bab iv hasil penelitian dan pembahasan 4.1 ...‘’ bpd, lpmd,pkk, karang taruna dan perangkat desa...

32
25 Universitas Muhammadiyah Riau BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Untuk menjawab rumusan masalah tentang ‘’ Bagaimana Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Desa Pada Desa Pancuran Gading Dan Desa Bencah Kelubi, Dan Apakah Desa Pancuran Gading Dan Desa Bencah Kelubi Telah Menerapkan Prinsip-Prinsip Akuntabilitas Berdasarkan Permendagri Nomor 113 Tahun 2014 Di Desa Pancuran Gading Dan Desa Bencah Kelubi’’ informan yang dipilih adalah pihak-pihak yang turut andil dalam proses pengelolaan keuangan desa dimulai dari tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap penatausahaan sampai dengan tahap pelaporan dan pertanggungjawaban. Informan penelitian yang diambil adalah orang yang bertanggungjawaban penuh dalam setiap tahapan pengelolaan keuangan desa, sehingga mengetahui dengan baik bagaimana keuangan desa dikelola. Berikut adalah daftar informan yang telah diwawancarai oleh peneliti. Tabel 4.1 Data informan penelitian No Tanggal Nama responden Keterangan 1 4 juli 2019 Nurman Kepala Desa Pancuran Gading 2 4 juli 2019 Thia lestari Bendahara Desa Pancuran Gading 3 4 juli 2019 Hazri isnaldi Sekretaris Desa Pancuran Gading 4 4 juli 2019 Herman setiawan BPD Desa Pancuan Gading 5 7 juli 2019 Herlambang Tokoh Masyarakat Desa Pancuran Gading 6 10 juli 2019 Yusmar Kepala Desa Bencah Kelubi 7 10 juli 2019 Ari iziana Bendahara Desa Bencah Kelubi 8 10 juli 2019 Asroni wijoyo Sekretaris Desa Bencah Kelubi 9 10 juli 2019 Nawawi abdullah BPD Desa Bencah Kelubi 10 12 juli 2019 Darwis Tokoh Masyarakat Desa Bencah Kelubi Sumber: Data Olahan 2019 4.2 Hasil Penelitian 4.2.1 Perencanaan Pengelolaan Keuangan Desa Dalam tahapan perencanaan pengelolaan keuangan desa diawali dengan membuat rencana pembangunan jangka menengah desa (RPJMDes), RPJMDes adalah dokumen perencanaan untuk periode 5 tahun yang memuat arak kebijakan pembangunan desa, strategi pembangunan desa dan program kerja desa yang mengacu pada rencana kerja jangka mengengah daerah. RPJMDes ini disusun sebagai pedoman dalam membuat rencana tahun desa yaitu Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) .

Upload: others

Post on 03-Dec-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

25 Universitas Muhammadiyah Riau

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

Untuk menjawab rumusan masalah tentang ‘’ Bagaimana Akuntabilitas

Pengelolaan Keuangan Desa Pada Desa Pancuran Gading Dan Desa Bencah

Kelubi, Dan Apakah Desa Pancuran Gading Dan Desa Bencah Kelubi Telah

Menerapkan Prinsip-Prinsip Akuntabilitas Berdasarkan Permendagri Nomor 113

Tahun 2014 Di Desa Pancuran Gading Dan Desa Bencah Kelubi’’ informan yang

dipilih adalah pihak-pihak yang turut andil dalam proses pengelolaan keuangan

desa dimulai dari tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap penatausahaan

sampai dengan tahap pelaporan dan pertanggungjawaban. Informan penelitian

yang diambil adalah orang yang bertanggungjawaban penuh dalam setiap tahapan

pengelolaan keuangan desa, sehingga mengetahui dengan baik bagaimana

keuangan desa dikelola. Berikut adalah daftar informan yang telah diwawancarai

oleh peneliti.

Tabel 4.1 Data informan penelitian

No Tanggal Nama responden Keterangan

1 4 juli 2019 Nurman Kepala Desa Pancuran Gading

2 4 juli 2019 Thia lestari Bendahara Desa Pancuran Gading

3 4 juli 2019 Hazri isnaldi Sekretaris Desa Pancuran Gading

4 4 juli 2019 Herman setiawan BPD Desa Pancuan Gading

5 7 juli 2019 Herlambang Tokoh Masyarakat Desa Pancuran Gading

6 10 juli 2019 Yusmar Kepala Desa Bencah Kelubi

7 10 juli 2019 Ari iziana Bendahara Desa Bencah Kelubi

8 10 juli 2019 Asroni wijoyo Sekretaris Desa Bencah Kelubi

9 10 juli 2019 Nawawi abdullah BPD Desa Bencah Kelubi

10 12 juli 2019 Darwis Tokoh Masyarakat Desa Bencah Kelubi

Sumber: Data Olahan 2019

4.2 Hasil Penelitian

4.2.1 Perencanaan Pengelolaan Keuangan Desa

Dalam tahapan perencanaan pengelolaan keuangan desa diawali dengan

membuat rencana pembangunan jangka menengah desa (RPJMDes), RPJMDes

adalah dokumen perencanaan untuk periode 5 tahun yang memuat arak

kebijakan pembangunan desa, strategi pembangunan desa dan program kerja

desa yang mengacu pada rencana kerja jangka mengengah daerah. RPJMDes

ini disusun sebagai pedoman dalam membuat rencana tahun desa yaitu

Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) .

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

26

Universitas Muhammadiyah Riau

Berpedoman RPJMDesa yang telah dibuat, pemerintah desa membuat

rencana kerja tahunan atau RKPDes. Dalam RKPDes ini berisikan rencana dan

program kerja yang akan dilaksanakan dalam satu tahun yang berguna sebagai

dasar penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa

(RAPBDes).

Selanjutnya sekretaris desa akan menyusun RAPBDes berdasarkan

RKPDes tahun berkenaan. RKPDes yang telah disusun disampaikan kepada

kepala desa, kepala desa akan menyampaikan kepada BPD untuk disepakati

bersama, selanjutnya RAPBDes tersebut akan disampaikan kepada bupati

melalui camat. RAPBDes tersebut akan dievaluasi oleh bupati sebelum

kembali diserahkan ke camat. RAPBDes yang telah disahkan oleh bupati

kemudian akan dituangkan menjadi Peraturan desa tentang APBDes.

4.2.1.1 Perencanaan Desa Pancuran Gading

Tahapan awal dalam proses pengelolaan keuangan desa pancuran gading

adalah dengan melakukan musyawarah dusun (musdus) dan juga musyawarah

desa (musdes). Musyawarah desa dilakukan dengan tujuan untuk menyaring

aspirasi msyarakat, kepala dusun membuat skala prioritas berdasarkan

kebutuhan kesepakatan bersama yang akan digunakan untuk mengajukan

usulan RAPBDes. Musyawarah dusun (musdus) dan musyawarah desa

(musdes) dihadiri oleh RT, RW, PKK dusun, Karang taruna, dan Tokoh

masyarakat desa terlibat dalam musyawarah tersebut.

Kesepakatan yang diperoleh dimusyawarah dusun kemudian akan dibawa

ke musyawarah desa. Kepala desa akan mengundang kepala dusun, kepala

seksi (kasi), Badan permusyawaran desa (BPD), lembaga permberdaya

masyarakat desa (LPMD), pemberdaya kesejahteraan keluarga (PKK), dan

Karang taruna dalam musyawarah desa. Kegiatan tersebut menghasilkan

RKPDesa yang digunakan oleh sekretaris desa untuk menyusun RAPBDesa.

Hal tersebut dibuktikan dengan beberapa pernyataan narasumber penelitian

berikut:

‘’ tahapan APBDes yang pertama dilakukan musyawarah dusun,

untuk mendengarkan aspirasi dari masyarakat desa, kemudian

menjadi dasar dalan pemuatan RKPDesa melalui musdes. Setelah itu

berdasarkan RKPDesa dibuatlah APBDesa berdasarkan RKPDes

tadi’’

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

27

Universitas Muhammadiyah Riau

(ketua BPD desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’dimulai musdus dulu, desa memberikan arahan untuk melakukan

musdus disetiap dusun, kemudian dari setiap dusun dipilih-pilih untuk

kemudian dibawa ke musdes’’

(tokoh masyarakat desa pancuran gading,7 juli 2019)

‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya

(RT,RW,KADUS).

(Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’RKPDesa itu dasarnya dalam pembuatan RAPBDes, harus ada

RKPDes dulu baru bisa terbentuk RAPBDes’’

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Selanjutnya tahapan dalam pengelolaan keuangan desa adalah RAPBDes

yang telah disusun oleh sekretaris desa disampaikan oleh kepala desa kepada

BPD desa untuk dibahas dan disepakati bersama, paling lambat bulan oktober

tahun berjalan.

‘’iya (kepala desa telah menyampaikan RAPBDes kepada BPDesa’’

(BPD Desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’iya, dalam perencanaan pengelolaan keuangan desa (RAPBDes)

terdapat tim yang bertugas, sekretaris desa dan kaur pembangunan

termasuk kedalam tim tersebut, setelah itu baru kemudian kepala

desa menyampaikannya kepada BPD desa untuk disepakati bersama '‘

(bendahara desa pancuran gading. 4 juli 2019)

‘’ Iya, RAPBDes disampaikan kepala desa kepada BPD untuk

pengesahannya, menurut aturannya oktober sudah selesai, untuk

tahun anggran 2018 tidak ada masalah, oktober sudah selesai’’.

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Selanjutnya rancangan peraturan desa tentang APBDesa disampaikan

kepada bupati melalui camat, paling lambat selama 3 hari setelah diseakati.

Namun pada desa pancuran gading disampaikan kepada bupati melalui camat

setelah 10 hari jam kerja. Berikut pernyataan nasrasumeber:

‘’ biasanya sih tidak terlalu lama, bisanya 10 hari sudah sampaikan

kepada bupati’’

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Tahapan selanjutnya adalah bupati melalui cmaat menyampaikan hasil

evaluasi rancangan APBDesa paling lama 20 hari jam kerja, hal tersebut tidak

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

28

Universitas Muhammadiyah Riau

sesuai dengan yang terjadi pada desa pancuran gading karena evaluasi

RAPBDes disampaikan oleh bupati melalui camat setelah 30 hari jam kerja.

‘’ RAPBDes disampaikan bupati melaui camat untuk dievaluasi

biasanya 30 hari sudah ada di camat’’

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Selanjutnya berdasarkan permendagri 113 tahun 2014 pasal 21 ayat 4

yang menyatakan hasil evaluasi tidak sesuai dengan kepentingan umum dan

peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi, maka kepala desa

menyampaikan penyempurnaan selama 7 hari jam kerja. Dalam hal ini desa

pancuran gading tidak pernah melakukan evaluasi tersebut, dikarenakan

RAPBDes telah sesuaian dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,

karena dalam permusyawarah desa dilakukan bersama denga tokoh

masyarakat, sehingga semua yang berkaitan dengan RKPDes telah sesuai

dengan keinginan masyarakat. Hal tersebut disampaikan oleh narasumber:

‘’selama ini di pancuran gading tidak pernah terjadi evaluasi yang

menyatakan ketidak sesuaian aturan. Karena dalam proses

perencanaan semua kita terima masukan dari masyarakat, kita

masukkan semua menjadi permasalahan desa dari yang kecil sampai

yang besar kita terima, kemudian dirembukan (musyawarah) bersama

dengan masyarakat dan BPD dan tokoh lainnya (LPMD,PKK,Karang

Taruna, Kadus, RT,RW) kemudian kita bisa menentukan sekala

prioritas’’

(kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’ belum pernah, semua sesuai ketentuan perundang-undngan’’

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’ belum pernah batal, tapi aturannya ia (dievaluasi selama 7 hari),

tapi didesa ini belum pernah terjadi’’

(BPD desa pancuran gading, 4 juli 2019)

4.2.1.2 Perencanaan Desa Bencah Kelubi

Perencanaan pengelolaan keuangan desa dimulai dari pembuatan

RPJMDes atau rencana kerja jangka menengah desa untuk jangka waktu 5

tahun, RPJMDes disusun untuk menjadi acuan pembuatan RKPDes untuk

menjamin keterkaitannya antara perencanaan, penganggaran, dan pelaksanaan.

Perencanaan pengelolaan keuangan desa pada desa bencah kelubi sama

dengan desa pancuran gading, yang dimulai dengan musyawarah dusun yang

dihadiri oleh RT, RW, BPD, PKK, LPMD, dan tokoh masyarakat lainnya.

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

29

Universitas Muhammadiyah Riau

Kesepakatan yang diperoleh dalam musyawarah dusun (musdus) kemudian

disampaikan untuk dibahas kembali dalam musyawarah desa (musdes), yang

selanjutnya ditetapkan sekala prioritas untuk membuat RKPDes tahun

berkenaan, RKPDes tahun berkenaan menjadi dasar untuk pembuatan

APBDes. Hal tersebut disampaikan oleh beberapa narasumber berikut:

‘’ perencanaan itu dasarnya RPJMDes (Rencana Pembangunan

Jangka Mengengah Desa) didalam menyusun RPJMDes itu melalui

masukan-masukan diseluruh wilayah dusun lewat tokoh-tokoh

masyarakat di seluruh wilayah. Lewat tokoh masyarakat desa itu

semua dirangkum melalui musrengbangdes (musyawarah rencana

pembangunan desa). Nah dari situ nanti dirangkum kemudian nanti

ditentukan dengan sekala prioritas dari yang penting, sampai yang

harus dilaksanakan’’.

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’Dari musdus, baru ke musdes, nanti dibahas bersama tokoh

masyarakat desa (BPD,PKK,LPMD,RT,RW), selanjutnya ditetapkan

untuk pembuatan RKPDes, secara regulasi musdus itu dilaksanakan

juni-juli, musdes sekitar agustus, penyusunan RAPBDes itu oktober ‘’

(bendahara desa, 10 juli 2019)

‘’Musdus, untk menggali aspirasi dari warga, disana ada orang-

orang dari posyandu, PKK, dan yang lain (tokoh masyarakat desa).

Lalu musrengbangdes mencocokan setiap usulan mereka untuk dibuat

sekala prioritasnya, karena tidak semua dapat diselesaikan dalam

satu tahun anggaran. Setelah itu terbentuk RAPBDes, lalu BPD dan

aparat desa membuat APBDes.’’

(BPD Desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Selanjutnya tahapan dalam pengelolaan keuangan desa adalah RAPBDes

yang telah disusun oleh sekretaris desa disampaikan oleh kepala desa kepada

BPD desa untuk dibahas dan disepakati bersama, paling lambat bulan oktober

tahun berjalan.

‘’ iya ( RAPBDes disampaikan kepada BPD’’

(BPD desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’ iya disampaikan, ya yang tadi itu oktober’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’ dalam perencanaan pengelolaan keuangan desa itu kalau di bencah

kelubi, di ketuai oleh sekdes, selanjutnya untuk anggota tim pelaksana

anggotanya termasuk bendahara dan kaur pembangunan desa,

terdapat juga kadus nya, setelah itu baru disampaikan pada kepala

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

30

Universitas Muhammadiyah Riau

desa dan BPD, jika ada yang kurang atau tidak sesuai nanti di

evaluasi lagi bersama dengan tim pelaksana’’.

(sekertaris desa bencah kelubi, 10 juli 2018)

Selanjutnya rancangan peraturan desa tentang APBDesa disampaikan

kepada bupati melalui camat, paling lambat selama 3 hari setelah diseakati.

Namun pada desa bencah kelubi disampaikan kepada bupati melalui camat

setelah 7 hari jam kerja. Berikut pernyataan nasrasumeber:

‘’raperdes sampaikan kepada bupati untuk dievaluasi paling cepat 7

hari semenjak disetujui. Bupati biasanya menyampaikan hasil

evaluasi paling lambat 14 hari jam kerja.’’

(bendahara desa becah kelubi 10 juli 2018).

Tahapan selanjutnya adalah bupati melalui camat menyampaikan hasil

evaluasi rancangan APBDesa paling lama 20 hari jam kerja, hal tersebut

sesuai dengan yang terjadi pada desa bencah kelubi karena evaluasi RAPBDes

disampaikan oleh bupati melalui camat kurang dari 20 hari jam kerja.

‘’ 14 hari jam kerja sudah di camat’’

(bendahara desa encah kelubi, 10 juli 2019)

‘’Ia, RAPBDes disampaikan kepada bupati melalui camat setelah

disahkan ( disetujui oleh kepala desa dan BPD) dievaluasi di

kecamatan kurang lebih seminggu’’

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Berdasarkan permendagri 113 tahun 2014 pasal 21 ayat 4 yang

menyatakan hasil evaluasi tidak sesuai dengan kepentingan umum dan

peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi, maka kepala desa

menyampaikan penyempurnaan selama 7 hari jam kerja. Sama dengan desa

pancuran gading, desa bencah kelubi juga tidak pernah melakukan evaluasi

karena RAPBDes telah sesuaian dengan peraturan perundang-undangan yang

berlaku, Hal tersebut disampaikan oleh narasumber:

‘’tidak pernah terjadi evaluasi ketidak sesuaian RAPBDes’’

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’dalam pembangunan desa disesuaikan dengan hasil musyawarah

bersama, sehingga musrenbang didesa ini belum ada yang pernah

menimbulkan masalah dimasyarakat. Karena pembangunan juga

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

31

Universitas Muhammadiyah Riau

sesuai dengan keinginan masyarakat, dalam hal pembangunan desa

juga masyarakat ikut terlibat bersama-sama.

(BPD desa bencah kelubi, 10 juli 2019).

‘’ belum pernah ( tidak pernah terjadi pembatalan kerena ketidak

sesuaian aturan perundang-undangan’’

(Bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

4.2.2 Pelaksanaan Pengelolaan Keuangan Desa

Pelaksana pengelolaan keuangan desa sepenuhnya dilakukan oleh tim

pelaksana kegiatan (TPK). TPK bertugas untuk mengelol semua pelaksanaan

program keiatan disetiap dusun. Tim pelaksana kegiatan berjumlah 7 sampai

dengan 9 orang yang terdiri dari perangkat desa, tokoh masyarakat desa atau

dari Lembaga Pemberdaya Masyarakat Desa (LPMD) dan perwakilan

masyarakat desa.

Pelaksana kegiatan harus membuat SPP (surat permintaan Pembayaran)

yang nantinya akan diajukan kepada kepala desa untuk pencairan dana

kegiatan. SPP yang dibuat selanjutnya diserahkan kepada sekeretaris desa

untuk diverifikasi sebelum diserahkan kembali kepada kepala desa untuk

disetujui. Kepala desa akan memeriksa kembali SPP tersebut dan melihat

apakah pelaksana kegiatan telah menyerahkan laporan kegiatan tahap

sebelumnya kepada bendahara desa. Bendahara desa akan mencairkan

sejumlah dana dari rekening kas desa sejumlah yang telah diajukan dalam SPP

tersebut. Setelah menerima dana dari bendahara desa, TKP selanjutnya dapat

melaksanakan kegiatan yang telah direncanakan.

4.2.2.1 Pelaksanaan Pengelolaan Keuangan Desa Pacuran Gading

Setelah APBDesa disahkan maka tahapan selanjutnya adalah pelaksanaan

kegiatan atau merealisasikan anggaran yang dilakukan oleh pemerintah desa

yang dibantu oleh masyarakat desa. Kegiatan tersebut dilakukan oleh Tim

penyelenggara Kegiatan atau TPK .

Dalam peyelenggaraan kegiatan yang telah dibuat, terkait dengan

penerimaan dan pengeluaran desa yang dilakukan melalui rekening kas desa,

harus didukung dengan bukti-bukti yang sah, bukti tersebut berupa Surat

permintaan pembayaran (SPP), Rincian anggaran Biaya, dan proposal kegiatan.

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

32

Universitas Muhammadiyah Riau

Hal tersebut telah sesuai dnegan aturan dalam permendagri nomor 113 tahun

2014 pasal 24. Berikut pernyataan narasumber:

‘’ semua transaksi penerimaan dan pengeluaran desa dilakukan

menggunakan aplikasi, sehingga singkron antara penarikan dan

aplikasi, tidak bisa keluar dari aplikasi, contohnya anggaran belanja

10 juta, kita mau tarik 20 juta, jadi otomatis aplikasi menolak’’

(bendahara desa pancuran gading,4 juli 2019)

‘’ semua penerimaan dan pengeluaran sudah dilakukan berdasarkan

prosedur, ada bukti yang sah yang memang harus ada, sehingga tidak

terjadi kecurangan dana, karena itu uang negara jadi harus ada

kelengkapan administrasinya.’’

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’ transaksi penerimaan dan pengeluaran ada bukti-buktinya, seperti

transaksi pencairan dana untuk TPK harus ada SPP, RAB dan

proposalnya’’

(kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Berdasarkan hasil wawancara dengan bendahara desa pancuran gading

dapat diketahui bahwa transaksi keuangan di desa pancuran gading

menggunakan aplikasi sistem keuangan desa (SISKEUDES). Penggunaan

aplikasi tersebut menjadikan semua transaksi keuangan harus sesuai dengan

anggaran.

Selanjutnya pemerintah desa dilarang melakukan pungutan selain yang

berada dalam peraturan desa, hal tersebut dibuktikan dengan pernyataan

narasumber sebagai berikut:

‘’ desa pancuran gading tidak pernah melakukan pungutan selain

yang ditetapkan dalam perdes, karena itu tidak boleh dan termasuk

pungli’’ (sekertaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’ desa pancuran gading tidak pernah melakukan pungutan selain

diperdes, biaya adminitrasi saja sudah tidak ada, tidak boleh lagi,

kalau masih ada itu jatuhnya menjadi pungli’’

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’Masalah pungutan didesa ini ada, tapi semua sudah

dimusyawarahkan, sudah sesuai dengan kesepakatan. Diluar dari itu

tidak ada, karena semua pengurusan surat-surat saja sekarang sudah

tidak dipungut biaya.’’

(tokoh masyarakat desa pancuran gading, 7 juli 2019)

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

33

Universitas Muhammadiyah Riau

Selanjutnya dalam rangka memenuhi kebutuhan desa, bendahara

desa menyimpan uang dalam jumlah nominal tertentu dalam rangka

memenuhi kegiatan operasional desa, dan pengaturan nominal jumlah

uang tersebut diatur dalam peraturan bupati (perbub). Hal tersebut

disampaikan oleh pernyataan narasumber sebagai berikut:

‘’iya, kami menyimpan uang sesuai dengan peraturan bupati

kampar’’

(bendahara desa ancuran gading, 4 juli 2019)

Iya (desa pancuran gading menyimpan uang nominal sesuai

peraturan bupati (perbub).)

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Dalam pengeluaran desa yang mengakibatkan beban APBDesa tidak

dapat dilakukan sebelum rancangan peraturan desa tentang APBDesa

ditetapkan menjadi peraturan desa. Ini menunjukan bahwa desa pancuran

gading telah sesuai dalam pasal 26 ayat 1. Hal tersebut dibuktikan dalam

pernyataan narasumber sebagai berikut:

‘’ belum bisa (mengeluarkan dana) karena pencairan dana harus ada

RAPBDes yang disahkan

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’ iya tidak boleh, dasarnya ( mengeluarkan dana) perdes’’

(kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019).

Berikutnya mengenai biaya tak terduga, jika terdapat biaya tak terduga

yang timbul maka terlebih dahulu harus dibuat RAB nya. namun pada desa

pancuran gading tidak pernah menganggarkan biaya tak terduga. Seperti yang

disampaikan oleh narasumber bendahara desa sebagai berikut:

‘’ tidak pernah menganggarkan, karena biaya tak terduga itu berkaitan

dengan bencana ya, jadi belum pernah’’

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Pelaksana kegiatan mengajukan pendanaan untuk melakukan kegiatan

harus disetrai dengan dokumen antara lain RAB yang telah diverivikasi oleh

sekretaris desa dan disahkan oleh kepala desa. Selanjutnya pelaksana kegiatan

bertanggungjawab terhadap tindak pengeluaran yang menyebabkan atas beban

anggaran belanja kegiatan dengan mempergunakan buku kas kegiatan sebagai

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

34

Universitas Muhammadiyah Riau

pertanggungjawaban pelaksana kegiatan didesa (Gambar 2.2). Hal tersebut

disampaikan oleh beberapa narasumber sebagai berikut:

‘’Iya harus melampirkan RAB (rencana anggaran biaya)’’

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Harus diverifikasi sekdes dulu, baru disahkan sama kepala desa

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Iya, dalam melakukan pelaksanaan kami pakai buku kas pembantu,

buku itu nantu berguna untuk pembuatan laporan

pertanggungjawaban

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’dari tim pelaksana menyampaikan pengajuan SPP, selanjutnya

diverivikasi, setelah itu dibuatkan SK untuk tim pelaksana, setelah

selesai SPJ dibuat untuk pertanggungjawaban penggunaan dana.

( kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019 ).

Berikutnya berkaitan dengan surap permintaan pembayaran (SPP) tidak

boleh dilakukan sebelum barang dan jasa diterima, namun pada desa pancuran

gading SPP dapat dilakukan menggunakan SPP panjar. Hal tersebut

disampaikan oleh pernyataan narasumber sebagai berikut:

Boleh menggunakan SPP panjar

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

SPP yang digunakan sebelum barang dan jasa diterima itu

menggunakan SPP panjar.

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Berikutnya mengenai surat permintaan pembayaran terdiri dari SPP,

dilampiri dengan RAB, bukti transaksi dan laporan pertanggungjawaban. Pada

desa pancuran gading telah sesuai. Disampaikan leh sekretaris desa pancuran

gading sebagai berikut:

‘’SPP(Surat permintaan pembayaran),RAB(rencana anggaran biaya),

LPJ( laporan pertanggungjawaban), bukti transaksi.’’

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Selanjutnya mengenai kewajiban sekretaris desa seteelah menerima

pengajuan SPP adalah dengan meneliti kelengkapan pengajuan permintaan

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

35

Universitas Muhammadiyah Riau

pembayara, menguji kebenaran perhitungan tagihan atas beban APBDesa yang

tercantum dalam permintaan pembayaran, menguji ketersedian dana untuk

kegiatan yang dimaksud dan menolak apabila SPP tidak memenuhi persyaratan

yang ditetapkan. Selanjutnya SPP yang telah diverifikasi oleh sekretaris desa,

kepala desa menyetujui permintaan pembayaran dan kepala desa menyerahkan

kepada bendahara desa untuk melakukan pembayara. Hal tersebut disampaian

beberapa narasumber sebagai berikut:

Ia verifikasi dulu di sekds, kalau belum diverifikasi saya tidak mau

mengesahkan

( kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019 ).

‘’ memverifikasi terlebih dahulu, jika cocok lanjut ke kades, jika tidak

cocok ya ditolak’’

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’Pada awal melaksanakan dibuat SPP yang sudah dikoreksi oleh

sekdes, lalu diminta persetujuan dari kepala desa. Kalau pak kades

sudah setuju kemudian bendahara melakukan pencairan uang dan

penatausahaan yang sesuai dengan RAB.’’

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Selanjutnya berkaitan dengan perpajakan yang dilakukan, bendahara desa

pancuran gading melakukan pemngutan ajak penghasilan dan pajak lainya, dan

menyetorkannya ke rekening kas negara. Hal tersebut disampaikan olehn

bndahara desa pancuran gading sebagai berikut:

‘’sudah, yang kena pajak dan tidak kena pajak sudah dilakukan,

selanjutnya nanti disetor ke kas daerah’’

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Berikutnya mengenai perubahan peraturan desa tentang APBDesa hanya

dapat dilakukan satu kali dalam satu tahun, namun pada desa pancuran gading

perubahan dilakukan setiap kali terdapan penambahan dana yang masuk

kedesa, hal tersebut disampaikan oleh narasumber:

‘’setiap ada bantuan dana yang masuk kedesa perdes tentang

APBDesa berubah, di ulang lagi karena ada penambahan dana.’’

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

36

Universitas Muhammadiyah Riau

Mengenai perubahan APBDesa tersebut pada desa pancuran gading,

selalu disampaikan dengan BPD desa, hal tersebut disampaikan dalam

pernyataan narasumber sebagai berikut:

‘’ iya, kami juga diberi tahu’’

( BPD desa pancuran gading, 4 juli 2019 )

4.2.2.2 Pelaksanaan Pengelolaan Keuangan Desa Bencah Kelubi

Setelah APBDesa disahkan maka tahapan selanjutnya adalah pelaksanaan

kegiatan atau merealisasikan anggaran yang dilakukan oleh pemerintah desa

yang dibantu oleh masyarakat desa. Kegiatan tersebut dilakukan oleh Tim

penyelenggara Kegiatan atau TPK .

Dalam peyelenggaraan kegiatan yang telah dibuat, terkait dengan

penerimaan dan pengeluaran desa yang dilakukan melalui rekening kas desa,

harus didukung dengan bukti-bukti yang sah, bukti tersebut berupa Surat

permintaan pembayaran (SPP), Rincian anggaran Biaya, dan proposal kegiatan.

Hal tersebut telah sesuai dengan aturan dalam permendagri nomor 113 tahun

2014 pasal 24. Berikut pernyataan narasumber:

‘’ iya, wajib (menggunakan rekening desa). Tapi untuk penggunaan

dana dibawah sepuluh juta masih menggunakan uang tunai sesuai

perbub.’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’ transaksi penerimaan dan pengeluaran ada bukti-

buktinya,penerimaan seperti kuitansi yang sudah ditandatangani

bendahara dan pengeluaran di tandatangani bendahara dan yang

menerima uang diketahui oleh kepala desa’’

(sekretaris desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Narasumber lain menambahkan:

‘’pelaksana kegiatan harus melengkapi berkas-berkas yang terdiri

dari surat pertanggungjawaban, surat permintaan pembayaran, dan

proposal yang sudah diterima oleh sekdes dan sudah disahkan,

kemudian kita buatkan sk untuk tim pelaksana kegiatan. Ini menjadi

syarat pencairan dana oleh bendahara desa.’’

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019).

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

37

Universitas Muhammadiyah Riau

selanjutnya pemerintah desa dilarang melakukan pungutan selain yang

berada dalam peraturan desa, hal tersebut dibuktikan dengan pernyataan

narasumber sebagai berikut:

’ semuanya telah diatur dalam peraturan desa, jadi pemdes tidak ada

melakukan pungutan lagi. Semua itu tidak boleh karna jatuhnya menjadi

pungli, dan jika ada desa yang melakukan pungutan selain di perdes itu

bisa dilaporkan’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘serarang untuk biaya administrasi saja tidak ada lagi, jadi sekarang

sudah tidak boleh lagi ada biaya administrasi, karena dalam

pengurusan apapun semuanya geratis’’

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019).

Tidak ada ( pemerintah desa tidak melakukan pungutan diluar

peraturan desa)

(tokoh masyarakat desa bencah kelubi,12 juli 2019)

Selanjutnya dalam rangka memenuhi kebutuhan desa, bendahara

desa menyimpan uang dalam jumlah nominal tertentu dalam rangka

memenuhi kegiatan operasional desa, dan pengaturan nominal jumlah

uang tersebut diatur dalam peraturan bupati (perbub). Hal tersebut

disampaikan oleh pernyataan narasumber sebagai berikut:

‘’iya, kami menyimpan uang sesuai dengan peraturan bupati

kampar’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Iya (desa bencah kelubi menyimpan uang nominal sesuai peraturan

bupati (perbub).)

(sekretaris desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Dalam pengeluaran desa yang mengakibatkan beban APBDesa tidak

dapat dilakukan sebelum rancangan peraturan desa tentang APBDesa

ditetapkan menjadi peraturan desa. Ini menunjukan bahwa desa bencah kelubi

telah sesuai dalam pasal 26 ayat 1. Hal tersebut dibuktikan dalam pernyataan

narasumber sebagai berikut:

‘’ harus dtetapkan dulu’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’ iya, dasar-dasar mengelola keuangan harus ada perdes tentang

APBDes dulu’’

(sekretaris desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Iya, (harus menetapkan RAPBDes menjad Perdes tentang APBDes)

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

38

Universitas Muhammadiyah Riau

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019).

Berikutnya mengenai biaya tak terduga, jika terdapat biaya tak terduga

yang timbul maka terlebih dahulu harus dibuat RAB nya. Seperti yang

disampaikan oleh narasumber bendahara desa sebagai berikut:

‘’ ia, itu di APBDes, Nanti jika terjadi bencana dalam peroses

pelaksanaan nanti dilakukan perubahan APBDES 1 kali, untuk

dinanggarkan perubahannya.

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’ selama ini belum pernah ada biaya tak terduga, tapi secara teknis

harus ada RABnya’’

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019

Pelaksana kegiatan mengajukan pendanaan untuk melakukan kegiatan

harus disetai dengan dokumen antara lain RAB yang telah diverivikasi oleh

sekretaris desa dan disahkan oleh kepala desa. Selanjutnya pelaksana kegiatan

bertanggungjawab terhadap tindak pengeluaran yang menyebabkan atas beban

anggaran belanja kegiatan dengan mempergunakan buku kas kegiatan sebagai

pertanggungjawaban pelaksana kegiatan didesa (Gambar 2.2). Hal tersebut

disampaikan oleh beberapa narasumber sebagai berikut:

‘’Iya harus melampirkan SPP, RAB, Pajak’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’Iya Harus diverifikasi sekdes dulu, tanpa verifikasi kades tidak mau

mengesahkan’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’Iya, dalam melakukan pelaksanaan kami pakai buku kas pembantu’’

(sekretaris desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Narasumber juga menambahkan:

Kita membuat SPP dulu, masuk ke sekdes, lalu ke pak kades baru ke

bendahara untuk pencairan

(sekretaris desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’Pelaksana kegiatan harus melengkapi berkas-berkas yang terdiri

dari surat pertanggungjawaban, surat permintaan pembayaran, dan

proposal yang sudah diterima oleh sekdes dan sudah disahkan,

kemudian kita buatkan sk untuk tim pelaksana kegiatan. Ini menjadi

syarat pencairan dana oleh bendahara desa.’’

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

39

Universitas Muhammadiyah Riau

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019

Berikutnya berkaitan dengan surat permintaan pembayaran (SPP) tidak

boleh dilakukan sebelum barang dan jasa diterima, Hal tersebut disampaikan

oleh pernyataan narasumber sebagai berikut:

Iya ( tidak boleh dilakukan sebelum barang dan jasa diterima)

(sekretaris desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Berikutnya mengenai surat permintaan pembayaran terdiri dari SPP,

dilampiri dengan RAB, bukti transaksi dan laporan pertanggungjawaban. Pada

desa bencah kelubi telah sesuai. Disampaikan oleh narasumber desa bencah

kelubi gading berikut:

‘’SPP(Surat permintaan pembayaran),RAB(rencana anggaran

biaya),bukti transaksi.’’

(sekretaris desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’ SPP, RAB, LPJ ( Laporan pertanggungjawaban) bukti transaksi.’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Selanjutnya mengenai kewajiban sekretaris desa setelah menerima

pengajuan SPP adalah dengan meneliti kelengkapan pengajuan permintaan

pembayaran, menguji kebenaran perhitungan tagihan atas beban APBDesa

yang tercantum dalam permintaan pembayaran, menguji ketersedian dana

untuk kegiatan yang dimaksud dan menolak apabila SPP tidak memenuhi

persyaratan yang ditetapkan Hal tersebut disampaian beberapa narasumber

sebagai berikut:

‘’Ia verifikasi dulu di sekdes’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’ memverifikasi dulu, dicek dulu sudah lengkap atau belum, lalu

apakah sudah sesuai antara SPP,RAB dengan anggaran pada

APBDes, jika tidak cocok di tolak,’’

(sekretaris desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

SPP yang telah diverifikasi oleh sekretaris desa, selanjutnya kepala

desa menyetujui permintaan pembayaran dan kepala desa menyerahkan

kepada bendahara desa untuk melakukan pembayaran. Hal tersebut

disampaikan oleh pernyataan bendahara desa bencah kleubi:

Page 16: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

40

Universitas Muhammadiyah Riau

‘’Setelah mendapat persetujuan dari kades’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Berkaitan dengan perpajakan, bendahara desa bencah kelubi selain

melakukan pembukuan setiap transaksi keuangan, bendahara desa bencah

kelubi juga melakukan wajib pungut pajak. Adapun jenis pajak yang dipungut

oleh bendahara desa berupa pajak kegiatan, pembangunan, serta honor-honor

pelaksanaan kegiatan. Hal tersebut disampaikan oleh bendahra desa bencah

kelubi sebagai berikut:

‘tugas bendahara desa selain mengambil uang di bank, juga

melakukan pungut pajak, pajak itu berupa pajak kegiatan,

pembangunan, seperti barang dan jasa, honor-honor tim yang kena

pajak. Pajak-pajak itu nanti dikumpulkan dan disetor ke kas daerah’’.

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Berikutnya mengenai perubahan peraturan desa tentang APBDesa hanya

dapat dilakukan satu kali dalam satu tahun, pada desa bencah kelubi telah

sesuai dengan peraturan, hal tersebut disampaikan oleh narasumber:

‘iya, APBDes hanya berubah satu kali dalam satu tahun’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Iya sekali

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Mengenai perubahan APBDesa tersebut pada desa pancuran gading,

selalu disampaikan dengan BPD desa, hal tersebut disampaikan dalam

pernyataan narasumber sebagai berikut:

‘’ iya (perubahan APBDesa disampaikan kepada BPD)

( BPD desa desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Iya, kalau ada musdes BPD pasti terlibat

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

4.2.3 Penatausahaan Pengelolaan Keuangan Desa

Penatausahaan pengelolaan keuangan desa dilakukan oleh bendahar

desa. Bendahara desa mencatat setiap penerimaan dan pengeluaran desa serta

melakukan tutup buku setia akhir bulan. Dokumen yang digunakan oleh

Page 17: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

41

Universitas Muhammadiyah Riau

bendahara desa dalam melakukan penatausahaan keuangan yaitu buku kas

umum, buku bantu bank, dan buku bantu pajak. Selain itu bendahar desa juga

melaporkan pertanggungjawaban keuangan desa kepada kepala desa paling

lambat pada tanggal 10 bulan berikutnya.

4.2.3.1 Penatausahaan Pengelolaan Keuangan Desa Pancuran Gading

Berdasarkan permendagri nomor 113 tahun 2014 penatausahaan

keuangan desa dilakukan oleh bendahara desa. Pada desa pancuran gading

penatausahaan sudah sesuai dengan permendagri. Penatausahaan dilakukan

oleh bendahara desa. Hal tersebut disampaikan oleh pernyataan narasumber

berikut:

‘’ yang melakukan penatausahaan bendahara desa. Bendahara

mencatat setiap penerimaan dan pengeluaran desa, serta melakukan

tutup buku pada akhir bulan.’’

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Yang jelas untuk melakukan pembukuan penerimaan dan pengeluaran

adalah bendahara desa

(kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Selanjutnya bendahara desa melakukan pencatatan setiap penerimaan dan

pengeluaran desa beserta melaksanakan tutup buku setiap akhir bulan secara

tertib.untuk pelaporan pertanggungjawaban laporan yang dibuat oleh

bendahara desa disampaikan kepada kepala desa maksimal tanggal 10 bulan

berikutnya Hal tersebut sudah sesuai dengan yang dilakukan oleh bendahara

pancuran gading. Hal tersebut dibuktikan dengan pernyataan narasumber

sebagai berikut:

‘’ tutup buku dilakukan setiap bulan, setiap transaksi yang terjadi

disampaikan kepada kepala desa.

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Untuk pertanggungjawaban keuangan ke kepala desa dilaporkan

setiap akhir bulan.

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Mengenai penatausahaan penerimaan dan pengeluaran desa,

bendahara desa menggunakan buku kas umum, buku kas pembantu pajak

Page 18: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

42

Universitas Muhammadiyah Riau

dan buku bank dalam melakukan penatausahaan penerimaan dan

pengluaran. Hal tersebut disampaikan dalam pernyataan narasumber:

‘’ buku kas umum, buku pembantu bank, buku pembantu pajak’’

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

4.2.3.2 Penatausahaan Pengelolaan Keuangan Desa Bencah Kelubi

Berdasarkan permendagri nomor 113 tahun 2014 penatausahaan

keuangan desa dilakukan oleh bendahara desa. Pada desa bencah kelubi

penatausahaan sudah sesuai dengan permendagri. Penatausahaan dilakukan

oleh bendahara desa. Hal tersebut disampaikan oleh pernyataan narasumber

berikut:

‘’ yang melakukan penatausahaan bendahara desa.

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Bendahara desa (yang melakukan penatausahaan)

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Selanjutnya bendahara desa melakukan pencatatan setiap penerimaan dan

pengeluaran desa beserta melaksanakan tutup buku setiap akhir bulan secara

tertib.untuk pelaporan pertanggungjawaban laporan yang dibuat oleh

bendahara desa disampaikan kepada kepala desa maksimal tanggal 10 bulan

berikutnya Hal tersebut sudah sesuai dengan yang dilakukan oleh bendahara

bencah kelubi. Hal tersebut dibuktikan dengan pernyataan narasumber sebagai

berikut:

Untuk pertanggungjawaban keuangan dilaporkan setiap akhir bulan

pada kepala desa.

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Mengenai penatausahaan penerimaan dan pengeluaran desa,

bendahara desa menggunakan buku kas umum, buku kas pembantu pajak

dan buku bank dalam melakukan penatausahaan penerimaan dan

pengluaran. Hal tersebut disampaikan dalam pernyataan narasumber:

‘’ buku kas umum, buku pembantu bank, buku pembantu pajak’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Page 19: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

43

Universitas Muhammadiyah Riau

4.2.4 Pelaporan Dan Pertanggungjawaban Pengelolaan Keuangan Desa

Dalam tahap pelaporan pengelolaan keuangan desa, pelaporan dibuat

oleh bendahara desa. Bendahara akan membuat laporan semester pertama dan

semester kedua akhir tahun. Laporan tersebut dibuat berdasarkan laporan

penyerapan anggaran dan laporan pertanggungjawaban yang telah diserahkan

oleh tim pelaksana kegiatan. Laporatn tersebut akan disampaikan kepada BPD

dan Bupati kampar. Selanjutnya pemerintah desa juga akan membuat laporan

pertanggungjawaban pelaksana pemerintahahan tahunan kepada Bupati dan

BPD selaku perwakilan masyarakat desa.

4.2.4.1 Pelaporan Dan Pertanggungjawaban Pengelolaan Keuangan Desa

Pancuran Gading

Pelaporan pengelolaan keuangan desa pada desa pancuran gading

disampaikan kepada bupati kampar berupa laporan semester pertama dan

laporan semester akhir tahun, laporan semester pertama disampaikan oleh

kepalala desa melalui camat pada bulan juli, sedangkan laporan akhir tahun

disampaikan pada bulan januari 2019. Hal tersebut disampaikan dalam

pernyataan narasumber sebagai berikut:

‘’laporan semester pertama dan laporan semester akhir tahun’’

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’Laporan realisasi APBDesa disampaikan kepada bupati melalui

camat’’

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’Untuk laporan realisasi APBDes semesterantadi disampaikan juli,

untuk yang akhir tahun disampaikan januari’’

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

‘’ pada tahun anggaran 2018, pelaporan dilakukan melalui camat

pada pertengahan juli, sedangkan untuk laporan akhir tahun kami

sampaikan pada bulan januari tahun ini (2019). Yang membuat

laporan itu bendahara desa, berdasarkan LPJ dari pelaksana

kegiatan’’

(kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Selanjutnya berkaitan dengan pertanggungjawaban pengelolaan

keuangan desa disampaiakan oleh kepala desa kepada bupati,

Page 20: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

44

Universitas Muhammadiyah Riau

pertanggungjawaban berupa realisasi pelaksanaan APBDesa. Laporan realisasi

APBDesa memuat diantaranya pendapatan belanja dan pembiayaan.

Disampaikan atau dilaporkan setiap akhir tahun/ selambat-lambatnya pada

bulan januari tahun berikutnya, dan pertanggungjawaban ditetapkan dengan

peraturan desa. Hal tersebut disampaikan oleh narasumber sebagai berikut:

‘’kalau laporan pertanggungjawabannya dilaporkan kebupati setelah

selesai tahun anggaran. ‘’

(sekretaris desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Laporan pertanggungjawaban sebelum diserahkan kebupati di

sampaikan dulu ke BPD untuk ditetapkan menjadi perdes’’

(kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Perdes tentang laporan realisasi pelaksanaan APBDesa dilampiri dengan

lampiran pertanggungjawaban realisasi pelaksanaan APBDesa tahun anggaran

berkenaan, laporan kekayaan milik desa, laporan program pemrintah yang

masuk kedesa. Hal tersebut disampaikan oleh bendahara desa pancuran gading

sebagai berikut:

‘’Ada tiga, realisasi APBDes, laporan kekayaan desa dan program

pemerintah yang masuk kedesa.’’

(bendahara desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Selain bentuk pertanggugjawaban yang berupa laporan, bentuk lain dari

pertanggungjawaban pegelolaan keuangan desa adalah dengan memberikan

informasi kepada masyarakat baik secara tertulis ataupun degan media lain

yang mudah diakses oleh masyarakat.Hal tersebut disampaikan oleh kepala

desa pancuran gading yang menjelaskan bahwa pertanggungjawaban

pengelolaan keuangan desa disampaikan kepada masyarakat melalui BPD, RT-

RT ,papan pengumuman desa dan juga menggunakan sepanduk yang diletakan

di tempat pembangunan. Hal tersebut juga didukung dengan pernyataan tokoh

masyarakat desa pancuran gading sebagai berikut:

‘’ laporan realisasi dan pertanggungjawaban diinformasikan kepada

masyarakat melalui BPD, RT-RW, papan pengumuman desa, ada juga

menggunakan sepanduk yang diletakkan di tempat pembangunan’’

(kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019)

Page 21: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

45

Universitas Muhammadiyah Riau

‘’ aparat desa menginfomasikan bentuk penggunaan dana melaui

papan pengumuman di kantor desa, ada juga dalam bentuk sepanduk

yang diletakkan di tempat-tempat pembangunan, kalau sekarang

banyak terdapat pada dusun dua.’’. (tokoh masyarakat desa pancuran

gading, 7 juli 2019)

4.2.4.1 Pelaporan Dan Pertanggungjawaban Pengelolaan Keuangan Desa

Bencah Kelubi

Pelaporan pengelolaan keuangan desa pada desa bencah kelubi

disampaikan kepada bupati kampar berupa laporan semester pertama dan

laporan semester akhir tahun, laporan semester pertama disampaikan oleh

kepala desa melalui camat pada bulan juli, sedangkan laporan akhir tahun

disampaikan pada bulan desember 2019. Hal tersebut disampaikan dalam

pernyataan narasumber sebagai berikut:

‘’laporan semester pertama dan laporan semester akhir tahun’’

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’Laporan realisasi APBDesa disampaikan kepada bupati melalui

camat pada bulan juli dan bulan desember’’

(sekretaris desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

‘’pelaporan pada tahun 2018 untuk semester pertama dilaporkan

pada bulan juli, sedangkan untuk pelaporan semester kedua

dilaporkan pada bulan desember

’(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Selanjutnya berkaitan dengan pertanggungjawaban pengelolaan

keuangan desa disampaiakan oleh kepala desa kepada bupati,

pertanggungjawaban berupa realisasi pelaksanaan APBDesa. Laporan realisasi

APBDesa memuat diantaranya pendapatan belanja dan pembiayaan.

Disampaikan atau dilaporkan setiap akhir tahun/ selambat-lambatnya pada

bulan januari tahun berikutnya, dan pertanggungjawaban ditetapkan dengan

peraturan desa. Hal tersebut disampaikan oleh narasumber sebagai berikut:

‘’Kalau pertanggungjawaban sendiri dilaporkan ke bupati setelah

selesai tahun anggaran, sebelum itu laporan disampaikan dulu ke

BPD untuk disidangkan menjadi perdes’’

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Page 22: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

46

Universitas Muhammadiyah Riau

Perdes tentang laporan realisasi pelaksanaan APBDesa dilampiri dengan

lampiran pertanggungjawaban realisasi pelaksanaan APBDesa tahun anggaran

berkenaan, laporan kekayaan milik desa, laporan program pemrintah yang

masuk kedesa. Hal tersebut disampaikan oleh bendahara desa bencah kelubi

sebagai berikut:

Ada tiga, realisasi APBDes, laporan kekayaan desa dan program

pemerintah yang masuk kedesa.

(bendahara desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

Selain bentuk pertanggugjawaban yang berupa laporan, bentuk lain dari

pertanggungjawaban pegelolaan keuangan desa adalah dengan memberikan

informasi kepada masyarakat baik secara tertulis ataupun degan media lain

yang mudah diakses oleh masyarakat.Hal tersebut disampaikan oleh kepala

desa bencah kelubi yang menjelaskan bahwa pertanggungjawaban pengelolaan

keuangan desa disampaikan kepada masyarakat melalui benner yang diletakkan

di kantor desa. berikut pernyataan :

‘ melaui benner di kantor desa’’

(kepala desa bencah kelubi, 10 juli 2019)

4.2.5 Evaluasi Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Berdasarkan

Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

Tabel 4.2 Kategori penilaian evaluasi pengelolaan keuangan desa

No Kategori Keterangan

1 S (Sesuai) Pengelolaan keuangan desa sesuai dengan

permendagri nomor 113 tahun 2014

2 BS (Belum Sesuai) Pengelolaa keuangan desa tidak sesuai

dengan permendagri nomor 113 tahun 2014

3 BPT (Belum Pernah Terjadi) Pengelolaan keuangan desa, terkait dengan

item belum pernah terjadi dianggap telah

sesuai dengan permendagri nomor 113 tahun

2014

Sumber: Data Olahan 2019

4.2.5.1 Evaluasi Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Tahap Perencanaan

Berdasarkan Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

Tabel 4.3 Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Tahap Perencanaan Berdasarkan

Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

No

Pernyataan

Kriteria

keterangan Desa Pancuran

Gading

Desa Bencah

Kelubi

1 Sekretaris desa Raperdes S S

Page 23: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

47

Universitas Muhammadiyah Riau

menyusun tentang

APBDesa berdasarkan

RKPDesa tahun berkenaan

2 Sekretaris desa

menyampaikan Raperdes

tentang APBDesa kepada

Kepala Desa

S S

3 Raperdes tentang APBDesa

disampaikan oleh Kepala

Desa Kepada BPD untuk

dibahas dan disepakati

bersama

S S

4 Raperdes tentang APBDesa

disampaikan paling lambat

oktober tahun berjalan

S S

5 Raperdes tentang APBDesa

yang telah disepakati

disampaikan Oleh Kepala

Desa Kepada

Bupati/Walikota melalui

Camat paling lambat 3 hari

sejak disepakati untuk

dievaluasi

BS BS Perdes tentang

APBDesa

disampaikan

kepada bupati

melalui camat

10 hari dan 7

hari disepakati

6 Bupati/Walikota

menerapkan hasil evaluasi

paling lama 20 hari sejak

diterimanya Raperdes

BS S Hasil evaluasi

diberikan

setelah 30 hari

jam kerja.

7 Bupati/Walikota tidak

memberian hasil evaluasi

sesuai batas waktu maka

peraturan desa berlaku

dengan sendirinya.

BPT BPT

8 Bupati/Walikota

menyatakan hasil evaluasi

Raperdes tidak sesuai

kepentingan umum dan

peraturan perundang-

undangan yang lebih tinggi.

Kepala Desa melakukan

penyempurnaan paling

lama 7 hari kerja sejak

diterimanya hasil evaluasi

BPT BPT

9 Hasil evaliasI tidak

ditindaklanjuti oleh Kepala

Desa. Kepala Desa tetap

menetapkan Raperdes

tentang APBDesa menjadi

Perdes, Bupati/Walikota

membatalkan Perdes

dengan keputusan

Bupati/Walikota

BPT BPT

10 Pembatalan Perdes

sekaligus menyatakan

berlakunya pagu APBDesa

tahun anggaran sebelumnya

BPT BPT

11 Dalam hal pebatalan

Kepala Desa hanya dapat

melakukan pengeluaran

BPT BPT

Page 24: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

48

Universitas Muhammadiyah Riau

terhadap operasional

penyelenggaraan

pemerintah desa.

12 Kepala Desa

memberhentikan

pelaksanaan Perdes paling

lama 7 hari setelah

pembatalan. Selanjutnya

Kepala Desa bersama BPD

mencabut Perdes dimaksud

BPT BPT

13 Bupati/Walikota dapat

mendelegasikan evaluasi

Perdes tentang APBDesa

kepada Camat

BPT BPT

14 Camat menetapkan hasil

evaluasi raperdes paling

lama 20 hari kerja sejak

diterimanya Perdes

BPT BPT

15 Dalam hal Camat tidak

memberikan hasil evaluasi

dalam batas waktu, Perdes

berlaku dengan sendirinya

BPT BPT

16 Dalam hal camat

menyatakan hasil evaluasi

Raperdes tidak sesuai

dengan kepentingan umum

dan peraturan perundang-

undangan yang lebih tinggi,

Kepala Desa melakukan

penyempurnaan paling

lama 7 hari sejak

diterimanya hasil evaluasi

BPT BPT

Sumber: Data Olahan 2019

Keterangan:

S (Sesuai)

BS (Belum Sesuai)

BPT (Belum Pernah Terjadi)

4.2.5.2 Evaluasi Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Tahap Pelaksanaan

Berdasarkan Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

Tabel 4.4 Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Tahap Pelaksanaan Berdasarkan

Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

No

Pernyataan

Kriteria

keterangan Desa pancuran

gading

Desa bencah

kelubi

1 Semua penerimaan dan

pengeluaran desa dalam

rangka pelaksanaan

kewenangan desa

dilaksanakan melalui

rekening kas desa

S TS Nominal

dibawah

RP.10.000.000

dilakukan secara

tunai

2 Khusus bagi desa yang

belum memiliki pelayanan

perbankan diwilayahnya

maka pengaturannya

BPT BPT

Page 25: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

49

Universitas Muhammadiyah Riau

ditetapkan oleh pemerintah

kabupaten/kota

3 Semua penerimaan dan

pengeluaran desa harus

didukung dengan bukti yang

lengkap dan sah

S S

4 Pemerintah desa dilarang

melakukan pungutan

sebagai penerimaan desa

selain yang ditetapkan

dalam Perdes

S S

5 Bendahra dapat menyimpan

uang dalam kas desa pada

jumlah tertentu dalam

ranagka memenuhi

kebutuhan operasional

pemerintah desa

S S

6 Pengaturaan jumlah uang

dalam kas desa ditetapkan

dalam peraturan

bupati/walikota

S S

7 Pengeluaran desa yang

mengakibatkan beban

APBDesa tidak dilakukan

sebelum Raperdes tentang

APBDesa ditetapkan

menjadi perdes

S S

8 Pengeuaran desa yang tidak

dapat dikeluarkan sebelum

ditetapkannya perdes tidak

termasuk untuk belanja

pegawai yang bersifat

mengikat dan operasional

perkantoran yang ditetapkan

dlaam perdes

S S

9 Penggunaan biaya tak

terduga terlebih dahulu

harus dibuat RAB yang

telah disahkan oleh kepala

desa

BPT BPT

10 Pelaksana kegiatan

mengajuan pendanaan untuk

melakukan kegiatan harus

disertai dengan dokumen

antaralain RAB

S S

11 RAB diverifikasi oleh

sekretaris desa dan disahkan

oleh kepala desa

S S

12 Pelaksana kegiatan

bertanggungjawab terhadap

tindak pengeluara yang

menyebabkan atas beban

anggaranbelanja kegiatan

dengan mempergunakan

buku pembantu kas kegiatan

sebagai

pertanggungjawaban

pelaksana kegiatan didesa

S S

Page 26: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

50

Universitas Muhammadiyah Riau

13 Pelaksana kegiatan

mengajukan surat

permintaan pembayaran

(SPP) kepada kepala desa

S S

14 SPP tidak boleh dilakukan

sebelum barang dan jasa

diterima

BS S Pemerintah desa

menggunakan

SPP panjar

15 Pengajuam spp terdiri atas:

a)surat permintaan

pembayaran

b)pernyataan

tanggungjawab belanja

c)lampiran bukti transaksi

S S

16 Dalam pengajuan

pelaksanaan pembayaran

sekretars desa berkewajiban

untuk:

a)meneliti kelengkapan

permintaan pembayaran

diajukan oleh pelaksana

kegiatan

b)menguji kebenaran

perhitungan taihan atas

beban APBDesa yang

tercantum dalam permitaan

pembayaran

c)menguji ketersediaan dana

untuk kegiatan dimaksid

d) menolak pengajuan

permintaan pembayaran

oleh pelaksana kegiatan

apabia tidak memenuhi

persyaratan yang ditetapkan

S S

17 SPP yang telah diverivikasi

sekretaris desa disetujui

oleh kepala desa dan

bendahara melakukan

pembayaran

S S

18 Pembayraan yang telah

dilakukan selanjutnya

bendahara melakukan

pencatatan pengeluaran

S S

19 Bendahara desa sebagai

wajib pungut pajak

peghasilan (pph) dan pajak

lainnya, wajib menyetorkan

seluruh penerimaan

potongan dan pajak yang

dipungutnya kerekening kas

negara sesuai dnegan

peraturan perundnag-

undangan.

S S

21 Perubahan perdes dilakukan

apabila

a)keadaan yang

menyebabkan harus

dilakukan pergeseran antar

jenis belanja

S S

Page 27: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

51

Universitas Muhammadiyah Riau

b)keadaan yang

menyebabkan SILPA tahun

sebelumnya harus

digunakan dalam tahun

berjalan

c)terjadi peristiwa khusus

d) perubahan mendasar atas

kebijakan pemerintah dan

pemerintah daerah

22 perubahan APBDesa hanya

dilaukan 1 kali dlaam 1

tahun anggaran

BS S Perubahan

dilakukan setiap

terjadi

penambahan

dana.

23 Perubahan APBDesa sama

dengan tata cara penetapan

APBDesa

S S

24 Perubahan APBDesa

diinformaiskan kepada BPD

S S

Sumber: Data Olahan 2019

Keterangan:

S (Sesuai)

BS (Belum Sesuai)

BPT (Belum Pernah Terjadi)

4.2.5.3 Evaluasi Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Tahap

Penatausahaan Berdasarkan Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

Tabel 4.5 Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Tahap Penatausahaan

Berdasarkan Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

No

Pernyataan

Kriteria

keterangan Desa pancuran

gading

Desa bencah

kelubi

1 Penatausahaan dilaukan oleh

bendahara desa

S S 1

2 Bendahara desa wajib melakukan

pencatata setiap penerimaan dan

pengeluaran serta melakukan

tutup buku setiap akhir bulan

S S

3 Bendahra wajib

mempertanggungjawabankan

uang melalui laporan

pertanggungjawaban

S S

4 Laporan pertanggungjawaban

disampaikan setiap bulan kepada

kepala desa

S S

5 Penatausahaan penerimaan dan

pengeluaran menggunakan :

a)buku kas umum

b)buku kas pembantu pajak

c)buku bank

S S

Sumber: Data Olahan 2019

Keterangan:

S (Sesuai)

Page 28: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

52

Universitas Muhammadiyah Riau

BS (Belum Sesuai)

BPT (Belum Pernah Terjadi)

4.2.5.4 Evaluasi Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Tahap Pelaporan

Berdasarkan Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

Tabel 4.6 Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Tahap Pelaporan Berdasarkan

Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

No

Pernyataan

Kriteria

keterangan Desa Pancuran

Gading

Desa Bencah

Kelubi

1 Kepala desa menyampaikan

laporan realisasi pelksanaan

APBDesa kepada

bupati/walikota berupa:

a) Laporan semester

pertama

b) Laporan semester

akhir

S S

2 Laporan smeester pertama

berupa laporan realisasi

APBDesa

S S

3 Laporan realisasi pelaksanaan

APBDesa semester pertama

disampaikan paling lambat

pada akhir bulan juli tahun

berjalan.

S S

4 Laporan semester akhir tahun

disampaikan palinglambat

pada akhir bulan januari tahun

berikutnya

S S

Sumber: Data Olahan 2019

4.2.5.5 Evaluasi Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Tahap

Pertanggungjawaban Berdasarkan Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

Tabel 4.7 Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Tahap Pertanggungjawaban

Berdasarkan Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

No

Pernyataan

Kriteria

keterangan Desa Pancuran

Gading

Desa Bencah

Kelubi

1 Kepala desa menyampaikan

laporan pertanggungjawaban

realisasi pelaksanaan

APBDesa Kepada

Bupati/Walikota setiap akhir

tahun

S S

2 Laporan

pertanggungjawaban

realisasi pelaksanaan

APBDesa terdiri dari

S S

Keterangan:

S (Sesuai)

BS (Belum Sesuai)

BPT (Belum Pernah Terjadi)

Page 29: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

53

Universitas Muhammadiyah Riau

pendapatan, belanja dan

pembiayaan

3 Laporan

pertanggungjawaban

realisasi pelaksanaan

APBDesa ditetapkan dengan

perdes

S S

Sumber: Data Olahan 2019

4.2.5.5 Evaluasi Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Berdasarkan

Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

Tabel 4.7 Evaluasi Indikator Pengelolaan Keuangan Desa Berdasarkan

Permendagri Nomor 113 Tahuaan 2014

No Jenis Indikator Desa Pancuran Gading Desa Bencah Kelubi

S BS BPT S BS BPT

1 Perencanaan 25 12,5 62,5 31,25 6,25 62,5 2 Pelaksanaan 82,60 8,69 8,69 86,95 4,34 8,69

3 Penatausahaan 100 0 0 100 0 0 4 Pelaporan 100 0 0 100 0 0 5 Pertanggungjawaban 100 0 0 100 0 0

Sumber: Data Olahan 2019

4.3 Pembahasan

Berikut ini merupakan pembahasan data untuk menjawab rumusan masalah

tentang ‘’ Bagaimana Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Desa Pada Desa

Pancuran Gading Dan Desa Bencah Kelubi?, Apakah Desa Pancuran Gading Dan

Desa Bencah Kelubi Telah Menerapkan Prinsip-Prinsip Akuntabilitas

Berdasarkan Permendagri Nomor 113 Tahun 2014?’’. Peneliti akan

mengelompokkan pembahasan data sesuai dengan proses pengelolaan keunagan

desa pada Permendagrni nomor 113 tahun 2014 yaitu perencanaan, pelaksanaan,

penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawaban.

1. Proses perencanaan keuangan desa

Indikator perencanaan pengeloaan keuangan desa pancuran gading

menunjukan kesesuaian sebanyak 25% atau sebanyak 4 aturan. Sementara itu

terdapat indikator yang belum sesuai sebanyak 12,5% atau 2 aturan, yaitu

mengenai penyampaian waktu Raperdes yang sudah disetujui bersama dengan

BPD, penyampaian Raperdes tersebut disampaikan setelah 10 hari disepakati.

Sementara waktu penyampaian yang sesuai dengan Permendagri nomor 113 tahun

Keterangan:

S (Sesuai)

BS (Belum Sesuai)

BPT (Belum Pernah Terjadi)

Page 30: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

54

Universitas Muhammadiyah Riau

2014 adalah 3 hari setelah disepakati, selanjutnya pada indikator penyampaian

evaluasi Raperdes oleh bupati/walikota melalui camat disampaikan selama 30

hari. Sementara penyampaian evaluasi berdasarkan permendagri nomor 113 tahun

2014 adalah maksimal 20 hari. Kemudian terdapat beberapa kondisi yang belum

pernah tejadi atau dilaksanakan pada desa ini yaitu sebesar 62,5% atau sebanyak

10 aturan yang dianggap telah sesuai dengan permendagri nomor 113 tahun 2014.

Sehingga pada tahapan perencanaan pengelolaan keuangan desa pada desa

pancuran gading mendapat nilai 77,5%, yang berarti akuntabilitas pengelolaan

keuangan desa pancuran gading pada tahap perencanaan telah dapat dikatakan

baik dan telah menerapkan prinsip akuntabilitas berdasarkan permendagri nomor

113 tahun 2014.

Sementara itu, perencanaan desa bencah kelubi menunjukan hasil kesesuaian

indikator sebanyak 31,25% atau 5 aturan, untuk peraturan yang belum sesuai

6,25% atau 1 aturan. terdapat pada indikator perencanaan pada tahap

penyampaian waktu Raperdes kepada bupati/walikota yang dilakukan 7 hari

setelah dimusyawarahkan, sementara penyampaian waktu yang sesuai dengan

permendagri nomor 113 tahun 2014 adalah 3 hari setelah dimusyawarahkan.

namun terdapat beberapa kondisi yang belum pernah terjadi didesa ini sebanyak

10 aturan atau sebesar 62,5% yang dianggap telah sesuai dengan permendagri

nomor 113 tahun 2014. Sehingga pada tahapan perencanaan pengeloaan

keuangan desa pada desa bencah kelubi mendapat nilai 93,75%. Yang berarti

akuntabilitas pengelolaan keuangan desa bencah kelubi pada tahapan perencanaan

telah dapat dikatakan baik dan telah menerapkan prinsip akuntabilitas berdasarkan

permendagri nomor 113 tahun 2014.

2. Proses pelaksanaan keuangan desa

Pelaksanaan pengelolaan keuangan desa pancuran gading menunjukan

kesesuaian sebanyak 82,60% atau sebanyak 19 aturan, sementara untuk indikator

yang tidak sesuai sebanyak 8,6% atau 2 aturan, yaitu mengenai SPP yang tidak

boleh dilakukan sebelum barang dan jasa diterima namun pada desa pancuran

gading boleh dilakukan menggunakan SPP panjar. Selanjutnya berkaitan dengan

perubahan Perdes tentang APBDes hanya boeh dilakukan 1 kali dalam 1 tahun

anggaran, namun pada desa pancuran gading dilakukan setiap kali terdapat

Page 31: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

55

Universitas Muhammadiyah Riau

penambahan dana. Pada proses pelaksanaan pengelolaan keuangan juga terdapat

indikator yang belum pernah terjadi sebanyak 2 aturan atau 8,6%. yang dianggap

telah sesuai dengan permendagri nomor 113 tahun 2014.sehingga pada tahapan

pelaksanaan pengelolaan keuangan desa pancuran gading mendapat nilai 91.2% ,

yang berarti akuntabilitas pengelolaan keuangan desa pancuran gading pada

tahapan pelaksanaan telah dapat dikatakan baik dan telah menerapkan prinsip

akuntabilitas berdasarkan permendagri nomor 113 tahun 2014.

Pelaksanaan pengelolaan keuangan desa bencah kelubi menunjukan

kesesuaian sebanyak 87% atau 20 aturan. Dan belum sesuai sebanyak 4,34%

aturan yaitu mengenai semua penerimaan dan pengeluaran desa bencah kelubi

yang dibawah nominal RP 10.000.000,- dilakukan secara tunai. Dan aturan yang

belum pernah terjadi sebanyak 2 aturan atau 8,7%. Yang dianggap telah sesuai

dengan aturan permendagri nomor 113 tahun 2014. Sehingga pada tahapan

pelaksanaan pengelolaan keuangan desa pada desa bencah kelubi mendapat nilai

100%, yang berarti akuntabilitas pegelolaan keuangan desa bencah kelubi pada

tahapan pelaksanaan telah dapat dikatakan baik dan telah menerapkan prinsip

akuntabilitas permendagri nomor 113 tahun 2014.

3. Proses penatausahaan pengeloaan keuangan desa

Pada indikator penatausahaan desa pancuran gading dan desa becah kelubi

menunjukan bahwa pengelolaan keuangan desa pada tahapan penatausahaan telah

sesuai dengan permendagri nomor 113 tahun 2014 sebesar 100%. Dan yang

belum sesuai sebanyak 0%, hal tersebut dikarenakan penatausahaan pengelolaan

keuangan telah melaksanakannya sesuai dengan 5 aturan yang terdapat dalam

permendagri nomor 113 tahun 2014. Sehingga akuntabilitas pada tahapan

penatausahaan desa pancuran gading dan desa bencah kelubi telah dapat dikatakan

baik dan telah menerapkan prinsip akuntabilitas berdasarkan permendagri nomor

113 tahun 2014.

4. Pelaporan dan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan desa

Pada indikator pelaporan desa pancuran gading dan desa bencah kelubi

menunjukan bahwa pengelolaan keuangan desa pada tahapan pelaporan telah

sesuai dengan permendagri nomor 113 tahun 2014 sebesar 100%. Dan yang

belum sesuai sebanyak 0%. Hal tersebut dikarenakan pelaporan pengelolaan

Page 32: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ...‘’ BPD, LPMD,PKK, Karang taruna dan perangkat desa yang lainnya (RT,RW,KADUS). (Kepala desa pancuran gading, 4 juli 2019) ‘’RKPDesa

56

Universitas Muhammadiyah Riau

keuangan desa pancuran gading dan desa bencah kelubi telah sesuai dengan 4

aturan yang terdapat pada permendagri nomor 113 tahun 2014. Sehingga

akuntabilitas pada tahapan pelaporan telah dapat dikatakan baik dan telah

menerapkan prinsip akuntabilitas berdasarkan permendagri nomor 113 tahun

2014.

Pada indikator pertanggungjawaban desa pancuran gading dan desa bencah

kelubi menunjukan bahwa pengelolaan keuangan desa pada tahapan

pertangngjawaban sesuai dengan permendagri nomor 113 tahun 2014 sebesar

100%.dan yang belum sesuai sebanyak 0%. Hal tersebut diakrenakan

pertanggungjawaban pengelolaan keuangan desa pancuran gading dan desa

bencah kelubi telah sesuai dengan 3 aturan yang terdapat pada permendagri nomor

113 tahun 2014. Sehingga akuntabilitas pada tahapan pertanggungjawaban telah

dapat dikatakan baik dan telah menerapkan prinsip akuntabilitas berdasarkan

permendagri nomor 113 tahun 2014.

Secara garis besar, akuntabilitas pengelolaan keuangan didesa pancuran

gading dan desa bencah kelubi telah dilakukan sesuai dengan peraturan Undang-

undang nomor 6 dan peraturan turunannya yaitu Permendagri nomor 113 tahun

2014. Pelaksanaan pengelolaan keuangan desa pancuran gading dan desa bencah

kelubi dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan dan

pertanggungjawaban secara keseluruhan sudah dapat dikatakan baik. Dalam

pelaksanaan desa pancuran gading dan desa bencah kelubi telah berhasil

mewujudkan pengelolaan keuangan desa yang partisipasif, transparan dan

akuntabel. Hanya saja pada desa pancuran gading dan desa bencah kelubi masih

mengalami keterlambatan penyampaian RAPBDes (Rancangan anggaran

pendapatan dan belanja desa) yang seharusnya disampaikan 3 hari namun pada

desa tersebut disampaiakan setelah 10 dan 7 hari jam kerja. Pada tahapan

pelaksanaan, desa pancuran gading boleh menggunakan SPP (surat permintaan

pembayara) sebelum barang dan jasa diterima, dan peraturan desa berubah selama

terdapat penambahan dana.sedangkan pada desa bencah kelubi tidak semua

penerimaan dan pengeluaran desa dilakukan menggunakan rekening kas desa.

Selanjutnya untuk tahpan penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawaban,

telah sesuai secara keseluruhan.