bab i · web view2018/09/28  · bab i pendahuluan latar belakang menurut uu no. 23 tahun 2003...

69
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian dirinya, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. Dasar tersebutlah yang digunakan dalam melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam perwujudannya. Karena pada dasarnya pendidikan adalah proses menuju pendewasaan dan pemandirian bagi setiap manusia agar dapat menjalankan kehidupan yang lebih bijaksana dan bertanggung jawab. Peningkatan dan pengembangan pendidikan yang di terapkan oleh Unnes telah terdapat dalam Tri Dharma Perguruan Tingi yaitu meliputi pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (PPM) merupakan upaya mewujudkan kedekatan dan kepedulian perguruan tinggi terhadap stakeholder eksternal. Ketiga Dharma tersebut harus dilakukan dalam proporsi yang seimbang sehingga tercipta keterpaduan dan keharmonisan yang kelak diharapkan dapat menciptakan lulusan Unnes yang memiliki pengetahuan yang memadai dalam bidang masing-masing, serta mampu melakukan penelitian dan bersedia untuk mengabdikan diri ke masyarakat.

Upload: others

Post on 30-Apr-2021

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar BelakangMenurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang

menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana

belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi

dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian dirinya, kepribadian,

kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa,

dan negara. Dasar tersebutlah yang digunakan dalam melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata

(KKN) dalam perwujudannya. Karena pada dasarnya pendidikan adalah proses menuju

pendewasaan dan pemandirian bagi setiap manusia agar dapat menjalankan kehidupan yang

lebih bijaksana dan bertanggung jawab.

Peningkatan dan pengembangan pendidikan yang di terapkan oleh Unnes telah

terdapat dalam Tri Dharma Perguruan Tingi yaitu meliputi pendidikan dan pengajaran,

penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (PPM) merupakan upaya mewujudkan

kedekatan dan kepedulian perguruan tinggi terhadap stakeholder eksternal. Ketiga Dharma

tersebut harus dilakukan dalam proporsi yang seimbang sehingga tercipta keterpaduan dan

keharmonisan yang kelak diharapkan dapat menciptakan lulusan Unnes yang memiliki

pengetahuan yang memadai dalam bidang masing-masing, serta mampu melakukan

penelitian dan bersedia untuk mengabdikan diri ke masyarakat.

 Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu bentuk pengabdian mahasiswa terhadap

masyarakat dan merupakan salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dengan

diadakannya KKN, diharapkan seorang mahasiswa semakin matang dengan disiplin

keilmuannya. KKN juga berupaya mewujudkan pendidikan yang lebih efektif yaitu

pendidikan yang langsung dialami oleh mahasiswa. Jadi tidak hanya sekadar materi tetapi

yang lebih penting adalah aplikasi dari teori-teori yang telah diperoleh di bangku kuliah yang

harus diterapkan dalam lingkungan masyarakat karena terkadang teori-teori yang telah

didapat di bangku kuliah tidak sama dengan kenyataan yang ada di lingkungan masyarakat.

Sebagai sivitas akademika, baik secara pribadi maupun secara kelompok, mahasiswa

harus menjaga citra dan intuisi. Oleh karena itu, dalam upaya membantu memecahkan

permasalahan yang ada, perlu mengedepankan etika, nilai, norma, dan etika sosial ketika

bermasyarakat. Selain itu, mahasiswa juga dituntut untuk menjunjung tinggi pluralitas dan

Page 2: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

toleransi terhadap berbagai perbedaan di lokasi KKN. Mengedepankan kebersamaan dan

kerukunan sangat dibutuhkan dalam menjalankan setiap program kerja yang dirancang oleh

kelompok.

Waktu pelaksanaan KKN yang hanya enam minggu, maka mahasiswa harus mampu

memanfaatkan momentum yang ada saat KKN sebaik mungkin, dan mampu menjalankan

program kerja sebaik mungkin dalam waktu sesingkat itu. Melalui KKn diharapkan

mahasiswa dapat mengamalkan ilmu, teknologi, dan seni yang diperoleh selama proses

pembelajaran di perkuliahan untuk membantu menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada

di masyarakat. Dengan demikian KKN merupakan wujud nyata dari peran mahasiswa dalam

bermasyarakat.

Pelaksanaan mata kuliah KKN tahun akademik 2018/2019, seluruh anggota kelompok

penulis ditempatkan di desa Igirmranak Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo provinsi

Jawa Tengah. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu bapak Bain yang bertugas

membimbing dan memantau bagaimana kinerja mahasiswa KKN, baik dalam membaca

potensi daerah, perkembangan di lapangan maupun merespon kendala dari permasalahan

yang dihadapi dalam kegiatan KKN yang dilakukan oleh mahasiswa. Sehingga para

mahasiswa dapat melakukan kegiatannya sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada serta

mampu menjalankan program kerja dengan baik yang sifatnya berdasarkan kompetinsi

maupun kegiatan diluar kompetensi.

Melalui kegiatan KKN, mahasiswa diharapkan mampu untuk mengenal lingkungan

masyarakat secara langsung dengan segala permasalahan yang terdapat di lokasi KKN.

Dengan ditemukannya permasalahan, maka mahasiswa akan berpikir dan berusaha untuk

mencari solusi atas permasalahan tersebut. melalui kegiataan KKN ini pula, diharapkan dapat

menjadi jembatan bagi mahasiswa menuju kedunia kerja yang cakupannya lebih luas

daripada dunia perkuliahan. Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut maka kegiatan

KKN ini dianggap penting dan harus diselenggarakan.

B. Deskripsi Situasi dan Kondisi DesaDesa Igirmranak merupakan sebuah desa yang terletak di kecamatan Kejajar,

kabupaten Wonosobo, provinsi Jawa Tengah. Desa Igirmranak memiliki luas wilayah

keseluruhan 109,862 hektar terdiri dari 1 dusun, yang berlokasi di lereng Gunung Prahu.

Jumlah Kepala Keluarga (KK) di desa ini adalah sebanyak 241 KK dengan jumlah total

penduduk kurang lebih 766 jiwa yang terdiri dari 415 orang laki-laki dan 361 perempuan.

Meskipun desa Igirmranak merupakan salah satu desa yang kecil, namun di desa ini

Page 3: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

tersimpan banyak potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang luar biasa.

Dimana ketika kita memasuki desa Igirmranak tersebut akan disuguhkan panorama alam

yang menakjubkan berupa puncak bukit Roto Dowo yang merupakan salah satu destinasi

wisata yang ada di desa tersebut. Secara geografis desa Igirmranak ini memiliki batas-batas

wilayah yang jelas, antara lain:

a. Sebelah Utara : Kawasan hutan

b. Sebelah Barat : Desa Sureng Gede

c. Sebelah Timur : Desa Wates (Kabupaten Temanggung)

d. Sebelah Selatan : Kelurahan Kejajar

Desa Igirmranak berada pada ketinggian 1850 mdpl dengan tingkat curah hujan yang

cukup tinggi dan suhu udara yang sangat sejuk berkisar antara 140C-230C. Jarak desa

Igirmranak ke kecamatan Kejajar adalah sekitar 4 km dan jarak ke kabupaten Wonosobo

adalah sekitar 21 km, sehingga jarak dari desa ke kecamatan lumayan dekat untuk ditempuh.

Desa Igirmranak memiliki beberapa sarana dan prasarana yang dapat dipergunakan

untuk pelayanan masyarakat dan kebutuhan masyarakat, antara lain:

a. Kantor Desa dan Balai Desa

b. Tempat Ibadah

1) Masjid : 2 buah

2) Mushola : 1 buah

c. Sarana dan Prasarana Pendidikan

1) PAUD/TK : 1 buah

2) Sekolah Dasar : 1 buah

d. Lapangan Sepak Bola : 1 buah

e. Sarana dan Prasarana Kesehatan

1) Bidan Desa : 1 orang

2) PKD : 1 buah

3) Posyandu : 1 buah

4) Posbindu : 1 buah

5) Poslansia : 1 buah

6) Pos Ibu Hamil : 1 buah

Mayoritas penduduk di desa Igirmranak beragama islam. Kondisi ekonomi

masyarakat disana dapat dikatakan masih rendah, hal tersebut dibuktikan dengan masih

banyaknya rumah-rumah warga yang bersifat semi permanen maupun non permanen yang

dijadikan sebagai tempat tinggal. Selain itu penghasilan masyarakat di desa Igirmranak ini

Page 4: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

sebagian besar diperoleh dari hasil pertanian salah satunya yaitu pertanian sayur-sayuran.

Kondisi dan akses jalan menuju desa ini juga cukup baik, dimana infrastruktur jalan sudah

terbuat dari beton selama 5 tahunan, meskipun sebagian kondisi jalan sudah cukup baik,

namun dibeberapa lokasi masih ditemukan jalan yang rusak.

Page 5: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

BAB II

SOLUSI DAN LUARAN

A. Identifikasi MasalahUntuk mengetahui berbagai potensi dan permasalahan yang ada di Desa

Igirmranak, Tim KKN melakukan observasi di Desa Igirmranak selama kurang lebih satu

minggu. Observasi yang dilakukan meliputi beberapa bidang, yaitu pendidikan, ekonomi,

kesehatan, infrastruktur dan lingkungan.

1. Bidang Pendidikan

Pada bidang pendidikan, observasi dilakukan di lembaga pendidikan yang ada di

Desa Igirmranak yaitu antara lain PAUD dan SD. Melalui observasi ini Tim KKN

mendapatkan gambaran yang tepat mengenai kemampuan dasar yang dimiliki pelajar dan

hal apa saja yang mereka butuhkan. Di Desa Igirmranak sudah ada kesadaran bahwa

pendidikan itu perlu, sebagian besar anak-anak di Desa Igirmranak sudah memenuhi wajib

belajar 9 tahum yaitu sampai taraf Sekolah Menengah Atas (SMA). Hal ini juga dipermudah

dengan akses jalan yang sudah memadai dan mudah untuk dijangkau. Namun, masih sangat

sedikit mereka yang melanjutkan ke Perguruan Tinggi, padahal ada beberapa Perguruan

Tinggi yang jaraknya lumayan terjangkau. Jika dilihat dari segi sarana prasarana pada PAUD

dan SD yang ada di desa Igirmranak sudah cukup memadai jika dilihar dari banyaknya

pengajar. Namun untuk tiap-tiap guru mata pelajaran belum ada spesialisasi yang ada hanya

guru agama dan guru olahraga yang sudah terspesialisasi, sehingga tiap kelas hanya diajar

oleh wali kelas masing-masing.

2. Bidang Ekonomi

Pada bidang ekonomi, Tim KKN melakukan observasi langsung kepada warga dan

perangkat desa. Tim KKN mencari tahu mengenai mata pencaharian masyarakat dan

tingkat perekonomian masyarakat Desa Igirmranak. Hasilnya adalah hampir seluruh mata

pencaharian warga Desa Igirmranak adalah petani. Selanjutnya ada sebagian kecil warga di

desa Igirmranak yang menjadi wirausaha manisan Carica dan beberapa ada yang menjadi

tengkulak. Untuk hasil penjualan pertaniannya memang harganya selalu stabil setiap waktu.

Permasalahannya setiap hasil pertanian masyarakat langsung dijual kepada tengkulak,

sehingga nilai jualnya kurang tinggi. Akan lebih baik ketika masyarakat dapat mengolahnya

menjadi berbagai olahan yang akan menikkan nilai jualnya.

Page 6: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

3. Bidang Kesehatan

Pada bidang kesehatan setelah tim KKN melakukan observasi, ditemukan bahwa

angka pernikahan dini yang tejadi di Desa Igirmranak cukup tinggi. Sebagian besar

masyarakat Desa Igirmranak melakukan pernikahan pada rentang usia 15 sampai dengan 18

tahun untuk pasangan pihak perempuan. Adanya fenomena ini tentu menimbulkan banyak

dampak negatif yang berhubungan dengan kesehatan yang mungkin dapat dialami oleh

pasangan pernikahan dini. Terjadinya pernikahan dini tersebut juga dikarenakan perjodohan

yang dilakukan oleh kedua orang tua mereka. Terlebih lagi perjodohan ini dilakukan dengan

sesama saudara sendiri. Dampak dari adanya pernikahan di usia dini ini misalnya dapat

berpotensi besar untuk terjangkitnya penyakit yang berhubungan dengan organ reproduksi

serta keguguran. Dapat juga menyebabkan penyakit di dalam rahim perempuan karena belum

siapnya rahim untuk dibuahi. Dan juga dapat beresiko menyebabkan kematian ibu dan anak

dalam proses melahirkan. Jika keadaan ibu yang belum matang secara fisik maupun psikis.

Selain itu, ada beberapa masyarakat yang menikah masih dengan sanak saudaranya, sehingga

anak-anak mereka ada yang memiliki kelainan fisik (disabilitas) akibat menikah dengan

saudaranya sendiri. Selain itu, pemakaian pestisida dalam menanam kentang secara terus

menerus akan mengurangi tingkat kesuburan tanah. Namun hal tersebut belum sepenuhnya

disadari oleh masyarakat sekitar.

4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan

Pada bidang infrastruktur dan lingkungan, masalah yang ada di Desa Igirmranak

adalah kurang luasnya jalan akses di Desa Igirmranak, sehingga untuk transportasi seperti

Engkel dan Truk tidak boleh melewati desa tersebut. Di desa tersebut hanya memperbolehkan

pick-up dan mobil untuk mengangkut hasil panen maupun untuk melaksanakan kegiatan

masyarakat lainnya. Ketersediaan tempat sampah umum masih kurang, hanya ada beberapa

di tempat-tempat strategis seperti didepan kantor desa, SD dan PAUD. Penujuk jalan/arah ke

tempat umum seperti lapangan, WC umum, kantor balai desa PAUD dan SD belum ada.

Sehingga beberapa tamu dari luar kota ada yang tersasar menuju lapangan dikarenakan tidak

adanya papan penunjuk jalan. Selain itu, beberapa infrastruktur desa juga mengalami

kerusakan seperti WC umum yang kurang terawat, tempat wudhu masjid yang belum bersih

serta belum terpisah antara pria dan wanita sehingga belum bisa memuaskan para tamu atau

pendaki yang melintasi Desa Igirmranak.

Page 7: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Berdasarkan Hasil observasi dan identifikasi masalah di atas, maka Tim KKN

berupaya untuk membuat program kerja yang dapat menjawab permasalahan-permasalahan

di atas.

B. Rumusan MasalahDesa Igirmranak merupakan salah satu desa di Kecamatan Kejajar, Kabupaten

Wonosobo. Diperkirakan desa ini berdiri dari tahun 1825 - 1830 saat pertempuran Pangeran

Diponegoro, terletak 1800 sampai 2250 dari permukaan laut dengan suhu sekitar 14 - 22

derajat celcius. Mayoritas warga di Desa Igirmranak berprofesi sebagai petani, khususnya

adalah petani kentang. Pekerjaan sebagai petani kentang sudah memberikan penghasilan yang

lebih dari cukup untuk masyarakat Desa Igirmranak. Sehingga untuk sebagian besar

masyarakat Desa Igirmranak khususnya laki-laki akan melanjutkan profesi orang tuanya

sebagai petani setelah lulus sekolah.

Sebagian besar masyarakat Desa Igirmranak menggantungkan hidupnya dari hasil

produk pertanian kentang dan kubis. Masyarakat di Desa Igirmranak sudah terbuai dengan

kondisi alamnya. Karena hasil pertaniannya sudah mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Sehingga mengakibatkan perekonomian masyarakatnya sangat bergantung dari hasil produk

pertanian. Namun, kurangnya keterampilan masyarakat pada bidang yang lainnya, dapat

menyebabkan merosotnya perekonomian masyarakat dari tahun ke tahun apabila terjadi

penurunan kualitas tanah secara drastis yang akan berakibat pada hasil pertanian.

Dari berbagai permasalahan yang di atas, maka Tim KKN akan menggunakan tiga

aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terangkum dalam program-program yang

memadukan aspek-aspek pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada

masyarakat untuk mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut. Berdasarkan observasi

dan identifikasi masalah yang telah dilakukan, dapat dirumuskan beberapa masalah sebagai

berikut :

1. Bidang Pendidikan

a. Bagaimana cara meningkatkan minat belajar anak-anak di Desa Igirmranak ?

b. Bagaimana cara untuk meningkatkan kemampuan untuk mengasah kreatifitas dan

keahlian anak-anak di Desa Igirmranak?

c. Bagaimana cara mengenalkan kembali pengetahuan tentang sastra baru, sastra lama

serta sejarahnya yang sudah mulai dilupakan?

Page 8: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

d. Bagaimana cara meningkatan partisipasi masyarakat khususnya wanita dalam dunia

politik?

2. Bidang Kesehatan

a. Bagaimana cara meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat bagi anak-anak di

Desa Igirmranak?

b. Bagaimana cara untuk mengurangi maupuan mencegah adanya pernikahan dini di

Desa Igirmranak?

c. Bagaimana cara untuk memberikan pengetahuan kepada petani mengenai bahaya

penggunaan pestisida yang berlebihan bagi kesehatan?

d. Bagaimana cara meningkatkan kesehatan dan kebugaran masyarakat melalui kegiatan

fisik?

e. Bagaimana cara menjaga kesehatan balita, ibu hamil dan masyarakat umum?

3. Bidang Ekonomi

a. Bagaimana cara untuk meningkatkan kreasi olahan dari hasil produk pertanian yang

ada di Desa Igirmranak?

b. Bagaimana cara untuk meningkatkan keterampilan ibu-ibu PKK di Desa Igirmranak

untuk menambah penghasilan keluarga ?

c. Bagaimana cara menyebarluaskan kepada masyarakat luas mengenai potensi Desa

Igirmranak?

4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan Hidup

a. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran warga sekolah untuk menjaga dan

memperindah lingkungan lingkungan ?

b. Bagaimana cara agar mempermudah warga dari luar Desa Igirmranak untuk

mengidentifikasi alamat-alamat atau letak tempat umum di Desa Igirmranak?

c. Bagaimana cara untuk menjaga lingkungan dan meningkatkan kesadaran masyarakat

untuk membuang sampah pada tempatnya?

C. Pendekatan SosialDalam menjawab dan mengatasi permasalahan-permasalahan di atas, tim mahasiswa

KKN melakukan dengan cara melakukan pendekatan sosial kepada masyarakat dengan

tujuan menghasilkan solusi yang paling tepat, kontekstual, dan sesuai dengan kebutuhan

masyarakat. Selain itu pendekatan sosial dilakukan untuk mengajak dan memberdayakan

Page 9: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

masyarakat turut serta dalam mensukseskan program-program kerja tim mahasiswa KKN di

Desa Igirmranak. Pendekatan sosial yang dilakukan tim mahasiswa KKN adalah melakukan

survei dan observasi dengan melakukan wawancara secara langsung kepada perangkat dan

warga Desa Igirmranak.

Setelah mengidentifikasi masalah, tim mahasiswa KKN kemudian merencanakan

program-program kerja yang akan dilakukan untuk menjawab permasalahan-permasalahan

yang ada. Rancangan program kerja kemudian disampaikan kepada dosen pembimbing

lapangan, kepala desa, dan beberapa masyarakat Desa Igirmranak untuk dimintai pendapat

dan masukan terkait rancangan awal program kerja tim mahasiswa KKN. Setelah itu akan

dihasilkan program kerja yang siap dikerjakan oleh tim mahasiswa KKN yang bekerja sama

dengan masyarakat dan di bawah bimbingan dosen pembimbing lapangan dan Kepala Desa

Igirmranak.

D. Solusi yang DiberikanRencana program KKN yang akan dilaksanakan sebagai solusi dari permasalahan

dengan mengacu pada permasalahan yang telah dipilih dan diprioritaskan sehingga dapat

memberdayakan masyarakat di Desa Igirmranak, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo

ini sesuai dengan bidang program yang dijalankan di Desa Igirmranak. Adapun rencana

program kerja yang telah disusun sebagai berikut:

Tabel 2. 1 Recana Program Kerja

No Bentuk Kegiatan

Waktu Pelaksanaan

(Minggu ke-) Penanggung

JawabSasaran

1 2 3 4 5 6

SOSIALISASI KEGIATAN

Page 10: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

No Bentuk Kegiatan

Waktu Pelaksanaan

(Minggu ke-) Penanggung

JawabSasaran

1 2 3 4 5 6

Tim KKN

Unnes

Warga Desa

Igirmranak

1.

Perkenalan Tim KKN

Lokasi dengan warga

Desa Igirmranak, Kec.

Kejajar, Kab.

Wonosobo

2.

Memberikan

gambaran program-

program yang akan

dilaksanakan

3.

Permohonan

kerjasama dengan

masyarakat agar

program dapat

terlaksana dengan

maksimal

PROGRAM KERJA DI BIDANG PENDIDIKAN

1.Belajar Bareng (Anak Sekolah Dasar dan

Sekolah Menengah Pertama)

a.

Koordinasi dengan

anak-anak SD dan

SMP

Pipit Ustari Murid SD

dan SMPb.

Perkenalan dengan

pelajar √

c.Persiapan materi

belajar √ √ √ √ √ √

d.Pelaksanaan Belajar

Bareng √ √ √ √ √ √

Page 11: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

No Bentuk Kegiatan

Waktu Pelaksanaan

(Minggu ke-) Penanggung

JawabSasaran

1 2 3 4 5 6

2. Lomba Mewarnai (Anak sekolah PAUD)

Pipit Ustari

Murid PAUD

Dewi

Mashitoh

a.Koordinasi dengan

pihak PAUD √

b.Perkenalan dengan

anak-anak PAUD √

c.Praktek pelaksanaan

Lomba Mewarnai √

3.Peningkatan Pengetahuan Tentang Sastra

Lama

Pipit Ustari

Murid SD

kelas 5 & 6

serta SMP

kelas 1

a.Koordinasi dengan

anak-anak √

b.Persiapan materi

belajar √

c.Praktek pelaksanaan

pembelajaran √

4.Partisipasi Perempuan Dalam Politik Dan

Pembangunan

Agus Triyanto

Kaum wanita

dengan

rentang umur

20 tahun

sampai 45

tahun

a.Koordinasi dengan

Kepala Desa

b.Persiapan Materi

Sosialisasi √

c.Praktek pelaksanaan

Sosialisasi √

PROGRAM KERJA DI BIDANG KESEHATAN

1. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (Cuci

Tangan & Gosok Gigi)

Page 12: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

No Bentuk Kegiatan

Waktu Pelaksanaan

(Minggu ke-) Penanggung

JawabSasaran

1 2 3 4 5 6

Winda

Pitaloka

Murid SD

kelas 1

sampai kelas

6

a.

Koordinasi dengan

Kepala Sekolah SDN

Igirmranak

b.

Persiapan

penyampaian materi

PHBS

c. Pelaksanaan acara

Sosialisasi PHBS √

2. Sosialisasi Bahaya Pernikahan Dini

Winda

Pitaloka

Remaja Putri

dan Ibu

Muda Desa

Igirmranak

a.Koordinasi dengan

Kepala Desa √

b.

Persiapan materi

sosialisasi Bahaya

Pernikahan Dini

c.

Pelaksanaan

sosialisasi bahaya

pernikahan dini

3. Dampak Pestisida Bagi Kesehatan

a.Koordinasi dengan

Kepala Desa √

Bella Diska

Anindya

Ibu dan

Bapak Petani

Desa

Igirmranak

b.Persiapan materi

sosialisasi √

c.

Pelaksanaan

Sosialisasi Dampak

Pestisida bagi

Kesehatan

4. Senam Sehat

a. Koordinasi dengan

ibu PKK √ Agus Triyanto Ibu-ibu Desa

Page 13: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

No Bentuk Kegiatan

Waktu Pelaksanaan

(Minggu ke-) Penanggung

JawabSasaran

1 2 3 4 5 6

Igirmranakb.

Pelaksanaan senam

5. Pendampingan Posyandu

a.Koordinasi dengan

ibu PKK √ Winda

Pitaloka

Balita, Ibu

hamil, lansia

dan

masyarakat

umum

b.

Membantu

pelaksanaan kegiatan

posyandu

PROGRAM KERJA DI BIDANG EKONOMI

1. Demo Masak Mie Kepal

Khusnul

Hotimah

Remaja Putri

dan Ibu-Ibu

PKKa.

Koordinasi dengan

Ibu PKK Desa

Igirmranak

b.Pendampingan

Posyandu √

2.Sosialisasi Peningkatan Ekonomi Melalui

Bank Sampah

Khusnul

Hotimah

Ibu PKK

Desa

Igirmranak

a.Koordinasi dengan

ibu PKK √

b.Persiapan materi

sosialisasi √

c.Pelaksanaan

sosialisasi √

3. Promosi Potensi Desa (Desa Wisata)

a.Koordinasi dengan

Pemuda dan tokoh

masyarakat Desa

Page 14: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

No Bentuk Kegiatan

Waktu Pelaksanaan

(Minggu ke-) Penanggung

JawabSasaran

1 2 3 4 5 6

Igirmranak Khusnul

Hotimah

Pemuda dan

tokoh

masyarakatb. Persiapan materi √

c.Pelaksanaan

sosialisasi √

PROGRAM KERJA DI BIDANG LINGKUNGAN

1. Vertikal Garden

Muhammad

Irvan

Warga

sekolah

a.Koordinasi PAUD

dan SD √

b.

Pelaksanaan

Pembuatan Vertikal

Garden

2. Maping Desa

Muhammad

Irvan

Desa

Igirmranak

a.Pembuatan maping

Desa Igirmranak √

b.Pemasangan maping

desa √

3. Pengadaan Tempat Sampah

Bella Diska

Anindya

Masyarakat

Desa

Igirmranak

a.

Koordinasi dengan

Kepala Desa, SD dan

PAUD

b.Pembuatan tempat

sampah √

c.

Peletakan tempat

sampah di tempat

strategis

Page 15: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

E. Luaran yang DiberikanAdapun luaran yang dihasilkan dari program kerja KKN UNNES di Desa Igirmranak

sesuai dengan masing-masing bidang. Bidang Pendidikan luaran yang diberikan antara lain

yaitu meningkatkan semangat belajar anak melalui kegiatan belajar bareng, mampu

meningkatkan kemampuan motorik anak khususnya balita untuk mengenal warna, dan

mampu menuangkan kreativitasnya melalui kegiatan mewarnai, selain itu luaran dibidang

pendidikan yaitu meningkatnya pengetahuan anak-anak SD maupun SMP mengenai

kesastraan baik sastra lama maupun sastra baru, smampu untuk mempraktekkannya dan

mengenal sejarah serta tokoh-tokoh yang berjaya karena karya sastranya. Luaran lainnya

dibidang pendidikan yang dihasilkan untuk sasaran remaja dan masyarakat yaitu

meningkatnya pengetahuan serta kemauan masyarakat khususnya para perempuan untuk ikut

serta dalam penentuan kebijakan politik dan pembangunan.

Luaran dibidang kesehatan yang dihasilkan yaitu meningkatnya pengetahuan,

kemauan dan kemandirian siswa dan siswi sekolah dasar untuk berperilaku hidup bersih dan

sehat melalui praktik cuci tangan pakai sabun dan gosok gigi baik di lingkungan sekolah,

keluarga dan masyarakat. Selain itu juga meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya

para remaja dan ibu-ibu muda mengenai bahaya pernikahan pada usia dini yang berdampak

pada kesehatan, kehamilan yang berisiko serta kondisi kesehatan baik bayi maupun ibunya.

Dari bidang kesehatan luaran lainnya yang dihasilkan adalah meningkatnya pengetahuan para

petani mengenai bahaya dan dampak penggunaan pestisida yang berlebihan bagi kesehatan

maupun lingkungan serta meningkatkan kesadaran para petani untuk menggunakan Alat

Pelindung Diri (APD) saat bertani agar mengurangi risiko terpaparnya bahan pestisida, selain

itu juga melatih kemandirian masyarakat untuk berperilaku hidup sehat melalui kegiatan

senam sehat yang diselenggarakan oleh tim KKN UNNES desa Igirmranak.

Luaran dibidang ekonomi yang dihasilkan yaitu meningkatnya pengetahuan

masyarakat mengenai peningkatan ekonomi melalui pemanfaatan sampah yang dapat

dijadikan sebagai barang produksi yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi, meningkatkan

pengetahuan bagi para remaja mengenai branding desa wisata dan mengajak para remaja

untuk menggerakkan desa wisata Igirmranak. Tujuan utama dari program kerja dibidang

ekonomi ini adalah meningkatkan pengetahuan dan kemauan masyarakat untuk menggali

potensi desanya agar lebih produktif. Desa Igirmranak mempunyai hasil pertanian yang

didominasi sayuran kentang, sehingga tim KKN mengajak para ibu-ibu mencoba untuk

Page 16: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

menginovasikan hasil pertanian tersebut menjadi suatu olahan inovatif berupa Mie Kepal

(Mie Kentang Pelangi) yang dapat digunakan sebagai produk unggulan desa Igirmranak.

Luaran dibidang infrastuktur dan lingkungan hidup bertujuan mempermudah

masyarakat khususnya desa igirmranak dalam mencari jalan dan melihat gambaran kondisi

desa melalui pembuatan mapping. Selain itu juga meningkatkan kesadaran masyarakat

mengenai kegiatan konservasi melalui pengadaan tempat sampah yang diharapkan

masyarakat mampu untuk menjaga kebersiahan desa dan mampu untuk melakukan pemilahan

sampah baik sampah organik maupun anorganik. Adapun pembuatan vertical garden dengan

tujuan untuk melakukan penataan tanaman dan menambah nilai estetika melalui pembuatan

kebun yang ditata secara vertical.

Page 17: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

BAB III

PROGRAM KERJA

KKN (Kuliah Kerja Nyata) merupakan kegiatan yang berhubungan dengan berbagai

disiplin ilmu dan berkaitan dengan berbagai sektor pembangunan di masyarakat. Dengan

demikian, pendekatan yang digunakan adalah pendekatan interdisipliner dan lintas sektoral.

Kegiatan dan pengelolaan KKN dapat menjamin diperolehnya pengalaman belajar

melakukan kegiatan pembangunan masyarakat secara kongkrit yang bermanfaat baik bagi

mahasiswa maupun masyarakat dimana mereka ditempatkan. Selain itu, kegiatan

pengelolaan KKN juga diarahkan untuk menjamin keterkaitan antara dunia akademik-teoritik

dan dunia empirik.

Kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) merupakan salah satu proses pembelajaran

mahasiswa melalui berbagai kegiatan langsung yang dilakukan di tengah-tengah masyarakat,

dan mahasiswa berupaya untuk menjadi bagian dari masyarakat serta secara aktif dan kreatif

terlibat dalam dinamika yang terjadi di masyarakat. Keterlibatan mahasiswa bukan saja

sebagai kesempatan mahasiswa belajar dari masyarakat, namun juga memberi pengaruh

positif dan aktif terhadap pembangunan masyarakat, sehingga memberi warna baru dalam

pebangunan masyarakat secara positif.

1. Bidang PendidikanPendidikan pada dasarnya merupakan proses pendewasaan dan kemandirian manusia

secara sistematis agar siap untuk menjalani kehidupan secara bertanggungjawab. Pendidikan

memegang peranan penting dalam pembangunan nasional. Melalui pendidikan yang baik,

akan terlahir manusia Indonesia yang mampu bersaing di era globalisasi bercirikan yang

sangat tinggi kompetisinya. Untuk itu, tim KKN Lokasi Tahap I UNNES 2018 menjalankan

program-program yang mampu meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di Desa

Igirmranak Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo.

Tabel 3. 1 Program Kerja Bidang Pendidikan

NO. PROGRAM KERJA PELAKSANAAN

1. Belajar Bareng (Blereng) a. Deskripsi

Belajar bareng (Blereng) ini merupakan salah

satu program kerja di bidang penididikan yang

Page 18: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

mengajak anak-anak desa Igirmranak untuk

belajar bersama agar anak-anak desa

Igirmranak semangat dalam belajar. Dengan

belajar bersama, maka motivasi anak-anak

dalam belajar dapat bertambah. Bentuk

pembelajaran yang diberikan oleh tim KKN

Unnes 2018 kepada adek-adek adalah materi-

materi pelajaran yang diajarkan di sekolah,

serta membaca, menulis, berhitung

menggambar, dan TIK.

b. Tempat

Blereng (Belajar Bareng) ini dilaksanakan di

posko KKN. Bentuk pengajaran yang diberikan

oleh Tim KKN Unnes 2018 adalah

mengajarkan materi-materi yang telah

didapatkan di Sekolah, serta

c. Sasaran

Sasaran dari program ini adalah anak-anak

yang bersekolah di SDN Igirmranak kelas 1

sampai kelas 6.

2. Lomba Mewarnai Tingkat

PAUD

a. Deskripsi

Kegiatan ini merupakan kegiatan perlombaan

yang diikuti oleh ana-anak paud desa

Igirmranak. Mewarnai sendiri dapat menjadi

media untuk mengasah kreativitas anak. Tiga

terbaik akan mendapatkan hadiah hiburan.

b. Tempat

Kegiatan lomba mewarnai tingkat PAUD

diadakan di PAUD Dewi Masyitho

c. Sasaran

Sasaran dari kegiatan tersebut yaitu para siswa

PAUD mulai dari usia 3 tahun sampai 6 tahun.

3. Pelatihan Peningkatan

Pengetahuan Tentang Sastra

a. Deskripsi

Kegiatan ini merupakan kegiatan pengenalan

Page 19: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Lama mengenai kesustraan lama mulai dari sejarah

jenis-jenis maupun tokoh-tokoh yang terkenal

dari karya sastranya. Dengan adanya kegiatan

tersebut maka anak-anak akan mengenal

tentang keusustraan lama tidak hanya

keusastraan nodern saja.

b. Tempat

Kegiatan ini dilakukan di posko KKN 2018

desa Igrmranak

c. Sasaran

Sasran dari kegiatan ini yaitu siswa SDN

Igirranak kelas 5, 6 dan SMP kelas 7.

4. Partisipasi Perempuan dalam

Politik dan Pembangunan

a. Deskrispsi

Kegiatan ini meupakan kegiatan sosialisasi

tentang partisipasi perempuan dalam politik

dan pembangunan. Dengan adanya kegiatan ini

diharapkan para perempuan dapat berpartisipasi

dalam politik unutk memenuhi kepentingan

perenpuan dalam politik.

b. Tempat

Kegiatan tersebut dilakukan di gedung PAUD

desa Igirmranak

c. Sasaran

Sasaran dari program ii adalaha para

perempuan desa Igirmranak.

2. Bidang KesehatanKesehatan merupakan hal yang sangat berharga dalam kehidupan setiap manusia.

Kesehatan diperoleh salah satunya melalui terjaganya kebersihan lingkungan dan pola hidup

sehat. Dalam bidang kesehatan tim KKN lokasi memiliki dua program kerja yaitu

Pendampingan Posyandu dan Sosialisasi Pernikahan Dini. Kegiatan tersebut sesuai dengan

kondisi lingkungan dan kondisi masyarakat di Desa Igirmranak.

Page 20: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Tabel 3. 2 Program Kerja Bidang Kesehatan

NO. PROGRAM KERJA PELAKSANAAN

1. PHBS (Perilaku Hidup

Bersih dan Sehat) di

Sekolah Dasar

a. Deskripsi

Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

(PHBS) merupakan salah satu upaya untuk

memberdayakan siswa dan siswi di sekolah

agar mereka tau, mau, dan mampu untuk

mempraktikkannya dan mampu berperan

aktif dalam mewujudkan sekolah sehat. Salah

satu PHBS di sekolah meliputi kegiatan Cuci

Tangan Pakai Sabun (CTPS). Dimana

kegiatan ini meliputi penyuluhan tentang

bagaimana langkah-langkah cuci tangan

pakai sabun yang baik dan benar serta kapan

sebaiknya cuci tangan yang benar, serta

dampak dari cuci tangan pakai sabun.

b. Tempat

Kegiatan tersebut dilakukan di SDN

Igirmranak.

c. Sasaran

Sasaran dari kegiatan tersebut adalah siswa

SDN Igirmranak dari kelas 1 - 6.

2. Sosialisasi Bahaya

Pernikahan Dini Terhadap

Kehamilan Berisiko

a. Deskripsi

Sosialisasi pencegahan risiko pernikahan dini

merupakan suatu program yang dilakukan

dengan memberikan penyuluhan dan

menambah wawasan tentang bahaya dan

dampak dari pernikahan dini. Selain itu juga

memberikan pengetahuan kepada para remaja

tentang pengaruh pernikahan dini bagi

kesehatan reproduksi yang dapat berakibat

pada kematian ibu dan bayi.

b. Tempat

Page 21: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Kegiatan ini bertempat di gedung PAUD desa

Igirmranak.

c. Sasaran

Sasaran dari kegiatan tersebut adalah para

ibu-ibu muda desa igirmranak dan para

remaja putri desa Igirmranak.

3. Dampak Pestisida Bagi

Kesehatan

a. Deskripsi

Sosialisasi dampak penggunaan pestisida bagi

kesetan ini dilakukan agar masyarakat paham

bahwa penggunaan pestisida secara

berlebihan akan merusak struktur tanah

sehingga nantinya akan merugikan petani itu

sendiri. selain daoat merusak tanah, hal

tersebut juga dapat menyebabkan berbagai

penyakit karena masuknya zat kimia kedalam

tubuh.

b. Tempat

Kegiatan tersebut dilaukan di PAUD desa

Igirmranak

c. Sasaran

Sasaran dari kegiatan tersebut adalah para

petani dan warga desa Igirmranak. Dimana

sebagian besar profesi warganya memang

sebaga para petani.

4. Senam Sehat a. Deskripsi

Senam merupakan salah satu upaya Gerakan

Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang

diadakan oleh pemerintah pusat yang

diadakan di berbagai daerah di Indonesia.

Senam memiliki banyak manfaat baik

jasmani maupun rohani bagi tubuh manusia

yang dihasilkan dengan melakukan gerakan-

gerakan dinamis dan konsisten, selain itu

senam juga dapat membuat otot kita lebih

Page 22: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

rilex dan tidak kaku, serta membuat tubuh

tetap sehat dan bugar.

b. Tempat

Kegiatan tersebut bertempat di lapangan desa

Igirmranak.

c. Sasaran

Sasaran dari kegiatan tersebut adalah ibu-ibu

desa Igirmranak.

5. Pendampingan Posyandu,

Posbindu, Pos Hamil dan

Pos Lansia

a. Deskripsi

Pendampingan Posyandu adalah kegiatan

yang dilakukan guna untuk memantau

tumbuh dan kembang balita. Kegiatan ini

dilakukan oleh para kader posyandu, dimana

disetiap dusun akan dibantu oleh bidan desa.

Pendampingan Posyandu menjadi penting

dikarenakan dengan adanya posyandu ini

dapat diketahui kondisi balita. Selain itu

kegiatan posyandu juga diadakan dengan

pemberian makanan tambahan dan pemberian

vitamin untuk balita.

b. Tempat

Kegiatan tersebut bertempat di gedung

PAUD desa Igirmranak.

c. Sasaran

Sasaran dari kegiatan tersebut adalah semua

warga desa. Sedangkan untuk pos hamil

hanya di tujukan untuk warga desa yang

tengah hamil. Pos lansia sendiri di tujukan

untuk warga yang usianya sudah lanjut.

3. Bidang Ekonomi Sumber daya manusia yang dimanfaatkan secara optimal dapat mendukung

kesejahteraan hidup manusia. Dalam kenyataannya, sumber daya manusia yang

Page 23: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

dimanfaatkan dengan baik dapat menghasilkan peluang usaha untuk meningkatkan

kesejahteraan hidup. Oleh karena itu disusunlah kegiatan dengan uraian sebagai berikut :

Tabel 3. 3 Program Kerja Bidang Ekonomi

NO

.

PROGRAM KERJA PELAKSANAAN

1. Demo Masak Mie Kepal

(Kentang Pelangi)

a. Deskripsi

Perogram ini dilakukan untuk melatih

warga desa Igirmranak terutama ibu-ibu,

agar kentang yaitu sebagai akomoditas

asli dari desa Igirmranak akan

lebihmemiliki nilai jual daripada menjual

secara langsung.

b. Tempat

Kegiatan tersebut bertampat di gedung

PAUD desa Igirmranak.

c. Sasaran

Sasaran dari kegiatan ini adalah para ibu-

ibu desa igirmranak.

2. Sosialisasi Peningkatan

Ekonomi Melalui Bank

Sampah

a. Deskripsi

Kegiatan ini yaitu kegiatan mengenai

sosialisasi peningkatan ekonomi melalu

bank sampah. Dengan adanya sosialisasi

tersebut diharapkan masyarakat sadar

bahwa sampah rumah tangga dapat

diolah kembali sehingga hal tersebut

akan membuat mengurangnya sampah

rumah tanga yang notabene nya sendiri

dapat merusak lingkungan.

Page 24: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

b. Tempat

Kegiatan tersebut dilaksanakan di salah

satu rumah warga yaitu rumah ibu Surip.

c. Sasaran

Sasaran dari kegitan ini adalah adalah

para ibu-ibu PKK desa Igirmranak.

3. Promosi Potensi Desa (Desa

wisata)

a. Deskripsi

Kegiata ini dilakukan untuk mengenalkan

para aparat desa dan pemuda desa agar dapat

mempromosikan desa Igirmranak sehingga

desa Igirmranak dapat dikenal.

b. Tempat

Kegiatan ini dilaksanakan di gedung

PAUD desa Igirmranak .

c. Sasaran

Sasaran dari kegiatan ini adalah para

pemuda desa Igirmranak.

4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan HidupSalah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi ialah pengabdian masyarakat. UNNES

melalui program KKN tentu memiliki peranan dalam pemecahan masalah-masalah

Pembangunan bangsa ini baik mengenai permasalahan lingkungan alam maupun lingkungan

sosial . Dengan ruang lingkup studi yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu serta interaksi

manusia dengan lingkungannya maupun interaksi antar sesama masyarakat, program KKN

diharapkan mampu memahami konsep pembangunan menyeluruh yang berwawasan

lingkungan baik sosial maupun alam. Dengan dilakukannya survei maka dihasilkan kegiatan

yang selanjutnya dapat meningkatkan atau membenahi infrastuktur dan lingkungan agar

tetap terjaga stabilitasnya. Uraian kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

Tabel 3. 4 Program Kerja Infrastruktur dan Lingkungan Hidup

NO. PROGRAM KERJA PELAKSANAAN

1. Vertical Garden a. Deskripsi

Vertical Garden merupakan kegiatan inovatif

Page 25: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

dari tim KKN dengan tujuan sebagai salah

satu cara pemanfaatan dan penataan lahan

sempit untuk ditanami tanaman hijau sebagai

wujud konservasi di desa Igirmranak.

Pelaksanaannya yaitu dengan membuat

tangga kayu yang tersusun vertical dan

dilakukan penataan tanaman untuk

menambah nilai estetika.

b. Tempat

Kegiatan ini dilaksanakan di PAUD Dewi

Masithoh dan SDN Igirmranak.

c. Sasaran

Sasaran dari kegiatan ini adalah Warga

Sekolah baik PAUD maupun SDN

Igirmranak.

2. Mapping Desa a. Deskripsi

Kagiatan mapping desa adalah kegiatan yang

berasal dari inisiatif anggota KKN Desa

Igirmranak yang kemudian dikoordinasikan

kepada perangkat desa setempat.

Pelaksanaannya ialah berupa pemasangan

petunjuk jalan Desa Igirmranak dan

pembuatan map desa.

b. Tempat

Kegiatan tersebut dilakukan di sepanjang

jalan menuju desa Igirmranak.

c. Sasaran

Sasaran dari kegiatan ini adalah para

masyarakat.

3. Pengadaan Tempat Sampah a. Deskripsi

Program kerja pengadaan tempat sampah di

Desa Igirmranak dilakukan di beberapa titik

desa yang bisa dijangkau oleh masyarakat

Page 26: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

sekitar maupun masyarakat umum.

b. Tempat

Kegiatan tersebut dilaksanakan di tempat-

tempat di desa Igirmranak yang sekiranya

kurang akan tempat sampah.

c. Sasaran

Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat.

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA

Page 27: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

KKN Lokasi Tahap I UNNES 2018 di Desa Igirmranak kami melaksanakan kegiatan

program kerja ada empat bidang yaitu bidang Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, serta

Infrastruktur dan Lingkungan.

A. Program Unggulan Desa Igirmranaka) Demo Mie Kepal (Kentang Pelangi)

Hari/Tanggal : Jum’at, 7 September 2018

Waktu : 14.00 WIB – selesai

Uraian Kegiatan :

Perogram ini dilakukan untuk melatih warga desa Igirmranak terutama ibu-ibu untuk

mengolah makanan yang inovatif dari hasil olahan kentang sebagai salah satu potensi alam

desa Igirmranak menjadi olahan yang memiliki nilai jual yang tinggi dan hasil produk olahan

tersebut dapat digunakan sebagai salah satu produk unggulan desa igirmranak. Pelaksanaan

kegiatan ini yaitu dengan pembuatan olahan mie yang berbahan dasar kentang dan olahan

mie tersebut diinovasi dengan diberikan berbagai macam warna alami dari sayur-sayuran,

sehingga dapat dijadikan sebagai olahan mie yang sehat. Dan pemasaran dari produk ini

dilakukan dengan mengemas produk mie kepal kedalam kemasan plastic berukuran 75 gram

dengan didukung stiker branding yang menarik sehingga dapat menambah nilai penjualan.

B. Program Pendukung Desa Igirmranaka) Belajar Bareng

Page 28: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Hari/Tanggal : setiap hari Senin, Rabu, Jumat

Waktu : 13.30- 15.00 WIB ( untuk kelas 1, 2, 3, dan 4 SD) 19.00-20.00 WIB ( untuk kelas 5, 6 SD dan SMP)

Uraian Kegiatan :

Belajar bareng (Blereng) ini merupakan salah satu program kerja di bidang penididikan yang

mengajak anak-anak desa Igirmranak untuk belajar bersama agar anak-anak desa Igirmranak

semangat dalam belajar. Dengan belajar bersama, maka motivasi anak-anak dalam belajar

dapat bertambah. Bentuk pembelajaran yang diberikan oleh tim KKN Unnes 2018 kepada

adek-adek adalah materi-materi pelajaran yang diajarkan di sekolah, serta membaca, menulis,

berhitung menggambar, dan TIK.

b) Lomba Mewarnai

Hari/Tanggal : Rabu (29 Agustus 2018)

Page 29: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Waktu : 09.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Kegiatan ini merupakan kegiatan perlombaan yang diikuti oleh ana-anak paud desa

Igirmranak. Mewarnai sendiri dapat menjadi media untuk mengasah kreativitas anak. Tiga

terbaik akan mendapatkan hadiah hiburan.

c) Peningkatan Pengetahuan Tentang Sastra Lama

Hari/Tanggal : 30 September 3, 5, 7 Agustus 2018

Waktu : 19.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Kegiatan ini merupakan kegiatan pengenalan mengenai kesustraan lama mulai dari sejarah

jenis-jenis maupun tokoh-tokoh yang terkenal dari karya sastranya. Dengan adanya kegiatan

tersebut maka anak-anak akan mengenal tentang keusustraan lama tidak hanya keusastraan

nodern saja.

d) Partisipasi Perempuan dalam Politik dan Pembangunan

Hari/Tanggal : 29 Agustus 2018

Page 30: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Waktu : 19.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Kegiatan ini meupakan kegiatan sosialisasi tentang partisipasi perempuan dalam politik dan

pembangunan. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan para perempuan dapat berpartisipasi

dalam politik unutk memenuhi kepentingan perenpuan dalam politik.

e) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS)

Hari/Tanggal : 23, 24 Agustus 2018

Waktu : 09.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan salah satu upaya untuk

memberdayakan siswa dan siswi di sekolah agar mereka tau, mau, dan mampu untuk

mempraktikkannya dan mampu berperan aktif dalam mewujudkan sekolah sehat. Salah satu

PHBS di sekolah meliputi kegiatan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS). Dimana kegiatan ini

meliputi penyuluhan tentang bagaimana langkah-langkah cuci tangan pakai sabun yang baik

dan benar serta kapan sebaiknya cuci tangan yang benar, serta dampak dari cuci tangan pakai

sabun.

f) Sosialisasi Bahaya Pernikahan Dini

Page 31: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Hari/Tanggal : 1 September 2018

Waktu : 19.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Sosialisasi pencegahan risiko pernikahan dini merupakan suatu program yang dilakukan

dengan memberikan penyuluhan dan menambah wawasan tentang bahaya dan dampak dari

pernikahan dini. Selain itu juga memberikan pengetahuan kepada para remaja tentang

pengaruh pernikahan dini bagi kesehatan reproduksi yang dapat berakibat pada kematian ibu

dan bayi.

g) Sosialisasi Dampak Pestisida bagi Kesehatan

Hari/Tanggal : 31 Agustus 2018

Waktu : 09.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Sosialisasi dampak penggunaan pestisida bagi kesetan ini dilakukan agar masyarakat paham

bahwa penggunaan pestisida sexara berlebihan akan merusak struktur tanah sehingga

nantinya akan merugikan petani itu sendiri. selain daoat merusak tanah, hal tersebut juga

dapat menyebabkan berbagai penyakit karena masuknya zat kimia kedalam tubuh.

Page 32: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

h) Pendampingan Posyandu

Hari/Tanggal : 5, 10 September 2018

Waktu : 09.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Pendampingan Posyandu adalah kegiatan yang dilakukan guna untuk memantau tumbuh dan

kembang balita. Kegiatan ini dilakukan oleh para kader posyandu, dimana disetiap dusun

akan dibantu oleh bidan desa. Pendampingan Posyandu menjadi penting dikarenakan dengan

adanya posyandu ini dapat diketahui kondisi balita. Selain itu kegiatan posyandu juga

diadakan dengan pemberian makanan tambahan dan pemberian vitamin untuk balita.

i) Senam Sehat

Hari/Tanggal : Setiap hari minggu

Waktu : 16.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Page 33: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Senam merupakan salah satu upaya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang

diadakan oleh pemerintah pusat yang diadakan di berbagai daerah di Indonesia. Senam

memiliki banyak manfaat baik jasmani maupun rohani bagi tubuh manusia yang dihasilkan

dengan melakukan gerakan-gerakan dinamis dan konsisten, selain itu senam juga dapat

membuat otot kita lebih rilex dan tidak kaku, serta membuat tubuh tetap sehat dan bugar.

j) Sosialisasi Peningkatan Ekonomi Melalui Bank Sampah

Hari/Tanggal : 3 September 2018

Waktu : 09.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Kegiatan ini yaitu kegiatan mengenai sosialisasi peningkatan ekonomi melalu bank sampah.

Dengan adanya sosialisasi tersebut diharapkan masyarakat sadar bahwa sampah rumah

tangga dapat diolah kembali sehingga hal tersebut akan membuat mengurangnya sampah

rumah tanga yang notabene nya sendiri dapat merusak lingkungan.

k) Promosi Wisata Desa

Hari/Tanggal : 9 September 2018

Page 34: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Waktu : 19.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Kegiata ini dilakukan untuk mengenalkan para aparat desa dan pemuda desa agar dapat

mempromosikan desa Igirmranak sehingga desa Igirmranak dapat dikenal.

l) Mapping Desa

Hari/Tanggal : 13 september 2018

Waktu : 19.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Kagiatan mapping desa adalah kegiatan yang berasal dari inisiatif anggota KKN Desa

Igirmranak yang kemudian dikoordinasikan kepada perangkat desa setempat. Pelaksanaannya

ialah berupa pemasangan petunjuk jalan Desa Igirmranak dan pembuatan map desa.

m) Pengadaan Tempat Sampah

Hari/Tanggal : 12 September 2018

Waktu : 09.00 WIB

Page 35: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Uraian Kegiatan :

Program kerja pengadaan tempat sampah di Desa Igirmranak dilakukan di beberapa titik desa

yang bisa dijangkau oleh masyarakat sekitar maupun masyarakat umum.

C. Program Konservasi Desa Igirmranak1. Konservasi Lingkungan

a. Vertical Garden

Hari/Tanggal : Selasa, 11 September 2018

Waktu : 10.00 - 15.00 WIB

Uraian Kegiatan :

Vertical Garden merupakan kegiatan inovatif dari tim KKN dengan tujuan sebagai

salah satu cara pemanfaatan dan penataan lahan sempit untuk ditanami tanaman hijau

sebagai wujud konservasi di desa Igirmranak. Selain itu program ini juga memiliki

tujuan memberikan nuansa penghijauan di lingkungan sekolahan PAUD dan SDN Igirmranak,

dimana tanaman-tanaman di lingkungan sekolah kurang terawat. Selain itu vertikal garden ini

juga mampu menambah nilai keindahan di lingkungan sekolah baik di PAUD maupun SDN

Igirmranak. Pelaksanaannya yaitu dengan membuat tangga kayu yang tersusun vertical

dan dilakukan penataan tanaman hias untuk menambah nilai estetika.

D. Pelaksanaan Program Kerja1. Bidang Pendidikan

Program kerja dalam bidang pendidikan meliputi belajar bareng (blereng) untuk tingkat

SD, lomba mewarnai PAUD, peningkatan pengetahuan tentang sastra lama, asah bakat melalui

pementasan drama, dan partisipasi perempuan dalam politik dan pembangunan.

Page 36: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Tabel 4. 1 Pelaksanaan Program Kerja Bidang Pendidikan

No Bidang Nama

Program

Relevansi

kegiatan

A

kseptabilitas

Partisipasi

Masyarakat

Kegunaan Dampak

jangka

panjang

Tindak

lanjut

Yang

m

elanjutkan

1 P

endidi

kan

Belajar

bareng

(bleren

g)

untuk

tingkat

SD

Program

kerja

ini sesuai

dengan

kebutuhan

anak

SD yang

men

galami

kesulitan

ketika

mendapat

tugas

dari guru

dan

tambahan

belajar di

luar

sekolah.

Tanggapan

masyarakat

sekitar, guru,

orang tua,

terutama

anak SD

sangat

antusias

terlihat pada

partisipasi

siswa yang

besar dan

kesan anak

yang

mengikuti

bimbel.

Partisipasi

masyarakat

sangat baik.

M

eningkatka

n

p

emahaman

dan

penguasaan

mata

pelajaran

serta

melatih

belajar

diskusi

kelompok

siswa-siswa

SD di Desa

Igirmranak.

Anak-

anak

akan

lebih

bersema

ngat

dalam

belajar

dan

berdisk

usi.

Orang

tua,

pihak

sekolah

terutama

guru

untuk

mem

berikan

jam

belajar

tam

bahan

bagi

anak

dan

member

ikan

pengeta

huan.

Orang

tua, guru,

dan

pengajar

bimbel.

2 Lomba

Mewar

nai

PAUD

Program

ini sesuai

untuk

anak paud

yaitu

untuk

melihat

kemampu

an

kreatifitas

sang anak

dalam

Tanggapan

anak-anak

serta

pengajar

paut sangat

antusis

terlihat

kesan dari

anak-anak

terhadap

program

kerja

Partisipasi

masyaraka

t sangat

baik.

Meningkat

kan tingkat

kreativitas

anak dalam

memaduka

n warna

dalam

sebuah

objek.

Anak-

anak

akan

lebih

kreatif

dalam

memadu

padanka

n sebuah

warna di

sebuah

Pengaj

ar paud

akan

lebih

membe

rikan

pemaha

man

tentang

memad

u

padank

Orang tua

dan

pengajar

PAUD.

Page 37: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

memaduk

an warna

pad sutu

objek

gambr

tersebut. objek an

sebuah

warna

di

objek.

3 Peninka

tan

Pengeta

huan

Tentan

g Sastra

Lama

Kegiatan

ini sesuai

dengn

kondisi

anak-anak

desa

Igirmrana

k yang

sbagian

besar

tidak

mengenal

tentang

kesustraa

n lama

Kegiatan ini

mendapatkan

respon

positif dari

para

masyarakat

terutama

anak-abak

SD kelas 5, 6

dan SMP.

Anak-anak

desa

Igirmranak

sangat

antusias

dengan

diadakanny

a proggram

kerja

tersebut.

Untuk

meningkatk

an

pengetahua

n anak-

anak

tentang

kesustraan

lama

Anak-

anak

akan

lebih tau

mengen

ai

kesustra

an lama

Guru

dapat

melanjut

kan

program

ini

Guru

4 Partisip

asi

Peremp

uan

Dalam

Politik

Dan

Pemban

gunan

Kegiatan

ini sesuai

dengan

kondisi di

desa

Igirmrana

k dimana

di desa

Igirmrana

k

partisipasi

perempua

n

terhadap

dunia

politik

Kegiatan ini

mendapat

respon

positif dari

pra warga

khusnya para

perempuan

warga desa

Igirmranak

Para

perempuan

di desa

Igirmranak

angat

antusuas

dengan

adanya

kegiatan ini

Meningkata

kn

pengetahua

n tentang

pentingjya

kepereakila

n

perempuan

dalam

ranah

publik atau

embanguna

n. Selain itu

juga dapat

Meningktk

an

Masyara

kat akan

sadar

bahwa

partisipa

si

perempu

an

sangat

dibutuh

kan

dalam

pemban

gunan

desa

maupun

Pemerin

tah desa

dapat

meningk

atkan

pengeta

huan

masyara

kat

terkait

peran

serta

masyara

kat

dalam

pemban

Warga

desa

Page 38: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

sangat

minim

partisipasi

perempuan

dalam

kegiatan

politik dan

pembangun

an

dalam

politik

gunan

dan

kemajua

n desa

2. Bidang Kesehatan

Program kerja dalam bidang kesehatan yaitu PHBS (cuci tangan dan gosok gigi),

sosialisasi bahaya pernikahan dini, sosialisasi dampak pestisida bagi kesehatan, senam sehat,

dan pendampingan posyandu, posbindu, pos lansia dan pos ibu hamil. Igirmranak merupakan

desa dengan tingkat pernikahan dini yang lumayan tinggi, dari permasalahan tersebut

diharapkan dapat menurunkan angka pernikahan dini dan meningkatkan pengetahuan

masyarakat tentang bahaya pernikahan dini terhadap kehamilan beresiko, sekaligus

menyadarkan masyarakat akan pentingnya pendidikan.

Tabel 4. 2 Pelaksanaan Program Kerja Bidang Kesehatan

No Bidang Nama

Program

Relevansi

Kegiatan

A

kseptab

ilitas

Partisipasi

masyarakat

Kegunaan Dampak

jangka

panjang

T

indak

lanjut

Yang

m

elanjut

kan

1 Bidang

Kesehat

an

PHBS

(cuci

tanan dan

gosok

gigi)

Perilaku

hidup

bersih sngat

penting

bagi

masyarakat,

lebih baik

lagi apabila

perilaku

hidup

bersih

dikenalkan

Senang

dan

tertarik

dengn

program

tersebut.

Sisw SD

desa

Igirmranak

sangat

antusias,

terbukti

dengan

aktifnya para

anak

mengikuti

kegiatan

Agar anak

dapat

berperilak

u hidup

sehat dan

bersih

dalam

menjalani

hidup

sehari-

harinya.

Menanam

kan

kebiasaan

hidp

bersih

dan sehat.

Progra

m ini

akan

dilanju

tkan

oleh

orang

tua,

guru

dan

siswan

ya itu

Orang

tua,

guru,

dan

siswa

Page 39: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

kepada

anak

sehingga

dia kelak

dewasa dia

bisa

melanjutka

n lagi

perilaku

hiduo

bersih. Hal

tersebut

sangat

relevansi

dengan

kondisi

masyarakat

di desa

Igirmranak.

tersebut. sendiri

.

2 Sosialisa

si bahaya

pernikah

an dini

Belum

menyadari

risiko yang

ditimbulkan

akibat

pernikahan

dini oleh

karena itu

program ini

sangat

relevan

dengan

kondisi

masyarakat

sekarang

ini.

Senang

dan

tertarik

dengan

kegiatan

yang

diadaka

n oleh

KKN.

Antusiasme

warga

mengikuti

sosialisasi,

terbukti

dengan

banyaknya

warga yang

datang dan

mengikuti

materi yang

disampaikan

oleh

pemateri.

Mencegah

perilaku

seks

berisiko

pernikahan

dini,

menurunka

n tingkat

perceraian

dan akibat-

akibat lain

yang dapat

ditimbulka

n dari

pernikan

dini.

Menurun

kan

angka

tingkat

pernikaha

n dini di

desa

Igirmrana

k.

Progra

m ini

dapat

dilanju

tkan

oleh

lemba

ga-

lemba

ga

yang

ada di

desa

Igirmr

anak

seperti

PIK,

Lembag

a-

lembaga

desa.

Page 40: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

Karan

gtarun

a dan

lain-

lain.

3 Dampak

pestisida

bagi

kesehata

n

Banyaknya

penggunaan

pestisida

untuk

mengusir

hama

sehingga

program ini

sangat

relevansi

dengan

kondisi

desa.

Senang

dan

tertarik

dengan

kegiatan

yang

diadaka

n oleh

KKN.

Antusiasme

warga

mengikuti

sosialisasi,

terbukti

dengan

banyaknya

warga yang

datang dan

mengikuti

materi yang

disampaikan

oleh

pemateri.

Mencegah

penggunaa

n pestisida

secara

berlebihan

agar

kualitas

tanah dapat

stabil.

Menurun

kan

pengguna

an

pestisida

secara

berlebiha

n.

Progra

m ini

dpaat

dilanju

tkan

oleh

warga

atau

petani

Warga

desa

Igirmra

nak

4 Senam

sehat

Kegiatan

ini

diadakan

agar

masyarakat

desa

Igirmranak

dapat

mempunyai

tubuh yang

sehat dan

bugar.

Kegiata

n ini

diterima

sangat

baik

oleh

warga

desa

Igirmran

ak.

Masyarakat

sangat

antusias

dengan

adanya

kegiatan ini

terbukti

masyarkat

ingin

mngadakan

seminggu

tiga kali.

yang

awalnya

hanya

dilakukan

seminggu

Agar

masyrakat

dapat hidup

sehat dan

bugar.

Meningk

atkan

kesadaran

masyraka

t untuk

menjaga

kebugara

n badan.

Progra

m ini

akan

dilanju

tkan

oleha

warga

desa

Igirmr

anak

Warga

desa

Igirmra

nak.

Page 41: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

satu kali

5 Pendamp

ingan

posyandu

,

Posbindu

, Pos ibu

hamil,

Pos

lansia.

kegiatan ini

diadakan

guna

mem

berikan

edukasi

pada

masyarakat

akan

pentingnya

kesehatan

kehamilan.

Kegiata

n ini

diterima

baik

oleh

Bidan

Desa

dan ibu-

ibu

anggota

Posyand

u.

Kegiatan ini

mendapat

apresiasi dan

dukungan

dari Bidan

desa dan ibu-

ibu anggota

Posyandu.

Untuk

meningkatk

an

kesadaran

akan

kesehatan

kehamilan

dan resiko

akibat

pernikahan

dini.

Kesiap

an ibu

untuk

mangh

adapi

masa

kehami

lan dan

menuru

nkan

resiko

baby

blue.

Ibu-

ibu

hamil

dan

anggot

a

Posya

ndu.

Posyand

u.

3. Bidang Ekonomi

Pada bidang ekonomi KKN UNNES 2018 mempunyai tiga program kerja meliputi,

demo masak mie kepal (kentang pelangi), sosialisasi peningkatan ekonomi melalui bank

sampah, dan promosi potensi desa (desa wisata). Setelah program ini terlaksana diharapkan

masyarakat dapat meneruskan sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Desa

Igirmranak.

Tabel 4. 3 Pelaksanaan Program Kerja Bidang Ekonomi

No Bidang Nama

Program

Relevansi

Kegiatan

A

kseptab

ilitas

Partisipasi

masyarakat

Kegunaan Dampak

jangka

panjang

Tindak

lanjut

Yang

m

elanjut

kan

1 Bidang

Ekonomi

Demo

masak

mie kepal

(kentang

pelangi)

Sebagian

besar

masyarak

at desa

Igirmrana

k

berprofesi

Masyara

kat

sangay

antusias

denagn

diadaka

nnya

Masyarakat

mendukung

dan

merespon

baik kegiatan

Untuk

memper

kaya

olahan

dari

kentang

selain

Agar

menamba

h

penghasil

an dari

olahan

Warga

desa

yang

akan

terus

mengem

bangkan

Masya

rakat

desa

Igirmr

anak.

Page 42: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

sebagai

petani

kentang,

hal

tersebut

relevansi

dengan

kegiatan

kami

yaitu

pemanfaat

an

kentang

sebagai

bahan

pembuata

n mie

kentang

pelangi

kegiatan

tersebut.

itu dapat

meningk

atkan

nilai jual

kentang. produl-

produk

dari

kentang.

2 Sosialisas

i

peningkat

an

ekonomi

melalui

bank

sampah

Sampah

menjadi

salah satu

hal yang

riskan

bagi

masyarak

at. Hal

tersebut

relevansi

dengan

kegiatan

kami

untuk

menguran

gi sampah

rumah

Masyara

kat

sangat

antusias

dengan

adanya

kegiatan

tersebut.

Masyarakt

mendukung

dan

merespon

baik atas

kegiatan

tersebut.

Untuk

memafa

atkan

kembali

sampah

yang

tidak

digunak

an.

Untuk

menguran

gi limbah

rumah

tangga di

desa

Igirmrana

k.

Kelomp

ok

PKKaka

n

meningk

atkan

lagi

kreativit

as

sehingg

a akan

lebih

banyak

inovasi

dari

sampah.

Kelom

pok

PKK.

Page 43: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

tangga

untuk

dibuat

bank

sampah

kemudian

sampah

tersebut

dapat

diolah

lagi

menjadi

barang

yang

lebih

bermanfa

at.

3 Promosi

potensi

desa (desa

wisata)

Desa

Igirmrana

k akan

menjadi

desa

wisata hal

tersebut

relevan

dengan

program

kami

yaitu cara

untuk

memprom

promosik

an desa

sebagai

desa

wisata.

Masyara

kat

sangat

antusias

dengan

adanya

kegiatan

ini.

Masyarakat

mendukung

dan

merespon

baik kegiatan

tersebut.

untuk

mengen

alkan

para

aparat

desa dan

pemuda

desa

agar

dapat

mempro

mosikan

desa

Igirmran

ak

sehingg

a desa

Igirmran

ak dapat

Agar desa

Igirmrana

k semakin

dikenal

oleh

banyak

orang

dengan

adanya

promosi.

Kepala

desa dan

penguru

s desa

yang

akan

meningk

atkan

promosi.

Kepala

desa

dan

pemud

a desa.

Page 44: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

dikenal

oleh

banyak

orang.

4. Bidang Infrastruktur dan Lingkungan Hidup

Bidang infrastruktur dan lingkungan ada beberapa program kerja yang dilaksanakan

di antaranya vertical garden, ,mapping desa, dan pengadaan tempat sampah. Program kerja

tersebut sesuai dengan kebutuhan masyarakat Desa Igirmranak, infrastruktur desa diberikan

karena banyaknya warga dari desa lain ataupun dari luar kota seringkali kebingunan menuju

alamat yang dituju karena tidak adanya penunjuk arah.

Tabel 4. 4 Pelaksanaan Program Kerja Bidang Infrastruktur dan Lingkungan Hidup

No Bidang Nam

Program

Relevansi

Kegiatan

A

ksepta

bilitas

Partisipasi

masyarakat

Kegunaan Dampak

jangka

panjang

Tindak

lanjut

Yan

g

m

elan

jutk

an

1 Infrastr

uktur

dan

Lingku

ngan

Vertical

Garden

Program

ini

memiliki

tujuan

memberik

an nuansa

penghijau

an

dilingkun

gan

sekolahan

PAUD

dan SDN

igirmrana

k, dimana

tanaman-

Progra

m ini

menda

pat

respon

positif

dan

diduku

ng

oleh

pihak

sekola

h

terlebi

h

mamp

Selain

pihak

sekolah,

pemuda

dan

masyarakat

juga

antusias

mendukun

g dan

membantu

dalam

pembuatan

vertikal

garden ini.

program

Untuk

menambah

penghijaua

n

dilingkunga

n sekolah

dan

memberika

n nilai

keindahan

dilingkunga

n sekolah.

Selain itu

juga bisa

menjadi

media

Pihak

sekolahan

dapat

mengetah

ui terkait

pengelola

an dan

penataan

tanaman

di

lingkunga

n sekolah

sebagai

media

penghijau

an

Prog

ram

ini

bisa

dilan

jutka

n

oleh

piha

k

seko

lah

baik

dari

segi

pera

Tuka

ng

kebu

n

seko

lah

atau

pun

tena

ga

yang

berta

nggu

ng

jawa

b

Page 45: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

tanaman

di

lingkunga

n sekolah

kurang

terawat.

Selain itu

vertikal

garden ini

menamba

h nilai

keindahan

dilingkun

gan

sekolah.

u

memb

erikan

nilai

estetik

a

lingku

ngan

sekola

h.

ini sangat

didukung

oleh

masyarakat

, baik

dalam

lingkungan

sekolah

maupun

masyarakat

desa.

belajar bagi

siswa untuk

mengenal

jenis

tanaman

yang

ditanam.

dilingkun

gan

sekolah.

wata

n

tana

man

bahk

an

sam

pai

pena

taan

tana

man

dilin

gkun

gan

seko

lah

agar

lebih

men

arik.

dala

m

peng

elola

an

tana

man

di

seko

lah.

2 Mapping

desa

Kegiatan

ini guna

memberik

an

informasi

tentang

beberapa

tempat di

desa yang

ditanpilka

n dalam

bentuk

peta

Kegiata

n ini

dapat

diterim

a baik

oleh

kepala

desa

dan

perang

kat

desa

yang

lain

bahkan

Kegiatan ini

mendapat

apresiasi

dan

duku

nganyang

baik dari

kepala desa

dan juga

masyarakat

setempat.

Untuk

memberika

n informasi

dan

gambaran

tentang

beberapa

tempat di

desa

melalui

peta,

sehingga

masyarakat

ataupun

tamu yang

M

empermu

dah

m

asyarakat

maupun

tamu

yang

berada

di Desa

Igirmrana

k.

Member

ikan

gambara

n

mengen

ai

kondisi

desa

Warga

maupu

n

p

erangk

at desa

Desa

Igirmr

anak

Page 46: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

masyar

akat

juga.

datang

kedesa bisa

tahu

beberapa

tempat

umum yang

ada di desa

igirmranak.

3 Pengadaan

tempat

sampah

Kegiatan

ini

dilakukan

guna

me

lengkapi

sarana

prasarana

yang ada

di desa

terkait

tempat

pembuang

an

sampah

sementara

.

K

egiatan

ini

dapat

d

iterima

baik

oleh

Kepala

Desa

dan

m

asyarak

at

s

etempa

t.

Kegiatan ini

mendapat

apresiasi dan

duku

nganyang

baik dari

kepala desa

dan juga

masyarakat

setempat.

 Untuk

melengkapi

sarana

prasarana

yang ada di

desa terkait

tempat

pembuanga

n sampah

sementara.

M

empermu

dah

m

asyarakat

dalam

membuan

g sampah

sesuai

dengan

jenis

sampah

yang

dibuang.

Seluruh

masyara

kat

Page 47: BAB I · Web view2018/09/28  · BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut UU No. 23 Tahun 2003 pasal 1 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULANKKN Lokasi Tahap I UNNES 2018 mempunyai bidang garapan yang mencangkup

4 bidang yaitu bidang Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, serta Infrastruktur dan Lingkungan

serta 1 program dari Universitas. Dalam pelaksanaannya, tim mahasiswa KKN Desa

Igirmranak mempunyai empat program kerja di bidang pendidikan terdiri dari belajar bareng

(blereng) untuk tingkat SD, lomba mewarnai PAUD, peningkatan pengetahuan tentang sastra

lama, dan partisipasi perempuan dalam politik dan pembangunan. Bidang kesehatan ada lima

yaitu PHBS (cuci tangan dan gosok gigi), sosialisasi bahaya pernikahan dini, sosialisasi

dampak pestisida bagi kesehatan, senam sehat, dan pendampingan posyandu, posbindu, pos

lansia dan pos ibu hamil. Untuk bidang infrastruktur dan lingkungan terdapat tiga program

kerja yaitu vertical garden, mapping desa, dan pengadaan tempat sampah. Sedangkan dalam

bidang ekonomi terdapat tiga program kerja, yaitu sosialisasi peningkatan ekonomi melalui

bank sampah dan promosi potensi desa (desa wisata) dan 1 program dari kampus yaitu

penanaman pohon. Yang terakhir yaitu program konservasi yang dicanangkan oleh

kampus UNNES. Secara keseluruhan program kerja KKN UNNES 2018 di Desa

Igirmranak berjalan lancar, dimana akseptabilitas serta partisipasi masyarakat sangat

antusias mengikuti kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UNNES 2018.

B. SARAN1. Tim KKN selanjutnya sebaiknya mengadakan suatu program khusus yang benar-

benar ditujukan langsung bagi keluarga pra sejahtera.

2. Kerjasama antara tim KKN, perangkat desa serta warga desa perlu ditingkatkan agar

tidak terjadi miss communication dalam pelaksanaan program kerja KKN.