bab 6

9
Bab 6 Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia Bahasan mengenai negara hukum dan hak asasi manusia meliputi: 1. Kon sep dan Ciri Nega ra Huk um  Negara hukum merupakan terjemahan dari istilah Rechsstaat  atau Rule of Law.  Rechsstaat  atau Rule of Law itu sendiri dapat dikatakan sebagai bentuk  perumusan yuridis dari gagasan konstitusionalisme. Secara sederhana yang dimaksud dengan negara hukum adalah negara yang  penyelenggaraan kekuasaan pemerintahannya didasarkan atas hukum. Di dalamnya pemerintah dan lembaga-lembaga lain dalam melaksanakan tindakan apa pun harus dilandasi oleh hukum dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Di dalam negara hukum, hukum sebagai dasar diwujudkan dalam peraturan  perundang-undangan yang b erpuncak pada konstitusi atau hukum dasar negara. Konstitusi negara juga harus berisi gagasan atau ide tentang konstitusionalisme.  Negara berdasarkan atas hukum menempatkan hukum sebagai hal y ang tertinggi  supreme! sehingga ada istilah supremasi hukum. Supremasi hukum tidak boleh mengabaikan tiga ide dasar hukum, yaitu keadilan, keman"aatan, dan kepastian. Konstitusi dalam negara hukum adalah konstitusi yang bercirikan gagasan konstitusionalisme yaitu adanya pembatasan atas kekuasaan dan jaminan hak dasar warga negara. Negara hukum adalah unik, sebab negara hendak dipahami sebagai suatu konsep hukum. Dikatakan sebagai suatu konsep yang unik sebab tidak ada konsep misalnya negara politik, negara ekonomi dan sebagainya.  Negara huku m formil  adalah negara hukum dalam arti sempit yaitu negara yang membatasi ruang geraknya dan bersi"at pasi" terhadap kepentingan rakyat negara. Negara tidak campur tangan secara banyak terhadap urusan dan kepentingan warga negara. Negara hukum "ormil dikecam banyak pihak karena mengakibatkan kesenjangan ekonomi yang amat mencolok s ehingga muncul  Rangkuman_Bab 6 Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia # $

Upload: dedy-santoso-chou

Post on 06-Jan-2016

3 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Referat Negara Hukum dan HAM

TRANSCRIPT

7/17/2019 Bab 6

http://slidepdf.com/reader/full/bab-6-568c317858385 1/9

Bab 6

Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia

Bahasan mengenai negara hukum dan hak asasi manusia meliputi:

1. Konsep dan Ciri Negara Hukum

 Negara hukum merupakan terjemahan dari istilah Rechsstaat  atau Rule of Law.

 Rechsstaat  atau Rule of Law itu sendiri dapat dikatakan sebagai bentuk

 perumusan yuridis dari gagasan konstitusionalisme.

Secara sederhana yang dimaksud dengan negara hukum adalah negara yang

 penyelenggaraan kekuasaan pemerintahannya didasarkan atas hukum. Di

dalamnya pemerintah dan lembaga-lembaga lain dalam melaksanakan tindakan

apa pun harus dilandasi oleh hukum dan dapat dipertanggungjawabkan secara

hukum.

Di dalam negara hukum, hukum sebagai dasar diwujudkan dalam peraturan

 perundang-undangan yang berpuncak pada konstitusi atau hukum dasar negara.

Konstitusi negara juga harus berisi gagasan atau ide tentang

konstitusionalisme.

 Negara berdasarkan atas hukum menempatkan hukum sebagai hal yang

tertinggi  supreme! sehingga ada istilah supremasi hukum. Supremasi hukum

tidak boleh mengabaikan tiga ide dasar hukum, yaitu keadilan, keman"aatan,

dan kepastian.

Konstitusi dalam negara hukum adalah konstitusi yang bercirikan gagasan

konstitusionalisme yaitu adanya pembatasan atas kekuasaan dan jaminan hak

dasar warga negara. Negara hukum adalah unik, sebab negara hendak dipahami

sebagai suatu konsep hukum. Dikatakan sebagai suatu konsep yang unik sebab

tidak ada konsep misalnya negara politik, negara ekonomi dan sebagainya.

 Negara hukum formil  adalah negara hukum dalam arti sempit yaitu negara

yang membatasi ruang geraknya dan bersi"at pasi" terhadap kepentingan rakyat

negara. Negara tidak campur tangan secara banyak terhadap urusan dan

kepentingan warga negara. Negara hukum "ormil dikecam banyak pihak karena

mengakibatkan kesenjangan ekonomi yang amat mencolok sehingga muncul

 Rangkuman_Bab 6 Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia # $

7/17/2019 Bab 6

http://slidepdf.com/reader/full/bab-6-568c317858385 2/9

gagasan bahwa pemerintah bertanggung jawab atas kesejahteraan rakyat dan

karenanya harus akti" mengatur kehidupan ekonomi dan sosial.

 Negara Hukum Materiil  atau negara hukum dalam arti luas. Dalam negara

hukum materiil atau dapat disebut negara hukum modern, pemerintah diberi

tugas membangun kesejahteraan umum di berbagai lapangan kehidupan. %ntuk 

itu pemerintah diberi kewenangan atau kemerdekaan untuk turut campur dalam

urusan warga negara.

Berdasarkan International Commission of Jurits pada kon"erensi di Bangkok

tahun $&'( ciri-ciri pemerintah yang demokratis di bawah rule of Law yang

dinamis adalah:a! )erlindungan konstitusional, artinya konstitusi selain menjamin hak-hak

indi*idu harus menentukan pula cara prosedural untuk memperoleh

 perlindungan atas hak-hak yang dijamin.

 b! Badan kehakiman yang bebas dan tidak memihak 

c! Kebebasan untuk menyatakan pendapat

d! )emilihan umum yang bebas

e! Kebebasan untuk berorganisasi dan beroposisi

"! )endidikan civics kewarganegaraan!

+enurut Montesquieu, negara yang paling baik adalah negara hukum, sebab

dalam konstitusi dibanyak negara terkandung tiga inti pokok, yaitu a!

 perlindungan +, b! ditetapkannya ketatanegaraan suatu negara, dan c!

membatasi kekuasaan dan wewenang organ-organ negara.

 Prof. Sudargo Gautama mengemukakan ada tiga ciriunsur dari negara

hukum, yakni.

a! /erdapat pembatasan kekuasaan negara terhadap perorangan, maksudnyanegara tidak dapat bertindak sewenang-wenang.

 b! sas legalitas, artinya setiap tindakan negara harus berdasarkan hukum

yang telah diadakan terlebih dahulu yang harus ditaati juga oleh

 pemerintah.

c! )emisahan kekuasaan.

2. Negara Hukum Indonesia

 Rangkuman_Bab 6 Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia # 0

7/17/2019 Bab 6

http://slidepdf.com/reader/full/bab-6-568c317858385 3/9

Dasar pijakan bahwa negara 1ndonesia adalah negara hukum sekarang ini

tertuang dengan jelas pada pasal 1 ayat !" ##$ 1%&' perubahan ketiga yang

 berbunyi 2Negara 1ndonesia adalah negara ukum3. Konsepsi negara hukum

1ndonesia dapat kita masukkan dalam konsep negara hukum materiil atau

negara hukum dalam arti luas. al ini dapat kita ketahui dari perumusan

mengenai tujuan bernegara sebagaimana tertuang dalam )embukaan %%D

$&4( alinea 15.

Dasar lain yang dapat dijadikan landasan bahwa 1ndonesia adalah negara

hukum dalam arti materiil terdapat dalam bagian pasal-pasal %%D $&4(,

sebagai berikut.

a! )ada Bab 615 tentang )erekonomian Negara dan Kesejahteraan Sosial

 pasal 77 dan 74 %%D $&4(, yang menegaskan bahwa negara turut akti" dan

 bertanggung jawab atas perekonomian negara dan kesejahteraan rakyat.

 b! )ada bagian penjelasan umum tentang )okok-)okok )ikiran dalam

 pembukaan juga dinyatakan perlunya turut serat dalam kesejahteraan

rakyat.

Dengan demikian, secara kostitusional negara 1ndonesia adalah Negara hukum

yang dinamis materiil" atau negara (elfare State.

8perasionalisasi dari konsep negara hukum 1ndonesia dituangkan dalam

konstitusi negara) yaitu ##$ 1%&'. %%D $&4( merupakan hukum dasar

negara yang menempati posisi sebagai hukum negara tertinggi dalam tertib

hukum legal order !. *egal +rder  merupakan satu kesatuan sistem hukum

yang tersusun secara tertib di 1ndonesia dituangkan dalam Ketetapan +)9

 No.111+)90 tentang Sumber ukum dan /ata %rutan )eraturan

)erundang-%ndangan.

 Sum,er Hukum adalah sumber yang dijadikan bahan untuk penyusunan

 peraturan perundang-undangan. Sumber hukum terdiri atas sumber hukum

tertulis dan tidak tertulis. Sumber hukum dasar nasional adalah )ancasila

sebagaimana yang tertulis dalam )embukaan %ndang-%ndang Dasar $&4(.

 Rangkuman_Bab 6 Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia # 7

7/17/2019 Bab 6

http://slidepdf.com/reader/full/bab-6-568c317858385 4/9

dapun tata urutan perundangan adalah sebagai berikut.

$! %ndang-%ndang Dasar $&4(

0! Ketetapan +ajelis )ermusyawaratan 9akyat 9epublik 1ndonesia7! %ndang-%ndang

4! )eraturan )emerintah )engganti %ndang-%ndang )erpu!

(! )eraturan )emerintah;

a! Keputusan presiden

b! )eraturan daerah

<enis dan ierarki peraturan perundang-undangan di 1ndonesia menurut %%

 No. $ /ahun 04 adalah sebagai berikut,

$! %ndang-%ndang Dasar $&4(0! %% atau )erpu

7! )eraturan )emerintah ))!

4! )eraturan )residen )erpres!

(! )eraturan Daerah )erda!

 Negara ukum 1ndonesia menurut %%D $&4( mengandung prinsip-prinsip

sebagai berikut.

$! Norma hukumnya bersumber pada )ancasila sebagai hukum dasar nasional

dan adanya hierarki jenjang norma hukum

0! Sistemnya, yaitu sistem konstitusi

7! Kedaulatan rakyat atau prinsip demokrasi

4! )rinsip persamaan kedudukan dalam hukum dan pemerintahan

(! danya organ pembentuk undang-undang

'! Sistem pemerintahannya adalah presidensiil

=! Kekuasaan kehakiman yang bebas dari kekuasaan lain

>! ukum bertujuan melindungi segenap bangsa 1ndonesia dan seluruh

tumpah darah 1ndoensia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan

kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang

 berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

&! danya jaminan akan hak asasi dan kewajiban dasar manusia.

Demokrasi baik sebagai bentuk pemerintahan maupun suatu sistem politik

 berjalan di atas dan tunduk pada koridor hukum yang disepakati bersama

sebagai aturan main demokrasi. dapun demokrasi sebagai sikap hidup

ditunjukkan dengan adanya perilaku yang taat pada aturan main yang telah di

sepakati bersama pula. turan main itu umumnya dituangkan dalam bentuk

 Rangkuman_Bab 6 Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia # 4

7/17/2019 Bab 6

http://slidepdf.com/reader/full/bab-6-568c317858385 5/9

norma hukum. Dengan demikian di negara demokrasi, hukum menjadi sangat

dibutuhkan sebagai aturan dan prosedur demokrasi. /anpa aturan hukum,

kebebasan dan kompetisi sebagai ciri demokrasi akan liar tidak terkendali.

3. Hakikat Hak Asasi Manusia

 Hak asasi manusia merupakan hak dasar yang melekat dan dimiliki setiap

manusia sebagai anugerah /uhan ?ang +aha @sa. Kesadaran akan hak asasi

manusia didasarkan pada pengakuan bahwa semua manusia sebagai makhluk

/uhan memiliki derajat dan martabat yang sama. Selama manusia belum

mengakui adanya persamaan harkat dan martabat manusia maka hak asasi

manusia belum bisa ditegakkan

)engakuan terhadap + memiliki dua landasan, sebagai berikut.

$! Aandasan yang langsung dan pertama, yakni kodrat manusia. Kodrat

manusia adalah sama derajat dan martabatnya tanpa membedakan suku,

agama, ras, bahasa dan sebagainya.

0! Aandasan yang kedua dan yang lebih dalam: /uhan menciptakan

manusia. Semua manusia adalah makhluk dari pencipta yang sama

yaitu /uhan ?ang +aha @sa, karena itu di hadapan /uhan manusia

adalah sama kecuali pada amalnya.

Secara de"initi", hak  artinya kekuasaan atau wewenang yang dimiliki seseorang

atas sesuatu di luar dirinya, sedangkan ke-ai,an berarti tugas yang harus

dijalankan manusai untuk mengakui kekuasaan itu.

Berdasarkan ## No. !% tahun 1%%% tentang Hak /sasi Manusia dinyatakan

 bahwa hak asasi manusia adalah seperangat hak yang melekat pada hakikat dan

keberadaaan manusia sebagai makhluk /uhan ?ang +aha @sa dan merupakan

anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh

negara hukum, pemerintahan, dan setiap orang demi kehormatan serta

 perlindungan harkat dan martabat manusia.

Berdasarkan pengertian hak asasi manusia, 0iri pokok  dari hakikat hak asasi

manusia adalah:

 Rangkuman_Bab 6 Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia # (

7/17/2019 Bab 6

http://slidepdf.com/reader/full/bab-6-568c317858385 6/9

$! ak asasi manusia tidak perlu diberikan, dibeli ataupun diwarisi. ak

asasi manusia adalah bagian dari manusia secara otomatis.

0! ak asasi manusia berlaku untuk semua orang tanpa memandang jenis

kelamin, asal usul, ras, agama, etnik, dan pandangan politik.7! ak asasi manusia tidak boleh dilanggar. /idak seorang pun

mempunyai hak untuk membatasi atau melanggar hak orang lain.

Beberapa 0ontoh hak dasar manusia menurut )iagam )BB tentang eklarasi

!niversal "f Human Rights #$%&, meliputi:

a! ak berpikir dan mengeluarkan pendapat

 b! ak memiliki sesuatu

c! ak mendapatkan pendidikan dan pengajaran

d! ak menganut aliran kepercayaan atau agamae! ak untuk hidup

"! ak untuk kemerdekaan hidup

g! ak untuk memperoleh nama baik 

h! ak untuk memperoleh pekerjaan

i! ak untuk mendapatkan perlindungan hukum

ak asasi manusia meliputi berbagai bidang, sebagai berikut.

a! ak asasi pribadi  'ersonal Rights!

 b! ak asasi politik  'olitical Rights!

c! ak asasi ekonomi  'ropert( Rights!

d! ak asasi sosial dan kebudayaan )ocial and *ultural Rights!

e! ak untuk mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukun dan

 pemerintahan  Rights of Legal e+ualit(!

"! ak untuk mendapat perlakuan yang sama dalam tata cara peradilan

dan perlindungan  'rocedural Rights!

4. Seara! "erkembangan Hak Asasi Manusia

 *atar ,elakang searah hak asasi manusia, pada hakikatnya, muncul karenainisiati" manusia terhadap harga diri dan martabatnya sebagai akibat tindakan

sewenang-wenang dari penguasa, penjajahan, perbudakan, ketidakadilan, dan

kealiman tirani!.

)erkembangan pengakuan hak asasi manusia dapat kita lihat berikut ini.

a! )erkembangan + pada masa sejarah

 b! )erkembangan + di 1nggris

c! )erkembangan + di merika Serikat

d! )erkembangan + di )erancis

e!  Atlantic *harter tahun $&4$

 Rangkuman_Bab 6 Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia # '

7/17/2019 Bab 6

http://slidepdf.com/reader/full/bab-6-568c317858385 7/9

"! )engakuan ak sasi +anusia oleh )erserikatan Bangsa-Bangsa )BB!

)ada tanggal $ Desember $&4>, )BB berhasil merumuskan naskah yang

dikenal sebagai !niversal eclaration "f Human Rights, yaitu pernyataan

sedunia tentang hak-hak asasi manusia.g! asil Sidang +ajelis %mum )BB tahun $&''

Berdasarkan sejarah perkembangannya, ada tiga generasi hak asasi manusia,

sebagai beriku.

$! Cenerasi pertama adalah ak Sipil dan )olitik yang bermula di dunia

Barat.

0! Cenerasi kedua adalah ak @konomi, Sosial dan Budaya yang

diperjuangkan oleh negara Sosialis di @ropa /imur.7! Cenerasi ketiga adalah ak )erdamaian dan )embangunan yang

diperjuangkab oleh negara-negara berkembang sia-"rika!

#. Hak Asasi Manusia di Indonesia

)engakuan akan hak asasi manusia tertuang dalam ##$ 1%&' dan peraturan

 perundangundangan lainnya adalah sebagai berikut.

a! )embukaan %ndang-%ndang Dasar $&4( linea )ertama

Bangsa 1ndonesia mengakui adanya hak untuk merdeka atau bebas.

 b! )embukaan %ndang-%ndang Dasar $&4( linea Keempat

Sila kedua pancasila, kemanusiaan yang adil dan beradab merupakan

landasan idiil akan pengakuan dan jamina hak asasi manusia di

1ndonesia.

c! Batang /ubuh %ndang-%ndang Dasar $&4(

9umusan hak tersebut mencakup hak dalam bidang politik, ekonomi,

sosial, dan budaya yang tersebar dari pasal 0= sampai dengan pasal 74

%%D $&4(.

d! Ketetapan +)9 

/ertuang dalam ketetapan +)9 No. 6511+)9$&&> tentan ak sasi+anusia

e! )eraturan )erundang-undangan

%ndang-undang tentang + di 1ndonesia adalah %ndang-%ndang

 Nomor 7& tahun $&&& dan %% No. 0' tahun 0 tentang peradilan

ak sasi +anusia.

Dalam %%D $&4( Bab 0 )asal 0> sampai <, tercantum rumusan

ak asasi manusia.

 Rangkuman_Bab 6 Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia # =

7/17/2019 Bab 6

http://slidepdf.com/reader/full/bab-6-568c317858385 8/9

Kelembagaan yang menangani masalah yang berkaitan dengan penegakan ak

asasi manusia antara lain:

$! Komisi Nasional ak sasi +anusia Komnas +! dibentuk

 berdasarkan Keppres No. ( /ahun $&&7 pada tanggal = <uni $&&7 yang

kemudian dikukuhkan melalui %% No. 7& tahun $&&&.

Komnas + bertujuan:

- +engembangkan kondisi yang kondusi" bagi pelaksanaan hak asasi

manusia sesuai dengan )ancasila, %ndang-%ndang Dasar $&4(, dan

)iagam )erserikatan Bangsa-Bangsa, serta Deklarasi %ni*ersal ak 

sasi +anusia;

- +eningkatkan perlindungan dan penegakan hak asasi manusia guna

 perkembangan pribadi manusia 1ndonesia seutuhnya dankemampuannya berpastisipasi dalam berbagai bidang kehidupan.

0! )engadilan ak sasi +anusia dibentuk berdasarkan %ndang-%ndang

 Nomor 0' tahun 0.

7! )engadilan ak sasi +anusia d oc dibentuk atas usul D)9

 berdasarkan peristiwa tertentu dengan Keputusan presiden untuk

memeriksa dan memutuskan perkara pelanggaran + yang berat

yang terjadi sebelum diundangkannya %% No.0' tahun 0.

4! Komisi kebenaran dan 9ekonsialiasi

Beberapa kon*ensi yang berhasil diciptakan adalah sebagai berikut.

$! !niversal eclaration of Human Rights )ernyataan hak asasi manusia

sedunia! dihasilkan dalam sidang umum )BB $ Desember $&4(

0!  ,nternational *ovenant of *ivil and 'olitical Rights perjanjian

1nternasional tentang ak Sipil dan politik! dan ,nternational *ovenant 

of economics- social and cultural Rights perjanjian 1nternasional

tentang ak ekonomi, sosial dan budaya! pada tahun $&''.7!  eclaration on the Rights of people to peace Deklarasi ak Bangsa

atas perdamaian! pada tahun $&>4 dan eclaration on the rights to

development  Deklarasi ak atas )embangunan! pada tahun $&>'.

4!  Afican *harter on Human and peoples. rights Banjuk harter! oleh

negara "rika yang tergabung dalam persatuan "rika 8%! tahun

$&>$.

(! *airo eclaration on Human Rights in ,slam oleh negara yang

tergabung dalam 8K1 tahun $&&.

 Rangkuman_Bab 6 Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia # >

7/17/2019 Bab 6

http://slidepdf.com/reader/full/bab-6-568c317858385 9/9

'!  Bangkok eclaration, diterima negara-negara sia pada bulan pril

$&&7.

=! /ienna eclaration deklarasi Eina! $&&7

/anggungjawab dan menghormati atas berbagai kon*ensi internasional tentang

ak asasi manusia tersebut diwujudkan dengan keikutsertaan 1ndonesia untuk

merati"ikasi berbagai instrumen internasional. Meratifikasi suatu peranian 

 berarti bahwa suatu negara mengikatkan diri untuk melaksanakan ketentuan-

ketentuan yang ada dalam perjanjian dan bahwa ketentuan-ketentuan itu

menjadi bagian dari hukum nasionalnya.

Dengan merati"ikasi berbagai instrumen internasional mengenai hak asasi

manusia berati 1ndonesia secara langsung sudah mengikatkan diri pada isi

dokumen tersebut dan menjadikannya sebagai bagian dari hukum nasional

1ndonesia. Selain waktu 1ndonesia harus siap mendapatkan pegawasan dari

dunia internasional mengenai praktik-praktik pelaksanaan ataupn pelanggaran

hak asasi manusia yang terjadi di 1ndonesia.

 Rangkuman_Bab 6 Negara Hukum dan Hak Asasi Manusia # &