bab 3 hasil penyelidikan
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
1/93
Hasil Penyelidikan
BAB III
HASIL PENYELIDIKAN
3.1 Geologi
Litostratigrafi daerah penelitian tersusun oleh empat satuan batuan, berturut-turut dari
yang paling tua adalah Formasi Ngrayong, Formasi Bulu, Formasi Paciran, yang
sebagian diterobos oleh Intrusi Andesit Gunung Gutak dan ndapan Alu!ial"
Formasi Ngrayong tersusun oleh batupasir kuarsa berselingan batugamping orbitoid
dan batulempung bituminous, tebal lebih #$$ meter, berumur %iosen &engah" Formasi
Bulu tersusun oleh batugamping terumbu dan batugamping berlapis bersisipan
batugamping pasiran dan napal pasiran, tebal antara '(-#$$ meter, berumur %iosen
&engah, yang berada selaras di atas Formasi Ngrayong" Formasi Paciran tersusun
oleh batugamping terumbu yang berada secara tidak selaras di atas Formasi Bulu"
Intrusi Gunung Gutak tersusun oleh kompleks batuan beku andesit )Gambar *"+"
3.1.1 Formasi Ngrayong
atuan ini menempati sekitar ($. dari luas /ilayah penelitian dengan penyebaran
sebagian besar di /ilayah bagian Barat" atuan batupasir Ngrayong tersingkap baik
sekitar dusun 0atimalang dan Pasucen dengan kenampakan singkapan berlapis baik"
Analisa petrografi menggunakan sayatan tipis pada Sandy Claystone )Gilbert,+1(2,
memperlihatkan /arna kecoklatan, %ud upported, ukuran butir $,$* 3 $,* mm,
menyudut tanggung-membundar tanggung, pemilahan sedang" Fragmen tersusun oleh
kuarsa )#$., feldspar )(., pecahan fosil )2., lithic )4., mineral opak )#.,lempung sebagai masa dasar )4*. )Gambar *"#" eluruh fragmen mengambang
pada massa dasar lempung"
Laporan Eksplorasi III-+
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
2/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.1 Kolom Stratigrai Daera! Penelitian "tan#a s$ala%
Laporan Eksplorasi III-#
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
3/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.1 Peta Geologi Daera! Penelitian "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi III-*
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
4/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.( Kenam#a$an *i$ros$o#is Bat+lem#+ng Pasiran Formasi Ngrayong
3.1.( Formasi B+l+
atuan ini menempati sekitar *$. dari luas /ilayah penelitian dengan penyebaran
di /ilayah &imur" Batugamping terumbu hanya tersingkap setempat-setempat di
daerah 5a6ar hingga &egaldo/o" edangkan baugamping berlapis tersingkap baik
di bagian pinggir dari sebaran Formasi Bulu yang umumnya dibatasi oleh ga/ir
ter6al yang berarah relatif &imur Laut 3 Barat 7aya dan Barat Laut 3 &enggara )Foto
*"+"
Foto 3.1 Foto Bat+gam#ing Berla#is Formasi B+l+ yang *em#erli!at$anGa,ir -eral "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi . III-2
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
5/93
Hasil Penyelidikan
Foto 3.( Kenam#a$an Bat+gam#ing Formasi B+l+ /ari Kenam#a$an yang Lebi!
De$at "&PN'()11%
Pemerian mikroskopis pada sayatan tipis conto dari LP *( memperlihatkan /arna putih
kekuningan, tersusun oleh pecahan fossil )Bioclastic, ukuran butir $,# 3 $,2mm,
subrounded 3 rounded, mud supported" 5omposisi Allochem )24. terdiri dari foram
besar berupa fossil assilina, discocyclina, kuarsa #2." parrite )+$. merupakan
pelarutan dari allochem" eluruh butir mengambang di atas massa dasar berupa
lumpur karbonat )+(. )Gambar *"*"
Gambar 3.3 *i$ros$o#i$ Bat+gam#ing Pasiran #a/a Formasi B+l+ "Nam#a$
*ineral0*ineral K+arsa /iantara Fosil Disoyllina /an Algae%
Laporan Eksplorasi . III-(
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
6/93
Hasil Penyelidikan
3.1.3 Sat+an Bat+gam#ing Pairan
Penamaan dari satuan batugamping Paciran didasarkan pada kenampakan batuan
di lapangan kemudian disesuaikan dengan keadaaan stratigrafi regional 0a/a
bagian &imur" atuan ini terdiri atas litologi berupa batugamping" ehingga dengan
demikian satuan ini dinamakan satuan batugamping Paciran )Pringgopra/iro,
+18*" elain itu penamaan satuan ini didasarkan atas dominasi batuan penyusun
satuan tersebut yang sebagian besar terdiri dari batugamping yang ber/arna putih
dengan tingkat kekerasan yang tinggi Beberapa peneliti memberi nama sebagai
batugamping chalky)kapur disebabkan /arna putih yang bersih, kristalin seperti
kapur dan ada yang memberi nama batugamping karren )lapies Paciran,
penamaan ini setelah batugamping tersebut tersingkap dan telah mengalami
pelarutan sehingga membentuk morfologi karst"
atuan ini menempati sekitar +(. dari total luas daerah penelitian" Penyebaran
satuan batugamping Paciran ini di6umpai relatif di bagian &imur dari lokasi
penelitian dengan penyebaran antara desa &egaldo/o, Bitingan, hingga desa Alas
5embang"
9asil dari analisa petrografi dengan menggunakan sayatan tipis menun6ukkan
batuan Grainstone )7unham, +1'#, memperlihatkan /arna kecoklatan, Grain
supported, ukuran $,+ 3 $,8 mm" Fragmen berupa Allo!em "2)% terdiri dari
Foram besar, chinodermata, coral dan alga, *i$rit "(4% terdiri dari butiran
calcite sebagai massa dasar" S#arrite "14%berupa hasil pelarutan allochem yang
men6adi semen pengikat antar butiran allochem" Allochem hampir seluruhnya
mengalami rekristalisasi dan digantikan sparrite )Gambar *"2 "
Laporan Eksplorasi . III-4
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
7/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.5 Kenam#a$an *i$ros$o#is Bat+gam#ing Formasi Pairan
#a/a Sam#le LP 116. -erli!at Foram Besar "4E% /an Porositas
Intergran+lar "7L%
3.( Str+$t+r Geologi
Ke$ar
5ekar pada batugamping dapat dikenali, baik dari kenampakan morfologi di
permukaan, maupun di ba/ah permukaan )dari dalam gua" 5ekar yang ada dapat
terbentuk selama proses perlipatan atau pensesaran, karena mekanisme brittle dan
atau brittle 3 ductile" &erdapat beberapa tipe yang telah dikenali diantaranya parallel
joint, shear joint, dan release joint" Shear joint yang cukup rapat terlihat di bagian
tengah daerah telitian yang menyebabkan terbentuknya kenampakan lapies-lapies,
yang dibagian lembahnya terisi oleh endapan-endapan fosfat )Foto *"* dan *"2"
7imensi kekar mulai dari beberapa mm hingga beberapa meter dengan spasi dan
intensitas )densitas yang ber!ariasi" 7imensi kekar di daerah penelitian, disebabkan
kontrol geometri batuan" 5ekar pada batugamping Formasi Bulu terlihat lebih kompleks
dibanding pada Formasi Ngrayong maupun Formasi Paciran"
Laporan Eksplorasi . III-'
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
8/93
Hasil Penyelidikan
Foto 3.3 Kenam#a$an Shear FractureDan Parallel Fractureyang *emotong
Bat+#asir Formasi Ngrayong "Kiri% /an Gash FracturesSerta Shear Fracture
#a/a Bat+gam#ing Formasi B+l+ "&PN'()11%
Foto 3.5 Kenam#a$an S!ear Frat+re yang *emotong Bat+gam#ing Formasi
Pairan. Kenam#a$an /i La#angan Pa/a S$ala Keil *a+#+n Close Up' 8+$+#
9elas *em#erli!at$an Kenam#a$an Pola Shear Fracture "&PN'()11)
Sesar
Berdasarkan interpretasi citra landsat, peta topografi *7, serta dari pemetaan struktur
geologi di permukaan, menun6ukkan adanya arah orientasi sesar mendatar berarah
relatif &imur Laut 3 Barat 7aya )N 3 : dan Barat Laut 3 &enggara )N: 3 "
edangkan sesar normal mempunyai arah relatif se6a6ar dengan sumbu lipatan, yaitu
berarah &imur 3 Barat )-: serta relatif ;tara 3 elatan )N-" esar normal yang
berkembang kemungkinan merupakan reakti!asi dari sesar naik atau sesar mendatar
yang terbentuk setelah pembentukan lipatan"
Laporan Eksplorasi . III-8
B
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
9/93
Hasil Penyelidikan
&rend struktur patahan diekspresikan oleh kenampakan kelurusan pola aliran dan pola
kontur )Peta *"#" 7i lapangan adanya patahan dicirikan oleh escarpment )ga/ir,
breksi sesar, shears fractures, dan sesar minor, yang dapat diamati di beberapa lokasi"
ebagian besar sesar normal dicirikan oleh kehadiran escarpmentyang sangat 6elas,
yang meman6ang dari desa &egaldo/o kearah &imur serta ga/ir di elatan desa
Pasucen, yang membatasi sebaran batugamping Formasi Bulu dan batulempung serta
batupasir Formasi Paciran )Foto *"( dan *"4" edangkan sesar mendatar direfleksikan
oleh kelurusan sungai, kelurusan bukit, shear fractures, dan sebagian ga/ir yang
lemah" &rend struktur patahan ini diyakini bertanggung 6a/ab terhadap kenampakan
topografi di daerah penelitian, terutama pada batugamping
Foto 3.4 Kenam#a$an Sesar yang *eng!asil$an Ga,ir Berara! :elati &tara ;
-im+r La+t "&PN'()11%
Adanya pelarutan yang kuat, menyebabkan data-data struktur mikro pada umumnya
sudah tidak nampak lagi, sehingga sulit menentukan trend struktur mana yang
terbentuk lebih a/al, dan struktur mana yang memotong atau terbentuk belakangan"
:alaupun demikian, kenampakan cross cutting relationship secara makro dapat
Laporan Eksplorasi . III-1
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
10/93
Hasil Penyelidikan
dengan 6elas diamati melalui kenampakan citra satelit dibantu dengan penafsiran peta
rupa bumi"
Foto 3.2Kenam#a$an Sesar -egal/o,o yang *eng!asil$an Ga,ir Berara!
:elati -im+r ; -im+r La+t /an Barat ; Barat Daya "&PN'()11%
Li#atan
Lipatan di daerah telitian membentuk antiklinorium dan sinklinorium yang relatif
menun6am kearah &enggara, dengan kemiringan lapisan relatif kecil" Paling tidak
terdapat satu antiklin dan sinklin besar dengan arah sumbu meman6ang dari Barat 3Barat laut ke &imur 3 &enggara, dan beberapa lipatan-lipatan kecil pada sayap antiklin
atau sinklin, yang merefleksikan adanya struktur antiklinorium atau sinklinorium
tersebut" 5enampakan struktur lipatan paling 6elas 6ika dilihat dari arah barat /ilayah
peneliitian" Pada ga/ir batugamping Formasi Bulu terlihat adanya struktur lipatan
dengan kemiringan yang kecil )Foto *"' "
Laporan Eksplorasi . III-+$
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
11/93
Hasil Penyelidikan
7i bagian &engah /ilayah penelitian yang masuk I;P diperkirakan merupakan 6alur
sumbu sinklin yang cukup pan6ang, yang memotong Formasi Paciran, Formasi Bulu
dan Formasi Ngrayong" 7i bagian &imur daerah penelitian pada batugamping Formasi
Bulu dan Formasi Paciran, sumbu lipatan ini mempunyai arah relatif &imur 3 Barat"
edangkan di bagian Barat daerah penelitian, pada batupasir-batulempung Formasi
Ngrayong, sumbu ini belok men6adi arah relatif Barat Laut )N: 3 &enggara ),
kemudian kembali membentuk arah relatif &imur 3 Barat" 5enampakan sumbu lipatan-
lipatan ini menyerupai bentuk fold, yang kemungkinan besar disebabkan oleh
pergerakan sesar-sesar mendatar yang berarah relatif &imur Laut )N 3 Barat 7aya
):"
Foto 3.
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
12/93
Hasil Penyelidikan
Foto 3.7 Sing$a#an yang Ditem+$an /i Blo$ Bat+gam#ing
7i sebelah &imur, ditemukan beberapa struktur rekahan dengan arah dip direction
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
13/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.( Peta Penyebaran -ana! Pen+t+# /an Pemetaan Geote$ni$
Laporan Eksplorasi . III-+*
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
14/93
Hasil Penyelidikan
3.5 8itra Satelit
;ntuk mengetahui penyebaran kondisi daerah penelitian secara regional dilakukan
analisa dari photo udara seperti yang ditun6ukkan pada Gambar *"(" 7ari Gambar *"(terlihat bah/a lokasi rencana penambangan menempati daerah kering" Pada gambar
tersebut 6uga terlihat 6elas lokasi penambangan yang sedang ber6alan untuk lokasi
batugamping" 7aerah basah yang ditun6ukkan oleh /arna gelap kehi6auan menempati
daerah di sebelah ;tara, Barat dan elatan dan di daerah kering menempati bagian
&engah yang ber/arna gelap kemerahan" 7aerah /arna putih merupakan daerah
yang tidak ada pepohonannya ditafsirkan sebagai daerah penambangan yang aktif
atau belum direklamasi"
Gambar 3.4 Kenam#a$an Daera! Penelitian /ari &/ara Dengan Natural Colour/an Kon/isi Perm+$aan yang A/a
Laporan Eksplorasi . III-+2
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
15/93
Hasil Penyelidikan
;ntuk mendeteksi tingkat kebasahan lahan adalah dengan komposit citra ber/arna
>GB (2# yang ditun6ukkan Gambar *"4" Gambar tersebut menun6ukkan daerah basah
ber/arna hi6au dan daerah kering ber/arna ungu kemerahan" &ubuh air ber/arna
hitam"
Gambar 3.2 8itra Kom#osit Ber,arna :GB 45(
Analisis photo udara secara regional menun6ukkan kelurusan arah Barat Laut 3
&enggara seperti yang ditun6ukan pada Gambar *"'"
Laporan Eksplorasi . III-+(
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
16/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.< Kel+r+san /ari Inter#retasi 8itra
;ntuk mengetahui kondisi kelurusan lebih detail dilakukan analisis kelurusan di sekitar
daerah penelitian dengan menggunakan citra satelit" ecara umum daerah sekitar
penelitian dikontrol oleh struktur yang mendekati arah &imur Laut 3 Barat 7aya dan
Barat Laut 3 &enggara )Gambar *"8"
Laporan Eksplorasi . III-+4
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
17/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.7 Kel+r+san Detail Daera! Penelitian "&PN 9oga$arta' ()11%
3.4 Pemetaan Goa
Litologi batuan gamping yang berada di daerah penelitian mengakiibatkan pada daerah
ini banyak ditemukan banyak gua" Gua ini terbentuk akibat adanya proses pelarutan
batuan gamping dan berfungsi sebagi tempat aliran air" 9asil sur!ei di lapangan dapat
diketahui bah/a, 6umlah gua di daerah penelitian sebanyak *$ gua dengan * gua yang
berair" ebaran gua ini disa6ikan pada &abel *"+ dan Peta *"*"
Laporan Eksplorasi . III-+'
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
18/93
Hasil Penyelidikan
-abel 3.1 G+a /i Daera! Penelitian "&PN'()11%
No ? y le!asi Nama Lokasi 5ondisi
+ ((2142 1#2$1(4 *1' Gua Ngablak &egaldo/o &idak Berair
# ((22** 1#2$2+* *(1 Gua Ngablak # &egaldo/o &idak Berair
* ((2$4* 1#2$+8+ *1+ Gua %acan &imbrangan &idak Berair
2 (4$48' 1#2$+*4 +41 Gua >ambut emen &ahunan Berair
( ((24*' 1#2+**4 *$8 Gua Lemah 0eglong &egaldo/o &idak Berair
4 (((*+2 1#2+2#$ *2* Gua ugeng &egaldo/o &idak Berair
' ((**18 1#2++'2 *$+ Gua %enggah &imbrangan &idak Berair
8 ((#82$ 1#2+1+4 #48 Gua Lo/o Pasucen &idak Berair
1 ((#824 1#2+1#8 #48 Gua Pa6angan Pasucen &idak Berair
+$ (((1$' 1#2+4$4 *** Gua uro &egaldo/o &idak Berair
++ ((8211 1#2#4+$ *4* Gua &ra/ang &egaldo/o &idak Berair
+# ((8+*( 1#2**(2 **4 Gua &emuireng Bitingan Berair
+* (((#*' 1#*88'$ 2$4 Gua %anuk :uni &idak Berair
+2 (((+'$ 1#*882# *1+ Gua %anuk # :uni &idak Berair
+( ((24'1 1#*81+8 2$* Gua Pasoan :uni &idak Berair
+4 ((2(#( 1#*882# 2#( Gua irap :uni &idak Berair
+' ((2(2( 1#*8442 2#+ Gua %anuk * :uni &idak Berair
+8 ((24+1 1#*8(88 2## Gua @emara :uni &idak Berair
+1 ((2'(+ 1#*8((4 2## Gua Gonggongan :uni &idak Berair
#$ ((4*8' 1#*8$+8 *4$ Gua &unggal Alas 5embang &idak Berair
#+ ((4($( 1#*'2(8 2#+ Gua Gundil Alas 5embang Berair
## ((4#1$ 1#*8#*4 2$( Gua Gandeng Alas 5embang &idak Berair
#* ((4#8' 1#*8#8# *1' Gua Gandeng # Alas 5embang &idak Berair
#2 ((4#28 1#*8+'2 *1+ Gua Gandul Alas 5embang &idak Berair
#( ((4##* 1#*8$12 *11 Gua Gedangan Alas 5embang &idak Berair
#4 ((2112 1#2++(4 *2# Gua Landak &egaldo/o &idak Berair
Laporan Eksplorasi . III-+8
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
19/93
Hasil Penyelidikan
#' ((('22 1#2+1$2 *4( Gua >ambut &egaldo/o &idak Berair
#8 (('4'1 1#2#'42 *2* Gua Gal/urung &egaldo/o &idak Berair
#1 ((''$8 1#2#''# *(* Gua Gal/urung # &egaldo/o &idak Berair
*$ ((8211 1#2#4+$ 2$$ Gua Lemah Putih &egaldo/o &idak Berair
Laporan Eksplorasi . III-+1
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
20/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.3 Peta Sebaran G+a /i Daera! Penelitian
Laporan Eksplorasi III-#$
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
21/93
3.2 Iniltrasi
;ntuk mendukung input pemodelan pergerakan air tanah, maka dilakukan pengamatan
di lapangan" Penyelidikan lapangan ini meliputi u6i infiltrasi, pengukuran debit,pengukuran kualitas air, pengambilan sampel air dan pelacakan aliran air tanah"
Infiltrasi adalah proses masuknya air hu6an ke dalam lapisan permukaan tanah" Faktor-
faktor yang mempengaruhi infiltrasi adalah kedalaman genangan di atas permukaan
tanah, tebal lapisan 6enuh, kelembaban tanah, penyumbatan oleh bahan-bahan yang
halus, struktur tanah, tumbuh-tumbuhan, udara yang terdapat dalam tanah, dan lain-
lain"
7ata infiltrasi diperoleh dengan melakukan pengukuran langsung di lapangan
menggunakan alat ukur infiltrasi ouble !ing "nfiltrometer" Alat ini terdiri dari dua
lingkaran dengan titik tengah yang sama, diameter lingkaran tengah *$ cm dan
diameter lingkaran luar adalah 4$ cm"
Gambar 3.6 Prinsi# Kera Iniltrometer
Laporan Eksplorasi III-#+
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
22/93
Foto 3.6 &i Iniltrasi "Foto &PN =eteran 9oga$arta%
5egiatan u6i infiltrasi dilakukan sebanyak +$ titik di daerah penyelidikan" Lokasi
tersebut dipilih untuk merepresentasikan kemampuan permukaan tanah dalam
meloloskan air hu6an yang akan me/akili luasan tertentu" 5ondisi-kondisi yang
berbeda pada tiap-tiap lokasi secara insitu mempengaruhi perbedaan nilai la6u infiltrasi
pada tiap titik pengukuran" 9asil u6i infiltrasi dapat dilihat pada &abel *"#" Lokasipengu6ian infiltrasi dapat dilihat pada Peta *"+" Nilai infiltrasi pada tiap lokasi dapat
dilihat pada Peta *"#"
-abel 3.( Hasil &i Iniltrasi "&PN =E-E:AN' ()11%
No Lo$asi La+ Iniltrasi"mm>am%
Kelas :i!ar/ /anLosse' 16
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
23/93
'" &itik ' 5a6ar teady impermeable
8" &itik 8 &imbrangan 2+ angat @epat
1" &itik 1 &egaldo/o +4( angat @epat
+$" &itik +$ &egaldo/o 4' angat @epat
Menurut Klasifikasi Richard dan Losse, 1!"
Laporan Eksplorasi III-#*
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
24/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.5 Peta Iniltrasi
Laporan Eksplorasi III-#2
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
25/93
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
26/93
Hasil Penyelidikan
-abel 3.( Hasil Peng+$+ran K+alitas Air Insit+ "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi III-#4
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
27/93
Hasil Penyelidikan
Pengamatan terhadap tinggi muka air tanah tidak hanya dilakukan di daerah studi,
tetapi 6uga di luar daerah studi yang dapat digunakan sebagai data dasar pada saat ini"
Foto 3.11 Peng+$+ran *+$a Air -ana! "&PN' ()11%
Laporan Eksplorasi III-#'
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
28/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.5 Peta Lo$asi *ata Air
Laporan Eksplorasi III-#8
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
29/93
Hasil Penyelidikan
3.< Pergera$an Air -ana!
;ntuk mengetahui hubungan sistem air tanah pada perbukitan batugamping denganmata air Brubulan dan umber emen maka dilakukan pelacakan air tanah dengan
metode air garam )Na@l dan dilakukan pengamatan nilai kondukti!itas di mata air
Brubulan dan umber emen secara kontinu"
Bahan tracer )Na@l dimasukan ke dalam lubang bor *, dan respon dari tracer diamati
di mata air Brubulan dan umber emen" 0arak antara pemasukan tracer dengan
pengamatan se6auh ( 5m" >espon yang dihasilkan dapat dilihat pada &abel
*"* untuk mata air Brubulan" >espon ter6adi dalam /aktu 2 hari setelah penuangan
dan ter6adi hu6an antara selang /aktu tersebut" Ini menun6ukan bah/a sistem aliran di
daerah ini lebih dikontrol oleh aliran rekahan )konduit 7ari hasil pengamatan selama
# minggu tidak terlihat adanya penyimpangan nilai konduktifitas di mata air umber
semen sehingga dengan demikian antara umbersemen dan lokasi perbukitan tidak
berhubungan"
-abel 3.3 :es#on -raer /i *ata Air Br+b+lan
-gl 9am Lo$asi Kon/+$tiitas"?S>m%
Keterangan
#* 0an #$+# malam %A Brubulan (8$ ebelum
penuangan di
Bor *
#( 0an #$+# +'"$$ Bor * )penuangan 2$"$$$ Nilai tracer yang
dimasukan
#1 0an #$+# $#"$$ %A Brubulan +"8$$ etelah hu6an
1 Feb#$+# ++"$1 %A Brubulan *"*+(,# etelah hu6an
Laporan Eksplorasi III-#1
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
30/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.4 Peta Lo$asi -raer Garam
Laporan Eksplorasi III-*$
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
31/93
Hasil Penyelidikan
3.7 Geoisi$a
%etode tahanan 6enis konfigurasi Schlumberger dilakukan dengan mengin6eksikan
arus listrik ke ba/ah permukaan dan mengukur besarnya beda tegangan untukmenghasilkan outputnilai tahanan 6enis bahan galian" 5onfigurasi 6arak antar elektroda
yang digunakan tergantung pada kedalaman in!estigasi yang akan diketahui"
Pemilihan titik-titik diatur sedemikian rupa sehingga diharapkan dapat menggambarkan
penampang penyebaran litologi secara dua dimensi dengan baik"
%etode ini digunakan untuk mendukung informasi yang diperoleh dari data lubang bor"
9asil yang didapat dari pengukuran ini dikorelasikan terhadap data pemboran" Adanya
korelasi ini untuk meminimalkan kesalahan interpretasi ba/ah permukaan sehingga
hasil perhitungan cadangan dapat lebih akurat"
7ari hasil pengukuran dan pengolahan data yang dilakukan oleh tim ;PN 0og6akarta di
lokasi seperti yang ditun6ukan pada Gambar *"1, maka didapat gambaran litologi
ba/ah permukaan"
;ntuk hasil olahan data sounding, berupa kolom resisti!itas sebenarnya secara !ertikal
+ dimensi )+7, sedangkan olahan data mapping, berupa profile lateral # dimensi )#7"
7ata pengukuran soundingyang ber6umlah +'( titik, 6uga di buat profiledengan titik-
titik yang berdekatan dan searah, dengan mengkorelasikan perlapisan batuan yang
sudah diinterpretasikan tiap titiknya"
7ari hasil sounding, kedalaman maksimal yang ter6angkau sekitar +8$ m, dan
terdangkal ($ m" 7ari hasil analisa data tiap titik sounding, diperoleh 2 rentang nilai
resisti!itas sebenarnya, yakni )# 3 +( m yang di interpretasi sebagai lempung,
)+(-8$ m sebagai batupasir, )8$3#$$ m sebagai batugamping pasiran
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
32/93
Hasil Penyelidikan
Laporan Eksplorasi III-*#
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
33/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.5. Peta Lo$asi Peng+$+ran -a!anan 9enis Daera! Pros#e$ Selatan
Laporan Eksplorasi III-**
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
34/93
Hasil Penyelidikan
9asil tahanan 6enis semu pada AB
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
35/93
Hasil Penyelidikan
-abel 5.2. H+b+ngan Nilai -a!anan 9enis /engan -i#e Bat+an G )1
Ke/alaman -ebal "m% -a!anan 9enis "o!m.m% -i#e bat+an > tana!
$ - $,1 $,1 +*4,+Batugamping bercampur
produk pelapukan
$,1 - #,8 +,1 #$'+ Batugamping kompak
#,8 - +*,4 +$,8 #1*(,1 Batugamping kompak
+*,4 - 22*,8 Batugamping tidak kompak
Gambar 5.14. Hasil Pengola!an G )(
-abel 5. tana!
$ - $,1 $,1 **8,'Batugamping bercampur
produk pelapukan
$,1 - +,4 $,( 44(,+ Batugamping bercampurproduk pelapukan
+,4 - 1,' 8,+ 14#2,+ Batugamping kompak
1,' - 8'2,2 Batugamping tidak kompak
Laporan Eksplorasi III-*(
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
36/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 5.12. Hasil Pengola!an 8L )3
-abel 5.7. H+b+ngan Nilai -a!anan 9enis /engan -i#e Bat+an 8L )3
Ke/alaman -ebal "m% -a!anan 9enis "o!m.m% -i#e bat+an > tana!
$ - +,$ +,$ 8(#,*Batugamping bercampur
produk pelapukan
+,$ - +,8 $,8 *42,*Batugamping bercampur
produk pelapukan
+,8 - 1,4 ',8 1*2*,+ Batugamping kompak
1,4 - +#41,' Batugamping tidak kompak
Laporan Eksplorasi III-*4
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
37/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 5.1 tana!
$ - +,+ +,$ +(*,2Batugamping bercampur
produk pelapukan
+,$ - +,8 $,8 *4+,#Batugamping bercampur
produk pelapukan
+,8 - 1,2 ',4 #2+$,1 Batugamping kompak
1,2 - 22#,1 Batugamping tidak kompak
Laporan Eksplorasi III-*'
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
38/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 5.17. Hasil Pengola!an 8L )4
-abel 5.1). H+b+ngan Nilai -a!anan 9enis /engan -i#e Bat+an 8L )4
Ke/alaman -ebal "m% -a!anan 9enis "o!m.m% -i#e bat+an > tana!
$ - $,8 $,8 '*,#Batugamping bercampur
produk pelapukan
$,8 - #,# +,2 +$'',2 Batugamping kompak
2,8 - #+,4 8,* '(41,+ Batugamping kompak
#+,4 - +812,8 Batugamping kompak
Laporan Eksplorasi III-*8
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
39/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 5.16. Hasil Pengola!an 8L )2
-abel 5.11. H+b+ngan Nilai -a!anan 9enis /engan -i#e Bat+an 8L )2
Ke/alaman -ebal "m% -a!anan 9enis "o!m.m% -i#e bat+an > tana!
$ - $,1 $,1 #11,(Batugamping bercampur
produk pelapukan
$,1 - 2,$ *,+ +*#',2 Batugamping kompak
2,$ - ((,* (+,* 2#1$,' Batugamping kompak
((,* '8+,* Batugamping tidak kompak
Laporan Eksplorasi III-*1
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
40/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 5.(). Hasil Pengola!an 8L ) tana!
$ - $,1 $,1 *#2,4Batugamping bercampur
produk pelapukan
$,1 - #,2 +,( +*#1,2 Batugamping kompak
#,2 - +1,4 +',# '$'4,8 Batugamping kompak
+1,4 +#8*,4 Batugamping tidak kompak
Laporan Eksplorasi III-2+
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
42/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 5.((. Hasil Pengola!an 8L )6
-abel 5.15. H+b+ngan Nilai -a!anan 9enis /engan -i#e Bat+an 8L )6
Ke/alaman -ebal "m% -a!anan 9enis "o!m.m% -i#e bat+an > tana!
$ - $,1 $,1 *'$,2Batugamping bercampur
produk pelapukan
$,1 - #,8 +,1 2'(,#Batugamping bercampur
produk pelapukan
#,8 - *+,8 *1,$ #4(2,' Batugamping kompak
*+,8 - 214,2 Batugamping tidak kompak
Laporan Eksplorasi III-2#
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
43/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 5.(3. Hasil Pengola!an 8L 1)
-abel 5.14. H+b+ngan Nilai -a!anan 9enis /engan -i#e Bat+an 8L 1)
Ke/alaman -ebal "m% -a!anan 9enis "o!m.m% -i#e bat+an > tana!
$ - $,4 $,4 +$(#,$Batugamping bercampur
produk pelapukan
$,4 - +,4 +,$ '#2',* Batugamping kompak
+,4 - (,$ 2,+ #+++,$ Batugamping kompak
(,$ - 21,4 22,4 *118,( Batugamping kompak
21,4 1$8,4 Batugamping tidak kompak
Laporan Eksplorasi III-2*
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
44/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.5 Lo$asi Peng+$+ran Geolistri$ 1D "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi. III-22
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
45/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.4 Lo$asi Peng+$+ran Geolistri$ (D "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi. III-2(
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
46/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.6 Lo$asi Penam#ang Barat0-im+r "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi III-24
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
47/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.1) 8onto! Penam#ang Barat0-im+r "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi III-2'
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
48/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.11 Penam#ang &tara0Selatan "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi III-28
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
49/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.1( 8onto! Penam#ang &tara0Selatan "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi III-21
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
50/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.13 8onto! Sayatan Horisontal "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi III-($
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
51/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.15 8onto! Penam#ang Di#ole0Di#ole "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi III-(+
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
52/93
Hasil Penyelidikan
3.2. Pengeboran
Peker6aan pemboran dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai kondisi ba/ahpermukaan" Pemboran dilakukan sebanyak +$ titik bor di sekitar lokasi daerah studi"
Pemilihan titik bor dipilih lokasi yang dapat merepresentasikan kondisi ba/ah
permukaan daerah penyelidikan" 5egiatan pemboran dilakukan untuk mendapatkan
gambaran mengenai kondisi ba/ah permukaan" Lokasi pemboran secara keseluruhan
dapat dilihat pada Peta *"4"
Laporan Eksplorasi
III-(#
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
53/93
Hasil Penyelidikan
-abel 3.5 Des$ri#si Bor "&PN' ()11%
-iti$
Bor
Lo$asi Koor/inat Litologi Ke/alaman Foto
# 7esa &egaldo/o$(((84'1#2++22l!" *4# m
Batugamping 8+ m
* 7esa &egaldo/o
$(('+(21#*1*'+
l!" *$' m
Batugamping +$$ m"
2 7esa &egaldo/o
$((44*(1#*1*8#
l!" *28 m"
Batugamping +$$ m"
( 7esa &egaldo/o$(('+$21#2$#24l!" *(( m
Batugamping
++$ m
4 7esa &egaldo/o$((44#+1#2$+#1l!"*4#m
Batugamping +$( m
' 7esa &egaldo/o$(('$(+1#2++4$l!"*1+
Batugamping +$$
Laporan Eksplorasi
III-(*
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
54/93
Hasil Penyelidikan
8 7esa &egaldo/o
$((4(4+1#2++41
l!" 2$* m
Batugamping 1# m"
1 7esa &egal7o/o
$(('2(#
1#2+'(*
l!" 2*2 m
Batugamping ++$ m
++ 7esa &egaldo/o
$((4((+1#*8'$2
l!" **( m
Batugamping +$$ m"
+2 7esa &egaldo/o
$(((2+(1#2$'+2
l!" *4( m
Batugamping ++( m
Laporan Eksplorasi
III-(2
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
55/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.14 8onto! Log Bat+an "&PN'()11%
Laporan Eksplorasi
III-((
B9 *
B9 (
B9 8
B9 ++
B9 2
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
56/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.2 Lo$asi Bor
Laporan Eksplorasi III-(4
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
57/93
Hasil Penyelidikan
3.6 Karst
Ge6ala karstifikasi akibat proses pelarutan batugamping yang ter6adi di daerahpenyelidikan terdiri dari ge6ala eksokars dan endokars" Fenomena eksokars ter6adi di
permukaan sedangkan endokars ter6adi di ba/ah permukaan"
E$so$ars
Penentuan kenampakan karst di permukaan dilakukan melalui interpretasi citra satelit
Geoeye, Landsat dan sur!ei di lapangan" Interpretasi citra satelit akan menghasilkan
peta tentatif kenampakan eksokarst di permukaan bumi" Berdasarkan hasil sur!ei
lapangan, dapat diketahui kenampakan-kenampakan eksokarst di daerah penelitian"
5enampakan tersebut diantaranya adalah bukit karst, doline, dan lapies"
a. B+$it Karst
5a/asan perbukitan karst umumnya mempunyai kenampakan perbukitan yang khas,
mulai dari membulat hingga berbentuk kerucut" Pada daerah penelitian, perbukitan
yang khas nampak pada bagian ;tara dan bagian Barat dari daerah penelitian
)Foto *"++" Pada bagian &engah dan elatan daerah penelitian, bukit-bukit tersebut
belum terbentuk, hal ini di karenakan pelarutan batuan gamping yang membentuk bukitlebih intensif di bagian ;tara" Bukit-bukit yang berbentuk membulat, mempunyai
ketinggian sekitar *4$-2($ mdpal"
Laporan Eksplorasi III-('
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
58/93
Hasil Penyelidikan
Foto 3.11 B+$it0B+$it Karst /i Desa
-egal/o,o "&PN' ()11%
b. Dolina@ekungan atau legokan pada ka/asan karst dengan bentuk permukaan yang
ber!ariasi kadang menyerupai mangkok atau piring dan ada yang meman6ang
dengan ukuran yang relatif kecil di6umpai pada ka/asan ini" 7olina biasa
di6umpai pada ka/asan karst yang mempunyai curah hu6an tinggi )7%,
#$$#" @ekungan yang membentuk lembah biasanya digunakan oleh penduduk
setempat sebagai lahan pertanian yang berupa sa/ah tadah hu6an atau
tegalan" Lembah-lembah ini sebagian besar terdapat di bagian Barat 7aya
7esa &egaldo/o atau di bagian &enggara dari 7esa &imbrangan )Foto *"+#"
Laporan Eksplorasi III-(8
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
59/93
Hasil Penyelidikan
Foto 3.1( Lemba! Karst /i Desa -egal/o,o "&PN'()11%
. -elaga
Berdasarkan hasil penelitian di lapangan telaga ditemukan di 7usun Ngelo
7esa &egaldo/o )Foto *"+*" 7iameter telaga tersebut mencapai lebih dari +$
meter" 5etika musim penghu6an telaga tersebut berisi air namun saat musim
kemarau kering" &elaga ini disebut penduduk sekitar dengan &elaga
&egal/urung" Pada bagian elatan desa &imbrangan 6uga terdapat seperti
telaga tetapi belum terbentuk baik, indikasinya bah/a tanahnya basah
meskipun musim kemarau"
Foto 3.1( -elaga -egal,+r+ng /i Desa -egal/o,o "&PN'()11%
/. Sin$!ole>Ponor>L+,eng
Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan ponor ditemukan di sebelah elatan 7esa
&imbrangan" Pada pengamatan di lapangan ditemukan * lu/eng, yang berdekatan dan
semuanya termasuk dalam 7esa &imbrangan )Foto *"+*" 5a/asan ini merupakan
ka/asan yang paling banyak terdapat lu/eng, sedangkan di dalam I;P batugamping
tidak ditemukan lu/eng, sehingga air meresap melalui pori-pori batuan di lembah-
lembah"
Laporan Eksplorasi III-(1
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
60/93
Hasil Penyelidikan
Foto 3.13 Sin$!ole>L+,eng /i Desa -imbrangan
En/o$ars
>uang larian air di permukaan terbentuk karena adanya proses pelarutan pada
batugamping, sedangkan di ba/ah permukaan tanah terbentuk rongga-rongga hasil
pelarutan yang merupakan a/al dari terbentuknya gua dan aliran sungai ba/ah tanah"
elan6utnya aliran sungai ba/ah tanah tersebut dapat muncul ke permukaan tanah
dalam bentuk mata air" Fenomena karstifikasi endokars yang di6umpai di daerah ini
antara lain gua dan mata air" 5enampakan endokars di daerah penelitian dapat diamati
dengan adanya gua-gua yang tersebar di bagian ;tara, Barat dan elatan"
5eberadaan gua tidak temukan di bagian tengah di daerah penelitian"
Laporan Eksplorasi III-4$
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
61/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.< Peta Ka,asan Lin/+ng
Laporan Eksplorasi III-4+
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
62/93
Hasil Penyelidikan
3.1) 8e$+ngan Air -ana! @at+#+ti!
Berdasarkan hasil penelitian 7inas Pertambangan dan nergi 5abupaten
>embang )+118, dengan mengacu grafik hubungan antara daerah imbuh,
imbuhan airtanah tahunan, dan rata-rata luahan mata air, maka imbuhan
airtanah tahunan sebesar #*$ mm dapat diketahui daerah imbuh mata air
umber emen )4*( l
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
63/93
Hasil Penyelidikan
5e arah Barat dataran lembah sinklin dengan tangkapan yang luas yang
didominasi oleh Formasi Ngrayong yang terdiri atas batupasir dan serpih serta
lempung yang terkadang disisipi oleh batugamping sehingga men6an6ikan
adanya resapan yang cukup besar" 7aerah penelitian I;P batugamping
memberikan kontribusi dalam penambahan air tanah yang dikontrol oleh
adanya patahan dan rongga sehingga aliran !ertikal lebih dominan" &etapi
dengan bentuk morfologi yang curam dan 6arangnya tumbuhan serta tipisnya
lapisan terarosa maka 6umlah resapan air dari air hu6an akan lebih kecil
sehingga akan lebih didominasi oleh aliran yang berada di luar I6in Lokasi
karena bentuk morfologinya yang relatif landai"
edangkan mata air
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
64/93
Hasil Penyelidikan
Lokasi rencana penambangan berada di sumbu sinklin yang belum mengalami
erosi yang diindikasikan oleh adanya Formasi Paciran yang umurnya relatif
lebih muda dari Formasi Ngrayong" 7aerah ini sebagian merupakan daerah
yang akan ditambang yang dari data pemboran dan geolistrik tidak ada indikasi
lapisan batupasir atau batulempung" ehingga dengan demikian aliran !ertikal
lebih dominan di daerah ini" Air akan masuk melalui rekahan ataupun patahan
menu6u ona 6enuh" Eona 6enuh ini tidak terindikasi dari data bor maupun
geolistrik yang berarti lebih dalam dari +$$ m karena pemboran di daerah ini
mencapai kedalaman lebih dari +$$ m"
Laporan Eksplorasi III-42
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
65/93
Hasil Penyelidikan
Laporan Eksplorasi III-4(
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
66/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 3.12 a. Penam#ang Geologi b. *o/el -ang$a#an Air -ana! /i Daera!
Penelitian
Laporan Eksplorasi III-44
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
67/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.7 Peta Hi/rogeologi
s
Laporan Eksplorasi III-4'
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
68/93
Hasil Penyelidikan
Peta 3.6 Daera! Aliran S+ngai /an 8e$+ngan Air -ana!
Gambar 3.1
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
69/93
Hasil Penyelidikan
Surface water catchmentpada kondisi a/al menun6ukan bah/a lokasi calon rencana
tambang $uarrybatugamping terdapat di punggungan dan tepat pada batas catchment
)catchment :-+ sedangkan lokasi calon $uarry tanahliat berada pada lokasi yang
cenderung datar dan berada di tengah-tengah catchment :-2 )Peta 4"2, 4"(, 4"4 dan
4"'"
5ondisi setelah ada pit, Catchmentdi :-+ dan :-2 sedikit berubah di akibatkanpenggalian dan membentuk closed basin, perubahan ini menambah sedikit luas
catchment:-2 dan sedikit mengurangi catchment :-+ )Peta 4"'"
2.5.( Estimasi Pea$ Flo, Dari Air Perm+$aan
stimasi peak flow )debit puncak menggunakan kur!a frekuensi intensitas lamanya
curah hu6an dari hidrologi untuk pengairan )&akeda dan osrodarsono, +11* yang
cukup bagus untuk catchmentareakecil"
Peak dischargedihitung dari
8.I.A
7imana
C 7ebit aliran
@ C $,4
I C @urah hu6an
A C Luas catchment area
Laporan Eksplorasi
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
70/93
Hasil Penyelidikan
Peta 2.5 Peta Digital EleCation *o/el "DE*% Daera! Penambangan Pa/a Kon/isi A,al "Sebel+m A/a Penambangan%
Laporan Eksplorasi
RencanaQuarryBatugampingPT.SG
LautJawaU
AreaPemodelanHidrologi
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
71/93
Hasil Penyelidikan
Peta 2.4 Peta Daera! -ang$a#an Air "#ater Catch$ent% /i Se$itar Daera!Penambangan Pa/a Kon/isi A,al
"Sebel+m A/a Penambangan%
Pengukuran muka airtanah dilakukan dari mata air, sumur bor dan sumur penduduk
yang ditemukan dan sungai" Pada umumnya konstruksi sumur penduduk merupakan
sumur gali manual dengan kedalaman terbatas" Penggalian oleh penduduk
umumnya pada lokasi yang terdapat allu!ial hingga mencapai batuan dasar berupa
batugamping sampai kedalaman kurang dari #$ meter" Pada penelitian yang
dilakukan pada tahun #$++, umumnya muka air tanah ditemukan pada kedalaman +Laporan Eksplorasi
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
72/93
Hasil Penyelidikan
3 +( m sehingga dapat dikatakan bah/a air tanah yang ada serta air tanah yang
digunakan oleh penduduk adalah airtanah dangkal" Airtanah 6uga banyak
mengandalkan mata air di daerah batugamping, 6uga mata air kontak antara satuan
gamping dan lempung" ;mumnya sistem mata air adalah mata air depresi, dimana
dihasilkan dari terpotongnya muka airtanah dengan topografi
Berdasarkan data pengamatan lapangan kondisi model dibagi men6adi # lapisan
utama yaitu lapisan batugamping yang berongga dan pasirlempungan-lempung"
Pada lokasi punggungan yang didominasi oleh batugamping terdapat lapisan
lempung yang melensa di antara lapisan batugamping dan menyebabkan ter6adinya
sistem airtanah tertekan yang bersifat lokal"
5ondisi model daerah P&" %N G>I5 )Persero,&bk" sebelum penambangan
dibuat semirip mungkin dengan kondisi yang ada pada saat penelitian agar diperoleh
ketepatan yang tinggi, 6uga dibuat dengan mengekstensi hingga mempertimbangkan
kondisi regional" Bentuk model *7 dari daerah penelitian dapat dilihat pada Gambar
4"++ dan 4"+#.7ari hasil permodelan didapatkan daerah kering yang menempati *$
hingga 2$. area daerah penelitian regional )Gambar 4"+*"
Laporan Eksplorasi
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
73/93
Hasil Penyelidikan
Laporan Eksplorasi
Calonlokasiquarrybatugamping
Calonlokasiquarrytanahliat
SingkapanSatuanBatugamping(Fm.Paciran, Fm.BuludanFm.Tawun) a!rah"!sapanSist!m#kui$!rBatu%apur&%arst
Singkapansatuans!dim!nklastis,da!rahr!sapan,l!mpungpasiran&l!mpung
'tara
SatuanBatugampingFm.
Bulu&Tawun
Singkapan Satuan Batugamping
a!rah r!sapan Sist!m #qui$!r
Batu am in
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
74/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 2.11 Kon/isi *o/el 3 Dimensi Hi/rostratigrai :egional Daera! Penyeli/i$an "Penam#ang :elati &tara Selatan%
Gambar 2.1( Kon/isi *o/el 3 Dimensi Hi/rostratigrai :egional Daera! Penyeli/i$an yang *emotong Daera! :enana -ambang
"Penam#ang :elati Barat0-im+r%
Laporan Eksplorasi
uarryBatugampinguarrytanahliat
'tara
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
75/93
Hasil Penyelidikan
Laporan Eksplorasi
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
76/93
Hasil Penyelidikan
Gambar 2.13 Penam#ang *o/el Daera! Penyeli/i$an /an Sebaran Daera! Kering Airtana!
Laporan Eksplorasi
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
77/93
Laporan Eksplorasi
Gambar 2.15 a Penam#ang Selatan0&t ara Dalam *o/el *en+n+$$an Aliran
Airtana!. Kee#atan Aliran *a$s 4E04 m>s.
Gambar 2.15 b Posisi Penam#ang &tara Selatan /an Barat -im+r /an oCerlay
/engan to#ograi
Gambar 4"+2 menun6ukkan penampang elatan-;tara yang memotong daerah
rencana penambangan" Arah aliran air tanah tidak dikontrol oleh topografi lokal tetapi
III-''
Utara
uarrybatugamping
(p!nambangandidry c!lls)
Selatan
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
78/93
Laporan Eksplorasi
lebih banyak dikontrol oleh topografi regional" 7ari penampang ini dapat terlihat bah/a
di lokasi rencana $uarryterlihat bah/a umumnya didominasi oleh daerah kering )dry
cell" Aliran airtanah tidak mengalir dari daerah puncak )rencana lokasi tambang ke
sebelah ;tara dan elatan" Pada penampang ini terlihat lembah di sebelah ;tara
pegunungan batugamping merupakan daerah luahan" 5ecepatan flu%aliran airtanah di
penampang ini mencapai ( H +$-(m
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
79/93
Laporan Eksplorasi
3.7Estimasi S+mber Daya Ba!an Galian
Beberapa asumsi dan batasan yang digunakan dalam perhitungan sumberdaya
antara lain
+" Batas kedalaman penggalian !ertikal maksimal untuk hingga kedalaman
++# m"
#" 7ensitas yang digunakan sebesar #,*4 ton
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
80/93
Laporan Eksplorasi
&otal estimasi sumber daya bahan galin berdasarkan hasil perhitungan dengan
metode penampang !ertikal didapatkan 6umlah sumberdaya di daerah
penelitian adalah sebagai berikut
-abel 3.4Hasil Per!it+ngan S+mber/aya Bat+gam#ing "&PN'()11%
Ba!an Galian -onase "ton%
Batugamping 2+'"$$$"$$$
3.6Analisis Laboratori+m
3.6.1 &i Kimia Bat+an
Batuan dari inti bor dilakukan u6i kima untuk mengetahui unsur-unsurnya antara lain
iD#, Al#D*, Fe#D*,@aD, %gD, 9#D" >ekapitulasi hasil u6i kimia batuan dapat dilihat
pada tabel di ba/ah ini"
-abel 3.2 Hasil &i Laboratori+m Kimia Bat+gam#ing "&PN' ()11%
N SA*PEL H( Si( Al(3 Fe(3 8a *g K( Na( S3 8l LI
+ )+++' +*"** $"(' $"*' $"+# 24"8+ ++"22 $"$$ $"$4 $"+* $"$$ 21"#(
# *( 2"$* ++"8+ +"#2 +"12 2("(2 $"(1 $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ *4"22
* (# *"+* $"$+ $"$' $"$2 (("*4 $"21 $"$$ $"$4 $"#4 $"$$ 22"$2
2 42 ("+* $"+# $"+$ $"$# (+"$4 4"2* $"$$ $"$4 $"+ $"$$ 2'"+2
( 4( +"#* $"$' $"$+ $"$+ (("(' $"8* $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"(8
4 4' *"8$ +"*1 $"'' $"#' (*"'2 $"(( $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2#"8*
' 41 ("$8 $"#2 $"#$ $"++ 24"#+ +#"81 $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ ($"*(
8 '$ $"1$ $"+1 $"++ $"$+ (("2* $"*2 $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 2*"1*
1 '+ #"8' $"+( $"+4 $"$* (+"+$ 4"+' $"$$ $"$4 $"+ $"$$ 24"88
+$ '* $"44 $"22 $"#+ $"+$ (2"84 $"4' $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"8(
++ '2 #"+* $"2+ $"*' $"+# (#"+' 2"2# $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2("8#
+# '8 +"4+ $"+8 $"+1 $"$2 (("+' $"(# $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 2*"1*
+* '1 +"(# $"++ $"$2 $"$+ (("4* $"8# $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"4#
+2 8( +"44 +"++ $"(( $"+' (2"4* $"21 $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 2*"2'
+( 84 #"22 $"2' $"$' $"++ 2("+1 +2"$2 $"$$ $"$4 $"2 $"$$ ($"8+
+4 84 #"*4 $"$* $"+$ $"$+ (("(( $"*( $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"$2
+' 8' +"1$ $"$+ $"$8 $"$+ (("(+ $"(( $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"##
+8 81 2"+' $"$* $"$# $"$* (#"(( 2"4$ $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 24"*+
+1 1$ ++"81 $"$* $"+$ $"$# 2#"'$ +8"(+ $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ (*"'#
#$ 1+ ("8$ $"#+ $"+8 $"$1 2$"2' ##"11 $"$$ $"$4 $"+ $"$$ (4"82
#+ 1# +"$8 $"22 $"## $"#1 (("$+ $"22 $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 2*"'#
## 1* #"$' $"(8 $"2+ $"+* (2"88 $"'# $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 2*"1##* 12 ("$2 $"22 $"2* $"+* (("$4 $"++ $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"2$
III-8$
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
81/93
Laporan Eksplorasi
#2 1( +"$8 $"*2 $"#1 $"$4 (2"1* $"4+ $"$$ $"$4 $"+ $"$$ 2*"82
#( 14 +'"'( $"*# $"#4 $"#+ 2$"$' ##"1* $"$$ $"$4 $"+ $"$$ (4"24
#4 1' *"8+ $"41 $"#' $"+8 2+"+' #$"1+ $"$$ $"$4 $"+# $"$$ (("+*
#' 18 +4"$8 $"$* $"+$ $"$( 2$"+' #*"4+ $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ ('"#1
#8 11 2"8$ $"2* $"*+ $"+8 2$"2' ##"24 $"$$ $"$4 $"+ $"$$ (4"#'#1 +$$ #"(+ $"$1 $"$( $"$# 2#"+' +1"+( $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ (2"$$
*$ +$+ *"'4 $"$* $"$+ $"$# 2("41 +2"(* $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ (+"'*
*+ +$# +"4+ $"*+ $"#2 $"$( (#"24 *"8( $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2("2*
*# +$* *"$1 $"(+ $"*4 $"+$ 24"'1 ++"(8 $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 21"*1
** +$2 $"$$ $"4* $"*+ $"$' (("$8 $"*4 $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 2*"48
*2 +$( +"1+ #"'* +"#+ $"(* 22"22 +$"'4 $"$$ $"$4 $"+ $"$$ 24"4(
*( +$4 $"2$ #"$8 $"8# +"$1 21"(+ $"1( $"$$ $"$4 #"## $"$$ *1"1(
*4 ++$ $"2* $"4( $"*( $"$1 (2"8' $"#* $"$$ $"$4 $"+# $"$$ 2*"*8
*' ++2 2"$( +#"(( #"+# 2"88 *2"8$ +*"42 $"$$ $"$4 $"++ $"$$ 2#"#+
*8 +#( ("2* +"(* +"42 $"'# ($"(8 *"#' $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 2*"*#
*1 +24 #"2' $"$+ $"$' $"$+ 21"8$ 8"#8 $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 28"+4
2$ +2' $"(# $"** $"$4 $"+1 22"#( +*"18 $"$$ $"$4 +"2 $"$$ ($"$+
2+ +28 #"+* $"21 $"$' $"$+ (("#$ $"(# $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"14
2# +28 $"$$ $"+8 $"$( $"$( 2*"#+ +1"#+ $"$$ $"$4 $"+ $"$$ (2"88
2* +21 +"1' $"## $"$( $"$# 2("4( +2"4# $"$$ $"$4 $"$' $"$$ (+"8$
22 +($ *"(( $"2' $"#* $"$4 2'"$* ++"82 $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 21"84
2( +(+ +"'2 $"*$ $"*# $"$1 (2"44 $"8( $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 2*"81
24 +(# $"'2 $"8* $"2* $"+' (*"82 $"*1 $"$$ $"$4 $"(1 $"$$ 2#"'2
2' +(* #"$( $"44 $"*$ $"$8 (2"'4 $"(8 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"4'
28 +(2 #"2' $"2* $"#' $"$' (("#* $"+8 $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 2*"4+
21 +(' +"$8 $"*( $"#4 $"$( (#"$8 2"(* $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2("8'
($ +(8 $"14 $"8( $"(* $"*+ 22"$+ +("#8 $"$$ $"$4 $"+# $"$$ (+"#*
(+ +(1 $"8* $"$( $"$2 $"$+ (("2# $"4# $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"#*
(# +4$ +"#1 $"'' $"2+ $"$4 (("$' $"2# $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"'2
(* +4+ 2"++ 4"1* #"## $"'+ 28"'+ $"(+ $"$$ $"$4 $"$' $"$$ *8"82
(2 +8$ $"2# $"$' $"$4 $"$* (("'4 $"+' $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"$+
(( +8( +"2$ $"(' $"$* $"$4 (("#+ $"*+ $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 2*"'*
(4 +84 #"+8 $"$( $"$+ $"$+ 22"12 +2"'$ $"$$ $"$4 $"+ $"$$ (+"**
(' +8' $"88 $"+4 $"$4 $"$# (2"'1 +"22 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"42
(8 +81 $"(* $"+* $"$1 $"+1 2#"+2 +1"'4 $"$$ $"$4 $"+' $"$$ (2"42
(1 +1$ $"*2 $"21 $"#' $"$8 (("*4 $"#( $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"'8
4$ +1+ $"*4 $"#* $"$* $"$( (("'$ $"*1 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"#$
4+ +1# $"11 $"$# $"$# $"$+ (("'( $"+$ $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"1*
4# +1* $"4+ $"+2 $"++ $"$+ (("(4 $"#1 $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 2*"11
4* +12 +"'' $"$2 $"++ $"$+ (("48 $"*+ $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 22"+$42 +1( $"2$ $"++ $"$# $"+2 (("(+ +"$4 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"'8
4( +14 +"4* $"$+ $"$' $"$( 2+"(2 #$"*# $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ (2"'8
44 +1' +"11 $"14 $"(# $"+* (*"1* +"#2 $"$$ $"$4 $"+2 $"$$ 2*"'*
4' +11 +"'* $"($ $"*# $"+$ (2"41 $"1$ $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"1'
48 #$# $"2* $"+$ $"$8 $"$( (("'' $"+8 $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 22"$*
41 #$( $"'# $"++ $"$# $"$# (("8+ $"## $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 22"+$
'$ #$4 $"*2 $"++ $"+1 $"$2 (("#4 $"'2 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"#*
'+ #$' *"'$ $"4$ $"#* $"$2 (2"1+ $"2# $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 2*"4#
'# #$8 $"$( $"$( $"$2 $"$* (("$* +"+1 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"((
'* #$1 $"*4 $"$8 $"$# $"$4 (("*1 +"$' $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 22"'$
'2 #+$ $"*8 $"+8 $"$( $"$' (("'' $"'2 $"$$ $"$4 $"$4 $"$$ 22"42
'( #++ +"$* $"+8 $"## $"$( (("$4 $"(1 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"1#
III-8+
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
82/93
Laporan Eksplorasi
'4 #+# $"(* $"+( $"$( $"$4 (("*1 $"*$ $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 2*"84
'' #+* $"21 $"(# $"#1 $"$( (2"+4 $"'* $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 2*"*'
'8 #+2 $"$$ $"$2 $"$4 $"$2 (("4' $"$# $"$$ $"$4 $"+ $"$$ 2*"'8
'1 #+( $"(8 $"$+ $"$( $"$2 2$"12 #+"*( $"$$ $"$4 $"+ $"$$ (("2*
8$ #+( $"21 $"$8 $"#$ $"+2 (2"11 $"'8 $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 22"$88+ #+4 $"4+ $"$2 $"$* $"$+ (("'+ $"*2 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"+4
8# #+' +"(2 +"$$ $"(# $"$4 (*"*1 #"8$ $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 2("$+
8* #+8 +"+$ $"48 $"2$ $"+$ (2"#( $"1' $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 2*"41
82 #+1 $"'4 $"$4 $"$' $"$+ (("*( $"8# $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"2$
8( ##$ +"14 $"(( $"(# $"+1 (2"*2 $"1* $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 2*"'#
84 ##+ $"8* $"8' $"(' $"+( (2"'# $"*2 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"*8
8' ### +"+$ $"18 $"'( $"#* (*"11 $"1+ $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"2#
88 ##* $"2$ $"+$ $"+$ $"$+ (("*8 $"4* $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 22"#+
81 ##2 $"*+ **"2' +"12 #"*1 *2"(* $"'' $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ #'"18
1$ ##( #"$( $"++ $"+4 $"$* (("(2 $"#' $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"1(
1+ ##4 +"'1 $"*2 $"+8 $"$# (("($ $"28 $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 22"+2
1# ##' $"8' $"$( $"$1 $"$+ (("*# +"+* $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"'+
1* ##8 $"*' $"+' $"$* $"$2 (("8( $"*' $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 22"*$
12 ##1 +"14 $"'2 $"*8 $"+# (2"'( $"+1 $"$$ $"$4 $"++ $"$$ 2*"#*
1( #*$ $"'' $"1' $"4$ $"#$ (2"'' $"#* $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"*$
14 #*+ $"$$ $"#+ $"+4 $"$# (2"82 $"1# $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"++
1' #*# $"4' $"'# $"28 $"$4 (2"4# $"22 $"$$ $"$4 $"$4 $"$$ 2*"2$
18 #*2 *"(4 $"*+ $"#$ $"$4 2#"41 +8"82 $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ (2"$'
11 #*( $"'1 $"#( $"+* $"$$ (("(+ $"(' $"$$ $"$4 $"+ $"$$ 22"#(
+$$ #*4 +"+( $"$' $"+$ $"$+ (("(1 $"*' $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 22"+$
+$+ #*' +"*$ $"$# $"+$ $"$+ (("(( $"2$ $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 22"+$
+$# #*8 $"84 $"$+ $"$( $"$4 2+"++ #+"*4 $"$$ $"$4 $"++ $"$$ (("('
+$* #*1 +"'' $"$' $"++ $"$* (2"## #"#1 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2("++
+$2 #2$ +"*( $"+' $"$4 $"$( (2"*+ #"41 $"$$ $"$4 $"++ $"$$ 2("4+
+$( #2+ $"(( $"$8 $"++ $"$+ (2"81 +"+( $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 22"2$
+$4 #2* +"(+ $"48 $"2* $"+* (2"4* $"41 $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 2*"41
+$' #22 $"1* $"+# $"+# $"$2 2+"24 #$"'( $"$$ $"$4 $"+ $"$$ (("+8
+$8 #2( $"(' $"4$ $"2$ $"$8 (2"(1 $"'+ $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"48
+$1 #24 $"'* $"#( $"#2 $"$( (("$1 $"82 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"##
++$ #28 $"$$ +"#$ $"'# $"#+ (*"14 $"'4 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"#2
+++ #21 #"#1 $"+1 $"$4 $"$( (("'2 $"(# $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"*8
++# #($ #"## $"(1 $"2* $"$1 (2"4+ $"'$ $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"48
++* #(+ +"*2 $"## $"+( $"$8 (("#1 $"#* $"$$ $"$4 $"+ $"$$ 2*"'$
++2 #(# $"'1 $"++ $"+2 $"$+ (("4# $"8' $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 22"44
++( #(* $"'2 $"+4 $"## $"$4 (("*$ $"81 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"2*++4 #(2 #"'4 +"4$ $"41 $"*' (*"+( +"#+ $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ 2*"+$
++' #(( ++"48 +"## $"4' $"2( *1"## ##"8* $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ (("48
++8 #(4 +"4+ $"18 $"*2 $"$4 (("$# $"#4 $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 2*"(*
++1 #(' +"8+ $"4+ $"2# $"$1 (2"'1 $"1# $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 22"$'
+#$ #(8 $"4* $"*( $"#( $"$2 (2"8# +"$* $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"#+
+#+ #4$ 2"22 8"2( *"'' +"*# 2("8* $"8* $"$$ $"$4 $"$' $"$$ *4"1*
+## #4+ +"2+ $"'2 $"$2 $"$# 22"+* $"2# $"$$ $"$4 $"$' $"$$ *("+(
+#* #4# *"2' +"#$ $"4( $"#' 2'"'2 8"** $"$$ $"$4 $"+# $"$$ 24"(1
+#2 #4* '"$$ +"$1 $"*# $"$# 2'"($ ++"(1 $"$$ $"$4 $"+2 $"$$ 21"1(
+#( #42 #"4( $"1+ $"(+ $"+4 (2"+$ $"8' $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"2'
+#4 #4( +"18 $"8* $"2' $"+# (2"2* $"4+ $"$$ $"$4 $"+* $"$$ 2*"22
+#' #44 +"$# $"+* $"+4 $"2# 2*"*( +'"#* $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ (#"82
III-8#
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
83/93
Laporan Eksplorasi
+#8 #48 $"1+ $"'1 $"2+ $"#+ *8"(1 #2"11 $"$$ $"$4 $"$1 $"$$ ('"((
+#1 #'$ #"$1 +"+' $"'$ $"#* (*"84 $"'# $"$$ $"$4 $"+8 $"$$ 2*"++
+*$ #'+ $"*8 $"8* $"#8 $"+* *1"1* ##"88 $"$$ $"$4 $"+ $"$$ (4"*+
+*+ #'# $"*' $"$4 $"$4 $"+$ 2+"'4 #$"2# $"$$ $"$4 $"+1 $"$$ (("$(
+*# #'* $"'2 $"#1 $"#2 $"$4 (("+' $"4( $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"$8+** #'2 $"2( $"#( $"+( $"$+ (("+1 $"41 $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 22"+*
+*2 #'( $"8* $"(( $"(* $"+2 (2"'' $"(( $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"4(
+*( #'4 +"#8 $"+' $"#+ $"$* (("$# $"8+ $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 22"+#
+*4 #'1 $"$$ $"#1 $"+8 $"$2 (("** $"2( $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"18
+*' #8$ +"$1 $"+2 $"++ $"$+ (("42 $"*4 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"+#
+*8 #8+ +"+4 $"2* $"$8 $"++ (2"8' $"84 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"$'
+*1 #8# +"4+ #"*# +"+' $"*4 (#"82 $"*8 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2+"1(
+2$ #8* $"2# $"+# $"++ $"$+ (("*' +"$1 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"'$
+2+ #8( +#"(' 2"*+ +"+$ $"'* ($"#+ +"1* $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2+"('
+2# #84 2"$# $"#4 $"#' $"+$ (("+8 $"*( $"$$ $"$4 $"++ $"$$ 2*"'(
+2* #8' 1"*+ *"+2 +"+# $"42 2#"81 +*"22 $"$$ $"$4 $"+2 $"$$ 28"*(
+22 #1$ $"'# $"4$ $"+* $"$* (("2' $"+( $"$$ $"$4 $"+ $"$$ 2*"'4
+2( #1+ #"(+ $"$8 $"$1 $"$2 2*"8* +4"(* $"$$ $"$4 $"+* $"$$ (#"22
+24 #1# +"*8 $"$+ $"$* $"$* 2#"+8 +8"11 $"$$ $"$4 $"+( $"$$ (*"8*
+2' #1* #"88 $"$+ $"$# $"$+ 2+"$4 ##"2* $"$$ $"$4 $"+# $"$$ (4"41
+28 #12 +"#+ $"'' $"*2 $"41 ($"88 ("*4 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2("8*
+21 #1( $"(* $"#* $"+' $"$4 (("*2 $"*1 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"1#
+($ #14 ("$* $"+* $"+* $"$# (("*# $"(* $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 22"$4
+(+ *$4 #1"81 +*"+2 2"42 +"'$ 2#"4+ +"$2 $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ *2"4*
+(# *+$ #"8' #"(# $"1# $"2# (#"#2 +"+' $"$$ $"$4 $"+* $"$$ 2#"**
+(* )*#'8 $"4$ $"2* $"#4 $"$* (("$$ $"4+ $"$$ $"$4 $"+ $"$$ 2*"1$
+(2 )4#$+ $"4( +"4$ $"84 $"#( (*"1+ $"'1 $"$$ $"$4 $"$' $"$$ 2*"#2
+(( )##'' $"(# +"41 $"#8 $"$1 (+"1( *"*( $"$$ $"$4 $"+ $"$$ 22"28
+(4 )2+2# 2"*# $"#4 $"+' $"$2 24"4' +*"*( $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ (+"##
+(' )(+2* 4"+* +"8$ $"'8 $"*4 (+"'+ *"*2 $"$$ $"$4 $"$8 $"$$ 22"#8
3.6.( Petrograi Bat+an
7ari hasil u6i sample yang berupa sayatan tipis yang telah dilakukan oleh ;PN
0og6akarta diperoleh hasil pendeskripsian sebagai berikut
5 *( ayatan tipis batuan sedimen detritus, /arna coklat-tak ber/arna, didukung oleh lumpur )mud supported, ukuran butir $,+ 3 # mm, dera6at
pembundaran agak membundar, porositas moderate )intragranular dan
intergranular" 5uarsa )+(. &idak ber/arna, bentuk butiran agak membundar,
hadir merata dalam sayatan sebagai fragmen )grain" keletal grains )*(.
Ber/arna coklat, bentuk butiran agak membundar, hadir merata dalam sayatan
sebagai allochem )grain" Lumpur karbonat )#(. Ber/arna coklat keruh, hadir
merata dalam sayatan sebagai micrite.5alsit )#(. hadir merata pada sayatan
sebagai sparite.
III-8*
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
84/93
Laporan Eksplorasi
5 +14 ayatan tipis batuan sedimen karbonat klastik, /arna coklat, di dukung
oleh lumpur )mud supported, poor porosity.Lumpur karbonat )1$. Ber/arna
coklat keruh, hadir merata dalam sayatan sebagai mikrite.5alsit )+*. Ber/arna
coklat, bentuk butiran agak membundar, hadir merata dalam sayatan sebagai
allochem )grain" 5uarsa )#. &idak ber/arna, bentuk butiran agak membundar,
hadir merata dalam sayatan sebagai fragmen )grain"
5 +11 ayatan tipis batuan sedimen karbonat klastik, /arna coklat, di dukung
oleh butiran )grain supported, ukuran butir $,+ 3 $,' mm, dera6at pembundaran
membundar-agak membundar, porositas moderate )intragranular dan
intergranular" Foram besar )#$. ber/arna coklat, bentuk butiran membundar-
agak membundar, hadir merata dalam sayatan sebagai allochem" Foram plankton
)*(. ber/arna coklat, bentuk butiran membundar-agak membundar, hadir
merata dalam sayatan sebagai allochem" Algae )+$. Ber/arna coklat, bentuk
butiran meman6ang-membundar, hadir tidak merata dalam sayatan sebagai
allochem" 5alsit I )+(. Ber/arna coklat, bentuk butiran agak membundar, hadir
merata dalam sayatan sebagai allochem )grain" Lumpur karbonat )+$.
Ber/arna coklat keruh, hadir merata dalam sayatan sebagai mikrite.5alsit II )+$.
) hadir merata pada sayatan sebagai sparite )blocky spary).
5 #+$ ayatan tipis batuan sedimen karbonat klastik, /arna coklat, di dukung
oleh butiran )grain supported, poor porosity. keletal grains )($. Ber/arna
coklat, hadir merata dalam sayatan sebagai allochem. Lumpur karbonat )+(.
Ber/arna coklat keruh, hadir merata dalam sayatan sebagai mikrite.5alsit )#$.
hadir merata pada sayatan sebagai sparite"
5 #22 ayatan tipis batuan sedimen karbonat klastik, /arna coklat, di dukung
oleh butiran )grain supported, ukuran butir $,+ 3 # mm, dera6at pembundaran
membundar, porositas good" keletal grains )#(. ber/arna coklat, bentuk
butiran membundar, hadir merata dalam sayatan sebagai allochem" 5alsit I )*(. Ber/arna coklat, bentuk butiran membundar, hadir merata dalam sayatan sebagai
allochem )grain" Lumpur karbonat )(. Ber/arna coklat keruh, hadir merata
dalam sayatan sebagai mikrite.5alsit II )+$. hadir merata pada sayatan sebagai
sparite )blocky spary"
5 #8' ayatan tipis batuan sedimen karbonat klastik, /arna coklat, di dukung
oleh butiran )grain supported, ukuran butir $,( 3 * mm, dera6at pembundaran
membundar, porositas moderate )intragranular dan intergranular" Foram besar
)#(. ber/arna coklat, bentuk butiran membundar, hadir merata dalam sayatan
III-82
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
85/93
Laporan Eksplorasi
sebagai allochem" )iscocyclina #(., &umulites (." Foram plankton )(.
ber/arna coklat, bentuk butiran membundar, hadir merata dalam sayatan sebagai
allochem" Algae )+(. ber/arna coklat, bentuk butiran meman6ang-membundar,
hadir tidak merata dalam sayatan sebagai allochem" 5alsit I )2(. Ber/arna
coklat, bentuk butiran, membundar, hadir merata dalam sayatan sebagai allochem
)grain" Lumpur karbonat )(. Ber/arna coklat keruh, hadir merata dalam
sayatan sebagai mikrite.5alsit II )(. hadir merata pada sayatan sebagai sparite
)blocky spary"
Foto 3.15 8onto! &i Petrograi Ko/e Sayatan 34 "&PN' ()11%
3.6.3 Fisi$ *e$ani$a Bat+an
ampel batuan yang diperoleh dari hasil pengeboran kemudian dilakukanpengu6ian di laboratorium" Pengu6ian sampel batuan digunakan untuk
mengetahui karakteristik material tersebut berupa sifat fisik material, geser
langsung, dan kualitas material batuan tersebut sesui dengan kedalaman"
Beberapa hasil pengu6ian fisik batuan dapat dilihat &abel *"' dan &abel *"8"
III-8(
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
86/93
Hasil Penyelidikan
-abel 3.< Hasil Peng+ian Siat Fisi$ /an *e$ani$ "&PN' ()11%
No Parameter P 0 22 P 0 14 P 0 atio, e C n < )+ - n $"$8 $"## $"$( $"+' $"+ $"$1 $"$' $"$4 $"+( $"$1 $"$8 $"+1 $"+8
+4 @ohesion ) c , kg
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
87/93
Hasil Penyelidikan
No Parameter P 0 73 P ; ((3 P 0 )5 P 0 45 P 0 (() P 0 )2P 0
(21P 0 11 P 0 1)1 P 0 (atio, e C n < )+ - n $"+* $"$2 $"+ $"+1 $"+' $"#+ $"$8 $"+4 $"$* $"+2 $"$' $"$2 $"$8
+4 @ohesion ) c , kg
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
88/93
Hasil Penyelidikan
No Parameter P 0 (7 P ; (atio, e C n < )+ - n $"$2 $"# $"'1 $"*2 $"8+ $"+4 $"+* $"(1 $"1' $"8+ $"*4 +"$*
+4 @ohesion ) c , kgatio )! $"+# $"+ $"+4 $"+* $"#1 - - - - $"+1 $"#1 $"#+
+1 %odulus oung ), %pa +$22"$( 1*#'"'* +#28"+( +448"8( *1("88 - - - - *#*"++ +82"2# +41"+4
#$ @ompressi!e strength )Mc, %pa ("1# #'"' +4"2* +1"$8 8"1' - - - - +$"(' ("+ 2"#2
No Parameter BHF
11BH )( BH )5 BH )5 BHF 11 BHF 11 BHF 11 BH )< BH )5 BH )( BH )2 BH )(
+ 7epth )m 4)044 3)034 $-( '(-8$ #(-*$ $-( '(-8$ +4-#$ #$-#( #(-*$ '(-8$ $4-+$
Laporan Eksplorasi
III-88
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
89/93
Hasil Penyelidikan
# Natural %ass, :n )gr )massa asli (1"( +*+ +8*"2 #+1"2 +2("( 48"1 '*"( 21"2 44"+ (1"# ('"8 +$8"'
* 7ry %ass, :o )gr )massa kering (2"* +*$"+ +8*"* #+'"8 +2("2 4'"2 '*"* 2'"+ 4*"' (("+ ('"* +$#"'
2 aturated %ass, :/ )gr )massa 0enuh 4#"' +*#"# +1("2 #*#"8 +(*"( '#"' '("* (#"8 '*"2 4+"8 4#"2 +#$"1
( ubmerged %ass, :s )gr )massa tergantung *4"2 8*"( ++*"2 +*'"1 1$"8 2#"8 2' *#"2 2*"' *2"8 *("* '#"4
4 Natural 7ensity, Jn C :n < ):/ - :s #"#4 #"41 #"#2 #"*+ #"*# #"* #"4 #"2# #"#* #"+1 #"+* #"#(
' 7ry 7ensity, Jd C :o < ):/ - :s #"$4 #"4' #"#2 #"* #"*# #"#( #"(1 #"*+ #"+2 #"$2 #"++ #"+*
8 aturated 7ensity, Js C :/ < )// - :s #"*8 #"'+ #"*8 #"2( #"2( #"2* #"44 #"(1 #"2' #"#1 #"* #"(
1 Apparent "G" "Gapp C ):o < ):/ - :s < :ater 7ensity #"$4 #"4' #"#2 #"* #"*# #"#( #"(1 #"*+ #"+2 #"$2 #"++ #"+*
+$ &rue "G, "Gtr C ):o < ):o-:s < :ater 7ensity *"$* #"'1 #"4# #"'* #"44 #"'2 #"'1 *"# *"+1 #"'+ #"4 *"2+
++ Natural :ater @ontent, : C )):n- :o < :o H +$$ . 1"(8 $"41 $"$( $"'* $"$' #"#* $"#' 2"88 *"'' '"22 $"8' ("82
+# aturated :ater @ontent )Absorption, A C )):/ - :o < :o H +$$ . +("2' +"4+ 4"4 4"81 ("(' '"84 #"'* +#"+ +("#* +#"+4 8"1 +'"'#
+* aturated 7egree, C )):n - :o < ):/ - :o H +$$ . 4+"1 2#"84 $"8* +$"4' +"#* #8"* +$ 2$"*( #2"'2 4+"+1 1"8 *#"1'
+2 Porosity, n C )) :/ - :o atio, e C n < )+ - n $"2' $"$( $"+' $"+1 $"+( $"## $"$8 $"*1 $"21 $"** $"#* $"4
+4 @ohesion ) c , kgatio )! - - - $"$' $"#( $"#+ $"+( $"$2 $"+( $"$1 $"$4 $"$8
+1 %odulus oung ), %pa - - - 2#*$ *8*$"(+ *(1"(+ +'8*"(* *2$+"'1 '(+"*( *2(4"+2 2+*+"12 +#'#"22
#$ @ompressi!e strength )Mc, %pa - - - #+"(' **"'+ +*"1+ #'"8 #8"41 #"41 *4"$4 #("14 4"(8
No Parameter BH )2 BH )< BH )< BH )( BH )< BH )2 BH )5 BH )2 BH )6 BH )6 BH )6 BH )6
+ 7epth )m 6401)) )401) 2$-2( +$-+( #(-*$ #$-#( 2(-($ 2(-($ ((-4$ 1(-+$$ '$-'( #(-*$
# Natural %ass, :n )gr )massa asli +$'"# 1'"+ *1"# 12"1 +4*"8 41"' (( ++1"* +$2"( +$4"' ++2"8 42"(
* 7ry %ass, :o )gr )massa kering +$4"# 14"* *'"* 1+"4 +4*"( 48"8 (2"# ++'"2 +$2"# +$4"* ++2"4 42"*
2 aturated %ass, :/ )gr )massa 0enuh +++"2 +$*"4 2$"+ +$2"* +48"# '*"* (8"# +#*"' +$8"( +$1"8 ++8"+ 4'"*
( ubmerged %ass, :s )gr )massa tergantung 44"2 (1"4 ##"1 (2"# 1'"# 2#"4 *2"+ '+"8 4#"4 4("4 41 *1"2
Laporan Eksplorasi
III-81
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
90/93
Hasil Penyelidikan
4 Natural 7ensity, Jn C :n < ):/ - :s #"*8 #"#+ #"#8 +"81 #"*+ #"#' #"#8 #"* #"#8 #"2+ #"*2 #"*+
' 7ry 7ensity, Jd C :o < ):/ - :s #"*4 #"+1 #"+' +"8* #"* #"#2 #"#( #"#4 #"#' #"2 #"** #"*
8 aturated 7ensity, Js C :/ < )// - :s #"28 #"*( #"** #"$8 #"*' #"*1 #"2+ #"*8 #"*4 #"28 #"2+ #"2+
1 Apparent "G" "Gapp C ):o < ):/ - :s < :ater 7ensity #"*4 #"+1 #"+' +"8* #"* #"#2 #"#( #"#4 #"#' #"2 #"** #"*
+$ &rue "G, "Gtr C ):o < ):o-:s < :ater 7ensity #"4' #"4# #"(1 #"2( #"2' #"4* #"' #"(' #"( #"4+ #"(+ #"(8
++ Natural :ater @ontent, : C )):n- :o < :o H +$$ . $"12 $"8* ("$1 *"4 $"+8 +"*+ +"28 +"4# $"#1 $"*8 $"+' $"*+
+# aturated :ater @ontent )Absorption, A C )):/ - :o < :o H +$$ . 2"1 '"(8 '"(+ +*"84 #"8' 4"(2 '"*8 ("*' 2"+* *"#1 *"$( 2"4'
+* aturated 7egree, C )):n - :o < ):/ - :o H +$$ . +1"#* +$"14 4'"84 #("18 4"*8 #$ #$ *$"+4 4"18 ++"2* ("'+ 4"4'
+2 Porosity, n C )) :/ - :o atio, e C n < )+ - n $"+* $"# $"+1 $"*2 $"$' $"+' $"# $"+2 $"+ $"$1 $"$8 $"+#
+4 @ohesion ) c , kg
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
91/93
Hasil Penyelidikan
' 7ry 7ensity, Jd C :o < ):/ - :s #"22 #"*1 #"2# #"21 #"## #"4+ #"#8 #"#4 #"*2 #"(' #"#* +"28
8 aturated 7ensity, Js C :/ < )// - :s #"( #"2' #"28 #"(2 #"*( #"42 #"2 #"*( #"2+ #"4+ #"** +"8#
1 Apparent "G" "Gapp C ):o < ):/ - :s < :ater 7ensity #"22 #"*1 #"2# #"21 #"## #"4+ #"#8 #"#4 #"*2 #"(' #"#* +"28
+$ &rue "G, "Gtr C ):o < ):o-:s < :ater 7ensity #"4 #"4+ #"(' #"4# #"(4 #"' #"(8 #"2' #"(# #"41 #"2' #"#2
++ Natural :ater @ontent, : C )):n- :o < :o H +$$ . $"*' $"4# $"(+ $"(( $"+( $"( $"** $"** $"*2 $"*2 $"+2 ++"$'
+# aturated :ater @ontent )Absorption, A C )):/ - :o < :o H +$$ . #"21 *"(( #"(* +"1' ("81 +"*( ("$# *"4( *"++ +"'8 2"*4 #*"$(
+* aturated 7egree, C )):n - :o < ):/ - :o H +$$ . +( +'"*1 #$ #'"'8 #"(* *4"82 4"4' 1"$1 +$"8+ +1"$( *"#* 28"$*
+2 Porosity, n C )) :/ - :o
-
7/24/2019 Bab 3 Hasil Penyelidikan
92/93
Hasil Penyelidikan
No Parameter BHF )7 BHF )7 BHF )7 BHF )< BHF )< BHF )< BHF )