bab i okky

3
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tiroid merupakan kelenjar kecil, berbentuk seperti kupu-kupu terletak di bagian bawah leher yang dihubungkan oleh isthmus yang menutupi cincin trakea. Kelenjar tiroid merupakan salah satu organ paling penting dalam tubuh. Kelenjar tiroid menghasilkan hormon T3 (Triiodotironin) dan T4 (Tiroksin) yang berperan penting dalam pertumbuhan, perkembangan, fungsi, dan pemeliharaan yang optimal di semua jaringan tubuh. Jumlah hormon yang berlebihan akan menyebabkan timbulnya kelainan. 1 Hipertiroid adalah suatu keadaan klinik yang ditimbulkan oleh sekresi berlebihan dari hormon tiroid. Dalam keadaan normal hormon tiroid berpengaruh terhadap metabolisme jaringan, proses oksidasi jaringan, proses pertumbuhan dan sintesa protein. Hormon- hormon tiroid ini berpengaruh terhadap semua sel – sel dalam tubuh melalui mekanisme transport asam amino dan elektrolit dari cairan ekstraseluler kedalam sel, aktivasi atau sintesa protein enzim dalam sel dan peningkatan proses intraselular. 2 Menurut WHO jumlah penderita penyakit hipertiroid di seluruh dunia pada tahun 2000 1

Upload: okky-rizka-sesarina

Post on 24-Dec-2015

221 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Disfagia

TRANSCRIPT

Page 1: BAB I Okky

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tiroid merupakan kelenjar kecil, berbentuk seperti kupu-kupu

terletak di bagian bawah leher yang dihubungkan oleh isthmus yang menutupi

cincin trakea. Kelenjar tiroid merupakan salah satu organ paling penting

dalam tubuh. Kelenjar tiroid menghasilkan hormon T3 (Triiodotironin) dan T4

(Tiroksin) yang berperan penting dalam pertumbuhan, perkembangan, fungsi,

dan pemeliharaan yang optimal di semua jaringan tubuh. Jumlah hormon yang

berlebihan akan menyebabkan timbulnya kelainan. 1

Hipertiroid adalah suatu keadaan klinik yang ditimbulkan oleh

sekresi berlebihan dari hormon tiroid. Dalam keadaan normal hormon tiroid

berpengaruh terhadap metabolisme jaringan, proses oksidasi jaringan, proses

pertumbuhan dan sintesa protein. Hormon- hormon tiroid ini berpengaruh

terhadap semua sel – sel dalam tubuh melalui mekanisme transport asam

amino dan elektrolit dari cairan ekstraseluler kedalam sel, aktivasi atau sintesa

protein enzim dalam sel dan peningkatan proses intraselular. 2

Menurut WHO jumlah penderita penyakit hipertiroid di seluruh

dunia pada tahun 2000 diperkirakan sebanyak 400 juta, dan lebih sering

terjadi pada wanita di bandingkan laki-laki dengan perbandingan 5 : 1.

Kejadian hipertiroid ini banyak terjadi di usia pertengahan. Insidens

keseluruhan hipertiroidisme di Amerika diperkirakan antara 0,5% dan 1,3%

dengan sebagian besar berupa keadaan subklinis. Data pasti mengenai

prevalensi hipertiroid di Indonesia belum diketahui tetapi kasusnya semakin

meningkat. 3

Keadaan hipertiroid yang mengalami eksaserbasi sehingga

mengancam kehidupan yang ditandai dengan dekompensasi dari satu atau

lebih organ, dengan keadaan status hipermetabolik dikenal dengan krisis

tiroid. Krisis tiroid sering terjadi pada pasien dengan hipertiroid yang tidak

diberikan terapi atau mendapatkan terapi yang tidak adekuat, dan dipicu oleh

1

Page 2: BAB I Okky

adanya infeksi, trauma, pembedahan tiroid, atau diabetes melitus yang tidak

terkontrol.4,5

Karena angka mortalitas pada krisis tiroid cukup tinggi,

kemampuan diagnosis dini yang tepat dan terapi agresif adekuat akan krisis

tiroid sangat diperlukan untuk menurunkan mortalitas. Penulis berkeinginan

menyajikan masalah ini dalam bentuk laporan kasus agar dapat menjadi bahan

masukan kepada diri penulis dan petugas kesehatan serta menjadi bekal yang

berharga dalam perpustakaan pengetahuan para klinisi.

2