asuhan keperawatan keluarga dengan remaja pada keluarga tn

10
oleH : miLa muGhni yEni daYah Lasmi Rokib muRni wULan Nasi’in

Upload: wahid-burhan

Post on 28-Oct-2015

95 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

askep

TRANSCRIPT

oleH :miLa muGhni

yEnidaYah Lasmi

RokibmuRni wULan

Nasi’in

anemiA……..?pengurangan jumlah sel darah

merah, kuantitas hemoglobin dan volume pada sel darah merah

(Hematokrit per 100 ml darah).

Anemia defisiensi zat besi dapat juga terjadi karena kehilangan darah yang kronik. Pada Bayi hal ini terjadi karena perdarahan usus kronik yang disebabkan oleh protein dalam susu sapi yang tidak tahan panas. Pada anak sembarang umur kehilangan darah sebanyak 1-7 ml dari saluran cerna setiap hari dapat menyebabkan anemia defisiensi zat besi. Pada remaja putri anemia defisiensi zat besi juga dapat terjadi karena menstruasi yang berlebihan.

Ni…Tanda dan Gejala anemia

1. Konjungtiva pucat (Hemoglobin (Hb) 6 sampai10 g/dl).

2. Telapak tangan pucat (Hb dibawah 8 g/dl)

3. Iritabilitas dan Anoreksia (Hb 5 g/dl atau lebih rendah)

4. Takikardia , murmur sistolik5. Pika6. Letargi, kebutuhan tidur

meningkat7. Kehilangan minat terhadap

mainan atau aktifitas bermain.

•Perkembangan otot buruk ( jangka panjang )

•Daya konsentrasi menurun•Hasil uji perkembangan menurun

•Kemampuan mengolah informasi yang didengar menurun

•Zat besi diberikan per oral dalam dosis 2 – 3 mg/kg unsur besi semua bentuk zat besi sama efektifnya ( fero sulfat, fero fumarat, fero suksinat, fero glukonat•Vitamin C harus diberikan bersama dengan besi ( Vitamin C meningkatkan absorpsi besi ).Terapi besi hendaknya diberikan sekurang-kurangnya selama 6 minggu setelah anemia dikoreksi untuk mengisi kembali cadangan besi. Zat besi yang disuntikkan jarang dipakai lagi kecuali terdapat penyakit malabsorpsi usus halus.

   

periode perkembangan selama di mana individu mengalami perubahan dari masa kanak-kanak menjadi dewasa, biasanya antara usia 13 dan 20 tahun. Istilah adolesens biasanya menunjukkan maturasi psikologis individu, ketika pubertas menunjukkan titik di mana reproduksi mungkin terjadi.

MASALAH-MASALAH KESEHATAN YANG MUNCUL PADA TAHAP REMAJA

1. Pentingnya gaya hidup sehat2. Penyalahgunaan obat-obatan dan

alkohol3. KB, kehamilan yang tidak

dikehendaki4. Pendidikan promosi kesehatan

umum

Menyeimbangkan kebebasan dengan tanggung jawab ketika remaja menjadi dewasa dan semakin mandiri

Mengfokuskan kembali hubungan perkawinan

Berkomunikasi secara terbuka antara orang tua dan anak-anak.