beranda its edisi 03

3
Edisi 03/Januari 2013 Badan Koordinasi Pengendalian dan Komunikasi Program Penempatan rumah milik negara di beberapa instansi pemerintah perlu terus dilakukan penerban. Tak terkecuali yang ada di lingkungan Instut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. Untuk itu, Rektor ITS telah mengeluarkan kembali Surat Edaran No.12372/IT2/RT.02/2012 tentang penerban Rumah Negara di lingkungan ITS. Dalam Surat Edaran tersebut Rektor mengingatkan kembali agar para penghuni Rumah Negara tersebut mentaa peraturan tentang Rumah Negara sesuai dengan Surat Keputusan (SK) yang berlaku. Peraturan tersebut terutama adalah menekankan agar penghuni menempa rumah negara sesuai dengan SK Rektor tentang izin menghuni rumah negara berserta keluarganya. Selain itu, penghuni dak boleh mengalihkan rumah negara kepada pihak kega untuk menghuni dengan alasan apapun tanpa izin dari pimpinan ITS, dan dak diperbolehkan untuk menambah bangunan rumah negara tanpa adanya izin dari pimpinan ITS. Bagi penghuni yang dak menempa atau telah mengalihkan penempatannya pada orang lain dalam waktu lebih dari sebulan akan segera diproses izin penempatan rumah negara tersebut. Untuk itu, ada m khusus yang diterjunkan untuk melakukan observasi rumah-rumah negara yang dak dihuni sesuai peraturan yang ada. Tim ini disebut Tim Penerban Rumah Negara ITS yang dibentuk sejak April 2012 lalu. Dari hasil evaluasi m di lapangan, ditemukan masih ada beberapa penghuni yang belum mematuhi kewajiban-kewajiban sesuai peraturan yang ada. Untuk itu, m juga telah mengingatkan kembali para penghuni tersebut. Bila tetap dak dijalankan kewajiban yang seharusnya dalam waktu sebulan setelah diingatkan, maka akan dipanggil oleh m untuk mendapatkan kepasan. Hal ini dilakukan karena cukup banyak peminat dari kalangan karyawan PNS ataupun dosen di lingkungan ITS yang ingin mendapatkan izin nggal di Rumah Negara tersebut. Sehingga, penghuni lama dari Rumah Negara yang sekiranya dianggap sudah dak membutuhkan, maka akan diserahkan penempatannya kepada para pemohon baru tersebut. Saat ini total ada 572 rumah negara di lingkungan ITS. Pemohon yang berhak mengajukan izin nggal di rumah negara adalah karyawan atau dosen di lingkungan ITS yang sudah berstatus PNS dan belum memiliki rumah sendiri. Dalam peraturan yang terbaru, penghuni diizinkan menempa rumah negara sampai batas waktu pensiun. Rumah negara tersebut dak diperbolehkan untuk dialihfungsikan seper dijual, dikontrakkan atau dibuat kos-kosan. (*) ITS Tertibkan Penempatan Rumah Negara

Upload: majalah-its

Post on 17-Mar-2016

219 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Newsletter ITS edisi 3

TRANSCRIPT

Page 1: Beranda ITS Edisi 03

Edisi 03/Januari 2013 Badan Koordinasi Pengendalian dan Komunikasi Program

Penempatan rumah milik negara di beberapa instansi pemerintah perlu terus dilakukan pener�ban. Tak terkecuali yang ada di lingkungan Ins�tut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya . Untuk i tu , Rektor I T S te lah mengeluarkan kembal i Surat Edaran No.12372/IT2/RT.02/2012 tentang pener�ban Rumah Negara di lingkungan ITS.

Dalam Surat Edaran tersebut Rektor mengingatkan kembali agar para penghuni Rumah Negara tersebut mentaa� peraturan tentang Rumah Negara sesuai dengan Surat Keputusan (SK) yang berlaku. Peraturan tersebut terutama adalah menekankan agar penghuni menempa� rumah negara sesuai dengan SK Rektor tentang izin menghuni rumah negara berserta keluarganya.

Selain itu, penghuni �dak boleh mengalihkan rumah negara kepada pihak ke�ga untuk menghuni dengan alasan apapun tanpa izin dari pimpinan ITS, dan �dak diperbolehkan untuk menambah bangunan rumah negara tanpa adanya izin dari pimpinan ITS.

Bagi penghuni yang �dak menempa� atau telah mengalihkan penempatannya pada orang lain dalam waktu lebih dari sebulan akan segera diproses izin penempatan rumah negara tersebut. Untuk itu, ada �m khusus yang diterjunkan untuk melakukan observasi rumah-rumah negara yang �dak dihuni sesuai peraturan yang ada. Tim ini disebut Tim Pener�ban Rumah Negara ITS yang dibentuk sejak April 2012 lalu.

Dari hasil evaluasi �m di lapangan, ditemukan masih ada beberapa penghuni yang belum mematuhi kewajiban-kewajiban sesuai peraturan yang ada. Untuk itu, �m juga telah mengingatkan kembali para penghuni tersebut. Bila tetap �dak dijalankan kewajiban yang seharusnya dalam waktu sebulan setelah diingatkan, maka akan dipanggil oleh �m untuk mendapatkan kepas�an.

Hal ini dilakukan karena cukup banyak peminat dari kalangan karyawan PNS ataupun dosen di lingkungan ITS yang ingin mendapatkan izin �nggal di Rumah Negara tersebut. Sehingga, penghuni lama dari Rumah Negara yang sekiranya dianggap sudah �dak membutuhkan, maka akan diserahkan penempatannya kepada para pemohon baru tersebut. Saat ini total ada 572 rumah negara di lingkungan ITS.

Pemohon yang berhak mengajukan izin �nggal di rumah negara adalah karyawan atau dosen di lingkungan ITS yang sudah berstatus PNS dan belum memiliki rumah sendiri. Dalam peraturan yang terbaru, penghuni diizinkan menempa� rumah negara sampai batas waktu pensiun. Rumah negara tersebut �dak diperbolehkan untuk dialihfungsikan seper� dijual, dikontrakkan atau dibuat kos-kosan. (*)

ITS Tertibkan Penempatan Rumah Negara

Page 2: Beranda ITS Edisi 03

Perkuliahan semester gasal 2012/2013 di Ins�tut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya telah berakhir. Untuk itu, ada beberapa hal yang perlu disampaikan kepada para dosen di lingkungan ITS agar bisa lebih memperlancar proses perkuliahan pada semester berikutnya.

Antara lain bahwa batas akhir penyerahan nilai evaluasi matakuliah semester gasal 20012/2013 adalah tanggal 20 Januari 2013. Selain itu, bagi para dosen wali juga perlu memperha�kan bahwa perwalian secara online ITS akan dilaksanakan mulai tanggal 4 - 8 Februari 2013.

Terkait nilai evaluasi, berdasarkan peraturan Akademik ITS Tahun 2009 pasal 19 ayat 10 bahwa matakuliah yang diambil ulang, nilai keberhasilan mahasiswa yang diakui adalah nilai terakhir yang didapat.

Perlu juga diperha�kan persyaratan berdasarkan Peraturan Rektor ITS No: 09 tahun 2012 tentang Perubahan Peraturan Akademik ITS, khususnya pasal 24 ayat 3. Di mana perubahannya adalah mahasiswa program sarjana dinyatakan lulus tahap sarjana apabila berhasil menyelesaikan seluruh beban studi sebanyak 144 SKS termasuk Tugas Akhir, mempunyai Indeks Prestasi (IP) lebih dari 2,0 tanpa nilai E, nilai D sebanyak 12 SKS untuk mata kuliah yang termasuk dalam kelompok kompetensi pendukung dan/atau lain-lain (yaitu mata kuliah dengan kode AB0912yz dan/atau AB0911yz), memenuhi persyaratan nilai minimum salah satu bahasa asing dan SKEM, dan telah mengunggah satu ar�kel ilmiah berbasis tugas akhir di portal resmi ITS.

Oleh karena itu, dimohon kepada seluruh dosen wali untuk selalu mengingatkan dan memberi semangat kepada seluruh mahasiswa perwaliannya untuk bisa memenuhi semua persyaratan sesuai peraturan seper� tersebut di atas. Khusus bagi para dosen yang pada semester gasal 2012/2013 ini belum dapat melaksanakan kewajibannya secara maksimal, diharapkan pada semester-semester selanjutnya dapat lebih di�ngkatkan lagi.

Berdasarkan kalender akademik ITS, Perkuliahan Semester Genap 2012/2013 akan dimulai pelaksanaannya tanggal 11 Februari sampai dengan 14 Juni 2013 mendatang. (*)

Semester Gasal Berakhir, Persiapkan Masuk Semester Genap

Page 3: Beranda ITS Edisi 03

Tempat sampah beraneka warna, dengan berbeda fungsi pemilahan jenis sampah, yang disiapkan �m ITS Eco Campus.

Pemotongan ran�ng-ran�ng pohon di sekitar kampus ITS untuk mengan�sipasi dampak hujan dan angin kencang yang sering terjadi akhir-akhir ini.

Tas Eco Campus ramah lingkungan dengan model rancangan yang simple, yang akan diberikan kepada sivitas akademika ITS yang telah menerapkan eco campus.

Masih banyak pelanggaran yang dilakukan disekitar kampus ITS meski sudah dipasang rambu peringatan.

Dok. Suka Tjahyana

Puskominfo BKPKP ITS

Humas:Indah Tri Sukmawa�HP. 081231157772PIN. 2A3E4F2C

Telp : 031-5927012e-mail : [email protected] [email protected]