bab xiii pengantar bisnis. tanggung jawab sosial suatu bisnis

11
1 Universitas Gunadarma Pengantar Bisnis BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Sejalan dengan perkembangan jaman yang semakin maju serta laju perekonomian dunia yang semakin cepat, dan diberlakukannya sistem perdagangan bebas sehingga batas kita dan batas dunia akan semakin “kabur”. Hal ini jelas membuat semua kegiatan saling berpacu satu sama lain untuk mendapatkan kesempatan dan keuntungan. Kadangkala untuk mendapatkan kesempatan dan keuntungan tadi, memaksa orang untuk menghalalkan segala cara mengindahkan ada pihak yang dirugikan atau tidak. Dengan kondisi seperti ini, pelaku bisnis kita jelas akan semakin berpacu dengan waktu serta negara-negara lainnya agar terwujud suatu tatanan perekonomian yang saling menguntungkan. Namun perlu kita pertanyakan bagai mana jadinya jika pelaku bisnis dihinggapi kehendak saling “menindas” agar memperoleh tingkat keuntungan yang berlipat ganda. Inilah yang merupakan tantangan bagi etika dan tangging jawab sosial bisnis. Tanggung jawab sosial dunia bisnis tidak saja brorientasi pada komitmen sosial yang menekankan pada pendekatan kemanusiaan,belas kasihan,keterpanggilan Sandy Widayanto 1EB17 28213234

Upload: shandy-potter

Post on 25-Oct-2015

80 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

tugas pengantar bisnis

TRANSCRIPT

Page 1: BAB XIII PENGANTAR BISNIS. Tanggung jawab sosial suatu bisnis

1

Universitas Gunadarma

Pengantar Bisnis

BAB I

PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang

Sejalan dengan perkembangan jaman yang semakin maju

serta laju perekonomian dunia yang semakin cepat, dan

diberlakukannya sistem perdagangan bebas sehingga batas kita

dan batas dunia akan semakin “kabur”. Hal ini jelas membuat

semua kegiatan saling berpacu satu sama lain untuk

mendapatkan kesempatan dan keuntungan. Kadangkala untuk

mendapatkan kesempatan dan keuntungan tadi, memaksa orang

untuk menghalalkan segala cara mengindahkan ada pihak yang

dirugikan atau tidak.

Dengan kondisi seperti ini, pelaku bisnis kita jelas akan semakin

berpacu dengan waktu serta negara-negara lainnya agar

terwujud suatu tatanan perekonomian yang saling

menguntungkan. Namun perlu kita pertanyakan bagai mana

jadinya jika pelaku bisnis dihinggapi kehendak saling

“menindas” agar memperoleh tingkat keuntungan yang berlipat

ganda. Inilah yang merupakan tantangan bagi etika dan

tangging jawab sosial bisnis.

Tanggung jawab sosial dunia bisnis tidak saja brorientasi

pada komitmen sosial yang menekankan pada pendekatan

kemanusiaan,belas kasihan,keterpanggilan religi atau

keterpanggilan moral dan semacamnya tetapi menjadi

kewajiban yang sepantasnya dilaksanakan oleh pelaku bisnis

dalm ikut serta mengatasi permassalahan sosial yang menimpa

masyarakat.Dalam perkembanganya praktik “tanggung jawab

sosial pelaku bisnis” telah banyak dilakukan secara

Sandy Widayanto1EB1728213234

Page 2: BAB XIII PENGANTAR BISNIS. Tanggung jawab sosial suatu bisnis

2

Universitas Gunadarma

Pengantar Bisnis

sadar,artinya menerpakan “tanggung jawab pelaku bisnis”

adalah investasi untuk pertumbuhan dan keterlanjutan bisnis

sehinga tak lagi dilirlik sebagai pusat biaya.

I.2. Rumusan Masalah

Dari latar belakang di atas dapat di buat beberapa

rumusan masalah yaitu antar lain:

a. Benturan dengan kepentingan masyarakat

b. Dorongan tanggung jawab sosial

c. Etika bisnis

d. Bentuk-bentuk tanggung jawab sosial suatu

bisnis

Sandy Widayanto1EB1728213234

Page 3: BAB XIII PENGANTAR BISNIS. Tanggung jawab sosial suatu bisnis

3

Universitas Gunadarma

Pengantar Bisnis

BAB II

PEMBAHASAN

II.1 Benturan dengan Kepentingan Masyarakat

Proses produksi seringkali menyebabkan benturan

kepentingan (masyarakat dengan perusahaan). Benturan ini

terjadi kerap kali karena perusahaan menimbulkan polusi.

Klasifikasi Aspek Pendorong Tanggung Jawab Sosial

Perusahaan di tuntut untuk mengindahkan etika bisnis. Hal-hal

pendorong dilaksanakannya etika bisnis :

a. Dorongan dari pihak luar, dari lingkungan masyarakat.

b. Dorongan dari dalam bisnis itu sendiri, sisi humanisme

pebisnis yang melibatkan rasa, karsa, dan karya yang

ikut mendorong diciptakannya etika bisnis yang baik

dan jujur.

II.2. Dorongan Tanggung Jawab Sosial

Sandy Widayanto1EB1728213234

Page 4: BAB XIII PENGANTAR BISNIS. Tanggung jawab sosial suatu bisnis

4

Universitas Gunadarma

Pengantar Bisnis

Klasifikasi masalah sosial yang mendorong pelaksanaan

tanggung jawab sosial pada sebuah bisnis sebagai berikut:

a. Penerapan Manajemen Orientasi Kemanusiaan

Kegiatan intern yang muncul bersifat sangat kaku,

keras, zakeliyk (saklek), birokratik, da otoriter.

Manfaat Penerapan Manajemen Orientasi

Kemanusiaan

Peningkatan moral kerja karyawan yang berakibat

membaikny semangat dan produktivitas kerja.

Adanya partisipasi bawahan dan timbulnya rasa ikut

memiliki sehingga tercipta kondisi manajemen

Partisipatif

Penurunan absen karyawan yang disebabkan

kenyamanan kerja sebagai hasil hubungan kerja

yang menyenangkan dan baik.

Peningkatan mutu produksi yang diakibatkan oleh

terbentuknya rasa percaya diri karyawan.

Kepercayaan konsumen yang meningkat dan

merupakan modal dasar bagi perkembangan

selanjutnya dari perusahaan.

b. Ekologi dan gerakan pelestarian lingkungan

Ekologi yang menitikberatkan pada keseimbangan

antara manusia dan alam lingkungannya banyak di

pengaruhi oleh proses produksi.

c. Penghematan energi

Pengurasan secara besar-besaran energi yang berasal

dari sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui

seperti batubara, minyak, dan gas telah banyak terjadi.

Kesadaran bahw sumber daya tersebut tidak dapat

diperbaharui telah mendorong dilaksanakannya proses

efisiensi serta mencari pengganti sumber daya tersebut.

Sandy Widayanto1EB1728213234

Page 5: BAB XIII PENGANTAR BISNIS. Tanggung jawab sosial suatu bisnis

5

Universitas Gunadarma

Pengantar Bisnis

d. Partisipasi pembangunan bangsa

Kesadaran masyarakat pebisnis terhadap suksesnya

pembangunan sangat diperlukan. Karena dengan adanya

kesadaran tersebut, akan membantu pemerintah

menangani masalah pengangguran dengan cara ikut

melibatkan penggunaan tenaga kerja yang ada.

e. Gerakan Konsumerisme

Awal perkembangannya tahun 1960-an di negara barat

yang berhasil memberlakukan Undang-undang

Perlindungan Konsumen yang meliputi beragam aspek.

Tujuan dari gerakan konsumerisasi:

Memperoleh perhatian dan tindakan nyata dari

kalangna bisnis terhadap keluhan konsumen atas

praktek bisnisnya.

Pelaksanaan strategi advertensi/periklanan yang

realistic dan mendidik serta tidak menyesatkan

masyarakat.

Diselenggarakan panel-panel diskusi antara wkil

konsumen dengan produsen.

Pelayanan purna jual yang lebih baik.

Berjalannya proses public relation (PR) yang lebih

menitikberatkan pada kepuasan konsumen daripada

promosi semata.

II.3. Etika Bisnis

Merupakan penerapan secara langsung tanggung jawab

sosial suatu bisnis yang timbul dari dalam peruasahaan itu

sendiri. Etika pergaulan dalam melaksanakan bisnis disebut

etika pergaulan bisnis.

Sandy Widayanto1EB1728213234

Page 6: BAB XIII PENGANTAR BISNIS. Tanggung jawab sosial suatu bisnis

6

Universitas Gunadarma

Pengantar Bisnis

Hubungan antara bisnis dengan

langganan/konsumen

Merupakan pergaulan antara konsumen dengan

produsen dan paling banyak ditemui.

Hubungan dengan karyawan

Bentuk hubungan ini meliputi penerimaan

(recruitment), latihan (training), promosi, transfer,

demosi maupun pemberhentian (termination).

Hubungan antar bisnis

Merupakan hubungan yang terjadi di antara

perusahaan.

Hubungan dengan investor

Pemberian informasi yang benar terhadap investor

maupun calon investor merupakan bentuk hubungan

ini.

Hubungan dengan lembaga-lembaga keuangan

Hubungan dengan lembaga keuangan, terutama

Jawatan Pajak pada umumnya merupakan hubungan

yang bersifat financial, berkaitan dengan

penyusunan laporan keuangan.

II.4. Bentuk Bentuk Tanggung Jawab Sosial Suatu Bisnis

Penjabaran dari kepedulian sosial suatu bisnis berbentuk

pelaksanaan tanggung jawab sosial bisnis.

Beberapa bentuk pelaksanaan tanggung jawab sosial yang

dapat kita temui di Indonesia adalah:

Pelaksanaan Hubungan Industrialis Pancasila (HIP)

Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) merupakan

bentuk pelaksanaan yang telah banyak dijalankan

pengusaha dengan karyawannya dan di tuangkan

dalam buku.

Sandy Widayanto1EB1728213234

Page 7: BAB XIII PENGANTAR BISNIS. Tanggung jawab sosial suatu bisnis

7

Universitas Gunadarma

Pengantar Bisnis

Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)

Penanganan limbah industri sebagai bagian dari

produksi sebagai bentuk partisipasi menjaga

lingkungan.

Penerapan Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja

(K3)

Penekanan pada faktor keselamatan pekerja dengan

mempergunakan alat-alat yang berfungsi menjaga

keselamatan.

Perkebunan Inti Rakyat (PIR)

Sistem perkebunan yang melibatkan perkebunan

besar milik negara dan kecil milik masyarakat.

Sistem Bapak Angkat – Anak Angkat

Sistem ini melibatkan pengusaha besar yang

mengangkat pengusaha kecil/menengah sebagai

mitra kerja yang harus mereka bina.

Sandy Widayanto1EB1728213234

Page 8: BAB XIII PENGANTAR BISNIS. Tanggung jawab sosial suatu bisnis

8

Universitas Gunadarma

Pengantar Bisnis

BAB III

PENUTUP

III.1. Kesimpulan

Proses produksi seringkali menyebabkan benturan

kepentingan (masyarakat dengan perusahaan). Benturan ini

terjadi kerap kali karena perusahaan menimbulkan polusi.

Klasifikasi Aspek Pendorong Tanggung Jawab Sosial

Perusahaan di tuntut untuk mengindahkan etika bisnis.

Etika Bisnis Merupakan penerapan secara langsung

tanggung jawab sosial suatu bisnis yang timbul dari dalam

peruasahaan itu sendiri

III.2. Saran-Saran

Penulisan makalah yang penulis buat ini tidak sempurna

masih banyak memiliki salah sehingga pada penulis, selanjutnya

perlu memperhatikan beberapa aspek penulisan yang pelu

menjadikan koreksi jika benar terdapa kekuarangan, mulai dari

inti pembahasan sampai dengan memberikan simpulan atas

penulisan makalah ini.

Sandy Widayanto1EB1728213234

Page 9: BAB XIII PENGANTAR BISNIS. Tanggung jawab sosial suatu bisnis

9

Universitas Gunadarma

Pengantar Bisnis

DAFTAR PUSTAKA

Siswasih dan M. Ridwan, Kanen. 2008. Bahasa dan Sastra

Indonesia Untuk SMK Kelas XII, Jakarta: Pusat

Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

http://www.google.co.id

http://www.wikipedia.co.id

http://ilmumanajement.blogspot.com/2012/12/tanggung-jawab-sosial-suatu-

bisnis.html

Sandy Widayanto1EB1728213234