biologi hormon
DESCRIPTION
yfyuguTRANSCRIPT
Hormon
A. Pengertian
Hormon tumbuhan yang dikenal sebagai fitohormon dalam istilah botani.
Hormon tumbuhan adalah bahan kimia seperti hormon hewan yang membantu dalam
pertumbuhan, perkembangan dan fungsi tumbuhan. Seperti binatang, tumbuhan juga
adalah organisme hidup yang berfungsi sebagai unit hidup. Mereka melakukan reaksi
biokimia penting yang diperlukan untuk bertahan hidup. Reaksi-reaksi biokimia
memerlukan hormon juga dikenal sebagai 'zat pertumbuhan tumbuhan'. Hormon-
hormon ini membantu dalam pembentukan daun, bunga, batang, buah, dll Hormon
ini juga membantu dalam menentukan jenis kelamin bunga, warna buah dan daun.
Mereka membantu dalam pembentukan jaringan, respirasi, produksi energi dan
bahkan umur panjang tumbuhan dan kematian. Sama seperti hormon yang diperlukan
untuk tubuh hewan berfungsi tanpa gangguan, hormon juga membantu makhluk
hidup hijau untuk bertahan hidup normal. Pada artikel ini, kita akan membahas
beberapa informasi yang berkaitan dengan hormon tumbuhan dan fungsinya.
Hormon tumbuhan membantu dalam regulasi tubuh tumbuhan dengan
menanggapi berbagai sinyal dari tumbuhan dan lingkungan. Hormon-hormon yang
diatur dalam jaringan yang berbeda selama tahap pengembangan tumbuhan yang
berbeda. Ada lima hormon utama, yaitu, auksin, sitokinin, giberelin, asam absisat
dan etilen. Hormon tumbuhan berbeda dalam efek mereka. Para auksin, giberelin,
sitokinin bertindak sebagai stimulator pertumbuhan dan asam absisat dan etilen
bertindak sebagai inhibitor pertumbuhan. Hormon tumbuhan sederhana dalam
struktur dibandingkan dengan hewan atau hormon manusia. Tidak ada kelenjar
tertentu atau khusus yang menghasilkan hormon ini. Hormon ini disintesis di mana
saja pada tumbuhan dan bertindak pada setiap bagian sebagai target mereka. Ada
banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan fungsi dan pertumbuhan
tumbuhan.
Sebagai tambahan, hormon tumbuhan dihasilkan sebagai respon terhadap
berbagai faktor lingkungan kelebihan nutrisi, kondisi kekeringan, cahaya, suhu dan
1
Hormon
Auksin Sitokinin GierelinAsam
TraumalinKalin
2
stress baik secara kimia maupun fisik. Oleh karena itu ketersediaan hormon sangat
dipengaruhi oleh musim dan lingkungan.
Hormon adalah molekul-molekul yang kegiatannya mengatur reaksi-reaksi
metabolik penting. Molekul-molekul tersebut dibentuk di dalam organisme dengan
proses metabolik dan tidak berfungsi didalam nutrisi (Heddy, 1989).
Hormon tanaman dapat diartikan luas, baik yang buatan maupun yang asli
serta yang mendorong ataupun yang menghambat pertumbuhan (Overbeek,1950
dalam Kusumo, 1984). Pada kadar rendah tertentu hormon/zat tumbuh akan
mendorong pertumbuhan, sedangkan pada kadar yang lebih t inggi akan menghambat
pertumbuhan, meracuni, bahkan memat ikan tanaman (Kusumo,1984).
Zat pengatur tumbuh (hormon) pada tanaman ialah senyawa organik yang
dalam jumlah sedikit dapat mendukung, meng- hambat, dan mengubah proses
fisiologis tumbuhan. Pada konsentrasi tertentu hormon dapat memacu pertumbuhan,
tetapi pada konsentrasi yang tinggi dapat menekan pertum- buhan. Macam-macam
hormon sebagai berikut.