bab v teori permintaan - univbsi.idunivbsi.id/pdf/2017/465/465-p04.pdfbiaya iklan. hubungan tersebut...

24
BAB V TEORI PERMINTAAN Dalam ilmu ekonomi, istilah permintaan menunjukkan jumlah barang dan jasa yang akan dibeli konsumen pada periode waktu tertentu. Periode waktu tersebut bisa satu tahun dan keadaan–keadaan yang harus diperhatikan antara lain:

Upload: hoangthu

Post on 12-Aug-2019

232 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

BAB V

TEORI PERMINTAAN

Dalam ilmu ekonomi, istilah permintaan

menunjukkan jumlah barang dan jasa yang

akan dibeli konsumen pada periode waktu

tertentu. Periode waktu tersebut bisa satu

tahun dan keadaan–keadaan yang harus

diperhatikan antara lain:

TEORI PERMINTAAN

(a) harga barang yang akan dibeli,

(b) harga-harga barang-barang saingan

(c) Harapan akan terjadinya perubahan harga.

(d) Pendapatan konsumen

(e) Selera konsumen

(f) Preferensi konsumen

(g) Iklan

TEORI PERMINTAAN

Dalam keputusan manajerial, titik perhatian

utama adalah pada permintaan pasar.

Permintaan pasar merupkan penjumlahan dari

permintaan individual. Oleh karena itu, agar

dapat memahami permintaan pasar tersebut

terlebih dahulu harus memahami sifat dari

permintaan individualnya.

TEORI PERMINTAAN

Pada tingkat individual, permintaan ditentukan oleh 2 faktor, yaitu:

(1) Nilai dari cara mendapatkan dan menggunakan barang dan jasa

(2) Kemampuan untuk mendapatkan barang dan jasa.

Kedua faktor tersebut merupakan prasyarat bagi permintaan efektif individual. Suatu hasrat saja tanpa didukung daya beli (purchasing power) hanyalah keinginan dan bukan permintaan.

TEORI PERMINTAAN

Permintaan akan produk suatu perusahaan merupakan faktor penentu profitabilitas yang utama dan prakiraan permintaan merupakan faktor penting dalam perencanaan manajerial. Untuk membuat suatu perkiraan yang bisa dipercaya (reliable), seseorang harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang konsep-konsep dan hubungan-hubungan ekonomis tertentu.

TEORI PERMINTAAN

Permintaan terhadap suatu produk selalu merupakan fungsi dari beberapa variabel, seperti harga, pendapatan dan biaya iklan. Hubungan tersebut dinamakan fungsi permintaan. Hubungan parsial antara kuantitas yang diminta dan harga ditunjukkan oleh kurva permintaan.

Pergeseran kurva permintaan menunjukkan perubahan-perubahan variabel selain harga di dalam fungsi permintaan tersebut, sedangkan pergeseran sepanjang sebuah kurva permintaan secara tidak langsung menunjukkan bahwa faktor-faktor selain harga di dalam fungsi permintaan dianggap tidak berubah.

Elastisitas

Elastisitas yaitu persentase perubahan

kuantitas yang diminta yang

disebabkan oleh persentase

perubahan salah satu dari faktor-

faktor yang menentukan permintaan

tersebut.

Elastisitas Harga

Elastisitas harga menujukan hubungan antara perubahan –perubahan kuantitas yang diminta dengan perubahan-perubahan harga dari suatu produk

Jika:

Ep > 1, maka permintaannya elastis, adanya penurunan harga akan meningkatkan TR.

Ep < 1, maka permintaannya inelastis, adanya penurunan harga akan menurunkan TR.

Ep = 1, permintaannya adalah elastis uniter (unitary elastic) dan perubahan-perubahan harga dan kuantitas yang diminta secara pas saling menutup, sehingga TR tidak berubah.

Elastisitas Pendapatan

Elastisitas pendapatan menunjukkan hubungan antara permintaan dengan pendapatan.

Biasanya Ei adalah positif, yang menunjukkan bahwa semakin tinggi pendapatan semakin tinggi pula permintaan.

Ei > 1, proporsi kenaikan permintaan lebih besar daripada proporsi kenaikan pendapatan.

Ei < 1, keadaan sebaliknya yang terjadi. Elastisitas ini mempunyai implikasi penting untuk pertumbuhan dan variabilitas permintaan akan suatu produk.

Elastisitas (Harga) Silang

Elastisitas (harga) silang (Epx) menghubungakan permintaan akan prosuk Y dengan harga produk X.

Epx > 0, maka kenaikan Px akan meningkatkan Qy, dan kedua barang tersebut bersifat substiturif

Epx < 0, maka barang-barang tersebut bersifat komplementer

Epx = 0, kedua barang tersebut independen

Permintaan Turunan

Permintaan turunan (derived demand), konsep

yang menyatakan bahwa permintaan akan

suatu produk bisa diturunkan dari permintaan

akan barang yang lainnya. Ditunjukkan bahwa

permintaan akan barang-barang modal

diturunkan dari permintaan akan produk-

produk konsumsi.

Hukum Permintaan : Makin rendah harga suatu

barang, makin banyak permintaan keatas barang

tersebut ; sebaliknya makin tinggi harga suatu

barang, makin sedikit permintaan keatas barang

tersebut.

Permintaan individu dan permintaan pasar

Permintaan dapat dilakukan secara individu dan

permintaan yang dilakukan oleh semua orang di dalam

pasar.

Contoh : Tabel Permintaan pasar keatas gula pasir

Harga Jumlah yang diminta sebulan ( KG)

Permintaan Permintaan Permintaan

IDA SRI Pasar

Rp. 500 10 + 12 = 22

Rp. 400 20 + 18 = 38

Rp. 300 30 + 26 = 56

Rp. 200 42 + 38 = 80

Rp. 100 70 + 42 = 112

Kurva Permintaan

Menggambarkan sifat perkaitan di antara harga sesuatu

barang tertentu dan jumlah barang tersebut yang diminta

para pembeli.

Permintaan Menggambarkan keadaan keseluruhan dari pada

hubungan diantara harga dan jumlah permintaan.

Jumlah Barang Yang diminta merupakan banyaknya

permintaan pada suatu tingkat harga tertentu.

Contoh : Permintaan Air Mineral merk DAHAGA per galon:

Harga Jumlah galon yang diminta

Rp.10000 1

Rp. 9.000 2

Rp. 8.000 5

Rp. 7.000 10

Rp. 6.000 16

Gambar Kurva

Harga

10.000 _ . D

9.000 _ .

8.000 _ .

7.000 _ .

6.000 _ .

! ! ! ! !

0 1 2 5 10 16

Jml brg yang diminta

Elastisitas Permintaan

1. Pengertian Elastisitas Permintaan

Suatu pengukuran kuantitatif yang menunjukkan sampaidimana pengaruh perubahan harga terhadap perubahanpermintaan .

2. Rumus

Presentasi perubahan jumlah barang yg diminta

Ed = ------------------------------------------------------------Presentasi perubahan harga

Q1 - Q

( Q + Q1)/2

Ed = ---------------------

P1 – P

( P + P1 )/2

KET :

Ed = Elastisitas demand

Q = Jumlah barang yang diminta ( awal )

Q1 = Jumlah barang yang diminta ( baru )

P = Harga ( awal )

P1 = Harga ( baru )

3. Jenis - jenis elastis permintaan

a. In elastis sempurna (Ed = 0)

Perubahan hrg tidak mempengaruhi permintaan.

D

0 JUMLAH

b. Elastis sempurna (Ed = ℘)

Permintaan bernilai tidak terhingga, pada harga

tertentu pasar sanggup membeli semua barang yang

ada dipasar.

D

0

P

c. Elastis Uniter (Ed = 1)

Perbandingan jumlah barang yang diminta sama

dengan perbandingan tingkat harga.

P

0 JUMLAH

D

d. In Elastis (Ed < 1)

Apabila prosentasi perubahan jumlah barang

yang diminta lebih kecil dari pada prosentasi

perubahan harga

P

D

0 JUMLAH

e. Elastis (Ed > 1)

Apabila prosentasi perubahan jumlah barang

yang diminta lebih besar dari pada prosentasi

perubahan harga.

P

0 JUMLAH

D

Faktor - faktor yang mempengaruhi Elastis

permintaan

a. Banyaknya barang pengganti yang tersedia

b. Presentasi pendapatan yang dibelanjakan

c. Jangka waktu analisis