beberapa puisi karya jalaludin rummi

Upload: endo

Post on 07-Apr-2018

243 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    1/45

    BEBERAPA PUISI KARYA JALALUDIN RUMMI

  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    2/45

    CINTA DALAM KETIADAAN

    Betapa tak kan sedih aku, bagai malam, tanpa

    hari-Nya serta keindahan wajah hari terang-Nya?

    Rasa pahit-Nya terasa manis bagi jiwaku:

    semoga hatiku menjadi korban bagi Kekasihyang membuat pilu hatiku!

    Aku sedih dan tersiksa karena Cinta demi

    kebahagiaan Rajaku yang tiada bandingnya.

    Titk air mata demi Dia adalah mutiara, meski

    orang menyangka sekedar air mata.Kukeluhkan jiwa dari jiwaku, namun

    sebenarnya aku tidak mengeluh: aku cuma

    berkisah.Hatiku bilang teriksa oleh-Nya, dan

    kutertawakan seluruh dalihnya.Perlakukanlah aku dengan benar, O Yang

    Maha Benar, O Engkaulah Mimbar Agung,

    dan akulah ambang pintu-Mu!

    Di manakah sebenarnya ambang pintu dan

    mimbar itu? Di manakah sang Kekasih, dimanakah kita dan aku?

    O Engkau, Jiwa yang bebas dari kita dan

    aku, O Engkaulah hakekat ruh lelaki danwanita.Ketika lelaki dan wanita menjadi satu,

    Engkau-lah Yang Satu itu; ketika bagian-

    bagian musnah, Engkau-lah Kesatuan itu.

    Engkau ciptakan aku dan kita supaya

    memainkan puji-pujian bersama diri-Mu,Hingga seluruh aku dan engkau dapat

    menjadi satu jiwa serta akhirnya lebur dalam

    sang Kekasih.

    MANUSIA-ILAHI

    Memuji dan memuliakannya adalahmengagungkan Tuhan: buah Ilahi tumbuh dari

    hakekat dasar baki ini.

    Apel tumbuh dari keranjang ini dengan

    berbagai kehalusan ragam: bukanlahkeburukan jika engkau menyebutnya dengan

    nama pohon.

    Sebutlah keranjang ini Pohon-Apel, karena

    di antara keduanya ada perpaduantersembunyi.

    Anggaplah keranjang ini Pohonkeberuntungan dan duduklah dengan tenang di

    bawah naungannya.

    JALAN TASAWUF

    Sumbatlah telinga nafsumu, yang bagai kapas

    menutupiKesadaranmu dan membuat tuli telinga

    batinmu.

    Jadilah dirimu tanpa telinga, tanpa rasa, tanpa

    pemikiran,Dan dengarkanlah seruan Tuhan,Kembalilah!

    Atas perjalanan lahir, kata dan tindakan kita,

    Di atas langitlah perjalanan batin kita

    Tubuh berjalan di atas jalannya yang berdebu

    Ruh berjalan, bagaikan Yesus, di atas lautan.

  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    3/45

    TEMPAYAN SPIRITUAL

    Kebenaranmu tersmbunyi dalam dusta,

    laksana rasa mentega dalam dadihnya.

    Dustamu adalah tubuh yang fana ini;kebenaranmu adalah ruh Ilahiah.

    Bertahun-tahun dadihlah yang tinggal dalampandangan, sementara menteganya hilang

    bagai tak pernah ada,

    Sampai Tuhan mengirim Utusan, seorang

    Hamba pilihan, untuk menggoncang dadihdalam tempayan-

    Menggoncangkannya dengan metode danketrampilan, serta mengajariku bahwa diriku

    yang sebenarnya tersembunyi.

    Dadih telah basi: jagalah, jangan biarkan ia

    mengalir sampai kau sadap mentega

    daripadanya.

    Ubahlah ia secara terampil, sampai ia dapat

    mengungkapkan rahasianya.

    Kefanaan tubuh adalah bukti keabadian ruh:berkeliarannya pemabuk yang bersuka-riamembuktikan adanya pembawa cawan.

    NYANYIAN SERULING BAMBU

    Dengarkan nyanyi sangsai Seruling Bambu

    Mendesah selalu, sejak direnggut

    Dari rumpun rimbunnya dulu, alunanLagu pedih dan cinta membara.

    Rahasia nyanyianku, meski dekat,Tak seorang pun bisa mendengar dan melihat

    Oh, andai ada teman tahu isyaratMendekap segenap jiwanya dengan jiwaku!

    Ini nyala Cinta yang membakarku,

    Ini anggur Cinta mengilhamiku.

    Sudilah pahami betapa para pencinta terluka,

    Dengar, dengarkanlah rintihan Seruling!

    MUSIK KENANGAN

    Dikisahkan, seruling dan kecapi yangmenawan telinga kita

    Nadanya berasal dari perputaran angkasa;

    Namun Iman, yang melampaui lompatan

    spekulasi,Dapat mengerti merdunya setiap suara yang

    tak serasi.

    Kami, yang bagian dari Adam, bersamanya

    mendengarkanNyanyian para Malaikat dan Muqarrabin.

    Meski tumpul dan menyedihakan, ingatankami

    Masih menyimpan gema alunan nada surgawi.

    Oh, musik adalah hidangan bagi para pencinta,

    Musik kan melambungkan jiwa ke dunia

    Sana.

    Bara berpijar, api abadi pun kian berkobar:

    Sembari menikmati dengan suka-ria kami pundengar.

    CINTA DALAM KETIADAAN

    Betapa tak kan sedih aku, bagai malam, tanpahari-Nya serta keindahan wajah hari terang-

    Nya?

    Rasa pahit-Nya terasa manis bagi jiwaku:

    semoga hatiku menjadi korban bagi Kekasih

    yang membuat pilu hatiku!Aku sedih dan tersiksa karena Cinta demi

    kebahagiaan Rajaku yang tiada bandingnya.

    Titk air mata demi Dia adalah mutiara, meski

    orang menyangka sekedar air mata.Kukeluhkan jiwa dari jiwaku, namunsebenarnya aku tidak mengeluh: aku cuma

    berkisah.

    Hatiku bilang teriksa oleh-Nya, dan

    kutertawakan seluruh dalihnya.

    Perlakukanlah aku dengan benar, O YangMaha Benar, O Engkaulah Mimbar Agung,

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/nyanyian-seruling-bambu.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/musik-kenangan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/cinta-dalam-ketiadaan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/cinta-dalam-ketiadaan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/musik-kenangan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/nyanyian-seruling-bambu.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    4/45

    dan akulah ambang pintu-Mu!

    Di manakah sebenarnya ambang pintu dan

    mimbar itu? Di manakah sang Kekasih, di

    manakah kita dan aku?O Engkau, Jiwa yang bebas dari kita dan

    aku, O Engkaulah hakekat ruh lelaki danwanita.

    Ketika lelaki dan wanita menjadi satu,

    Engkau-lah Yang Satu itu; ketika bagian-bagian musnah, Engkau-lah Kesatuan itu.

    Engkau ciptakan aku dan kita supaya

    memainkan puji-pujian bersama diri-Mu,

    Hingga seluruh aku dan engkau dapat

    menjadi satu jiwa serta akhirnya lebur dalamsang Kekasih.

    PERKAWINAN

    Betapa bahagia saat kita duduk di istana, kau

    dan aku,

    Dua sosok dan dua tubuh namun hanya satu

    jiwa, kau dan aku.Harum semak dan senandung burung kan

    menebarkan pesona

    Pada saat kita memasuki taman, kau dan aku.

    Bintang-bintang nan beredar sengaja menatapkita lama-lama:

    Bagi mereka kita kan jadi bulan, kau dan aku.Kau dan aku, yang tak terpisahkan lagi, kan

    menyatu dalam kenikmatan puncak,

    Bercanda ria serta bebas dari percakapandungu, kau dan aku.

    Burung-burung yang terbang di langit kan

    menatap iri

    Karena kita tertawa riang gembira, kau dan

    aku.Sungguh ajaib, kau dan aku, duduk di sudut

    yang sama di sini,

    Pada saat yang sama berada di Irak dakhurasan, kau dan aku.

    DUKACITA KEMATIAN

    Pangeran umat manusia (Muhammad)

    sungguh mengatakan bahwa tak seorang punyang meninggalkan dunia ini

    Merasa sedih dan menyesal karena telah mati;sebaliknya, dia bahkan sangat menyesal

    karena telah kehilangan kesempatan,

    Seraya berkata pada dirinya, Mengapa takkujadikan kematian sebagai tujuanku

    kematian sebagai gudang menyimpan segala

    keberuntungan dan kekayaan,

    Dan mengapa, karena tampak ganda, aku

    tambatkan hidupku pada bayang-bayang yangmudah lenyap dalam sekejap?

    Dukacita kematian tiada hubungannya dengan

    ajal, karena mereka asyik dengan wujudkeberadaan yang menggejala

    Dan tak pernah memandang seluruh buih inibergerak dan hidup karena Sang Lautan.

    Bila Sang Lautan telah menepiskan buih ke

    pantai, pergilah ke kuburan dan lihatlah

    mereka!

    Tanyakan kepada mereka, Di manakah arusgelombangmu kini? dan dengarlah jawaban

    bisu mereka, Tanyakan kepada Sang Lautan,

    bukan kepada kami.

    Bagaimana buih dapat melayang tanpaombak? Bagaimana debu terbang ke puncaktanpa angin?

    Bila kaulihat debu, lihatlah pula Sang Angin;

    bila kau lihat buih, lihat pula Sang Samudra

    Tenaga Penciptan.

    Mari, perhatikanlah, karena pernglihatanbatinlah satu-satunya yang paling berguna

    dalam dirimu: selebihnya adalah keping-

    keping lemak dan daging, pakaian dan

    pembungkus (tulang dan nadi).

    Leburkanlah seluruh tubuhmu ke dalamPenglihatan Batin: lihat, lihat, lihatlah!

    Sekilas hanya sampai pada satu dua depa

    jalan; pandangan cermat akan alam duniawi

    dan spiritual menyampaikan kita pada Wajah

    Sang Raja.

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/perkawinan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/dukacita-kematian.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/dukacita-kematian.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/perkawinan.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    5/45

    TETAP INGKAR

    Apabila ada yang mengatakan kepada janin di

    rahim, Di luar sana ada sebuah dunia yangteratur,

    Sebuah bumi yang menyenangkan, penuhkesenagan dan makanan, luas dan lebar;

    Gunung, lautan, dan daratan, kebun buah-

    buahan mewangi, sawah dan ladang terbetang,Langitanya sangat tinggi dan berbinar, sinar

    mentari dan cahaya bulan serta tak terkira

    banyaknya bintang;

    Keajaibannya tak terlukiskan: mengapa kau

    tetap tinggal, mereguk darah, di dalam penjarayang kotor lagi penuh penderitaan ini?

    Janin itu, sebagaimana layaknya, tentua akan

    berpaling tak percaya sama sekali; karenayang buta tak memiliki imajinasi.

    Maka, di dunia ini, ketika orang sucimenceritakan ada sebuah dunia tanpa bau dan

    warna,

    Tak seorang pun di antara orang-orang kasar

    yang mau mendengarkannya: hawa nafsu

    adalah sebuah rintangan yang kuat dan perkasa

    Begitupun dengan hasrat janin akan darah

    yang memberinya makanan di tempat yang

    hinaMerintanginya menyaksikan dunia luar,selama ia tak mengetahui makanan selain

    darah semata.

    BELENGGU KEBERADAAN

    Dari-Mu air surut ini berasal dan dariku

    mengalir; Selanjutnya, O Yang Maha Agung,

    lautanku tenang.

    Kini, dari sumber yang sama darimana

    kesengsaraan ini Engkau datangkan kepadaku,kirimkanlah pula kesenagan nan penuh kasih-

    sayang!

    O Engkau yang penderitaannya membuat pria

    lemah bak wanita, tunjukkanlah kepadaku

    jalan yang satu itu, jangan biarkan aku tersesatmengikuti sepuluh jalan!

    Aku seperti seekor unta yang letih: pelana

    kemauan-bebas telah membuat punggungku

    terasa memar

    Dilantak berat keranjang-keranjang yang

    sebentar merosot ke sisi sini sebentar ke sisisana.

    Biarkan beban yang tak seimbang ini lepas,supaya aku dapat memamah rerumputan di

    Padang Rahmat-Mu.

    Bagai sebutir debu di udara, ratusan ribu tahunaku melayang tak tentu arah tanpa mauku.

    Jika aku telah melupakan waktu dan keadaan

    itu, perpindahan dalam tidur kan

    mengingatkan aku lagi pada kenangan.

    Pada malam hari aku kan melarikan diri daripalang cabang empat ini menuju padang

    penggembalaan ruh.

    Dari tidur sang perawat, kuhisap susu hari-harilaluku, O Tuan.

    Seluruh makhluk melarikan diri dari kemauan-bebas dan keberadaan-diri mereka menuju ke

    diri mereka yang tak sadar.

    Di atas diri sendiri mereka letakkan anggur

    kehinaan dan nyanyian supaya dapat bebas

    sesaat dari kesadaran diri merekaSemua tahu, keberadaan adalah sebuah

    perangkap, sedangkan keinginan dan pikiran

    serta kenangan itu neraka.

    SEBUAH TIDUR DAN

    KETERLENAAN

    Seseorang yang tinggal bertahun-tahun di

    suatu kota, setelah ia tertidur segera,

    Melihat kota lain yang penuh kebaikan dankeburukan, serta kotanya sendiri hilang dari

    pikirannya.

    Ia tak pernah berkata pada dirinya, Ini sebuah

    kota baru: aku adalah seorang asing di sini;

    Sebaliknya, ia membayangkan selalu tinggaldi kota ini, dilahirkan dan dibesarkan di sini.

    Apakah mengherankan apabila, kemudian,

    jiwa tak ingat lagi akan kampung halamannya

    dan tanah kelahiran,

    Karena ia lelap saat di dunia ini, bagai sebuahbintang diselimuti awan?-

    Apalagi saat ia melangkahkan kaki di berbagai

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tetap-ingkar.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/belenggu-keberadaan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/sebuah-tidur-dan-keterlenaan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/sebuah-tidur-dan-keterlenaan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/sebuah-tidur-dan-keterlenaan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/sebuah-tidur-dan-keterlenaan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/belenggu-keberadaan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tetap-ingkar.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    6/45

    kota dan debu yang menutupi penglihatannya

    berlum tersapu.

    RUH ORANG-ORANG SUCI

    Ada air mengalir turun dari SurgaMembersihkan dunia dosa berkat rahmat

    Tuhan.

    Lantas, setelah seluruh persediaannya habis,

    kebajikannya pun sirna,Legam kena polusi dari yang bukan dirinya,

    segera

    Kembali ia ke Sumber segala kesucian;

    Setelah segar mandi, kembali ia ke bumi

    menyapu agi,Menyeret jubah keluhuran cemerlang suci.

    Air ini adalah Ruh Orang-orang suci,

    Yang senantiasa memberi, sampai akhirnya

    papa,Balsem Tuhan kepada jiwa yang menderita,

    kemudian kembali

    Kepada Dia yang mencipta cahaya Surga

    paling murni.

    PUTRA CAHAYA

    Di balik jubah bintang ada Bintang-bintangyang tak berapi dan tak menakutkan,

    Mereka beredar di Langit lain, bukan di tujuhlangit yang dikenal kita semua,

    Mereka tetap ada dalam radiasi Cahaya Tuhan,

    tidak saling berhubungan maupun berpisah

    satu sama lain.

    Siapa pun yang memperoleh keberuntungandari Bintang-bintang ini, jiwanya kan tetap

    mampu menghalau dan menghabiskan orang-

    orang yang tak beriman.

    Tuhan memercikkan Cahaya-Nya atas semuajiwa manusia, namun hanya orang yangdikaruniailah yang menyingsingkan lengan

    bajunya tuk menerimanya;

    Dan, setelah memperoleh karunia cahaya itu,

    mereka memalingkan wajahnya dari segala

    kecuali Tuhan.Begitulah yang berasal dari laut kembali ke

    laut: ia kembali ke tempat dari mana ia datang-

    Dari gunung arus air deras mengalir, dari

    tubuh kita jiwa pun bergerak karena ilham

    cinta

    CINTA, SANG PENERANG

    Perih Cinta inilah yang membuka tabir hasrat

    pencinta:

    Tiada penyakit yang dapat menyamai dukacitahati ini.

    Cinta adalah sebuah penyakit karena berpisah,

    isyarat

    Dan astrolabium rahasia-rahasia Ilahi.

    Apakah dari jamur langit ataupun jamur bumi,Cintalah yang membimbing kita ke Sana pada

    akhirnya.Akal kan sia-sia bahkan menggelepar tuk

    menerangkan Cinta,

    Bagai keledai dalam lumpur: Cinta adalahsang penerang Cinta itu sendiri.

    Bukankah matahari yang menyatakan dirinya

    matahari?

    Perhatikanlah ia! Seluruh bukit yang kau cari

    ada di sana.

    CINTA WANITA

    Jika secara lahir isterimu yang kauatur, maka

    secara batin engkaulah yang diatur isterimuyang kaudambakan itu

    Inilah ciri khas Manusia: pada jenis binatang

    lain cinta kurang terdapat, dan itu

    menunjukkan rendahnya derajat mereka.

    Nabi bersabda bahwa wanita mengungguliorang bijak, sedangkan laki-laki yang sesat

    mengunggulinya; karena pada mereka

    kebuasan bintang tetap melekat.

    Cinta dan kelembutan adalah sifat manusia,amarah dan gairah nafsu adalah sifat binatang.Wanita adalah seberkas sinar Tuhan: dia

    bukan kekasih duniawi. Dia berdaya cipta:

    engkau boleh mengatakan dia bukan ciptaan.

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/ruh-orang-orang-suci.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/putra-cahaya.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/cinta-sang-penerang.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/cinta-wanita.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/cinta-wanita.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/cinta-sang-penerang.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/putra-cahaya.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/ruh-orang-orang-suci.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    7/45

    KEINDAHAN ILAHI

    Para raja menjilat bumi tempat pekan raya

    terjadi,Karena Tuhan telah bercampur dalam bumi

    yang berdebuSeteguk Keindahan tercecap dari cawan

    pilihan-Nya.

    Inilah dia, cinta terkasih bukan bibir tanahliat ini

    Yang kauciumi dengan ratusan kenikmatan,

    Lalu bayangkan, apa yang mesti terjadi bila

    dirimu suci!

    KEPADA-MU AKU MENGHADAP

    Kau yang menghibur jiwaku di kala dukaO kau harta ruhku di kala pahitnya maut

    datang mencengkam!

    Yang khayalan tak sanggup menduga, danpengertian tak sampai menyaksikan,

    Mengunjungi jiwaku dari-Mu; maka kepada-

    Mu aku menghadapkan doaku.

    Dengan keagungan-Mu ke kehidupan abadi

    kutetapkan tatapan mesraku,Kecuali, O Raja, bila kemegahan duniawi

    menyesatkanku.

    Pertolongan dia yang membawa kabar gembiradari-Mu,Meski tanpa panggilan-Mu, bagi telingaku

    lebih merdu daripada lagu-lagu.

    Walau Karunia yang tak pernah berhenti 'kan

    menawarkan kerajaan,

    Walau Harta benda yang Tersembunyi dihadapanku kan diletakkan,

    Aku akan bersujud dengan seluruh jiwaku,

    'kan kuletakkan wajahku pada debu

    Aku akan berseru, "Dari semuanya ini, cinta

    dari yang Satu itulah yang kudambakan!"

    KEBENARAN DALAM

    Ada sebuah taman indah, penuh pohon dan

    buah-buahanSerta anggur dan kerindangan hijau

    rerumputan. Di sana seorang Sufi

    Duduk, mata terpejam, kepalanya terkulai di

    atas lututnya,

    Tenggelam dalam tafakur yang dalam.Mengapa, tanya orang lain, anda tak

    memperhatikanTanda-tanda Tuhan Yang Maha Pengasih ini

    dipertunjukkan

    Di sekelilingmu, yang Dia tawarkan untukdirenungkan?

    Tanda-tanda itu, sahutnya, kulihat di

    dalam;

    Di luar tak lain kecuali simbol dari Tanda-

    tanda.

    Apakah segala keindahan di dunia ini?

    Bayang-bayang,Laqksana pantulan dahan bergoyang di

    permukaan air mengalir,Dari taman abadi yang membentang

    Tak pernah layu di dalam hati Manusia-

    manusia Sempurna.

    PARA SUFI MENGETAHUI

    Karena hanya Marifah satu-satunya

    tunggangan Mumin sejati, dia mengetahui

    dengan pasti, dari siapa pun dia harusmendengarkan Marifah,

    Dan ketika dia saling berhadapan dengannya,mana mungkin ada keraguan? Bagaiman

    mungkin dia akan salah?

    Jika kau bilang pada orang yang kehausan

    Ini segelas air: minumlah!-

    Mungkinkah dia menjawab? Itu kan cumaucapan kosong: jangan ganggu aku, O

    pembual, enyahlah.

    Atau andaikan seorang ibu berseru kepada

    bayinya, Dengar aku ini ibumu: anakku!-Mungkinkah ia berkata? - Tunjukkan dulubuktinya, supaya aku nikmat menetek

    susumu.

    Bila penglihatan batin telah bersemayam di

    lubuk hati seseorang, wajah dan suara nabi

    jadi mujizat yang nyata.Bila nabi berseru dari luar, jiwa orang itu akan

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/keindahan-ilahi.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/kepada-mu-aku-menghadap.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/kebenaran-dalam.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/para-sufi-mengetahui.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/para-sufi-mengetahui.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/kebenaran-dalam.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/kepada-mu-aku-menghadap.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/keindahan-ilahi.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    8/45

    luluh memuja dari dalam,

    Karena takkan pernah di dunia ini telinga jiwa

    mendengar seruan yang sama seperti yang

    didengarnya.Seruan yang sangat mempesona itu terdengar

    oleh jiwa yang menyendiri seruan Tuhan,Lihatlah, Aku dekat.

    TIDUR TERHADAP DUNIA

    Setiap malam Kau bebaskan ruh kami dari

    jerat tubuh dan Kau hapus seluruh kenangan

    dari ingatan.

    Setiap Malam ruh kami bebas dari sangkar ini,

    selesailah sudah segala pertemuan, bincang-bincang dan kisah.

    Di malam hari para tahanan melupakanpenjaranya, di malam hari para pembesar pun

    melupakan kekuasaannya.

    Tiada duka, pertimbangan untung maupunrugi, gagasan orang ini ataupun orang lain.

    Demikianlah keadaan orang Sufi, sekalipun

    dia tak lagi tidur: Tuhan berfirman, (Kau

    tentu mengira mereka itu bangun) padahal

    mereka itu tidur.Dia tertidur, siang dan malam, terhadap

    urusan-urusan dunia ini, bagai sebuah pena di

    tangan Tuhan.Tuhan telah memperlihatkan sebagian

    keadaannya, sedangkan orang yang kasar punoleh tidur dapat terbuai:

    Ruh mereka masuk ke Hutan Belantara yang

    kata tak sanggup mengucap, kata-kata, jiwa

    dan tubuh mereka istirahat.

    Hingga dengan sebuah siulan Kau panggilmereka kembali ke jeratnya, membawa

    mereka kembali ke keadilan dan pengadilan.

    Di saat fajar, seperti Israfil, Dia memanggil

    mereka kembali dari Sana ke dunia rupa.Ruh-ruh yang tak berbentuk Dia tawan sekalilagi dan menjadikan setiap tubuh sarat (

    dengan amal baik dan buruk).

    ORANG-ORANG MUMIN SATU

    JIWA

    Orang-orang Mumin itu banyak, namun Iman

    itu hanya satu; tubuh mereka itu beraneka-

    ragam, namun jiwa mereka hanya satu.Selain pengertian dan jiwa yang juga dimilikisapi dan keledai, Manusia memiliki akal

    pikiran dan jiwa lain.

    Lagi pula, pada diri pemilik nafas Ilahi, ada

    jiwa lain yang lain dari jiwa manusia.

    Jiwa bintang tak memiliki kesatuan: janganpula mencari kesatuan dari ruh halus itu.

    Jika pemiliknya memakan roti, tetangganya

    tak merasa kenyang; tetangganya pun tak

    merasa terbebani, jika dia memikul beban;

    Bahkan senang atas kematian tetangganya danmati lantaran iri melihat tetangganya sejahtera.

    Jiwa serigala dan anjing bercerai-berai; jiwa

    Singa-singa Tuhan berpadu menjadi satu.

    Jiwa yang kubicarakan tentu saja jiwa mereka

    yang banyak, karena Jiwa yang tunggal ituratusan kali banyaknya kalau dihubungkan

    dengan badan.

    Sama seperti tunggalnya cahaya matahari di

    langit menjadi ratusan kali banyaknya bila

    menyentuh haaman rumah yang disinarinya;

    Namun apabila kaupindahkan dinding-dinding, seluruh cahaya yang berpendar itu

    satu dan sama juga.

    Apabila rumah jasmani tak memiliki fondasi

    yang tersisa, Orang-orang Mumin tetap satujiwa.

    TANGGA MENUJU KE SURGA

    Indera duniawi adalah tangga menuju ke dunia

    ini; indera religi adalah tangga menuju ke

    Surga.Mintalah kesejahteraan indera itu dari tabib;

    mintalah kesejahteraan indera ini dari dari

    kekasih Tuhan.

    Jalan spiritual adalah menghancurkan tubuhdan, setelah itu, memperbaikinya demi

    kemakmuran:

    Hancurkan rumah itu demi harta keemasan,

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tidur-terhadap-dunia.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-orang-mumin-satu-jiwa.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-orang-mumin-satu-jiwa.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tangga-menuju-ke-surga.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tangga-menuju-ke-surga.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-orang-mumin-satu-jiwa.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-orang-mumin-satu-jiwa.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tidur-terhadap-dunia.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    9/45

    dan dengan harta itu pula bangunlah rumah

    yang lebih baik daripada yang sebelumnya;

    Bendunglah air dan bersihkanlah dasar sungai,

    kemudian biarkanlah air minum mengalir kedalamnya;

    Torehlah kulit dan cabutlah duri, kemudianbiarkan kulit segar tumbuh menutupi luka;

    Runtuhkanlah dan rebutlah benteng dari orang

    kafir, kemudian bangunlah di atasnya ratusanmenara dan kubu pertahanan.

    Kadang kala tindakan Tuhan nampak seperti

    ini, kadang kala justru sebaliknya: agama

    (yang benar) tak lain hanyalah kebingungan.

    (Yang kumaksudkan) bukan orang yangbingung sehingga memalingkan punggung

    kepada-Nya; bukan itu, melainkan orang yang

    bingung dan tenggelam serta mabuk karenaSang Kekasih.

    Sementara wajah orang lain hanya menghadapdirinya sendiri, wajahnya menghadap Sang

    Kekasih.

    Tataplah wajah setiap orang dengan seksama,

    perhatikan baik-baik: mungkin dengan

    melayani (para Sufi) engkau akan mengetahuiwajah (Orang Suci).

    Karena setan sering berwajah Adam, jangan

    ulurkan tanganmu ke sembarang tangan;

    Karena pemburu unggas yang bersiul memikatburung dia telah bertekad untuk menangkap,Siapa yang mendengar siulnya dan turun dari

    udara kan menemukan dirinya telah terjerat,

    Begitulah caranya orang keji mencuri bahasa

    para darwis untuk memikat dan menipu si

    lugu.Perbuatan orang-orang suci itu seperti cahaya

    dan panas; perbuatan orang-orang jahat itu

    tipu muslihat dan tak tahu malu.

    SUFI SEJATI

    Apa yang membuat orang jadi Sufi? Kesucian

    hati;

    Bukan gamis kumal dan berahi liar

    Mereka yang terikat dunia yang jahat mencuri

    namanya.Di tengah tumpukan sampah dia (Sufi sejati)

    dapat melihat intisarinya:

    Tentram dalam derita, girang dalam sengsara.

    Hantu-hantu pengawal, yang menjaga dengan

    pentunganDan tirai perlindungan pintu gerbang isatan

    Keindahan,Akan memberinya jalan, dan tanpa takut ia

    melangkah,

    Sambil memperlihatkan panah San Raja, iapun masuk ke dalam.

    ORANG YANG BERPALING

    KETIKA BERJALAN KE NERAKA

    Malaikat pelindung, yang biasanya berjalan

    tak kelihatan di muka dan di belakangnya, kini

    kelihatan seperti polisi.Mereka menyeret, memukulnya dengan

    tongkat sambi membentak, Pergi kau, Oanjing, ke kandangmu!

    Dia berpaling ke Hadirat Yang Maha Suci: air

    matanya bercucuran bagai hujan musim gugur.

    Selain harapan-apa lagi yang dia miliki?

    Maka dari Tuhan di kerajaan Cahayadatanglah titah-"Katakan kepadanya: iniah

    imbalan bagi orang yang tak pernah berbuat

    kebajikan,

    Kau telah melihat catatan hitam dosa-dosamu.Apa lagi yang kauinginkan? Mengapa kautetap tinggal di situ dalam kesia-siaan?

    Dia menjawab, Tuhan, Engkau lebih

    mengetahui, aku ratusan kali lebih buruk

    daripada yang telah Engkau nyatakan;

    Namun di balik upaya dan tindakanku, di balikkebaikan dan kejahatanku, serta di balik iman

    dan kufurku,

    Bahkan di balik hidupku yang lurus maupun

    menyimpang-sungguh kumohon akan Kasih-

    Sayang-Mu.Kembali kupalingkan diriku pada Karunia

    suci, tak kuperhatikan seluruh amal diriku.

    Engkau memberiku wujud sebagai jubah

    kehormatanku: aku selalu menyandarkan diri

    pada kasih-sayang itu.Ketika dia mengakui semua dosanya, Tuhn

    berfirman kepada Malaikat, Bawa dia

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/sufi-sejati.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-yang-berpaling-ketika-berjalan-ke.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-yang-berpaling-ketika-berjalan-ke.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-yang-berpaling-ketika-berjalan-ke.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-yang-berpaling-ketika-berjalan-ke.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/sufi-sejati.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    10/45

    kembali, karena dia tidak pernah kehilangan

    harapan pada-Ku.

    Sebagai seorang yang mempedulikan kesia-

    siaan, Aku akan membebaskannya danmenghapuskan seluruh pelanggarannya.

    Aku akan menyalakan api Rahmat yangsetidak-tidaknya perciknya saja dapat

    menghabiskan seluruh dosa dan beban serta

    kemauan bebasnya.Aku akan meletakkan api di rumah Manusia

    dan membuat duri-durinya bagai kuntum

    bunga-bunga mawar.

    TEMPAYAN SPIRITUAL

    Kebenaranmu tersmbunyi dalam dusta,

    laksana rasa mentega dalam dadihnya.Dustamu adalah tubuh yang fana ini;

    kebenaranmu adalah ruh Ilahiah.

    Bertahun-tahun dadihlah yang tinggal dalampandangan, sementara menteganya hilang

    bagai tak pernah ada,

    Sampai Tuhan mengirim Utusan, seorang

    Hamba pilihan, untuk menggoncang dadih

    dalam tempayan-Menggoncangkannya dengan metode dan

    ketrampilan, serta mengajariku bahwa diriku

    yang sebenarnya tersembunyi.Dadih telah basi: jagalah, jangan biarkan ia

    mengalir sampai kau sadap mentegadaripadanya.

    Ubahlah ia secara terampil, sampai ia dapat

    mengungkapkan rahasianya.

    Kefanaan tubuh adalah bukti keabadian ruh:

    berkeliarannya pemabuk yang bersuka-riamembuktikan adanya pembawa cawan.

    PENGIKUT BUTA

    Beo yang tengah memandang cermin melihatDirinya, namun bukan gurunya yang sembunyi

    di belakang,

    Dan belajar percakapan Manusia, seraya

    mengira

    Burung sejenisnya tengah berbicaradengannya.

    Begitulah murit yang mementingkan diri

    Tak melihat apa-apa dalam diri Syaikh kecuali

    dirinya sendiri.Akal Universal memang fasih bicara

    Di belakang cermin pelajaran Syaikh-Ruh yang merupakan rahasia Manusia-

    Tak dapat dilihatnya. Kata-kata ditiru, dihafal

    Itu saja. Jadi beolah dia yang tak punyasahabat akrab!

    BURUNG-BURUNG SULAIMAN

    Kefasihan burung-burung istana hanyalah

    gema: di manakah percakapan burung-burungSulaiman?

    Bagaimana engkau akan mengenal pekikmereka, sementara engkau tak pernah melihat

    Sulaiman walau hanya selintas?

    Jauh di seberang Timur dan Barat, terbentangsayap-sayap burung yang lagunya

    menggetarkan hati para pendengarnya:

    Dari Arsy Tuhan ke bumi dan sebaiknya ia

    terbang dalam kemuliaan dan keagungan.

    Burung yang terbang tanpa Sulaiman inihanyalah seekor kelelawar yang jatuh cinta

    kepada kegelapan.

    Dekatkan dirimu pada Sulaiman, O kelelawarhina, jangan biarkan dirimu selamanya dalam

    kegelapan.Terbanglah ke arah itu hanya satu elo, dan

    seperti elo yang engkau inginkan menjadi

    norma ukuran.

    Sekalipun dengan pincang dan tertatih-tatih

    berjalan ke arah itu engkau akan dibebaskandari kepincangan dan ketertatihan.

    HAWA NAFSU

    Hawa nafsumu adalah induk segala berhala:berhala jasmani adalah ular, namun berhala

    ruhani adalah naga.

    Adalah mudah menghancurkan sebuah

    berhala, sangat mudah; namun menganggap

    gampang menaklukkan nafsu adalah bodoh,bodoh sekali.

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tempayan-spiritual.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pengikut-buta.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/burung-burung-sulaiman.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/hawa-nafsu.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/hawa-nafsu.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/burung-burung-sulaiman.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pengikut-buta.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tempayan-spiritual.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    11/45

    O anakku, jika kau ingin mengetahui bentuk-

    bentuk nafsu, bacalah uraian tentang Neraka

    dengan tujuh pintunya.

    Tiap saat hawa nafsu melahirkan tipumuslihat; dan dalam tiap tipu muslihat

    tenggelamlah ratusan Firaun dan balatentaranya.

    PESONA KEMATIAN

    Siapa yang menganggap kematian sangat

    mempesona adalah laksana Yusuf memberikan

    jiwanya demi tebusan; siapa yang

    menganggapnya bagai serigala akan berpaling

    dari penyelamatan.Setiap kematian seseorang itu sesuai dengan

    sifat dirinya, anakku: bagi musuh Tuhan iaadalah musuh, bagi sahabat Tuhan ia adalah

    sahabat

    Di mata orang Turkoman cermin itu terang; dimata orang Etiopia ia gelap bagai orang

    Etiopia.

    Ketakutanmu terhadap maut sesungguhnya

    adalah ketakutanmu terhadap dirimu sendiri:

    lihatlah apa yang sedang kau larikan daridirimu!

    Itu adalah keburukan wajahmu sendiri, bukan

    wajah maut: rumu bagai pohon, dan mautlaksana dedaunan.

    Ia tumbuh darimu, apakah ia menjadi baik atauburuk: semua pikiranmu yang tersembunyi,

    curang atau wajar, lahir dari dirimu sendiri.

    Jika engkau dilukai duri-duri engkaulah

    penanamnya; jika engkau berpakaian satin dan

    sutera, engkau sendirilah pemintalnya.Ketahuilah bahwa perbuatan itu tak sama

    dengan hasilnya; sebuah pelayanan tak selalu

    sama dengan upahnya.

    Gaji pekerja tidak sama dengan kerjanya: yangterakhir adalah aksiden, sedang yang pertamaadalah substansi.

    Yang terakhir adalah usaha dan kerja-keras

    serta keringat, yang pertama adalah perak dan

    emas serta bahan makanan.

    Jika pemuja nampak bersujud atau berlutut disini, di alam baka kan menjadi Taman Doa

    Bahagia.

    Jika pujian-pujian kepadaTuhan terucap dari

    mulutnya. Tuan Sang Fajar mengubahnya

    menjadi buah Surga.

    DOA BUAT AKHLAK UTAMA

    Marilah kita memohon pertolongan Tuhan

    untuk mengendalikan diri (adab) kita: orang

    yang tak mengendalikan diri akan dijauhkandari karunia Sang Tuan.

    Orang yang tak berdisiplin tak hanya merusak

    diri sendiri: dia menyebabkan seluruh dunia

    terbakar.

    Kemurungan dan penderitaan apapun yangmenimpa dirimu adalah akibat ketidaksopanan

    dan keangkuhanmu.Orang yang akhlaknya tidak sopan di jalan

    Sahabat adalah sesorang perampok yang

    menyamun manusia: dia bukanlah manusia.Karena disiplin Langit dipenuhi cahaya, akibat

    disiplin para Malaikat menjadi bersih dan suci.

    Karena ketidaksopanan matahari mengalami

    gerhana, dan keangkuhan menyebabkan

    'Azazil terdepak dari pintu.

    BERSAHABAT DENGAN ORANG-

    ORANG SUCI

    Tuhan memarahi Musa, berfirman, O kau

    yang telah melihat terbitnya bulan dari

    dadamu,

    Kau yang telah Aku terangi dengan Cahaya-

    Ku! Aku adalah Tuhan, Aku sakit, kau takdatang menjenguk.

    Musa menjawab, O Tuhan Yang Maha

    Tinggi, Engkau bebas dari cacat. Rahasia

    apakah ini? Jelaskan, O Tuan!

    Tuhan berfirman lagi kepadaya, Mengapakau tak ramah bertanya tentang Aku ketika

    Aku sakit?

    Dia menjawab, O Tuan, Engkau tak pernah

    sakit. Aku tak paham: ungkapkan makna kata-

    kata-Mu itu.Tuhan berfirman, Ya; seorang hamba-Ku

    yang tersayang dan terpilih jatuh sakit. Aku-

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pesona-kematian.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/doa-buat-akhlak-utama.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/bersahabat-dengan-orang-orang-suci.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/bersahabat-dengan-orang-orang-suci.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/bersahabat-dengan-orang-orang-suci.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/bersahabat-dengan-orang-orang-suci.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/doa-buat-akhlak-utama.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pesona-kematian.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    12/45

    lah dia. Ingatlah baik-baik:

    Kelemahannya adalah kelemahan-Ku, sakitnya

    adalah sakit-Ku.

    Siapa yang pernah duduk bersama Tuhan,biarkanlah dia duduk di hadapan Orang-orang

    Suci.Jika engkau terpisah dari Mereka, engkau

    dalam kebinasaan, karena engkau hanya

    bagian tanpa keseluruhannya.Siapapun yang di putuskan oleh Setan dari

    persahabatan mulia itu, takkan tertolong dan

    bakal binasa.

    ORANG YANG MELARIKAN DIRI

    DARI IZRAIL

    Suatu pagi, datang pada Nabi Sulaiman yangberada di gedung pengadilan

    Seorang bangsawan, lari tergopoh-gopoh,Wajahnya pucat karena sedih, kedua bibirnya

    membiru.

    Sakitkah, engkau, Khwajah? tanya Sang

    Raja.

    Dia menjawab:Ah, waktu Izrail melemparkan pandangan

    Kepadaku, ia penuh amarah dan kebencian.

    Wahai pelindung hidupku,

    Aku mohon kepadamu, perintahkanlah Anginmembawaku langsung ke India: semoga,setelah sampai di sana, hambamu akan selamat

    jiwanya dari Kematian.

    Betapa banyak orang yang melarikan diri dari

    kedarwisanJatuh ke dalam rahang serakah dan harapan

    yang sia-sia!

    Ketakutanmu kepada kedarwisan itulah yang

    membuat orang malang tadi berteror,

    Keserakahan dan ambisi adalah India-mu.Nabi Sulaiman memerintahkan Angin cepat

    membawanya

    Melintasi lautan menuju pedalaman India.

    Esok harinya, ketika Sang Raja berada di

    sidang umum,Dia bertanya kepada Izrail, Mengapa engkau

    memandang

    Dengan sangat marah kepada orang Muslim

    itu

    Yang rumahnya tidak lagi tahu di mana dia?

    Bukan, bukan marah,Jawab Izrail, Ketika aku memandangnya;

    Namun melihatnya pergi, aku terperangahheran.

    Karena Tuhan telah menyuruhku mencabut

    nyawanya pada hari itu,Di India. Di sana dengan penuh keheranan aku

    menanti.

    Aku kira, bahkan jika ia punya seratus sayap

    Tetaplah terlalu jauh baginya untuk terbang ke

    India.

    Pertimbangkanlah segala sesuatu di dunia

    dengan hukuman yang sama iniDan bukalah matamu serta lihatlah! Dari

    siapakahKita akan segera melarikan diri? Dari diri kita

    sendiri? Mustahil!

    Lantas, dari Tuhan? Oh, sungguh kejahatan

    yang sia-sia dan sangat menyedihkan!

    DATANGLAH DENGAN SUKA

    HATI

    Setiap pengembara buta, yang berbudi ataujahat, Tuhan memaksanya pergi, dikelilingirantai, menuju ke Hadapan-Nya.

    Semuanya berjalan dengan rasa malas

    sepanjang Jalan ini, kecuali hanya mereka

    yang diberitahu rahasia-rahasia tindakan Ilahi.

    Perintah Datanglah engkau dengan terpaksaditujukan kepada pengikut yang buta;

    "Datanglah dengan suka hati" diperuntukkan

    bagi orang yang dibentuk oleh kebenaran.

    Adapun yang pertama, seperti seorang bayi,

    mencintai Jururawat hanya demi susu, yanglainnya mempersembahkan hatinya kepada

    Tuhan Yang Maha Lembut.

    Bayi tidak mengetahui kecantikan-Nya: ia

    tidak menginginkan dari-Nya kecuali susu

    semata;Pencinta Jururawat yang sesungguhnya tidak

    mementingkan diri, tulus-ikhlas dalam

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-yang-melarikan-diri-dari-izrail.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-yang-melarikan-diri-dari-izrail.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/datanglah-dengan-suka-hati.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/datanglah-dengan-suka-hati.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/datanglah-dengan-suka-hati.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/datanglah-dengan-suka-hati.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-yang-melarikan-diri-dari-izrail.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-yang-melarikan-diri-dari-izrail.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    13/45

    kesetiaan yang murni.

    Apakah pencari Tuhan itu mencintai-Nya demi

    sesuatu selain-Nya atau tidak, agar selalu

    dapat bagian dari kebaikan-Nya,Atau mencintai Tuhan demi Diri-Nya, sia-sia

    berada di samping-Nya, agar tidak dipisahkandari-Nya.

    Dalam kedua hal itu pencarian maupun hasrat

    itu berasal dari Sumber tadi: hati ini dijadikantawanan oleh Sang Hati yang sangat

    mempesona.

    IMAN DAN AMAL

    Tuhan telah memasang tangga di hadapan kita:kita harus mendakinya, setahap demi setahap.

    Engkau memiliki kaki: mengapa dibiarkanlumpuh? Engkau punya tangan: mengapa jari-

    jarinya tak kau pergunakan untuk

    menggenggam?Kebebasan-kehendak adalah upaya untuk

    bersyukur kepada Tuhan atas Karunia-Nya;

    kepasasrahanmu berarti mencampakkan

    Karunia itu.

    Bersyukur karena mampu bertindak bebasakan menambah kemampuanmu bersyukur

    kepada-Nya. Kaum Jabariyah merenggut apa

    yang Tuhan telah anugerahkan.Para perampok itu berada di tengah

    perjalanan: jangan tidur sampai engkaumelihat gapura dan pintu gerbang!

    Apabila engkau bertawakkal kepada Tuhan,

    bertawakkallah kepada-Nya dengan amalmu!

    Sebarkanlah benih, kemudian serahkanlah

    kepada Yang Maha Kuasa!

    TIADA RAHBANIYYAH DALAM

    ISLAM

    O Burung Merak, jangan kaucabik bulu-

    blumu, kecuali hanya menghentikan hatimu

    dari kebanggaan karenanya: adanya musuh itu

    sangat diperlukan untuk mengibarkan Perang

    Suci.Tiada mungkin ada upaya menahan diri kalau

    nafsu tak ada: tiada musuh, apa gunanya

    keberanian?

    Dengarlah, jangan mengebiri dirimu, jangan

    jadi rahib: Kesucian tergantung pada adanya

    nafsu.Perintah Tuhan, Makanlah kamu adalah

    untuk memikat selera; lantas, Janganlahberlebih-lebihan: itu adalah kesederhanaan.

    Tanpa rasa pedih menolak keinginan diri

    bukanlah protasis; karenanya apodosis tidakakan mengikuti.

    Betapa mengagumkannya protasis itu

    alangkah menggembirakannya apodosis itu-

    suatu imbalan jasa yang memikat hati serta

    meningkatkan kehidpan ruh!

    JANGAN BEPERGIAN SEORANG

    DIRI

    Dalam agama kita bepergian diakui sebagaipeperangan dan bahaya; dalam agama Yesus

    ia berarti mengasingkan diri ke gua dan

    pegunungan.

    Sunnah adalah jalan paling aman, dan

    masyarakat yang beriman adalah sebaik-baiknya teman seperjalanan.

    Jalan menuju Tuhan itu penuh rintangan dan

    kepedihan: bukan jalan bagi orang yang

    seperti perempuan.Di atas jalan ini jiwa manusia diuji denganketakutan, sebab sebuah ayakan dipergunakan

    untuk menyaring sekam padi.

    Jika engkau bepergian seorang diri, kuakui

    bahwa engkau mungkin dapat menghindari

    serigala; akan tetapi engkau tidak akanmerasakan kecergasan ruhani.

    Orang bodoh, meskipun tidak sopan,

    dianjurkan dan diperkuat, O darwis, oleh

    teman-teman seperjuangan.

    Alangkah banyak tongkat dan gada yang akanmenimpa ketika ia melintasi gurun pasir tanpa

    teman!

    Ini berkata kepadamu dengan mutlak,

    Perhatikanlah baik-baik! Jangan berpergian

    seorang diri kecuali kalau engkau seorangyang bodoh!

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/iman-dan-amal.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tiada-rahbaniyyah-dalam-islam.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tiada-rahbaniyyah-dalam-islam.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/jangan-bepergian-seorang-diri.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/jangan-bepergian-seorang-diri.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/jangan-bepergian-seorang-diri.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/jangan-bepergian-seorang-diri.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tiada-rahbaniyyah-dalam-islam.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tiada-rahbaniyyah-dalam-islam.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/iman-dan-amal.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    14/45

    BULU-BULU YANG INDAH

    Haruskah aku mencabutnya, keluh burung

    merak,Bulu-bulu yang indah mempesona yang

    hanya menggoda kebanggaanku ini.

    Akan hal kehebatan bakat itu, baiklah orang

    bodoh berjaga-jaga:Mabuk pada umpan, namun tak pernah melihat

    perangkap.

    Gunakan seluruh kekuatan dan kecakapanmu

    untuk takut kepada Tuhan,

    Tiada kutukan yang sangat berbisa selainkebebasan-kehendak.

    PEMBURU HARTA KARUN

    Dia telah tertawan dalam doa ini ketika sebuah

    Suara yang datang dari Langit, menyapa,Engkau memang disuruh menyiapkan anak

    panah pada busurnya; namun siapakah yang

    menyuruhmu melepaskannya dengan sekuat

    tenaga?

    Kesombongan-dirilah yang mendorongmu tukmerentangkan busur tinggi-tinggi dan

    memamerkan ketrampilanmu dalam seni

    panah-memanah.Engkau memang harus mempersiapkan anakpanah di busur, namun janganlah kau tarik

    busur sekuat tenaga.

    Di mana anak panah itu jatuh, gali dan

    temukanlah! Jangan kau andalkan kekuatan,

    burulah harta karun itu dengan permohonanyang lembut menyedihkan.

    Yang hakiki itu lebih dekat daripada urat

    leher, dan engkau membidikkan anak panah

    pemikiran terlalu jauh dari sasaran

    Filosof membunuh dirinya dengan pemikiran.Biarkanlah dia terus berlari: membelakangi

    harta karun.

    Sebagian besar yang ditakdirkan masuk Surga

    adalah orang-orang bodoh, sehingga mereka

    menjauhkan diri dari kerancuan filsafat.Jika orang pandai senang dengan rencana,

    orang sederhana bersemayam nyaman, bagai

    bayi, di haribaan Sang Perencana.

    JALAN TASAWUF

    Sumbatlah telinga nafsumu, yang bagai kapasmenutupi

    Kesadaranmu dan membuat tuli telinga

    batinmu.

    Jadilah dirimu tanpa telinga, tanpa rasa, tanpapemikiran,

    Dan dengarkanlah seruan Tuhan,

    Kembalilah!

    Atas perjalanan lahir, kata dan tindakan kita,

    Di atas langitlah perjalanan batin kitaTubuh berjalan di atas jalannya yang berdebu

    Ruh berjalan, bagaikan Yesus, di atas lautan.

    ORANG YANG SELALU RAGU

    Filosof yang mengingkari Erangan Tiang

    adalah orang asing dalam pandangan para

    wali.

    Dia mengatakan, pengaruh kesedihanlah yang

    membuat pikiran orang dipenuhi khayalan.Sebaliknya, khayalan kosong ini tak lain

    merupakan pantulan dari kejahatan dan

    keingkarannya sendiri.Dia menyangkal adanya Setan, namun pada

    saat yang sama dia tengah dikuasai setan.Apabila engkau tak dapat melihat Setan,

    lihatlah dirimu sendiri! Tanpa kerakusan setan

    takkan ada otot membiru di dahi.

    Siapapun yang merasa ragu dihatinya adalah

    seorang filosof yang tersembunyi.Mungkin keyakinannya tegas, namun pada

    suatu saat nada filosofisnya akan

    menghitamkan wajahnya bagi orang-orang

    yang melihatnya.Waspadalah, wahai orang-orang yangberiman! Nada seperti itu mungkin ada di

    dalam dirimu: di dalam dirimu ada dunia yang

    tak terhitung banyaknya.

    Di dalam dirimu terdapat tujuh puluh dua

    glongan: celakalah jika suatu hari merkamenampakkan kepalanya!

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/bulu-bulu-yang-indah.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pemburu-harta-karun.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/jalan-tasawuf.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-yang-selalu-ragu.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/orang-yang-selalu-ragu.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/jalan-tasawuf.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pemburu-harta-karun.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/bulu-bulu-yang-indah.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    15/45

    KEBURUKAN DI DALAM DIRI

    KITA

    Seekor Singa bergaul dengan seekor Kelinci:

    mereka berlari bersama ke perigi dan melihat

    ke dalamnya.Sang Singa melihat bayangan diri: dipermukaan air tampaklah muka seekor Singa

    dan seekor Kelinci yang gemuk di

    sampingnya.

    Begitu ia melihat musuhnya maka ia segera

    meninggalkan kelinci dan meloncat ke dalamperigi.

    Ia jatuh ke dalam lubang yang telah ia gali

    sendiri: ketidakadilannyalah yang menerkem

    kepalanya sendiri.

    O Pembaca, betapa banyak keburukan yangengkau lihat pada orang lain itu tak lain adalah

    sifatmu sendiri yang terpantul pada diri

    mereka!

    Semua yang nampak pada mereka adalah

    dirimu-kemunafikan, ketidakadilan, dankeangkuhanmu.

    Engkau tak mampu melihat jelas keburukan

    dalam dirimu, kalau tidak begitu engkau akan

    membenci dirimu sendiri dengan seluruh

    jiwamu.

    Seperti Singa yang menerkam bayangannyasendiri dalam air, engkau hanya menganiaya

    dirimu sendiri, O orang dungu.

    Jika engkau telah mencapai dasar perigi sifat-

    sifatmu sendiri, maka engkau bakalmengetahui kejahatan pun ada di dalam

    dirimu.

    HIRARKI PARA WALI

    Pada setiap zaman setelah Nabi Muhammad

    muncullah seorang Wali sebagai wakilnya:umat manusia diuji sampai Hari Kebangkitan.

    Siapa yang berbudi baik akan selamat, siapa

    yang berhati lemah akan patah.

    Wali itu, jadi imam yang hidup, muncul disetiap masa, apakah dia keturunan Umar atau

    Ali.

    Dia adalah orang yang diberikan petunjuk

    Tuhan (Mahdi) dan Petunjuk (Hadi): dia

    tersembunyi maupun duduk di depanmu.

    Dia laksana Cahaya Nabi, dan Akal Universal

    adalah Jibrilnya: wali yang lebih rendahmenerima cahaya darinya, seperti sebuah

    pelita.Tingkat wali yang berada di bawah pelita ini

    laksana ceruk-pelita: Cahaya bertingkat-

    tingakat.Karena Cahaya Tuhan Memiliki tujuh ratus

    tabir: anggaplah tabir-tabir Cahaya itu sebagai

    tingkat yang banyak.

    Di belakang setiap tabir tinggallah segolongan

    wali tertentu: Tabir-tabir ini mendaki tingkatdemi tingkat sampai ke Imam.

    Cahaya bagi kehidupan paling atas adalah

    menyakitkan dan tak tertahankan bagi yang dibawah;

    Namun tingkat demi tingkat kesilauannyaberkurang; dan setelah melintasi tujuh ratus

    tabir dia menjadi Lautan.

    Api adalah baik bagi besi dan emas

    bagaimana ia akan baik bagi kuinci dan apel?

    Apel dan kuinci hanya sedikit keras: tidakseperti besi, mereka hanya membutuhkan

    panas suam;

    Tapi bagi api yang mudah menyerap kobaran

    api dari lidah naga, panas suam itu terlalulunakApakah besi? Rasa malu-diri Darwis: di

    bawah martil dan api dia merekah dan

    bahagia.

    Dia adalah bendaharawan api, yang selalu

    berhubungan langsung dengannya: diaberjalan lurus menuju hati api.

    Oleh karena itu dialah Hati dunia, karena

    hatilah tubuh melakukan fungsinya yang

    sebenarnya.

    Hati setiap orang laksana tubuh dalamhubungannya dengan Hati semesta Wali.

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/keburukan-di-dalam-diri-kita.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/keburukan-di-dalam-diri-kita.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/hirarki-para-wali.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/hirarki-para-wali.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/keburukan-di-dalam-diri-kita.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/keburukan-di-dalam-diri-kita.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    16/45

    PETUNJUK SPIRITUAL

    Nabi bersabda kepada Ali: "Wahai 'Ali,

    engkau adalah pahlawan yang gagah-berani,engkau adalah Singa Tuhan,

    Namun jangan sandarkan dirimu padakeberanian: masuklah ke dalam naungan

    pohon-Palem harapan.

    Masuklah ke dalam naungan (pelindung)Orang Bijak yang tak seorang pun dapat

    menghentikannya.

    Bayangannya di atas bumi ini bagai

    Pegunungan Qaf, ruhnya bagaikan Simurgh

    yang membumbung tinggi di angkasa.Meski kupanjatkan pujiannya sampai Hari

    Kebangkitan, janganlah mencari tujuan

    kepadanya.Matahari Ilahi menyelubungi diri-Nya dalam

    Manusia: fahamilah rahasia ini, dan Tuhanbenar-benar mengetahui apa itu kebenaran.

    Wahai, Ali, di balik semua amal pengabdian

    di Jalan adalah bayangan Hamba Tuhan.

    Apabila orang lain mencari keselamatan

    dengan menunaikan kewajiban-kewajibanagama,

    Pergilah kau, carilah perlindungan dalam

    naungan Orang Bijak yang melawan musuh di

    dalam dirimu.Setelah diterima oleh Pir, persembahkanlahdirimu kepadanya: tunduklah, seperti Musa,

    kepada wewenang Khidir.

    Apapun yang mungkin Khidir perintahkan

    kepadamu, embanlah dengan sabar, agar ia

    jangan berkata: Pergilah, di sini kitaberpisah.

    Meskipun dia menenggelamkan perahu,

    diamlah! Sekalipun dia membunuh seorang

    anak, jangan renggut rambutmu!

    Tuhan telah melukiskan tangannya sebagaitangan-Nya sendiri, karena Dia telah

    berfirman, Tangan Tuhan di atas tangan

    mereka.

    Tangan Tuhan ini membunuh muridnya,

    kemudian membawanya masuk menujukehidupan kekal-abadi.

    HIKMAH KESENGSARAAN

    Lihatlah buncis dalam periuk, betapa ia

    meloncat-loncat elama menjadi sasaran api.Ketika direbus, ia selalu timbul ke permukaan,

    merintih terus-menerus tiada henti,Mengapa engkau letakkan api di bawahku?

    Engkau membeliku: Mengapa kini kau siksa

    aku seperti ini?Sang isteri memukulnya dnegan penyedok.

    Sekarang, katanya, Jadi benar-benar

    matanglah kau dan jangan meloncat lari dari

    yang menyalakan api.

    Aku merebusmu, namun bukan karena kaumembangkitkan kebencian-ku; sebaliknya,

    inilah yang membuatmu menjadi lebih lezat

    Dan menjadi gizi serta bercampur dengan jiwayang hidup: kesengsaraan bukanlah

    penghinaan.Ketika engkau masih hijau dan segar, engkau

    minum air di dalam kebun: air minum itu demi

    api ini.

    Kasih Tuhan itu lebih dahulu daripada

    permukaan-Nya, tujuannya bahwa dengankasih-Nya engkau dapat menderita

    kesengsaraan.

    Kasih-Nya yang mendahului permukaan-Nya

    itu supaya sumber penghidupan, yang ada,dapat dihasilkan;Bahkan kemudian Tuhan Yang Maha Agung

    membenarkannya, berfirman, Sekarang

    engkau telah tercuci bersih dan keluarlah dari

    sungai.

    Teruslah, wahai buncis, teruslah dalamkesengsaraan sampai wujud ataupun diri tak

    tersisa padamu lagi.

    Jika engkau telah terputus dari taman bumi,

    engkau akan menjadi makanan dalam mulut

    dan masuklah ke kehidupan.Jadilah gizi, energi, dan pikiran! Engkau

    menjadi air bersusu: Kini jadilah singa hutan!

    Awalnya engkau tumbuh dari Sifat-sifat

    Tuhan: kembalilah kepada Sifat-Sifat-Nya!

    Engkau menjadi bagian dari awan, mataharidan bintang-bintang: Engkau kan menjadi

    jiwa, perbuatan, perkataan, dan pikiran.

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/petunjuk-spiritual.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/hikmah-kesengsaraan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/hikmah-kesengsaraan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/petunjuk-spiritual.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    17/45

    Kehidupan binatang muncul dari kematian

    tetumbuhan: maka perintah, bunuhlah aku,

    wahai teman setia, adalah benar.

    Lantaran kemenangan menanti setelah mati,kata-kata, Lihatlah, karena dibunuh aku

    hidup, adalah benar.

    RUH MENOLONG KELEMAHAN

    KITA

    Kebaikan yang engkau tegakkan,

    bagaimanapun juga,

    Ketidaksempurnaannya akan selalutersembunyi darimu;

    Karena bila keburukan ditampakkan nyata,

    jiwamu yang membenciAkan berpaling dan terbang dari kutub ke

    kutub terjauh.Maka, ketika engkau tinggalkan suatu

    perbuatan dosa

    Itu karena Tuhan menunjukimu bagaimana

    menghindarinya.

    Wahai Tuhan Yang Maha Agung, yangkepada-Nya penyamaran akan sia-sia belaka,

    Janganlah sembunyikan keburukan kami,

    biarkan kami melihatnya jelas!

    Namun tutuplah kelemahan hasrat baik kami,Agar kami tidak kehilangan semangat,bimbang dan kehabisan waktu.

    KEAJAIBAN YANG TAK

    TERLIHAT

    Rahasia keajaiban-keajaiban dan keagungan-

    keagungan yang melimpah dari Pir kan

    mengubah hati murid;

    Karena di dalam diri para wali tak terkira

    banyaknya kebangkitan ruhani, yangsekurang-kurangnya ialah semua yang dekat

    dengannya menjadi mabuk kepayang kepada

    Tuhan.

    Apabila keajaiban yang jelas, seperti Nabimembelah bulan, menimbulkan pengaruh

    langsung pada jiwa,

    Itu disebabkan jiwa disentuh Sang Pembikin

    pengaruh lewat jalur yang tersembunyi.

    Dampak keajaiban-kajaiban bagi benda-benda

    mati hanyalah asesori: tujuan sebenarnya tak

    dapat dilihat.Alangkah unggulnya roti yang terbuat tanpa

    adonan meja hidangan Isa al-Masih dariLangit, buah-buahan Maryam yang tak pernah

    dikenal di kebun buah-buahan!

    TIADA KEBERHASILAN TANPA

    USAHA

    Ketika kauletakkan muatan di atas palka kapal,

    usahamu itu tanpa jaminan,Karena engkau tak tahu apakah engkau bakal

    tenggelam atau sampai tujuan.

    Jika engkau berkata, aku takkan berlayarsampai aku yakin akan nasibku, maka engkau

    takkan berniaga: lantas rahasia kedua nasib initakkan pernah terungkap.

    Saudagar yang penakut takkan meraih untung

    meupun rugi; bahkan sesungguhnya ia merugi:

    orang harus mengambil api agar dapat cahaya.

    Karena seluruh kejadian berjalan di atasharapan, maka hanya Imanlah tujuan terbaik

    harapan, karena dengan Iman memperoleh

    keselamatan.

    PAHALA KEBAJIKAN

    Pada Pertemuan Pengadilan orang-orang

    Mumin akan berkata, Wahai Malaikat,

    bukankah Neraka itu jalan umum

    Yang dilalui orang-orang mumin dan kafir?Namun kami tak melihat asap maupun api

    dalam perjalanan kami.

    Maka Malaikat menjawab: Kebun yang

    terlihat ketika kalian lalui

    Sebenarnya itulah Neraka, namun bagi kaliantampaknya bagai kebun hijau yang indah.

    Karena kalian berjuang melawan nafsu dan

    memadamkan kobaran berahi demi Tuhan,

    Maka ia menjadi hijau dengan kesucian dan

    menerangi jalan keselamatan;Karena kalian mengubah bara kemarahan

    menjadi kelembutan, dan kebodohan yang

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/ruh-menolong-kelemahan-kita.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/ruh-menolong-kelemahan-kita.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/keajaiban-yang-tak-terlihat.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/keajaiban-yang-tak-terlihat.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/02/tiada-keberhasilan-tanpa-usaha.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/02/tiada-keberhasilan-tanpa-usaha.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pahala-kebajikan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pahala-kebajikan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/02/tiada-keberhasilan-tanpa-usaha.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/02/tiada-keberhasilan-tanpa-usaha.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/keajaiban-yang-tak-terlihat.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/keajaiban-yang-tak-terlihat.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/ruh-menolong-kelemahan-kita.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/ruh-menolong-kelemahan-kita.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    18/45

    kelam menjadi pengetahuan yang terang;

    Karena kalian membuat jiwa yang berapi-api

    (nafsu) menjadi kebun buah-buahan di mana

    burung Bulbul selalu memanjatkan doa danpujian

    Maka bagi kalian api Neraka berubah menjaditumbuh-tumbuhan hijau, bunga-bunga mawar,

    dan kekayaan tanpa akhir.

    PANDANGAN WALI TENTANG

    KEABADIAN

    Apa yang kaulihat di dalam cermin yang

    cemerlang Pir melihatnya lebih jelasdibandingkan yang tampak pada batu besi

    yang kasar.

    Para Pir adalah mereka yang ruhnya beradadalam Lautan Kasih Ilahi sebelum dunia ini

    ada.Mereka hidup bertahun-tahun sebelum tubuh

    tercipta; mereka telah mengetam gandum

    sebelum ditabur.

    Sebelum bentuk dicetak, mereka telah

    mendapat ruh; sebelum lautan dibuat, merekatelah menguntai mutiara.

    Ruh telah melihat anggur di dalam buah

    anggur, ruh telah melihat sesuatu yang ada

    dalam yang tak ada Keterbatasan sebagai ketakterbatasan, emascetakan sebelum adanya tambang.

    HATI-HATILAH MELUKAI WALI

    Hati-hatilah! Wahai kalian yang menikamseorang yang sepi-ing-pamrih dengan pedang,

    sesungguhnya kalian tenggelam menikam

    dirimu sendiri.

    Karena seorang sepi-ing-pamrih itu telah wafat

    dan selamat; dia menetap dalam keselamatanselama-lamanya.

    Wujudnya telah hilang, dia menjadi sebuah

    cermin: tak ada yang tampak padanya kecuali

    bayangan wajah orang lain.

    Jika engkau, meludahinya, engkau meludahidirimu sendiri; jika engkau memukul cermin,

    engkau memukul dirimu sendiri;

    Dan apabila engkau melihat wajah buruk di

    cermin, itulah wajahmu; dan jika engkau

    melihat Isa dan Maryam, itulah dirimu.

    Dia bukan ini atau itu; dia suci dan bebas daridiri: dia menampilkan bayanganmu di

    hadapanmu.

    HAKIM YANG ADIL

    Dia adalah utusan Tuhan dan bayangan darihukum-Nya, cermin yang memperlihatkan

    ihwal kebenaran setiap penuntut dan terdakwa;

    Karena dia memberikan hukuman atas nama

    orang yang bersalah; bukan karena amarah,

    keuntungan maupun kehormatan.Dia yang memukul dan membunuh demi

    kepentingannya sendiri haruskah kenatanggung jawab; dia yang memukul dan

    membunuh demi kepentingan Tuhan adalah

    kebal.Jika ayah memukul anaknya yang tidak

    melaksanakan kewajibannya dan si anak mati,

    maka sang ayah harus membayar darah yang

    ter-curah,

    Karena dia memukulnya demi kepentingansendiri: seorang anak harus berbakti kepada

    ayahnya.

    Namun jika seorang murit dicambuk lantasmati: gurunya tidak kena hukuman;

    Karena bukan tugas sang anak mengabdi padagurunya; maka dalam menghukum murid dia

    tidak memperoleh keuntungan apa-apa.

    Guru adalah wakil Tuhan; dan peraturan yang

    sama juga berlaku untuk setiap wakil.

    Penggallah kepalamu sendiri! Apapun yangengkau lakukan tanpa pamrih, itulah makna

    dan bukan kamu yang melempar ketika kamu

    melempar.'

    KATA-KATA YANG BAIK

    Ibu selalu mencari anaknya: yang asas

    mengejar turunannya.

    Jika air tertahan dalam sebuah tangki, angin

    kan menghirupnya; karena angin adalah ruhyang asasi, kuat dan bebas.

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pandangan-wali-tentang-keabadian.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pandangan-wali-tentang-keabadian.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/hati-hatilah-melukai-wali.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/hakim-yang-adil.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/kata-kata-yang-baik.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/kata-kata-yang-baik.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/hakim-yang-adil.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/hati-hatilah-melukai-wali.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pandangan-wali-tentang-keabadian.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pandangan-wali-tentang-keabadian.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    19/45

    Angin membebaskan air dan

    menghembuskannya jauh ke sumbernya,

    sedikit demi sedikit, sehingga engkau tak

    dapat melihatnya;Dan jiwa kita bagaikan nafas puji-pujian yang

    menyelinap, sedikit demi sedikit, pergi daripenjara dunia ini.

    Harumnya kata-kata baik kita terbang menuju

    kepada-Nya, ke mana pun terbangnya DiaMaha Mengetahui.

    Nafas kita membumbung tinggi bersama kata-

    kata pilihan, sebagai kado dari kita, menuju

    tempat yang kekal;

    Kemudian datanglah pahala atas puji-pujiankita, beripat ganda, dari Tuhan Yang Maha

    Penyayang.

    Lantas Dia menyuruh kita mencari kata-katabaik lebih banyak lagi, agar hamba-Nya

    mendapat Kasih-Sayang-Nya lebih banyakpula.

    Sesungguhnya sumber kebahagiaan dalam doa

    adalah Cinta Ilahi yang tanpa henti membawa

    jiwa ke rumahnya kembali.

    AKU DI SINI

    Suatu malam seorang berseru Allah!

    berulang-kali hingga bibirnya menjadi manisoleh puji-pujian bagi-Nya.

    Setan berkata, Hai kau yang banyak berkata-kata, mana jawaban Aku di sini (labbayka)

    atas semua seruan Allah ini?

    Tak satu pun jawaban yang datang dari Arsy:

    berapa lama kau akan berkata Allah dengan

    wajah suram?Ia pun patah hati dan berbaring tidur: dalam

    mimpi dia melihat Nabi Khidir di antara

    dedaunan,

    Yang berkata, Dengar, engkau telah berhentimemuji Tuhan: mengapa engkau sesalizikirmu kepada-Nya?

    Dia menjawab, Karena tak datang jawaban

    Aku di sini: aku takut diriku dijauhi dari

    Pintu-Nya.

    Nabi Khidir menyahut, Justru sebaliknya;Tuhan berfirman: Sesungguhnya Allah

    dalam zikirmu adalah Aku di sini-Ku, dan

    sesungguhnya permohonan dan duka

    Dan semangatmu adalah utusan-Ku kepadamu.

    Ketakutan dan cintamu adalah jerat untukmenangkap Karunia-Ku:

    Di balik setiap O Tuhan-Mu selalu ada Akudi sini dari-Ku.

    JIWA SHALAT

    Jalaluddin ditanya, Adakah jalan yang lebih

    dekat menuju Tuhan daripada Shalat?

    Tidak, dia menjawab; namun shalat itu

    bukan hanya bentuknya saja. Shalat itu ada

    permulaan dan ujungnya, sepertinya semuayang berbentuk dan bertubuh dan yang

    melibatkan ucapan dan suara; tapi jiwa itubebas dan tak terbatas. Para Nabi telah

    memperlihatkan hakekat shalat yang

    sesungguhnya. ...Shalat adalah ketenggelamandan ketidaksadaran jiwa, sehingga seluruh

    bentuk-bentuknya tinggal di permukaan.

    Shalat itu, bahkan Jibril, yang merupakan ruh

    Suci tak dapat ruang. Orang dapat bekerja,

    siapa yang shalat seperti ini dikecualikan darikewajiban agama, karena dia kehilangan

    kesadaran. Tenggelam dalam Kesatuan Ilahi

    itu adalah jiwa shalat.

    KEKASIH YANG BERKATA AKU

    Seseorang mengetuk pintu kekasihnya: Siapa

    di situ? tanya sang kekasih.

    Dia menjawab, Aku. Pergilah seru

    kekasihnya, ini terlalu cepat: di atas mejakutiada tempat yang masih mentah.

    Bagaimana yang mentah dapat dimasak kalau

    bukan dalam api ketiadaan? Apa lagi yang

    dapat melepaskannya dari kemunafikan?Dengan sedih dia pun pergi, dan sepanjangtahun hatinya terbakar oleh api perpisahan;

    Maka datanglah ia kembali mondar-mandir di

    samping rumah kekasihnya.

    Dia mengetuk pintu dengan ratusan kecemasan

    dan harapan, kuatir kalau kata-kata tak pantasbakal terucap dari bibirnya.

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/aku-di-sini.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/jiwa-shalat.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/kekasih-yang-berkata-aku.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/kekasih-yang-berkata-aku.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/jiwa-shalat.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/aku-di-sini.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    20/45

    Siapa di situ? seru sang Kekasih. Dia

    menjawab, Engkau, wahai pesona seluruh

    hati!

    Kini, sapa sang kekasih, karena engkauadalah aku, masuklah; tiada ruang untuk dua

    aku dalam ruangan ini.Dua ujung benang bukanlah untuk selubang

    jarum: karena engkau adalah satu, masuklah

    ke lubang itu.Inilah benang yang memasuki lubang itu: unta

    takkan diterima masuk lubang jarum itu.

    Bagaimana unta dapat diperkecil kecuali

    dengan gunting zuhud?

    Tapi itu, wahai pembaca, memerlukan TanganTuhan, yang merupakan Pembuat dan Pencipta

    setiap kemustahilan.

    Yang bukan-wujud pun, meski lebih matidibandingkan yang mati harus mendengarkan

    ketika Dia menitahkannya mewujud.Bacalah ayat, Setiap waktu Dia dalam

    kesibukan: janganlah menganggap-Nya

    menganggur dan lamban.

    Setidak-tidaknya, kegiatan-Nya tiap hari,

    mengirimkan tiga pasukan:Sepasukan sulbi para ayah menuju para ibu,

    supaya benih dapat berkembang di dalam

    kandungan;

    Sepasukan dari kandungan menuju Bumi,agaar dunia terisi dengan lelaki danperempuan;

    Sepasukan dari Bumi menuju kawasan di balik

    kematian, sehingga setiap orang dapat melihat

    indahnya segala amal baiknya.

    TUHAN DI ATAS PUJIAN

    Jika sinar Yang Maha Bijak menyambar tanah

    dan lempungMau menerima benih, Bumi menepatijanjinya;

    Di musim semi seluruh simpanan ia keluarkan

    kembali,

    Begitulah ajaran Keadilan abadi.

    Wahai Engkau yang Rahmat-Mu mengajari

    gumpalan yang tak berakal.

    Yang kemurkaan-Mu membutakan hati dan

    penglihatan batin,

    Pujianku bukan memuji-Mu, O Tuhan YangMahakuasa;

    Karena pujian itu wujud, dan mewujud itudosa.

    PENGETAHUAN ADALAH

    KEKUATAN

    Pengetahuan adalah materai Kerajaan Nabi

    Sulaiman: seluruh dunia adalah bentuknya,

    dan pengetahuan adalah jiwanya.Karena hikmah ini, makhluk-makhluk yang

    hidup di lautan, di berbukitan, dan di daratan

    tak berdaya di hadapan Manusia.Macan dan singa takut terhadapnya; buaya

    sungai yang besar pun gemetar.Peri dan jin mencari tempat perlindungan

    terhadapnya, masing-masing bersembunyi di

    tempat persembunyian.

    Manusia mempunyai banyak musuh rahasia:

    orang yang waspada adalah orang yang bijak.Ada banyak makhluk tersembunyi, yang jahat

    dan yang baik: setiap saat serangan mereka

    mendarat di lubuk.

    Tusukan ilham malaikat dan godaan setandatang ribuan, bukan hanya satu.Tunggulah sampai pancainderamu diubah,

    sehingga engkau dapat melihat kehadiran

    makhluk yang gaib ini

    Dan lihat siapa yang kata-katanya telang

    engkau tolak serta siapa yang telah engkaujadikan panutanmu.

    NAMA KITA YANG SEBENARNYA

    Pernahkah kau dengar nama dari segalasesuatu dari Yang Mengetahui?: Dengarlah

    makna rahasia Dia mengajarkan kepadanya

    Nama-nama.'

    Bagi kita, nama segala sesuatu adalah bentuk

    lahirnya; bagi Sang Pencipta, ia adalahhakekat batinnya.

    Dalam pandangan Musa nama tongkatnya

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tuhan-di-atas-pujian.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pengetahuan-adalah-kekuatan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pengetahuan-adalah-kekuatan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/nama-kita-yang-sebenarnya.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/nama-kita-yang-sebenarnya.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pengetahuan-adalah-kekuatan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pengetahuan-adalah-kekuatan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tuhan-di-atas-pujian.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    21/45

    adalah tongkat; dalam pandangan Tuhan

    namanya naga.

    Di dunia ini nama Umar adalah pemuja

    berhala, namun di alam baka ia adalahmukmin yang sesungguhnya.

    Di hadapan Tuhan, pendek kata, segala yangmerupakan tujuan kita adalah nama kita yang

    sebenarnya.

    PENGETAHUAN LANGSUNG

    Mari, ketahuilah bahwa indera dan imajinasi

    serta pengertianmu bagaikan batang bambu

    yang ditunggangi anak-anak.

    Pengetahuan spiritual manusiamembumbungkannya ke atas; pengetahuan

    inderawi manusia adalah sebuah beban.Tuhsan telah berfirman, Seperti keledai yang

    membawa kitab-kitab: betapa berat

    pengetahuan yang tak diilhami oleh-Nya;Namun apabila engkau membawanya bukan

    untuk kepentingan diri sendiri, maka beban itu

    akan terangkat dan kau akan merasa bahagia.

    Bagaimana engkau bisa bebas tanpa anggur-

    Nya, wahai engkau yang puas dengan tanda-Nya?

    Apa yang lahir dari sifat dan nama? Khayalan;

    namun khayalan hanya menunjukkan jalanmenuju kebenaran.

    Tahukah kau nama tanpa hakekat? Ataupernahkah kau memetik mawar dari

    M.A.W.A.R.?

    Engkau telah menyebutkan nama itu: pergi,

    carilah sesuatu yang diberi nama, Bulan itu di

    langit, bukan dalam air.Sudilah engkau pergi ke balik nama dan huruf,

    sucikanlah dirimu sepenuhnya,

    Dan saksikan dalam lubuk hatimu sendiri

    seluruh pengetahuan para Nabi, tanpa buku,tanpa belajar, tanpa pengajar.

    PENGETAHUAN LANGSUNG

    Mari, ketahuilah bahwa indera dan imajinasi

    serta pengertianmu bagaikan batang bambuyang ditunggangi anak-anak.

    Pengetahuan spiritual manusia

    membumbungkannya ke atas; pengetahuan

    inderawi manusia adalah sebuah beban.

    Tuhsan telah berfirman, Seperti keledai yangmembawa kitab-kitab: betapa berat

    pengetahuan yang tak diilhami oleh-Nya;Namun apabila engkau membawanya bukan

    untuk kepentingan diri sendiri, maka beban itu

    akan terangkat dan kau akan merasa bahagia.Bagaimana engkau bisa bebas tanpa anggur-

    Nya, wahai engkau yang puas dengan tanda-

    Nya?

    Apa yang lahir dari sifat dan nama? Khayalan;

    namun khayalan hanya menunjukkan jalanmenuju kebenaran.

    Tahukah kau nama tanpa hakekat? Atau

    pernahkah kau memetik mawar dariM.A.W.A.R.?

    Engkau telah menyebutkan nama itu: pergi,carilah sesuatu yang diberi nama, Bulan itu di

    langit, bukan dalam air.

    Sudilah engkau pergi ke balik nama dan huruf,

    sucikanlah dirimu sepenuhnya,

    Dan saksikan dalam lubuk hatimu sendiriseluruh pengetahuan para Nabi, tanpa buku,

    tanpa belajar, tanpa pengajar.

    TRADISI DAN INTUISI

    Telinga adalah perantara, mata adalah pencintayang menyatu dengan sang kekasih; mata

    adalah karunia nyata, sedangkan telinga hanya

    memiliki kata-kata yang menjanjikannya.

    Dalam mendengar ada perubahan sifat; dalam

    melihat, ada perubahan hakekat.Jika pengetahuanmu tentang api ditentukan

    oleh kata-kata semata, coba matangkan dengan

    api!

    Tiada kepastian intuitif sampai engkauterbakar, jika kau hasratkan kepastian itududuklah dalam api!

    Apabila telinga semakin peka, ia bakal

    menjadi mata; apabila sebaliknya, kata-kata

    terperangkap dan tak dapat mencapai hakekat.

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pengetahuan-langsung.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pengetahuan-langsung.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tradisi-dan-intuisi.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tradisi-dan-intuisi.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pengetahuan-langsung.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pengetahuan-langsung.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    22/45

    PERASAAN DAN FIKIRAN

    Zaid dipukul keras dari belakang. Baru saja ia

    mau membalas,Yang memukulnya berteriak, Biarkanlah aku

    bertanya dahulu: pertama jawablah, sudah itupukullah aku.

    Aku memukul kudukmu, dan terdengar bunyi

    tamparan. Sekarang aku bertanya ramahkepadamu

    Apakah suara itu disebabkan oleh tanganku

    atau oleh lehermu. O kebanggan bangsawan?

    Zaid menjawab, Rasa sakit yang kuderita

    membuatku tiada waktu untuk memikirkanmasalah ini.

    Pikirkan sendiri: oranng yang merasa

    kesakitan tidak dapat memikirkan masalahseperti ini.

    CINTA DAN TAKUT

    Sang Sufi bermiraj ke Arsy dalam sekejap;

    sang zahid membutuhkan waktu sebulan untuk

    sehari perjalanan.

    Meskipun, bagi sang zahid, sehari bernilaibesar sekali, namun bagaimana satu harinya

    bisa sama dengan lima puluh ribu tahun?

    Dalam kehidupan sang Sufi, setiap hari berartilima puluh ribu tahun di dunia ini.Cintra (Mahabbah), dan juga gairah cinta

    ('isyq), adalah sifat Tuhan; takut adalah sifat

    hamba nafsu dan birahi.

    Cinta memiliki lima ratus sayap; dan setiap

    sayap membentang dari atas surga di langittertinggi sampai di bawah bumi.

    Sang zahid yang ketakutan berlari dengan

    kaki; para pencinta Tuhan terbang lebih cepat

    daripada kilat.

    Semoga Rahmat Tuhan membebaskanmu daripengembaraan ini! Tak ada yang sampai

    kecuali rajawali yang setialah yang

    menemukan jalan menuju Sang Raja

    PENDAKIAN JIWA

    Aku mati sebagai mineral dan menjadi

    tumbuhan,Aku mati sebagai tumbuhan dan muncul

    sebagai hewan,Aku mati sebagai hewan dan aku menjadi

    Insan.

    Mengapa aku mesti takut? Bilakah akumenjadi rendah karena kematian?

    Namun sekali lagi aku akan mati sebagai

    Insan, untuk membumbung

    Bersama para Malaikat yang direstui; bahkan

    dari tingkat malaikat punAku harus wafat: Segala akan binasa kecuali

    Tuhan.

    Ketika jiwa malaikatku telah kukorbankan,Aku akan menjadi sesuatu yang tak pernah

    terperikan oleh pikiran.Oh, biarkanlah aku tiada! Karena Ketiadaan

    Membisikkan nada dalam telinga.

    Sesungguhnya kepada-Nya-lah kita kembali.

    JALAN PENYANGKALAN

    Di hadapan orang Turki yang mabuk,

    penyanyi pengembara mulai menyanyikan

    Perjanjian di alam keabadian antara Tuhandengan Jiwa.Aku tak tahu apakah Engkau bulan atau

    berhala, aku tak tahu apa yang Engkau

    kehendaki dariku,

    Aku tak tahu apa yang harus kulakukan untuk-

    MU, apakah aku akan terus diam ataumenyatakan-Mu dalam kata-kata.

    Sungguh mengagumkan bahwa Engkau Dekat

    denganku; namun di mana aku dan di mana

    Engkau, aku tak tahu.

    Dengan cara inilah dia membuka bibirnya,hanya untuk menyanyikan Aku tak tahu, aku

    tak tahu.

    Akhirnya orang Turki itu meloncat marah dan

    mengancamnya dengan sebatang tongkat besi.

    Bodoh benar kau! ia berteriak, Katakankepadaku sesuatu yang kau ketahui, dan jika

    kau tak tahu, jangan asal bicara.

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/perasaan-dan-fikiran.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/cinta-dan-takut.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pendakian-jiwa.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/jalan-penyangkalan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/jalan-penyangkalan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pendakian-jiwa.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/cinta-dan-takut.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/perasaan-dan-fikiran.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    23/45

    Apa tujuan ocehanku ini? sahut penyanyi

    pengembara, maksudku gaib;

    Sampai engkau menyangkal semua yang lain,

    penegasan Tuhan lari darimu: aku menyangkalsupaya engkau dapat menemukan jalan

    penegasan.Kumainkan nada sangkalan: jika engkau mati,

    kematian yang akan memperlihatkan rahasia

    Bukan kematian yang membawamu kekegelapan liang kubur, tetapi dengan kematian

    engkau berubah dan masuk ke dalam Cahaya!

    O Amir, gunakanlah tongkat itu untuk

    memukul dirimu: hancurkanlah egoisme

    sampai lumat!

    RUH ALAM SEMESTA

    Alangkah luasnya dunia rahasia

    menggelinding,

    Lautan Pikiran yang mengelilingi melingkar!Bagai mangkuk yang di atasnya tubuh kita

    mengapung cepat,

    Hanya untuk memenuhi, tenggelam, dan

    akhirnya hilang

    Tanpa percik gelembung dari Lautan yangmelambungkan ke atas.

    Ruh yang tidak dapat engkau lihat, ia datangsangat dekat.

    Rasakanlah Kehadirannya! Jangan jadi kendiPenuh air, namun bibirnya kering kerontang;

    Atau seperti penunggang kuda tanpa peduli

    jauh menunggang,

    Namun tak pernah melihat kuda yang di

    bawah pahanya.

    SUMBER KEHIDUPAN

    Salinan-salinan yang buram keluar dari Surga,Lukisan-lukisan duniawi yang pucat diciptatuk binasa,

    Duka apa ini meski keindahanmu jadi hancur

    Namun yang memberi tetap selamanya

    bertahan?

    Oh, jangan sakiti hatimu dengan derita yang

    sia-sia:

    Seluruh percakapan yang tinggi memikat

    telinga yang terpukau,

    Segala pemandangan tersepuh emas, semuatindakan berani cemerlang

    Akan hilang musnah, meski tak seperti yangkita takutkan.

    Selama mata air kehidupan terus tercurah,Tiap aliran yang kecil meng-alir penuh ke

    induknya.

    Karena baik aliran maupun sumber dapat

    selamanya mengalir,

    Alangkah bodohnya ketakutanmu, betapakeluh kesahmu sia-sia!

    Apakah sumber ini, inginkan engkaumengetahui benar-benar?

    Jiwa yang menyebabkan segala sesuatudiciptakan.

    Pasti sungai-sungai takkan berhenti mengalir

    Sampai terbungkam sumber-sumber

    keabadian.

    Selamat berpisah, dan dengan pikiran tenang

    Minumlah lagi dan lagi: biarlah yang lainnya

    suka menganggap

    Mungkin dapat menemukan saluran yangkering,Atau mengukur aliran yang tak dapat diukur.

    Dunia yang hina ini diberikan kepadamu untuk

    sementara.

    Tersedia sebuah tangga yang dengannyaengkau dapat bercita-cita;

    Dan langkah pertamamu, berjuang untuk terus

    mendaki,

    Dari mineral ke tumbuhan; lalu ke tingkat

    yang lebih tinggi

    Ke kehidupan hewan; lantas, Manusia

    Berpengetahuan, berakal, dan beriman. O

    sungguh tujuan yang sangat mengagumkan!

    Tubuh ini, dari remah-remah debulah ia mulaiberasal

    Betapa indahnya terbentuk segala

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/ruh-alam-semesta.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/sumber-kehidupan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/sumber-kehidupan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/ruh-alam-semesta.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    24/45

    kesempurnaan!

    Namun perjalananmu belum berhenti sampai

    di sini: engkau akan menjadiMalaikat yang bijak dan tempat tinggalmu di

    Surga.Teruslah berusaha, akhirnya terjunlah ke

    dalam Samudera yang luas, sehingga

    Tetesmu yang sedikit membuat lautan-lautanmeluap tujuh kali tujuh lipat.

    Putera Tuhan! Tidak, tinggalkanlah kata

    yang tak dapat disebutkan itu;

    Katakanlah, Tuhan adalah Yang Maha Esa,Yang Maha Suci, Kebenaran yang satu.

    Apakah meski bingkai dirimu akan menjadi

    layu, tua, dan mati,Jika jiwa tetap segar muda dan abadi?

    TUJUAN PENCIPTAAN

    Hikmah Tuhan menciptakan dunia supaya

    segala sesuatu yang ada dalam pengetahuan-

    Nya menjadi tersingkap.

    Tuhan menimbulkan di atas dunia rasa sakitketika melahirkan agar apa yang Dia ketahui

    menjadi terungkap.

    Engkau tak dapat sejenak pun berdiam diri,engkau tak dapat istirah sampai berbagai hal

    yang baik atau buruk keluar dari dirimu.Semua hasrat untuk berbuat ini ditakdirkan

    agar akhirnya kesadaran batinmu jelas tampak.

    Bagaimana yang nyata, yaitu tubuh, dapat

    diam jika benang, yakni pikiran, menariknya?

    Dunia ini dan dunia sana tak henti-hentinyamelahirkan: setiap sebab adalah ibu, akibatnya

    adalah sang anak.

    Jika akibat lahir, ia pun menjadi sebab dan

    melahirkan berbagai akibat yangmenakjubkan.Sebab-sebab ini adalah generasi-generasi,

    namun ia membutuhkan suatu penglihatan

    yang sangat tajam untuk melihat mata

    rantainya.

    TAKDIR ILAHI

    Adakah pelukis yang melukis sebuah lukisan

    indah demi lukisan itu sendiri?Tidak, tujuannya ialah untuk menyenangkan

    anak-anak atau mengingatkan kembali teman-teman yang telah lama berpisah kepada

    kenangan terhadap mereka yang mencintainya.

    Adakah pembuat tembikar yang membuatkendi demi kendi itu sendiri dan bukan karena

    mengharapkan air?

    Adakah kaligrafer yang menulis demi tulisan

    semata dan bukan demi kepentingan

    pembacanya?Ini seperti langkah dalam catur, anakku: hasil

    dari setiap langkah dirasakan pada langkah

    selanjutnya.Dengan memahami sebab di balik sebab, satu

    setelah lainnya, engkau mencapai kemenangandan mensekak-mati.

    Orang yang jiwanya bebal tidak tahu

    bagaimana maju: dia berbuat berdasarkan

    keyakinan serta melangkah secara buta.

    Keyakinan buta, jika engkau ikut bertempur,adalah sia-sia seperti keyakinan penjudi atas

    keberuntungannya.

    Apabila rintangan di muka dan di belakang

    terangkat, maka mata akan menembus danmembaca lembaran Yang Tak Terlihat.Orang yang waskita ini melihat ke belakang ke

    asal keberadaannya dia melihat para

    Malaikat mendebat Yang Maha Kuasa ketika

    hendak menjadikan Ayah kita (Adam) sebagai

    wakil-Nya,Dan, sambil mengarahkan matanya ke masa

    depan, dia melihat segala sesuatu yang akan

    terjadi hingga Hari Pengadilan.

    Setiap orang melihat sesuatu yang tak terlihat

    menurut kadar cahayanya.Semakin sering ia menggosok cermin hatinya,

    semakin jelaslah ia melihat segala.

    Kesucian ruhani terlimpah dari Karunia Ilahi;

    keberhasilan dalam menggosoknya juga

    merupakan Anugerah-Nya.Usaha dan doa tergantung pada cita-cita:

    Manusia tiada memperoleh selain apa yang

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tujuan-penciptaan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/takdir-ilahi.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/takdir-ilahi.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/tujuan-penciptaan.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    25/45

    telah diusahakannya.

    Tuhan sendiri adalah Pemberi aspirasi: orang

    yang kasar takkan bercita-cita menjadi Raja;

    Namun takdir Tuhan tentang nasib tertentubagi seseorang tidak merintanginya untuk

    berkemauan dan mengambil pilihan.Ketika kesulitan datang, orang yang bernasib

    sial akan berpaling dari Tuhan, sementara

    orang yang diberkahi akan mendekat kepada-Nya

    PENYEBAB

    Tuhan telah menetapkan aturan, sebab-akibat,

    dan cara-cara demi semua yang mencari-Nyadi bawah langit yang biru ini.

    Hampir segala hal berjalan menurut aturan itu,namun adakalanya Kekuatan-Nya

    menghancurkan aturan itu.

    Dia menetapkan berbagai aturan dankebiasaan: Dia menciptakan keajaiban yang

    nyata (mujizat) yang menyimpang dari

    kebiasaan.

    Wahai engkau yang terjerat sebab-akibat,

    jangan bayangkan bahwa Penyebab itu telahmati!

    Penyebab mewujudkan apa pun yang Dia

    kehendaki, Kemahakuasaan-Nya dapatmenghancurkan seluruh sebab-akibat;

    Namun umumnya, Dia melaksanakanKehendak-Nya lewat jalan sebab-akibat,

    supaya para pencari dapat mencapai apa yang

    diinginkan.

    Apabila tiada sebab, bagaimana pencari bisa

    meneruskan perjalanan? Dia mestimeninggalkan jejak yang tampak di atas jalan

    yang dilalui.

    Sebab-akibat adalah film bagi mata, namun

    tidak setiap mata mampu merenungkanperbuatan-Nya.Dibutuhkan penglihatan yang tajam untuk

    mencapai yang ada di balik sebab dan

    melepaskan seluruh film,

    Sehingga dapat tampak Penyebab dalam dunia

    tanpa ruang dan terlihatlah seluruh usaha danperbuatan kita hanyalah air-liur.

    Segala sesuatu yang baik ataupun yang buruk

    itu datang dari Penyebab: sebab-akibat dan

    cara-cara, O tuan, adalah bukan apa-apa.

    Melainkan hantu yang tampak di atas jalanraya Sang Raja agar kekuasaan-ketidaktahuan

    dapat bertahan untuk sementara waktu.

    PABRIK TUHAN

    Pekerja itu tersembunyi di dalam ruang kerja:masuklah ke ruang kerja dan lihatlah Dia!

    Lantaran pekerjaan telah menenun cadar pada

    Pekerja, engkau tidak dapat melihat-Nya di

    luar pekerjaan-Nya.

    Pekerja tinggal di dalam ruang kerja: takseorang pun yang tinggal di luar menyadari-

    Nya.Maka, masuklah ke ruang kerja Ketiadaan,

    agar engkau dapat merenungkan Pekerja dan

    sekaligus pekerjaan-Nya.Firaun mengabdi diri pada kehidupan

    material; maka dia buta terhadap ruang kerja

    Tuhan.

    Dan ingin mengubah serta menghindari apa

    yang telah ditentukan.

    DUNIA WAKTU

    Setiap saat engkau mati dan kembali. Dunia

    ini hanya sekejab, sabda Nabi.Pikiran kita adalah anak panah yang

    dibidikkan oleh-Nya: Bagaimana ia akan tetap

    tinggal di udara? Ia akan kembali lagi kepada

    Tuhan.

    Setiap saat dunia diperbaharui kembali, dankita tidak menyadari perubahannya yang tak

    pernah berhenti.

    Hidup pun senantiasa mengalir baru, meski

    dalam tubuh tampak kemiripan bentuk yangberkesinambungan.Karena cepatnya ia tampak

    berkesinambungan, bagai kembang api yang

    engkau putar dengan tangan.

    Waktu dan masa adalah gejala yang dihasilkan

    oleh cepatnya Tindakan Tuhan,

    http://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/penyebab.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pabrik-tuhan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/dunia-waktu.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/dunia-waktu.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/pabrik-tuhan.htmlhttp://syairsyiar.blogspot.com/2010/01/penyebab.html
  • 8/6/2019 Beberapa Puisi Karya Jalaludin Rummi

    26/45

    Bagaikan puntung berapi yang cekatan diputar

    menimbulkan ilusi lingkaran api panjang.

    HAKEKAT DAN PENAMPAKAN

    Cahayalah yang membuat warna dapat dilihat:di malam hari

    Merah, hijau, dan coklat muda hilang dari

    pandanganmu.

    Maka lewat kegelapan engkau pun mengenalcahaya:

    Segala yang tersembunyi, oleh kebalikannya

    dapat tampak.

    Karena tak ada kebalikan bagi Tuhan, Dia,

    melihat segala, menyangkalDiri-Nya selalu bagi penglihatan yang nisbi.

    Dari rimbun yang gelap bagai singa bercahaya,Tubuh dari Jiwa yang tak tampak meloncat ke

    dalam cahaya.

    Ketika gelombang pikiran dari Laut Hikmahyang dalam

    Muncul, ucapan dan suara dipakai untuk

    mengungkapkan dirinya

    Mengalir indah berkilauan,

    Kemudian turun dan bercampur dengangelombang yang jatuh.

    Begitu segala yang indah binasa, untuk

    diperindah kembaliOleh keindahan Yang Maha Esa, asal dari

    segala yang indah,

    TUHAN DI DUNIA

    Dunia itu beku, namanya jamad (tidak

    berjiwa): jamid berarti beku, O tuan.Tunggulah sampai terbitnya matahari

    Kebangkitan, sehingga engkau dapat

    menyaksikan gerakan tubuh dunia.

    Karena Tuhan menciptakan Manusia daridebu, maka sebaiknya engkau kenali sifatsejati setiap partikel alam semesta,

    Yang dari satu sisi mereka tampak mati, dari

    sisi lainnya mereka hidup: di sini diam, di

    Sana berbicara.

    Jika Dia menurunkan mereka ke dunia kita,tongkat Nabi Musa menjadi seekor naga dalam

    pandangan kita,

    Gunung-gunung bertasbih bersama Nabi

    Dawud, besi jadi bagai lilin di tangannya;

    Angin menjadi kendaraan bagi Sulaiman, lautpun paham apa yang Tuhan titahkan pada

    Musa.Rembulan mematuhi isyarat yang diberikan

    Muhammad, api unggun (Namrud) menjadi