bahan berbahaya dalam kosmetika oleh : drs.husin rayesh mallaleng,apt.m.kes
DESCRIPTION
BAHAN BERBAHAYA DALAM KOSMETIKA Oleh : Drs.Husin Rayesh Mallaleng,Apt.M.Kes www.husinrm.wordpress.com Kepala Seksi Obat Tradisional Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Timur Malang, 28 Oktober 2008. Latar belakang. Kosmetika telah dikenal sejak dahulu kala. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
BAHAN BERBAHAYA DALAM
KOSMETIKA
Oleh :
Drs.Husin Rayesh Mallaleng,Apt.M.Keswww.husinrm.wordpress.com
Kepala Seksi Obat Tradisional Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Timur
Malang, 28 Oktober 2008
Latar belakang Kosmetika telah dikenal sejak dahulu
kala. Di Mesir, 3.500S.M. telah dipergunakan
bahan-bahan kecantikan berupa minyak-minyak hewan maupun
tumbuhan, rempah, tanah liat,madu, susu, arang dan lain-lainnya
Hipocrates (460 -- 377 SM), seorang bapak ilmu kedokteran telah membuat resep-resep kosmetika dan menghubungkannya dengan ilmu kedokteran.
Melalui berbagai tempat dan waktu ilmu untuk mempersolek diri meluas dan menyebar ke dalam berbagai kalangan masyarakat di dunia ini.
Di Indonesia tempo doeloe, perawatan kecantikan bersumber pada pengetahuan nenek moyang yang merupakan tradisi turun-temurun menurut adat istiadat masing-masing daerah.
Pada tulisan Jawa kuno kita dapat menemukan uraian tentang pembuatan jamu-jamu tradisionil baik untuk kesehatan mau-pun untuk kecantikan, suatu hal yang bila dikembangkan akan tak kalah artinya dengan kosmetika manapun.
Meskipun demi-ian, pada dewasa ini di dalam lapisan masyarakat Indonesia kecenderungan untuk memakai kosmetika tradisionil masih
sedikit.
Sebagian terbesar lainnya baik pemakai atau salon-salon kecantikan yang bertebaran di seluruh pelosok Indonesia masih menggunakan kosmetika modern dengan cara aplikasi dan sistem yang diambil dari negara-negara maju seperti Eropa, Amerika atau Jepang.
TINGKAT KEBUTUHAN? SIAPA PENGGUNA? RESIKO KEAMANAN? VARIASI DAN BENTUK PRODUK?
TINGKAT KEBUTUHAN:1. PRIMER2. SEKUNDER3. TERSIER
KOSMETIK
TINGKAT RESIKO RENDAH
VARIASI DAN BENTUK
PRODUK:SANGAT LUAS
KEWILAYAHAN:RURALURBAN
STRATASOSIAL
MENENGAHKEBAWAH
MENENGAH KE ATAS
UMUR:BAYI, ANAK-ANAK,
DEWASA, ORANG
TUA
PENGGUNA
Bahan atau sediaan yang dimaksudkan untuk digunakan pada bagian luar tubuh seperti: Epidermis contoh sediaan perawatan kulit Rambut contoh shampoo, hair
conditioner, pewarna rambut. Kuku contoh nail color Bibir contoh lipstik, lip gloss Organ genital bagian luar contoh
feminine hygiene Gigi dan mukosa mulut contoh pasta gigi
mouth wash
Membersihkan Mewangikan Mengubah penampilan Memperbaiki bau badan Melindungi dan atau memlihara
pada kondisi baik. KOSMETIK BUKAN OBAT !!!
Bertujuan untuk:
1. Cream, emulsion, lotion, gels and olis for the skin(hand , face, feet, etc)
2. Face masks(with the exception of chemical peeling products)
3. Tinted Bases (liquid, pastes powders)4. Make-up powders after- bath powders,
hygienic powders ets)5. Toilet soaps , deodorant soaps etc6. Perfumes, toilet waters and eau de cologne7. Bath and shower preprations (salts, foams,
oils, gels etc)8. Depilatories9. Deodorants and anti –perspirant;
Kategori Kosmetik (1)
10. Hair care products9hair tints and bleanches, products for waving,straigthtening and fixing settting products cleansing products-lotions, powder, shampoos, conditioning products-lotions, ceams oils, hairdressing products-lotions, lacquers, briliantines
11. Shaving products(creams, foams, lotions, etc)12. Product for making –up and remoing make up
from the face and the eyes.13. Products intended for appications to the lips14. Products for care of the teeths and the mouth15. Products for nail care ad make-up16. Product for external intimate hygiene
Kategori Kosmetik (2)
17.Sunbathing poducts18.Product for tanning witout
sun19.Skin whitening products20.Anti wrinkle products
Kategori Kosmetik(3)
KOSMETIK YANG BEREDAR TIDAK BOLEH MEMBAHAYAKAN KESEHATAN MANUSIA SAAT DIGUNAKN PADA KONDISI NORMAL ATAU KONDISI KESALAHAN PENGGUNAAN YANG MUNGKIN TERJADI YANG TELAH DIPERKIRAKAN
PERSYARATAN KEAMANAN
BAHAN DALAM KOSMETIK
PERATURAN KEPALA BADAN POMNOMOR HK 00.05.42.1018 TGL 25 FEBRUARI 2008 TENTANG BAHAN KOSMETIK
BAHAN KOSMETIK:BAHAN ATAU CAMPURAN BAHAN YANG BERASAL DARI ALAM DAN ATAU SINTETIK YANG MERUPAKAN KOMPONEN KOSMETIK.
LAMPIRAN I
: Bahan yang dilarang
LAMPIRAN II
: Bahan dengan pembatasan dan persyaratan penggunaan
LAMPIRAN III
; Bahan pewarna kosmetik yang diizinkan
LAMPIRAN IV
; Bahan pengawet kosmetik yang diizinkan
LAMPIRAN V
; Bahan tabir surya kosmetik yang diizinkan
Pembatasan kadar yang digunakan.Contoh : hidrogen peroksida maks 12 % dalam sediaan perawatan rambut.
Pembatasan kondisi penggunaan Contoh: Asam borat tidak boleh digunakan untuk anak usia 3 tahun
Pembatasan lainnya Contoh: Selenium disuphide:mencantumkan peingatan pada penandaan “hindari kontak dengan mata dan kulit luka.
Bahan dengan pembatasan dan persyaratan penggunaan
Penggunaan dalam kosmetik terbagi atas 4 bagian:
1. Dapat digunakan pada seluruh jenis kosmetik contoh: sabun-mandi, lipstik, eye remover.
2. Tidak boleh untuk kosmetik yang digunakan diarea mata contoh : tidak boleh untuk eye shadow.
3. Hanya untuk kosmetik yang tidak kontak dengan membran mukosa contoh: tidak boleh untuk lipstick, mouthwash.
4. Hanya untuk kosmetik yang kontaknya singkat dengan kulit contoh: sabun mandi
Bahan pewarna yang diizinkan
Pembatasan kadar yang digunakan contoh: asam salisilat maksimum 0,5 %
Pembatasan kondisi penggunaan contoh: formalin dilarang digunakan pada produk aerosol
Pembatasan lainnya contoh Benzalkonium klorida mencantumkan perigatan pada penandaan :”hindari kontak dengan mata.”
Bahan pengawet yang diizinkan
Jangan terlalu lama dibawah sinar-matahari, meskipun menggunakan sediaan tabir surya:
Pembuatan kadar yang digunakan contoh: 4-Aminobenzoic acid maksimal 5 %Pembatasan lainnya contoh: Oxybenzone mencantumkan pada penandaan : mengandung oxybenzone.
Bahan tabir surya yang diizinkan
Berisi informasi yang lengkap , objectif and tidak menyesatkan
Sesuai dengan data percepatan pendaftaran Jelas dan mudah dibaca Tidak mudah rusak karena air, gesekan
pengaruh udara atau matahari Jika ditulis dalam bahasa asing harus
disertai keterangan lain dalam bahasa indonesia.
Ukuran kemasan terbatas: leaflet, pamflet, etiket gantung dan atau sejenisnya sekurang-kurangnya nama kosmetik dan nomor kode produksi
1. Nama kosmetik dan kegunaannya2. Cara penggunaan kosmetik keculai untuk kosmetik yang sudah
jelas cara peggunaannya 3. Komposisi lengkap :
Nama INCI=International Nomenclatur Cosmetic indexDiurutkan besar kecil
4. Nama dan alamat lengkap produsen5. Nama dan almat perusahaan atau orang yang bertanggunjawab
terhadap peredaran kosmetik 6. Netto (berat atau voume)7. Nomor kode produksi8. Tanggal kadaluarsa atau tanggal pembuatannya : stabilitas
kurang dari 30 buan harusmencantumkan tanggal kadaluarsa.9. Peringatna bila ada termasuk pernyataan asal bahan dari
hewan
INFORMASI PADA ETIKET
Kosmetik hanya dapat mengkaim manfaat sebagai kosmetik dan tidak mengklaim terapetik ataupun pengobatan.
Klaim manfaat kosmetik harus secara internasional dapat diterima dan didasarkan pada data dan/atau sesuai denganformulasi kosmetik.
Perusahaan atau orang yang bertanggungjawab pada peredaran kosmetik dapat mengklaim manfaat kosmetik tersendiri dengan menggunakan protokol yang secara ilmiah dapat diterima disertai data teknis dan atau data klinis yang pasti
TIDAK DIPERBOLEHKAN MENCANUMKAN:PENANDAAN SEOLA-OLAH SEBAGAI OBAT
REKOMENDASI DARI DOKTER , DOTER GIGI , APOTEKER , PAKAR DIBIDANG KOSMETIK ATAU ORGANISASI PROFESI KECUALI PESAN KESEHATAN
KOSMETIK HANYA DAPAT MENGKLAIM MANFAAT SEBAGAI KOSMETIK
CONTOH KLAIM (YANG DILARANG DALAM KOSMETIK)
Produk Kosmetik KlaimAnti ketombe (-)menghilangkan ketombe
permanenMenghilangkan ketombe
Pembersih wajah (-)Disinfektan , fungisida
Anti wrinkle (-) Menghilangkan ketuaanmerawat kekencangan kulit
Pemutih wajah (-) Mencegah pembentukan melaninMembantu mencerahkan wajah
Deodorant/anti perspirant
(-) Menghilangkan keringatMenguangi keringat berlebih
parfum (-) meningkatakn kesehatan dengan menurunkan stressMenjaga kesegaran tubuh
Sabun (-) Melembabkan kulitMenjadikan klit lebih segar
Anti Oksidan (-) menjadikan awet mudaMembantu memperlambat penuaan dini
CONTOH BAHAN
DILARANG DALAM
KOSMETIK
Contoh bahan yang dilarang dalam kosmetik
1 Mercury and its compounds except those special cases included in Annex VI part 1 (CAS No 7439-97-6)
2 Methylene cholride (dichloromethane0 (CAS no:75-09-2)
3 M-Phenylenediamine and its salts (CAS No 108-45-2)
4 Phenol( CAS No 108-95-2)
5 Antibiotics
6 Oestrogens, with the exception of those listed in Annex V
7 Tretinoin (retinoic acid and its salts) (CAS No 302-79-4)
8 Cells , tissues or products of human origin
9 Coloring agent CI 15585 (merah K3)
10 Coloring agent CL 45170 and CI 45170:1 (Rhodamin B)
Banyak dipakai pada kosmetik sebagai bahan pemutih /pemucat kulit.
Hanya dapat digunakan pada kosmetik untuk pewarna rambut dan sediaan kuku.
Tidak boleh digunakan pada kosmetik yang digunakan dikulit (whitening agent0
Tidak untuk mewarnai bulu mata dan alis
HIDROKINON
Hiperpigementasi terutama pada daerah kulit yang terkena sinar-matahari langsung.
Efek pada kulit.Konsentrasi hidrokino 2 % atau kurang dengan tabir surya dapat menimbulkan ochronosis (kulit berwarna kehitaman)Terlihat setelah penggunaan selama 6 bulan dan kemungkinan bersifat irreversibel.
Apa akibatnya…?
Sering dipakai untuk memutihkan kulit wajah khususnya di Cina
Mekuri diabsorpsi kulit( topikal) Cenderung terakumulasi dalam tubuh Merkuri dapat menimbulkan reaksi
alergi, iritasi kulit(hipopigmentasi, hiperpigmentasi dan karsiogenik , teratogenik)
Gejala gatal gatal pedih dankemrahan pada kulit.
MERKURI
Merupakan pewarna kertas da tekstil Menimbulkan gangguan fungsi hati dan
kanker hati.
MERAH K3 Karsiogenik Umumnya terdapat paa produk lipstik
Rhodamin B
Berasal dari manusia dan hewana) Plasenta protein dan plasenta
lemak, dilarang dalam kosmetik karena mengandung hormon.
b) Placenta enzim diperbolehkan dalam kosmetik tidak mengandung hormon mengandung air.
Placenta