baab ii peennddaahhuulluuaan a. latar …...laporan kinerja instansi pemerintah (lkip) tahun 2018...
TRANSCRIPT
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
1
BBAABB II
PPEENNDDAAHHUULLUUAANN
A. Latar Belakang
Terselenggaranya Pemerintahan yang baik (good goverment) merupakan
prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat,
tujuan dan cita-cita bangsa. Dalam rangka itu, diperlukan pengembangan dan
penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, dan terukur sehingga
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara
berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab serta bebas dari
korupsi, kolusi dan nepotisme. Setiap satuan kerja perangkat daerah harus
mampu menampilkan akuntabilitas kinerjanya dalam melaksanakan tugas pokok
dan fungsinya sehingga terjadi sinkronisasi antara perencanaan ideal yang
dicanangkan dengan keluaran dan manfaat yang dihasilkan.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-
Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-
Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah telah memberikan kekuatan baru
bagi pengembangan otonomi pemerintah daerah sesuai dengan prakarsa dan
aspirasi masyarakatnya, dalam arti, daerah sudah diberi kewenangan yang utuh
dan bulat untuk merencanakan, melaksanakan, mengawasi, mengendalikan dan
mengevaluasi kebijakan-kebijakan daerah.
Semangat informasi di bidang politik, pemerintahan dan pembangunan
serta kemasyarakatan telah mewarnai upaya pendayagunaan aparatur negara
dengan tuntutan mewujudkan administrasi negara yang mampu mendukung
kelancaran tugas dan fungsi penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan
dengan menerapkan prinsip-prinsip good governance.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
2
Sehubungan dengan hal tersebut, sebagai perwujudan
pertanggungjawaban keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan pemerintahan
dalam mencapai visi dan misi Pemerintah Daerah, maka disusunlah Laporan
Akuntabilitas Kinerja Pemerintah yang dicerminkan dari hasil pengukuran
pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi dan sasaran strategis yang telah
ditetapkan. Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, serta berdasarkan
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan
Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah maka Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kota Bogor berkewajiban menyusun Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah yang berisi pertanggungjawaban kinerja dalam
mencapai tujuan-tujuan dan sasaran strategis yang telah ditetapkan melalui alat
pertanggungjawaban secara periodik setiap akhir anggaran yang bertitik tolak dari
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bogor tahun
2015-2019.
B. Landasan Hukum
Penyusunan LAKIP Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor
Tahun 2017 memperhatikan peraturan perundang-undangan yaitu sebagai
berikut :
1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
2. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah;
3. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;
5. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
3
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
7. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
8. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 3 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Kota Bogor;
9. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 3 Tahun 2010 tentang Organisasi Perangkat Daerah;
10. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 6 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Bogor Tahun 2015-2019;
11. Surat Edaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 11 Tahun 2011 Tanggal 23 November 2011 tentang Penyampaian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011 dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2012.
C. Sistematika Penulisan Adapun sistematika penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2017 adalah :
KATA PENGANTAR
RINGKASAN EKSEKUTIF
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Landasan Hukum
C. Sistematika Penulisan
D. Gambaran Umum dan Kewenangan
E. Struktur Organisasi
F. Isu-isu Strategis
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
4
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
A. Perencanaan
B. Perjanjian Kinerja
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
A. Akuntabilitas Kinerja
B. Akuntabilitas Keuangan
BAB IV PENUTUP
A. Tinjauan Umum
B. Tinjauan Khusus
C. Saran Tidak Lanjut
D. Gambaran Umum dan Kewenangan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan
Kota Bogor Dinas Kearsipan dan Perpusatakaan Kota Bogor mempunyai tugas
membantu Walikota dalam melaksanakan Urusan Pemerintahan bidang
pengelolaan Kearsipan dan Perpustakaan dan sebagai lembaga teknis yang
mempunyai tugas pokok dan fungsi, antara lain : perumusan kebijakan teknis di
bidang pengelolaan Kearsipan dan Perpustakaan, pelaksanaan kebijakan di
bidang pengelolaan Kearsipan dan Perpustakaan, pelaksanaan evaluasi dan
pelaporan di bidang pengelolaan Kearsipan dan Perpustakaan, Pelaksanaan
administrasi Dinas di bidang pengelolaan Kearsipan dan Perpustakaan,
pelaksanaan teknis operasional di bidang pengelolaan Kearsipan dan
Perpustakaan, pengelolaan sumber daya aparatur, keuangan, perlengkapan,
Perpustakaan Dinas dan pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang
pengelolaan Kearsipan dan Perpustakaan.
Untuk mendukung pelaksanaan tupoksi Dinas Kearsipan dan
Perpusatakaan Kota Bogor diperlukan suatu dokumen rencana strategis yang
meberikan arah kebijakan dan focus program dalam lima tahun mendatang.
Dokumen Renstra Dinas Kearsipan dan Perpusatakaan Kota Bogor tersebut
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
5
harus terintegrasi dengan dokumen perencanaan pembangunan jangka
menengah kota yaitu RPJMD Kota Bogor 2015-2019.
Untuk Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2017 pada umumnya
realisasi program / kegiatan telah tercapai sesuai dengan target kinerja yang
telah direalisasikan, bahkan terdapat beberapa program / kegiatan yang
pencapaian kinerjanya melebihi target rencana. Adapun program yang ada pada
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor, sebagai berikut :
1. Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan;
2. Program Penyelamatan dan Pelestarian Arsip Daerah;
3. Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan;
4. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Perpustakaan
5. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
6. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana
7. Program Peningkatan dan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja
dan Keuangan.
E. Struktur Organisasi
Dinas Kearsipan dan Perpusatakaan Kota Bogor adalah lembaga teknis
di lingkungan Pemerintah Kota Bogor yang melaksanakan institusi perumusan
kebijakan teknis di bidang pengelolaan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan,
Pelaksanaan administrasi Dinas dan pelaksanaan teknis operasional di bidang
pengelolaan Kearsipan dan Perpustakaan didasarkan pada Peraturan Daerah
Kota Bogor Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kota Bogor dan Peraturan Walikota Bogor Nomor 56
Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi
serta Tata Kerja Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Bogor.
Bardasarkan Peraturan Walikota Bogor Nomor 56 Tahun 2016 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja
Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Bogor, bahwa Kepala
Dinas merupakan unsur pendukung tugas Walikota yang masing-masing
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
6
dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggung
jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah.
Bardasarkan Peraturan Walikota Bogor Nomor 74 Tahun 2016 tentang
Uraian Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja di Lingkungan Dinas Kearsipan
dan Perpusatakaan Kota Bogor, bahwa tugas pokok Dinas Kearsipan dan
Perpusatakaan Kota Bogor adalah melaksanakan penyusunan dan
pelaksanaan kebijakan daerah dibidang Kearsipan dan Perpustakaan.
Struktur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Dinas Kearsipan dan
Perpusatakaan Kota Bogor (Diskarpus) Kota Bogor sesuai dengan Peraturan
Walikota Bogor Nomor 74 Tahun 2016 Tentang Tugas Pokok, Fungsi, Tata
Kerja dan Uraian Tugas Jabatan Struktural di Lingkungan Dinas Kearsipan
dan Perpusatakaan Kota Bogor terdiri dari :
1. Kepala Dinas;
2. Sekretariat, membawahkan :
a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
b. Sub Bagian Keuangan
c. Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan
3. Bidang Pengelolaan Kearsipan, membawahkan :
a. Seksi Pengelolaan Arsip Dinamis
b. Seksi Pengelolaan Arsip Statis
4. Bidang Pembinaan dan Layanan Kearsipan, membawahkan :
a. Seksi Pembinaan Kearsipan
b. Seksi Otomatis Layanan dan Pemanfaatan Arsip
5. Bidang Perpusatkaan membawahkan :
a. Seksi Pengadaan, pengolahan dan Pelestarian Bahan
Perpustakaan
b. Seksi Layanan, Otomasi dan Jaringan Informasi
c. Seksi Pembinaan Perpustakaan dan Pengembangan Minat
Baca.
6. Jabatan Fungsional Arsiparis dan Perpustakaan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
7
STRUKTUR ORGANISASI DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KOTA BOGOR
SEKSI PEMBINAAN PERPUSTAKAAN DAN
PENGEMBANGAN
MINAT BACA
SEKSI PENGADAAN, PENGOLAHAN DAN
PELESTARIAN BAHAN
PERPUSTAKAAN
SEKSI LAYANAN , OTOMASI DAN
JARINGAN INFORMASI
SEKSI PENGELOLAAN
ARSIP DINAMIS
SEKSI PENGELOLAAN
ARSIP STATIS
SUB BAGIAN PERENCANAAN, KEUANGAN DAN
PELAPORAN
SUB BAGIAN UMUM DAN
KEPEGAWAIAN
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL BIDANG
PEMBINAAN DAN
LAYANAN KEARSIPAN
BIDANG
PERPUSTAKAAN
BIDANG
PENGELOLAAN
KEARSIPAN
SEKRETARIAT
KEPALA
SEKSI PEMBINAAN
KEARSIPAN
SEKSI OTOMASI, LAYANAN DAN
PEMANFAATAN ARSIP
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
8
F. Isu-isu Strategis Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor
Tahun 2018
a. Bidang Urusan Kearsipan
Berdasarkan kondisi Perangkat Daerah yang telah melaksanakan
pengelolaan arsip secara baik dan benar sesuai dengan Peraturan Daerah Kota
Bogor Nomor 7 Tahun 2012 tentang Kearsipan bahwa baru berjumlah 60 % atau
kurang lebih 70 Perangkat Daerah. Pola pembinaan kearsipan yang telah
dilaksanakan selama ini meliputi berbagai segi antara lain :
1. Penyediaan sarana kearsipan dinamis untuk Perangkat Daerah.
a. pelaksanaan bimbingan teknis kearsipan pengelola kearsipan di lapangan
b. pelaksanaan alih media arsip; arsip tekstual diubah menjadi bentuk digital
c. pemberian tunjangan daerah untuk arsiparis dan pengelola arsip Perangkat Daerah
d. Pemusnahan arsip
2. Permasalahan yang dihadapi oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota
Bogor saat ini, yaitu :
a. Anggaran yang disediakan untuk pengelolaan kearsipan daerah masih
dirasakan kurang. SKPD yang menyediakan dana khusus untuk
mengelola arsipnya masih sedikit.
b. Jumlah maupun mutu tenaga arsiparis di lingkungan Pemerintah Kota
Bogor masih jauh dari ideal.
c. Perhatian pimpinan SKPD masih kurang memadai dalam
penyelenggaraan kearsipan di tempatnya
d. Sampai saat ini pengelolaan kearsipan masih secara manual. Arsip
berbasis TI belum berjalan
3. Dimana kondisi yang diharapkan dalam lima tahun ke depan oleh Dinas
Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor saat ini, yaitu :
a. Peningkatan anggaran menjadi 0,5 % dari APBD
b. Penambahan Arsiparis minimal 30 orang, dengan rincian di setiap
Perangkat Daerah memiliki sekurang-kurangnya satu orang pejabat
fungsional arsiparis
c. Adanya apresiasi pimpinan SKPD terhadap kearsipan dan
menghilangkan citra buruk bahwa kantor arsip sebagai tempat
pembuangan pegawai bermasalah
d. Tersedianya infrastruktur arsip berbasis TI
b. Bidang Urusan Perpustakaan
Kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Bidang Perpustakaan, antara
lain pengadaan koleksi, pelayanan perpustakaan keliling, pembentukan dan
pembinaan perpustakaan kelurahan. Jumlah pengunjung perpustakaan
umum pada tahun 2009 mencapai 33.130 orang.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
9
Sedangkan permasalahan yang dihadapi oleh Bidang Perpustakaan
saat ini, yaitu
1. Apresiasi masyarakat terhadap perpustakaan masih rendah
2. Belum adanya mekanisme koordinasi yang jelas dengan lembaga terkait maupun stakeholder
3. Kurang sosialisasi
4. SDM pengelola perpustakaan masih rendah baik mutu maupun jumlah
5. Kurang sarana dan prasarana perpustakaan
6. Perpustakaan belum dijadikan wadah belajar masyarakat sepanjang hayat
7. Belum adanya pola sinergitas
Dimana kondisi yang diharapkan dalam lima tahun ke depan oleh Bidang
Perpustakaan, yaitu :
1. Tumbuhnya minat membaca di kalangan masyarakat dalam mewujudkan kebiasaan membaca melalui pemanfaatan perpustakaan kelurahan, taman bacaan masyarakat maupun perpustakaan kota
2. Tersedianya perpustakaan yang representative dengan dukungan semua pemangku kepentinagn (stakeholder)
3. Tersedianya sarana layanan bahan bacaan yang dapat menjangkau masyarakat secara luas, terutama masyarakat yang belum terlayani oleh layanan perpustakaan umum kota
4. Adanya prototype / purwarupa perpustakaan kelurahan sesuai standar minimal.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
10
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
A. PERENCANAAN
Dalam sistem akuntabilitas kinerja pemerintah, rencana strategis merupakan
langkah awal yang harus dilakukan oleh instansi pemerintah agar mampu menjawab
tuntutan lingkungan strategis lokal, nasional, global dan tetap berada dalam tatanan
Sistem Administrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dengan pendekatan
perencanaan strategis yang jelas dan sinergis, instansi pemerintah lebih dapat
menyelaraskan visi dan misinya dengan potensi, peluang, dan kendala yang
dihadapi dalam upaya meningkatkan akuntabilitas kinerjanya.
Penyusunan LAKIP Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun
2016 ini mengacu pada Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 7 tahun 2014 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Bogor Tahun 2015 – 2019.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bogor
Tahun 2015 – 2019 merupakan Dokumen Perencanaan Pembangunan yang
disusun dan dirumuskan setiap lima tahun, yang menggambarkan Visi, Misi, Tujuan,
Sasaran, Program dan kegiatan daerah. Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah secara sistematis mengedepankan isu-isu lokal, yang diterjemahkan
kedalam bentuk strategi kebijakan dan rencana pembangunan yang terarah, efektif
dan berkensinambungan sehingga dapat diimplementasikan secara bertahap sesuai
dengan skala prioritas dan kemampuan anggaran pembiayaan.
Tujuan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota
Bogor Tahun 2015 – 2019 :
1. Menetapkan Visi, Misi, dan Program pembangunan daerah jangka menengah.
2. Menjadi pedoman dalam penyusunan Rencana Strategis (Renstra)
Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Rencana Kerja Pemerintah Daerah
(RKPD), Rencana Kerja (Renja) OPD, dan Perencanaan Penganggaran.
3. Mewujudkan perencanaan pembangunan daerah yang sinergis dan terpadu
antara perencanaan pembangunan Nasional, Propinsi dan Kota Bogor yang
berbatasan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
11
a. Visi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor (Diskarpus) sebagai
bagian integral dari Pemerintah Kota Bogor, yang memiliki tugas pokok dan
fungsi dalam pengelolaan kerasipan dan perpustakaan yang memiliki peran dan
posisi strategis dalam kerangka pencapaian visi pembangunan jangka
menengah Kota Bogor yaitu :
“ Kota Bogor yang nyaman, beriman dan transparan”. sebagaimana
tertuang dalam RPJMD Kota Bogor Tahun 2015-2019.
Dalam kerangka tersebut, keberadaan Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan Kota Bogor menjadi penentu dalam pengelolaan kearsipan dan
perpustakaan dari pencapaian visi kota, sehingga dalam perumusan visinya
harus mencerminkan upaya pencapaian visi dan misi Pemerintah Kota. Untuk
menjadikan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor yang visioner tentu
banyak aspek yang menjadi perhatian, karena hal ini berkaitan dengan
keberadaannya sebagai lembaga teknis yang bergerak di bidang pengelolaan
kearsipan dan perpustakaan di Kota Bogor.
Visi adalah cara pandang jauh ke depan, kemana organisasi harus
dibawa, agar dapat eksis, antisipatif, dan inovatif atau suatu gambaran yang
menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan. Dengan demikian
visi merupakan gambaran keadaan masa depan yang ingin dicapai serta
merupakan pandangan yang kuat mengarah ke depan yang memberi
keyakinan bahwa suatu perkembangan akan terjadi atau suatu kondisi ideal
tentang masa depan yang realistik, dapat dipercaya, meyakinkan, mengandung
daya tarik, serta mendorong motivasi.
Visi yang dibuat berkehendak : (a) mencerminkan apa yang ingin dicapai
sebuah organisasi, (b) memberikan arah dan fokus strategis yang jelas, (c)
mampu menjadi perekat dan menyatukan berbagai gagasan strategis yang
terdapat dalam sebuah organisasi, (d) memiliki orientasi terhadap masa depan
sehingga segenap jajaran harus berperan dalam mendefinisikan dan
membentuk masa depan organisasi, (e) mampu menumbuhkan komitmen
seluruh jajaran dalam lingkungan organisasi, dan (f) mampu menjamin
kesinambungan kepemimpinan organisasi. Selanjutnya visi tersebut diharapkan
mampu : (a) menarik komitmen dan menggerakkan orang, (b) menciptakan
makna bagi kehidupan anggota organisasi, (c) menciptakan standar
keunggulan, dan (d) menjembatani keadaan sekarang dan keadaan masa
depan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
12
Bardasarkan uraian diatas, sesuai yang diamanatkan dalam Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bogor 2015-2019
maka rumusan visi yang ingin dicapai Dinas Kearsipan dan Perpustakaan
Kota Bogor pada masa mendatang adalah : “ Mewujudkan Arsip dan
Perpustakaan Sebagai Pusat Ingatan, Sumber Informasi dan Pengetahuan
Masyarakat Guna Mendukung Pemerintahan Yang Transparan “
Visi tersebut mengandung makna bahwa :
1. Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kota Bogor merupakan
Perangkat Daerah yang mengelola sumberdaya informasi berupa arsip
dan pustaka akan diarahkan menjadi penyelenggara kearsipan dan
perpustakaan yang profesional.
Perangkat Daerah yang mampu menerapkan prinsip-prinsip Good
Governance (transparan, akuntabel, dan partisipatif) sehingga mampu
memberikan pelayanan yang prima kepada Perangkat Daerah lain dan
masyarakat.
2. Bidang Kearsipan merupakan tulang punggung suatu organisasi dan
menjadi bahan pertanggungjawaban roda organisasi. Pengelolaan arsip
yang baik akan mendukung menciptakan akuntabilitas pemerintah daerah.
Pemerintah daerah yang akuntabel merupakan salah satu ciri
pemerintahan amanah.
3. Bidang Perpustakaan adalah melayani Masyarakat dalam memberikan
pengetahuan dan wawasan, berarti masyarakat Kota Bogor memiliki
derajat pendidikan, keterampilan, dan pengetahuan yang tinggi. Ini
tercermin dari minat baca masyarakat yang tinggi dan menjadi budaya
yang mengakar dalam kehidupannya.
b. Misi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor
Misi merupakan pernyataan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, yang
harus dilaksanakan agar tujuan dapat berhasil dengan baik. Dengan
pernyataan misi diharapkan semua pihak dapat mengetahui dan melaksanakan
perannya secara optimal sehingga setiap program dapat berhasil sesuai
dengan rencana yang telah ditetapkan. Pernyataan misi yang jelas akan
memberikan arahan kepada setiap stakeholder untuk mengambil bagian dalam
pembangunan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
13
Untuk merealisasikan Visi yang telah ditetapkan tersebut dengan
bertumpu kepada potensi sumber daya dan kemampuan yang dimiliki serta
ditunjang dengan semangat kebersamaan, tanggung jawab dari seluruh aparat
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor dan dukungan pemangku
kepentingan, maka ditetapkan Misi sebagai berikut
1. Meningkatkan peran lembaga kearsipan sebagai pengelola pusat
ingatan, sumber informasi dan pengetahuan guna mendukung
pemerintah yang transparan;
Misi ini mengandung makna Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota
Bogor akan menjadi lembaga kearsipan daerah sebagaimana
diamanatkan oleh Undang-undang. Berdasarkan Undang-Undang Nomor
43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, lembaga kearsipan Kota wajib
melaksanakan :
a. Pengelolaan arsip statis dan arsip in-aktif yang memiliki retensi
sekurang-kurangnya 10 (sepuluh) tahun yang diterima dari
Perangkat Daerah / BUMD, dan Pembinaan kearsipan terhadap
pencipta arsip di lingkungan pemerintah kota.
b. Lembaga kearsipan daerah yang berstandar nasional akan
menjamin pelaksanaan tugas tersebut di atas dengan baik dan
benar.
Misi ini juga mengandung makna Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota
Bogor berkeinginan menyelenggarakan dimana penyelenggaraan
perpustakaan umum yang sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Pencapaian standar nasional
ini akan menjamin terselenggaranya perpustakaan profesional yang
bermanfaat bagi masyarakat, yang mendorong pada penuntasan wajib
belajar 12 tahun sebagaimana yang ingin diwujudkan oleh Pemerintah
Kota Bogor.
2. Meningkatkan budaya dan minat baca agar masyarakat Kota Bogor
memiliki kemampuan literasi, menjadi cerdas dan berpengetahuan
Misi ini relevan dan sejalan serta sekaligus mendukung Misi kelima Kota
Bogor, mewujudkan pemerintah yang bersih dan transparan dalam
lima tahun ke depan. Misi kedua Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota
Bogor ini akan mendorong dan berkontribusi terhadap peningkatan
kualitas sumberdaya manusia. Fokus Misi kedua ini memperluas layanan
perpustakaan umum untuk menjangkau sebanyak-banyaknya masyarakat
Kota Bogor dari berbagai lapisan dan wilayah. Perluasan layanan pada
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
14
lapisan masyarakat akan diutamakan untuk peningkatan angka kunjungan
ke perpustakaan bagi pelajar SD, SMP, dan SLTA melalui penambahan
jam buka perpustakaan umum, promosi minat baca, dan lomba. Perluasan
layanan dari segi wilayah dilakukan peningkatan akses pelayanan
perpustakaan melalui kegiatan perpustakaan keliling, peningkatan jumlah
perpustakaan kelurahan/Taman Bacaan Masyarakat yang beroperasi.
B. PERJANJIAN KINERJA A. Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja
Tujuan dan Indikator Kinerja Tujuan
Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1
(satu) sampai dengan 5 (lima) tahunan. Tujuan ditetapkan dengan mengacu
kepada pernyataan visi dan misi.
Sebagai penjabaran visi dan misi Diskarpus Kota Bogor yang lebih spesifik dan
terukur sebagai upaya mewujudkan visi dan misi, maka tujuan dan indikator
kinerja tujuan yang akan dicapai Diskarpus untuk lima tahun ke depan adalah
sebagai berikut :
1. Bidang Kearsipan :
Tujuan Indikator Kinerja Tujuan Target Indikator
Tujuan Meningkatkan mutu pengelolaan arsip daerah meliputi pengelolaan arsip dinamis in aktif pada Perangkat Daerah/BUMD di lingkungan Pemerintah Kota Bogor
1. Prosentase arsip dinamis in aktif yang dimanfaatkan oleh perangkat daerah
Jumlah perangkat daerah yang sudah memanfaatkan arsip dinamis in aktif di bagi standar x 100% (Standar : Jumlah perangkat daerah di kali 50 box arsip dinamis in aktif di kali 35%)
2. Prosentase arsip statis yang dimanfaatkan oleh perangkat daerah
Jumlah perangkat daerah yang sudah memanfaatkan arsip statis di bagi standar x 100% (Standar: Jumlah perangkat daerah di kali 50 box arsip statis di kali (1-5 % Standar)
Meningkatkan Decission Support System dengan menggunakan Tehnologi Informasi (TI)
Prosentase Decission Support System yang menunjang SIM kearsipan
Jumlah arsip yang diolah dalam sistem SIM dibagi jumlah arsip Pemerintah Kota Bogor x 100 %
Meningkatnya keberlanjutan pengelolaan arsip Kota Bogor
Prosentase khasanah arsip statis Jumlah arsip statis dibagi potensi arsip statis yang menjadi khasanah x 100%
Membangun SDM kearsipan yang profesional
Meningkatnya mutu pengelolaan arsip Perangkat Daerah.
Jumlah pengelolaan arsip yang sesuai dengan pedoman dan ketentuan perundang-undangan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
15
Tujuan Indikator Kinerja Tujuan Target Indikator
Tujuan Menjamin keselamatan dan kelestarian kearsipan sebagai bahan bukti pertanggungjawaban dalam kehidupan bermasyarakat, bernegara dan berbangsa
1. Meningkatnya keberlanjutan penyelamatan dan pelestarian arsip daerah Kota Bogor
Jumlah khasanah arsip dinamis in aktif yang mempunyai masa retensi di atas 10 tahun dan statis yang diakuisisi
2. Prosentase khasanah arsip statis Jumlah arsip statis dibagi potensi arsip statis yang menjadi khasanah x 100%
2. Bidang Perpustakaan :
Tujuan Indikator Kinerja Tujuan Target Indikator
Tujuan Meningkatkan minat baca masyarakat Kota Bogor
Prosentase pengunjung perpustakaan umum dan keliling
Jumlah pengunjung perpustakaan yang datang di bagi ( 10% jumlah penduduk usia produktif Kota Bogor) x 100% Usia produktif : 5 – 54 tahun
Meningkatkan ketersediaan koleksi buku untuk perpustakaan daerah dan perpustakaan keliling
Prosentase tingkat ketersediaan koleksi buku
Jumlah koleksi buku dibagi jumlah ideal koleksi x 100% (Jumlah ideal : jumlah koleksi dikali 0,25 jumlah penduduk usia produktif)
Meningkatkan fungsi perpustakaan umum dan keliling sebagai budaya baca Masyarakat di Kota Bogor
Peningkatan fungsi perpustakaan Jumlah fungsi perpustakaan yang sudah dilaksanakan dibagi jumlah standard fungsi perpustakaan (5 standard) x 100%
Meningkatkan sarana dan prasarana perpustakaan umum dan keliling sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Prosentase Pemenuhan sarana dan prasarana (Sarpras) perpustakaan sesuai standard
Jumlah sarana dan prasarana yang ada di bagi nilai indeks di kali 100% Nilai indeks = jumlah sarana dan prasarana (sarpras) perpustakaan sesuai standard
Sasaran dan Indikator Kinerja Sasaran
Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh instansi pemerintah
dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang lebih pendek
dari tujuan. Dalam sasaran dirancang pula indikator kinerja sasaran yaitu ukuran
tingkat keberhasilan pencapaian sasaran untuk diwujudkan pada tahun
bersangkutan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
16
1. Bidang Kearsipan :
NO SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
TARGET 2018
1. Prosentase Arsip Dinamis In-aktif yang di manfaatkan oleh Perangkat Daerah
Jumlah Perangkat Daerah yang sudah memanfaatkan arsip dinamis in-aktif di bagi Standard x 100% (Standar : jumlah perangkat daerah di kali 50 box arsip dinamis in-aktif di kali 35 %)
80 %
2 Prosentase Arsip Statis yang dimanfaatkan oleh Perangkat Daerah
Jumlah perangkat daerah yang sudah memanfaatkan arsip statis di bagi standar x 100% (Standar : Jumlah Perangkat Daerah di kali 50 Box Arsip Statis di kali (1-5 % Standar)
80 %
3 Prosentase Decission Support System yang menunjang SIM Kearsipan
Jumlah Arsip yang di olah dalam sistem SIM di bagi jumlah arsip Pemerintah Kota Bogor x 100%
80 %
4 Prosenatase Khasanah Arsip Statis
Jumlah Arsip Statis di bagi Potensi Arsip Statis yang menjadi Khasanah x 100%
50 %
5 Meningkatnya Mutu Pengelolaan Arsip Perangkat Daerah
Jumlah Pengelolaan Arsip yang sesuai dengan pedoman dan ketentuan perundang-undangan
30%
6 Meningkatkan keberlanjutan Penyelamatan dan Pelestarian Arsip Daerah Kota Bogor
Jumlah Khasanah Arsip Dinamis In-Aktif yang mepunyai masa Retensi di atas 10 Tahun dan Statis yang di akuisisi
80 %
7 Prosentase Khasanah Arsip Statis
Jumlah Arsip Statis di bagi Potensi Arsip Statis yangmenjadi Kasanah x 100%
50 %
2. Bidang Perpustakaan :
NO SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
TARGET 2018
1. Prosentase pengunjung perpustakaan umum dan keliling
Jumlah Pengunjung Perpustakaan yang datang di bagi 10% jumlah Penduduk Usia Produktif Kota Bogor (Usia Produktif 5-54 Tahun)
85.000 Orang
2 Prosentase tingkat ketersediaan koleksi buku
Tingkat Ketersediaan koleksi buku dikali 0,25 (Jumlah Penduduk Usia Produktif)
57.520
Buku
3 Peningkatan fungsi perpustakaan
Jumlah Fungsi Perpustakaan yang sudah di laksanakan di bagi Jumlah Standar Fungsi Perpustakaan (5 Standar) x 100%
80 %
4 Prosentase Pemenuhan sarana dan prasarana (Sarpras) perpustakaan sesuai standard
Jumlah Sarana dan Prasarana yang ada di bagi nilai Indeks di kali 100% (Nilai Indeks = Jumlah Sarana dan Prasarana Perpustakaan Sesuai Standar)
80 %
B. Strategi dan Kebijakan
Strategi
Strategi adalah cara mencapai tujuan dan sasaran yang dijabarkan ke dalam
kebijakan-kebijakan dan program-program. Strategi untuk mencapai tujuan dan
sasaran Diskarpus Kota Bogor, antara lain :
1. Bidang Kearsipan :
a. Tersusunnya Sistem pengelolaan kearsipan Yang autentik dan
terpercaya sesuai dengan Peraturan perundang-Undangan di Bidang
penyelenggaraan kearsipan yang telah ditetapkan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
17
b. Menjamin perlindungan daerah dan hak-hak keperdataan masyarakat
melalui pengelolaan kearsipan yang autentik dan terpecaya
c. Tersusunnya Sistem pengelolaan kearsipan yang berbasis Tehnologi
Informatik Komputer (TIK)
d. Terkelolanya arsip statis yang menjadi khasanah
e. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sunber daya manusia pengelola
arsip melelui diklat, bintek, kursus, seminar dan sosialisasi.
f. Meningkatkan budaya memori kolektif bangsa sebagai prestasi daerah
g. Nilai indeks keberlanjutan penyelamatan dan pelestarian
2. Bidang Perpustakaan
a. Meningkatkan kualitas pelayanan publik
b. Meningkatkan ketersedian koeleksi buku di perpustakaan umum dan
keliling
c. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sunber daya manusia
pustakawan melelui diklat, bintek, kursus, seminar dan sosialisasi.
Kebijakan
Kebijakan pada dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan yang telah
ditetapkan oleh yang berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan atau
petunjuk dalam pengembangan ataupun pelaksanaan program/kegiatan guna
tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam perwujudan sasaran, tujuan,
serta visi dan misi organisasi. Untuk 2015-2019. Kebijakan yang ditetapkan
adalah : “ Mewujudkan Arsip dan Perpustakaan Sebagai Pusat Ingatan,
Sumber Informasi dan Pengetahuan Masyarakat Guna Mendukung
Pemerintahan Yang Transparan ” :
C. Program dan Indikator Kinerja Program
Program kegiatan pada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor
Tahun 2018 yang diklasifikasi berdasarkan misi Diskarpus Kota Bogor. Adapun
Program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan
Tahun Anggaran 2018 sebagai berikut :
1. Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan;
Indikator programnya adalah meningkatkan mutu pengelolaan arsip daerah
meliputi pengelolaan arsip dinamis in aktif pada Perangkat Daerah / BUMD di
lingkungan Pemerintah Kota Bogor. Dengan biaya anggaran sebesar
Rp. 323.860.000,- dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 287.022.197,-
atau presentase sebesar 87,81%.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
18
Kegiatan yang dilaksanakan untuk melaksanakan program ini antar lain :
a. Kegiatan Perbaikan Sistem Kearsipan Dinamis In-Aktif dengan
anggaran sebesar Rp. 75.000.000,- dengan reailisasi sebesar
Rp. 61.025.000,- atau presentase sebesar 87,37 %.
b. Kegiatan Pengelolaan dan Workshop Aplikasi Kearsipan dengan
anggaran sebesar Rp. 189.460.000,- dengan reailisasi sebesar
Rp. 166.695.90,- atau presentase sebesar 87,98%.
c. Kegiatan Pembinaan Kearsipan dengan anggaran sebesar
Rp. 59.400.000,- dengan reailisasi sebesar Rp. 59.301.296,- atau
presentase sebesar 99,83 %.
2. Program Penyelamatan dan Pelestarian Arsip Daerah;
Indikator programnya adalah menjamin keselamatan dan kelestarian
kearsipan sebagai bahan bukti pertanggungjawaban dalam kehidupan
bermasyarakat, bernegara dan berbangsa. Dengan kegiatan Perawatan dan
Pemeliharaan Arsip anggaran sebesar Rp. 275.000.000,- dengan realisasi
anggaran sebesar Rp. 254.177.105,- atau presentase sebesar 92.42 %.
Kegiatan yang dilaksanakan untuk melaksanakan program ini antar lain :
a. Kegiatan Penyusutan, Perawatan dan Pemanfaatan Arsip Statis
dengan anggaran sebesar Rp. 75.000.000,- dengan reailisasi sebesar
Rp. 71.702.700,- atau presentase sebesar 95.60 %.
b. Kegiatan Penyusunan Pearturan Mengenai Pengelolaan,
Penyelamatan dan Pelestarian Arsip Daerah dengan anggaran
sebesar Rp. 200.000.000,- dengan reailisasi sebesar
Rp. 182.474.405,- atau presentase sebesar 91,24%.
3. Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan;
Indikator programnya adalah meningkatkan budaya dan minat baca agar
masyarakat Kota Bogor memiliki kemampuan literasi, menjadi cerdas dan
berpengetahuan. Dengan biaya anggaran sebesar Rp. 201.900.000,- dengan
realisasi anggaran sebesar Rp. 198.263.383,- atau presentase sebesar
97.43 %.
Kegiatan yang dilaksanakan untuk melaksanakan program ini antar lain :
a. Kegiatan Pengembangan Minat baca dengan anggaran sebesar
Rp. 118.100.000,- dengan reailisasi sebesar Rp. 116.158.383,- atau
presentase sebesar 98.35 %.
b. Kegiatan Perpustakaan Keliling dengan anggaran sebesar
Rp. 83.800.000,- dengan reailisasi sebesar Rp. 82.105.000,- atau
presentase sebesar 97,98 %.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
19
4. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Perpustakaan
Indikator programnya adalah meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan
perpustakaan umum dan keliling. Dengan biaya anggaran sebesar
Rp. 275.000.000,- dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 256.418.954,-
atau presentase sebesar 93.24 %.
Kegiatan yang dilaksanakan untuk melaksanakan program ini antar lain :
a. Dengan Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perpustakaan
Umum Daerah dengan anggaran sebesar Rp. 125.000.000,- dengan
realisasi anggaran sebesar Rp. 119.565.077,- atau presentase sebesar
95,65 %.
b. Kegiatan Penyediaan Bahan Pustaka Perpustakaan Umum Daerah
dengan anggaran sebesar Rp. 150.000.000,- dengan reailisasi sebesar
Rp. 136.853.877,- atau presentase sebesar 91,24 %.
5. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Indikator programnya adalah Pemenuhan kebutuhan dasar operasional OPD
(Honor pegawai non pns, ATK, Barang cetakan, Alat listrik & elektronik,
Peralatan kebersihan, Biaya telepon, Surat kabar, Mamin, Perjadin, BBM,
PDH), dengan anggaran sebesar Rp. 810.410.000,- dengan realisasi
anggaran sebesar Rp. 768.897.338,- atau prosentase sebesar 94,88 %.
6. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana
Indikator programnya adalah Meningkatnya Sarana dan Prasarana
Operasional Perangkat Daerah dengan anggaran sebesar
Rp. 1.600.000.000,- dengan realisasi sebesar sebesar Rp. 1.495.455.765,-
atau prosentase sebesar 93.46 %.
Kegiatan yang dilaksanakan untuk melaksanakan Program adalah :
a. Pemeliharaan Rutin / Berkala Inventaris Kantor
Indikator Output kegiatannya, Terpeliharanya Belanja Jasa service
bermotor roda empat (Mobil Dinas), terdiri dari Tune Up, Ganti Oli Mesin,
Ganti Oli Gardan dan Perseneling. Terpeliharanga Penggantiian suku
Cadang Kendaraan Roda Empat (Mobil Dinas) terdiri dari Suku Cadang
Mobil, Pembelian Ban Kendaraan. Terpeliharanya Peralatan Kantor
terdiri dari Terpeliharanya Mesin Tik. Terpeliharanya Mesin Penghancur
Kertas. Terpeliharanya Tabung Pemadam terdiri dari Perlengkapan
Kantor, Terpeliharanya Filling Cabinet Tepeliharanya Lemari Arsip,.
Terpeliharanya AC. Terpeliharanya Komputer, Terpeliharanya Printer.
Terpeliharanya Printer. Terpeliharanya Laptop. Terpeliharanya
Proyektor. Terpeliharanya Mesin Foto Copy. Terpeliharanya
Listrik/Telpon. Terpeliharanya Bangunan/Gedung Diskarpus. Belanja
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
20
Pemeliharaan Depot Arsip dan Perpustakaan terdiri dari Fumigasi
Ruangan Depot Arsip dan Fumigasi Ruangan Perpustakaan. Belanja
Pemeliharaan Depot Arsip dan Perpustakaan (Genteng, Plafond dan
Rolling Door Arsip) Perbaikan Pintu Gerbang Kantor Arsip. Perbaikan
Lantai Keramik dan Renovasi Ruangan Kerja. Biaya Jasa Konsultan
Perencanaan dan Biaya Konsultan Pengawasan. dengan anggaran
sebesar Rp. 500.000.000,- dengan realisasi anggaran sebesar
Rp. 472.150.900,- atau prosentase sebesar 94.43 %.
b. Pengadaan Barang Inventaris Kantor Indikator Output kegiatannya,
Tersedianya Pengadaan Kendaraan Roda Dua, Pengadaan Roda
Empat, Pengadaan BM. Laptop, Pengadaan BM. Komputer, Pengadaan
BM. Printer, Pengadaan BM. Scanner, Pengadaan BM. Sound System
(Mixer, Power, Mix dan Speaker) Pengadaan Home Thaeter, Pengadaan
BM Hardisk Eksternal, Pengadaan Lemari Peta, Pengadaan Rak Arsip
Bertingkat, Pengadaan BM. Kursi Tamu / Sice. Pengadaan Filling
Cabinet, BM. Kursi Putar sandaran sedang (type Legno 203),
Pengadaan Meja 1 Biro, Pengadaan Meja ½ Biro. dengan anggaran
sebesar Rp. 1.100.000.000,- dengan realisasi anggaran sebesar
Rp. 1.021.904.865,- atau prosentase sebesar 92.90 %.
7. Program Peningkatan dan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan.
a. Kegiatan Penyusunan Perencanaan dan Pelaporan dan Keuangan
dengan kegiatan berupa adalah Tersedia Jumlah Dokumentasi LKIP
Tahun 2018, Jumlah Dokumen Renvana Kerja Diskarpus Tahun 2019,
Jumlah Dokumen LKPJ Tahun 2018, Jumlah LPPD Tahun 2018, Jumlah
Dokumen Survey Kepusasan Masyarakat Tahun 218, dengan Anggaran
sebesar Rp. 34.735.000,- Realisasi anggaran sebesar Rp. 33.885.000,-
atau prosentase sebesar 97,55 %.
b. Kegiatan Evaluasi Penilaian dan Pelaporan (Hibah/Bansos), dengan
kegiatan adalah Terverifikasinya Propsal Hibah Bansos dan memotoring
penerima hibah dan Basos, namun pelaksanaanya tidak ada pengajuan
dari perorangan maupun Lembaga Pemerintah yang mengajukan,
dengan anggaran sebesar Rp. 5.000.000,- dengan realisasi anggaran
sebesar Rp. 00,- atau prosentase sebesar 0 %.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
21
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KOTA BOGOR
TAHUN 2018
Akuntabilitas instansi pemerintah merupakan perwujudan kewajiban instansi
pemerintah dalam mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan misi
instansi, sebagaimana ditetapkan dalam Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara yang bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme dan
ditindaklanjuti dengan Inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah.
A. Akuntabilitas Kinerja Diskarpus Kota Bogor
Dalam pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Bogor telah menyesuaikan dengan
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan
Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Dalam upaya melaksanakan pelayanan yang baik, transparan dan Akuntabel
dalam pelaporan sehingga tercapainya pelayanan kepada masyarakat yang
berkualitas dan sebagai upaya mengimplementasikan Peraturan Daerah Kota Bogor
Nomor 7 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kota Bogor
Tahun 2015 – 2019.
Berdasarkan Keputusan Walikota Bogor Nomor : 0.50.45-304 Tahun 2017
Tanggal 4 September 2017 Tentang Penetapoan Rencana Kinerja Pemerintah Kota
Bogor, maka hasil pengukuran kinerja sasaran strategis Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan Kota Bogor tahun 2017 yang mendukung pada pencapaian visi dan misi
Pemerintah Kota Bogor, dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Pencapaian Sasaran Kinerja : “ ” dengan program perbaikan sistem administrasi
kearsipan. Dengan Indikator Kinerja Persentase SKPD yang menyelenggarakan Kearsipan secara tertib” sebagai berikut : No. Indikator
Kinerja Satuan 2018 2017 Kenaikan
/Penurunan Target Realisasi Capaian Kinerja
Realisasi Capaian Kinerja
1.
Persentase SKPD yang menyelenggarakan Kearsipan secara tertib
Persen 80 % 60 % 75 %
Berdasarkan tabel tersebut diatas bahwa persentase capaian kinerja SKPD yang menyelenggarakan Kearsipan secara tertib adalah sebesar 75 %.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
22
2. Pencapaian Indikator Kinerja : “Meningkatkan Mutu Pengelolaan Arsip Daerah” dengan program perbaikan sistem administrasi kearsipan. Dengan Indikator Kinerja Prosentase Arsip Daerah Yang Terkelola Dalam Sistem Informasi Manajemen Arsip Daerah” sebagai berikut :
No. Indikator
Kinerja Satuan 2018 2017 Kenaikan
/Penurunan Target Realisasi Capaian Kinerja
Realisasi Capaian Kinerja
2 Prosentase Arsip Daerah Yang Terkelola Dalam Sistem Informasi Manajemen Arsip Daerah
Persen 80 % 75 % 93,75 %
Berdasarkan tabel tersebut diatas bahwa persentase capaian kinerja Arsip Daerah Yang Terkelola Dalam Sistem Informasi Manajemen Arsip Daerah adalah sebesar 93,75 %. 3. Pencapaian Indikator Kinerja : “Meningkatkan Mutu Pengelolaan Arsip Daerah”
dengan program perbaikan sistem administrasi kearsipan. Dengan Indikator Kinerja Jumlah Arsip Yang Ditertibkan sebagai berikut:
No. Indikator Sasaran
Satuan 2018 2017 Kenaikan /Penurunan Target Realisasi Capaian
Kinerja Realisasi Capaian
Kinerja
3 Jumlah Arsip Yang Ditertibkan
Berkas 1.499 278 18,54 %
Berdasarkan tabel tersebut diatas bahwa persentase capaian kinerja Jumlah Arsip Yang Ditertibkan adalah sebesar 18,54 %. 4. Pencapaian Indikator Kinerja : “Meningkatnya keberlanjutan penyelamatan dan
pelestarian arsip daerah Kota Bogor” dengan program Penyelamatan dan Pelestarian Arsip Daerah. Dengan Indikator Kinerja Jumlah Arsip Yang Ditertibkan sebagai berikut :
No. Indikator Sasaran
Satuan 2018 2017 Kenaikan /Penurunan Target Realisasi Capaian
Kinerja Realisasi Capaian
Kinerja
4 Prosentase Arsip Daerah Yang Diselamatkan atau Dilestarikan
Persen 40 % 49,07 % 122,68 %
Berdasarkan tabel tersebut diatas bahwa persentase capaian kinerja Arsip Daerah Yang Diselamatkan atau Dilestarikan adalah sebesar 122,68 %.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
23
5. Pencapaian Indikator Kinerja : “Meningkatnya keberlanjutan penyelamatan dan pelestarian arsip Daerah Kota Bogor” dengan program Penyelamatan dan Pelestarian Arsip Daerah. Dengan Indikator Jumlah Penambahan Arsip Dinamis In-Aktif sebagai berikut :
No. Indikator Sasaran
Satuan 2018 2017 Kenaikan /Penurunan Target Realisasi Capaian
Kinerja Realisasi Capaian
Kinerja 5 Jumlah
Penambahan Arsip Dinamis In-Aktif
Persen 345 241 69,85 %
Berdasarkan tabel tersebut diatas bahwa persentase capaian kinerja Jumlah pengelolaan arsip yang sesuai dengan pedoman dan ketentuan perundang-undangan adalah sebesar 69,85 %. 6. Pencapaian Sasaran : “Meningkatkan minat baca masyarakat Kota Bogor” sebagai
berikut :
No. Indikator Sasaran
Satuan 2018 2017 Kenaikan/Penurunan Target Realisasi Capaian
Kinerja Realisasi Capaian
Kinerja
6 Jumlah Pengunjung Perpustakaan Umum dan Keliling
Orang 85.000 25.421 29,90 %
Berdasarkan tabel tersebut diatas bahwa persentase capaian kinerja Meningkatkan minat baca masyarakat Kota Bogor adalah sebesar 29,90 %. 7. Pencapaian Sasaran : “Meningkatkan ketersediaan koleksi buku untuk
perpustakaan daerah dan perpustakaan keliling” sebagai berikut :
No. Indikator Sasaran
Satuan 2018 2017 Kenaikan/Penurunan Target Realisasi Capaian
Kinerja Realisasi Capaian
Kinerja
7 Jumlah Koleksi dan Judul Buku
Buku 57.520 67,999 118,21%
Berdasarkan tabel tersebut diatas bahwa persentase capaian kinerja Meningkatkan ketersediaan koleksi buku untuk perpustakaan daerah dan perpustakaan keliling adalah sebesar 118,21 %.
8. Pencapaian Sasaran : “Meningkatkan fungsi perpustakaan umum dan keliling
sebagai budaya baca Masyarakat di Kota Bogor” sebagai berikut :
No. Indikator Sasaran
Satuan 2018 2017 Kenaikan /Penurunan Target Realisasi Capaian
Kinerja Realisasi Capaian
Kinerja 8 Peningkatan
Fungsi Perpustakaan
Persen 80 % 80 100 %
Berdasarkan tabel tersebut diatas bahwa persentase capaian kinerja Meningkatkan fungsi perpustakaan umum dan keliling sebagai budaya baca Masyarakat di Kota Bogor adalah sebesar 100 %.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
24
9. Pencapaian Sasaran : “Meningkatkan sarana dan prasarana perpustakaan umum
dan keliling sesuai dengan ketentuan yang berlaku.” sebagai berikut :
No. Indikator Sasaran
Satuan 2018 2017 Kenaikan /Penurunan Target Realisasi Capaian
Kinerja Realisasi Capaian
Kinerja 9 Pemenuhan
sarana dan prasarana (Sarpras) perpustakaan sesuai standard
Persen 80 % 70 % 87,50 %
Berdasarkan tabel tersebut diatas bahwa persentase capaian kinerja Meningkatkan sarana dan prasarana perpustakaan umum dan keliling sesuai dengan ketentuan yang berlaku adalah sebesar 87,50 %.
B. AKUNTABILITAS KEUANGAN DISKARPUS KOTA BOGOR
Dalam Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 (Inpres 7/1999) tentang
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah menyiratkan bahwa Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) dipandang perlu dibuat untuk mengetahui kemampuan setiap
instansi dalam pencapaian visi, misi dan tujuan organisasi, Akuntabilitas keuangan
merupakan suatu bentuk pertanggungjawaban pengelolaan keuangan yang digunakan
untuk membiayai kegiatan dalam rangka mewujudkan suatu sasaran yang telah
ditetapkan.
Akuntabilitas tidak lepas dari pengelolaan keuangan daerah, tingkat akuntabilitas
dapat disajikan dalam bentuk laporan realisasi anggaran yang memberikan informasi
kinerja keuangan instansi pemerintah berupa perbandingan antara anggaran dan
realisasi keuangan dalam kurun waktu satu tahun. Adapun kinerja keuangan
Diskarpus Kota Bogor Tahun Anggaran 2018 dapat dilihat dalam tabel berikut ini :
REALISASI KEGIATAN DAN ANGGARAN DISKARPUS KOTA BOGOR TAHUN ANGGARAN 2018
No. Uraian
Kegiatan Anggaran
(Rp.) Realisasi
(Rp.) Capaian
(%) 1 Belanja Tidak Langsung 4.804.349.143 4.661.540.219 97,03
2 Pengelolaan Rumah Tangga OPD
810.410.000 768.897.338 94,88
3 Pengadaan Barang Inventaris Kantor
1.100.000.000 1.021.904.865 92.90
4 Pemeliharaan Rutin / Berkala Inventaris Kantor
500.000.000 472.150.900 94.43
5 Penyusunan Perencanaan dan Pelaporan OPD
34.735.000 33.885.000 97,55
6 Kegiatan Pembinaan dan Pengelolaan Sistem Kearsipan
59.400.000 59.301.296 99.83
7 Perbaikan Sistem Kearsipan Dinamis In-Aktif
75.000.000 61.025.000 81.37
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
25
No. Uraian Kegiatan
Anggaran (Rp.)
Realisasi (Rp.)
Capaian (%)
8 Pengelolaan dan Workshop Aplikasi Kearsipan
189.460.000 166.695.901 87.98
9 Penyusutan, Perawatan dan Pemanfaatan Arsip Statis
75.000.000 71.702.700 95.60
10 Penyusunan Pearturan Mengenai Pengelolaan, Penyelamatan dan Pelestarian Arsip Daerah
200.000.000 182.474.405 91.24
11 Pelayanan Perpustakaan Keliling
83.800.000 82.105.000 97.98
12 Pengembangan Minat baca 118.100.000 116.158.383 98.35
13 Peningkatan Sarana dan Prasarana Perpustakaan Umum Daerah
125.000.000 119.565.077 95.65
14 Penyediaan Bahan Pustaka
150.000.000 136.853.877 91.24
15 Evaluasi Penilaian dan Pelaporan (Hibah/Bansos)
5.000.000 - 0.00
Jumlah 8.330.254.143 7.954.259.961 95.49 Data : Sampai dengan Desember 2018
Berdasarkan tabel Anggaran dan Realisasi APBD Diskarpus Kota Bogor Tahun
2018 sampai dengan bulan Desember 2018 dengan Jumlah Pagu Anggaran
Tahun 2018 sebesar Rp. 8.330.254.143,- dan Realisasi Kegiatan Tahun 2018 sebesar
Rp. 7.954.259.961,- bahwa capaian seluruhnya adalah 95.49 % kategori Baik atau
dana yang dianggarkan terserap sesuai dengan target.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
26
BAB IV
PENUTUP
A. Tinjauan Umum
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini merupakan
pertanggungjawaban mengenai kinerja Bappeda Kota Bogor. Dengan Lakip ini
diharapkan dapat bermanfaat bagi Bappeda Kota Bogor dalam hal mendorong
Diskarpus Kota Bogor untuk dapat menyelenggarakan tugas kearsipan dan
perpustakaan secara baik dan benar berdasarkan prinsip-prinsip Good Governance
dengan mengacu kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan kebijakan
yang transparan serta dapat dipertanggungjawabkan menjadikan Diskarpus Kota
Bogor yang akuntabel sehingga dapat beroperasi secara efisien dan efektif, dan
dengan senantiasa cepat tanggap terhadap aspirasi masyarakat sebagai bahan
masukan (input) maupun umpan balik (feed back) bagi pihak-pihak yang
berkepentingan dalam upaya meningkatkan kinerja Diskarpus Kota Bogor dan
terpeliharanya kepercayaan masyarakat.
1. Tinjauan Khusus
Penyusunan Lakip ini agar lebih sesuai dengan harapan, maka perlu ditunjang
dengan sarana dan prasarana yang lebih memadai seperti Komputer dan Internet
dengan seperangkat Sofware, Hardware, dan Brainware.
2. Saran Tindak Lanjut
Dalam upaya meningkatkan kualitas Laporan Akuntabilitas Kinerja Diskarpus
Kota Bogor, maka kualitas bahan untuk laporan tersebut dapat tepat waktu dan
keakuratan datanya dapat lebih baik sehingga Laporan Akuntabilitas Kinerja Diskarpus
Kota Bogor sesuai dengan harapan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
27
RINGKASAN EKSEKUTIF
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini merupakan
pertanggungjawaban mengenai kinerja Diskarpus Kota Bogor Tahun 2018, dalam
urusan pemerintah daerah dibidang kearsipan dan perpustakaan sesuai tugas dan
fungsi serta mengacu kepada Rencana Kerja yang telah ditetapkan.
Berdasarkan hasil pengukuran pencapaian sasaran adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan Mutu Pengelolaan Arsip Daerah, dengan program perbaikan sistem
administrasi kearsipan. Dengan Indikator Kinerja Persentase Perangkat Daerah yang
menyelenggarakan Kearsipan secara tertib. Dengan persentase capaian kinerja
SKPD yang menyelenggarakan Kearsipan secara tertib adalah sebesar 75 %
2. Prosentase Arsip Daerah Yang Terkelola Dalam Sistem Informasi Manajemen Arsip
Daerah. Dengan persentase capaian kinerja Arsip Daerah Yang Terkelola Dalam
Sistem Informasi Manajemen Arsip Daerah adalah sebesar 93,75 %.
3. Jumlah Arsip Yang Ditertibkan. Dengan persentase capaian kinerja Jumlah Arsip
Yang Ditertibkan adalah sebesar 18,54 %.
4. Meningkatnya keberlanjutan penyelamatan dan pelestarian arsip daerah Kota Bogor
dengan program Penyelamatan dan Pelestarian Arsip Daerah. Dengan Indikator
Kinerja Jumlah Arsip Yang Ditertibkan. Dengan persentase capaian kinerja Arsip
Daerah Yang Diselamatkan atau Dilestarikan adalah sebesar 122,68 %.
5. Jumlah Penambahan Arsip Dinamis In-Aktif. Dengan capaian kinerja Jumlah
pengelolaan arsip yang sesuai dengan pedoman dan ketentuan perundang-
undangan adalah sebesar 69,85 %.
6. Jumlah Pengunjung Perpustakaan Umum dan Keliling. Dengan persentase capaian
kinerja Meningkatkan minat baca masyarakat Kota Bogor adalah sebesar 29,90 %.
7. Meningkatkan ketersediaan koleksi buku untuk perpustakaan daerah dan
perpustakaan keliling. Dengan persentase capaian kinerja Meningkatkan
ketersediaan koleksi buku untuk perpustakaan daerah dan perpustakaan keliling
adalah sebesar 118,21 %.
8 Meningkatkan fungsi perpustakaan umum dan keliling sebagai budaya baca
Masyarakat di Kota Bogor. Dengan persentase capaian kinerja Meningkatkan fungsi
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2018 ........................................................
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor Tahun 2018
28
perpustakaan umum dan keliling sebagai budaya baca Masyarakat di Kota Bogor
adalah sebesar 100 %
9. Meningkatkan sarana dan prasarana perpustakaan umum dan keliling sesuai dengan
ketentuan yang berlaku. Dengan persentase capaian kinerja Meningkatkan sarana
dan prasarana perpustakaan umum dan keliling sesuai dengan ketentuan yang
berlaku adalah sebesar 87,50 %.