pengelolaan permintaan

28
PENGELOLAAN PERMINTAAN Mahendrawathi Er, Ph.D

Upload: yoga

Post on 26-Jun-2015

599 views

Category:

Documents


22 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengelolaan Permintaan

PENGELOLAAN PERMINTAAN

Mahendrawathi Er, Ph.D

Page 2: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Materi

Pengertian demand management Perencanaan permintaan vs.

pengelolaan permintaan Instrumen untuk mengelola

permintaan Demand management dan ongkos-

ongkos supply chain Perbandingan keuntungan, tingkat

persediaan dan kekurangan

Page 3: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Demand Planning Vs Demand Management

Demand planning (perencanaan demand) proses yang dilakukan oleh organisasi untuk mengantisipasi permintaan pelanggan dan memastikan bahwa produk tersedia dalam jumlah yang cukup – di tempat dan waktu yang tepat sesuai dengan level pelayanan dan biaya supply chain yang terendah.

Termasuk dalam hal ini adalah:• Peramalan permintaan

• Manajemen persediaan

• Perencanaan kapasitas

• Perencanaan dan penjadualan produksi

• Rencana Kebutuhan Material (Materials requirement planning)

Page 4: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Demand Planning Vs Demand Management

Asumsi utama dalam Demand Planning: permintaan pelanggan dan naik turunnya permintaan tersebut adalah input yang sudah ditentukan dalam proses demand planning.

Permintaan tidak pernah benar-benar exogenous, namun seringkali karena pengaruh proses internal.

Sales and marketing menggunakan promosi dan cara lain untuk meningkatkan penjualan. Sementara hal ini baik dalam hal meningkatkan volume penjualan, tetapi usaha ini bisa menimbulkan masalah serius jika tidak dikomunikasikan dengan bagian terkait dalam perusahaan dan pada channels lain dalam supply chain. Konsekuensi yang umum:• Kekurangan stock• Kelebihan inventory

Page 5: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Demand Management (Mengelola Permintaan)

Secara aktif berusaha memastikan bahwa profil permintaan pelanggan sebagai input untuk merencanakan demand sehalus (smooth) mungkin sehingga lebih mudah untuk operasi supply chain.

Dengan kata lain, perusahaan tidak hanya pasif memproses permintaan yang diberikan, tetapi berusaha mengurangi naik-turunnya permintaan atau meningkatkan stabilitas permintaan.

Jadi, demand planning adalah REACTIVE, sementara demand management adalah PROACTIVE terhadap permintaan pelanggan.

Page 6: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Component of Demand Management

Forecasting Demand

Communicating Demand

Influencing Demand

Page 7: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Demand Planning Vs Demand Management

Production Planning Production Delivery

Demand Management

Demand Planning

Demand Forecasting

Page 8: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Instruments of Demand Management

Promotion Pricing Shelf management Deal structure: terms and condition,

price protection, return policies.

Page 9: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

EVENT MANAGEMENT

Promotion Special offers Buy one get one Happy hour scheme End of season sale Etc.

Page 10: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Promosi

Bisa dilakukan dengan berbagai cara: iklan di media cetak atau elektronik

Sudah teruji efektivitasnya untuk meningkatkan volume penjualan selama periode tertentu:•Segera setelah promosi

•Perlahan-lahan dan bertahan beberapa lama setelah promosi berakhir

Page 11: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Pengaruh Waktu Promosi

Bagi supply chain, promosi bisa membuat pola permintaan lebih mudah atau lebih sulit untuk dipenuhi

Promosi pada saat permintaan lesu dan efek promosi relatif cepat pola permintaan menjadi lebih rata

Promosi pada saat permintaan tinggi justru supply chain menghadapi permintaan yang fluktuatif

Contoh: Promosi untuk Kartu Natal dan tahun Baru

• Promosi pada bulan Desember justru akan meningkatkan permintaan dan membuat perbedaan permintaan dengan bulan-bulan lain semakin tinggi

• Promosi pada bulan Agustus, September, Oktober dapat meningkatkan penjualan pada bulan-bulan tersebut dan Desember mungkin akan menurun

Page 12: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Pricing (1)

Sebenarnya merupakan bagian dari promosi, tetapi bisa memiliki tujuan yang lebih luas dari sekedar promosi

Contoh: penentuan tarif telepon yang lebih mahal pada siang hari dibandingkan malam hari•Cara untuk memindahkan beban jaringan

yang memang sibuk pada siang ke malam hari

•Jika pelanggan mempunyai flexibilitas untuk menelpon mereka cenderung melakukannya pada malam hari untuk menghemat biaya

Page 13: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Pricing (2)

Potongan harga pada jam-jam tertentu di restoran

Misalnya Happy Hour pada jam 5 – 6 sore bertujuan untuk menggeser jam makan sebagian pelanggan yang biasanya datang jam 7 atau 8 beban restoran tersebar lebih merata ke beberapa jam operasi

Page 14: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Pricing (3)

Potongan harga di akhir musim penjualan menurunkan biaya persediaan

Tetapi bisa juga membuat orang menunda keputusan pembelian ke akhir musim jual untuk mendapatkan diskon berdampak negatif bagi supply chain

Page 15: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Shelf Management

Posisi dan penempatan barang di supermarket berpengaruh terhadap penjualan barang

Produk yang baru diluncurkan atau yang sedang punya program peningkatan penjualan ditempatkan di tempat-tempat yang terlihat jelas oleh pengunjung

Page 16: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Deal Structure

Meliputi: persetujuan jual beli misalnya boleh tidaknya produk dikembalikan, term pembayaran, perlindungan harga, garansi dll

Jika produk boleh dikembalikan•Meningkatkan volume penjualan

•Penjual menanggung biaya pengembalian yang lebih tinggi

Term pembayaran: jika pembayaran bisa ditunda mungkin lebih menarik bagi pelanggan

Page 17: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Bagaimana menggunakan instrumen-instrumen tersebut?

Pahami pengaruh mengubah tingkat dari instrumen terhadap permintaan

Perhitungkan biaya supply chain yang sesungguhnya terkait dengan permintaan sebagai hasil dari penerapan instrumen tersebut

Hubungkan demand management dan perencanaan dan pelaksanaan supply chain

Monitor secara hati-hati dan ukur kinerja sesungguhnya

Page 18: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Impacts of Demand Variability on SC Costs

Ingat kembali permodelan aggregate planning dengan linear programming yang dibahas pada pertemuan sebelumnya.

Page 19: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Kondisi awal

DemandJanuary 1600February 3000March 3200April 3800May 2200June 2200

CostsMaterial costs 10/unitHolding cost2/unit/mthStockout cost5/unit/mthHiring & training300/workerLayoff 500/workerLabor hours (hrs) 4/unitRegular time 4/hourOvertime 6/hourSubcontracting 30/unit

Sale price 40/unit

Starting inventory 1000

Starting workforce 80

Regular working hours 8/day

Maximum overtime 10 hrs/month

Inventory costs charged based on end of period inventory

Page 20: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Optimal Solution, Maximizing Revenue

t Ht Lt Wt Ot It St Ct Pt

0 0 0 80 0 1000 0 0 0

1 0 15 65 0 1983 0 0 2583

2 0 0 65 0 1567 0 0 2583

3 0 0 65 0 950 0 0 2583

4 0 0 65 0 0 267 0 2583

5 0 0 65 0 117 0 0 2583

6 0 0 65 0 500 0 0 2583

Page 21: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Kinerja Finansial tanpa demand management

Total costs over the planning period: $422,275• Material costs

• Labor costs

• Inventory holding costs

• Stockout costs

• Layoff costs

• Hiring and training costs

• Overtime costs

• Subcontracting costs Revenue: $40 x 16,000 = $640,000 Profit: $217,725

Page 22: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Pengaruh Demand Management: skenario 1

DemandJanuary3000February2400March2560April 3800May 2200June 2200

Misalkan dilakukan demand management dengan mengadakan promosi di bulan Januari• Harga didiskon menjadi

$39/unit Akibatnya terjadi 20%

kenaikan permintaan dan 20% forward buying pada bulan Februari dan Maret seperti terlihat pada tabel

Hitung solusi terbaru!

Page 23: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Solusi

t Ht Lt Wt Ot It St Ct Pt

0 0 0 80 0 1000 0 0 0

1 0 15 65 0 610 0 0 2610

2 0 0 65 0 820 0 0 2610

3 0 0 65 0 870 0 0 2610

4 0 0 65 0 0 320 0 2610

5 0 0 65 0 90 0 0 2610

6 0 0 65 0 500 0 0 2610

Page 24: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Kinerja Finansial Skenario 1

Costs $421,915 Revenue $643,400 Profit $221,485

Page 25: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Pengaruh demand management: skenario 2

DemandJanuary1600February3000March3200April 5060May 1760June 1760

Misalkan dilakukan demand management dengan mengadakan promosi di bulan April• Harga didiskon menjadi

$39/unit Akibatnya terjadi 20%

kenaikan permintaan dan 20% forward buying pada 2 bulan berikutnya (Mei dan Juni) seperti terlihat pada tabel berikut.

Hitung solusi terbaru!

Page 26: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Solusi

t Ht Lt Wt Ot It St Ct Pt

0 0 0 80 0 1000 0 0 0

1 0 14 66 0 2047 0 0 2647

2 0 0 66 0 1693 0 0 2647

3 0 0 66 0 1140 0 0 2647

4 0 0 66 0 0 1273 0 2647

5 0 0 66 0 0 387 0 2647

6 0 0 66 0 500 0 0 2647

Page 27: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Kinerja Finansial Skenario 2

Costs $438,857 Revenue $650,140 Profit $211,283

Page 28: Pengelolaan Permintaan

Supply Chain Management, Sistem Informasi, ITS

Diskusi: Apa kesimpulan anda?

Reg. Price

Promotional Price

Promotional Period

Increase in Demand

Percent Forward Buy

Profit($)

Average Inv.

40 40 - - - 217725 895

40 39 January 20% 20 221485 523

40 39 April 20% 20 211283 938