bab 3

Upload: laura-nanda-prameswari

Post on 09-Mar-2016

216 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

bab 3

TRANSCRIPT

BAB 3KESIMPULANTuberkulosis (TB) adalah suatu penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis (M. tb). Laporan WHO tahun 2013 diperkirakan terdapat 8,6 juta kasus TB pada tahun 2012 di mana 1,1 juta orang (13%) di antaranya adalah pasien TB dengan HIV positif. Indonesia sebagai penyumbang TB terbesar nomor 3 di dunia setelah India dan Cina. Pemeriksaan dahak berfungsi untuk menegakkan diagnosis, menilai keberhasilan pengobatan dan menentukan potensi penularan. Pemeriksaan dahak untuk diagnosis pada semua suspek TB dilakukan dengan mengumpulkan 3 spesimen dahak yang dikumpulkan dalam dua hari kunjungan yang berurutan berupa dahak Sewaktu-Pagi-Sewaktu (SPS).Pengobatan TB bertujuan untuk menyembuhkan pasien, mencegah kematian, mencegah kekambuhan, memutuskan rantai penularan dan mencegah terjadinya resistensi kuman terhadap OAT.Agar pengobatan pasien penderita TBC mendapatkan kesembuhan maka seharusnya pasien dan keluarga menjalin kerja sama dengan tenaga medis dalam pengobatan mengingat TBC merupakan infeksi yang menular dan membutuhkan waktu dan ketaatan mengkonsumsi obat yang lama.

DAFTAR PUSTAKADepartemen Kesehatan RI. 2008. Profil Kesehatan Indonesia 2008. Available from : www.depkes.go.id.pdf diakses pada tanggal 15 Januari 2016Djohan PA. Epidemiologi TBC di Indonesia. Available from http://www.tbci ndonesia_Or_Id.htm diakses pada tanggal 15 Januari 2016Kementrian Kesehatan RI. 2009. Pengendalian Tuberkulosis Salah Satu Indikator Keberhasilan MDGs. Available from : www.depkes.go.id diakses pada tanggal 15 Januari 2016 Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. 2014. Pedoman Nasional Pengendalian Tuberkulosis. Jakarta : Kemenkes RI. Price. A,Wilson. L. M. Tuberkulosis Paru. Dalam: Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit, bab 4, Edisi VI. Jakarta: EGC, 2004 : 852-64.Sudoyo Aru W. 2006. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam jilid ke-2 Revisi IV. Jakarta : Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas IndonesiaWorld Health Organization. 2015. Epidemiology of Tuberculosis Guidelines WHO Guidelines. Geneva: World Health Organization.

48