bab iv hasil penelitian dan pembahasan 4.1. hasil analisis ... · rangkuman mean, standard devasi...

16
42 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis Data Dalam penelitian ini hasil analisis menggunakan program SPSS for Windows Version 17.0. dengan merangkum rerata (mean ), standard deviaton/SD, rentang skor, skor maksimum dan skor minimum Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar, kategori dan jumlah frekuensi Skala Kebiasaan dan Sikap Belajar mahasiswa, merangkum rerata (mean), standard deviation/SD, rentang skor, skor maksimum dan skor minimum Orientasi Belajar, kategori dan jumlah frekuensi Orientasi Belajar mahasiswa, tabulasi silang Kebiasaan Belajar berdasarkan kategori Study Habits (Kategori The Work Methods dan Kategori The Delay Avoidance Mahasiswa), tabulasi silang Kebiasaan Belajar berdasarkan kategori Study Attutudes (Kategori The Teacher Approval dan Education Acceptance dan tabulasi silang Orientasi Belajar berdasarkan kategori Study Orientation Kategori Study Habits dan Kategori Study Attutudes Mahasiswa.

Upload: others

Post on 25-Nov-2020

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

42

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Analisis Data

Dalam penelitian ini hasil analisis menggunakan program SPSS for

Windows Version 17.0. dengan merangkum rerata (mean ), standard deviaton/SD,

rentang skor, skor maksimum dan skor minimum Skala kebiasaan Belajar dan

Sikap Belajar, kategori dan jumlah frekuensi Skala Kebiasaan dan Sikap Belajar

mahasiswa, merangkum rerata (mean), standard deviation/SD, rentang skor, skor

maksimum dan skor minimum Orientasi Belajar, kategori dan jumlah frekuensi

Orientasi Belajar mahasiswa, tabulasi silang Kebiasaan Belajar berdasarkan

kategori Study Habits (Kategori The Work Methods dan Kategori The Delay

Avoidance Mahasiswa), tabulasi silang Kebiasaan Belajar berdasarkan kategori

Study Attutudes (Kategori The Teacher Approval dan Education Acceptance dan

tabulasi silang Orientasi Belajar berdasarkan kategori Study Orientation Kategori

Study Habits dan Kategori Study Attutudes Mahasiswa.

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

43

Untuk lebih jelas lagi maka dapat dilihat dari hasil dari analisis data dalam

tabel sebagai berikut:

Tabel 1 merangkum rerata (mean ), standard deviaton/SD, rentang skor, skor maksimum dan skor minimum Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar.

Tabel 1.

Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran

Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa

Pada Tabel 1. Skor The Delay Avoidance Scale mahasiswa rerata 70,60,

standar deviasi 6,86 pada rentang skor 37, minimum 58 dan maksimum 95. The

Work Methods Scale pada rerata 61,34, standar deviasi 11,175 pada rentang skor

48, minimum 39 dan maksimum 87. The Teacher Approval Scale pada rerata

65,92, standar deviasi 9,985 pada rentang skor 41, minimum 44 dan maksimum

85, sedangkan skor The Education Acceptance Skale pada rerata 69,64 standar

deviasi 9,430 pada rentang skor 39, minimum 48 dan maksimum 87.

Untuk menentukan tinggi rendahnya hasil pengukuran pada skala-skala

kebiasaan dan sikap belajar mahasiswa dihitung berdasarkan skor terendah dan

skor tertinggi; yang pada penelitian ini ditetapkan kategori tinggi rendahnya skor

Skala kebiasaan Belajar dan

Sikap Belajar Mahasiswa

N

Mean

SD

Skor

Rentang Minimum Maksimum

The Delay Avoidance Scale 50 70,60 6,86 37 58 95

The Work Methods Scale 50 61,34 11,175 48 39 87

The Teacher Approval Scale 50 65,92 9,985 41 44 85

The Education Acceptance Scale 50 69,64 9,430 39 48 87

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

44

kedalam 3 kategori. Sebagai contoh dihitung The Delay Avoidance Scale

mahasiswa dengan skor maksimum 95, skor minimum 58 dan diterapkan 3 (tiga)

kategori sehingga diperoleh interval dengan hasil:

Interval = 12,33

Berdasarkan lebar interval tersebut, maka kategori The Delay Avoidance

Scale mahasiswa sebagai berikut:

Dengan pola serupa, diperoleh distribusi skor setiap skala dalam Skala

Kebiasaan dan Sikap Belajar mahasiswa dengan tolak ukur serupa tersebut

sebagaimana pada tabel 2.

Tabel 2. Kategori dan Jumlah Frekuensi Skala Kebiasaan dan Sikap Belajar Mahasiswa

Skala Kebiasaan dan

Sikap Belajar Mahasiswa Kategori Kebiasaan dan

Sikap Belajar

Frekuensi

Prosentase

Prosentase Kumulatif Interval Kategori

The Delay Avoidance Scale

58 - 70 Rendah 26 52% 52% 71 - 83 Cukup 22 44% 96% 84 - 96 Tinggi 2 4% 100%

The Work Methods Scale

39-55 Rendah 14 28% 28% 56-72 Cukup 28 56% 84% 73-89 Tinggi 8 16% 100%

The Teacher Approval Scale

44-58 Rendah 13 26% 26% 59-73 Cukup 23 46% 72% 74-88 Tinggi 14 28% 100%

The Education Acceptance Scale

48-61 Rendah 10 20% 20% 62-75 Cukup 25 50% 70% 76-89 Tinggi 15 30% 100%

58 Rendah 70 71 Cukup 83 84 Tinggi 96

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

K

D

d

m

2

m

g

m

Kebiasaan D

Pada

Delay Avoid

dan efisiens

mahasiswa (

24 mahasisw

mahasiswa m

Pada

gunakan ke

mahasiswa

Pfil

Kbi

Bl

jM

hi

Dan Sikap B

a Tabel 2. A

dance Scale,

si waktu bel

(4%) masuk

wa (48%) be

menyelesaik

a skor The W

eterampilan

(56%) berk

05

1015202530

RendahCukupTinggiPr

ofil

Keb

iasa

an B

elaj

ar M

ahas

isw

a B

K A

ngka

tan

2011

Kebias

Belajar Ma

Ada 26 maha

yaitu keseg

lajar, 22 ma

k kategori tin

erkategori cu

kan tugas ku

Work Method

belajar, 14

ategori cuku

The Delay Avoidanc

e Scale

h 2622

i 2

aan dan Sika

45

hasiswa Dil

asiswa (52%

garaan maha

ahasiswa (44

nggi. Berarti

ukup sampa

uliah dan efis

ds Scale yait

mahasiswa

up dan 8 m

The Work Methods

Scale

14288

ap Belajar Ma

lihat Dari D

%) masuk kat

siswa menye

4%) berkate

i sebagian k

ai dengan tin

siensi waktu

tu efektifitas

a (28%) ber

mahasiswa b

The Teacher

Approval Scale

132314

hasiswa BK A

Diagram Dib

tegori renda

elesaikan tu

egori cukup

kecil mahas

nggi yaitu k

belajar.

s mahasiswa

rkategori r

erkategori t

The EducationAcceptanc

e Scale102515

Angkatan 2011

bawah Ini:

ah skor The

ugas kuliah

dan ada 2

iswa, yaitu

kesegaraan

a mendaya-

rendah, 28

tinggi. Jadi

n c

1

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

46

efektifitas mahasiswa mendaya-gunakan keterampilan belajar ada 36 mahasiswa

(72%) berkategori cukup sampai dengan tinggi.

Pada The Teacher Approval Scale, sikap konstruktif mahasiswa terhadap

perilaku dan metode pembelajaran dosen dalam kuliah, 13 mahasiswa (26%)

berkategori rendah, 23 mahasiswa (46%) berkategori cukup dan 14 mahasiswa

(28%) berkategori tinggi. Jadi konstruktif mahasiswa terhadap perilaku dan

metode pembelajaran dosen dalam kuliah ada 37 mahasiswa (74%) berkategori

cukup sampai dengan tinggi.

Pada The Education Acceptance Scale, yaitu sikap

penerimaan/persetujuan mahasiswa atas tujuan, praktik dan tuntutan akademik

yang terumuskan dalam pembelajaran dosen, 10 mahasiswa (20%) berkategori

rendah, 25 mahasiswa (50%) bekategori cukup dan 15 mahasiswa (30%)

berkategori tinggi. Jadi dapat dikatakan sikap penerimaan/persetujuan mahasiswa

atas tujuan, praktik dan tuntutan akademik yang terumuskan dalam pembelajaran

dosen ada 40 mahasiswa (80%) berkategori cukup sampai dengan tinggi.

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

47

Tabel 3. Merangkum rerata (mean), standard deviation/SD, rentang skor,

skor maksimum dan skor minimum Orientasi Belajar.

Tabel 3. Rangkuman Mean, Standar Deviasi dan Sebaran

Skor Orientasi Belajar Mahasiswa

Orientasi Belajar

Mahasiswa

N

Mean

SD

Skor

Rentang Minimum Maksimum

Study Habits 50 131,94 15,85 64 101 165

Study Attutudes 50 135,56 17,80 80 92 172

Study Orientation 50 340,76 44,37 199 232 431

Dari Tebel 3. Study Habits, yaitu penjumlahan skor The Delay Avoidance

(DA) dan The Work Methods (WM) sebagai ukuran kebiasaan belajar mahasiswa

mempunyai rerata 131,94 dengan standar deviasi 15,85 pada rentang skor 64

dengan skor minimum 101 dan skor maksimum 165. Sedangkan Study Attutudes,

yaitu penjumlahan skor The Teacher Approval (TA) dan The Education

Acceptance (EA) sebagai ukuran sikap belajar mahasiswa menunjukan rerata skor

135,56 dengan standar deviasi 17,80 pada rentang skor 80, skor minimum 92 dan

skor maksimum 172. Pada Study Orientation, yaitu jumlah skor Study Habits dan

Study Attutudes mahasiswa, rerata 340,76 dengan standar deviasi 44,37 pada

rentang skor 199, skor minimum 232 dan skor maksimum 431.

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

A

Selan

Attutudes da

Tabe

OrientMa

Study Ha

Study Attu

Study Ori

Orien

1

1

2

2

3

Ren

Cuk

Ting

Prof

il Ke

bias

aan

Bela

jar M

ahas

isw

a BK

an

gkat

an 2

011

njutnya ditet

an Study Ori

el 4. Katego

tasi Belajar ahasiswa

bits

utudes

ientation

ntasi Belajar

0

5

10

15

20

25

30

KebiBel

dah 1

up 2

ggi

Ori

tapkan kateg

ientation ma

ori dan Jum

Kategoridan Sik

Interval 101 - 122123 - 144145 - 166 92 - 119120 - 147148 - 175232 - 298 299 - 365366 - 432

r Mahasisw

asaan lajar15

26

9

ientasi BelajAngka

48

gori tinggi re

ahasiswa seb

mlah Frekue

i Kebiasaan

kap Belajar KategoriRendah Cukup Tinggi Rendah Cukup Tinggi Rendah Cukup Tinggi

wa Dilihat D

Sikap Belajar

8

29

13

jar Mahasiswatan 2011

endahnya sk

agai berikut

nsi Orienta

Frekuensi

15 26

9 8

29 13 10 30 10

Dari Diagram

OrienBela

10

30

10

wa BK

kor Study Ha

:

si Belajar M

Prosentase

30% 52% 18% 16% 58% 26% 20% 60% 20%

m Dibawah

ntasi ajar0

0

0

abits, Study

Mahasiswa

Prosentase Kumulatif

30%82%

100%16%74%

100%20%80%

100%

h Ini:

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

49

Bertolak dari Tabel 4. Ada 15 mahasiswa (30%) yang kebiasaan

belajarnya berkategori rendah, 26 mahasiswa (52%) berkategori kebiasaan belajar

cukup dan hanya 9 mahasiswa (18%) kategori kebiasaan belajarnya tinggi. Berarti

35 mahasiswa (70%) kategori kebiasaan belajarnya cukup sampai dengan tinggi.

Pada Study Attutudes, Ada 8 mahasiswa (16%) kategorinya rendah sikap

belajarnya, 29 mahasiswa (58%) kategori cukup sikap belajarnya dan 13

mahasiswa (26%) kategori tinggi. Dengan demikian dapat dikatakan sikap belajar

mahasiswa dalam kategori cukup sampai dengan tinggi 42 (84%).

Pada Study Orientation, yaitu pemaduan kebiasaan belajar dan sikap

belajar yang konstruktif, ada 10 mahasiswa (20%) di kategori rendah, 30

mahasiswa (60%) dikategori cukup dan 10 mahasiswa (20%) di kategori tinggi.

Maka dapat dikatakan, 40 mahasiswa (80%) dikategori cukup sampai dengan

tinggi orientasi belajarnya.

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

50

Tabel 5. Tabulasi Silang Kebiasaan Belajar Berdasarkan Kategori Study Habits (Kategori The Work Methods dan Kategori The Delay Avoidance Mahasiswa)

Pada tabel 5. Ada 14 mahasiswa tergolong rendah Study Habits-nya, 12

orang berkategori rendah, 2 orang bekategori cukup The Work Methods-nya/

efektifitas mendaya-gunakan keterampilan belajar. Dari 28 mahasiswa yang

tergolong cukup kebiasaan belajarnya, 12 orang berkategori rendah, 14 orang

berkategori cukup dan 6 orang berkategori tinggi efektifitasnya mendaya-gunakan

keterampilan belajar. Dari 8 mahasiswa, 2 mahasiswa yang tergolong rendah

kebiasaan belajarnya, keseluruhan 6 orang berkategori cukup efektifitasnya

mendaya-gunakan keterampilan belajar.

Study Attutudes

Kategori The Work Method

Jumlah Total

Rendah Cukup Tinggi

Rendah 12 (24%)

12 (24%)

2 (4%)

26 (52%)

Cukup 2 (4%) 14 (28%) 6 (12%) 22 (44%

Tinggi 2 (4%) 2 (4%)

Total 14 (28%) 28 (56%) 8 (16%) 50 (100%)

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

51

Masih pada Tabel 5. Segi kesegeraan mahasiswa menyelasaikan tugas

kuliah dan efisiensi/ The Delay Avoidance, dari 26 mahasiswa yang tergolong

rendah kebiasaan belajarnya, 12 orang berkategori rendah, 12 orang berkategori

cukup dan 2 orang berkategori tinggi kesegeraannya menyelasaikan tugas kuliah

dan efisiensi waktu belajar. Selanjutnya dari 22 mahasiswa yang tergolong cukup

kebiasaan belajarnya 2 orang berkategori rendah, 14 orang berkategori cukup dan

6 orang berkategori tinggi kesegeraannya menyelasaikan tugas kuliah dan

efisiensi waktu belajar. Dari 2 mahasiswa yang tergolong cukup kebiasaan belajar,

2 orang berkategori cukup kesegeraannya menyelesaikan tugas kuliah dan

efisiensi waktu belajar.

Dapat dikatakan dalam tabulasi silang kebiasaan belajar mahasiswa

Bimbingan dan Konseling angkatan 2011, dilihat dari kategori The Work

Methods dan kategori The Delay Avoidance mahasiswa maka penulis dapat

mengambil kesimpulan bahwa sebagian besar mahasiswa, efektifitas mendaya-

gunakan keterampilan belajar kategori cukup dan kesegeraannya mahasiswa

menyelasaikan tugas kuliah dan efisiensi waktu belajar kategori rendah.

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

52

Tabel 6. Tabulasi Silang Kebiasaan Belajar Berdasarkan Kategori Study Attutudes (Kategori The Teacher Approval dan Education Acceptance)

Pada Tabel 6. Ada 10 mahasiswa tergolong rendah sikap belajar/ Study

Attutudes, 7 mahasiswa berkategori rendah, 2 mahasiswa berkategori cukup dan 1

orang berkategori tinggi sikap konstruktifnya terhadaap perilaku dan metode

pembelajaran dosen dalam perkuliahan/ The Teacher Approval. Dari 25

mahasiswa yang tergolong cukup sikap belajarnya, 6 mahasiswa kategori rendah,

13 mahasiswa kategori cukup dan 6 mahasiswa kategori tinggi sikap

konstruktifnya terhadap perilaku dan metode pembelajaran dosen dalam

perkuliahan/ The Teacher Approval. Dan dari 15 mahasiswa yang tergolong tinggi

sikap belajarnya, 8 orang berkategori cukup dan 7 orang berkategori tinggi sikap

konstruktifnya terhadap perilaku dan metode pembelajaran dosen dalam

perkuliahan/ The Teacher Approval.

Study Attutudes

Kategori The Education Acceptance

Jumlah Total

Rendah Cukup Tinggi

Rendah 7 (14%) 6 (12%) 13 (26%)

Cukup 2 (4%) 13 (26%) 8 (16%) 23 (46%)

Tinggi 1 (2%) 6 (12%)

7 (14%) 14 (28%)

Total 10 (20%) 25 (50%) 15 (30%) 50 (100%)

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

53

Masih pada Tabel 6. Dari 13 mahasiswa yang study Attutudes-nya

tergolong rendah, 7 mahasiswa bekategori rendah, 6 mahasiswa berkategori cukup

berdasarkan segi sikap penerimaan/persetujuannya atas tujuan, praktik dan

tuntutan akademik yang terumuskan dalam pembelajaran dosen/The Education

Acceptance. Dari 23 mahasiswa yang study Attutudes-nya tergolong cukup, 2

mahasiswa berkategori rendah, 13 mahasiswa berkategori cukup dan 8 mahasiswa

berkategori tinggi berdasarkan segi sikap penerimaan/persetujuannya atas tujuan,

praktik dan tuntutan akademik yang terumuskan dalam pembelajaran dosen/The

Education Acceptance. Selanjutnya dari 15 mahasiswa yang study Attutudes-nya

tergolong tinggi, 8 mahasiswa kategori cukup dan 7 mahasiswa kategori tinggi

berdasarkan segi sikap penerimaan/persetujuannya atas tujuan, praktik dan

tuntutan akademik yang terumuskan dalam pembelajaran dosen/The Education

Acceptance.

Dapat dikatakan dalam tabulasi silang sikap belajar mahasiswa

Bimbingan dan Konseling angkatan 2011, dilihat dari kategori The Teacher

Approval dan Education Acceptance mahasiswa maka penulis dapat mengambil

kesimpulan bahwa sebagian besar mahasiswa kategori cukup pada sikap

konstruktifnya terhadap perilaku dan metode pembelajaran dosen dalam

perkuliahan/The Teacher Approval dan sebagian besar mahasiswa kategori

cukup berdasarkan segi sikap penerimaan/persetujuannya atas tujuan, praktik dan

tuntutan akademik yang terumuskan dalam pembelajaran dosen/The Education

Acceptance.

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

54

Tabel 7. Tabulasi Silang Orientasi Belajar Berdasarkan Kategori Study

Orientation (Kategori Study Habits dan Kategori Study Attutudes

Mahasiswa)

Pada tabel 7. Ada 8 mahasiswa yang tergolong rendah orientasi

belajarnya/Study Orientation, ternyata berdasarkan sikap belajar/study Attutudes,

7 orang berkategori rendah, 1 orang berkategori cukup sikap belajar. Dari 29

mahasiswa yang tergolong cukup orientasi belajarnya, 8 orang masuk kategori

rendah, 21 orang kategori cukup sikap belajarnya. Dari 13 mahasiswa yang

tergolong tinggi orientasi belajarnya, 4 orang kategori cukup dan 9 orangnya

masuk kategori tinggi sikap belajarnya.

Tampak pula pada Tabel 7. Berdasarkan segi kebiasaan belajar/Study

Habits, dari 15 mahasiswa tergolong rendah orientasi belajarnya, ternyata ada 7

orang berkategori rendah dan 8 orang berkategori cukup kebiasaan belajarnya.

Selanjutnya ada 26 mahasiswa yang tergolong kebiasaan belajarnya cukup, 1

orang berkategori rendah, 21 orang berkategori cukup dan 4 orang berkategori

tinggi kebiasaan belajarnya. Selanjutnya ada 9 mahasiswa yang tergolong tinggi,

ada 9 orang mahasiswa yang berkategori tinggi kebiasaan belajarnya.

Kategori Study Habits

Kategori Study Attutudes Jumlah Total

Rendah

Cukup

Tinggi

Rendah

7 (14%) 8 (16%)

15 (30%)

Cukup

1 (2%) 21 (42%)

4 (8%) 26 (52%)

Tinggi

9(18%)

9 (18%)

Total

8 (16%) 29 (58%) 13 (26%) 50 (100%)

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

55

Dapat dikatakan dalam tabulasi silang orientasi belajar mahasiswa

Bimbingan dan Konseling angkatan 2011, dilihat dari kategori Study Habits dan

Kategori Study Attutudes mahasiswa maka penulis dapat mengambil kesimpulan

bahwa sebagian besar mahasiswa kebiasaan belajar berkategoro cukup dan

sikap belajar mahasiswa berkategori cukup.

4.3. Pembahasan

Penelitian ini telah membirikan gambaran kebiasaan dan sikap belajar

sebagian mahasiswa Bimbingan dan Konseling angkatan 2011 denga Study

Habits/Kebiasaan Belajar dilihat dari skor The Delay Avoidance Scale 26

mahasiswa (52%) yaitu mahasiswa yang kesegeraan menyelesaikan tugas kuliah

berkategori rendah berkategori rendah berkategori rendah dan The Work Methods

Scale yaitu efisiensi waktu belajar berkategori rendah dan efektifitas mahasiswa

mendaya-gunakan keterampilan belajar ada 14 mahasiswa (28%) berkategori

rendah. Maka dari sinilah, penulis ingin merekomendasikan kepada mentor agar

dapat membantu mahasiswa yang mengalami kesulitan dengan memberikan

bantuan, dengan mengimplikasikan pada layanan bimbingan belajar, yaitu

bagaimana meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan berpikir kreatif dalam

keterampilan belajarnya dan memanfaaatkan waktu belajar secara baik dan tepat.

Study Attutudes/Sikap Belajar pada skor The Teacher Approval Scale

yaitu konstruktif mahasiswa terhadap perilaku, metode pembelajaran dosen dalam

kuliah ada 13 mahasiswa (26%) berkategori rendah dan pada skor The Educations

Acceptance Scale yaitu praktik dan tuntutan akademik yang terumuskan dalam

pembelajaran dose nada 10 mahasiswa (20%) berkategori rendah.

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

56

Dengan demikian diharapkan mentor dapat membantu mahasiswa metode

pembelajara dalam kuliah dan praktik dan tuntutan akademik yang terumuskan

dalam pembelajaran dosen diharapkan dapat diikuti dengan baik atau diterima

mahasiswa.

Study Orientation/ Orientasi Belajar dilihat dari skor Study Habits ada 15

mahasiswa (30%) kategori rendah kebiasaan belajarnya dan skor Study Attutudes

ada 18 mahasiswa (16%) berkategori rendah. Kebiasan belajar mahasiswa dalam

hal ini kesegeraan menyelesaikan tugas kuliah, efisiensi waktu belajar,

efektifitas mahasiswa mendaya-gunakan keterampilan belajar dan sikap belajar

yaitu konstruktif mahasiswa terhadap perilaku, metode pembelajaran dosen dalam

kuliah dan praktik dan tuntutan akademik yang terumuskan dalam pembelajaran

dosen diharapkan mentor, wali studi dan semua dosen yang memangku setiap

mata kuliah beserta pihak-pihak yang terkait dapat bekerja sama dalam membantu

mahasiswa agar mampu membuat orientasi belajar dengan tujuan yang jelas

secara baik dan tepat.

Dengan melihat hasil profil kebiasaan belajar mahsiswa yang membutukan

bantuan belajar atau yang mengalami masalah dalam belajarnya (kebiasaan belajar

rendah) dikerenakan diamana mahasiswa angkatan 2011 adalah mahsiswa baru

yang mengalami masa transisi dan salah satu yang saat ini mereka hadapi adalah

membiasakan diri dalam perubahan kebiasaan belajarnya. Untuk dapat

menggulangi ini maka, peneliti hendak merekomendasikan kepada mentor melalui

satuan layanan belajar yang telah dibuat dan dilampirkan agar dapat dilaksanakan

atau ditindak lanjuti oleh mentor yaitu dengan mengambil dari aspek-aspek,

Page 16: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Analisis ... · Rangkuman Mean, Standard Devasi dan Sebaran Skor Skala kebiasaan Belajar dan Sikap Belajar Mahasiswa Pada Tabel 1

57

satuan layanan kebiasaan belajar berdasarkan kesegeraan mahasiswa

menyelasaikan tugas kuliah dan efisiensi waktu belajar, satuan layanan kebiasaan

belajar berdasarkan evektivitas mahasiswa mendayagunakan keterampilan belajar,

satuan belajar sikap belajar berdasarkan sikap kunstruktif mahasiswa terhadap

perilaku dan metode pembelajaran dosen, satuan layanan sikap belajar

berdasarkan sikap penerimaan/persetujuan mahasiswa atas tujuan, praktik dan

tuntutan akademik yang terumuskan dalam pembelajaran dosen dan satuan

layanan orientasi belajar berdasarkan kebiasaan belajar dan sikap belajar.