belajar ekonomi dengan monokomi -...
TRANSCRIPT
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT atas segala nikmat dan
keberkahan yang selalu tercurah. Dengan mengucap
syukur, penulis dapat menyelesaikan penyusunan buku
pembelajaran ekonomi yang berbasis monopoli ekonomi
(monokomi) .
Buku ini bertujuan untuk menunjang pembelajaran
ekonomi pada materi permasalahan ekonomi dalam
kaitannya dengan kebutuhan manusia, kelangkaan dan
sistem ekonomi. Dengan berbasis pada monopoli ekonomi
(monokomi) yang dimanfaatkan sebagai media
pembelajaran untuk dapat membantu siswa menjadi lebih
mudah, lebih menarik dan lebih praktis dalam memahami
materi pelajaran.
Penulis berharap Buku Pembelajaran Ekonomi
Berbasis Monopoli Ekonomi (Monokomi) Materi
Permasalahan Ekonomi dapat digunakan sebagai salah
satu acuan dalam proses pembelajaran ekonomi. Semoga
bermanfaat bagi para pembacanya.
Metro, Juni 2018
Penulis
iii
DAFTAR ISI
Halaman judul .................................................................... iKata Pengantar ................................................................... iiBAB 1 PENDAHULUAN
A.Latar Belakang Masalah....................................... 11BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Minat Belajar......................................................... 5B. Media Pembelajaran Monopoli ............................. 6
BAB III MATERI EKONOMIA. Kebutuhan manusia............................................ 11B. Macam-macam Kebutuhan................................ 13C. Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Keinginan Manusia dalam MemenuhiKebutuhan............................................................ 17
D. Barang/benda sebagai Alat PemenuhanKebutuhan Manusia............................................ 18
E. Kegunaan/utility ................................................ 22F. Masalah Kelangkaan........................................... 23G. Biaya-biaya........................................................... 27H. Sistem Ekonomi................................................... 28
BAB IV MONOPOLI EKONOMIA. Materi Ekonomi................................................... 33B. Peraturan Permainan Monokomi ..................... 34C. Tampilan Board Monokomi .............................. 39D. Tampilan Smartcard ........................................... 40E. Tampilan Kartu Beasiswa .................................. 42F. Sertifikat Hak Milik............................................. 44G. Uang Monokomi ................................................. 45H. Materi Kartu Beasiswa........................................ 46I. Materi Smartcard................................................. 52J. Foto Kegiatan ..................................................... 57
DAFTAR PUSTAKA
1
BAB IPENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Proses pembelajaran merupakan salah satu tolak ukur pada
keberhasilan pendidikan. Proses belajar harus selalu
dievaluasi setiap waktu agar proses pembelajaran
mendapatkan hasil yang baik. Proses belajar yang baik
dapat terjadi jika adanya kerjasama antara guru dan siswa.
Proses belajar yang hanya melibatkan guru saja tentu tidak
bisa berjalan dengan maksimal. Misalnya, jika seorang guru
menjelaskan tentang materi pelajaran sedangkan siswanya
tidak memperhatikan gurunya maka proses pembelajaran
yang terjadi tidak akan berjalan dengan efekif.
Penggunaan media pengajaran sangat penting bagi proses
belajar dan mengajar. Hal ini, karena media pengajaran
sangat membantu pendidik atau pengajar dalam
memberikan pengajaran secara maksimal, efektif, serta
efisien. Guru harus menggunakan media yang terbaik untuk
memfasilitasi pembelajaran atau meningkatkan pemahaman
siswa terhadap bahan pelajaran.
Rendahnya minat siswa dalam belajar merupakan salah satu
masalah yang besar bagi proses pembelajaran. Minat siswa
dalam belajar harus timbul dari dalam diri siswa sendiri tanpa
2
adanya paksaan dari orang lain. Seorang guru harus dapat
menciptakan kondisi belajar yang dapat menarik minat siswa
dalam belajar. Guru sebaiknya dapat menciptakan iklim
belajar yang tidak membosankan, selalu inovatif dalam
menyampaikan materi pelajaran sehingga siswa tidak merasa
bosan. Ada banyak alternatif model pembelajaran yang dapat
digunakan dalam proses pembelajaran. Model pembelajaran
yang dipilih hendaknya disesuaikan dengan karakter
siswa,materi, dan lingkungan belajar. Karena kesesuaian
pemilihan model pembelajaran yang tidak sesuai dengan hal-
hal tersebut akan membuat proses pembelajaran kurang
efektif.
Memilih media yang paling baik di antara begitu banyak alat
yang tersedia merupakan hal yang sulit dilakukan bagi seorang
guru. Belum ada dasar teoritis yang kuat untuk menentukan
media apa yang paling serasi untuk materi pelajaran tertentu.
Setiap alat pembelajaran mempunyai kelebihan dan
kekurangannya, tetapi semuanya dapat memberi bantuan
menurut fungsinya masing-masing. Jadi seorang guru harus
dapat memilih alat pembelajaran yang paling sesuai dengan
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
Berbagai permasalahan yang telah dipaparkan, perlu
dikembangkan suatu media pembelajaran yang dapat
meningkatkan minat belajar siswa. Media pembelajaran harus
3
menyenangkan, mampu membuat siswa merasa tertarik untuk
mencoba dan terus belajar, namun tetap memperhatikan
ketercapaian tujuan pembelajaran. Alternatif media
pembelajaran yang dapat diterapkan adalah menggunakan
media pembelajaran Monopoli Ekonomi (Monokomi) .
Permainan monopoli merupakan salah satu jenis permainan
papan yang bertujuan untuk mengumpulkan kekayaan dan
menguasai komplek- komplek pada papan permainan
monopoli. Guru dapat memodifikasi bentuk papan
permainan monopoli ini serta dengan segala peraturannya
agar dapat digunakan sebagai media pembelajaran.
Minat belajar siswa dapat ditumbuhkan dengan banyak cara
yang dapat membuat siswa senang. Dalam hal ini, permainan
monopoli dipilih sebagai media pembelajaran yang dapat
menarik minat belajar siswa. Permainan monopoli merupakan
permainan yang dirasa tidak asing lagi bagi siswa. Dengan
permainan (games) monokomi sebagai media dalam belajar
tentunya siswa akan mudah memahami cara permainannya.
Monokomi dalam hal ini bukan hanya sekedar permainan
tanpa arti atau hanya untuk kesenangan saja, namun
monokomi disini disisipkan soal-soal yang harus dijawab oleh
para pemainnya.
Sejalan dengan penelitian yang telah dilakukan oleh Purwanto
dkk (2012) bahwa prestasi belajar meningkat setelah
4
diimplementasikannya permainan Monopoli Fisika dalam
pembelajaran. Siswa mengalami peningkatan prestasi belajar
sebesar 0,24 dengan kategori ‘Rendah’. Untuk profil
kemampuan berpikir kritis deduksi, diperoleh hasil bahwa
untuk kategori ‘Rendah’, sebelum penggunaan permainan
Monopoli Fisika 9,1% siswa berada dalam kategori ini; dan
sesudah penggunaan permainan Monopoli Fisika 24,2%
siswa berada dalam kategori ini. Untuk kategori ‘Sedang’,
sebelum penggunaan permainan Monopoli Fisika 69,7%
siswa berada dalam kategori ini; dan sesudah penggunaan
permainan Monopoli Fisika 63,6% siswa berada dalam
kategori ini. Untuk kategori ‘Tinggi’, sebelum penggunaan
permainan Monopoli Fisika 21,2% siswa berada dalam
kategori ini; dan sesudah penggunaan permainan Monopoli
Fisika 12.1% siswa dalam kategori ini.
Rosyana dkk (2014) Hasil penelitian menunjukkan bahwa:
(1) Tidak ada perbedaan pengaruh pembelajaran model TGT
menggunakan media permainan monopoli dan permainan ular
tangga terhadap prestasi belajar siswa materi pokok sistem
koloid; (2) Ada perbedaan pengaruh antara kemampuan
memori siswa pada kategori tinggi dan rendah terhadap
prestasi belajar kognitif siswa, tetapi tidak pada prestasi
belajar afektif siswa; (3) Tidak ada interaksi antara
pembelajaran model TGT menggunakan media permainan
monopoli dan permainan ular tangga dengan kemampuan
memori terhadap prestasi siswa.
5
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Minat Belajar
Proses pembelajaran adalah salah satu cara untuk menilai
hasil belajar yang telah dilakukan. Untuk mencapai prestasi
yang baik, tidak hanya dibutuhkan kecerdasan, tetapi juga
minat belajar yang tumbuh dari diri siswa. Tanpa adanya
minat, siswa tidak akan bergairah untuk melakukan
kegiatan belajar. Proses ini berarti menunjukkan pada
siswa bagaimana pengetahuan atau kecakapan tertentu
mempengaruhi dirinya dalam upaya mencapai kebutuhan-
kebutuhannya.
Menurut Syah (2011:152) Minat adalah kecenderungan dan
kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar terhadap
sesuatu. Sedangkan menurut Sudarsono (2012: 90), “minat
adalah kesadaran yang timbul bahwa objek tertentu sangat
disenangi dan melahirkan perhatian yang tinggi bagi individu
terhadap objek tertentu”.
Slameto (2010:180) menyatakan bahwa Minat adalah suaturasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atauaktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat pada dasarnyaadalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiridengan sesuatu di luar diri. Semakin kuat atau dekat hubungantersebut semakin besar minat. Suatu minat dapat diekspresikan
6
melalui suatu pernyataan yang menunjukkan bahwa siswalebih menyukai suatu hal dari pada hal lainnya, dapat puladimanifestasikan melalui partisipasi dalam suatu aktivitas.Siswa yang memiliki minat terhadap subjek tertentucenderung untuk memberikan perhatian yang lebih besarterhadap subjek tertentu.
Berdasarkan beberapa pendapat ahli dapat disimpulkan
bahwa indikator minat belajar yaitu rasa suka/senang dalam
aktivitas belajar, rasa ketertarikan untuk belajar, adanya
kesadaran untuk belajar tanpa disuruh, berpartisipasi dalam
aktivitas belajar, memberikan perhatian yang besar dalam
belajar.
B. Media Pembelajaran Monopoli
Menurut Arsyad (2014: 4) media adalah semua bentuk
perantara yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan
atau menyebar ide, gagasan atau pendapat, sehingga ide,
gagasan atau pendapat yang dikemukakan itu sampai kepada
penerima yang dituju.
Secara umum media pendidikan mempunyai kegunaan-
kegunaan sebagai berikut:
a. Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu
verbalistis.
b. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indera.
c. Penggunaan media pendidikan secara tepat dan
bervariasi dapat mengatasi sikap pasif anak didik. Dalam
hal ini media pendidikan berguna untuk:
7
1. menimbulkan kegairahan belajar;
2. memungkinkan interaksi yang lebih langsung
antara anak didik dengan lingkungan dan
kenyataan;
3. memungkinkan anak didik belajar sendiri-
sendiri menurut kemampuan dan minatnya.
d. Dengan sifat unik pada tiap siswa ditambah lagi
dengan lingkungan dan pengalaman yang berbeda,
sedangkan kurikulum dan materi pendidikan ditentukan
sama untuk semua siswa, maka guru banyak mengalami
kesulitan bilamana semuanya itu harus diatasi sendiri.
Masalah ini dapat diatasi dengan media
pendidikan ( Sadiman, 2012: 17-18).
Berdasarkan beberapa pendapat ahli dapat disimpulkan bahwa
media adalah komponen pendukung atau alat pembelajaran
baik berupa visual, audiovisual, atau yang lainnya yang dapat
dijadikan sebagai perantara dalam proses pembelajaran untuk
mencapai tujuan tertentu.
Menurut Smaldino (2014) terdapat enam kategori dasar Media
yang digunakan dalam belajar, yaitu:
1) TeksMedia yang paling umum digunakan adalah teks. Teksalfanumerik yang dapat ditampilkan dalam format buku,poster, papan tulis, layar komputer, dan sebagainya.
2) AudioMedialain yang umum digunakan dalam pembelajaranadalah audio. Audio mencakup apapun yang siswa dengar,
8
suara seseorang, musik, suara mekanik(menjalankanmesin mobil), kebisingan, dan sebagainya.
3) VisualSecara teratur digunakan untuk meningkatkanpembelajaran. Contoh: diagram diposter, gambar padapapan tulis , foto, gambar di sebuah buku, kartun, dansebagainya.
4) VideoVideo merupakan adalah media yang menampilkan gerak,termasuk isi DVD, video, animasi komputer, dansebagainya. Bahan sering tidak dianggap media bendanyata dan model.
5) ManipulatifMerupakan benda yang dapat dimanipulasi, disentuh dandikreasikan oleh siswa.
6) Orang (Teknisi)Teknisi yang dimaksud adalah guru, siswa, atau ahlisubjek–materi. Siswa belajar dari guru, siswa lain, danorang dewasa.
Berdasarkan enam kategori media yang telah dipaparkan,
dalam penelitian ini menggunakan media teks yang dibuat
dengan kreativitas dan animasi games monopoli yang dibuat
agar menarik minat siswa dalam belajar. Proses belajar
mengajar di kelas terdapat banyak komponen yang saling
mempengaruhi (Arsyad 2014:15) mengemukakan ada dua
unsur yang penting dalam suatu proses belajar mengajar yaitu
metode mengajar dan media pembelajaran. Keterpaduan
komponen-komponen tersebut akan mempengaruhi
keberhasilan siswa dalam belajar yang dinyatakan dalam nilai
prestasi belajar siswa.
9
Media monopoli termasuk media permainan instruksional.
Seperti yang disampaikan (Arsyad, 2014:154) media
permainan instruksional yang dikembangkan dapat memotivasi
siswa dan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan.
Perangkat - perangkat yang digunakan dalam monopoli
adalah: 1 papan monopoli, 10 kartu perpustakaan, 10 kartu
rumah buku, 20 kompleks ilmu dan 20 jawaban . Pada petak
ilmu, ada soal yang berhubungan dengan materi ekonomi dan
ada point setiap petak ilmu. Yang membedakan monopoli
biasa dengan monopoli ekonomi adalah:
a. Ada papan monopoli biasa, terdiri dari kompleks-
kompleks yaitu nama kota/kabupaten di lampung dan
tempat wisata setiap daerah.
b. Pada papan monopoli biasa, terdapat dana umum dan
kesempatan. Di papan permainan monokomi, dana umum
diganti menjadi Beasiswa dan Kesempatan diganti
menjadi Smart card. Smart card berisi materi-materi yang
berhubungan dengan pokok bahasan dan pertanyaan yang
ada di kartu beasiswa. Pemain yang berhenti di Smart
Card wajib membacakan informasi kepada pemain lain.
Kartu Beasiswa berisi pertanyaan yang harus dijawab dan
berisikan beasiswa (nominal uang sesuai dengan
pertanyaan yang dijawab dengan benar). Jika salah maka
pemain masuk UKS.
c. Jumlah petak yang digunakan lebih sedikit. Monopoli
biasa menggunakan 40 petak sedangkan pada permainan
Monopoli ekonomi hanya menggunakan 24 petak.
10
d. Apabila seorang pemain berhenti di petak daerah yang
belum dimiliki pemain lain, maka pemain tersebut
mendapat hak untuk membelinya dengan harga yang
sudah ditetapkan melalui bank serta mendapatkan rumah
dan kartu hak milik.
e. Apabila seorang pemain berhenti di atas petak daerah
yang telah dimiliki pemain lain, maka pemilik tersebut
berhak memungut sewa sesuai dengan tarif yang telah
ditetapkan pada kartu hak milik.
11
BAB IIIMATERI EKONOMI
PERMASALAHAN EKONOMI DALAM KAITANNYADENGAN KEBUTUHAN MANUSIA,KELANGKAANDAN SISTEM EKONOMI
A. Kebutuhan Manusia
Kebutuhan adalah keinginan manusia terhadap
suatu barang dan jasa dalam usahanya untuk
mempertahankan kehidupannya dimana pemuasannya
dapat bersifat jasmani dan rohani. Keinginan merupakan
suatu hal yang ingin kita miliki, namun apabila kita tidak
berhasil mendapatkannya maka kelangsungan hidup kita
sebagai manusia tidak akan terancam.
Kebutuhan manusia itu tidak terbatas, baik jumlah
maupun macamnya. Hal ini disebabkan oleh beberapa
faktor berikut ini yaitu:
12
1. Karena kodrat manusiaSudah menjadi kodrat bahwa manusia mempunyai sifatyang selalu merasa kekurangan saja dan semakinmeningkatnya sarana yang di miliki semakin banyakpula kebutuhan yang di rasakan belum terpenuhi.2. Faktor alam dan lingkunganStruktur alam tempat manusia itu berada mendorongmanusia itu untuk bertindak atau berbuatmenyesuaikan diri dengan alam lingkungannya.3. Faktor lingkungan masyarakatLingkungan masyarakat merupakan faktor dominan.Sebagai penyebab tidak terbatasnya kebutuhan manusiaitu.4. Faktor perdagangan internasionalAkibat dari pesatnya perdagangan luar negeri atauinternasional, maka semakin banyaknya barang-barangluar negeri yang masuk ke negeri kita sendiri, yangmenyebabkan kebutuhan dalam negeri baik kebutuhanNegara maupun kebutuhan masyarakatnya meningkatdengan pesat.5. Factor demonstrasi effectSebagai akibat dari lancarnya perdaganganinternasional, bukan hanya barang saja yang masuk kedalam negeri namun kebudayaannya pun ikut berperanke dalamnya. Yang biasa di sebut dengan Demonstrasieffect yaitu sifat atau kebiasaan meniru tingkah lakuorang lain atau yang di lihatnya. Misalnya modepakaian, rambut dan lain-lain.
13
B. Macam-Macam KebutuhanMacam-macam kebutuhan dapat di bedakan sebagai
berikut:1. Kebutuhan menurut intesitas kegunaan Kebutuhan primer, merupakan kebutuhan yang
harus di penuhi oleh manusia yangmenginginkan hidup layak. Kata primer berasaldari bahasa latin “primus” yang berarti pertama.Sehingga kebutuhan primer adalah kebutuhanyang pertama atau yang utama. Misalnya sepertimakanan, minuman, pakaian, kesehatan,pendidikan dan perumahan.
Kebutuhan sekunder, kata sekunder berasal daribahasa latin “Secundus” yang artinya keua.Kebutuhan ini berbeda antara orang satu denganyang lainnya. Misalnya mobil bagi orang yangpenghasilannya tinggi merupakan kebutuhansekunder, namun bagi orang yangpenghasilannya rendah, itu merupakan barangyang sangat mewah.
14
Kebutuhan tersier, tersier berasal dari bahasalatin “lertius” yang artinya ketiga. Jadi tingkatpemenuhannya setelah kebutuhan utama dankedua.
Kebutuhan kwarter, merupakan kebutuhanyang hanya bisa di penuhi oleh orang-orangtertentu saja. Contoh perabotan mewah, lukisanmahal, maupun koleksi alat-alat rumah tanggayang mahal.
2. Kebutuhan menurut waktu pemenuhan Kebutuhan sekarang, merupakan kebutuhan
yang harus di penuhi sekarang juga dan tidakdapat di tunda. Misalnya obat bagi orang yangsakit, makanan bagi anak-anak yang kelaparan.
15
Kebutuhan masa yang akan datang, merupakankebutuhan yang pemenuhannya di lakukan dikemudian hari dan dapat di tunda karena tidakmendesak. Contohnya menabung.
3. Kebutuhan menurut sifatnya Kebutuhan jasmani, kebutuhan yang
berhubungan dengan jasmani atau fisik, yaitumenjaga penampilan dan kesehatan. Misalnyadengan berolah raga, mengkonsumsi makanandan minuman yang sehat, beristirahat yangcukup dan lain-lain.
Kebutuhan rohani, merupakan kebutuhan yangberhubungan dengan kesehatan jiwa. Antara lain
beribadah menurut agama yang dianutnya,
16
bersosialisasi, rekreasi dan hiburan, menikmatidan melakukan aktivitas seni dan sebagainya.
4. Kebutuhan menurut subjeknya Kebutuhan individual, merupakan kebutuhan
perseorangan atau individu. Kebutuhan iniberbeda antara orang yang satu dengan yanglainnya. Misalnya seorang sekretarismembutuhkan alat tulis, komputer, telepon danlain-lain. Sedangkan seorang tukang kayumembutuhkan gergaji, paku, palu dan lainsebagainya.
Kebutuhan kolektif atau kelompok, kebutuhanini di manfaatkan untuk kepentingan bersama.Misalnya jalan, jembatan, rumah sakit, tempatrekreasi dan sebagainya.
5. Kebutuhan menurut sosial budaya Kebutuhan sosial, merupakan kebutuhan yang
timbul karena menusia harus hidup bersamadengan manusia lainnya. Misalnya: berpakaiandinas, kendaraan bermotor dan bersepatu.
Kebutuhan psikologis, merupakan kebutuhanyang berhubungan dengan sifat rohani manusia,
17
misalnya kebutuhan akan rasa aman, dihargaisesama manusia dan kebutuhan akanketentraman hati.
C. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi KeinginanManusia dalam Memenuhi Kebutuhan.
Keinginan manusia dalam memenuhi kebutuhanberbeda-beda sesuai dengan faktor yangmempengaruhinya. Berikut ini beberapa faktor yangmempengaruhi manusia dalam memenuhi kebutuhannyaadalah sebagai berikut:
1. Lingkungan alamFaktor lingkungan alam misalnya orang yangtinggal di daerah pegunungan akan memakaipakaian yang tebal.
2. ModeBentuk rumah, pakaian dan perhiasan di sewakandengan mode yang sedang menjadi kegemaranmasyarakat sekarang ini.
3. PeradabanPada masa awal kemerdekaan, orang tidakmembutuhkan telepon seluler, akantetapi semacamitu sekarang merupakan suatu kebutuhan.
4. Adat istiadatAdat istiadat suatu daerah berbeda dengan daerahlain. Misalnya upacara perkawinan orang Jawadengan orang Bali.
18
5. Mata pencaharianMasyarakat petani ingin memenuhi kebutuhan yangberkaitan dengan mata pencahariannya. Misalnyabajak, cangkul, bibit dan sarana irigasi.
6. Pendapatan.Faktor pendapatan misalnya si “B” karenapendapatannya meningkat, ia ingin membeli mobil,ia ingin memenuhi kebutuhan atas barang yangsemula tidak terbeli olehnya.
7. Kebiasaan konsumenFaktor kebiasaan konsumen contohnya adalah orangyang di daerah Maluku dan Papua mempunyaikebiasaan mengkonsumsi sagu.
D. Barang/Benda Sebagai Alat Pemenuhan KebutuhanManusia
1. Jenis-jenis dan kegunaan benda pemuaskebutuhan manusia.Barang/benda adalah segala sesuatu yang menjadisarana, baik secara langsung maupun tidaklangsung dapat memenuhi kebutuhan hidupmanusia.Jasa adalah segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupmanusia yang tidak berwujud.
Alat atau jenis pemenuhan kebutuhan manusia yangberupa barang dapat dibedakan menjadi sebagaiberikut:
19
a. Dilihat dari cara memperolehnya Barang ekonomis
Barang ekonomis dapat di bedakan menjadi 2yaitu :- Barang ekonomis yang berwujud, misalnya
makanan, pakaian, dan perumahan.
- Barang ekonomis tidak berwujud, misalnyajasa guru, dokter, dan satpam.
Barang non ekonomis / barang bebasMerupakan barang yang tersedia dalam jumlahberlimpah, sehingga tidak ada persoalan atastidak memerlukan pengorbanan untukmemperolehnya.
20
Misalnya sinar matahari, udara dan angin.
b. Dilihat dari cara pemakaiannya Barang substitusi (pengganti)
Merupakan benda/barang yang dapatmenggantikan barang/benda lain di dalampenggunaannya, misalnya beras diganti denganjagung.
Barang komplemeter (pelengkap)Merupakan barang/benda yang barumempunyai nilai guna, apabila dalampemakaiannya digabungkan atau dipakaibersama. Misalnya jarum dengan benang.
c. Dilihat dari segi sifatnya Barang bergerak
Merupakan barang-barang yang karena sifatnyaatau karena penentuan oleh UU di nyatakansebagai barang bergerak seperti kendaraan,binatang (karena sifatnya) dan hak-hak terhadapsurat berharga (karena UU).
21
Barang tak bergerakMerupakan barang-barang yang karena sifatnya,tujuannya atau penetapan UU di nyatakansebagai barang todak bergerak. Misalnyabangunan (karena sifatnya) dan hak hipotek(karena UU).
d. Dilihat dari segi penggunaan Barang konsumsi
Merupakan barang yang dapat langsungdigunakan untuk memenuhi kebutuhanmanusia. Barang konsumsi dapat dibedakanmenjadi 2 yaitu:- Barang konsumsi tidak tahan lama, contoh:
makanan.- Barang konsumsi tahan lama, misalnya
pakaian dapat di gunakan lebih dari satu kali.
Barang produksiMerupakan barang yang digunakan untukmemenuhi kebutuhan manusia secara tidaklangsung. Barang produksi dibedakan menjadi 2yaitu:- Barang produksi tidak tahan lama, misalnya:
bahan mentah dan bahan baku.- Barang produksi tahan lama, misalnya
cangkul, mesin-mesin, peralatan pabrik dangedung.
22
e. Dari segi pembuatannya Barang mentah
Merupakan barang yang belum bisa digunakantanpa ada pengolahan terlebih dahulu. Misalnyabijih besi, dan getah karet.
Barang setengah jadiMerupakan barang yang bisa digunakan sebagaibarang konsumsi akhir maupun sebagai bahanbaku produksi. Misalnya benang dan kertas.
Barang jadiMerupakan barang yang siap digunakan secaralangsung. Misalnya pakaian dan sepatu.
f. Dilihat dari segi kemakmuran rakyat Barang superior
Semakin tinggi tingkat kemakmuran rakyat,semakin besar pula permintaan teradap suatubarang, seperti TV, Video, mobil mewah dansebagainya.
Barang interiorSemakin tinggi tingkat kemakmuran rakyatsemakin kecil permintaan suatu barang,misalnya gaplek, jagung.
E. Kegunaan/UtilityKegunaan atas utility yang di timbulkan atau di
tambah dalam usaha proses produksi, dapat di bedakansebagai berikut:
23
1. Elementary utilityUsaha untuk mengadakan barang denganmenciptakan kegunaan dasar. Misalnya: minyaktanah yang masih terpendam di dalam tanah tidakbanyak gunanya bagi kita, untuk meningkatkankegunaannya maka harus dibor terlebih dahulu.
2. Form utilitySuatu benda tertentu hanya dapat memuaskankebutuhan manusia, jika benda tersebut mempunyaibentuk tertentu atau ubah bentuknya sesuai dengankeinginan. Misalnya: bijih emas, akan lebih bergunabagi manusia jika bentuknya di ubah menjadi pisau,cangkul dan lain-lain.
3. Utility of timeSuatu barang akan lebih bermanfaat jika digunakanpada waktu tertentu. Misalnya: jas hujan baru kanberguna jika pada musim hujan.
4. Utiliy of placeSuatu barang akan berguna, jika barang itu harusberada di tempat dimana di butuhkan tentu hal inidibutuhkan sarana transportasi.
5. Utility of possession atau service utilityBarang itu harus sewaktu-waktu dapat dipergunakan oleh yang memerlukan usaha inimenyediakan kegunaan jasa atau diselenggarakanoleh pedagang dan produksi jasa-jasa.Misalnya:rumah untuk pondokan atau kost, yang bukanrumah milik sendiri, dapat disewa untuk jangka
24
waktu tertentu dengan mengadakan kontrak sewamembayar uang sewanya
6. Ownership utilityMerupakan suatu barang akan lebih besarkegunaannya apabila sudah dibeli atau disewa.
F. Masalah KelangkaanBarang yang dibutuhkan untuk hidup atau sumber-
sumber daya yang diperlukan untuk menghasilkanjumlahnya terbatas atau langka. Dalam ilmu ekonomikelangkaan sumber daya dapat dirumuskan dengan duacara yaitu: (1) terbatas bahwa sumber daya tidak cukupdibandingkan dengan banyaknya kebutuhan manusia; (2)terbatas dalam artian manusia harus melakukanpengorbanan untuk memperolehnya.
Manusia senantiasa berusaha mengatasi kelangkaandengan alat yang ada dan kemampuannya untukmemenuhi kebutuhan. Ada 2 cara yang di tempuh yaitu:(1) menggali sumber daya alam yang ada; dan (2)memproduksi barang baru dengan alat produksi yang ada.
Faktor-faktor penyebab kelangkaan adalah:1. Kebutuhan manusia terus meningkat,2. Persediaan SDA terbatas,3. Kemampuan manusia mengolah SDA sangat
terbatas,4. SDA yang baru belum di temukan,5. Karena perkembangan IPTEK tidak sesuai dengan
perkembangan kebutuhan yang semakin meningkat
25
mengikuti perkembangan peradaban manusia itusendiri.
Untuk memproduksi suatu barang kerap kalidiperlukan suau proses yang lama dan berbelit-belit.Apabila semua unsur yang ikut serta berperan dalamproses produksi itu diklasifikasikan ada empat kelompokdasar yang disebut dengan “faktor produksi atau sumberdaya” yaitu:
1. Tenaga kerja,2. Sumber-sumber daya,3. Barang-barang modal,4. Pengusaha/skill.
Keterbatasan sumber daya disebabkan olehbeberapa hal berikut ini:
1. Kekurangan danaPembangunan nasional merupakan dana yang besaruntuk investasi, rendahnya income perkapita denganIndonesia menyebabkan masih rendahnya tabunganmasyarakat, sehingga dana untuk investasi masih
26
akan tergantung pada tabungan pemerintah danbantuan luar negeri
2. Kekurangan skillAkibat dari system pendidikan di masa penjajahandulu, setelah mencapai kemerdekaan Indonesiasangan kekurangan tenaga ahli. Untuk mengatasihal tersebut, jelas dibutuhkan waktu yang lama danbiaya yang besar.
3. Struktur ekonomi yang tidak seimbangHal yang terutama adalah perbandingan antarasektor pertanian, sektor industri, dan sektor jasayang masih menunjukkan dominasi sektor primerdibandingkan dengan industri baru sedikit sekali.
G. Biaya-biayaBiaya adalah sesuatu yang kita keluarkan atau kita
korbankan untuk memperoleh sesuatu. Biaya bisamerupakan pengeluaran berbentuk uang atau hal lain yangberkaitan langsung dengan uang. Biaya yang berhubungandengan uang disebut biaya langsung.
Dalam ilmu ekonomi dikenal dua macam biayayaitu:1. Biaya sehari-hari
Merupakan biaya yang dikeluarkan secara rutinuntuk memenuhi kebutuhan hidup manusia yangsangat penting. Biaya sehari-hari mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:a. Merupakan prioritas pengeluaran,
27
b. Harus di keluarkan untuk memenuhi kebutuhanyang tidak bisa ditunda,
c. Apabila perlu mengorbankan kepentingan lain.2. Biaya peluang
Merupakan pengorbanan yang dilakukan seseorangkarena mengambil sebuah pilihan. Mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:a. Perhitungan biaya peluang tidak selalu
berhubungan dengan uang,b. Memiliki banyak kemungkinan penggunaan,c. Pengambilan kebutuhan biaya peluang
tergantung pada tujuan dan situasi inidividu.Contohnya, Ani mampu bekerja dengan penghasilanRp.1.000.000,- per bulan, namun Ani lebih memilihmelanjutkan kuliah, maka biaya peluang yangdikorbankan oleh Ani adalah Rp.1.000.000,-.
H. Sistem EkonomiSistem ekonomi merupakan keseluruhan cara
untuk mengkoordinasikan prilaku masyarakat, yaitu parakonsumen, pemerintah dalam dan luar negeri menjalankankegiatan ekonomi yaitu produksi, distribusi, konsumsi,investasi sedemikian rupa sehingga menjadi satu kesatuanteratur dan dinamis untuk mencapai tujuan tertentu.
Tujuan sistem ekonomi adalah untukmeningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakatdalam suatu negara, meningkatkan pertumbuhan ekonomidan untuk menjaga stabilitas ekonomi dengan kesempatankerja penuh tanpa adanya pengangguran.
28
Macam-macam sistem ekonomi dan caranya dalammemecahkan masalah ekonomi sebagai upaya untukmengatasi masalah pokok ekonomi disini diperkenalkan 4sistem ekonomi yaitu:
1. Sistem ekonomi tradisionalMerupakan sistem ekonomi yang dipergunakanuntuk melakukan kegiatan-kegiatan ekonomi,seperti kegiatan produksi, konsumsi, dan distribusimasih di dasarkan pada pola-pola pikir yang bersifattradisional sesuai dengan kebiasaan yang telahdiwariskan oleh nenek moyang secara terus-menerus dan turun-temurun.a. Ciri-ciri ekonomi tradisional : Terbatasnya skill dan kemampuan Belum adanya pembagian pekerjaan yang
terorganisir Tukar-menukar masih menggunakan sistem
barter Hasil produksinya untuk memnuhi kebutuhan
hidup sendiri Alam merupakan sumber kemakmuranb. Kelebihan dari sistem ekonomi tradisional
adalah: Tidak terjadi persaingan yang ketat Kondisi masyarakat sangat aman , karena belum
di bebani target-target tertentu pada anggotamasyrakatnya
Tekanan jiwa sangat minim terjadi
29
c. Kekurangan dari sistem ekonomi tradisionaladalah:
Mereka bekerja hanya untuk memenuhikebutuhan hidupnya
Tidak bertujuan mencari keuntungan Tingkat biaya hidupnya tinggi , mereka kurang
mempersoalkan efesiensi dan mengoptimalkanpemakaian factor-faktor produksi
Menganggap tabu terjadinya perubahan2. Sistem ekonomi komando / terpusat
Merupakan sistem ekonomi dimana pemerintahmemiliki kendali yang ketat dalam menentukankepemilikan bisnis, laba, dan alokasi sumber dayauntuk mencapai tujuan yang telah di tentukanpemerintah.a. Ciri-ciri sistem ekonomi terpusat: Pemerintah berkuasa terhadap produksi,
konsumsi,dan distribusi Barang modal dan factor produksi milik
pemerintah Tidak mengenal hak milik pribadi Tidak ada individu / kelompok yang dapat
berusaha dengan bebasb. Kelemahan dari sistem ekonomi terpusat adalah: Pemerintah mudah mengendalikan inflasi,
pengangguran dan masalah ekonomi lainnya Pasar barang dalam negeri berjalan lancar Pemerintah bisa terlibat dalam pembentukan
harga
30
Relatif mudah melakukan distribusi pendapatanc. Kelemahan dari sistem ekonomi terpusat adalah: Mematikan inisiatif individu Masyarakat tidak memiliki kebebasan untuk
memiliki sumber daya ekonomi dan kekayaan.3. Sistem ekonomi pasar
Merupakan suatu sistem yang segala sesuatunyaditentukan oleh pasar.a. Ciri-ciri yang dimiliki oleh system ekonomi
pasar adalah : Setiap orang bebas memiliki barang modal Setiap orang bebas menggunakan barang atau
jasa yang dimiliki Aktivitas ekonomi dilakukan oleh swasta dan
bertujuan mendapatkan laba Pemerintah tidak melakukan investasi Persaingan dilakukan secara bebasb. Kebaikan adalah: Inisiatif dan kreatifitas masyarakat dapat
berkembang Individu bebas memiliki sumber daya produksi Muncul barang-barang yang bermutu tinggi Efisiensi dan efektifitas tinggic. Kelemahan dari sistem ekonomi pasar adalah: Sulit melakukan pemerataan pendapatan Orang kaya semakin kaya, orang miskin
semakin miskin Terjadi monopoli perusahaan Sering terjadi gejolak perekonomian
31
4. Sistem ekonomi campuranMerupakan suatu sistem dimana pemerintah danswasta mempunyai peranan yang berimbang dalamkegiatan ekonomi.a. Ciri-ciri dari sistem ekonomi campuran: Kegiatan produksi vital untuk memenuhi
kebutuhan rakyat banyak dikuasai oleh negara Faktor-faktor produksi dimiliki bersama antara
pemerintah dan pihak swasta. Hak milik individu diakui sepenuhnya Kegiatan ekonomi yang tidak vital menyentuh
rakyat banyak diserahkan kepada pihak swastab. Tujuan pokok adanya campur tangan
pemerintah ialah untuk menghindari akibat-akibat negatif dari sistem ekonomi bebas.Campur tangan dalam perekonomian terdiridari 3 bentuk yaitu:
Mengeluarkan peraturan-peraturan untukmengatur dan mengawasi kegiatan ekonomiagar berjalan normal dan wajar
Melakukan kegiatan ekonomi sebagai perilakubisnis, misalnya keikutsertaan modal dalamBUMN
Melaksanakan kebijaksanaan fiscal melalui pajakdan kebijakan moneter dengan mengatur danmengawasi sektor keuangan.
32
5. Sistem ekonomi IndonesiaMerupakan sistem ekonomi kerakyatan yangbertumpu pada mekanisme pasar yang berkeadilandengan prinsip persaingan sehat. Tujuan sistemekonomi rakyat adalah menjamin kesempatan yangsamadalam berusaha dan bekerja, perlindungan hakkonsumen serta perlakuan yang adil bagi seluruhmasyarakat.a. Landasan sitem ekonomi kerakyatan: Landasan idiil : Pancasila Landasan konstitutional : UUD 1945 pasal 33
ayat 1 , 2 dan 3b. Ciri-ciri sistem ekonomi rakyat : Peranan pemerintah penting, akan tetapi tidak
dominan , mengandung maksud bahwa usahanegara atau pemerintah
Sistem ekonomi didasarkan atas kekeluargaan Produksi di kerjakan oleh semua, untuk semua,
dan di bawah pimpinan atau pengawas anggotamasyarakat
Negara menguasai bumi,air dan kekayaan alamyang terkandung dalam bumi.
33
BAB IVM O N O P O L I E K O N O M I ( M O N O K O M I )
A. PERMASALAHAN EKONOMI DALAM KAITANNYADENGAN KEBUTUHAN MANUSIA, KELANGKAANDAN SISTEM EKONOMI
INDIKATOR
Pengertian kebutuhan
Macam-macam kebutuhan
Hal-hal yang mempengaruhi kebutuhan
Pengertian benda pemuas kebutuhan
Macam-macam benda pemuas kebutuhan
Kegunaan benda pemuas kebutuhan
Pengertian kelangkaan
Penyebab kelangkaan
Penentuan alokasi sumber daya ekonomi
Sikap rasional dalam memenuhi kebutuhan
Barang apa yang akan diproduksi dan berapa jumlahnya.
Bagaimana cara memproduksi barang.
Untuk siapa barang tersebut diproduksi.
Pengertian biaya sehari-hari dan biaya peluang
Kurva kemungkinan produksi
Pengertian sistem ekonomi
Sistem ekonomi tradisional
Sistem ekonomi pasar
Sistem ekonomi komando
Sistem ekonomi campuran
34
B. PERATURAN PERMAINAN MONOPOLIEKONOMI (MONOKOMI)
PERMULAAN:Permulaan mengocok dadu secara bergiliran, angka yang
terbanyak main dulu. Permainan dimulai pada petak
START. Setelah itu bidak-bidak pemain dijalankan
bergiliran sesuai dengan dadu kepetak-petak menurut arah
panah. Ketika bidak-bidak pemain berhenti pada petak
daerah tertentu, maka pemain dapat membelinya, dan
membayar sewa jika berhenti di petak daerah milik pemain
lain. Waktu permainan hanya dibatasi 45 menit.
ALAT-ALAT PERMAINAN: Papan permainan (board) dilengkapi dengan petak-
petak menerangkan tanah dan bangunan
Dadu 2 buah
Bidak pemain 4 buah
1 set kartu BEASISWA dan 1 set kartu SMART
CARD
Kartu HAK MILIK petak daerah berisi harga sewa
beserta harga jual kembali (hipotik)
RUMAH untuk tanda kepemilikan petak daerah.
35
Uang-uang permainan dari berbagai nilai
25 lembar Rp.100.00025 lembar Rp.50.00012 lembar Rp.20.00025 lembar Rp.10.00023 lembar Rp.5.00012 lembar Rp2.00024 lembar Rp1.000
PERSIAPAN:
Papan permainan diletakkan di meja, kartu
BEASISWA dan kartu SMART CARD diletakkan
tebalik dalam petak yang sudah tersedia.
Untuk permulaan, tiap pemain diberi uang
sebanyak Rp.150.000.
Semua kartu HAK MILIK dan rumah-rumah,
diserahkan kepada bank. Pejabat bank dapat dipilih
dari salah satu pemain.
UANG-UANG:
Tiap pemain mula-mula diberi uang sebesar Rp. 150.000
dibagi dengan nilai sbb:
1 lembar Rp.50.000 1 lembar Rp.20.000 1 lembar Rp.10.000 2 lembar Rp.5.000 3 lembar Rp.2.000 3 lembar Rp.1.000 2 lembar Rp.500
Sisanya diserahkan kepada bank.
36
KALAU DADU MENUNJUKKAN NILAI YANG SAMA:
Pemain dapat terus berjalan, akan tetapi pada lemparan
ketiga jika angka dadu tetap menunjukkan nilai yang sama,
maka pemain harus segera masuk UKS.
GAJI:
Tiap pemain setelah melalui petak START diberi gaji
Rp.50.000 oleh bank.
PEMAIN YANG BERHENTI DI PETAK DAERAH
YANG BELUM DIMILIKI ORANG:
Apabila seorang pemain berhenti di petak daerah yang
belum dimiliki pemain lain, maka pemain tersebut
mendapat hak untuk membelinya dengan harga yang
sudah ditetapkan melalui bank serta mendapatkan rumah
dan kartu hak milik.
BERHENTI DI PETAK DAERAH YANG DIMILIKI
ORANG:
Apabila seorang pemain berhenti di atas petak daerah yang
telah dimiliki pemain lain, maka pemilik tersebut berhak
memungut sewa sesuai dengan tarif yang telah ditetapkan
pada kartu hak milik.
37
BERHENTI DI BEASISWA ATAU SMART CARD:
Pemain mengambil kartu yang teratas, setelah
menaaati petunjuk-petunjuk di dalamnya, kartu itu
``dikembalikan dibawah sendiri.
Kartu BEASISWA berisi pertanyaan yang harus
dijawab dan berisikan beasiswa (nominal uang
sesuai dengan pertanyaan yang dijawab dengan
benar). Jika pemain salah atau tidak bias menjawab
soal maka pemain wajib membayar sesuai dengan
nominal yang tertera dalam kartu soal.
SMART CARD berisi materi-materi yang
berhubungan dengan pokok bahasan dan
pertanyaan yang ada di kartu beasiswa. Pemain
yang berhenti di Smart Card wajib membacakan
informasi kepada pemain lain
Hanya kartu "Keluar dari UKS" dapat disimpan
hingga terpakai atau dijual kepada pemain lain.
MASUK UKS:
Pemain yang diharuskan masuk UKS jika:
Bidaknya berhenti pada petak "masuk UKS".
Tidak dapat menjawab pertanyaan dengan tepat.
Mendapat perintah masuk penjara dari kartu Smart
Card
38
Dadu-dadu menunjukkan angka yang sama pada
kocokan ketiga.
KELUAR UKS:
Pemain dapat keluar UKS jika:
Menunggu pemain lainnya bermain selama 1
putaran.
Membayar uang denda kepada bank Rp. 10.000
kepada bank sebelum tiba pada gilirannya.
JUARA (BEBAS PARKIR):
Jika pemain berhenti di petak JUARA, maka pemain
tersebut bisa menuju ke lokasi mana saja yang diinginkan.
BANGKRUT (PAILIT):
Pemain dinyatakan bangkrut jika pemain sudah tidak
memiliki uang dan ASET.
PEMENANG:
Pemenang adalah pemain yang memiliki ASET yang paling
banyak.
46
H. KARTU SOAL BEASISWA
1. Suatu keadaan di mana sumber daya yang ada
hanya mampu memenuhi sebagian kecil dari
kebutuhan manusia dinamakan…
Uang: Rp.5.000
2. Salah satu faktor yang menyebabkan kelangkaan
adalah…
Uang: Rp.5.000
3. Jika Pak Aman menanam jagung memperoleh
keuntungan Rp.100.000, menanam tembakau
memperoleh untung Rp.125.000, dan kedua kegiatan
tersebut tidak dilakukan karena lahannya
digunakan untuk memelihara ikan, maka biaya
peluangnya adalah…
Uang: Rp.10.000
4. Berikutini adalah beberapa kebutuhan seorang
pelajar yang berasal dari keluarga sederhana antara
lain:
1) Mengurangi uang jajan untuk membeli buku
pelajaran
2) Berangkat sekolah mengendarai motor
47
3) Membeli sepatu yang harganya mahal
4) Memakai seragam sesuai peraturan
5) Membawa nasi dari rumah untuk makan siang
Yang merupakan kebutuhan skala prioritas
adalah…
Uang: Rp.7.000
5. Berikut ini adalah masalah ekonomi:
1) Barang apa yang akan diproduksi dan berapa
jumlahnya
2) Tingkat pendapatan masyarakat
3) Pengangguran yang semakin tinggi
4) Bagaimana memproduksi suatu barang
5) Bagaimana membelanjakan uang
6) Untuk siapa barang
Masalah ekonomi yang paling mendasar adalah…
Uang: Rp.7.000
6. Kebutuhan yang harus dipenuhi untuk menjaga
kelangsungan hidup manusia dan mutlak harus
dipenuhi disebut…
Uang: Rp.2.000
48
7. Kebutuhan yang akan dipenuhi jika kebutuhan
primer telah terpenuhi adalah kebutuhan…
Uang: Rp.2.000
8. Kebutuhan akan barang-barang mewah dinamakan
kebutuhan…
Uang: Rp.2.000
9. Keluarga Pak Anton memenuhi beberapa
kebutuhan, di antaranya:
1) Membeli kebutuhan pokok sehari-hari
2) Pergi nonton wayang kulit dengan dalang Ki
Anom Suroto
3) Makan basko sapi dengan keluarga
4) Pergi rekreasi dengan keluarga ke Candi
Prambanan
5) Membeli jaket saat musim dingin
Jika ditinjau dari sifatnya yang termasuk kebutuhan
jasmani adalah…
Uang: Rp.7.000
10. Kebutuhan akan tempat ibadah merupakan salah
satu contoh…
Uang: Rp.2.500
49
11. Macam-macamkebutuhan manusia menurut
waktunya yaitu…
Uang: Rp.5.000
12. Menabung untuk hari tua atau invetasi saham pada
suatu perusahaan merupakan kebutuhan…
Uang: Rp.2.500
13. Seperangkat susunan dan kerangka kerja untuk
pengambilan keputusan-keputusan mendasar
tentang perekonomian disebut…
Uang: Rp.2.500
14. Nama lain dari sistem ekonomi kapitalis adalah…
Uang: Rp.2.000
15. Sistem ekonomi yang dianut oleh Indonesia
adalah…
Uang: Rp.5.000
50
KUNCI JAWABAN KARTU BEASISWA
1. Kelangkaan
2. Faktor-faktor yang menyebabkan kelangkaan:
a. Sumber daya alam yang terbatas
b. Tidak seimbangnya jumlah pertambahan
penduduk dengan pertambahan produksi
c. Terbatasnya kemampuan yang dimiliki manusia
dalam mengolah sumber daya alam
d. Kekurangan tenaga kerja ahli
e. Ulah negative manusia terhadap kekayaan alam
f. Ketidakseimbangan antara kemajuan iptek
dengan pemenuhan kebutuhan
3. Rp.225.000
4. (1), (4), (5)
5. (1), (4), (6)
6. Kebutuhan primer
7. Sekunder
51
8. Tersier
9. (1), (3), (5)
10. Kebutuhan rohani
11. Kebutuhan sekarang, kebutuhan masa depan atau
akan datang, dan kebutuhan darurat.
12. Masa depan atau yang akan datang
13. Sistemekonomi
14. Pasar bebas atau liberalism
15. Demokrasi ekonomi atau ekonomi Pancasila
52
I. SMART CARD
Kelangkaan atau scarcity merupakan keadaan di mana
alat pemuas kebutuhan yang ada atau yang dihasilkan
setiap masyarakat kepada segenap warganya selalu
kurang atau tidak sebanding dengan kebutuhan
mereka.
Faktor-faktor yang menyebabkan kelangkaan:
a. Sumber daya alam yang terbatas
b. Tidak seimbangnya jumlah pertambahan penduduk
dengan pertambahan produksi
c. Terbatasnya kemampuan yang dimiliki manusia
dalam mengolah sumber daya alam
d. Kekurangan tenaga kerja ahli
e. Ulah negative manusia terhadap kekayaan alam
f. Ketidakseimbangan antara kemajuan iptek dengan
pemenuhan kebutuhan
Masalah pokok ekonomi berkaitan dengan barang apa
yang akan diproduksi, bagaimana cara
memproduksinya, dan untuk siapa barang tersebutdi
produksi.
53
Sistem ekonomi merupakan seperangkats usunan
dan kerangka kerja untuk pengambilan keputusan-
keputusan mendasar tentang perekonomian.
Kebutuhan primer merupakan kebutuhan pokok
yang harus dipenuhi untuk kelangsungan hidup
manusia. Kebutuhan pokok meliputi kebutuhan
akan pangan, sandang, papan, pendidikan dan
kesehatan.
Kebutuhan sekunder tidak mutlak harus dipenuhi.
Apabila kebutuhan sekunder terpenuhi maka
kualitas hidup seseorang akan meningkat.
Contohnya sepeda motor, lemari es, televisi, dll.
Kebutuhan sekunder bagi setiap orang sebenarnya
berbeda-beda tergantung dari status dan pekerjaan
seseorang.
Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang akan
dipenuhi jika kebutuhan primer dan sekunder
dipenuhi. Kebutuhan tersier merupakan kebutuhan
akan barang mewah tergantung tingkat
kemakmuran dan kebutuhan setiap orang. Misalnya,
mobil menjadi barang primer pada orang yang
tingkat kemakmurannya tinggi, namun menjadi
54
barang mewah pada orang yang tingkat
kemakmurannya rendah.
Kebutuhan jasmani merupakan kebutuhan yang
diperlukan oleh fisik manusia untuk kelangsungan
hidupnya. Contohnya adalah makan-makanan yang
bergizi untuk pertumbuhan, obat-obatan, vitamin,
peralatan olahraga untuk kesehatan, dsb.
Kebutuhan rohani merupakan kebutuhan yang
diperlukan manusia untuk memenuhi kepuasan
batin, jiwa, dan perasaan seseorang. Apabila
kebutuhan rohani seseorang terpenuhi maka akan
menimbulkankepuasan, kenyamanan, gembira,
senangdll. Contohnyaberibadahdanrekreasi.
Kebutuhan masa depan atau yang akan dating
penyediannya dilakukan pada saat ini untuk
keperluan di masa yang akan datang. Contohnya
menabung untuk hari tua, investasi atau saham di
perusahaan, menyimpan bahan makanan untuk
masa paceklik.
Macam-macam kebutuhan manusia menurut
waktunya terbagi menjadi tiga, yaitu kebutuhan
55
sekarang, kebutuhan masa depan atau akan datang,
dan kebutuhan darurat.
Biaya peluang (opportunity cost) merupakan biaya
yang timbul karena seseorang memilih sebuah
peluang atau kesempatan yang dianggap terbaik
dari beberapa pilihan yang tersedia. Misalnya Agus
mempunyai kesempatan bekerja di perusahaan A
dengan gaji Rp.2.500.000 per bulan, namun Agus
memilih melakukan produksi mebel dengan
keuntungan Rp.7.000.000 per bulan selama 4 bulan,
maka biaya peluang yang harus direlakan Agus
selama 4 bulan adalah Rp.2.500.000 x 4 =
Rp.10.000.000.
Skala prioritas kebutuhan adalah urutan kebutuhan
yang disusun berdasarkan tingkat kepentingannya.
Dalam menyusun skala prioritas dalam memenuhi
kebutuhan, hal-hal yang menjadi pertimbangan
adalah tingkat pendapatan, status sosial, dan
lingkungan.
Sistem ekonomi kapitalis atau pasar bebas atau
liberalism berasal dari bahasa Perancis laissez faire
yang artinya biarlah mereka melakukan pekerjaan
56
yang sesuai dengan keinginan mereka. Pada sistem
ekonomi kapitalis ini terjadi kebebasan penuh untuk
bersaing dalam melakukan kegiatan ekonomi.
Sistem ekonomi Indonesia sering disebut dengan
ekonomi Pancasila atau demokrasi ekonomi
diaturdalam UUD 1945 dan berdasarkan Pancasila.
Demokrasi ekonomi menghindari hal negatif
sebagai berikut:
a. Sistem free fight liberalism,
b. Sistem terpusat,
c. Pemusatan kekuatan ekonomi pada satu
kelompok atau monopoli.
58
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad. A. 2014. Media Pembelajaran. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada
Purwanto, Ika, Mustika S., Hanna, Nurul Husna. 2012.Implementasi Permainan Monopoli Fisika Sebagai MediaPembelajaran Dalam Pembelajaran Kooperatif Tipe TGTUntuk Meningkatkan Prestasi Belajar Dan MengetahuiProfil Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP. JurnalPengajaran Mipa, Volume 17, nomor 1, april 2012, hlm. 69-76. Universas PendidikanIndonesia.
Rosyana, Wiad, Sri M. dan Sulistiyo S. 2014. PembelajaranModel Tgt (Teams Games Tournament) MenggunakanMedia Permainan Monopoli Dan Permainan Ular TanggaPada Materi Pokok Sistem Koloid Ditinjau DariKemampuan Memori Kelas Xi Sma Negeri 1 SragenTahun Pelajaran 2012/2013. Jurnal Pendidikan Kimia(JPK), Vol. 3 No. 2 , hal 74-81 Program Studi PendidikanKimia Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Sadiman, Arief S. dkk. 2012. Media Pendidikan.Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yangMempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Smaldino, Sharon E., Deborah L. Lowther, James D. Russell.2011. Instructional Technology & Media for Learning –Teknologi Pembelajaran dan Media untuk Belajar: EdisiKesembilan. Jakarta: Kencana Predana Media Group.
Sudarsono, Margono dan Rahayu.2012. PengembanganInstrumen Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu
Syah, Muhibbin.2012. Psikologi Belajar. Bandung : RajaGrafindo Persada (Rajawali Pers)
59
TENTANG PENULIS
Meyta Pritandhari, M.Pd lahir di Metro, tanggal 25 Mei 1990. Kuliah S1di Universitas Lampung (UNILA) prodi pendidikan ekonomi lulus padatahun 2012 lalu melanjutkan S2 di Universitas Sebelas Maret (UNS)Surakarta prodi pendidikan ekonomi lulus pada tahun 2014.Saat inimengajar di prodi pendidikan ekonomi Universitas Muhammadiyah Metrosejak tahun 2014. Menjabat sebagai ketua Laboratorium PendidikanEkonomi sejak tahun 2015 hingga sekarang.
Triani Ratnawuri, S.Pd., M.Pd lahir di Tanjung Karang, 10 Juli 1986.Kuliah S1 di Universitas Lampung (UNILA) prodi pendidikan ekonomilulus pada tahun 2008 lalu melanjutkan S2 di Universitas Lampung(UNILA)prodi pendidikan IPS lulus pada tahun 2012. Saat ini mengajardi prodi pendidikan ekonomi Universitas Muhammadiyah Metro sejaktahun 2012 hingga sekarang.
59
TENTANG PENULIS
Meyta Pritandhari, M.Pd lahir di Metro, tanggal 25 Mei 1990. Kuliah S1di Universitas Lampung (UNILA) prodi pendidikan ekonomi lulus padatahun 2012 lalu melanjutkan S2 di Universitas Sebelas Maret (UNS)Surakarta prodi pendidikan ekonomi lulus pada tahun 2014.Saat inimengajar di prodi pendidikan ekonomi Universitas Muhammadiyah Metrosejak tahun 2014. Menjabat sebagai ketua Laboratorium PendidikanEkonomi sejak tahun 2015 hingga sekarang.
Triani Ratnawuri, S.Pd., M.Pd lahir di Tanjung Karang, 10 Juli 1986.Kuliah S1 di Universitas Lampung (UNILA) prodi pendidikan ekonomilulus pada tahun 2008 lalu melanjutkan S2 di Universitas Lampung(UNILA)prodi pendidikan IPS lulus pada tahun 2012. Saat ini mengajardi prodi pendidikan ekonomi Universitas Muhammadiyah Metro sejaktahun 2012 hingga sekarang.
59
TENTANG PENULIS
Meyta Pritandhari, M.Pd lahir di Metro, tanggal 25 Mei 1990. Kuliah S1di Universitas Lampung (UNILA) prodi pendidikan ekonomi lulus padatahun 2012 lalu melanjutkan S2 di Universitas Sebelas Maret (UNS)Surakarta prodi pendidikan ekonomi lulus pada tahun 2014.Saat inimengajar di prodi pendidikan ekonomi Universitas Muhammadiyah Metrosejak tahun 2014. Menjabat sebagai ketua Laboratorium PendidikanEkonomi sejak tahun 2015 hingga sekarang.
Triani Ratnawuri, S.Pd., M.Pd lahir di Tanjung Karang, 10 Juli 1986.Kuliah S1 di Universitas Lampung (UNILA) prodi pendidikan ekonomilulus pada tahun 2008 lalu melanjutkan S2 di Universitas Lampung(UNILA)prodi pendidikan IPS lulus pada tahun 2012. Saat ini mengajardi prodi pendidikan ekonomi Universitas Muhammadiyah Metro sejaktahun 2012 hingga sekarang.