bahan email work site ii

17
Didirikan di Perancis tahun 1816 Kelompok bisnis asuransi yang berpengalaman lebih dari 196 tahun Grup AXA merupakan perusahaan global terbesar di bisnis intinya: Asuransi. AXA Group Perusahaan Multinasional

Upload: johann-ardi-yonas

Post on 12-Jul-2015

235 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bahan email work site II

Didirikan di Perancis tahun 1816

Kelompok bisnis asuransi yang berpengalaman lebih dari 196 tahun

Grup AXA merupakan perusahaan global terbesar di bisnis intinya: Asuransi.

AXA Group Perusahaan Multinasional

Page 2: Bahan email work site II

Euro€ 1,079 Triliun

Asset Under Management 2011*

2

Euro€ 86 MilyarPendapatan 2011*

101 juta

nasabah

61 negara, 5 benuaeksistensi kantor pelayanan

214,000karyawan profesional

*International Financial Reporting Standards

Sumber: www.axa.com (31 Desember 2011)

AXA Group Perusahaan Multinasional

Page 3: Bahan email work site II

AXA is ranked in the top # 1 for the Largest Insurance Company in the World

AXA is ranked in the top # 1 for the Largest Insurance Company in the World

Global Brand Ranking

Page 4: Bahan email work site II

AXA Financial Indonesia Dimiliki 100% oleh AXA Group

AgensiAXA Group:

100%

Manajer Investasi

PelayananBancassurancePT. Bank Mandiri

(Persero) Tbk: 51% AXA Group: 49%

AlternativeDistribution

AsuransiUmum

MandiriAXA

GeneralInsurance

Page 5: Bahan email work site II

• Risk Based Capital (RBC) AXA Financial Indonesia senantiasa di atas persyaratan pemerintah.

• September 2012: RBC AXA Financial Indonesia 255,4*(jauh melebihi syarat minimum RBC pemerintah, 120%)

• Didukung oleh perusahaan reasuransi yang kuat dan terpercaya (Reindo, Tugu Re, Marein dan Reinsurance Group of America)

KEKUATAN YANG TERANDALKAN

RBC adalah Tolak Ukur Kesehatan Keuangan sebuah perusahaan Asuransi yang dihitung berdasarkan atas Ratio Kecukupan Modal dibanding Risiko yang harus dibayarkan oleh Penanggung kepada Pemegang Polis

* unaudited

Page 6: Bahan email work site II

UU Ketenagakerjaan RI no.13 tahun 2003

Page 7: Bahan email work site II

(Undang – Undang Ketenagakerjaan Republik Indonesia No. 13 Tahun 2003 Tanggal 25 Maret 2003 )

Pasal 156•Dalam hal terjadi pemutusan hubungan kerja, pengusaha diwajibkan membayar uang pesangon dan atau uang penghargaan masa kerja dan uang penggantian hak yang seharusnya diterima.•Perhitungan uang pesangon sebagaimana dimaksud dalam ayat ( 1 ) paling sedikit sebagai berikut :

1.Masa kerja kurang dari 1 ( satu ) tahun, 1 ( satu ) bulan upah;2.Masa kerja 1 ( Satu ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 2 ( dua ) tahun, 2 ( dua ) bulan upah;3.Masa kerja 2 ( dua ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 3 ( tiga ) tahun, 3 ( tiga ) bulan upah;4.Masa kerja 3 ( tiga ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 4 ( empat ) tahun, 4 ( empat ) bulan upah;5.Masa kerja 4 ( empat ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 5 ( lima ) tahun, 5 ( lima ) bulan upah;6.Masa kerja 5 ( lima ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 6 ( enam ) tahun, 6 ( enam ) bulan upah;7.Masa kerja 6 ( enam ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 7 ( tujuh ) tahun, 7 ( tujuh ) bulan upah;8.Masa kerja 7 ( tujuh ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 8 ( delapan ) tahun, 8 (delapan ) bulan upah;9.Masa kerja 8 ( delapan ) tahun atau lebih, 9 ( sembilan ) bulan upah;

1.Perhitungan Uang Penghargaan masa kerja sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 ( satu ) ditetapkan sebagai berikut :

•Masa kerja 3 ( tiga ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 6 ( enam ) tahun, 2 ( dua ) bulan upah;•Masa kerja 6 ( enam ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 9 ( sembilan ) tahun, 3 (tiga) bulan upah;•Masa kerja 9 ( sembilan ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 12 ( dua belas ) tahun, 4 ( empat ) bulan upah;•Masa kerja 12 ( dua belas ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 15 ( lima belas ) tahun, 5 ( lima ) bulan upah;•Masa kerja 15 ( lima belas ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 18 ( delapan belas ) tahun, 6 ( enam ) bulan upah;•Masa kerja 18 ( delapan belas ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 21 ( dua puluh satu ) tahun, 7 ( tujuh ) bulan upah;

Page 8: Bahan email work site II

1.Masa kerja 21 ( duapuluh satu ) tahun atau lebih tetapi kurang dari 24 ( duapuluh empat ) tahun, 8 ( delapan ) bulan upah;2.Masa kerja 24 ( duapuluh empat ) tahun atau lebih , 10 ( sepuluh ) bulan upah.

a.Uang penggantian hak yang seharusnya diterima sebagaimana dimaksud dalam ayat ( 1 ) meliputi:1.Cuti tahunan yang belum diambil dan belum gugur;2.Biaya atau ongkos pulang untuk pekerja / buruh dan keluarganya ketempat dimana pekerja / buruh diterima bekerja;3.Penggantian perumahan serta pengobatan dan perawatan ditetapkan 15 % ( lima belas perseratus ) dari uang pesangon dan atau uang penghargaan masa kerja bagi yang memenuhi syarat;4.Hal – hal lain yang ditetapkan dalam perjanjian kerja, peraturan perusahaan atau perjanjian kerja bersama.a.Perubahan perhitungan uang pesangon, perhitungan uang penghargaan masa kerja, dan uang penggantian hak sebagaimana dimaksud ayat ( 2 ), ayat ( 3 ), dan ayat ( 4 ) ditetapkan dengan peraturan pemerintah.

Pasal 1671.Pengusaha dapat melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap pekerja / buruh karena memasuki usia pensiun dan apabila pengusaha telah mengikutkan pekerja / buruh pada program pensiun yang iurannya dibayar penuh oleh pengusaha, maka pekerja / buruh tidak berhak mendapatkan uang pesangon sesuai ketentuan pasal 156 ayat ( 2 ), uang penghargaan masa kerja sesuai ketentuan pasal 156 ayat ( 3 ), tetapi tetap berhak atas uang penggantian hak sesuai ketentuan pasal 156 ayt ( 4 ).2.Dalam hal besarnya jaminan atau manfaat pensiun yang diterima sekaligus dalam program pensiun sebagaimana dimaksud dalam ayat ( 1 ) ternyata lebih kecil daripada jumlah uang pesangon 2 ( dua ) kali ketentuan pasal 156 ayat ( 2 ) dan uang penghargaan masa kerja 1 ( satu ) kali ketentuan pasal 156 ayat ( 3 ), dan uang penggantian hak sesuai ketentuan pasal 156 ayat ( 4 ), maka selisihnya dibayar oleh pengusaha.3.Dalam hal pengusaha telah mengikutsertakan pekerja / buruh dalam program pensiun yang iurannya / preminya dibayar oleh pengusaha dan pekerja / buruh, maka yang diperhitungkan dengan uang pesangon yaitu uang pensiun yang premi / iurannya dibayar oleh pengusaha.4.Ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat ( 1 ), ayat ( 2 ), dan ayat ( 3 ) dapat diatur lain dalam perjanjian kerja, peraturan prusahaan, atau perjanjian kerja bersama.5.Dalam hal pengusaha tidak mengikutsertakan pekerja / buruh yang mengalami pemutusan hubungan kerja karena usia pensiun pada program pensiun maka pengusaha wajib memberikan kepada pekerja / buruh uang pesangon sebesar 2 ( dua ) kali ketentuan pasal 156 ayat ( 2 ), uang penghargaan masa kerja 1 ( satu ) kali ketentuan pasal 156 ayat ( 3 ) dan uang penggantian hak sesuai ketentuan pasal 156 ayat ( 4 ).Hak atas manfaat pensiun sebagaimana yang dimaksud dalam ayat ( 1 ), ayat ( 2 ), ayat ( 3 ) dan ayat ( 4 ) tidak menghilangkan hak pekerja / buruh atas jaminan hari tua yang bersifat wajib sesuai dengan peraturan perundang – undangan yang berlaku.

Page 9: Bahan email work site II

Masa Kerja Uang Pesangon Uang Penghargaan Uang Jasa Pensiun         > 1 1 0 0,15 2,302 2 0 0,30 4,603 3 0 0,45 6,904 4 2 0,90 11,505 5 2 1,05 13,806 6 2 1,20 16,107 7 3 1,50 19,558 8 3 1,65 21,859 9 3 1,80 24,1510 9 4 1,95 25,3011 9 4 1,95 25,3012 9 4 1,95 25,3013 9 5 2,10 26,4514 9 5 2,10 26,4515 9 5 2,10 26,4516 9 6 2,25 27,6017 9 6 2,25 27,6018 9 6 2,25 27,6019 9 7 2,40 28,7520 9 7 2,40 28,7521 9 7 2,40 28,7522 9 8 2,55 29,9023 9 8 2,55 29,9024 9 8 2,55 29,9025 dst 9 10 2,85 32,20         

TABEL KETENTUAN KETENAGAKERJAANUU. NO. 13 tahun 2003

Page 10: Bahan email work site II

Keuntungan Bagi PerusahaanKeuntungan Bagi Perusahaan

1. Menciptakan Akumulasi Dana untuk pembayaran dana Purnakarya

atau Dana Pesangon PHK Karyawan

2. Mencegah terganggunya Cash Flow Perusahaan bila Karyawan

pensiun atau Perusahaan memberlakukan PHK /dana pesangon/dana

purnakarya

3. Keuntungan Investasi Investment return dapat diambil secara

Lumpsum/Sekaligus pada saat diperlukan setiap saat dan merupakan

Hak Perusahaan sepenuhnya.

4. Sejalan dengan UU No. 13 Tahun 2003, mengenai ketenagakerjaan :

Comply with Law

5. Meningkatkan kesejahteraan Karyawan sehingga Kualitas dan

Kepuasan terhadap yayasan bertambah: Employee Welfare.

Page 11: Bahan email work site II

●Ilustrasi / Study Kasus :

◘ Usia 30 tahun.Gaji : Rp.2,5 Juta/bulan. Asumsi Kenaikan : 6% /tahun

♠ Perhitungan : Gaji pokok usia 55 thn adalah Rp.10.122.337.-

☻Dana Purna Karya sesuai UU 13/2003 adalah : 32,2 x gaji terakhir Rp.10.122.337,- = Rp.325.939.239,-

►Bila pada saat bersamaan ada 10 karyawan purnakarya,maka harus tersedia dana sebesar Rp.3.259.392.390,-

Page 12: Bahan email work site II

Simulasi :Program Dana Pesangon/ Dana Purnakarya

Page 13: Bahan email work site II

☻Untuk jawaban study kasus usia 30 tahun Gaji Rp.2,5 juta/thn,Asumsi kenaikan 6%/thn,perlu dana purnakarya Rp.325.939.239,-

☻ SOLUSI AXA : Perusahaan hanya Menyisihkan Dana sebesar Rp.225 ribu/bulan selama 10 tahun saja,maka dana yang bisa tercipta diperkirakan Rp.431.988.000,- (asumsi tinggi proposal usia 55 tahun)

●Plus Perlindungan asuransi Jiwa sebesar Rp.50 Juta s/d usia 100 tahun bila terjadi Risiko kematian

Page 14: Bahan email work site II

Hasil Tabungan diatas merupakan Ilustrasi dengan asumsi tingkat bunga flat 17%/tahun setelah dikurangi biaya2 dengan penempatan pada Equity Plus Fund,Tidak Dijamin Pasti Hasilnya (</>)dari gambaran diatas

Equity Plus Fund adalah sarana pengembangan dana

yang dikelola oleh Fund Manager BNP Paribas,sejak diluncurkan 14 Juni 2005 s/d 31 Oktober 2013,telah memberikan pertumbuhan sebesar 377,42% dalam 100 bulan) ► rata2 sebesar 45,29%/tahun Gross

HASIL INVESTASI HASIL INVESTASI

Page 15: Bahan email work site II

Komitment AXA

Page 16: Bahan email work site II

16

Bukti Komitment AXA dalam membayar Klaim

Page 17: Bahan email work site II