26

BAB II

PEMBAHASAN

A. Latar Belakang Ordo Illuminati

1. Pengertian Ordo Illuminati

Salah satu hasil dari sebuah kebudayaan adalah seni. Seni sudah dikenal

sejak awal mula kehidupan. Seni yang dihasilkan oleh manusia bertujuan untuk

menghasilkan sebuah karya yang indah dan artistik. Seni hias memiliki makna

membentuk dan menggayakan keindahan sehingga tercipta ornamen atau

hiasan. Hiasan yang dihasilkan mengandung falsafah dan lambang berdasarkan

kepercayaan dan pandangan umum masyarakat yang menghasilkannya (Hussin

dkk., 2009:88). Salah satu penelitian mengenai seni hias yaitu hiasan sebuah

naskah di dalam kajian Filologi. Seni hias yang digunakan sebagai elemen

dekoratif untuk sebuah naskah itu kemudian dinamakan sebagai Iluminasi

(Darmawan 2002:4).

Awalnya Iluminasi dalam kajian ini digunakan dalam penyepuhan emas

pada beberapa halaman naskah untuk memperoleh keindahan dan biasanya

ditempatkan sebagai hiasan atau gambar muka (Folsom, 1990:40). Sementara

itu, Safari (2010:1) mengungkapkan kedudukan iluminasi dalam sebuah

naskah. Menurut Safari (2010:1) iluminasi dapat membantu menjelaskan asal

naskah karena setiap daerah memiliki karakter motif iluminasi masing-masing,

selain subjektivitas gaya pembuat iluminasi. Selain itu, iluminasi juga dapat

mendukung perkiraan penentuan waktu naskah tersebut ditulis atau disalin

sebab seniman-seniman pembuat iluminasi merupakan saksi anak zaman.

27

Dari pengertian-pengertian istilah Iluminasi di atas, dapat disimpulkan

bahwasannya istilah Iluminasi mengacu pada sebuah seni hias naskah-naskah

di dalam kajian Filologi. Namun di samping istilah iluminasi sebagai

pengertian seni hiasan, ada sebuah kelompok pemuja pengetahuan yang sesat

juga menggunakan istilah Ordo Illuminati sebagai nama dari kelompk tersebut.

Kelompok Ordo Illuminati ini merupakan salah satu organisasi internasional

yang bekerja di balik layar. Ordo Illuminati adalah kelompok persaudaraan

(brotherhood) rahasia yang sangat tertutup.

Menurut Wikipedia, Illuminati berasal dari bahasa latin illuminatus berarti

“yang tercerahkan”, adalah nama yang diberikan kepada organisasi

persaudaraan rahasia kuno yang pernah ada dan diyakini masih tetap ada

sampai sekarang, walaupun tidak ditemukan bukti-bukti nyata tentang

keberadaan organisasi persaudaraan ini. Illuminati sebenarnya berasal dari

bahasa Yunani yang memiliki makna, „Illumination‟ atau „penerangan‟. Istilah

ini pada awalnya diberikan kepada mereka yang menerima baptisan Khatolik.

Mereka yang sudah menerima pembaptisan kemudian disebut “Illuminati”

atau “illuminated ones” oleh para Imam Nicea, dengan asumsi bahwa mereka

yang diperintahkan untuk dibaptis dalam iman Apostolik, memiliki pemahaman

mengenai pencerahan. (Ezza, 2014:82). Ordo Illuminati adalah kepercayaan di

mana pengetahuan adalah segala-galanya dan tidak ada lagi yang namanya

misteri Tuhan, karena semua ada jawabannya. Pengetahuan itu berpusat pada

satu titik yang dilambangkan dengan satu mata, the all-seeing eye. All seeing

eye, istilah ini terkenal seiring kitamengenal Ordo Illuminati, istilah ini berarti

28

mata yang melihat semua, yaitu sebuah mata (mata Lucifer/Dajjal) yang

melihat segala sesuatu terutama untuk melihat dan mengontrol semua manusia

di dunia ini (Makow, 2012:139). Dengan kata lain, para penganutnya tidak

mempercayai adanya agama.

Gambar 4 The All-Seeing Eye – Ordo Illuminati

(http://www.salam-online.com/2012/06/kode-konspirasi-dalam-film-avengers.

html diakses 8 September 2015, 20.22 WIB)

2. Sejarah Ordo Illuminati

Berawal dari tahun 1743 M, Moses Amschel Bauer yang merupakan

seorang Yahudi Ashkenazi memiliki seorang putra yang bernama Mayer

Amschel Bauer dan lahir di tahun tersebut. Yahudi Ashkenazi adalah kaum

yang mengaku sebagai orang Yahudi yang sebenarnya adalah orang Khazar.

Tahun 1760 M, Mayer menjadi seorang pekerja di Jerman selama 10 tahun.

Pemiliknya adalah Oppenheimer. Mayer kemudian kembali ke Frankfurt

setelah ayahnya meninggal untuk meneruskan bisnisnya. Dari situ, ia berganti

nama menjadi Rothschild (nama Jerman) yang diambil dari hexagram merah

yang ada di rumah ayahnya (Rot bermakna merah, Schild bermakna tanda atau

perisai) (Purbawati, 2013:81). Inilah awal dari Ordo Illuminati. Di tahun 1770

M, rencana pembuatan Ordo Illuminati telah direncanakan oleh Mayer,

biasanya disebut juga dengan Illuminati Bavaria. Rencana pun dikembangkan

29

bersama dengan orang kepercayaannya yang juga Yahudi Ashkenazi, bernama

Adam Weishaupt. Ia merupakan seorang Yahudi Kripto di mana sebenarnya

adalah orang Yahudi menjadi non-Yahudi supaya bisa berpura-pura memiliki

keyakinan Katolik Roma (Ezza, 2014: 199).

Di tahun 1773 M, Rotschild mengundang 12 keluarga Yahudi terkemuka

dunia untuk berkumpul di kediamannya. Dalam pertemuan tersebut, Rotschild

mengeluarkan dan membacakan 25 butir strategi penguasaan dunia yang di

dalam Kongres Zionis Internasional I di Basel Swiss (1897 M) disahkan

menjadi agenda gerakan Zionis Internasional dengan nama Protocolat of Zions

(Gray, 2006: 85). Selain itu, Rotschild juga memanggil dan memperkenalkan

seorang Yahudi dari Ingolstadt, Bavaria, anak dari seorang Rabi Yahudi yang

menyembunyikan keyahudiannya dan mengaku sebagai seorang Yesuit Katolik

bernama Adam Weishaupt. Orang ini tertarik pada pemikiran-pemikiran ajaran

sesat Dinasti Kerajaan Perancis terakhir, yang dalam The Holy Blood Holy

Grail (1982 M) disebut sebagai Dinasti Merovingian (Gray, 2006: 86).

Awalnya, Rotschild menugaskan Weishaupt untuk memimpin Coven of

Golden Dawn (Fajar Keemasan), sebuah sekte mistik pribadi keluarga

Rotschild yang masih aktif sampai dengan hari ini. Kemudian, di dalam

pertemuan tersebut, Rotschild menunjuk Weishaupt untuk membentuk dan

memimpin sebuah sekte mistik kuno Bavaria bernama Ordo Illuminati (Yang

Tercerahkan, kaum gnostis sendiri menyebut Maria Magdalena sebagai The

Illuminatrix). Ordo Illuminati merupakan sekte Luciferian (sekte penyembah

iblis Lucifer) yang memiliki arti Sang Pembawa Cahaya (Makow, 2012:141).

30

Pada 1 Mei 1776 M adalah waktu Ordo Illuminati didirikan oleh Adam

berdasarkan ajaran Talmud. Nama Ordo Illuminati berasal dari makna

“penjaga cahaya” arti dari istilah khas Lucifer. Tujuan awal Ordo Illuminati

adalah untuk membuat orang Yahudi berselisih satu sama lain, pemerintahan-

pemerintahan nasional serta lembaga keagamaan dihancurkan, dan memerangi

satu sama lain (Makow, 2011:157).

Pada tahun 1784 M, markas Ordo Illuminati sendiri telah digrebek oleh

polisi atas perintah pemerintah Bavaria dan di tahun selanjutnya, Ordo

Illuminati telah dicabut oleh pemerintah Bavaria, dan dibubarkan setelah

semua kelompok lokal Grand Orient ditutup. Tahun 1786 M, rencana-rencana

Ordo Illuminati ditulis oleh pemerintah Bavaria dan dikirimkan kepada kepala-

kepala negara dan gereja di semua bagian Eropa tapi tidak mendapat respon.

Meski diketahui bahwa Ordo Illuminati sudah dibubarkan, menurut teori

konspirasi, keluarga Rothschild diketahui masih berjaya dan bahkan lebih dari

setengah kekayaan dunia dikuasai oleh mereka.

Ordo Illuminati yang dibangun oleh Adam Weishaupt, terdiri dari para

pendukung dengan harapan dan cita-cita menurut Ordo Illuminati

(pencerahan), yaitu: kebebasan berpikir, persamaan di antara kelompok

masyarakat, dan ide-ide logis namun dianggap sesat oleh para pihak

berwenang. Perlu diketahui bahwa pada saat itu untuk berpikiran bebas seperti

sekarang sangat dilarang. Di dalam struktur keanggotaan Ordo Illuminati,

lapisan tertinggi berada dalam kelompok Areopagites atau Tribunal,

31

merupakan pemegang kendali atas sekte. Mereka inilah yang berhak hadir

dalam pertemuan-pertemuan rahasia.

Gambar 5 Simbol Mata Satu Ordo Illuminati

(http://simomot.com/2014/02/26/dewa-ra-dalam-komunitas-pemuja-setan-

termasuk-katy-perry/ diakses 8 September 2015, 20.30 WIB)

Nesta Helen Webster dalam World Revolution: The Plot Against

Civilisation (1921 M) menyebut bahwa keahlian Ordo Illuminati adalah dalam

seni menipu dan memanipulasi, yang memanjakan dan menggerakan mimpi-

mimpi orang-orang lugu dan memprovokasi serta mengarahkan mimpi-mimpi

orang fanatic dengan memuji-muji dan mendongkrak keangkuhan serta

kesombongan intelektualitas mereka. Ordo Illuminati mempermainkan

ketidakseimbangan otak manusia, dengan mendorong ambisi dan nafsu

kekuasaan serta memandang rendah idealisme dan nilai-nilai luhur. Syahwat

kekuasaan merupakan mainan utama dari Ordo Illuminati sejak dulu hingga

saat ini. Siapa pun yang terpengaruh akan provokasinya, secara sadar ataupun

tidak, telah menjadi pelayan bagi kelompok ini (Makow, 2011:142).

Webster menegaskan, “Tujuan utama Ordo Illuminati adalah untuk

kekuasaan dan kekayaan. Mereka memiliki tujuan untuk menguasai seluruh

dunia dan seluruh umat manusia dengan jalan menghancurkan pemerintahan

yang religius maupun yang sekuler. Ordo Illuminati akan bertahta dalam satu

tatanan dunia yang baru yang dinamakan sebagai The New World Order”.

32

Ordo Illuminati memang unik, banyak teori yang menyebutkan bahwa mereka

telah menjadi aktor di balik munculnya mesin yang mulai menggantikan

manusia dan munculnya suatu persamaan golongan dalam masyarakat yang

semuanya seakan serentak terjadi pada abad ke-18. Hal ini juga ditegaskan oleh

Augustin Barruel dan John Robison lewat bukunya yang mengatakan bahwa

Ordo Illuminati telah berdiri dibalik bayang-bayang revolusi Prancis.

Pemaparan dari mereka memang agak terkesan sedikit aneh dimana mereka

mengaitkan antara Ordo Illuminati dan Freemason. Ordo Illuminati selalu

dikaitkan dengan Freemason, dan jika ditinjau dari tujuan mereka, memang

sama, ingin menguasai dunia (Gray, 2006:122). Guna menuju penguasaan

dunia, Ordo Illuminati mempergunakan semboyan “Tujuan Menghalalkan

Cara”. Walau demikian, ada dua senjata utama mereka untuk mempengaruhi

atau menundukkan sasaran, terutama politikus, pejabat militer, dan juga para

penguasa, termasuk anggota legislatif. Yakni dengan uang dan seks (Makow,

2012:132).

3. Tokoh Ordo Illuminati

Adam Weishaupt lahir pada 6 Februari 1748 M di Ingolstadt, Bavaria,

Jerman. Ketika ia masih bayi orang tuanya yang pada awalnya memeluk agama

Yahudi Ortodoks beralih memeluk agama Kristen Katholik. Tidak seperti

anak-anak beragama Yahudi Ortodoks yang bersekolah di 'yeshiva' (madrasah

Yahudi), Adam kecil disekolahkan oleh orang tuanya ke sekolah rendah

Katholik, dan kemudian ke Hochschule (sekolah menengah umum) yang

dikelola oleh Aliran Jesuit.

33

Sebagai warga Bavaria, Adam mempelajari bahasa Czech dan Itali, di

sekolah dengan cepat ia menguasai bahasa Latin dan Yunani. Dengan bantuan

ayahnya, ia juga mampu menguasai bahasa Ibrani (bahasa orang Yahudi).

Dengan kecerdasan yang tajam dan penguasaan pada berbagai bahasa, para

pendeta Jesuit, pengasuhnya berharap dia akan menjadi seorang missionaris

yang sangat cocok untuk bekerja di seberang lautan, terutama di Amerika

Latin, atau di Asia. Tetapi Adam Weishaupt memberontak terhadap disiplin

yang berlaku di lingkungan Aliran Jesuit. Ia melawan tekanan mereka dan

merasa lebih baik menjadi profesor di bidang hukum gereja di Universitas

Ingolstadt (Ezza, 2014: 86). Sekitar tahun 1768 M, Adam Weishaupt mulai

"membangun sebuah perpustakaan yang besar dengan maksud untuk

membentuk suatu akademi ilmu pengetahuan dan sebagai tempat

berhimpunnya para cendekiawan". Dia tertarik pada sebuah ajaran rahasia

bernama Kabbalah yang kemudian ia mempelajari hampir setiap manuskrip

kuno Kabbalah dan buku pegangan apa pun yang ada kaitannya dengan ajaran

tersebut (Ezza, 2014:88).

Pada tahun 1771 M Adam Weishaupt memutuskan untuk membentuk

sebuah masyarakat rahasia, sesuai misi 'Ordo Kabbalah Putih' kuno, yang

bertujuan untuk "mengubah" arah peradaban umat manusia. Untuk merancang

impiannya Adam Weishaupt memerlukan waktu 5 tahun, sambil menghimpun

keterangan dari berbagai sumber okultisme yang ditemukannya. Aliran rahasia

yang didirikannya diberinya nama, "Perfectibilisen", yang diambilnya dari

kaum Cathar, cabang agama Kabbalah yang berkembang di Eropa selama 400

34

tahun. Adam Weishaupt membangun alirannya dalam bentuk struktur sebuah

Piramid, sesuai hierarki organisasi Kabbalah (Makow, 2015:56).

Gambar 6 Adam Weishaupt

(https://www.google.co.id/search?q=adam+weishaupt&biw=1024&bih=537&t

bm=isch&imgil=/ diakses 8 September 2015, 20.48 WIB)

Menurut Albert G. Mackey: "Weishaupt yang berpandangan kosmopolitan

mengetahui ajaran tahayul para pastor yang sewenang-wenangnya di bidang

hukum, telah mendirikan gerakan pembangkang di universitas. Ini adalah awal

gerakan Ordo Illuminati atau yang dinamakan 'Pencerahan'. Weisaupt

meninggalkan ajaran Katholik telah mendirikan jaringan kospirasi baru yang

disebut Konspirasi Lucifer dan Gereja Setan (The Synagogue of Satan).

Menurut pemahamannya, setan bukanlah makhluk yang hina, melainkan

kekuatan yang melambangkan kejujuran, keberanian dan kebebasan. Setan

sebagai makhluk telah mendapatkan pengampunan Tuhan dan sebagai bukti

penebusannya, setan ingin menyelamatkan manusia. Ajaran ini ditanamkan

kepada para anggota Ordo Illuminati bahwa faham Satanisme merupakan

bentuk evolusi kemanusiaan, lambang kebebasan manusia, dan mencakup

jaringan denyut dunia secara global.

35

Selama lima tahun dia menyusun buku yang berjudul The Novus Ordo

Seclorum (yang akhirnya menjadi motto Ordo Illuminati, dicetak di dalam

uang kertas satu dollar US) yang berisi konsep-konsep, doktrin, serta teori

tentang pemerintahan global. Buku tersebut selesai pada 1 Mei 1776 M.

Sebagai penghormatan terhadap dirinya, pada tanggal 1 Mei dijadikan sebagai

perayaaan Komunis diseluruh dunia (komunisme adalah cabang pemahaman

ciptaan Freemason dan Ordo Illuminati). Para anggotanya harus bersumpah

taat kepada para atasan, yang dibagi ke dalam tiga kelas utama: pertama,

adalah novice, minerval, dan Ordo Illuminati junior. Pada kelas ke-dua, terdiri

dari knight, sedang kelas yang ke-tiga (kelas rahasia), terdiri dari dua tingkat,

pendeta dan regent, serta 'magus' dan raja, atau 'Illuminatus Rex. Kaum Ordo

Illuminati ini diharuskan senantiasa untuk tutup mulut, dan tidak membuka

rahasia kepada siapapun (Makow, 2011:244).

Setiap anggota diwajibkan menyerahkan janji tertulis untuk tidak akan

mengungkapkan apa pun tentang organisasi rahasia ini kepada siapa pun;

bersumpah tidak kenal siapa atasannya, dan asal usul dari organisasinya, tetapi

ia yakin bahwa aliran ini telah ada jauh di masa silam. Anggotanya lebih lanjut

bersumpah, "untuk tutup-mulut, serta taat dan setia selama-lamanya; setiap

bulan ia wajib mengirimkan suatu laporan kepada atasannya yang tidak

dikenalnya". Adam Weishaupt merasa masyarakat hanya akan mampu

"diselamatkan" dengan rombakan besar-besaran. Dalam kata lain, ia adalah

utopist (pemimpi) pertama yang berpikir dalam skala global, dan mengimpikan

36

saat ketika kelompoknya akan mampu mewujudkan 'Novus Ordo Seclorum'

(Tatanan Dunia Baru).

Aliran itu berkembang dengan cepat. Ia juga mendorong para pengikutnya

tidak mundur dalam menjalankan kekerasan atau tindakan jenayah dalam

mencapai tujuan-tujuan Ordo Illuminati, dengan menulis, “Dosa hanyalah bila

hal itu menimbulkan penderitaan, tetapi bila keuntungan yang diperoleh oleh

mereka lebih besar daripada madharatnya, maka hal itu menjadi suatu

kebajikan". Adam Weishaupt menghimpun banyak pembantunya yang ahli

untuk perjuangannya. Antara lain Baron Xavier von Zwack, yang melakukan

lobi untuk memperluas jaringan aliran itu ,di Jerman dan 1nggris, juga dengan

bantuan William Petty, Earl dari Shelburne II, dan Baron Adolf von Knigge,

yang berhasil menghubungkan organisasi “Ordo Illuminati" dengan gerakan

“Freemasonry" pada Kongres di Whilhelmsbad pada tahun 1782 M (Gray,

2006:102).

Sesungguhnya Adam Weishupt telah berjaya menjadikan pertumbuhannya

sebagai trend bagi orang-orang yang pandai, pemimpin dan ahli koorporat

sebagai satu kelompok baru yang berprestasi bagi kaum elit. Bukanlah

bermakna semuanya mengikutii Ordo Illuminati atas dasar Kabbalah dan

mistik sesat, tetapi mereka akan diracun perlahan-lahan, disihir secara halus

dan diperangkap tanpa disadari. Dan akhirnya mereka akan menerima segala

doktrin yang diberikan dari arahan-arahan Ordo Illuminati melalui suruhannya

Adam Weishaupt dan akan dicerna satu-persatu tanpa banyak membantah.

37

Barang siapa yang membantah akan mengakibatkan kesan yang sangat buruk

dan adakalanya berakhir dengan kematian.

Akhir riwayat hidup Adam Weishaupt yaitu meninggal dengan tiba-tiba

pada 18 November 1830 M, ketika ia menulis sebuah teori seni sihir berjudul

Two Fragment on s Ritual. Tetapi jauh sebelumnya, ia telah dipecat dari

keanggotan Ordo Illuminati karena salah satu dokumen rahasia organisasi

Kabbalis yang berada di tangannya tanpa sengaja telah terpublikasi di kalangan

kerajaan Bavaria. Dari keteledoran ini membuat geram para pembesar

organisasi. Dokumen rahasia ini yang lebih dikenal dengan sebutan Protocol of

the Elders of Zion atau Protokol Zion. Pada tahun 1785 M, Raja Bavaria

mengetahui isi dokumen ini, segera memerintahkan pasukannya untuk mencari

dan kemudian membunuh Adam beserta organisasinya. Namun, Adam berhasil

melarikan diri ke Regensburg, kemudian ke Gotha dan menghabiskan sisa

hidupnya dengan damai di sana , sampai ia meninggal dunia (Ezza, 2014:102).

4. Tujuan Pembentukan Ordo Illuminati

Aliran Ordo Illuminati dari Adam Weishaupt ingin mendirikan Kebijakan

Dunia Baru dengan menghimpunkan orang-orang "yang terbaik dan paling

cerdas" di Eropa (sebagian besar adalah para cendekiawan Yahudi). Ia yakin

sekali aliran yang didirikannya akan mampu mencapai tujuan. Setiap anggota

diaspirasikan untuk menjadi penguasa. "Kami", katanya, "merasa memiliki

persyaratan yang diinginkan untuk menjadi penguasa". Tentu saja pernyataan

itu menjadi godaan yang menarik baik bagi orang yang baik maupun yang jahat

(Gray, 2006:86). Tujuan-tujuan yang telah direncanakan ini adalah:

38

a. Penghapusan dan Penguasaan Terhadap Seluruh Lahan Pribadi.

Penghapusan lahan pribadi berarti hilangnya identitas dan terpengaruh

oleh identitas lain. Media massa, budaya, lembaga pendidikan, dan ekonomi

merupakan sarana yang tepat dalam penghapusan identitas diri,

penyebabnya karena secara ala

miah, manusia diciptakan dengan karakter, pikiran, dan watak. Inilah

yang disebut dengan „lahan pribadi‟.

Globalisasi adalah gagasan yang sangat berpengaruh dengan

menggunakan istilah modernisasi, di mana seluruh negara dan bangsa

diharuskan untuk berfikir lebih modern, lebih maju, dan berkembang pesat

baik di bidang ilmu pengetahuan maupun teknologi. Budaya dan pendidikan

juga berfungsi seperti pedang bermata dua. Di satu sisi, bangsa akan

dicerdaskan dan dapat mengenal bangsa lain yang lebih maju. Tetapi di sisi

lain, mereka ditarik oleh sebuah gagasan yang sejatinya mengarahkan

mereka ke satu titik di mana antara negara satu dengan negara yang lain

hampir tidak memiliki perbedaan. Hal inilah yang disebut dengan

menghapus dan menguasai seluruh lahan pribadi, yaitu ketika tidak ada

perbedaan dan semua berada dalam satu kesatuan (Ezza, 2014:94).

b. Terhadap Jiwa Pejuang.

Setiap manusia lahir secara alamiah memiliki rasa cinta terhadap

keluarga, masyarakat, budaya bangsa dan negara. Di dalam pandangan

Adam Weisaupt, penguasaan dunia akan terhambat oleh adanya jiwa-jiwa

pejuang, yaitu jiwa yang rela berkorban demi bangsa dan negaranya.

39

Hedonisme adalah upaya untuk menggambarkan watak yang ditanamkan

oleh kaum Kabbalis kepada generasi muda bangsa-bangsa dunia. Gaya

kehidupan penuh foya-foya dan maksiat sengaja diciptakan, hiburan,

kenikmatan seksual, dan semacamnya dan sengaja dipermudah dengan

dilayani, dan difasilitasi (Ezza, 2014:96). Jika dilihat, nitizen (pengguna

internet) saat ini banyak yang senang mempublikasikan video-video porno

secara bebas di dunia maya termasuk situs Youtube, dan tidak sedikit yang

akan menyaksikannya baik dari kalangan bawah, menengah sampai

kalangan atas.

Samuel Zweimer, Ketua Asosiasi Agen Yahudi tahun 1935 M berpidato

di depan tamu pada waktu Konferensi Yerussalem, dan salah satu kutipan

pidatonya berisi tentang kebanggannya terhadap warga Yahudi yang

berhasil mengubah gaya hidup kaum muslimin, hingga kaum muslimin

banyak yang sudah lupa dengan apa yang menjadi kewajiban bagi

kehidupannya sebagai seorang muslim:

“saudara telah mengeluarkan umat muslimin dari agama mereka,

meskipun mereka enggan memakai baju Yahudi atau Kristen. Gaya

hidup seperti itulah sasaran kaum kolonialis, yaitu pemuda yang enggan

bekerja keras, malas dan senang berfoya-foya, hanya mencari hal-hal

yang sensual, mencari harta kekayaan dan juga memburu jabatan hanya

untuk memuaskan nafsu. Saudara-saudara telah mengerjakan tugas

dengan baik. Saudara telah mengagungkan agama Yahudi. Lanjutkan

perjuangan Anda hingga kita mampu menjadi penguasa dunia.” (dalam

Ezza, 2014:98).

c. Terhadap Seluruh Penguasa Pemerintahan.

Penghapusan dan penguasaan terhadap seluruh penguasa pemerintahan,

dari program ini Adam Weisaupht tidak bermaksud untuk melakukan

40

serangan militer secara langsung terhadap negara-negara di dunia,

melainkan dengan menyebarkan pengaruh negatif dan virus ke dalam otak

para pemimpin negara di dunia. Dengan cara ini, maka para pemimpin dunia

akan menjadi boneka-boneka yang bisa dikendalikan. Rencana pertama

untuk menghapus penguasa-penguasa pemerintahan yang berpengaruh ini

sudah berada di ujung tanduk. Dengan bergabungnya negara-negara di dunia

menjadi satu-kesatuan dalam sebuah organisasi maka upaya

mengendalikannya menjadi lebih mudah.

Salah satu contoh program satu-kesatuan ini adalah dengan membuat

Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB, merupakan organisasi bentukan dari

gabungan negara-negara dunia sebagai dewan keamanan dunia, layaknya

seorang polisi yang bertugas mengatur sistem keamanan dunia (Ezza,

2014:92). Banyak negara yang telah bergabung dengan PBB, tidak

terkecuali negara-negara Islam. Dalih untuk menjadi pengatur sistem

keamanan dunia di jadikan alasan untuk menyudutkan umat Islam dunia,

itulah sebab mengapa banyak umat Islam tertuduh sebagai teroris terkait

dengan beberapa kasus pengeboman dunia, dan lebih heran lagi PBB diam

tanpa mengambil tindakan adil. Hal ini dikarenakan para pemimpin negara

di dunia banyak yang telah menjadi bagian dari kontruksi kepemimpinan

ini.

d. Terhadap Kekayaan Keturunan.

Kekayaan keturunan adalah segala sumber daya alam yang terkandung

di dalam perut bumi, laut, udara, dan dimiliki oleh seluruh negara di dunia.

41

Menguasai kekayaan keturunan berarti menguasai seluruh kekayaan negara-

negara dunia, dengan cara menanamkan investasi besar-besaran, kemudian

mengeruk, dan mencuri kekayaan alam negara lain. Sebagai negara yang

kaya, dengan kandungan alam yang melimpah sebelumnya dibuat untuk

tidak percaya diri sehingga tidak mampu berdiri tegak di atas kaki sendiri.

Secara kasat mata, investor terlihat sangat mulia, sebab lapangan pekerjaan

akan terbuka, negara akan lebih kaya dan berkembang, serta kekayaan alam

akan termanfaatkan dengan maksimal. Akan tetapi, di sisi lain investasi

besar-besaran dari pihak asing adalah bertujuan untuk menjadikan

ketergantungan terhadap mereka. Tujuan mereka bukan sekedar penguasaan

materi, melainkan agar muncul ketergantungan jiwa dan pikiran, agar

bangsa-bangsa merasa tidak percaya diri untuk berdikari (Ezza, 2014:95).

e. Penciptaan Sebuah Pemerintahan Dunia.

Banyak penulis menyebut dalam karya-karya mereka bahwa pada tahun

1784 M atau dua tahun setelah Oikumene Freemasonry-Ordo Illuminati,

Adam Weishaupt memerintahkan Baron Xavier vin Zwack untuk menyusun

rancangan penciptaan revolusi Perancis. Proposal revolusi ini kemudian

dikirimkan kepada tokoh Ordo Illuminati Perancis, Robespiere. Ini

merupakan tanda bahwasannya revolusi Perancis merupakan rencana besar

blueprint kaum Kabbalis untuk menandai perubahan besar dunia

(Purbawati, 2013:123). Dari keterangan di atas dapat disimpulkan bahwa

Kaum Kabbalis menginginkan adanya kekacauan besar, yang pada intinya

merupakan tahapan dalam mewujudkan cita-cita untuk penguasaan dunia di

42

bawah komando Tatanan Dunia Baru. (Ezza, 2014: 100). Penjelasan ini

sangat memungkinkan untuk mengurangi populasi manusia di bumi, karena

semakin sedikit manusia menandakan semakin mudah untuk mereka

memimpin dunia.

f. Penghapusan dan Penguasaan Terhadap Agama.

Kaum Kabbalis menghancurkan agama-agama dengan menyusupkan

orang-orang kepercayaan mereka untuk merusak agama tersebut dari dalam.

Dalam agama Islam menyusupkan Abdullah bin Saba‟ yang merupakan

seorang Rabbi Yahudi yang masuk Islam pada masa Khalifah Utsman bin

Affan dan kemudian menyulut pemberontakan terhadap khalifah waktu itu,

serta kemudian diriwayatkan oleh sebagian sejarawan muslim di berbagai

buku dan referensi sebagai pendiri Syi'ah. Dalam agama Kristen

menyusupkan Paulus, sehingga merusak Kristen dengan menambahkan

ayat-ayat yang bertentangan dengan Injil Perjanjian Lama. Tujuannya bukan

sekedar persoalan tafsir agama yang melahirkan keragaman interpretasi

yang bersifat akademis, melainkan untuk memecah belah pemikiran umat

agar saling bertengkar satu sama lain sesama umat beragama dan dengan

cara ini akan hilang rasa persatuan dan kesatuan agama. Keragaman

interpretasi sesungguhnya adalah sebuah kewajaran, namun apabila

keragaman ini menjadikan perpecahan maka itulah yang dilarang dalam

agama, namun inilah yang diinginkan oleh kaum Kabbalis (Ezza,

2014:100).

43

g. Terhadap Keluarga.

Dalam pandangan kaum Kabbalis ikatan keluarga adalah ikatan

primordial. Semakin kuat ikatan ini, maka persatuan dan kerukunan akan

tetap terjaga. Sebaliknya, jika ikatan ini harus dikorbankan demi

kepentingan pribadi maka suatu bangsa akan mudah bercerai-berai. Saat

terjadi perpecahan ini maka kaum Kabbalis akan merasuk, menguasai, dan

menjadikan momentum krisis ekonomi sebagai alasan yang paling tepat

untuk menghancurkan ikatan primordial kekeluargaan (Ezza: 2014:98).

Contohnya adalah ketika bencana alam terjadi, organisasi-organisasi sosial

dunia akan turun tangan membantu dengan bantuan materil, namun dibalik

itu semua para Kabbalis sebenarnya sedang merayu dengan materi supaya

orang-orang yang terkena bencana mengikuti langkah mereka.

5. Langkah Ordo Illuminati

Sebuah organisasi yang masih aktif tentu akan selalu bergerak dalam

bidangnya. Kemudian, langkah yang dilakukan oleh Ordo Illuminati adalah

membuat program batu loncatan menuju Tatanan Dunia Baru dengan

menguasai berbagai sistem dunia. Contoh program yang dilakukan adalah

menguasai perbankan dunia. Di bawah ini ada sepuluh program yang dilakukan

untuk menguasai dunia:

a. Bangunan

Bangunan-bangunan juga termasuk target propaganda Ordo Illuminati.

Dengan mendirikan bangunan-bangunan mereka juga akan dengan bebas

44

menggunakan simbol pada bangunan tersebut. Contoh nyata yang dapat

disaksikan yaitu ketika masyarakat harus menyadari mengapa ada begitu

banyak bangunan berbentuk segitiga? Segitiga merupakan tanda dari Ordo

Illuminati. Jadi mereka menciptakan bangunan yang berbeda dalam bentuk

segitiga untuk tanda umum dan untuk melepaskan energi negatif dengan

melakukan perbuatan yang buruk di gedung-gedung.

b. Musik

Setiap kelompok yang memiliki kuasa terhadap media informasi, sudah

barang tentu memiliki kekuasaan untuk mencuci otak (brainwash). Musik

adalah salah satu alat mereka yang dipercayai untuk menyampaikan pesan

Ordo Illuminati dalam bentuk yang berbeda, salah satunya dengan

memasukkan pesan di bawah alam sadar. Pencucian otak di dunia musik ini

dilakukan dengan berbagai cara, seperti lirik lagu yang menunjukkan kepada

pemujaan kepada Satan baik secara terang-terangan maupun tersembunyi

(Gray, 2006:107).

Di dalam industri musik, tidak hanya lirik yang mengandung unsur-

unsur satanisme, tapi juga terdapat simbol-simbol gambar di dalam video

klip mereka, seperti mata satu, piramida, lantai berpetak hitam putih (papan

catur), dan agenda-agenda mereka seperti gedung WTC, gedung Pentagon,

dll. Terkadang mereka menyelipkan simbol saat ada kilatan cahaya singkat

dalam video sehingga kita tidak tahu jika sebenarnya terdapat simbol saat

kilatan cahaya sedang terjadi, atau mereka mengubah sedikit bentuk dari

simbol, jadi untuk orang yang masih amatiran dalam simbolisme akan susah

45

untuk mendeteksinya. Terkadang simbol-simbol seperti di dalam video klip

yang diputar terdapat tepat di depan mata kita, tetapi kita tidak tahu apa

maksud dibalik simbol-simbol itu, lalu kita tidak menghiraukannya. Dan

secara otomatis otak kita akan “mengupload” simbol-simbol itu tanpa

disaring. Inilah yang pada zaman sekarang menjadi tren bagi kaum muda,

yaitu menggunakan simbol-simbol Ordo Illuminati tanpa mengerti maksud

dari gambar tersebut.

c. Figur Pemerintahan

Pemerintahan merupakan bagian yang paling penting dalam susunan

suatu negara. Ordo Illuminati memanfaatkan sistem pemerintahan suatu

negara yang lemah untuk disusupi oleh mereka, sebab dengan pemimpin

yang lemah akan mudah untuk dipengaruhi. Kemudian mereka akan

membuat pemerintahan bayangan. Istilah pemerintahan bayangan (disebut

juga kriptokrasi) di luar makna partai politik bisa mengacu pada sesuatu

yang kadang disebut "pemerintahan rahasia" atau "pemerintahan tak

terlihat". Ide ini didasarkan pada pernyataan bahwa kekuasaan politik yang

sejati dan aktual tidak dimiliki oleh perwakilan yang dipilih masyarakat

(misalnya Kongres Amerika Serikat), melainkan orang-orang yang

memegang kekuasaan di balik layar di luar institusi demokratis. Menurut

kepercayaan ini, pemerintahan yang terpilih secara resmi sebenarnya hanya

kaki tangan pemerintahan bayangan yang merupakan pelaksana kekuasaan

eksekutif yang sejati, yang pasti hal itu dilakukan untuk menjaga kekuatan

46

untuk Ordo Illuminati sehingga mereka bisa mengendalikan dunia (Jagad,

2014:02).

d. Perbankan

Perbankan menjadi tujuan utama dan terbesar dari Ordo Illuminati,

mereka bertujuan untuk mengontrol sistem perbankan dari seluruh dunia.

Salah satu cara untuk menaklukkan dan menguasai berbagai bangsa

dilakukan dengan mendirikan bank sentral swasta milik konspirator di

negara yang dianggap potensial. Kemudian bank sentral ini digunakan

sebagai alat kontrol terhadap pemerintah dan pemerintahan suatu negara

(Jagad, 2013:154).

M.A.Rothschil menyatakan bahwa lebih utama mengedepankan faktor

ekonomi dalam menaklukkan suatu bangsa daripada hal yang lainnya.

Pernyataan tersebut bukan tanpa alasan, dengan kata lain menguasai

percetakan uang (fiat money), perkara maupun kebijakan hukum ataupun

politik akan terpengaruh baik secara langsung maupun tidak langsung. Dan

dengan hal ini, untuk mendirikan satu pemerintahan dan pemerintahan

tunggal, lebih efektif dilakukan dengan terlebih dahulu melemahkan atau

menguasai hak percetakan uang dalam sistem keuangan suatu negara

dengan cara mendirikan bank sentral swasta di dalam negara tersebut

(Purbawanti, 2013:206). Maka, jangan heran jika bank sentral swasta

banyak terdapat di negara-negara maju maupun berkembang, termasuk

negara Indonesia.

47

e. New World Order (NWO)

Kelompok Ordo Illuminati berencana membuat sebuah tatanan dunia

yang baru yang menyatakan bahwa sekelompok elit akan memerintah

seluruh dunia melalui pemerintah yang nyata. Istilah New World Order

(NWO) telah digunakan oleh banyak politisi sepanjang zaman, dan

merupakan istilah generik yang digunakan untuk mengacu pada konspirasi

global yang dilakukan oleh sebuah kelompok yang sangat kuat dan

berpengaruh di mana di dalamnya termasuk orang-orang kaya dunia,

pemimpin politik, perusahaan elit, serta anggota dari kelompok bernama

Black Nobility of Europe (yang didominasi oleh British Crown) yang

bertujuan untuk membuat dunia dengan satu pemerintahan (fasis) yang

bebas dari adanya kebangsaan dan daerah perbatasan (Purbawanti, 2013:36).

Tujuan mereka menjalankan kendali total dan menyeluruh atas setiap

manusia di bumi ini dan untuk mengurangi populasi penduduk hingga 2/3-

nya. Pembahasan umum dalam teori konspirasi tentang Tata Dunia Baru

adalah bahwa elit kuat dan rahasia dengan agenda globalis, bersekongkol

untuk akhirnya memerintah dunia melalui pemerintahan dunia totaliter,

yang akan menggantikan negara-negara berdaulat dan mengakhiri perebutan

kekuasaan internasional. Kejadian yang signifikan dalam politik dan

keuangan yang berspekulasi harus diatur oleh sebuah komplotan rahasia

yang sangat berpengaruh dan beroperasi melalui banyak organisasi depan.

Secara garis besar NWO bermakna satu pemerintahan super power, tungga,

absolut, diktator mengikat di segala bidang dan dipimpin oleh sekelompok

48

orang yang mengklaim terpilih serta bermoral lebih baik dari manusia

lainnya dan mengabdi kepada selain Tuhan (Purbawanti, 2013:37).

f. Menyudutkan Islam

Langkah utama perkumpulan rahasia Ordo Illuminati salah satunya

adalah menyudutkan umat Islam. Perwujudan ini merupakan representasi

nyata dari ambisi Iblis untuk menyesatkan semua manusia dari jalan yang

benar. Agama Islam adalah musuh paling besar dari Ordo Illuminati,

karenanya mereka ingin menghancurkan pola pikir umat Islam. Banyak

muslim yang akhirnya acuh terhadap penyerangan yang dilakukan Barat

terhadap negara di Timur Tengah, diakibatkan oleh cara pemikiran muslim

yang telah banyak terpengaruh oleh media-media Barat yang sejujurnya

sering memutar balikkan fakta. Banyak juga kasus-kasus yang melibatkan

umat Muslim terkait pengeboman di beberapa wilayah di Indonesia, jika

dilihat dari perspektif secara umum pastilah yang akan tersudutkan adalah

orang Islam, karena mindset masyarakat yang sudah banyak terpengaruh

media bahwa tetoris berasal dari agama Islam. Sudah tentu jika orang Islam

mudah terpengaruh maka ia akan menyalahkan sesama umat Islam,

walaupun pada kenyataannya mereka belum tahu siapa pelaku dibalik kasus

pengeboman tersebut. Pengecohan di atas adalah perencanaan yang

dilakukan oleh kelompok Ordo Illuminati agar dunia menaruh rasa sentimen

dan kebencian terhadap seluruh umat Islam (Novelan, 2014:445).

49

g. Tanda Umum atau Simbol

Simbol atau logo dalah gambar, bentuk, atau benda yang mewakili

suatu gagasan. Meskipun simbol bukanlah nilai itu sendiri, namun simbol

sangatlah dibutuhkan untuk kepentingan penghayatan akan nilai-nilai yang

diwakilinya. Simbol dapat menghatarkan seseorang ataupun instansi meraih

gagasan ataupun tujuan sesuai dengan nilai yang tercermin dalam simbol

tersebut. Organisasi ini memiliki beragam simbol yang dipakai untuk

mengelabuhi mata manusia. Penulis sendiri mengakui, mereka memiliki

simbol-simbol yang menarik, sehingga tanpa disadari terkadang

mengaguminya. Tetapi penulis sadar bahwa ini merupakan mind control

juga terhadap penglihatan manusia, sebab dari sekian banyak simbol

seluruhnya mengarah kepada satu pengertian, yakni pemujaan terhadap

selain Tuhan, pengakuan terhadap diri mereka sebagai manusia pilihan yang

tercerahkan (Abu, 2013:105).

h. Film dan Kartun

Film pada umumnya dibuat dengan banyak tanda. Tanda-tanda itu

termasuk berbagai sistem tanda yang bekerja sama dengan baik dalam upaya

mencapai efek yang diharapkan. Yang paling penting dalam film adalah

gambar dan suara; kata yang diucapkan (ditambah dengan suara-suara lain

yang serentak mengiringi gambar-gambar) dan musik film. Sistem

semiotika yang lebih penting lagi dalam film adalah digunakannya tanda-

tanda ikonis, yakni tanda-tanda yang menggambarkan sesuatu. Dengan ini

50

Ordo Illuminati memanfaatkan film dan kartun yang digunakan sebagai

media yang mempengaruhi sistem kerja otak manusia (Jerry, 2006:116).

Semua anak kecil di dunia ini sangat gemar menonton acara televise

berupa tayangan kartun atau animasi. Dengan melalui kartun, Ordo

Illuminati menyampaikan pesan berbeda, menunjukkan tanda-tanda yang

berbeda dan mereka ingin kita melihat kemudian menanamkan dalam diri

anak-anak tersebut karena daya berfikir anak kecil mampu dengan mudah

menggambil penggambaran yang ada di depannya. Subliminal messages

adalah pesan-pesan yang dimasukkan dalam sebuah film atau gambar yang

disampaikan ke alam bawah sadar seseorang sehingga ia tidak

menyadarinya meskipun menerimanya ke dalam otak. Pesan-pesan ini

dibuat tidak terlalu jelas atau tidak kita sadari pada saat pertama kali

melihat. Pesan-pesan tersebut akan terekam di dalam otak kita dan akan

bekerja seperti hipnotis. Pengaruh yang ditimbulkan oleh pesan-pesan

tersebut bisa berakibat positif maupun negatif. Tergantung pesan yang

disembunyikan, apakah itu bernada positif atau negatif. Dan dengan pesan

bawah sadar yang akan selalu diputar ulang untuk penonton, terutama untuk

anak-anak kita, dihubungkan dengan teori Psikologi, bahwa sebuah

informasi yang sering ditayangkan dan ditonton akan lebih terekam di otak,

maka anak-anak lebih mudah mencerna apa yang selalu ia tonton dan

dengarkan.

Itulah yang menjadi tujuan sekelompok aliran untuk bisa membuat pola

pikir kepada anak-anak agar lebih terbuka menerima apa yang disebutkan

51

Tatanan Dunia Baru, yang sebenarnya, tidak semuanya bisa dikatakan

positif. Walt Disney banyak memasukkan pesan bawah sadar dalam film

mereka. Seperti dalam salah satu film terlaris sepanjang masa, The Lion

King terkandung pesan-pesan bernada negatif (kata yang seharusnya hanya

dipahami oleh orang dewasa) yang disembunyikan dengan sangat rapi

(Jagad, 2013:22).

Gambar 7 Kartun The Lion King

(http://i5eng.blogspot.co.id/2014/01/11-pesan-seksual-yang-tersembunyi-

dalam.html diakses pada 8 September 2015, 21.01 WIB)

Kelompok Ordo Illuminati juga ternyata terlibat dalam pembuatan film-

film Box Office. Hal ini juga tidak jauh berbeda dengan penjelasan film

kartun di atas, tujuannya masih sama yaitu untuk mengendalikan pikiran

penonton. Secara tidak langsung penonton dididik dengan cara untuk

mengubah kepercayaan mereka mengenai apa yang benar dan apa yang

salah melalui program pengendalian pikiran mind control, menulis ulang

sejarah, memperkenalkan alternatif dan pengajaran seksual yang hina, dan

ideologi-ideologi yang salah. Kondisi-kondisi ini membuat mereka

menerima apapun yang diberikan oleh pesan tersembunyi Ordo Illuminati di

52

dalam film, dan mereka dibuat bodoh agar mereka tidak mengetahui yang

sebenarnya (Jerry, 2006:116).

Gambar 8 Lambang Ordo Illuminati Dalam Film Angels And Demons

(http://Ordo Illuminatisymbols.info/dan-browns-angels-demons/ diakses 9

September 2015, 06.05 WIB)

i. Menyimpan Dalam-Dalam Rahasia

Salah satu tujuan yang paling penting dari kelompok ini adalah untuk

mengamankan rahasia mereka. Apabila ada seseorang yang ingin

membongkar rahasia kelompok Ordo Illuminati, maka orang tersebut akan

berakhir dengan kematian. Sudah barang tentu sesuatu yang paling rahasia

akan dijaga sebaik mungkin, termasuk rahasia propaganda mereka, jika ada

yang keluar dan ingin berhianat maka nyawanya akan terancam. Banyak

yang telah menjadi korban kekejaman mereka, sekilas jika dilihat maka

akan terlihat seperti sebuah kecelakaan biasa diakibatkan kelalaian orang

tersebut, namun jika dilihat seksama maka sebenarnya merupakan agenda

mereka dan akan ada kejanggalan-kejanggalan yang orang biasa tidak

memahaminya. Seperti yang dikatakan oleh Comte de Virieu dalam sebuah

kongres Wilhelmsbad pada bulan Juli 1782 M ketika ditanya tentang

„Tragedi Rahasia‟ ia hanya menjawab:

53

”saya tidak mungkin membuka tabir mereka pada kalian. Saya

hanya bisa menyampaikan bahwa semua ini merupakan sesuatu yang

sangat serius dan jauh di luar perkiraan kalian semua”(Jerry, 2006:87).

Salah satu kisah konspirasi yang berkaitan dengan Ordo Illuminati

adalah kematian raja pop yaitu Michael Jackson dan kematian Lady Diana.

Jika diamati kematian Michael Jackson menurut media massa, dikarenakan

over dosis dalam penggunaan obat ketika di dalam masa perawatan dokter,

dan perlu diketahui juga Lady Diana memutuskan untuk menikahi seorang

Muslim, sehingga kelompok Ordo Illuminati tidak setuju dan melakukan

tindakan agar hal tersebut tidak terjadi dengan membunuhnya.

6. Simbol Ordo Illuminati

Ordo Illuminati banyak menggunakan simbol-simbol, di mana setiap

simbol tersebut memiliki arti tertentu. Berikut ini akan kita bahas sebagian

diantara sekian banyak simbol yang digunakan oleh Ordo Illuminati di

berbagai belahan dunia:

a. Mata Satu

All seeing eye, istilah ini berarti “mata yang melihat segala hal”, yaitu

sebuah mata yang dalam keyakinan Ordo Illuminati dapat melihat segala

sesuatu terutama melihat dan mengontrol semua dunia manusia. Mata yang

digunakan kaum Ordo Illuminati diambil dari mata kepercayaan orang

Mesir kuno yang bernama Dewa Horus (eye of Horus) atau mata Dewa Ra.

Dalam mitos mesir diceritakan bahwa pada waktu horus (dewa elang)

bertarung dengan Seth (dewa gurun, badai dan kekacauan) salah satu

matanya terluka parah, yang kemudian disembuhkan oleh Isis (ayahnya).

54

Kemudian ia diangkat menjadi dewa langit, namun sejak ia menjadi dewa

langit mata Horus dianggap mewakili Matahari pada mata kanannya dan

bulan pada mata kirinya. Hal ini dikarenakan mata kirinya pernah terluka

sehingga menjadi lebih redup dibandingkan dengan yang satunya (Yanuana,

2015:275).

Gambar 9 Simbol Mata Satu Dewa Horus

(http://mfatchur-yusuf.blogspot.co.id/2011/02/rahasia-code-lambang-suci.

html diakses pada 9 September 2015, 06.30 WIB)

Simbol ini juga merupakan simbol utama dalam Ordo Illuminati.

Seringkali masyarakat menemukan gambar segitiga dengan puncak yang

terpisah dan puncaknya bergambar mata satu, simbol mata satu di atas

sebuah piramid tidak sempurna menandakan bahwa mata tersebut adalah

mata yang dapat melihat segala hal dan mengawasi para pelayannya. Para

pelayan disimbolkan dengan batu bata tersusun seperti piramida dan jika

dihitung maka akan berjumlah 13. Sementara angka 13 menyimbolkan ke-

13 garis keturunan keluarga besar Ordo Illuminati, yang secara kolektif

bekerja sama untuk menguasai dunia (Ezza, 2014:110).

55

b. Piramida

Piramida adalah sebuah konstruksi bangunan yang sudah ada sejak

lama oleh bangsa Mesir kuno maupun bangsa Maya, dan digunakan sebagai

makam raja-raja masa dahulu serta sarana ibadah (pemujaan).

Gambar 10 Piramida Dengan Puncak Mata Satu

(http://Ordo Illuminatisymbols.info/diakses pada 9 September 2015, 06.33

WIB)

Ada interpretasi yang berbeda tentang alasan mengapa piramida adalah

suatu simbol kuat dari Ordo Illuminati. Ada yang menyatakan bahwa

piramida mewakili struktur komando organisasi Ordo Illuminati, puncak

batu yang melambangkan satuan kelompok elite, dengan anggota yang

terdiri dari orang-orang paling penting dunia yang mengetahui rahasia dari

semua rahasia. Dalam keyakinan Ordo Illuminati, keberadaan simbol

piramida mencerminkan struktur komando yang bersifat top-down, dari atas

ke bawah, atau dari penguasa Ordo Illuminati ke seluruh manusia. Bagian

tengah piramida mewakili berbagai lapisan masyarakat, dengan "massa"

56

berada di bagian bawah piramida. Interpretasi lain adalah bahwa 13 langkah

dari piramida Ordo Illuminati mewakili 13 Ordo Illuminati Bloodlines.

Pada umumnya bentuk piramida selalu segitiga sempurna, yakni bentuk

mengerucut di bagian puncaknya. Tetapi simbol piramida yang digunakan

oleh Ordo Illuminati adalah bentuk dengan puncak yang tidak sempurna.

Ordo ini memiliki keyakinan, jika puncak yang belum sempurna tersebut

menandakan bahwa masih ada banyak misi dan visi yang belum sempurna

sehingga sudah menjadi tugas mereka menyempurnakannya (Ezza,

2014:113).

Gambar 11 The Bloodlines Of Ordo Illuminati

(http://infofahil.blogspot.co.id/2014/12/10-simbol-Ordo Illuminati-yang-

tersem bunyi.html diakses pada 9 Semptember 2015, 06.41WIB)

c. Burung Hantu

Bagi Ordo Illuminati, burung hantu merupakan simbol sebuah

kebijaksanaan dan kewaspadaan, karena ia bisa melihat dan mengawasi

dalam gelap sementara manusia tidak dapat melakukannya. Hal ini juga

yang mempengaruhi Ordo Illuminati untuk bergerak layaknya seekor

burung hantu, dan pada intinya segala bentuk gerak-gerik kita akan selalu

57

dimonitor dan diawasi oleh mereka. Dalam mitologi dahulu, burung

hantu juga merupakan seekor binatang peliharaan Dewi Athena (Yunani) di

dalam aliran paganisme, ia merupakan wujud simbol sihir karena

melambangkan kemampuan melihat di dalam kegelapan. Sejatinya, gerakan

Ordo Illuminati tidak sekedar sebuah gerakan politik-ekonomi saja,

melainkan juga dilengkapi dengan praktek dan mempromosikan ilmu hitam.

Salah satu gerakan Ordo Illuminati yang mempraktekkan ilmu hitam adalah

kelompok Bohemian (Abu, 2014:115).

Gambar 12 Burung Hantu Dalam Ordo Illuminati

(http://infofahil.blogspot.co.id/2014/12/10-simbol-Ordo Illuminati-yang-

tersem bunyi.htm diakses pada 9 September 2015, 07.06 WIB)

d. Pentagram

Pentagram adalah sebuah lambang berbentuk bintang berujung lancip

lima yang digambar dengan lima garis lurus. Kata pentagram sendiri berasal

dari Bahasa Yunani pentagrammon, sebuah kata yang mempunyai makna

"bergaris lima" atau "lima garis". Nama tersebut menunjukkan bahwa

pentagram bukanlah hanya sebuah bintang berujung lancip lima: lambang

58

ini mesti terdiri dari lima garis, sehingga pentagram harus menunjukkan

bagian dalamnya tersebut. Planet Venus dan pemujaan dewi Venus telah

dikaitkan dengan pentagram sejak zaman kuno. Jika dilihat dari Bumi

dengan latar belakang rangkaian bintang (Zodiac), Venus membentuk

sebuah bintang berujung lancip lima mengelilingi Matahari setiap delapan

tahun sekali, dan kembali tepat ke letak awalnya setelah siklus sepanjang

empat puluh tahun. Pentagram digunakan secara simbolis pada masa Yunani

Kuno dan Babilionia. Pentagram dihubungkan dengan dunia sihir, dan

banyak orang yang mempunyai kepercayaan paganisme mengenakan kalung

berbentuk pentagram (Lingga, 2010:43).

Gambar 13 Pentagram

(https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Pentagram.png diakses pada 9

September 2015, 09.55 WIB)

Para pemercaya setan menggunakan pentagram Pythagoras (satu ujung

mengarah ke bawah) yang digambarkan menyentuh sebuah lingkaran ganda,

dengan kepala baphomet dalam pentagram tersebut. Mereka

menggunakannya seperti Pythagoras, namun huruf-huruf Yunani yang

digunakan Pythagoras biasanya digantikan huruf-huruf Ibrani

59

yang membentuk nama Leviathan. Simbol ini sering digunakan oleh para

tukang sihir perempuan dalam melakukan prakteknya. Pentagram

berhubungan dengan Lucifer dan tukang sihir perempuan percaya bahwa

Lucifer berarti “putra sang pagi”. Ada beberapa kebenaran dalam gambaran

tentang setan yang dilukiskan sebagai seorang „malaikat penerang‟ dan

merupakan salah satu makhluk terindah yang pernah diciptakan. Karena itu,

rasa bangga dan kesombongan telah menguasai diri Lucifer. Karena sifat

juga yang membuatnya terpuruk dalam kesesatan. Jika pentagram ini diputar

secara terbalik, bentuknya jadi semacam bintang yang “bertanduk”

(Muhammad, 2014:117).

Gambar 14 Pentagram Terbalik

(http://www.eramuslim.com/berita/simbologi/rahasia-simbol-dalam-

bangunan-publik-1.htm diakses 9 September 2015, 10.10 WIB)

e. Angka 666

Penjelasan tentang angka 666 dalam bahasa Latin diartikan sebagai DIC

LVX atau “dicit lux” yang berarti suara cahaya. Sedangkan setan di dalam

bahasa Latin sering diberi nama Lucifer (Lux Ferre) atau si pembawa

60

cahaya. Dalam istilah astrologi disebut juga sebagai Bintang Fajar atau

Venus atau planet ke-enam terbesar dalam tata surya kita. Angka 666 dalam

angka Rumawi menjadi DCLXVI atau dalam arti kata lain dalam angka 666

tersebut telah dapat merepresentasikan seluruh angka yang terdapat dalam

angka Rumawi (D=500, C=100, L=50, X=10, V=5, I=1). Berzina

merupakan dosa berat, maka dari itu angka 666 dalam bahasa Yunani

mempresentasikan XES (sex terbalik) atau Χ Ξ Σ (Chi Xi Sigma) sebab di

dalam bahasa Yunani maupun Ibrani abjad mereka itu juga identik dengan

angka (Hanu, 2010:30).

Secara turun temurun, bangsa Latin dan Romawi memercayai kekuaan

atau daya magisnya, bahwa roh jahat itu ada tetapi tidak tertuang di dalam

wujud tertentu. Itu sebabnya mereka menuangkannya ke dalam simbol-

simbol seperti angka 666. Hal inilah yang menyebabkan angka 666 selalu

diidentikkan dengan Satanisme atau hal-hal yang berbau pemujaan setan.

Gambar 15 Angka 666

(http://www.kompasiana.com/valentino/misteri-666_5500a4b6a333115c73

51164c diakses pada 9 September 2015, 10.15 WIB)

61

f. Angka 13

Kepecayaan tahayul dan aneka mitos yang ada, sebenarnya berasal dari

pengetahuan kuno bernama Kabbalah. Kabalah merupakan sebuah ajaran

mistis kuno, yang telah dirapalkan oleh Dewan Penyihir tertinggi rezim

Fir‟aun yang kemudian diteruskan oleh para penyihir, pesulap, peramal,

paranormal, dan sebagainya, terlebih oleh kaum Zionis-Yahudi yang

kemudian mengangkatnya menjadi satu gerakan politis dan sekarang ini,

ajaran Kabbalah telah menjadi tren baru di kalangan selebritis dunia. Bangsa

Yahudi sejak dahulu merupakan kaum yang secara ketat memelihara

Kabbalah. Di Marseilles, Perancis Selatan, bangsa Yahudi ini membukukan

ajaran Kabbalah yang sebelumnya hanya diturunkan lewat lisan dan secara

sembunyi-sembunyi. Mereka juga dikenal sebagai kaum yang gemar

mengutak-atik angka-angka (numerologi), sehingga mereka dikenal pula

sebagai sebagai kaum Geometrian. Menurut mereka, angka 13 merupakan

salah satu angka suci yang mengandung berbagai daya magis dan sisi

religious. Oleh sebab itu, dalam berbagai simbol terkait Kabbalisme, mereka

selalu menyusupkan unsur angka 13 ke dalamnya. Kartu Tarot misalnya, itu

jumlahnya 13. Juga Kartu Remi, jumlahnya 13 (As, 2-9, Jack, Queen,

King).

Penyisipan simbol angka 13 terbesar sepanjang sejarah manusia

dilakukan kaum ini ke dalam lambang negara Amerika Serikat. The Seal of

United States of America yang terdiri dari dua sisi (Burung Elang dan

Piramida Ordo Illuminati) sarat dengan angka 13. Kaum Kabbalis sangat

62

mengagungkan angka 13, selain tentu saja angka-angka lainnya seperti

angka 11 dan 666. Angka ini dipakai dalam berbagai ritual setan mereka.

Bahkan simbol Baphomet atau Kepala Kambing Mendez (Mendez Goat)

pun dihiasi simbol 13. Itulah sebabnya angka 13 dianggap sebagai angka

sial karena menjadi bagian utama dari ritual setan.

g. Tengkorak dan Tulang

Simbol Ordo Illuminati lainnya adalah Tengkorak dan Tulang yang

menyilang (Skull and Bones). Simbol ini berarti kematian, digunakan oleh

persaudaraan elit di Yale University, Amerika. Di dalam marka mereka

terdapat simbol tengkorak ini dan terdapat tulisan The Ordo Illuminati.

Mereka memiliki cara ritual yang unik, terutama ketika merekrut anggota

baru yaitu dengan mengingatkan mereka untuk merenungi kematiannya

sendiri. Dengan mengingat kematian, maka ada harapan ia sadar tentang

tugas yang akan diembannya sebelum mengakhiri hayat (Ezza, 2014:123).

Gambar 16 Skull & Bones Tahun 1947 M - George H.W Bush Berdiri Paling Kanan

(http://www.enigmablogger.com/2010/08/skull-and-bones-perkumpulan-

rahasia.html diakses pada 11 September 2015, 07.11 WIB)

63

Ternyata simbol ini adalah berasal dari kepercayaan paganisme yang

digunakan oleh para penyihir (okultis) untuk memperoleh kekuatan spiritual.

Richard Cassaro, seorang jurnalis dan penulis buku Amerika yang

mempelajari kebudayaan kuno, dalam situsnya menjelaskan sebagai berikut:

“Rahasia besar yang terselubung dibalik simbol the Skull & Cross

Bones adalah bahwa ia bukanlah simbol kematian, tetapi ia adalah

simbol kehidupan. Simbol ini digunakan oleh pendeta-pendeta

paganisme di seluruh dunia, dari mulai suku Maya di Mesoamerika

hingga Etruscans di Eropa” (Richard Cassaro dalam

richardcassaro.com di akses pada 10 September 2015 pukul 12.03).

Didalam situs richardcassaro.com, dijelaskan bahwa simbol Skull &

Bones yang seringkali digunakan untuk menyatakan bahwa sesuatu itu

berbahaya atau mengandung racun, dan yang terdapat pada label obat-

obatan yang dianggap berbahaya ini; ternyata sesungguhnya memiliki arti

yang lebih dalam daripada itu. Simbol ini juga sering dipakai sebagai simbol

pada bendera-bendera bajak laut, dan sekarang bahkan banyak digunakan

sebagai ornamen-ornamen hias.

Gambar 17 Simbol Skull And Bones Dalam Kemasan Obat

(http://metalblogku.blogspot.co.id/2012/01/lambang-lambang-yahudi-yang-

ada.html diakses pada 11 September 2015, 07.20 WIB)

h. Obelisk

Obelisk adalah monumen batu monolitik berasal dari kebudayaan pagan

Mesir Kuno, merupakan simbol nyala api yang mengarah ke atas

64

sebagai pemujaan terhadap Dewa Matahari (Helios / Ra Goddes). Matahari

merupakan tuhan tertinggi kaum pagan. Berikut ini adalah Obelisk yang

dibangun oleh Fir‟aun Ramses II & Ratu Hatshepsut. Simbol ini terdapat di

banyak tempat di dunia. Beberapa tempat yang memiliki Obelisk terkenal

adalah Washington, London, New York, dan Vatikan. Beberapa orang

percaya, apabila Obelisk di lihat dari atas, akan tampak seperti titik dalam

lingkaran yang merupakan simbol Ordo Illuminati yang terkenal. Obelisk

merupakan simbol kekuasaan. Obelisk sebagai simbol dominasi iblis atas

bumi, kehadiran beberapa Obelisk tertentu (di lokasi tertentu juga)

merupakan “tanda tangannya”. Diketahui bahwa Obelisk di Washington DC

merupakan simbol penguasaan Iblis atas ekonomi dunia (Ezza, 2014:124).

Gambar 18 Tugu Obelisk Di Washington, Tugu Pahlawan Surabaya, Dan Tugu Monas

(http://rencong-cyber.blogspot.co.id/2011/08/fakta-jakarta-kota-freemason.

html diakses pada 11 September 2015, 08.23 WIB)

B. SEJARAH MASUKNYA ORDO ILLUMINATI DI ARAB SAUDI.

Menurut Wikipedia, Arab Saudi atau Kerajaan Arab Saudi adalah sebuah

negara yang terletak di Jazirah Arab. Beriklim gurun dan sebagian besar

65

wilayahnya terdiri atas gurun pasir, gurun pasir (sahara) yang terbesar adalah

Sahara Rub Al Khali. Negara Arab Saudi ini berbatasan langsung (searah

jarum jam dari arah utara) dengan Yordania, Irak, Kuwait, Teluk Persia, Uni

Emirat Arab, Oman, Yaman, dan Laut Merah.

1. Periode Pertama.

Dalam silsilah resmi kerajaan Saudi Arabia disebutkan bahwa Dinasti

Saud (Saudi Arabia) bermula sejak abad ke-12 H/ ke-18 M, dibangun di

daerah (Ad-Dir‟iyah) Najd yang secara demografis berada di jantung Jazirah

Arab pada tahun 1175 H/ 1744 M. Negara ini pertama diproklamasikan oleh

Imam Muhammad bin Saud, yang kemudian menjadi satu-satunya negara

modern yang diambil dari nama pendirinya. Namun, pada periode ini Saudi

Arabia berakhir pada tahun 1233 H/ 1818 M. (Ezza, 2014:44).

2. Periode Kedua

Periode kedua dimulai pada tahun 1240 H/ 1824 M, ketika Imam Faisal

bin Turki mendirikan kembali negara ini. Namun hanya sampai pada tahun

1309 H/ 1891 M. (Ezza, 2014:44).

3. Periode Ketiga.

Kemudian pada tahun 1319 H/ 1902 M, Raja Abdul Aziz bin

Abdurrahman Al-Sa'ud mengembalikan kejayaan kerajaan pendahulunya

dengan Riyadh sebagai ibukota negara tersebut (Ezza, 2014:44). Raja Abdul

Aziz kemudian menjadi raja pertama pada kerajaan negara tersebut. Di

bawah kepemimpinan Raja Abdul Aziz, menyatukan wilayah Riyadh, Najd,

Ha-a, Asir, dan Hijaz menjadi sebuah negara modern yang kemudian

66

menjadi Kerajaan Arab Saudi atau Saudi Arabia (Al-Mamlakah al-

'Arabiyah as-Sa'ūdiyah). Penyatuan berbagai wilayah ini menjadi sebuah

kerajaan negara, kemudian dideklarasikan pada tahun 1351 H/ 1932 M. Raja

Abdul Aziz menegaskan komitmen para pendahulunya, untuk selalu

berpegang teguh pada prinsip-prinsip Syari‟at Islam, menebar keamanan

dan ketenteraman ke seluruh penjuru negeri, mengamankan perjalanan haji

ke Baitullah, memberikan perhatian kepada ilmu pengetahuan dan para

ulama, membangun hubungan dengan luar negeri untuk merealisasikan

tujuan-tujuan solidaritas umat Islam. Komitmen ini ia sampaikan sejak awal

berdirinya kerajaan pada era modern. Dan di atas prinsip-prinsip inilah

kemudian para raja kerajaan Arab Saudi mengikuti jejak para pendahulunya

dalam memimpin kerajaan tersebut. (Ezza, 2014:44-45)

Setelah mengetahui secara singkat berdirinya negara Saudi Arabia

beserta prinsip dan komitmen yang telah dibuat, banyak masyarakat yang

kemudian memberikan pandangan positif kepada negara ini. Akan tetapi,

sebenarnya ada catatan lain dalam sejarah panjang pendirian kerajaan ini

yang belum banyak diketahui oleh masyarakat, bahwa pendiri kerajaan ini

tidak lain merupakan seorang keturunan Yahudi.

Sejarah yang saat ini menjadi sebuah kontroversi publik bermula pada

tahun 851 H, ada sekelompok orang dari Bani Al-Masalikh (keturunan dari

Kaum Anza) membentuk suatu kelompok dagang (korporasi), bergerak di

bidang bisnis gandum, jagung dan bahan makanan lainnya yang

didatangkan dari Irak. Kepala kelompok dagang ini bernama Sahmi bin

67

Hathlool. Mereka menjual bahan-bahan makanan tersebut ke daerah Najd,

dan mengembangkan bisnisnya hingga ke Bashrah. Di Bashrah, mereka

bertemu dengan seorang pedagang gandum Yahudi bernama Mordakhai bin

Ibrahim bin Moshe. Mordakhai ini ternyata juga memiliki darah kaum Anza

dari Bani Al-Masalikh. Kemudian, pedagang Yahudi dan pedagang Najd

melakukan suatu kerjasama yang berkelanjutan dalam berbisnis. Mordakhai

sendiri adalah saudagar Yahudi kaya yang bersembunyi di balik roman

wajah Arab dari kabilah Al-Masalikh. Pada saat itu tidak ada yang

mengetahui bahwasannya dibalik pikiran dan hatinya terdapat suatu

kepentingan kapital dan kekuasaan. Kepentingan inilah yang memang harus

dimiliki oleh setiap masyarakat Yahudi hingga saat ini.( Ezza, 2014:46)

Suatu hari, ketika pedagang dari Bani Al-Masalikh ingin bertolak ke

Najd, Mordakhai meminta izin untuk ikut serta dengan alasan ingin pergi ke

kampung halamannya, yang kemudian permintaan tersebut dikabulkan.

Sejak saat itu, kedekatan antara Mordakhai dan Bani Al-Masalikh bukan

lagi sekedar kawan bisnis, akan tetapi menjadi selayaknya saudara dekat. Ia

mulai melancarkan aksi propaganda sehingga Bani Al-Masalikh benar-benar

percaya bahwa ia bukan orang asing bagi mereka. Di sana ia juga

menyampaikan suatu paham dan ajaran, layaknya seorang da’i yang ingin

berdakwah. Namun, ada seorang ulama bernama Syaikh Shaleh Salman

Abdullah At-Tamimi yang menentang paham dan ajarannya. Hasil

pertentangan ini, ia memutuskan untuk meninggalkan Najd dan memilih

untuk bermigrasi ke Al-Ihsa. Kemudian ia merubah nama menjadi Markhan

68

bin Ibrahim Musa. Selanjutnya ia selalu berpindah-pindah dari suatu kota

menuju kota yang lain. Di setiap tempat yang disinggahi, ia selalu

menyampaikan cerita-cerita dusta dengan menyatakan bahwa Kaum Yahudi

di Tanah Arab sangat berpengaruh dan berhak mendapatkan penghormatan

tinggi. Tidak sedikit yang percaya terhadap perkataannya, hingga pernah

suatu ketika orang Badawi memberinya sebuah rumah di Dir‟iyah. Di sana,

ia berkeinginan mengembangkan daerah tersebut sebagai pusat Teluk Persia

dan menjadikannya batu loncatan guna mendirikan kerajaan Yahudi di tanah

Arab. Secara perlahan ia mulai mendekati kaum Arab Badawi untuk

menguatkan posisinya dan memperkenalkan dirinya sebagai raja bagi orang

Badawi.

Mordakhai sedikit demi sedikit berhasil mempengaruhi dan menjadikan

Dir‟iyah sebagai pusat kekuasaannya. Salah satu pengikutnya juga berhasil

membunuh penentangnya terdahulu yaitu Syaikh Shaleh Salman Abdullah

At-Tamimi di Masjid Al-Zalafy. Mereka seringkali melakukan tindak

kriminal, menggalang beragam konspirasi untuk menguasai semenanjung

Arab. Mereka melakukan aksi perampasan dan perampokan tanah maupun

ladang milik penduduk setempat, membunuh setiap orang yang mencoba

menentang rencana jahat mereka. Memberikan suap, memberikan iming-

iming wanita, dan gratifikasi uang kepada para pejabat berpengaruh di

kawasan itu. Pada saat itu, ia begitu puas hati dengan segala kerja kerasnya,

kemudian di tempat ini, ia mengamalkan sistem poligami, mengawini

puluhan gadis, melahirkan banyak anak dan keturunan yang kemudian ia

69

beri nama dengan nama-nama Arab. Walhasil kaum kerabatnya semakin

bertambah dan berhasil menghegemoni daerah Dir‟iyah. Salah seorang anak

Mordakhai bernama Al-Maqaran (dalam bahasa Yahudi dibaca: Mack-Ren)

mempunyai anak bernama Muhammad, dan anak yang lainnya bernama

Saud, dari keturunan Saud inilah Dinasti Saudi berasal. Tidak jauh berbeda

dengan pendahulunya, keturunan Saud (Keluarga Saud) memulai melakukan

kampanye pembunuhan pimpinan terkemuka suku-suku Arab dengan dalih

mereka murtad, mengkhianati agama Islam, meninggalkan ajaran-ajaran Al-

Quran, dan keluarga Saud membantai mereka atas nama Islam.(Abu,

2014:50)

Di dalam buku sejarah Keluarga Saudi halaman 98-101 (dalam Ezza,

2014:52), penulis pribadi sejarah keluarga Saudi menyatakan bahwa Dinasti

Saudi menganggap semua penduduk Najd menghina Tuhan, oleh karena itu

darah mereka halal, harta-bendanya dirampas, wanita-wanitanya dijadikan

selir, tidak seorang Islam pun dianggap benar, kecuali pengikut sekte

Muhammad bin Abdul Wahhab (yang aslinya juga keturunan Yahudi

Turki). Doktrin Wahhabi memberikan otoritas kepada keluarga Saudi untuk

menghancurkan perkampungan dan penduduknya, termasuk anak-anak dan

memperkosa wanitanya, menusuk perut wanita hamil, memotong tangan

anak-anak, kemudian membakarnya. Selanjutnya mereka diberikan

kewenangan dengan ajarannya yang kejam (brutal doctrin) untuk merampas

semua harta kekayaan milik orang-orang yang mereka anggap telah

menyimpang dari ajaran agama karena tidak mengikuti ajaran Wahhabi.

70

Keluarga Yahudi yang jahat dan mengerikan ini melakukan segala jenis

kekejaman atas nama sekte agama palsu mereka (sekte Wahhabi) yang

sebenarnya diciptakan oleh seorang Yahudi untuk menaburkan benih-benih

teror di dalam hati penduduk di berbagai kota dan desa. Pada tahun 1163 H,

Dinasti Yahudi ini mengganti nama Semenanjung Arabia dengan nama

keluarga mereka, menjadi Saudi Arabia, seolah-olah seluruh wilayah itu

milik pribadi mereka, dan penduduknya sebagai bujang atau budak mereka,

bekerja keras siang dan malam untuk kesenangan tuannya, yaitu Keluarga

Saudi. Jadi, inilah sejarah singkat awal mula berdirinya Saudi Arabia yang

belum banyak orang ketahui.

Pada tahun 1960 M, pemancar radio "Sawt Al-Ara>b" di Kairo, Mesir,

dan pemancar radio di Sana'a, di Yaman, membuktikan bahwa nenek

moyang Keluarga Kerajaan Saudi adalah Yahudi. Kesaksian lain bahwa

nenek moyang Keluarga Saudi adalah Yahudi: ketika Raja Faisal Al-Saud di

wawancarai oleh Washington Post pada tanggal 17 September 1969 M dan

tidak bisa menyanggah bahwa keluarganya adalah keluarga keturunan

Yahudi. Ia menyatakan bahwa:

"Kami, Keluarga Saudi, adalah keluarga Yahudi: Kami sepenuhnya

tidak setuju dengan setiap penguasa Arab atau Islam yang

memperlihatkan permusuhannya kepada Yahudi, sebaliknya kita harus

tinggal bersama mereka dengan damai. Negeri kami, Saudi Arabia

merupakan sumber awal Yahudi dan nenek-moyangnya, dari sana

menyebar ke seluruh dunia". (Ezza, 2014:54)

Hafez Wahbi, seorang Penasihat Hukum Keluarga Kerajaan Saudi

menyebutkan di dalam bukunya yang berjudul "Semenanjung Arabia"

bahwa Raja Abdul Aziz yang meninggal tahun 1953 M mengatakan:

71

"Pesan Kami (Pesan Saudi) dalam menghadapi oposisi

(pertentangan) dari suku-suku Arab, menceritakan ketika kakekku

(Saudi awal) menawan sejumlah Syaikh dari Suku Mathir, dan ketika

kelompok lain dari suku yang sama datang untuk menengahi dan

meminta membebaskan semua tawanannya. Saud Awal memberikan

perintah kepada orang-orangnya untuk memenggal kepala semua

tawanannya, kemudian mempermalukan dan menurunkan nyali para

penengah dengan cara mengundang mereka ke jamuan makan, makanan

yang dihidangkan adalah daging manusia yang sudah dimasak,

potongan kepala tawanan diletakkannya di atas piring. Para penengah

menjadi terkejut dan menolak untuk makan daging saudara mereka

sendiri, karena mereka menolak untuk memakannya, Saud awal

kemudian memerintahkan memenggal kepala mereka juga”. (Ezza,

2014:55)

Hafez Wahbi selanjutnya menyatakan bahwa, berkaitan dengan kisah

nyata berdarah yang menimpa Shaikh suku Mathir, dan sekelompok suku

Mathir yang mengunjung Saud awal dalam rangka meminta pembebasan

pimpinan mereka yang menjadi tawanan Raja Abdul Aziz Al-Saud bernama

Faisal Al-Darwis. Diceriterakannya kisah itu kepada utusan suku Mathir

dengan maksud mencegah agar mereka tidak meminta pembebasan

pimpinan mereka, bila tidak, mereka akan diperlakukan sama. Dia bunuh

Shaikh Faisal Darwis dan darahnya dipakai untuk berwudlu sebelum dia

shalat (melaksanakan ajaran menyimpang Wahhabi). Kesalahan Faisal

Darwis waktu itu karena dia mengkritik Raja Abul Aziz Al-Saud, ketika raja

menandatangani dokumen yang disiapkan penguasa Inggris pada tahun

1922 M sebagai pernyataan memberikan Palestina kepada Yahudi, tanda

tangannya dibubuhkan dalam sebuah konferensi di Al-Qir tahun 1922 M.

Inilah alasan bungkamnya Arab Saudi melihat pembantaian di Palestina

oleh Israel hingga saat ini.

72

Jadi menurut penulis, inilah sejarah singkat terbentuknya negara Arab

Saudi. Kesimpulan penulis, bahwasannya sejarah yang telah tercacat inilah

kenyataannya. Yang kemudian, para raja Arab begitu mudahnya untuk

membuka diplomasi dan relasi negara Arab Saudi dengan negara-negara

barat seperti Amerika Serikat dan Inggris. Dari hal ini, kemudian Ordo

Illuminati (sejatinya samar-samar/ tidak secara langsung) memanfaatkan

trah Yahudi milik keluarga Saudi untuk ikut andil di dalam perubahan

berbagai aspek Arab Saudi hingga saat ini.

C. ANALISIS PEMAKAIAN SIMBOL ORDO ILLUMINATI.

1. Latarbelakang Pemakaian Simbol Ordo Illuminati Oleh Muslim Di Arab Saudi.

Secara umum, agama dianggap penopang terpenting yang menjadi dasar

kehidupan masyarakat. Tidak ada suatu masyarakat yang berada di permukaan

bumi ini, kecuali ia mempunyai sistem agama, bahkan sering kita dapati bahwa

sistem agama itulah yang mendominasi dan mengarahkan semua sistem

lainnya pada masyarakat. Kesadaran beragama sangat berpengaruh dalam

mengaitkan anggota-anggota masyarakat dengan ikatan yang kokoh, karen

ikatan itu memperkokoh homogenitas jiwa dan ruhani di kalangan anggota-

anggota masyarakat; di mana minat, percampuran, dan ukuran meraka dalam

kehidupan serta penilaian mereka terhadap sesuatu saling berdekatan. Dengan

demikian, terwujudlah kesatuan rasa dan pembentukan jiwa bangsa. Secara

umum, apabila ini merupakan urusan agama di masyarakat, maka secara

khusus Islam berperan lebih besar daripada itu bagi kebanyakan bangsa Arab

dan memberikan keleluasaan kepadanya, seperti yang kita lihat sekarang;

73

risalah Islamiah yang membentuk keberadaannya berdasar pada aqidah (Hasan,

2007:7). Dalam ajaran Islam, aqidah memiliki kedudukan yang sangat penting.

Ibarat suatu bangunan, aqidah adalah pondasinya, sedangkan ajaran Islam yang

lain, seperti ibadah dan akhlaq, adalah sesuatu yang dibangun di atasnya.

Rumah yang dibangun tanpa pondasi adalah suatu bangunan yang sangat

rapuh. Inilah penjelasan umum mengenai agama Islam, agama yang memenuhi

hampir 90% penduduk Arab Saudi saat ini.

Arab Saudi merupakan sebuah negara dengan otoritasnya di bawah

kepemimpinan Raja, dan mayoritas pemeluk agama Islam. Peraturan yang

dipegang teguh hingga saat ini menggunakan aturan Al Qur‟an dan syari‟at

Islam. Penampang (permukaan) alam yang ekstrim tidak membuat Arab Saudi

menjadi negara yang terisolasi dari dunia. Perkembangan industri perminyakan

di Arab Saudi sejak 1930-an M membuat Arab Saudi menjadi negara yang

paling disegani walaupun sebelum tahun 1938 M Arab Saudi tidak pernah

sekalipun diperhatikan oleh negara Eropa dan Amerika. Hal itu dikarenakan

tidak adanya sumber daya yang menarik perhatian dunia. Gerbang pengetahuan

mengenai Arab Saudi baru terlihat dan diketahui ketika minyak ditemukan

disana (Simmons, 2005 : 5). Pada tahun 1938 M, minyak menjadi komoditi

utama yang membuat perubahan besar dalam perkembangan negara Arab

Saudi selain pemasukan dari orang-orang yang melakukan ibadah haji. Arab

Saudi mulai menjadi produsen minyak pada tahun 1930-an M. Seluruh tatanan

masyarakat di berbagai aspek mulai berkembang dan berubah, termasuk

perekonomian Arab Saudi.

74

Semenjak saat itu, penulis dapati bahwa perubahan-perubahan besar Arab

Saudi yang meliputi segala aspek kehidupan terutama di bidang sosial dan

bidang politik menambah beban baru pada masyarakat, karena kewajibannya

adalah membantu kebangkitan baru dengan mencopot nilai-nilai luhur yang

dianggap kurang sesuai dengan kebangkitan itu dan membentuk nilai-nilai

yang lebih modern dan dianggap baik untuk mendominasi dengan kemajuan

yang kerajaan inginkan, serta kecemerlangan yang mereka pandang.

Kemudian, masyarakat-masyarakat Arab mulai berlomba dalam mencapai

kemajuan dan mendirikan perindustrian serta mengambil alih sarana

peradaban. Kemajuan yang pesat ini sangat mempengaruhi masyarakat dan

hubungan-hubungan yang ada di dalamnya. Perkembangan besar juga terjadi

dalam sarana pendidikan dan kebudayaan umum. Tidak semua pengaruh

perubahan sosial yang melekat pada masyarakat Arab merupakan kebaikan,

karena kemajuan industri dan pengambilalihan fenomena-fenomena peradaban

Barat telah membawa pengaruh-pengaruh (sebagian) yang tidak sesuai dengan

prinsip-prinsip kebudayaan Arab. Misalnya, semangat sepenanggungan yang

pernah mendominasi keluarga Arab telah mulai melemah, khususnya dengan

menyempitnya ruang lingkup keluarga di perkotaan dan sibuknya dengan

urusan-urusan kehidupan sendiri. Demikian pula, tradisi-tradisi Arab yang

orisinil mulai tidak tampak dan didominasi oleh tradisi-tradisi Barat yang lebih

modern. Juga berpegang pada nilai-nilai agama yang merupakan sumber

kekuatan masyarakat Arab dan solidaritasnya mulai berkurang (Rozaq,

2007:36). Hal yang telah di jelaskan di atas juga termasuk poin-poin yang pada

75

akhirnya dimanfaatkan oleh elit Ordo Illuminati untuk menghancurkan (tidak

secara langsung) peradaban agama Islam dari pusatnya dengan dalih

memodernkan wilayah Arab Saudi.

Arab Saudi mulai memperbaiki bangunan-bangunan kuno yang dinilai

sudah harus diperbaiki dengan mendatangkan arsitektur-arsitektur barat, namun

lambat laun malah dibabat habis. Dari perubahan tersebut, saat ini Arab Saudi

merupakan salah satu negara maju yang hampir mengalahkan megahnya kota

New York, Amerika. Bangunan-bangunan modern dibangun dengan tidak lupa

dibumbui simbol-simbol Ordo Illuminati, termasuk museum-museum, sekolah,

rumah sakit, mall-mall dengan bangunan yang menjulang tinggi dan masih

banyak lagi. Seorang Gubernur Makkah, Khaled Al-Faisal sering

mengaungkan programnya yaitu ingin menjadikan kota Makkah sebagai pusat

peradaban abad ke-21 di dunia. Dan inilah yang sungguh tidak bisa diterima

oleh umat muslim, sebab para pejabat selalu mendengungkan bahwa tempat

tinggal Rasulullah SAW beserta para sahabatnya sebagai tempat bid‟ah.

Apalagi sebagai gantinya, ia menghadirkan bangunan-bangunan penuh simbol

Ordo Illuminati di berbagai wilayah Arab Saudi, terutama Makkah. (Abu,

2014:58)

Dan hal yang perlu pembaca ketahui, salah satu tujuan dibangunnya mall-

mall di kawasan pusat peribadahan umat Islam tersebut tidak lain supaya niat

umat muslim jangan sampai benar-benar datang ke Makkah hanya untuk

berhaji. Mereka ingin niat awal beribadah tersebut menjadi sedikit tergeser

untuk berbelanja dan mengelilingi mall menghabiskan uang hanya sekedar

76

untuk membeli oleh-oleh dan shopping (Yanuana, 2015:282). Bahkan kantor

pusat yang menangani masyarakat untuk pergi haji dan umroh pun tidak luput

dari campur tangan Ordo Illuminati, sebab jika diamati maka logo LSM

penanganan haji dan umrah itu adalah simbol mata satu. Bedge Asykar Haji

Masjidil Haram pun juga terdapat lambang mata satu.

Selain bangunan dan LSM, cara berfikiri masyarakat pun saat ini dibuat

lebih modern. Organisasi-organisasi yang mengatasnamakan kesetaraan gender

pun sudah ada, sehingga jika dahulu wanita hanya bisa melakukan segala

sesuatu di rumah maka saat ini sudah ada perempuan yang ikut andil dalam

pemerintahan. Banyak juga pengaruh yang didatangkan dari industri-industri

musik barat yang kemudian dijadikan acuan pemuda-pemudi Arab Saudi untuk

menciptakan musik-musik beraliran pop, reggae, hiphop, metal dan lainnya.

Dalam hal industri musik, Arab Saudi juga ikut andil dalam acara Arab Idol,

yang mana ini merupakan acara yang digelar dengan tujuan dapat merekrut

orang-orang dengan talenta musik di atas rata-rata. Acara ini juga tidak jauh

dari simbol-simbol Ordo Illuminati yang dipakai, terutama di dalam design

latar panggungnya, dan pakaian-pakaian artis-artis yang lebih terbuka.

Selain yang telah penulis terangkan di atas, masih ada hal lain yang juga

menjadi pemicu masuknya Ordo Illuminati di sana, yaitu industri pertelevisian.

Televisi juga merupakan salah satu sarana paling sempurna untuk dijadikan

program mind control, sebab dengan media ini Ordo Illuminati bisa banyak

menyusupkan simbol-simbolnya. Walau memang tidak semua acara televisi

merupakan produk Ordo Illuminati, ada juga beberapa acara yang masih

77

orisinil. Televisi dianggap media siaran yang memadukan gambar dengan

suara, maka ia bertambahlah pengaruhnya. Apabila radio telah menimbulkan

revolusi sarana informasi dalam beberapa tahun setelah perang dunia pertama,

ia hanya mampu sampai ke pendengar dalam tengah rumahnya; membekalinya

dengan segala macam kemewahan dan kebudayaan yang diperlukan;

mengkaitkanya dengan peristiwa-peristiwa yang terjadi di dunia waktu

kejadiannya, maka penemuan televisi telah mengikat perhatian seluruh dunia

pada pertengahan abad dua hingga sekarang dan menimbulkan revolusi yang

lebih mendalam dalam kehidupan seluruh masyarakat tersebut. (Hasan,

2007:61)

Jadi, kesimpulannya dari beberapa hal inilah yang menyongsong

masuknya Ordo Illuminati menjadi propaganda pada berbagai aspek kehidupan

masyarakat Arab Saudi, hingga menjadi hal yang tabu apabila Arab Saudi

penuh dengan konsep-konsep Ordo Illuminati.

2. Aspek Kehidupan Terkait Dengan Penggunaan Simbol-Simbol Ordo Illuminati.

Sistem kategori dari setiap kebudayaan didasarkan pada simbol-simbol

tertentu. Dengan demikian, pengertian kebudayaan sebagai system

pengetahuan adalah kenyataan bahwa kebudayaan hanya berhubungan dengan

hal subjektif, sedang tindakan sosial serta benda material yang objektif

merupakan hasil seperangkat pengetahuan atau kebudayaan (Spradley, 1972:4

dalam Pitana, 2014: 44).

Tanda adalah sesuatu yang terdiri pada sesuatu yang lain atau menambah

dimensi yang berbeda pada sesuatu, dengan memakai apapun yang dapat

78

dipakai untuk mengartikan sesuatu hal lainnya. Tanda sebagai suatu pegangan

seseorang akibat keterkaitan dengan tanggapan atau kapasitasnya” (Peirce

1958, 2:228 dalam Berger, 2010: 1).

Telah dikemukakan sebelumnya bahwa tanda-tanda dapat menceritakan

kebenaran maupun kebohongan. Suatu tanda memiliki kemampuan untuk

memberi informasi “yang benar” tetapi juga bisa menyesatkan. Berger

mengutip karya Umberto Eco dalam A Theory of Semiotics yang berbunyi

“semiotika merupakan penerapan prinsip-prinsip segala disiplin ilmu yang

dapat dimanfaatkan untuk mengelabuhi” (Umberto Eco, 1976:7 dalam Berger,

2010:91).

Aspek kehidupan sebuah masyarakat tentunya juga mempengaruhi cara

dan gaya hidup suatu masyarakat tersebut. Karena itu, simbol-simbol

membantu kita untuk tanggap terhadap sesuatu. Simbol-simbol membantu kita

mempertajam tingkah laku dan prestasi kebudayaan. Ada beberapa aspek

kehidupan masyarakat Arab Saudi terkait dengan penggunaan simbol-simbol

Ordo Illuminati, yang kemudian akan di bahas oleh penulis. Aspek-aspek ini

meliputi: aspek keagamaan, aspek sosial, aspek ekonomi, seni bangunan, seni

musik, dan pemerintahan. Berikut adalah analisis simbol tersebut berdasarkan

analisis semiotika berdasarkan pendekatan Charles Sander Peirce.

a. Seni Bangunan.

Arab Saudi yang menyandang sebutan sebagai pusat peradaban Islam

dan salah satu kotanya yaitu Makkah yang menjadi pusat ibadah haji umat

Islam di seluruh dunia, ketenangan dan kekhusyukannya makin terkikis,

79

Ka'bah yang terletak di tengah masjid Haram dan menjadi arah shalat

Muslim sedunia, semakin tenggelam oleh berdirinya gedung-gedung tinggi.

Uang, tentu saja menjadi motivasi utama booming-nya gedung-gedung

tinggi di kota Makkah. Karena setiap tahun, kota itu dibanjiri oleh para

jamaah haji. Papan-papan iklan di sepanjang jalan menuju Makkah, seolah

menjadi daya tarik bagi para investor yang mencari keuntungan dari usaha

penginapan.

Sejumlah organisasi Islam mengatakan, berdirinya gedung-gedung

megah di kota Makkah, juga dilatarbelakangi motif agama. Mereka

menuding pemerintah Saudi mengizinkan kelompok konservatif untuk

menghancurkan tempat-tempat bersejarah dengan alasan khawatir tempat itu

justru disembah-sembah oleh para pengunjung. Kemajuan kadang memang

harus dibayar mahal. Bahkan pasar malam, di mana para jamaah bisa

menjual barang-barang yang dibawanya, kini sudah tidak ada lagi. Begitu

juga dengan keluarga-keluarga di Makkah yang biasa menyambut para

jamaah haji, sudah tidak terlihat lagi sejak rumah-rumah mereka digusur

untuk perluasan Masjid Haram di era tahun 1970-an M. Kepentingan bisnis

dan uang mengalahkan segala-galanya. (Abu, 2014:58)

Arsitektur kota Mekkah dahulu begitu lazim diposisikan menjadi

arsitektur tradisional karena harus berhadapan langsung dengan arsitektur

modern. Kebenaran metanarasi ini pada kenyataannya telah merebut

kesadaran bahwa arsitektur Mekkah dahulu sebagai produk budaya kuno

karena eksistensinya begitu terikat pada masa lalu. Sebaliknya, arsitektur

80

modern karena sifat kebaruannya sehingga sejalan dengan selera manusia

yang selalu menghendaki yang serba baru termasuk dalam bidang seni

rancang bangunan (Pitana, 2014:39).

Di bawah ini adalah proyek gambaran kota suci Mekah mendatang, jika

dilihat dari sisi atas maka akan terlihat seperti sebuah bentuk okultisme.

Okultisme merupakan motif jalan berbentuk delapan arah ini sering

dikaitkan dengan chaos, atau kalau pakai istilah agama: jalan selain jalan

yang lurus (jalan kesesatan). Motif yang dibentuk ini sering disebut sebagai

chaos star.

Gambar 19 Okultisme Chaos Dengan 8 Arah

(https://dwiheriyanto.wordpress.com/2008/09/20/foto-foto-mekkah-masa-

mendatang/ diakses pada 13 Desember 2015, 11.30 WIB)

Telah dijelaskan di awal bahwa tanda-tanda (tanda-tanda yang

kompleks) berdiri di antara bagian tanda dan gambar (yang mengandung

sejumlah tanda). Karena itu, tanda-tanda kadang sulit untuk dilihat atau

dimengerti. Ada masalah pengacauan dan kompetisi yang dipertimbangkan,

di samping kesulitan yang lain. Untuk mengimbangi masalah-masalah

81

tersebut, mereka yang menggunakan tanda-tanda tersebut lalu

memodifikasinya dalam berbagai cara (Berger, 2010:177).

Berbagai macam teknik modifikasi adalah penting karena kita

menggunakan tanda-tanda dalam berbagai macam cara yang berbeda-beda

untuk berbagai macam tujuan. Pada saat kita mengharapkan untuk membuat

diri kita menjadi jelas dan pada saat yang lain menjadi rancu (ambigius) dan

tidak jelas, kadang-kadang kita ingin menekankan sesuatu hal dengan

mengatakan hal yang sama namun dengan cara yang berbeda. Oleh karena

itu kita perlu menggunakan berbagai macam pelengkap tanda yang bisa kita

gunakan, sekalipun sering kali hasilnya masih dipertanyakan (Berger,

2010:180).

Jika aksi penciptaan mewujudkan jalan dari yang tidak berwujud, atau

menurut bahasa kosmologis, chaos (kekacauan) menuju cosmos

(keteraturan), jika penciptaan berlangsung dari pusat, jika akibatnya segala

macam yang ada, dari yang tidak hidup hingga yang hidup, dapat mencapai

eksistensi hanya dalam kawasan yang suci secara dominan. Semua

keterangan itu merupakan simbolisme kota suci (pusat dunia), yakni teori

geomantic yang mengatur pondasi kota, konsep yang membenarkan ritus

yang menyertai bangunannya (Pitana, 2014:6-7).

Bandingkan dengan kerangka proyek pembangunan Makkah mendatang

di bawah ini:

82

Gambar 20 Rencana Pembangunan Sekitar Makkah Membentuk Seperti Chaos.

(https://dwiheriyanto.wordpress.com/2008/09/20/foto-foto-mekkah-masa-

mendatang/ diakses pada 13 Desember 2015, 11.34 WIB)

Dalam Ordo Illuminati Chaos dapat diartikan sebagai ketidakteraturan,

kekacauan, keruwetan dan sebagainya. Dalam Islam, chaos timbul ketika

hukum Allah sang Maha pengatur mulai dicampakkan dan dipisahkan dari

kehidupan yang biasa kita kenal dengan sebutan sekulerisme. Hukum yang

paripurna yaitu syariat Islam dan datang dari Dzat yang Maha Mengetahui,

Maha Benar dan hanya memiliki satu kepentingan, yaitu menginginkan

manusia agar tetap pada fitrahnya. (Yanuana, 2014:140)

Ordo Illuminati menganggap bahwa hukum Allah SWT hanya

berfungsi dalam ibadah ritual belaka. Dan pada akhirnya manusia (Ordo

Illuminati) membuat hukumnya sendiri yang sebenarnya muncul dari

banyak kepentingan yang hanya mementingkan beberapa orang atau

kelompok saja. Disamping itu manusia adalah makhluk yang serba terbatas

dan lemah yang menyebabkan produk hukumnya pun penuh dengan

kelemahan yang tentu akhirnya hanya akan menimbulkan ketimpangan dan

83

kesengsaraan, yaitu kesengsaraan di dunia maupun di akhirat karena telah

menolak hukum Allah. Allah kemudian berfirman di dalam Al Qur‟an surat

Al Ma‟idah ayat 49, yang berarti:

مممم ممم يم ممم مممل ب واحمممك ب أن م مممماأ أ مممل ألممممول ا تمممع وه متممم مممممب وأن احكمممب يمنمضممنممب يممم لممم ب وينت ا تممع أن مم ممل ممون مم تممما ممل ب أ ت ا مم كثمم ر ألمممول ا تممع ي نمم

لسقمن )امللئة : ( ٩٤ا تلس Wa anni>-chkum bainahum bima> anzala ’l-La>hu wala> tattabi' ahwa>-

ahum wa>chdzarhum an yaftinu>ka 'an ba'dhi ma> anzala ‘l-La>hu ilaika fain tawallau> fa>'lam annama> yuri>du ‘l-La>hu an yushi>bahum biba'dhi dzunu>bihim wa-inna katsi>ran mina ‘n-na>si lafa>siqu>na

“Dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara mereka

menurut apa yang diturunkan Allah, dan janganlah kamu mengikuti

hawa nafsu mereka. Dan berhati-hatilah kamu terhadap mereka,

supaya mereka tidak memalingkan kamu dari sebahagian apa yang

telah diturunkan Allah kepadamu. Jika mereka berpaling (dari hukum

yang telah diturunkan Allah), maka ketahuilah bahwa sesungguhnya

Allah menghendaki akan menimpakan musibah kepada mereka

disebabkan sebahagian dosa-dosa mereka. Dan sesungguhnya

kebanyakan manusia adalah orang-orang yang fasik.” (QS Al Ma‟idah:

49)

Gambar 21 Proyek Nyata Makkah Mendatang

(https://dwiheriyanto.wordpress.com/2008/09/20/foto-foto-mekkah-masa-

mendatang/ diakses pada 13 Desember 2015, 11.45 WIB)

84

b. Seni Musik.

Kesenian adalah bagian dari budaya dan merupakan sarana yang

digunakan untuk mengekspresikan rasa keindahan dari dalam jiwa manusia.

Selain mengekspresikan rasa keindahan dari dalam jiwa manusia, kesenian

juga mempunyai fungsi lain. Misalnya, mitos berfungsi menentukan norma

untuk perilaku yang teratur serta meneruskan adat dan nilai-nilai

kebudayaan. Secara umum, kesenian dapat mempererat ikatan solidaritas

suatu masyarakat. (Sachari, 2006:3)

Musik merupakan salah satu media seni yang digunakan Ordo

Illuminati, musik berperan sebagai media yang sangat ampuh untuk

mengendalikan manusia. Sebagai negara yang menjujung tinggi perdamaian

dengan barat, Arab Saudi pun tidak ingin ketinggalan zaman, negara yang

mayoritas muslim tersebut tidak lupa untuk ikut-ikutan menyelenggarakan

acara pencarian bakat dalam kontes bernyanyi melalui Arab Idol. Akan

tetapi jika disadari, sesungguhnya ajang-ajang pencarian bakat seperti ini

mempunyai misi yang tersembunyi yang tak tampak dengan kasat mata.

Diperlukan kemampuan menganalisa dari orang yang ahli dan mempunyai

semangat keberpihakan kepada Islam dan kaum muslimin (Gray, 2005:107).

Muhammad Pizaro Novelan Tauhidi, seorang pengamat sekaligus

koordinator Kajian Zionisme Internasional (KaZI) memberikan opininya

kepada redaksi arrahmah.com mengenai hal itu, untuk membuka wawasan

muslim pada, apa dan siapa sesungguhnya yang berada dibalik ajang-ajang

seperti itu.

85

Berikut ini penulis sajikan analisanya yang mudah dan cukup bisa

dipahami, namun tetap dalam pembahasan yang sesuai dengan kajian,

karena dikutip langsung berdasarkan informasi dari orang zionis.

Bahwasannya ada skenario zionis Yahudi (Ordo Illuminati) pada ajang

acara pencarian bakat dan sejenisnya. Ajang pencarian bakat sebenarnya

tidak lepas dari program Yahudi. Mereka sadar cara paling ampuh

melumpuhkan para pemuda muslim adalah menjauhkan mereka dari gaya

hidup Islam dan mendekatkan mereka pada hedonisme dan hiburan. Hal

inilah yang dikatakan Gleed Stones mantan Perdana Menteri Inggris. Dia

mengatakan:

“Percuma kita memerangi umat Islam, dan tidak akan mampu

menguasainya selama di dada pemuda-pemuda Islam ini bertengger Al-

Qur‟an. Tugas kita sekarang adalah mencabut Al-Qur‟an di hati-hati

mereka, baru kita akan menang dan menguasai mereka. Minuman keras

dan musik lebih menghancurkan ummat Muhammad SAW dari pada

seribu meriam, oleh karena itu, tanamkanlah dalam hati mereka rasa

cinta terhadap materi dan seks.” (http://www.arrahmah.com/news

/2013/05/27/arab-idol-zionisme-yahudi-di-negeri-negeri-muslim-timur-

tengah.html diakses pada 20 Oktober 2015 pukul 22.00)

Mereka para elit Ordo Illuminati memang telah menguasai dunia media

elektronik, termasuk dunia hiburan, musik dan film dunia, jadi akan jauh

lebih mudah bagi mereka untuk ditayangkan. Mereka akan selalu

menyebarkan paham-paham sesat satanisme melalui “propaganda simbol”

pada nyaris semua media yang telah mereka kuasai diseluruh dunia.

Memang sangat sering pesan-pesan tersembunyi dan simbol-simbol Ordo

Illuminati sengaja disamarkan oleh golongannya, agar tak terdeteksi oleh

orang awam (Gray, 2005:106). Maka, salah satu cara ampuh yang mereka

86

tempuh untuk memerangi umat Islam adalah dengan mempromosikan ajang

pencarian bakat ke negeri-negeri muslim. Salah satu contoh yang kita bisa

lihat dari propaganda Ordo Illuminati di dalam ajang pencarian bakat ini

yaitu terdapat pada simbol latar belakang panggung. Jika diamati secara

teliti maka akan kita dapati simbol layaknya mata satu atau all seeing eye.

Dilihat dari simbol berupa “mata satu” simbol agung milik Ordo Illuminati,

memang dalam misi Ordo Illuminati dalam salah satu tujuannya adalah

memantau orang-orang seperti dalam acara ini. Ini persis keadaannya

dengan istilah di dunia nyata yang sebenarnya dalam memantau kegiatan

manusia (apalagi yang dicurigai) dalam kesehariannya yang dipakai juga

oleh para elit Ordo Illuminati. (Gray, 2005:4)

Gambar 22 Simbol Mata Satu Pada Latar Panggung Arab Idol

(http://www.digitalproductionme.com/article-8461-mbc-studios-lighting-

supplied-by-prolites/ diakses pada 20 Desember 22.20 WIB)

Tanda merupakan guratan yang tampak pada permukaan, bersifat

konvensional dan dipakai sebagai satuan grafis dasar dalam sistem aksara

untuk menggambarkan atau merekam gagasan, kata, suku kata, fonem, atau

bunyi (Kamus Linguistik, 1993:208).

87

Simbol pada keterangan gambar di atas merujuk pada Mata Horus yang

merupakan simbol mistik dari kekuatan gelap yang bermakna Maha Tahu

dan Maha melihat dan biasanya dilukis dalam hieroglif di dinding-dinding

piramid pada masa Mesir Kuno (Junus, 2013:61). Cahaya yang mengelilingi

penggambaran mata satu tersebut bermakna cahaya yang menerangi seluruh

panggung, atau jika di analisis menurut Peirce, cahaya ini secara tidak

langsung bermakna menerangi seluruh dunia.

Dalam hal ini menurut penulis, Ordo Illuminati ini tidak ingin terlihat

(andil) karena mereka hanya menggunakan logo dan simbol untuk

menyatakan keberadaan mereka diantara anggotanya. Jadi, sebenarnya

walaupun jalan cerita dari program dan acara bertema apapun itu tak

masalah buat mereka, karena mereka para Ordo Illuminati akan tetap

berusaha untuk masuk dengan cara “menitipkan” simbol-simbol alirannya

agar masyarakat menjadi biasa dan familiar dengan simbol-simbol mereka.

Dari simbol yang telah dijelaskan tersebut, menunjukkan bahwa budaya

yang disediakan oleh pasar hiburan komersial memainkan salah satu peran

penting. Ia mencerminkan sikap dan sentimen yang telah ada di sana. Pada

saat bersamaan menyediakan wilayah yang penuh ekspresi serta sederet

simbol. Maka melalui simbol tersebut sikap tersebut diproyeksikan (Storey,

2010:126).

c. Pemerintahan.

Pemerintahan Arab Saudi menggunakan sistem Kerajaan atau Monarki.

Sistem pemerintahan yang digunakan negara ini adalah sistem negara Islam,

88

yang mana Al Qur‟an dan Syariat Islam menjadi dasar dari sistem yang

dijalankan. Sistem pemerintahan Arab Saudi sendiri adalah presidensil

karena dipimpin oleh seorang raja. Raja selain menjadi kepala negara juga

memiliki beberapa peran di sini sehingga sistem pemerintahanya disebut

juga sebagai monarki yang absolut. (https://ilmakribooo.wordpress.com/

2013/12/26/sistem-pemerintahan-saudi-arabia/ diakses 11 November 2015

pukul 08.40). Saat ini, Arab Saudi dipimpin oleh Raja Abdullah bin Abdul

Aziz Al-Saud, yang diangkat sebagai raja pada tahun 2005 M menggantikan

raja Fadh yang telah meninggal dunia. Selain sebagai pemimpin negara,

Raja Abdullah bin Abdul Aziz Al-Saud juga merangkap jabatan sebagai

perdana menteri nan mengepalai pemerintahan.

Kerajaan Saudi Arabia memiliki landasan bagi sistem pemerintahan di

Saudi Arabia, lingkungan resmi yang mengaturnya, unsur-unsur

fundamental masyarakat Saudi, prinsip-prinsip ekonomi umum yang

dilaksanakan Kerajaan, jaminan negara terhadap kebebasan dan kehormatan

atas kepemilikan khusus, perlindungan atas hak-hak asasi manusia sesuai

dengan hukum-hukum Syari‟at Islam. Arab Saudi juga menetapkan hak dan

kewajiban negara, dan hubungannya dengan negara-negara lain, serta negara

memberikan perhatian terhadap ilmu pengetahuan dan sastra, dan

menyediakan perawatan kesehatan. Di samping itu, hukum-hukum tentang

layanan kemiliteran dan kewajiban warga negara dalam mempertahankan

aqidah Islam, masyarakat dan tanah air. Undang-undang juga menetapkan

hal-hal yang berhubungan dengan kepemerintahan, kehormatan tempat

89

tinggal dan sanksi, hak suaka politik, kewajiban dan hak warga negara asing

yang bertempat tinggal di Saudi Arabia maupun wisatawan yang sedang

melakukan kunjungan ke negara ini. (http://www.scribd.com/doc/66023569/

Sistem-Dasar-Pemerintahan-Kerajaan-Arab-Saudi diakses 11 November

2015 pukul 11.00)

Negara ini menetapkan pula tentang kekuasaan negara baik yang

bersifat judikatif (badan yang menentukan atau menangani masalah/bidang

hukum), eksekutif (berkenaan dengan pengurusan (pengelolaan,

pemerintahan atau penyelenggaraan sesuatu) maupun regulative

(bersangkutan dengan peraturan), dengan mengisyaratkan bahwa pengadilan

merupakan kekuasaan yang berdiri sendiri berada di bawah kekuasaan

Syari‟at Islam, sebagaimana menetapkan pembentukan Majelis Syura‟, serta

mencakup urusan keuangan negara dan lembaga pengawasan. Administrasi

pemerintahan terdiri dari Kabinet yang dibentuk pada tahun 1373 H/ 1953

M. Majelis ini sekarang mencakup sejumlah departemen yang berkompeten,

seperti: Pertahanan, Luar Negeri, Dalam Negeri, Keuangan, Ekonomi dan

Perencanaan, Perminyakan dan Pertambangan, Kehakiman, Urusan Islam,

Wakaf, Dakwah dan Bimbingan, Pendidikan dan Pengajaran, Pendidikan

Tinggi, Kebudayaan dan Informasi, Perdagangan dan Perindustrian, Air

dan Listrik, Pertanian, Pekerjaan, Urusan Sosial, Komunikasi dan Teknologi

Informasi, Urusan Kota dan Pedesaan, Haji, dan Layanan Sipil.

(http://www.scribd.com/doc/66023569/Sistem-Dasar-Pemerintahan-Keraja-

an-Arab-Saudi diakses 11 November 2015 pukul 15.38)

90

Dari penjelasan tentang kabinet-kabinet yang ada di Arab Saudi di atas,

secara tidak langsung Arab Saudi mengharuskan untuk membuka diplomasi

antar nergara, termasuk terhadap negara-negara barat. Hal ini juga sekaligus

dimanfaatkan oleh elit Ordo Illuminati untuk ikut andil di dalam diplomasi

tersebut, meskipun tidak secara langsung. Sebab, cara yang mereka gunakan

adalah cara di mana menggunakan sistem mind control. Dari hal ini,

memperkuat pendapat beberapa ahli tentang hubungan rahasia antara

kerajaan Arab Saudi dengan kaum Ordo Illuminati. Seperti diketahui Ordo

Illuminati adalah kelompok yang mempunyai tujuan membuat tantanan

dunia baru berdasarkan ajaran mesir kuno. Tanda-tanda Ordo Illuminati

yang paling banyak di temui adalah mata satu. Di bawah ini salah satu

kabinet organisasi kebudayaan dan kesenian bentukan Arab Saudi yang

menggunakan logo tersebut:

Gambar 23 Lambang Organisasi Kebudayaan Dan Kesenian Arab Saudi

(https://generasisalaf.wordpress.com/2012/11/21/simbol-simbol-dajjal-di-

kesenian-kebudayaan-arab-saudi/ diakses pada 20 Desember 2015, 22.40

WIB)

Lambang Organisasi Kebudayaan Dan Kesenian ini digambarkan

dengan dua kuas dan pena hijau yang melengkung, dan di tengahnya

terdapat lingkaran berwarna hijau dengan gambar pohon kurma dan dua

91

belah pedang. Dan di bawahnya ada tulisan Al-jam’iyatul-‘arabiyyah li ‘ts-

tsaqa>fah wal-funu>n yang tulisannya menyesuaikan lengkungan pena di

atasnya. Jika dicermati bentuk ini secara kasat mata sudah sangat jelas

menyerupai bentuk sebuah satu mata.

Seperti yang sudah dikemukakan, hasil yang akan diperoleh dari

penelitian semiotik tersebut bukan struktur, melainkan proses semiosis yang

memberikan makna unsur kebudayaan yang dipandang sebagai tanda.

Tujuan utama semiotik adalah memahami kemampuan otak kita untuk

memproduksi dan memahami tanda serta kegiatan membangun pengetahuan

tentang sesuatu dalam kehidupan manusia (Danesi dan Perron, 1999:68-70

dalam Hoed, 2011:23).

Pada pembahasan ini sangat jelas bahwasannya Ordo Illuminati telah

menguasai berbagai aspek termasuk sistem pemerintahan yang ada di negara

mayoritas muslim tersebut. Dengan tujuan menghancurkan keutuhan Islam

yang sesungguhnya dengan menggunakan sistem Islam yang lebih modern.

d. Ekonomi.

Ordo Illuminati akan bersatu untuk berserikat dalam harta dan anak

mereka, maksudnya Ordo Illuminati dan agen-agennya di dunia akan

membentuk sistem yang mengatur monopoli ekonomi setiap orang dan

menjamin keberlangsungan kehidupan generasi mereka, karena

ketergantungan manusia terhadap sistem tersebut menjadikan harta dan

anak-anak serta sistem yang ada seolah menjadi milik bersama antara

92

seseorang dengan pemilik sistem (Ordo Illuminati), inilah makna

“mencampurkan dua kepemilikan”.

“Kata syarik, berasal dari kata syaraka, syirkah, syarikah, musyarakah

yang artinya mencampurkan dua kepemilikan” (ar-Rahib al-Ashfahani,

2010:195).

Penafsiran kutipan ini nyata terjadi di zaman kita dewasa ini, dalam

bidang monopoli ekonomi misalnya keuangan seluruh dunia berpusat di

tangan para bankir yang beramarkas di City of London, identitas mereka

masih bersifat rahasia, namun menurut Henry Makow bahwa salah satu dari

mereka ialah keluarga Rotschild, jaringan ini disebut oleh American

Almanac sebagai Club of the Isle, sebuah perkumpulan informal dari rumah

tangga kerajaan yang berada di Eropa, termasuk Queen (Ratu). Mereka

menguasai aset sebanyak $10 trilyun, mereka mengendalikan korporasi-

korporasi raksasa seperti Royal Dutsh Shell, Imperial Chemichal Industries,

Lyold of London, Unilever, Lonrho, Rio Rinto Zinc dan Anglo American

DeBeers, mereka mendomonasi pasokan minyak, permata, dan banyak lagi

bahan mentah penting lainnya untuk mewujudkan tujuan geopolitik mereka.

Merekalah yang membuat sistem uang kertas, mereka juga yang

memberikan izin kepada negara-negara di dunia untuk mencetak uangnya.

Hakikat uang kertas yang tidak berharga membuat nilainya menjadi tidak

stabil sehingga mudah mengalami inflasi. Karena harta semua ini telah

mereka kuasai maka mudah sekali bagi mereka untuk menciptakan krisis

ekonomi global, inilah monopoli ekonomi. Dengan adanya sistem tersebut

menjadikan orientasi manusia terbatas pada pemenuhan kebutuhan materi

93

sehingga perhatian kita terhadap agama menjadi sangat minim, akibatnya

rentan dengan praktek perzinaan dan pemenuhan kebutuhan hidup dengan

cara yang haram. Keadaan ini menjadikan manusia berada di bawah

pengusaan Iblis tanpa sadar, ini dilakukan agar ia leluasa dalam

menjalankan penyesatannya, karena dengan keadaan faqir dan kekhawatiran

manusia terhadap keturunannya serta hilangnya perhatian mereka terhadap

agama akan membuat manusia menjadi mudah dikontrol dan diarahkan

sesukanya. (Henry, 2010:59-61)

Begitu juga dengan negara Arab Saudi, mereka membuka relasi dengan

Amerika dalam dunia industri perminyakan. Penemuan minyak menjadi titik

transisi baru bagi perpolitikan Arab Saudi. Sebelum 1930 M, Arab Saudi

hanyalah negara yang dianggap tidak memiliki apa-apa dari segi sumber

daya. Minyak merubah wajah politik Arab Saudi di mata dunia. Amerika

Serikat mendekat dan menjadikannya sekutu. Kerjasama yang dibangun

antar keduanya membuat Arab Saudi memiliki taraf yang tinggi diantara

negara-negara Arab lainnya. Pembangunan yang dilakukan pun sangatlah

pesat membuat Arab Saudi beranjak menjadi negara yang modern. Arab

Saudi menasionalisasi perusahaan minyak yang dikelola Amerika Serikat

dengan nama ARAMCO di tahun 1974 M lewat Raja Faisal. Raja Faisal

berhasil mengubah negara Arab Saudi yang di tahun 1970-an miskin,

menjadi negara yang sangat makmur sekarang ini. Sejak dinasionalisasi

Arab Saudi menjadi negara modern di wilayah timur tengah berkat

eksploitasi USA di negara itu (Samantho, 2014:218).

94

Sebagai sebuah lembaga besar, tentunya ARAMCO memiliki sebuah

logo atau simbol yang menandakan ke-eksistensiannya. Sayangnya logo

yang dipakai Kerajaan Arab Saudi untuk melambangkan ARAMCO ini

memakai lambang salah satu simbol Ordo Illuminati dan Freemasonri,

yakni sebuah segitiga di tengah-tengah sebuah lingkaran.

Gambar 24 Logo ARAMCO Baru Dan ARAMCO Lama

(http://www.crwflags.com/fotw/flags/sa$aramc.html diakses pada 13

Desember 2015, 11.30 WIB)

Jika dilihat secara simbolis, maka logo ARAMCO ini menyerupai

piramida yang berada ditengah lingkaran. Seperti yang telah dijelaskan

dalam pembahasan simbol-simbol Ordo Illuminati pada awal BAB II,

piramida merupakan representasi perwujudan berupa penyembahan kabbalis

kepada Sang Iblis Lucifer. Allah SWT sudah menjelaskan perkara ini, dalam

firmannya:

وا ا تع يم ثمل ف كل أ تة سمهر أن ا (٦٣: واجما ا طتلغمت )ا حلو ق

Wa laqad ba’atsna> fi> kulli ummati’r-rasu>lan anni’budu ’l-La>ha wa>jtanibu>’t-thaghu>ta

95

“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus seorang Rasul pada tiap-tiap

umat (untuk menyerukan), “Sembahlah Allah (saja) dan jauhilah

Thaghut itu.” (QS. An-Nahl : 36)

Kita juga harus memahami persamaan dari piramida adalah simbol

utama yang mewakili misteri peradaban kuno. Luhur dalam kesederhanaan

mereka, Ilahi dalam proporsi mereka, mereka mewujudkan baik

pengetahuan Ilahi yang dimiliki oleh yang tercerahkan (illuminated) juga

mewujudkan kebingungan massa. Dari hal ini, kaum elit Ordo Illuminati

mendedikasikan diri sebagai okultisme, adalah ahli waris dari kebijaksanaan

kuno ini dan menggunakan piramida sebagai simbol kekuasaan di dunia

modern. Puncak segitiga yang tidak sempurna menandakan segitiga batu di

atas piramid yang terang/ mengambang/ hilang, mewakili kehadiran Ilahi di

alam semesta serta dalam setiap manusia. Arti simbolis lain dikaitkan

dengan batu penjuru yang hilang adalah sifat yang belum selesai dari

gerakan Tata Dunia Baru (New World Order). Dikatakan bahwa puncak

segitiga penjuru dari Piramida Besar akan diaktifkan kembali ketika proyek

yang telah berusia lama ini sudah menjadi kenyataan. Kaum Ordo Illuminati

juga menggunakan bangunan piramida untuk merepresentasikan struktur

hirarki mereka, dengan cara para elit Ordo Illuminati duduk pada puncak

piramida untuk menguasai massa yang berkewajiban menopang piramida

tersebut. (Jagad, 2013:31)

e. Sosial.

Jazirah Arab secara geografis dan demografis telah membentuk suatu

kawasan dan bersambung antara yang satu dengan yang lain. Suatu kesatuan

96

wilayah dengan masyarakatnya yang berkebudayaan dan berperadaban

sehingga mampu menunjukkan eksistensinya sebagai suatu bangsa yang

besar. Kebesaran bangsa Arab dengan segala kebudayaan dan peradabannya

tidak lepas dari kontribusi masyarakat Arab dengan sistem sosialnya. Salah

satu ciri khas kebesaran sosial dan budaya bagi bangsa Arab adalah dalam

hal berpakaian.

Agama dan adat Arab Saudi mengajarkan kebiasaan pakaian yang

sesuai untuk pria dan wanita. Apapun pekerjaan atau status sosial, hampir

semua busana orang Arab Saudi sama, yaitu pakaian putih yang biasa di

sebut ”tsawb”. Selain itu, mereka menggunakan sorban motif kotak-kotak

kecil berwarna merah-putih yang diikat dengan “igal” di kepala.

Mengenakan tsaub mengekspresikan kesetaraan dan juga sangat cocok

dengan iklim Saudi yang panas. Selama cuaca hangat dan panas, tsaub putih

yang dikenakan oleh laki-laki Saudi dan selama cuaca dingin, wol tsaub

dengan warna gelap. (http://jalan2.com/objek-wisata/detail/pakaian-saudi-

arabia).

97

Gambar 25 Pakaian Laki-Laki Arab

(https://ahmadhaes.wordpress.com/2010/02/09/islam-arab/ diakses pada 13

Desember 2015, 11.10 WIB)

Pakaian perempuan Saudi di depan umum, biasanya akan mengenakan

jubah hitam tebal disebut abayah, kerudung menutupi rambutnya, dan juga

mengenakan penutup wajah penuh. Ada berbagai pendapat tentang

mengenakan dari abayah dan kerudung ini, namun, perempuan Saudi tetap

menutupi diri mereka di depan umum dan di hadapan pria yang bukan

merupakan kerabat dekat. Budaya inilah yang membuat perempuan non-

Muslim yang tinggal di Arab Saudi sering juga memakai abayah sebagai

tanda bahwasannya mereka menghormati adat istiadat setempat yang

berlaku. (http://jalan2.com/objek-wisata/detail/pakaian-saudi-arabia).

Gambar 26 Pakaian Perempuan Arab

(https://www.google.co.id/search?q=pakaian+arab+saudi&espv=2&biw=10

24&bih=537&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwj14a-hiLL

KAhVFkI4KHV7QCgoQ_AUIBigB#imgrc=8DLbfl6_YsQWNM%3A

diakses pada 13 Desember 2015, 11.15 WIB)

Sistem sosial masyarakat Arab seperti yang telah dijelaskan di atas

sedikit demi sedikit telah mengalami perubahan dari masa ke masa. Dalam

98

hal ini perkembangan sistem sosial masyarakat, kehidupan tatanan sosial

penduduk Arab Saudi pun mulai berubah. Sebagai contoh jelas dalam taklid

(ikut-ikutan) adalah apa yang kita lihat dalam masalah pakaian. Banyak

orang Arab, baik laki-laki maupun perempuan mudah begitu saja mengikuti

orang-orang Barat dalam masalah berpakaian dengan tidak memperhatikan

kesesuaian pakaian-pakaian itu dengan kondisi mereka atau faedah

praktisnya bagi mereka, di samping sejauh mana kesesuainnya dengan nilai-

nilai luhur mereka. Rancangan mode pakaian di Barat mengacu kepada

menggelorakan seks sampai ke jangkauan terjauh dan ke tingkatan yang

melukai rasa malu dan kemuliaan manusia (Hasan, 2007:22)

Meski tsawb pakaian yang di anjurkan di Arab Saudi namun berbeda

halnya dengan seragam kesatuan kepolisian Arab Saudi. Seperti layaknya

seragam kepolisian biasanya, mereka mengenakan baju berkerah dengan

lengan panjang dan celana panjang, tidak lupa mengenakan topi. Namun ada

yang sedikit aneh dari seragam yang mereka kenakan, sekali lagi logo Ordo

Illuminati menjadi logo kebesaran kepolisian Arab Saudi. Jika diperhatikan

akan tampak logo mata satu pada lengan baju sebelah kiri, dan bedge topi di

bagian depan. Penulis menyayangkan mengapa harus menggunakan logo

mata satu dalam urusan kepolisian negara dengan basis Syariat Islam ini,

sedangkan logo ini merupakan salah satu simbol utama di dalam struktur

Ordo Illuminati. (Samantho, 2014: 173).

Dalam teori semiotik yang dikemukakan Eco adalah bahwa tanda

adalah sebuah satuan kultural. Teori tentang sistem tanda yang menjadi

99

fokus semiotik komunikasi melihat setiap tanda bukan sekedar sebagai

satuan sistematis, melainkan sebagai bagian dari interconnected cultural

units. Jadi, tanda di dalam suatu sistem merupakan sesuatu makna yang

didasari konvensi di antara warga suatu masyarakat. Dalam teori semiotik

yang dikembangkan dari teori Peirce,menyebutkan proses ini sebagai the

signifying order (Danesi dan Perron 1999:67-72 dalam Hoed, 2010:25).

Gambar 27 Logo Kepolisian Arab Saudi

(https://kupretist.wordpress.com/2011/10/17/414/ diakses pada 13

Desember 2015, 11.25 WIB)

Seperti yang telah di bahas pada pembahasan simbol Ordo Illuminati

sebelumnya, logo ini bersifat melihat ke segala penjuru arah. Menurut

penulis, maksud dari dibuatnya logo tersebut pada seragam kepolisian Arab

Saudi, bertujuan menjadikan kepolisian yang mampu melihat ke segala sisi

ketika terjadi sebuah peristiwa. Ini tidak jauh berbeda dengan tujuan Ordo

Illuminati di atas, yakni memperhatikan segala gerak-gerik masyarakat di

bawahnya.

100

f. Agama.

Mengenai arti agama secara etimologi terdapat perbedaan pendapat, di

antaranya ada yang mengatakan bahwa kata agama berasal dari bahasa

sansekerta yang terdiri dari dua suku kata yaitu : “a” berarti tidak dan

“gama” berarti kacau, jadi berarti tidak kacau.3 Kata agama dalam bahasa

Indonesia sama dengan “diin” (dari bahasa Arab) dalam bahasa Eropa

disebut “religi”, religion (bahasa Inggris), la religion (bahasa Perancis), the

religie (bahasa Belanda), die religion, (bahasa Jerman). Kata “diin” dalam

bahasa Semit berarti undang-undang (hukum), sedang kata diin dalam

bahasa Arab berarti menguasi, menundukkan, patuh, hutang, balasan,

kebiasaan.

Agama memiliki peran penting dalam sebuah negara. Sebab dengan

agama, membentuk karakter setiap individu. Agama adalah sesuatu yang

suci yang menjadi pedoman dan tuntunan oleh setiap masyarakat yang

berpengaruh besar di dalam negara tersebut. Negara dengan agama yang

sempurna, mengandung nilai-nilai kesempurnaan sebagai pedoman dan

tuntunan yang sangat penting dalam menata sebuah negara. Oleh karena itu,

jika saat ini agama yang sempurna hadir di dalam sebuah negara bersamaan

dengan nilai toleransi yang baik pada masyarakat yang majemuk di dalam

sebuah negara. Jadi, sampai saat ini penulis yakin agama punya peran yang

sangat besar dalam sebuah negara bahwa negara tersebut berada pada

tataran ideal dalam sebuah negara. (Rozaq, 2007: 1)

101

Identitas agama merupakan suatu bidang di mana pembedaan yang

begitu besar disempurnakan oleh penggunaan jenis-jenis khusus pada

pakaian, barang dan simbol. Kelompok keagamaan yang berbeda

mengambil berbagai „seragam‟ yang menandakan bahwa seseorang adalah

pengikut suatu agama tertentu, atau cabang dari suatu agama (Berger,

2010:136).

Makkah merupakan kota tempat tumbuh dan berkembang agama Islam.

Agama yang menjadikan masyarakat Makkah mayoritas memeluk agama

ini. Sebagai kota yang mayoritasnya memeluk agama Islam, Makkah

memiliki banyak simbol yang melambangkan ke-Islaman di sana, seperti

masjid-masjid besar, makam-makam para nabi, makam-makan para ulama

besar, dan pusat peribadahan umat Islam, yakni Ka‟bah di Makkah. Arab

Saudi juga merupakan salah satu negara yang berkembang dalam segala

bidang sehingga seperti halnya dengan negara-negara lain, terus melakukan

sistem modernisasi baik secara baik secara pemikiran, juga pembangunan

fisik pun dilakukan. Tetapi akhir-akhir ini seiring berjalannya waktu,

pengembangan Arab Saudi khususnya kota suci Makkah dan Madinah

kurang memperdulikan situs-situs sejarah Islam yang kita telah ketahui

merupakan simbol utama bagi agama Islam. Sehingga lambat laun semakin

menghilangkan bangunan-bangunan sejarah yang menjadi saksi kehidupan

Rasulullah SAW dan sahabatnya pada zaman dahulu. Bangunan-bangunan

itu dibongkar karena berbagai alasan, namun sebagian besar karena ingin

menyesuaikan dengan kota-kota besar di dunia lainnya. Bahkan sekarang,

102

tempat kelahiran Nabi SAW terancam akan dibongkar untuk perluasan

tempat parkir. Sebelumnya, rumah Rasulullah pun sudah lebih dulu digusur.

Padahal, disitulah Rasulullah berulang-ulang menerima wahyu. Di tempat

itu juga putra-putrinya dilahirkan serta Khadijah meninggal. (Hasan,

2007:61)

Sami Angawi, merupakan seorang pakar arsitektur Islam di wilayah

Arab mengatakan bahwa beberapa bangunan dari era Islam kuno terancam

musnah. Pada lokasi bangunan berumur 1.400 tahun itu akan segera

dibangun jalan menuju menara tinggi yang menjadi tujuan ziarah jamaah

haji dan umrah.

“Saat ini kita tengah menyaksikan saat-saat terakhir sejarah Makkah.

Bagian bersejarahnya akan segera diratakan untuk dibangun tempat

parkir, dan setidaknya 300 bangunan bersejarah di Makkah dan

Madinah dimusnahkan selama 50 tahun terakhir” (Abu, 2014:59).

Bahkan, sebagian besar bangunan bersejarah Islam telah punah

semenjak Arab Saudi berdiri pada tahun 1930 M. Hal tersebut berhubungan

dengan maklumat yang dikeluarkan Dewan Keagamaan Senior Kerajaan

pada tahun 1994 M.

“Nasib situs bersejarah Islam di Arab Saudi memang sangat

menyedihkan. Mereka banyak menghancurkan peninggalan-

peninggalan Islam sejak masa Rasulullah SAW. Kemudian dengan

bangga, mereka menunjukkan bahwa zaman pra-Islam telah

menunjukkan kemajuan luar biasa. Tidak diragukan lagi, ini merupakan

pelenyapan bukti sejarah yang akan menimbulkan sesuatu keraguan di

kemudian hari. Semua jejak jerih payah Rasulullah itu habis oleh

moderenisasi. Sebaliknya mereka malah mendatangkan para arkeolog

(ahli purbakala) dari seluruh dunia dengan biaya ratusan juta dollar

untuk menggali peninggalan-peninggalan sejarah sebelum Islam, baik

yang dari peninggalan kaum jahiliyyah maupun sebelumnya dengan

dalih objek wisata. (Abu, 2014:59)

103

Salah satu bangunan menara luar biasa megah di sekitar Ka‟bah yaitu

Menara Abraj Al Bait/ Fairmont Tower. Menara Abraj Al Bait atau

Kompleks Abraj Al Bait adalah sebuah kompleks bangunan menara

tertinggi di dunia. Kompleks bangunan yang meliputi bangunan tower

penanda waktu sholat, mall, hotel, dan pusat-pusat pemuas nafsu manusia

tersedia lengkap di sini. Setiap wisatawan dating ke kota ini dapat

menikmati fasilitas-fasilitasnya. Jadi, kota Makkah saat ini bukan lagi hanya

sebagai tempat ziarah dan ibadah melainkan juga sebagai objek wisata turis

asing. Bangunan ini dirancang oleh para arsitek dari Dar Al Handasah

Architects dan pelaksanaan pembangunannya dilakukan oleh Saudi Bin

Ladin Group. Lokasi menara ini berada di seberang jalan Masjidil Haram,

salah satu masjid suci umat Islam. Jika diperhatikan pada bagian puncak

bangunan, maka akan terdapat simbol yang menyerupai seperti sebuah bulan

sabit yang menghadap ke atas. (Ezza, 2014: 62)

Pada saat ini, banyak dari orang Islam mempercayai bahwasannya

lambang bulan sabit merupakan lambang bagi agama Islam. Tetapi

sesungguhnya merupakan lambang bulan sabit adalah simbol penyembahan

berhala bangsa Romawi pada zaman dahulu. Adapun bintang lima

sebenarnya adalah simbol Ordo Illuminati yang diadopsi oleh gerakan

komunisme yang juga didirikan oleh orang-orang Yahudi. Simbol bulan

sabit pertama kali diadopsi oleh orang-orang Turki, yang sebelumnya adalah

orang-orang Romawi penyembah simbol bulan sabit.

104

Di atas jarum jam The Royal Clock Abraj Al-Bait ini, terdapat lafadz

Allah SWT. Namun jauh di atasnya, di tempat paling puncak menara ini,

ada simbol bulan sabit (tanduk iblis Lucifer) yang sangat familiar bagi siapa

pun yang memahami bahasa simbol. Jadi, jika ditelusuri secara makna

simbolik, maka makna dari posisi pembangunan puncak menara ini adalah

yang berarti Iblis berkedudukan lebih tinggi derajatnya dibandingkan Allah

SWT, hanya saja banyak orang muslim tidak mengetahui arti sesungguhnya

dari lambang tersebut. Sebab, jika banyak kaum muslimin sudah banyak

mengetahui tentang hal ini, sudah tentu tidak akan ada yang menyetujui

bangunan ini berdiri di atas tempat suci kaum muslimin.

Secara simbolis, gambar tanduk yang dibangun pada puncak Abraj Al

Bait menyerupai dengan tanduk kambing baphomet. Tanduk kambing

baphomet adalah satu dari kaum Kaballis yang mewakili setan. Makhluk ini

berkepala kambing bertanduk atau dikenal dengan kambing “Mendes”,

lambang kuno untuk setan. Pada tahapan semiosis, tanduk kambing ini

merepresentasikan kehidupan binatang yang berkaki empat dan mampu

beranak pinak serta menyusui. Tanduk kambing merujuk pada struktural

yang keras, tajam, dan mampu melukai apa yang ada di depannya. Tanduk

kambing juga mewakili kekuatan apabila digunakan untuk pertarungan.

Karena pada awalnya, fungsi tanduk itu sendiri adalah sebagai senjata untuk

pertahanan di dalam peperangan. (Hanu, 2010:115)

Sama seperti simbol-simbol umum lainnya yang telah disepakati

melalui kesepakatan bersama dengan tujuan tertentu untuk menyimbolkan

105

sesuatu, simbol tanduk iblis baphomet ini menjadi kode kultural dari

kebudayaan pemuja setan pada zamannya. Simbol baphomet atau iblis

berkepala kambing ini merujuk pada penafsiran semangat mistik

(occultisme). (Hanu, 2010:117)

Gambar 28 Simbol Tanduk Setan Dengan Posisi Di Atas Lafalz Allah SWT.

(http://drmamanspog.blogspot.co.id/2015/09/bila-kabah-tenggelam-kiblat-

umat-islam.html diakses pada 12 Desember 2015, 19.35 WIB).