bab i · web view2018/09/28 · bab i pendahuluan latar belakang menurut uu no. 23 tahun 2003...
TRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar BelakangMenurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang
menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi
dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian dirinya, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa,
dan negara. Dasar tersebutlah yang digunakan dalam melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) dalam perwujudannya. Karena pada dasarnya pendidikan adalah proses menuju
pendewasaan dan pemandirian bagi setiap manusia agar dapat menjalankan kehidupan yang
lebih bijaksana dan bertanggung jawab.
Peningkatan dan pengembangan pendidikan yang di terapkan oleh Unnes telah
terdapat dalam Tri Dharma Perguruan Tingi yaitu meliputi pendidikan dan pengajaran,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (PPM) merupakan upaya mewujudkan
kedekatan dan kepedulian perguruan tinggi terhadap stakeholder eksternal. Ketiga Dharma
tersebut harus dilakukan dalam proporsi yang seimbang sehingga tercipta keterpaduan dan
keharmonisan yang kelak diharapkan dapat menciptakan lulusan Unnes yang memiliki
pengetahuan yang memadai dalam bidang masing-masing, serta mampu melakukan
penelitian dan bersedia untuk mengabdikan diri ke masyarakat.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu bentuk pengabdian mahasiswa terhadap
masyarakat dan merupakan salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dengan
diadakannya KKN, diharapkan seorang mahasiswa semakin matang dengan disiplin
keilmuannya. KKN juga berupaya mewujudkan pendidikan yang lebih efektif yaitu
pendidikan yang langsung dialami oleh mahasiswa. Jadi tidak hanya sekadar materi tetapi
yang lebih penting adalah aplikasi dari teori-teori yang telah diperoleh di bangku kuliah yang
harus diterapkan dalam lingkungan masyarakat karena terkadang teori-teori yang telah
didapat di bangku kuliah tidak sama dengan kenyataan yang ada di lingkungan masyarakat.
Sebagai sivitas akademika, baik secara pribadi maupun secara kelompok, mahasiswa
harus menjaga citra dan intuisi. Oleh karena itu, dalam upaya membantu memecahkan
permasalahan yang ada, perlu mengedepankan etika, nilai, norma, dan etika sosial ketika
bermasyarakat. Selain itu, mahasiswa juga dituntut untuk menjunjung tinggi pluralitas dan
toleransi terhadap berbagai perbedaan di lokasi KKN. Mengedepankan kebersamaan dan
kerukunan sangat dibutuhkan dalam menjalankan setiap program kerja yang dirancang oleh
kelompok.
Waktu pelaksanaan KKN yang hanya enam minggu, maka mahasiswa harus mampu
memanfaatkan momentum yang ada saat KKN sebaik mungkin, dan mampu menjalankan
program kerja sebaik mungkin dalam waktu sesingkat itu. Melalui KKn diharapkan
mahasiswa dapat mengamalkan ilmu, teknologi, dan seni yang diperoleh selama proses
pembelajaran di perkuliahan untuk membantu menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada
di masyarakat. Dengan demikian KKN merupakan wujud nyata dari peran mahasiswa dalam
bermasyarakat.
Pelaksanaan mata kuliah KKN tahun akademik 2018/2019, seluruh anggota kelompok
penulis ditempatkan di desa Igirmranak Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo provinsi
Jawa Tengah. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu bapak Bain yang bertugas
membimbing dan memantau bagaimana kinerja mahasiswa KKN, baik dalam membaca
potensi daerah, perkembangan di lapangan maupun merespon kendala dari permasalahan
yang dihadapi dalam kegiatan KKN yang dilakukan oleh mahasiswa. Sehingga para
mahasiswa dapat melakukan kegiatannya sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada serta
mampu menjalankan program kerja dengan baik yang sifatnya berdasarkan kompetinsi
maupun kegiatan diluar kompetensi.
Melalui kegiatan KKN, mahasiswa diharapkan mampu untuk mengenal lingkungan
masyarakat secara langsung dengan segala permasalahan yang terdapat di lokasi KKN.
Dengan ditemukannya permasalahan, maka mahasiswa akan berpikir dan berusaha untuk
mencari solusi atas permasalahan tersebut. melalui kegiataan KKN ini pula, diharapkan dapat
menjadi jembatan bagi mahasiswa menuju kedunia kerja yang cakupannya lebih luas
daripada dunia perkuliahan. Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut maka kegiatan
KKN ini dianggap penting dan harus diselenggarakan.
B. Deskripsi Situasi dan Kondisi DesaDesa Igirmranak merupakan sebuah desa yang terletak di kecamatan Kejajar,
kabupaten Wonosobo, provinsi Jawa Tengah. Desa Igirmranak memiliki luas wilayah
keseluruhan 109,862 hektar terdiri dari 1 dusun, yang berlokasi di lereng Gunung Prahu.
Jumlah Kepala Keluarga (KK) di desa ini adalah sebanyak 241 KK dengan jumlah total
penduduk kurang lebih 766 jiwa yang terdiri dari 415 orang laki-laki dan 361 perempuan.
Meskipun desa Igirmranak merupakan salah satu desa yang kecil, namun di desa ini
tersimpan banyak potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang luar biasa.
Dimana ketika kita memasuki desa Igirmranak tersebut akan disuguhkan panorama alam
yang menakjubkan berupa puncak bukit Roto Dowo yang merupakan salah satu destinasi
wisata yang ada di desa tersebut. Secara geografis desa Igirmranak ini memiliki batas-batas
wilayah yang jelas, antara lain:
a. Sebelah Utara : Kawasan hutan
b. Sebelah Barat : Desa Sureng Gede
c. Sebelah Timur : Desa Wates (Kabupaten Temanggung)
d. Sebelah Selatan : Kelurahan Kejajar
Desa Igirmranak berada pada ketinggian 1850 mdpl dengan tingkat curah hujan yang
cukup tinggi dan suhu udara yang sangat sejuk berkisar antara 140C-230C. Jarak desa
Igirmranak ke kecamatan Kejajar adalah sekitar 4 km dan jarak ke kabupaten Wonosobo
adalah sekitar 21 km, sehingga jarak dari desa ke kecamatan lumayan dekat untuk ditempuh.
Desa Igirmranak memiliki beberapa sarana dan prasarana yang dapat dipergunakan
untuk pelayanan masyarakat dan kebutuhan masyarakat, antara lain:
a. Kantor Desa dan Balai Desa
b. Tempat Ibadah
1) Masjid : 2 buah
2) Mushola : 1 buah
c. Sarana dan Prasarana Pendidikan
1) PAUD/TK : 1 buah
2) Sekolah Dasar : 1 buah
d. Lapangan Sepak Bola : 1 buah
e. Sarana dan Prasarana Kesehatan
1) Bidan Desa : 1 orang
2) PKD : 1 buah
3) Posyandu : 1 buah
4) Posbindu : 1 buah
5) Poslansia : 1 buah
6) Pos Ibu Hamil : 1 buah
Mayoritas penduduk di desa Igirmranak beragama islam. Kondisi ekonomi
masyarakat disana dapat dikatakan masih rendah, hal tersebut dibuktikan dengan masih
banyaknya rumah-rumah warga yang bersifat semi permanen maupun non permanen yang
dijadikan sebagai tempat tinggal. Selain itu penghasilan masyarakat di desa Igirmranak ini
sebagian besar diperoleh dari hasil pertanian salah satunya yaitu pertanian sayur-sayuran.
Kondisi dan akses jalan menuju desa ini juga cukup baik, dimana infrastruktur jalan sudah
terbuat dari beton selama 5 tahunan, meskipun sebagian kondisi jalan sudah cukup baik,
namun dibeberapa lokasi masih ditemukan jalan yang rusak.
BAB II
SOLUSI DAN LUARAN
A. Identifikasi MasalahUntuk mengetahui berbagai potensi dan permasalahan yang ada di Desa
Igirmranak, Tim KKN melakukan observasi di Desa Igirmranak selama kurang lebih satu
minggu. Observasi yang dilakukan meliputi beberapa bidang, yaitu pendidikan, ekonomi,
kesehatan, infrastruktur dan lingkungan.
1. Bidang Pendidikan
Pada bidang pendidikan, observasi dilakukan di lembaga pendidikan yang ada di
Desa Igirmranak yaitu antara lain PAUD dan SD. Melalui observasi ini Tim KKN
mendapatkan gambaran yang tepat mengenai kemampuan dasar yang dimiliki pelajar dan
hal apa saja yang mereka butuhkan. Di Desa Igirmranak sudah ada kesadaran bahwa
pendidikan itu perlu, sebagian besar anak-anak di Desa Igirmranak sudah memenuhi wajib
belajar 9 tahum yaitu sampai taraf Sekolah Menengah Atas (SMA). Hal ini juga dipermudah
dengan akses jalan yang sudah memadai dan mudah untuk dijangkau. Namun, masih sangat
sedikit mereka yang melanjutkan ke Perguruan Tinggi, padahal ada beberapa Perguruan
Tinggi yang jaraknya lumayan terjangkau. Jika dilihat dari segi sarana prasarana pada PAUD
dan SD yang ada di desa Igirmranak sudah cukup memadai jika dilihar dari banyaknya
pengajar. Namun untuk tiap-tiap guru mata pelajaran belum ada spesialisasi yang ada hanya
guru agama dan guru olahraga yang sudah terspesialisasi, sehingga tiap kelas hanya diajar
oleh wali kelas masing-masing.
2. Bidang Ekonomi
Pada bidang ekonomi, Tim KKN melakukan observasi langsung kepada warga dan
perangkat desa. Tim KKN mencari tahu mengenai mata pencaharian masyarakat dan
tingkat perekonomian masyarakat Desa Igirmranak. Hasilnya adalah hampir seluruh mata
pencaharian warga Desa Igirmranak adalah petani. Selanjutnya ada sebagian kecil warga di
desa Igirmranak yang menjadi wirausaha manisan Carica dan beberapa ada yang menjadi
tengkulak. Untuk hasil penjualan pertaniannya memang harganya selalu stabil setiap waktu.
Permasalahannya setiap hasil pertanian masyarakat langsung dijual kepada tengkulak,
sehingga nilai jualnya kurang tinggi. Akan lebih baik ketika masyarakat dapat mengolahnya
menjadi berbagai olahan yang akan menikkan nilai jualnya.
3. Bidang Kesehatan
Pada bidang kesehatan setelah tim KKN melakukan observasi, ditemukan bahwa
angka pernikahan dini yang tejadi di Desa Igirmranak cukup tinggi. Sebagian besar
masyarakat Desa Igirmranak melakukan pernikahan pada rentang usia 15 sampai dengan 18
tahun untuk pasangan pihak perempuan. Adanya fenomena ini tentu menimbulkan banyak
dampak negatif yang berhubungan dengan kesehatan yang mungkin dapat dialami oleh
pasangan pernikahan dini. Terjadinya pernikahan dini tersebut juga dikarenakan perjodohan
yang dilakukan oleh kedua orang tua mereka. Terlebih lagi perjodohan ini dilakukan dengan
sesama saudara sendiri. Dampak dari adanya pernikahan di usia dini ini misalnya dapat
berpotensi besar untuk terjangkitnya penyakit yang berhubungan dengan organ reproduksi
serta keguguran. Dapat juga menyebabkan penyakit di dalam rahim perempuan karena belum
siapnya rahim untuk dibuahi. Dan juga dapat beresiko menyebabkan kematian ibu dan anak
dalam proses melahirkan. Jika keadaan ibu yang belum matang secara fisik maupun psikis.
Selain itu, ada beberapa masyarakat yang menikah masih dengan sanak saudaranya, sehingga
anak-anak mereka ada yang memiliki kelainan fisik (disabilitas) akibat menikah dengan
saudaranya sendiri. Selain itu, pemakaian pestisida dalam menanam kentang secara terus
menerus akan mengurangi tingkat kesuburan tanah. Namun hal tersebut belum sepenuhnya
disadari oleh masyarakat sekitar.
4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan
Pada bidang infrastruktur dan lingkungan, masalah yang ada di Desa Igirmranak
adalah kurang luasnya jalan akses di Desa Igirmranak, sehingga untuk transportasi seperti
Engkel dan Truk tidak boleh melewati desa tersebut. Di desa tersebut hanya memperbolehkan
pick-up dan mobil untuk mengangkut hasil panen maupun untuk melaksanakan kegiatan
masyarakat lainnya. Ketersediaan tempat sampah umum masih kurang, hanya ada beberapa
di tempat-tempat strategis seperti didepan kantor desa, SD dan PAUD. Penujuk jalan/arah ke
tempat umum seperti lapangan, WC umum, kantor balai desa PAUD dan SD belum ada.
Sehingga beberapa tamu dari luar kota ada yang tersasar menuju lapangan dikarenakan tidak
adanya papan penunjuk jalan. Selain itu, beberapa infrastruktur desa juga mengalami
kerusakan seperti WC umum yang kurang terawat, tempat wudhu masjid yang belum bersih
serta belum terpisah antara pria dan wanita sehingga belum bisa memuaskan para tamu atau
pendaki yang melintasi Desa Igirmranak.
Berdasarkan Hasil observasi dan identifikasi masalah di atas, maka Tim KKN
berupaya untuk membuat program kerja yang dapat menjawab permasalahan-permasalahan
di atas.
B. Rumusan MasalahDesa Igirmranak merupakan salah satu desa di Kecamatan Kejajar, Kabupaten
Wonosobo. Diperkirakan desa ini berdiri dari tahun 1825 - 1830 saat pertempuran Pangeran
Diponegoro, terletak 1800 sampai 2250 dari permukaan laut dengan suhu sekitar 14 - 22
derajat celcius. Mayoritas warga di Desa Igirmranak berprofesi sebagai petani, khususnya
adalah petani kentang. Pekerjaan sebagai petani kentang sudah memberikan penghasilan yang
lebih dari cukup untuk masyarakat Desa Igirmranak. Sehingga untuk sebagian besar
masyarakat Desa Igirmranak khususnya laki-laki akan melanjutkan profesi orang tuanya
sebagai petani setelah lulus sekolah.
Sebagian besar masyarakat Desa Igirmranak menggantungkan hidupnya dari hasil
produk pertanian kentang dan kubis. Masyarakat di Desa Igirmranak sudah terbuai dengan
kondisi alamnya. Karena hasil pertaniannya sudah mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Sehingga mengakibatkan perekonomian masyarakatnya sangat bergantung dari hasil produk
pertanian. Namun, kurangnya keterampilan masyarakat pada bidang yang lainnya, dapat
menyebabkan merosotnya perekonomian masyarakat dari tahun ke tahun apabila terjadi
penurunan kualitas tanah secara drastis yang akan berakibat pada hasil pertanian.
Dari berbagai permasalahan yang di atas, maka Tim KKN akan menggunakan tiga
aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terangkum dalam program-program yang
memadukan aspek-aspek pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat untuk mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut. Berdasarkan observasi
dan identifikasi masalah yang telah dilakukan, dapat dirumuskan beberapa masalah sebagai
berikut :
1. Bidang Pendidikan
a. Bagaimana cara meningkatkan minat belajar anak-anak di Desa Igirmranak ?
b. Bagaimana cara untuk meningkatkan kemampuan untuk mengasah kreatifitas dan
keahlian anak-anak di Desa Igirmranak?
c. Bagaimana cara mengenalkan kembali pengetahuan tentang sastra baru, sastra lama
serta sejarahnya yang sudah mulai dilupakan?
d. Bagaimana cara meningkatan partisipasi masyarakat khususnya wanita dalam dunia
politik?
2. Bidang Kesehatan
a. Bagaimana cara meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat bagi anak-anak di
Desa Igirmranak?
b. Bagaimana cara untuk mengurangi maupuan mencegah adanya pernikahan dini di
Desa Igirmranak?
c. Bagaimana cara untuk memberikan pengetahuan kepada petani mengenai bahaya
penggunaan pestisida yang berlebihan bagi kesehatan?
d. Bagaimana cara meningkatkan kesehatan dan kebugaran masyarakat melalui kegiatan
fisik?
e. Bagaimana cara menjaga kesehatan balita, ibu hamil dan masyarakat umum?
3. Bidang Ekonomi
a. Bagaimana cara untuk meningkatkan kreasi olahan dari hasil produk pertanian yang
ada di Desa Igirmranak?
b. Bagaimana cara untuk meningkatkan keterampilan ibu-ibu PKK di Desa Igirmranak
untuk menambah penghasilan keluarga ?
c. Bagaimana cara menyebarluaskan kepada masyarakat luas mengenai potensi Desa
Igirmranak?
4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan Hidup
a. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran warga sekolah untuk menjaga dan
memperindah lingkungan lingkungan ?
b. Bagaimana cara agar mempermudah warga dari luar Desa Igirmranak untuk
mengidentifikasi alamat-alamat atau letak tempat umum di Desa Igirmranak?
c. Bagaimana cara untuk menjaga lingkungan dan meningkatkan kesadaran masyarakat
untuk membuang sampah pada tempatnya?
C. Pendekatan SosialDalam menjawab dan mengatasi permasalahan-permasalahan di atas, tim mahasiswa
KKN melakukan dengan cara melakukan pendekatan sosial kepada masyarakat dengan
tujuan menghasilkan solusi yang paling tepat, kontekstual, dan sesuai dengan kebutuhan
masyarakat. Selain itu pendekatan sosial dilakukan untuk mengajak dan memberdayakan
masyarakat turut serta dalam mensukseskan program-program kerja tim mahasiswa KKN di
Desa Igirmranak. Pendekatan sosial yang dilakukan tim mahasiswa KKN adalah melakukan
survei dan observasi dengan melakukan wawancara secara langsung kepada perangkat dan
warga Desa Igirmranak.
Setelah mengidentifikasi masalah, tim mahasiswa KKN kemudian merencanakan
program-program kerja yang akan dilakukan untuk menjawab permasalahan-permasalahan
yang ada. Rancangan program kerja kemudian disampaikan kepada dosen pembimbing
lapangan, kepala desa, dan beberapa masyarakat Desa Igirmranak untuk dimintai pendapat
dan masukan terkait rancangan awal program kerja tim mahasiswa KKN. Setelah itu akan
dihasilkan program kerja yang siap dikerjakan oleh tim mahasiswa KKN yang bekerja sama
dengan masyarakat dan di bawah bimbingan dosen pembimbing lapangan dan Kepala Desa
Igirmranak.
D. Solusi yang DiberikanRencana program KKN yang akan dilaksanakan sebagai solusi dari permasalahan
dengan mengacu pada permasalahan yang telah dipilih dan diprioritaskan sehingga dapat
memberdayakan masyarakat di Desa Igirmranak, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo
ini sesuai dengan bidang program yang dijalankan di Desa Igirmranak. Adapun rencana
program kerja yang telah disusun sebagai berikut:
Tabel 2. 1 Recana Program Kerja
No Bentuk Kegiatan
Waktu Pelaksanaan
(Minggu ke-) Penanggung
JawabSasaran
1 2 3 4 5 6
SOSIALISASI KEGIATAN
No Bentuk Kegiatan
Waktu Pelaksanaan
(Minggu ke-) Penanggung
JawabSasaran
1 2 3 4 5 6
Tim KKN
Unnes
Warga Desa
Igirmranak
1.
Perkenalan Tim KKN
Lokasi dengan warga
Desa Igirmranak, Kec.
Kejajar, Kab.
Wonosobo
√
2.
Memberikan
gambaran program-
program yang akan
dilaksanakan
√
3.
Permohonan
kerjasama dengan
masyarakat agar
program dapat
terlaksana dengan
maksimal
√
PROGRAM KERJA DI BIDANG PENDIDIKAN
1.Belajar Bareng (Anak Sekolah Dasar dan
Sekolah Menengah Pertama)
a.
Koordinasi dengan
anak-anak SD dan
SMP
√
Pipit Ustari Murid SD
dan SMPb.
Perkenalan dengan
pelajar √
c.Persiapan materi
belajar √ √ √ √ √ √
d.Pelaksanaan Belajar
Bareng √ √ √ √ √ √
No Bentuk Kegiatan
Waktu Pelaksanaan
(Minggu ke-) Penanggung
JawabSasaran
1 2 3 4 5 6
2. Lomba Mewarnai (Anak sekolah PAUD)
Pipit Ustari
Murid PAUD
Dewi
Mashitoh
a.Koordinasi dengan
pihak PAUD √
b.Perkenalan dengan
anak-anak PAUD √
c.Praktek pelaksanaan
Lomba Mewarnai √
3.Peningkatan Pengetahuan Tentang Sastra
Lama
Pipit Ustari
Murid SD
kelas 5 & 6
serta SMP
kelas 1
a.Koordinasi dengan
anak-anak √
b.Persiapan materi
belajar √
c.Praktek pelaksanaan
pembelajaran √
4.Partisipasi Perempuan Dalam Politik Dan
Pembangunan
Agus Triyanto
Kaum wanita
dengan
rentang umur
20 tahun
sampai 45
tahun
a.Koordinasi dengan
Kepala Desa
√
b.Persiapan Materi
Sosialisasi √
c.Praktek pelaksanaan
Sosialisasi √
PROGRAM KERJA DI BIDANG KESEHATAN
1. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (Cuci
Tangan & Gosok Gigi)
No Bentuk Kegiatan
Waktu Pelaksanaan
(Minggu ke-) Penanggung
JawabSasaran
1 2 3 4 5 6
Winda
Pitaloka
Murid SD
kelas 1
sampai kelas
6
a.
Koordinasi dengan
Kepala Sekolah SDN
Igirmranak
√
b.
Persiapan
penyampaian materi
PHBS
√
c. Pelaksanaan acara
Sosialisasi PHBS √
2. Sosialisasi Bahaya Pernikahan Dini
Winda
Pitaloka
Remaja Putri
dan Ibu
Muda Desa
Igirmranak
a.Koordinasi dengan
Kepala Desa √
b.
Persiapan materi
sosialisasi Bahaya
Pernikahan Dini
√
c.
Pelaksanaan
sosialisasi bahaya
pernikahan dini
√
3. Dampak Pestisida Bagi Kesehatan
a.Koordinasi dengan
Kepala Desa √
Bella Diska
Anindya
Ibu dan
Bapak Petani
Desa
Igirmranak
b.Persiapan materi
sosialisasi √
c.
Pelaksanaan
Sosialisasi Dampak
Pestisida bagi
Kesehatan
√
4. Senam Sehat
a. Koordinasi dengan
ibu PKK √ Agus Triyanto Ibu-ibu Desa
No Bentuk Kegiatan
Waktu Pelaksanaan
(Minggu ke-) Penanggung
JawabSasaran
1 2 3 4 5 6
Igirmranakb.
Pelaksanaan senam
√
5. Pendampingan Posyandu
a.Koordinasi dengan
ibu PKK √ Winda
Pitaloka
Balita, Ibu
hamil, lansia
dan
masyarakat
umum
b.
Membantu
pelaksanaan kegiatan
posyandu
√
PROGRAM KERJA DI BIDANG EKONOMI
1. Demo Masak Mie Kepal
Khusnul
Hotimah
Remaja Putri
dan Ibu-Ibu
PKKa.
Koordinasi dengan
Ibu PKK Desa
Igirmranak
√
b.Pendampingan
Posyandu √
2.Sosialisasi Peningkatan Ekonomi Melalui
Bank Sampah
Khusnul
Hotimah
Ibu PKK
Desa
Igirmranak
a.Koordinasi dengan
ibu PKK √
b.Persiapan materi
sosialisasi √
c.Pelaksanaan
sosialisasi √
3. Promosi Potensi Desa (Desa Wisata)
a.Koordinasi dengan
Pemuda dan tokoh
masyarakat Desa
√
No Bentuk Kegiatan
Waktu Pelaksanaan
(Minggu ke-) Penanggung
JawabSasaran
1 2 3 4 5 6
Igirmranak Khusnul
Hotimah
Pemuda dan
tokoh
masyarakatb. Persiapan materi √
c.Pelaksanaan
sosialisasi √
PROGRAM KERJA DI BIDANG LINGKUNGAN
1. Vertikal Garden
Muhammad
Irvan
Warga
sekolah
a.Koordinasi PAUD
dan SD √
b.
Pelaksanaan
Pembuatan Vertikal
Garden
√
2. Maping Desa
Muhammad
Irvan
Desa
Igirmranak
a.Pembuatan maping
Desa Igirmranak √
b.Pemasangan maping
desa √
3. Pengadaan Tempat Sampah
Bella Diska
Anindya
Masyarakat
Desa
Igirmranak
a.
Koordinasi dengan
Kepala Desa, SD dan
PAUD
√
b.Pembuatan tempat
sampah √
c.
Peletakan tempat
sampah di tempat
strategis
√
E. Luaran yang DiberikanAdapun luaran yang dihasilkan dari program kerja KKN UNNES di Desa Igirmranak
sesuai dengan masing-masing bidang. Bidang Pendidikan luaran yang diberikan antara lain
yaitu meningkatkan semangat belajar anak melalui kegiatan belajar bareng, mampu
meningkatkan kemampuan motorik anak khususnya balita untuk mengenal warna, dan
mampu menuangkan kreativitasnya melalui kegiatan mewarnai, selain itu luaran dibidang
pendidikan yaitu meningkatnya pengetahuan anak-anak SD maupun SMP mengenai
kesastraan baik sastra lama maupun sastra baru, smampu untuk mempraktekkannya dan
mengenal sejarah serta tokoh-tokoh yang berjaya karena karya sastranya. Luaran lainnya
dibidang pendidikan yang dihasilkan untuk sasaran remaja dan masyarakat yaitu
meningkatnya pengetahuan serta kemauan masyarakat khususnya para perempuan untuk ikut
serta dalam penentuan kebijakan politik dan pembangunan.
Luaran dibidang kesehatan yang dihasilkan yaitu meningkatnya pengetahuan,
kemauan dan kemandirian siswa dan siswi sekolah dasar untuk berperilaku hidup bersih dan
sehat melalui praktik cuci tangan pakai sabun dan gosok gigi baik di lingkungan sekolah,
keluarga dan masyarakat. Selain itu juga meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya
para remaja dan ibu-ibu muda mengenai bahaya pernikahan pada usia dini yang berdampak
pada kesehatan, kehamilan yang berisiko serta kondisi kesehatan baik bayi maupun ibunya.
Dari bidang kesehatan luaran lainnya yang dihasilkan adalah meningkatnya pengetahuan para
petani mengenai bahaya dan dampak penggunaan pestisida yang berlebihan bagi kesehatan
maupun lingkungan serta meningkatkan kesadaran para petani untuk menggunakan Alat
Pelindung Diri (APD) saat bertani agar mengurangi risiko terpaparnya bahan pestisida, selain
itu juga melatih kemandirian masyarakat untuk berperilaku hidup sehat melalui kegiatan
senam sehat yang diselenggarakan oleh tim KKN UNNES desa Igirmranak.
Luaran dibidang ekonomi yang dihasilkan yaitu meningkatnya pengetahuan
masyarakat mengenai peningkatan ekonomi melalui pemanfaatan sampah yang dapat
dijadikan sebagai barang produksi yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi, meningkatkan
pengetahuan bagi para remaja mengenai branding desa wisata dan mengajak para remaja
untuk menggerakkan desa wisata Igirmranak. Tujuan utama dari program kerja dibidang
ekonomi ini adalah meningkatkan pengetahuan dan kemauan masyarakat untuk menggali
potensi desanya agar lebih produktif. Desa Igirmranak mempunyai hasil pertanian yang
didominasi sayuran kentang, sehingga tim KKN mengajak para ibu-ibu mencoba untuk
menginovasikan hasil pertanian tersebut menjadi suatu olahan inovatif berupa Mie Kepal
(Mie Kentang Pelangi) yang dapat digunakan sebagai produk unggulan desa Igirmranak.
Luaran dibidang infrastuktur dan lingkungan hidup bertujuan mempermudah
masyarakat khususnya desa igirmranak dalam mencari jalan dan melihat gambaran kondisi
desa melalui pembuatan mapping. Selain itu juga meningkatkan kesadaran masyarakat
mengenai kegiatan konservasi melalui pengadaan tempat sampah yang diharapkan
masyarakat mampu untuk menjaga kebersiahan desa dan mampu untuk melakukan pemilahan
sampah baik sampah organik maupun anorganik. Adapun pembuatan vertical garden dengan
tujuan untuk melakukan penataan tanaman dan menambah nilai estetika melalui pembuatan
kebun yang ditata secara vertical.
BAB III
PROGRAM KERJA
KKN (Kuliah Kerja Nyata) merupakan kegiatan yang berhubungan dengan berbagai
disiplin ilmu dan berkaitan dengan berbagai sektor pembangunan di masyarakat. Dengan
demikian, pendekatan yang digunakan adalah pendekatan interdisipliner dan lintas sektoral.
Kegiatan dan pengelolaan KKN dapat menjamin diperolehnya pengalaman belajar
melakukan kegiatan pembangunan masyarakat secara kongkrit yang bermanfaat baik bagi
mahasiswa maupun masyarakat dimana mereka ditempatkan. Selain itu, kegiatan
pengelolaan KKN juga diarahkan untuk menjamin keterkaitan antara dunia akademik-teoritik
dan dunia empirik.
Kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) merupakan salah satu proses pembelajaran
mahasiswa melalui berbagai kegiatan langsung yang dilakukan di tengah-tengah masyarakat,
dan mahasiswa berupaya untuk menjadi bagian dari masyarakat serta secara aktif dan kreatif
terlibat dalam dinamika yang terjadi di masyarakat. Keterlibatan mahasiswa bukan saja
sebagai kesempatan mahasiswa belajar dari masyarakat, namun juga memberi pengaruh
positif dan aktif terhadap pembangunan masyarakat, sehingga memberi warna baru dalam
pebangunan masyarakat secara positif.
1. Bidang PendidikanPendidikan pada dasarnya merupakan proses pendewasaan dan kemandirian manusia
secara sistematis agar siap untuk menjalani kehidupan secara bertanggungjawab. Pendidikan
memegang peranan penting dalam pembangunan nasional. Melalui pendidikan yang baik,
akan terlahir manusia Indonesia yang mampu bersaing di era globalisasi bercirikan yang
sangat tinggi kompetisinya. Untuk itu, tim KKN Lokasi Tahap I UNNES 2018 menjalankan
program-program yang mampu meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di Desa
Igirmranak Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo.
Tabel 3. 1 Program Kerja Bidang Pendidikan
NO. PROGRAM KERJA PELAKSANAAN
1. Belajar Bareng (Blereng) a. Deskripsi
Belajar bareng (Blereng) ini merupakan salah
satu program kerja di bidang penididikan yang
mengajak anak-anak desa Igirmranak untuk
belajar bersama agar anak-anak desa
Igirmranak semangat dalam belajar. Dengan
belajar bersama, maka motivasi anak-anak
dalam belajar dapat bertambah. Bentuk
pembelajaran yang diberikan oleh tim KKN
Unnes 2018 kepada adek-adek adalah materi-
materi pelajaran yang diajarkan di sekolah,
serta membaca, menulis, berhitung
menggambar, dan TIK.
b. Tempat
Blereng (Belajar Bareng) ini dilaksanakan di
posko KKN. Bentuk pengajaran yang diberikan
oleh Tim KKN Unnes 2018 adalah
mengajarkan materi-materi yang telah
didapatkan di Sekolah, serta
c. Sasaran
Sasaran dari program ini adalah anak-anak
yang bersekolah di SDN Igirmranak kelas 1
sampai kelas 6.
2. Lomba Mewarnai Tingkat
PAUD
a. Deskripsi
Kegiatan ini merupakan kegiatan perlombaan
yang diikuti oleh ana-anak paud desa
Igirmranak. Mewarnai sendiri dapat menjadi
media untuk mengasah kreativitas anak. Tiga
terbaik akan mendapatkan hadiah hiburan.
b. Tempat
Kegiatan lomba mewarnai tingkat PAUD
diadakan di PAUD Dewi Masyitho
c. Sasaran
Sasaran dari kegiatan tersebut yaitu para siswa
PAUD mulai dari usia 3 tahun sampai 6 tahun.
3. Pelatihan Peningkatan
Pengetahuan Tentang Sastra
a. Deskripsi
Kegiatan ini merupakan kegiatan pengenalan
Lama mengenai kesustraan lama mulai dari sejarah
jenis-jenis maupun tokoh-tokoh yang terkenal
dari karya sastranya. Dengan adanya kegiatan
tersebut maka anak-anak akan mengenal
tentang keusustraan lama tidak hanya
keusastraan nodern saja.
b. Tempat
Kegiatan ini dilakukan di posko KKN 2018
desa Igrmranak
c. Sasaran
Sasran dari kegiatan ini yaitu siswa SDN
Igirranak kelas 5, 6 dan SMP kelas 7.
4. Partisipasi Perempuan dalam
Politik dan Pembangunan
a. Deskrispsi
Kegiatan ini meupakan kegiatan sosialisasi
tentang partisipasi perempuan dalam politik
dan pembangunan. Dengan adanya kegiatan ini
diharapkan para perempuan dapat berpartisipasi
dalam politik unutk memenuhi kepentingan
perenpuan dalam politik.
b. Tempat
Kegiatan tersebut dilakukan di gedung PAUD
desa Igirmranak
c. Sasaran
Sasaran dari program ii adalaha para
perempuan desa Igirmranak.
2. Bidang KesehatanKesehatan merupakan hal yang sangat berharga dalam kehidupan setiap manusia.
Kesehatan diperoleh salah satunya melalui terjaganya kebersihan lingkungan dan pola hidup
sehat. Dalam bidang kesehatan tim KKN lokasi memiliki dua program kerja yaitu
Pendampingan Posyandu dan Sosialisasi Pernikahan Dini. Kegiatan tersebut sesuai dengan
kondisi lingkungan dan kondisi masyarakat di Desa Igirmranak.
Tabel 3. 2 Program Kerja Bidang Kesehatan
NO. PROGRAM KERJA PELAKSANAAN
1. PHBS (Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat) di
Sekolah Dasar
a. Deskripsi
Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS) merupakan salah satu upaya untuk
memberdayakan siswa dan siswi di sekolah
agar mereka tau, mau, dan mampu untuk
mempraktikkannya dan mampu berperan
aktif dalam mewujudkan sekolah sehat. Salah
satu PHBS di sekolah meliputi kegiatan Cuci
Tangan Pakai Sabun (CTPS). Dimana
kegiatan ini meliputi penyuluhan tentang
bagaimana langkah-langkah cuci tangan
pakai sabun yang baik dan benar serta kapan
sebaiknya cuci tangan yang benar, serta
dampak dari cuci tangan pakai sabun.
b. Tempat
Kegiatan tersebut dilakukan di SDN
Igirmranak.
c. Sasaran
Sasaran dari kegiatan tersebut adalah siswa
SDN Igirmranak dari kelas 1 - 6.
2. Sosialisasi Bahaya
Pernikahan Dini Terhadap
Kehamilan Berisiko
a. Deskripsi
Sosialisasi pencegahan risiko pernikahan dini
merupakan suatu program yang dilakukan
dengan memberikan penyuluhan dan
menambah wawasan tentang bahaya dan
dampak dari pernikahan dini. Selain itu juga
memberikan pengetahuan kepada para remaja
tentang pengaruh pernikahan dini bagi
kesehatan reproduksi yang dapat berakibat
pada kematian ibu dan bayi.
b. Tempat
Kegiatan ini bertempat di gedung PAUD desa
Igirmranak.
c. Sasaran
Sasaran dari kegiatan tersebut adalah para
ibu-ibu muda desa igirmranak dan para
remaja putri desa Igirmranak.
3. Dampak Pestisida Bagi
Kesehatan
a. Deskripsi
Sosialisasi dampak penggunaan pestisida bagi
kesetan ini dilakukan agar masyarakat paham
bahwa penggunaan pestisida secara
berlebihan akan merusak struktur tanah
sehingga nantinya akan merugikan petani itu
sendiri. selain daoat merusak tanah, hal
tersebut juga dapat menyebabkan berbagai
penyakit karena masuknya zat kimia kedalam
tubuh.
b. Tempat
Kegiatan tersebut dilaukan di PAUD desa
Igirmranak
c. Sasaran
Sasaran dari kegiatan tersebut adalah para
petani dan warga desa Igirmranak. Dimana
sebagian besar profesi warganya memang
sebaga para petani.
4. Senam Sehat a. Deskripsi
Senam merupakan salah satu upaya Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang
diadakan oleh pemerintah pusat yang
diadakan di berbagai daerah di Indonesia.
Senam memiliki banyak manfaat baik
jasmani maupun rohani bagi tubuh manusia
yang dihasilkan dengan melakukan gerakan-
gerakan dinamis dan konsisten, selain itu
senam juga dapat membuat otot kita lebih
rilex dan tidak kaku, serta membuat tubuh
tetap sehat dan bugar.
b. Tempat
Kegiatan tersebut bertempat di lapangan desa
Igirmranak.
c. Sasaran
Sasaran dari kegiatan tersebut adalah ibu-ibu
desa Igirmranak.
5. Pendampingan Posyandu,
Posbindu, Pos Hamil dan
Pos Lansia
a. Deskripsi
Pendampingan Posyandu adalah kegiatan
yang dilakukan guna untuk memantau
tumbuh dan kembang balita. Kegiatan ini
dilakukan oleh para kader posyandu, dimana
disetiap dusun akan dibantu oleh bidan desa.
Pendampingan Posyandu menjadi penting
dikarenakan dengan adanya posyandu ini
dapat diketahui kondisi balita. Selain itu
kegiatan posyandu juga diadakan dengan
pemberian makanan tambahan dan pemberian
vitamin untuk balita.
b. Tempat
Kegiatan tersebut bertempat di gedung
PAUD desa Igirmranak.
c. Sasaran
Sasaran dari kegiatan tersebut adalah semua
warga desa. Sedangkan untuk pos hamil
hanya di tujukan untuk warga desa yang
tengah hamil. Pos lansia sendiri di tujukan
untuk warga yang usianya sudah lanjut.
3. Bidang Ekonomi Sumber daya manusia yang dimanfaatkan secara optimal dapat mendukung
kesejahteraan hidup manusia. Dalam kenyataannya, sumber daya manusia yang
dimanfaatkan dengan baik dapat menghasilkan peluang usaha untuk meningkatkan
kesejahteraan hidup. Oleh karena itu disusunlah kegiatan dengan uraian sebagai berikut :
Tabel 3. 3 Program Kerja Bidang Ekonomi
NO
.
PROGRAM KERJA PELAKSANAAN
1. Demo Masak Mie Kepal
(Kentang Pelangi)
a. Deskripsi
Perogram ini dilakukan untuk melatih
warga desa Igirmranak terutama ibu-ibu,
agar kentang yaitu sebagai akomoditas
asli dari desa Igirmranak akan
lebihmemiliki nilai jual daripada menjual
secara langsung.
b. Tempat
Kegiatan tersebut bertampat di gedung
PAUD desa Igirmranak.
c. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah para ibu-
ibu desa igirmranak.
2. Sosialisasi Peningkatan
Ekonomi Melalui Bank
Sampah
a. Deskripsi
Kegiatan ini yaitu kegiatan mengenai
sosialisasi peningkatan ekonomi melalu
bank sampah. Dengan adanya sosialisasi
tersebut diharapkan masyarakat sadar
bahwa sampah rumah tangga dapat
diolah kembali sehingga hal tersebut
akan membuat mengurangnya sampah
rumah tanga yang notabene nya sendiri
dapat merusak lingkungan.
b. Tempat
Kegiatan tersebut dilaksanakan di salah
satu rumah warga yaitu rumah ibu Surip.
c. Sasaran
Sasaran dari kegitan ini adalah adalah
para ibu-ibu PKK desa Igirmranak.
3. Promosi Potensi Desa (Desa
wisata)
a. Deskripsi
Kegiata ini dilakukan untuk mengenalkan
para aparat desa dan pemuda desa agar dapat
mempromosikan desa Igirmranak sehingga
desa Igirmranak dapat dikenal.
b. Tempat
Kegiatan ini dilaksanakan di gedung
PAUD desa Igirmranak .
c. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah para
pemuda desa Igirmranak.
4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan HidupSalah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi ialah pengabdian masyarakat. UNNES
melalui program KKN tentu memiliki peranan dalam pemecahan masalah-masalah
Pembangunan bangsa ini baik mengenai permasalahan lingkungan alam maupun lingkungan
sosial . Dengan ruang lingkup studi yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu serta interaksi
manusia dengan lingkungannya maupun interaksi antar sesama masyarakat, program KKN
diharapkan mampu memahami konsep pembangunan menyeluruh yang berwawasan
lingkungan baik sosial maupun alam. Dengan dilakukannya survei maka dihasilkan kegiatan
yang selanjutnya dapat meningkatkan atau membenahi infrastuktur dan lingkungan agar
tetap terjaga stabilitasnya. Uraian kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut:
Tabel 3. 4 Program Kerja Infrastruktur dan Lingkungan Hidup
NO. PROGRAM KERJA PELAKSANAAN
1. Vertical Garden a. Deskripsi
Vertical Garden merupakan kegiatan inovatif
dari tim KKN dengan tujuan sebagai salah
satu cara pemanfaatan dan penataan lahan
sempit untuk ditanami tanaman hijau sebagai
wujud konservasi di desa Igirmranak.
Pelaksanaannya yaitu dengan membuat
tangga kayu yang tersusun vertical dan
dilakukan penataan tanaman untuk
menambah nilai estetika.
b. Tempat
Kegiatan ini dilaksanakan di PAUD Dewi
Masithoh dan SDN Igirmranak.
c. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah Warga
Sekolah baik PAUD maupun SDN
Igirmranak.
2. Mapping Desa a. Deskripsi
Kagiatan mapping desa adalah kegiatan yang
berasal dari inisiatif anggota KKN Desa
Igirmranak yang kemudian dikoordinasikan
kepada perangkat desa setempat.
Pelaksanaannya ialah berupa pemasangan
petunjuk jalan Desa Igirmranak dan
pembuatan map desa.
b. Tempat
Kegiatan tersebut dilakukan di sepanjang
jalan menuju desa Igirmranak.
c. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah para
masyarakat.
3. Pengadaan Tempat Sampah a. Deskripsi
Program kerja pengadaan tempat sampah di
Desa Igirmranak dilakukan di beberapa titik
desa yang bisa dijangkau oleh masyarakat
sekitar maupun masyarakat umum.
b. Tempat
Kegiatan tersebut dilaksanakan di tempat-
tempat di desa Igirmranak yang sekiranya
kurang akan tempat sampah.
c. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA
KKN Lokasi Tahap I UNNES 2018 di Desa Igirmranak kami melaksanakan kegiatan
program kerja ada empat bidang yaitu bidang Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, serta
Infrastruktur dan Lingkungan.
A. Program Unggulan Desa Igirmranaka) Demo Mie Kepal (Kentang Pelangi)
Hari/Tanggal : Jum’at, 7 September 2018
Waktu : 14.00 WIB – selesai
Uraian Kegiatan :
Perogram ini dilakukan untuk melatih warga desa Igirmranak terutama ibu-ibu untuk
mengolah makanan yang inovatif dari hasil olahan kentang sebagai salah satu potensi alam
desa Igirmranak menjadi olahan yang memiliki nilai jual yang tinggi dan hasil produk olahan
tersebut dapat digunakan sebagai salah satu produk unggulan desa igirmranak. Pelaksanaan
kegiatan ini yaitu dengan pembuatan olahan mie yang berbahan dasar kentang dan olahan
mie tersebut diinovasi dengan diberikan berbagai macam warna alami dari sayur-sayuran,
sehingga dapat dijadikan sebagai olahan mie yang sehat. Dan pemasaran dari produk ini
dilakukan dengan mengemas produk mie kepal kedalam kemasan plastic berukuran 75 gram
dengan didukung stiker branding yang menarik sehingga dapat menambah nilai penjualan.
B. Program Pendukung Desa Igirmranaka) Belajar Bareng
Hari/Tanggal : setiap hari Senin, Rabu, Jumat
Waktu : 13.30- 15.00 WIB ( untuk kelas 1, 2, 3, dan 4 SD) 19.00-20.00 WIB ( untuk kelas 5, 6 SD dan SMP)
Uraian Kegiatan :
Belajar bareng (Blereng) ini merupakan salah satu program kerja di bidang penididikan yang
mengajak anak-anak desa Igirmranak untuk belajar bersama agar anak-anak desa Igirmranak
semangat dalam belajar. Dengan belajar bersama, maka motivasi anak-anak dalam belajar
dapat bertambah. Bentuk pembelajaran yang diberikan oleh tim KKN Unnes 2018 kepada
adek-adek adalah materi-materi pelajaran yang diajarkan di sekolah, serta membaca, menulis,
berhitung menggambar, dan TIK.
b) Lomba Mewarnai
Hari/Tanggal : Rabu (29 Agustus 2018)
Waktu : 09.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Kegiatan ini merupakan kegiatan perlombaan yang diikuti oleh ana-anak paud desa
Igirmranak. Mewarnai sendiri dapat menjadi media untuk mengasah kreativitas anak. Tiga
terbaik akan mendapatkan hadiah hiburan.
c) Peningkatan Pengetahuan Tentang Sastra Lama
Hari/Tanggal : 30 September 3, 5, 7 Agustus 2018
Waktu : 19.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Kegiatan ini merupakan kegiatan pengenalan mengenai kesustraan lama mulai dari sejarah
jenis-jenis maupun tokoh-tokoh yang terkenal dari karya sastranya. Dengan adanya kegiatan
tersebut maka anak-anak akan mengenal tentang keusustraan lama tidak hanya keusastraan
nodern saja.
d) Partisipasi Perempuan dalam Politik dan Pembangunan
Hari/Tanggal : 29 Agustus 2018
Waktu : 19.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Kegiatan ini meupakan kegiatan sosialisasi tentang partisipasi perempuan dalam politik dan
pembangunan. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan para perempuan dapat berpartisipasi
dalam politik unutk memenuhi kepentingan perenpuan dalam politik.
e) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS)
Hari/Tanggal : 23, 24 Agustus 2018
Waktu : 09.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan salah satu upaya untuk
memberdayakan siswa dan siswi di sekolah agar mereka tau, mau, dan mampu untuk
mempraktikkannya dan mampu berperan aktif dalam mewujudkan sekolah sehat. Salah satu
PHBS di sekolah meliputi kegiatan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS). Dimana kegiatan ini
meliputi penyuluhan tentang bagaimana langkah-langkah cuci tangan pakai sabun yang baik
dan benar serta kapan sebaiknya cuci tangan yang benar, serta dampak dari cuci tangan pakai
sabun.
f) Sosialisasi Bahaya Pernikahan Dini
Hari/Tanggal : 1 September 2018
Waktu : 19.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Sosialisasi pencegahan risiko pernikahan dini merupakan suatu program yang dilakukan
dengan memberikan penyuluhan dan menambah wawasan tentang bahaya dan dampak dari
pernikahan dini. Selain itu juga memberikan pengetahuan kepada para remaja tentang
pengaruh pernikahan dini bagi kesehatan reproduksi yang dapat berakibat pada kematian ibu
dan bayi.
g) Sosialisasi Dampak Pestisida bagi Kesehatan
Hari/Tanggal : 31 Agustus 2018
Waktu : 09.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Sosialisasi dampak penggunaan pestisida bagi kesetan ini dilakukan agar masyarakat paham
bahwa penggunaan pestisida sexara berlebihan akan merusak struktur tanah sehingga
nantinya akan merugikan petani itu sendiri. selain daoat merusak tanah, hal tersebut juga
dapat menyebabkan berbagai penyakit karena masuknya zat kimia kedalam tubuh.
h) Pendampingan Posyandu
Hari/Tanggal : 5, 10 September 2018
Waktu : 09.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Pendampingan Posyandu adalah kegiatan yang dilakukan guna untuk memantau tumbuh dan
kembang balita. Kegiatan ini dilakukan oleh para kader posyandu, dimana disetiap dusun
akan dibantu oleh bidan desa. Pendampingan Posyandu menjadi penting dikarenakan dengan
adanya posyandu ini dapat diketahui kondisi balita. Selain itu kegiatan posyandu juga
diadakan dengan pemberian makanan tambahan dan pemberian vitamin untuk balita.
i) Senam Sehat
Hari/Tanggal : Setiap hari minggu
Waktu : 16.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Senam merupakan salah satu upaya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang
diadakan oleh pemerintah pusat yang diadakan di berbagai daerah di Indonesia. Senam
memiliki banyak manfaat baik jasmani maupun rohani bagi tubuh manusia yang dihasilkan
dengan melakukan gerakan-gerakan dinamis dan konsisten, selain itu senam juga dapat
membuat otot kita lebih rilex dan tidak kaku, serta membuat tubuh tetap sehat dan bugar.
j) Sosialisasi Peningkatan Ekonomi Melalui Bank Sampah
Hari/Tanggal : 3 September 2018
Waktu : 09.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Kegiatan ini yaitu kegiatan mengenai sosialisasi peningkatan ekonomi melalu bank sampah.
Dengan adanya sosialisasi tersebut diharapkan masyarakat sadar bahwa sampah rumah
tangga dapat diolah kembali sehingga hal tersebut akan membuat mengurangnya sampah
rumah tanga yang notabene nya sendiri dapat merusak lingkungan.
k) Promosi Wisata Desa
Hari/Tanggal : 9 September 2018
Waktu : 19.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Kegiata ini dilakukan untuk mengenalkan para aparat desa dan pemuda desa agar dapat
mempromosikan desa Igirmranak sehingga desa Igirmranak dapat dikenal.
l) Mapping Desa
Hari/Tanggal : 13 september 2018
Waktu : 19.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Kagiatan mapping desa adalah kegiatan yang berasal dari inisiatif anggota KKN Desa
Igirmranak yang kemudian dikoordinasikan kepada perangkat desa setempat. Pelaksanaannya
ialah berupa pemasangan petunjuk jalan Desa Igirmranak dan pembuatan map desa.
m) Pengadaan Tempat Sampah
Hari/Tanggal : 12 September 2018
Waktu : 09.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Program kerja pengadaan tempat sampah di Desa Igirmranak dilakukan di beberapa titik desa
yang bisa dijangkau oleh masyarakat sekitar maupun masyarakat umum.
C. Program Konservasi Desa Igirmranak1. Konservasi Lingkungan
a. Vertical Garden
Hari/Tanggal : Selasa, 11 September 2018
Waktu : 10.00 - 15.00 WIB
Uraian Kegiatan :
Vertical Garden merupakan kegiatan inovatif dari tim KKN dengan tujuan sebagai
salah satu cara pemanfaatan dan penataan lahan sempit untuk ditanami tanaman hijau
sebagai wujud konservasi di desa Igirmranak. Selain itu program ini juga memiliki
tujuan memberikan nuansa penghijauan di lingkungan sekolahan PAUD dan SDN Igirmranak,
dimana tanaman-tanaman di lingkungan sekolah kurang terawat. Selain itu vertikal garden ini
juga mampu menambah nilai keindahan di lingkungan sekolah baik di PAUD maupun SDN
Igirmranak. Pelaksanaannya yaitu dengan membuat tangga kayu yang tersusun vertical
dan dilakukan penataan tanaman hias untuk menambah nilai estetika.
D. Pelaksanaan Program Kerja1. Bidang Pendidikan
Program kerja dalam bidang pendidikan meliputi belajar bareng (blereng) untuk tingkat
SD, lomba mewarnai PAUD, peningkatan pengetahuan tentang sastra lama, asah bakat melalui
pementasan drama, dan partisipasi perempuan dalam politik dan pembangunan.
Tabel 4. 1 Pelaksanaan Program Kerja Bidang Pendidikan
No Bidang Nama
Program
Relevansi
kegiatan
A
kseptabilitas
Partisipasi
Masyarakat
Kegunaan Dampak
jangka
panjang
Tindak
lanjut
Yang
m
elanjutkan
1 P
endidi
kan
Belajar
bareng
(bleren
g)
untuk
tingkat
SD
Program
kerja
ini sesuai
dengan
kebutuhan
anak
SD yang
men
galami
kesulitan
ketika
mendapat
tugas
dari guru
dan
tambahan
belajar di
luar
sekolah.
Tanggapan
masyarakat
sekitar, guru,
orang tua,
terutama
anak SD
sangat
antusias
terlihat pada
partisipasi
siswa yang
besar dan
kesan anak
yang
mengikuti
bimbel.
Partisipasi
masyarakat
sangat baik.
M
eningkatka
n
p
emahaman
dan
penguasaan
mata
pelajaran
serta
melatih
belajar
diskusi
kelompok
siswa-siswa
SD di Desa
Igirmranak.
Anak-
anak
akan
lebih
bersema
ngat
dalam
belajar
dan
berdisk
usi.
Orang
tua,
pihak
sekolah
terutama
guru
untuk
mem
berikan
jam
belajar
tam
bahan
bagi
anak
dan
member
ikan
pengeta
huan.
Orang
tua, guru,
dan
pengajar
bimbel.
2 Lomba
Mewar
nai
PAUD
Program
ini sesuai
untuk
anak paud
yaitu
untuk
melihat
kemampu
an
kreatifitas
sang anak
dalam
Tanggapan
anak-anak
serta
pengajar
paut sangat
antusis
terlihat
kesan dari
anak-anak
terhadap
program
kerja
Partisipasi
masyaraka
t sangat
baik.
Meningkat
kan tingkat
kreativitas
anak dalam
memaduka
n warna
dalam
sebuah
objek.
Anak-
anak
akan
lebih
kreatif
dalam
memadu
padanka
n sebuah
warna di
sebuah
Pengaj
ar paud
akan
lebih
membe
rikan
pemaha
man
tentang
memad
u
padank
Orang tua
dan
pengajar
PAUD.
memaduk
an warna
pad sutu
objek
gambr
tersebut. objek an
sebuah
warna
di
objek.
3 Peninka
tan
Pengeta
huan
Tentan
g Sastra
Lama
Kegiatan
ini sesuai
dengn
kondisi
anak-anak
desa
Igirmrana
k yang
sbagian
besar
tidak
mengenal
tentang
kesustraa
n lama
Kegiatan ini
mendapatkan
respon
positif dari
para
masyarakat
terutama
anak-abak
SD kelas 5, 6
dan SMP.
Anak-anak
desa
Igirmranak
sangat
antusias
dengan
diadakanny
a proggram
kerja
tersebut.
Untuk
meningkatk
an
pengetahua
n anak-
anak
tentang
kesustraan
lama
Anak-
anak
akan
lebih tau
mengen
ai
kesustra
an lama
Guru
dapat
melanjut
kan
program
ini
Guru
4 Partisip
asi
Peremp
uan
Dalam
Politik
Dan
Pemban
gunan
Kegiatan
ini sesuai
dengan
kondisi di
desa
Igirmrana
k dimana
di desa
Igirmrana
k
partisipasi
perempua
n
terhadap
dunia
politik
Kegiatan ini
mendapat
respon
positif dari
pra warga
khusnya para
perempuan
warga desa
Igirmranak
Para
perempuan
di desa
Igirmranak
angat
antusuas
dengan
adanya
kegiatan ini
Meningkata
kn
pengetahua
n tentang
pentingjya
kepereakila
n
perempuan
dalam
ranah
publik atau
embanguna
n. Selain itu
juga dapat
Meningktk
an
Masyara
kat akan
sadar
bahwa
partisipa
si
perempu
an
sangat
dibutuh
kan
dalam
pemban
gunan
desa
maupun
Pemerin
tah desa
dapat
meningk
atkan
pengeta
huan
masyara
kat
terkait
peran
serta
masyara
kat
dalam
pemban
Warga
desa
sangat
minim
partisipasi
perempuan
dalam
kegiatan
politik dan
pembangun
an
dalam
politik
gunan
dan
kemajua
n desa
2. Bidang Kesehatan
Program kerja dalam bidang kesehatan yaitu PHBS (cuci tangan dan gosok gigi),
sosialisasi bahaya pernikahan dini, sosialisasi dampak pestisida bagi kesehatan, senam sehat,
dan pendampingan posyandu, posbindu, pos lansia dan pos ibu hamil. Igirmranak merupakan
desa dengan tingkat pernikahan dini yang lumayan tinggi, dari permasalahan tersebut
diharapkan dapat menurunkan angka pernikahan dini dan meningkatkan pengetahuan
masyarakat tentang bahaya pernikahan dini terhadap kehamilan beresiko, sekaligus
menyadarkan masyarakat akan pentingnya pendidikan.
Tabel 4. 2 Pelaksanaan Program Kerja Bidang Kesehatan
No Bidang Nama
Program
Relevansi
Kegiatan
A
kseptab
ilitas
Partisipasi
masyarakat
Kegunaan Dampak
jangka
panjang
T
indak
lanjut
Yang
m
elanjut
kan
1 Bidang
Kesehat
an
PHBS
(cuci
tanan dan
gosok
gigi)
Perilaku
hidup
bersih sngat
penting
bagi
masyarakat,
lebih baik
lagi apabila
perilaku
hidup
bersih
dikenalkan
Senang
dan
tertarik
dengn
program
tersebut.
Sisw SD
desa
Igirmranak
sangat
antusias,
terbukti
dengan
aktifnya para
anak
mengikuti
kegiatan
Agar anak
dapat
berperilak
u hidup
sehat dan
bersih
dalam
menjalani
hidup
sehari-
harinya.
Menanam
kan
kebiasaan
hidp
bersih
dan sehat.
Progra
m ini
akan
dilanju
tkan
oleh
orang
tua,
guru
dan
siswan
ya itu
Orang
tua,
guru,
dan
siswa
kepada
anak
sehingga
dia kelak
dewasa dia
bisa
melanjutka
n lagi
perilaku
hiduo
bersih. Hal
tersebut
sangat
relevansi
dengan
kondisi
masyarakat
di desa
Igirmranak.
tersebut. sendiri
.
2 Sosialisa
si bahaya
pernikah
an dini
Belum
menyadari
risiko yang
ditimbulkan
akibat
pernikahan
dini oleh
karena itu
program ini
sangat
relevan
dengan
kondisi
masyarakat
sekarang
ini.
Senang
dan
tertarik
dengan
kegiatan
yang
diadaka
n oleh
KKN.
Antusiasme
warga
mengikuti
sosialisasi,
terbukti
dengan
banyaknya
warga yang
datang dan
mengikuti
materi yang
disampaikan
oleh
pemateri.
Mencegah
perilaku
seks
berisiko
pernikahan
dini,
menurunka
n tingkat
perceraian
dan akibat-
akibat lain
yang dapat
ditimbulka
n dari
pernikan
dini.
Menurun
kan
angka
tingkat
pernikaha
n dini di
desa
Igirmrana
k.
Progra
m ini
dapat
dilanju
tkan
oleh
lemba
ga-
lemba
ga
yang
ada di
desa
Igirmr
anak
seperti
PIK,
Lembag
a-
lembaga
desa.
Karan
gtarun
a dan
lain-
lain.
3 Dampak
pestisida
bagi
kesehata
n
Banyaknya
penggunaan
pestisida
untuk
mengusir
hama
sehingga
program ini
sangat
relevansi
dengan
kondisi
desa.
Senang
dan
tertarik
dengan
kegiatan
yang
diadaka
n oleh
KKN.
Antusiasme
warga
mengikuti
sosialisasi,
terbukti
dengan
banyaknya
warga yang
datang dan
mengikuti
materi yang
disampaikan
oleh
pemateri.
Mencegah
penggunaa
n pestisida
secara
berlebihan
agar
kualitas
tanah dapat
stabil.
Menurun
kan
pengguna
an
pestisida
secara
berlebiha
n.
Progra
m ini
dpaat
dilanju
tkan
oleh
warga
atau
petani
Warga
desa
Igirmra
nak
4 Senam
sehat
Kegiatan
ini
diadakan
agar
masyarakat
desa
Igirmranak
dapat
mempunyai
tubuh yang
sehat dan
bugar.
Kegiata
n ini
diterima
sangat
baik
oleh
warga
desa
Igirmran
ak.
Masyarakat
sangat
antusias
dengan
adanya
kegiatan ini
terbukti
masyarkat
ingin
mngadakan
seminggu
tiga kali.
yang
awalnya
hanya
dilakukan
seminggu
Agar
masyrakat
dapat hidup
sehat dan
bugar.
Meningk
atkan
kesadaran
masyraka
t untuk
menjaga
kebugara
n badan.
Progra
m ini
akan
dilanju
tkan
oleha
warga
desa
Igirmr
anak
Warga
desa
Igirmra
nak.
satu kali
5 Pendamp
ingan
posyandu
,
Posbindu
, Pos ibu
hamil,
Pos
lansia.
kegiatan ini
diadakan
guna
mem
berikan
edukasi
pada
masyarakat
akan
pentingnya
kesehatan
kehamilan.
Kegiata
n ini
diterima
baik
oleh
Bidan
Desa
dan ibu-
ibu
anggota
Posyand
u.
Kegiatan ini
mendapat
apresiasi dan
dukungan
dari Bidan
desa dan ibu-
ibu anggota
Posyandu.
Untuk
meningkatk
an
kesadaran
akan
kesehatan
kehamilan
dan resiko
akibat
pernikahan
dini.
Kesiap
an ibu
untuk
mangh
adapi
masa
kehami
lan dan
menuru
nkan
resiko
baby
blue.
Ibu-
ibu
hamil
dan
anggot
a
Posya
ndu.
Posyand
u.
3. Bidang Ekonomi
Pada bidang ekonomi KKN UNNES 2018 mempunyai tiga program kerja meliputi,
demo masak mie kepal (kentang pelangi), sosialisasi peningkatan ekonomi melalui bank
sampah, dan promosi potensi desa (desa wisata). Setelah program ini terlaksana diharapkan
masyarakat dapat meneruskan sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Desa
Igirmranak.
Tabel 4. 3 Pelaksanaan Program Kerja Bidang Ekonomi
No Bidang Nama
Program
Relevansi
Kegiatan
A
kseptab
ilitas
Partisipasi
masyarakat
Kegunaan Dampak
jangka
panjang
Tindak
lanjut
Yang
m
elanjut
kan
1 Bidang
Ekonomi
Demo
masak
mie kepal
(kentang
pelangi)
Sebagian
besar
masyarak
at desa
Igirmrana
k
berprofesi
Masyara
kat
sangay
antusias
denagn
diadaka
nnya
Masyarakat
mendukung
dan
merespon
baik kegiatan
Untuk
memper
kaya
olahan
dari
kentang
selain
Agar
menamba
h
penghasil
an dari
olahan
Warga
desa
yang
akan
terus
mengem
bangkan
Masya
rakat
desa
Igirmr
anak.
sebagai
petani
kentang,
hal
tersebut
relevansi
dengan
kegiatan
kami
yaitu
pemanfaat
an
kentang
sebagai
bahan
pembuata
n mie
kentang
pelangi
kegiatan
tersebut.
itu dapat
meningk
atkan
nilai jual
kentang. produl-
produk
dari
kentang.
2 Sosialisas
i
peningkat
an
ekonomi
melalui
bank
sampah
Sampah
menjadi
salah satu
hal yang
riskan
bagi
masyarak
at. Hal
tersebut
relevansi
dengan
kegiatan
kami
untuk
menguran
gi sampah
rumah
Masyara
kat
sangat
antusias
dengan
adanya
kegiatan
tersebut.
Masyarakt
mendukung
dan
merespon
baik atas
kegiatan
tersebut.
Untuk
memafa
atkan
kembali
sampah
yang
tidak
digunak
an.
Untuk
menguran
gi limbah
rumah
tangga di
desa
Igirmrana
k.
Kelomp
ok
PKKaka
n
meningk
atkan
lagi
kreativit
as
sehingg
a akan
lebih
banyak
inovasi
dari
sampah.
Kelom
pok
PKK.
tangga
untuk
dibuat
bank
sampah
kemudian
sampah
tersebut
dapat
diolah
lagi
menjadi
barang
yang
lebih
bermanfa
at.
3 Promosi
potensi
desa (desa
wisata)
Desa
Igirmrana
k akan
menjadi
desa
wisata hal
tersebut
relevan
dengan
program
kami
yaitu cara
untuk
memprom
promosik
an desa
sebagai
desa
wisata.
Masyara
kat
sangat
antusias
dengan
adanya
kegiatan
ini.
Masyarakat
mendukung
dan
merespon
baik kegiatan
tersebut.
untuk
mengen
alkan
para
aparat
desa dan
pemuda
desa
agar
dapat
mempro
mosikan
desa
Igirmran
ak
sehingg
a desa
Igirmran
ak dapat
Agar desa
Igirmrana
k semakin
dikenal
oleh
banyak
orang
dengan
adanya
promosi.
Kepala
desa dan
penguru
s desa
yang
akan
meningk
atkan
promosi.
Kepala
desa
dan
pemud
a desa.
dikenal
oleh
banyak
orang.
4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan Hidup
Bidang infrastruktur dan lingkungan ada beberapa program kerja yang dilaksanakan
di antaranya vertical garden, ,mapping desa, dan pengadaan tempat sampah. Program kerja
tersebut sesuai dengan kebutuhan masyarakat Desa Igirmranak, infrastruktur desa diberikan
karena banyaknya warga dari desa lain ataupun dari luar kota seringkali kebingunan menuju
alamat yang dituju karena tidak adanya penunjuk arah.
Tabel 4. 4 Pelaksanaan Program Kerja Bidang Infrastruktur dan Lingkungan Hidup
No Bidang Nam
Program
Relevansi
Kegiatan
A
ksepta
bilitas
Partisipasi
masyarakat
Kegunaan Dampak
jangka
panjang
Tindak
lanjut
Yan
g
m
elan
jutk
an
1 Infrastr
uktur
dan
Lingku
ngan
Vertical
Garden
Program
ini
memiliki
tujuan
memberik
an nuansa
penghijau
an
dilingkun
gan
sekolahan
PAUD
dan SDN
igirmrana
k, dimana
tanaman-
Progra
m ini
menda
pat
respon
positif
dan
diduku
ng
oleh
pihak
sekola
h
terlebi
h
mamp
Selain
pihak
sekolah,
pemuda
dan
masyarakat
juga
antusias
mendukun
g dan
membantu
dalam
pembuatan
vertikal
garden ini.
program
Untuk
menambah
penghijaua
n
dilingkunga
n sekolah
dan
memberika
n nilai
keindahan
dilingkunga
n sekolah.
Selain itu
juga bisa
menjadi
media
Pihak
sekolahan
dapat
mengetah
ui terkait
pengelola
an dan
penataan
tanaman
di
lingkunga
n sekolah
sebagai
media
penghijau
an
Prog
ram
ini
bisa
dilan
jutka
n
oleh
piha
k
seko
lah
baik
dari
segi
pera
Tuka
ng
kebu
n
seko
lah
atau
pun
tena
ga
yang
berta
nggu
ng
jawa
b
tanaman
di
lingkunga
n sekolah
kurang
terawat.
Selain itu
vertikal
garden ini
menamba
h nilai
keindahan
dilingkun
gan
sekolah.
u
memb
erikan
nilai
estetik
a
lingku
ngan
sekola
h.
ini sangat
didukung
oleh
masyarakat
, baik
dalam
lingkungan
sekolah
maupun
masyarakat
desa.
belajar bagi
siswa untuk
mengenal
jenis
tanaman
yang
ditanam.
dilingkun
gan
sekolah.
wata
n
tana
man
bahk
an
sam
pai
pena
taan
tana
man
dilin
gkun
gan
seko
lah
agar
lebih
men
arik.
dala
m
peng
elola
an
tana
man
di
seko
lah.
2 Mapping
desa
Kegiatan
ini guna
memberik
an
informasi
tentang
beberapa
tempat di
desa yang
ditanpilka
n dalam
bentuk
peta
Kegiata
n ini
dapat
diterim
a baik
oleh
kepala
desa
dan
perang
kat
desa
yang
lain
bahkan
Kegiatan ini
mendapat
apresiasi
dan
duku
nganyang
baik dari
kepala desa
dan juga
masyarakat
setempat.
Untuk
memberika
n informasi
dan
gambaran
tentang
beberapa
tempat di
desa
melalui
peta,
sehingga
masyarakat
ataupun
tamu yang
M
empermu
dah
m
asyarakat
maupun
tamu
yang
berada
di Desa
Igirmrana
k.
Member
ikan
gambara
n
mengen
ai
kondisi
desa
Warga
maupu
n
p
erangk
at desa
Desa
Igirmr
anak
masyar
akat
juga.
datang
kedesa bisa
tahu
beberapa
tempat
umum yang
ada di desa
igirmranak.
3 Pengadaan
tempat
sampah
Kegiatan
ini
dilakukan
guna
me
lengkapi
sarana
prasarana
yang ada
di desa
terkait
tempat
pembuang
an
sampah
sementara
.
K
egiatan
ini
dapat
d
iterima
baik
oleh
Kepala
Desa
dan
m
asyarak
at
s
etempa
t.
Kegiatan ini
mendapat
apresiasi dan
duku
nganyang
baik dari
kepala desa
dan juga
masyarakat
setempat.
Untuk
melengkapi
sarana
prasarana
yang ada di
desa terkait
tempat
pembuanga
n sampah
sementara.
M
empermu
dah
m
asyarakat
dalam
membuan
g sampah
sesuai
dengan
jenis
sampah
yang
dibuang.
Seluruh
masyara
kat
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULANKKN Lokasi Tahap I UNNES 2018 mempunyai bidang garapan yang mencangkup
4 bidang yaitu bidang Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, serta Infrastruktur dan Lingkungan
serta 1 program dari Universitas. Dalam pelaksanaannya, tim mahasiswa KKN Desa
Igirmranak mempunyai empat program kerja di bidang pendidikan terdiri dari belajar bareng
(blereng) untuk tingkat SD, lomba mewarnai PAUD, peningkatan pengetahuan tentang sastra
lama, dan partisipasi perempuan dalam politik dan pembangunan. Bidang kesehatan ada lima
yaitu PHBS (cuci tangan dan gosok gigi), sosialisasi bahaya pernikahan dini, sosialisasi
dampak pestisida bagi kesehatan, senam sehat, dan pendampingan posyandu, posbindu, pos
lansia dan pos ibu hamil. Untuk bidang infrastruktur dan lingkungan terdapat tiga program
kerja yaitu vertical garden, mapping desa, dan pengadaan tempat sampah. Sedangkan dalam
bidang ekonomi terdapat tiga program kerja, yaitu sosialisasi peningkatan ekonomi melalui
bank sampah dan promosi potensi desa (desa wisata) dan 1 program dari kampus yaitu
penanaman pohon. Yang terakhir yaitu program konservasi yang dicanangkan oleh
kampus UNNES. Secara keseluruhan program kerja KKN UNNES 2018 di Desa
Igirmranak berjalan lancar, dimana akseptabilitas serta partisipasi masyarakat sangat
antusias mengikuti kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UNNES 2018.
B. SARAN1. Tim KKN selanjutnya sebaiknya mengadakan suatu program khusus yang benar-
benar ditujukan langsung bagi keluarga pra sejahtera.
2. Kerjasama antara tim KKN, perangkat desa serta warga desa perlu ditingkatkan agar
tidak terjadi miss communication dalam pelaksanaan program kerja KKN.