bab v analisa dan evaluasi
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Bab v Analisa Dan Evaluasi
1/6
84
BAB V
ANALISA DAN EVALUASI
5.1. Analisa
Setelah melakukan pengolahan data, maka selanjutnya dilakukan analisis terhadap
hasil dari pengolahan data. Berikut akan dijabarkan analisis terhadap hasil pengolahan data
pada bab sebelumnya.
5.1.1. Analisis Metode Constrain
Menurut aturan metode Constrain, pada elemen-elemen kerja dilakukan
precedence constraint, yaitu dilakukan penentuan akan ketergantungan suatu komponen
satu dengan komponen yang lain, komponen mana yang bisa dilakukan proses
pengerjaannya terlebih dahulu dan komponen mana yang harus menunggu komponen yang
lain siap dikerjakan baru komponen ini bisa dilakukan pengerjaannya. Dan kemudian
pembentukan stasiun kerja dilakukan dengan memperhatikan diagram precedence-nya.
5.1.2. Analisis Aturan Kandidat Terbesar
Pada aturan kandidat terbesar, elemen-elemen kerja diurutkan dari waktu terbesar
hingga waktu terkeil berdasarkan besar bobot waktu pada setiap elemen kerja dan
kemudian dilakukan pembentukan stasiun kerja dengan memperhatikan diagram
precedence-nya.
Berikut merupakan analisis terhadap perhitungan balance delay, e!isiensi, dan
waktu kosong yaitu "
1. Balance Delay
Smn
SiSmn
D
n
i
.
.#∑=
−
=
$%&,8#'#4
$4&,&((),*8*,#)
8#,+*#,&),#+44,&+,*++,88+8,4)+,#8#,%&*#,(8((,*)'$8#,%&'#4
+++
++++++++++−
= D
4,&%%.#
4&,4%&4,&%%.# −= D
D ),+& +&
-
8/16/2019 Bab v Analisa Dan Evaluasi
2/6
8(
&. /!isiensi
/!isiensi
#)).
#
xC n
Si
n
i
∑=
/!isiensi =( )
8&,*#))%#4
4&,4%&= x
. 0aktu kosong
0aktu kosong #)) - *,8& +&,#8
Berdasarkan pengolahan data yang dilakukan, pada metode kandidat terbesar
diperoleh work center sebanyak #4 work center .
5.1.. Analisis Metode Kilbrid!e dan "ester
Pada metode ini setiap elemen kerja dibagi ke dalam wilayah 'region$ berdasarkan
urutan pekerjaan. Berdasarkan wilayah-wilayah itu, maka dibentuklah stasiun kerja dengan
total waktu elemen kerja dalam satu stasiun kerja tidak boleh melebihi waktu siklus. Dari
metode ini didapat perhitungan sebagai berikut "
#. Balance delay
Smn
SiSmn
D
n
i
.
.#
∑=
−
=
D $#%,%)'+
$(8,+#%,%)&(,*(*#,8()#,8%+&,88'$#%,%)'+ +++++−
D (4#,#4
+,4%&(4#,#4−
D ),)%
D %
&. /!isiensi
/!isiensi #))
.
# x
C n
Si
n
i
∑=
-
8/16/2019 Bab v Analisa Dan Evaluasi
3/6
8+
/!isiensi ( )
&4,88#))%+
+,4%&= x
. 0aktu kosong
0aktu kosong #)) - 88,&4 ##,*+
Berdasarkan pengolahan data yang dilakukan, pada metode 1illbridge dan 0ester
diperoleh work center sebanyak + work center .
5.1.#. Analisis untu$ Metode %el!eson dan Birnie
Pada metode 2elgeson dan Birnie, semua elemen kerja dibagi-bagi ke dalam
stasiun kerja dengan prinsip pembagian berdasarkan hubungan kerja yang dapat dilihat dari
besar bobot waktu. Bobot waktu elemen kerja tersebut dirangking berdasarkan yang
terbesar hingga terkeil, kemudian yang mempunyai rangking pertama diurutkan hingga
terakhir. Dari metode ini didapat perhitungan sebagai berikut "
#. Balance delay
Smn
SiSmn
D
n
i
.
.#
∑=
−
=
( )( )8%,+8+
$+(,8%,88+8,8%%+,+%#8,8*#,*8'8%,+8+ +++++−= D
( )( )(8,)8
$4%&,*'(8,)8 −= D
D ),)8
D 8
&. /!isiensi
/!isiensi #))
.
# x
C n
Si
n
i
∑=
( ) &4,88#))
%+
4%&,*/!isiensi == x
. 0aktu kosong
0aktu kosong #)) - 88,&4 ##,*+
-
8/16/2019 Bab v Analisa Dan Evaluasi
4/6
-
8/16/2019 Bab v Analisa Dan Evaluasi
5/6
88
&. /!isiensi
/!isiensi #))
.
# x
C n
Si
n
i
∑=
( ) &4,88#))
%+
*,4%&/!isiensi == x
. 0aktu kosong
0aktu kosong #)) - 88,&4 ##,*+
4. Smoothing Index
S ( )∑=
−n
i
WTiWT
#
&ma5
( ) ( ) ( ) &&& +(,8&%,84.....#8,8%,84*#,*8%,84 −++−+−=
(#,48#
*,#+
5.2. E+aluasi
Berdasarkan hasil dari analisis, maka diperoleh nilai balance delay, e!isiensi dan
waktu kosong untuk masing-masing metode. 6ntuk metode kandidat terbesar diperoleh
balance delay sebesar +&, e!isiensi *,8& dan waktu kosong sebesar +&,#8. 6ntuk
metode 1ilbridge dan 0ester diperoleh balance delay sebesar %, e!isiensi sebesar
88,&4 dan waktu kosong sebesar ##,*+, sedangkan untuk metode 2elgeson dan Birnie
diperoleh balance delay 8, e!isiensi 88,&4 dan waktu kosong sebesar ##,*+ sehingga
dapat dibandingkan antara ketiga metode tersebut berdasarkan balance delay yaitu +& 7
% 7 8.
Dari hasil analisis diperoleh bahwa metode 2elgeson dan Birnie merupakan metode
terbaik dengan balance delay yang terkeil. intasan dari work center metode 2elgeson
dan Birnie terdiri dari enam work center yang membentuk lintasan tipe 6.
5.2.1 E+aluasi )ende$atan untu$ Me&*erbai$i Line Balancing
-
8/16/2019 Bab v Analisa Dan Evaluasi
6/6
8%
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, maka diperoleh nilai balance delay
sebesar , e!isiensi 88,&4, waktu kosong ##,*+ dan smoothing index sebesar *,#+.
Dari hasil perbaikan lintasan ternyata diperoleh nilai balande delay yang lebih terkeil
dari lintasan awalnya dengan perbandingan sebagai berikut "
Sebelum perbaikan 8.
Sesudah perbaikan .