aspek keuangan

9
2.3.4 Terget Penjualan/pendapatan per bulan Dalam 1 bulan kita mempunyai hari efektif penjualan yaitu Senin-Sabtu itu berarti dalam 1 bulan kita mempunyai 24 hari efektif kerja. Target kita dalam 1 hari bisa menjual 300 tahu bakso ,yang artinya dapat menjual 30 bungkus (kemasan isi 10) . Menjual tahu bakso dengan harga Rp.2000 Jadi pendapatan yang akan kita terima yakni sebagai berikut: 300xRp.2000 = Rp.600.000/hari =Rp.600.000/hari x 24 =Rp.14.400.000 NamaBarang Penjualan/hari Hari efektif Harga per bungkus Jumlah pendapatan/ bulan Tahu bakso ikan tenggiri (kemasan 10) 30 bungkus 24 hari Rp20.000 Rp. 14.400.000 Jumlah Penjualan Tiap Produksi Rp.14.400.0 00 2.3.5 Target Laba/bulan

Upload: taufik-habibie

Post on 16-Apr-2017

29 views

Category:

Business


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Aspek keuangan

2.3.4 Terget Penjualan/pendapatan per bulan

Dalam 1 bulan kita mempunyai hari efektif penjualan yaitu Senin-Sabtu

itu berarti dalam 1 bulan kita mempunyai 24 hari efektif kerja.

Target kita dalam 1 hari bisa menjual 300 tahu bakso ,yang artinya dapat menjual

30 bungkus (kemasan isi 10) . Menjual tahu bakso dengan harga Rp.2000

Jadi pendapatan yang akan kita terima yakni sebagai berikut:

300xRp.2000 = Rp.600.000/hari

=Rp.600.000/hari x 24

=Rp.14.400.000

NamaBarang Penjualan/hari Hari efektif Harga per bungkus Jumlah pendapatan/bulan

Tahu bakso ikan tenggiri (kemasan 10) 30 bungkus 24 hari Rp20.000 Rp. 14.400.000

Jumlah Penjualan Tiap Produksi Rp.14.400.000

2.3.5 Target Laba/bulan

Berikut bahan-bahan yang diperlukan dalam pembuatan tahu bakso

LEGENDER (Fixed Cost) satu kali produksi :

- Ikan tenggiri Rp. 65.000 x 4 = Rp. 260.000- Tahu Rp. 500 x 300 = Rp. 150.000- Kemasan Rp. 1.700 x 30 = Rp. 51.000- Bumbu+Tepung Rp.20.000 = Rp. 20.000

Rp. 481.000

Page 2: Aspek keuangan

Dalam 4 kg ikan tengiri yang telah digiling dapat menghasilkan 300 tahu bakso,maka dapat kita peroleh HPP(Harga Pokok Pembelian) adalah :

Rp.481.000/300 = Rp. 1603/tahu . Dengan biaya yang dibutuhkan dalam 1 kali produksi maka kami menjual produk tahu bakso Legender dengan harga Rp.2.000

Biaya Operasional/bulan

- Listrik Rp. 100.000- Air Rp. 80.000- Gaji Pegawai Rp. 500.000- Transportasi Rp. 90.000

Rp. 770.000

Investasi awal (tahun)

- Kompor 2 tungku = Rp. 300.000

- Gas 12 kg = Rp. 450.000

- Chiller = Rp.3.500.000

- Meat Grinder = Rp. 3.150.000

- Mesin press = Rp. 500.000

- RP.8.000.000,00

2.3.6 Promosi dan Distribusi

Promosi dilakukan melalui akun BBM,Instagram,LINE,FoodOnline @

serta mencantumkan produk dalam forum jual beli media social/online. Selain

itu, kami juga akan mengikuti pameran-pameran sehingga Tahu Bakso Ikan

Legender bisa dikenal oleh masyarakat umum

Page 3: Aspek keuangan

2.3.7 Biaya

Investasi Awal Usaha Produksi Tahu Bakso

No NamaPeralatan/Investasi Jumlah Satuan Harga /Unit/Kg Total harga

1. Kompor 1 Unit Rp. 300.000 Rp 300.000

2. Gas 12 kg 1 Unit Rp 450.000 Rp 450.000

3. Chiller 1 Unit Rp 3.500.000 Rp 3.500.000

4 Meat Grinder 1 Unit Rp 3.150.000 Rp. 3.150.000

5. Alat press 1 Unit Rp.500.000 Rp. 500.000

Jumlah dana Investasi Rp 8.000.000

Biaya Operasional Produksi dan Gaji SDM Per Bulan

No Jenisbiaya Jumlahbiaya

1. Listrik Rp 100.000

2. Air Rp 80.000

3. Gaji Pegawai Rp 500.000

Jumlah dana Modal kerja yang diperlukan Rp 680.000

Page 4: Aspek keuangan

2.3.8 Depresiasi alat,proceed dan payback period

Depresiasi adalah penurunan dalam nilai fisik properti seiring dengan

waktu dan penggunaannya. Untuk menentukan umur ekonomis suatu alat

penukuran garis lurus.:

Dengan rumus depresiasi ¿Harga Awal−Nilai sisa

Umur Ekonomis

- Kompor¿Rp .300 .000−50.000

2 tahun = Rp. 125.000

- Chiller ¿Rp .3 .500 .000−1.000 .000

2 tahun = Rp.1.250.000

- Meat grinder ¿Rp .3 .150 .000−Rp .1.000 .000

2 tahun = Rp.1.075.000

-Mesin press ¿Rp .500 .000−Rp .100 .000

2tahun = Rp. 200.000

=Rp.2.650.000

Nilai EAT (Earning after tax)

Pendapatan = Rp. 14.400.000

HPP = Rp. 461.000 -

B.Operasional = Rp. 680.000 -

Rp.13.259.000

Proceed

Proceed= EAT+Depresiasi

= Rp.13.259.000 + Rp. 2.650.000

= Rp.15.909.000

Payback period

Page 5: Aspek keuangan

Payback period dapat diartikan sebagai jangka waktu kembalinya investasi yang

telah dikeluarkan, melalui keuntungan yang diperoleh dari suatu proyek yang

telah direncanakan. Rumus dari payback period adalah =Investasi Awal

Proceed x

1tahun

= Rp .8 .000 .000

Rp . 15.909 .000 = 0,52 bulan

2.3.9 Break Even Point

Jenis Break Event Point (BEP)1. BEP Unit : titik pulang pokok (BEP) yang dinyatakan dalam jumlah

penjualan produk di nilai tertentu.2. BEP Rupiah : BEP atau titik pulang pokok yang dinyatakan dalam jumlah

penjualan atau harga penjualan (P) tertentu.

Rumus/Cara Menghitung BEP1. BEP Unit           = (Biaya Tetap) / (Harga per unit – Biaya Variable per Unit)2. BEP Rupiah   = (Biaya Tetap) / (Kontribusi Margin per unit / Harga per Unit)

1.BEP Unit = Rp .1 .251.000

Rp . 2000−Rp . 1603 = 3.151

Artinya usaha ini perlu menjual sebanyak 3.151 biji tahu bakso/sekitar 315

pak(kemasan isi 10)/bulan agar terjadi break event point , Pada penjualan unit ke

3.152 maka usaha ini memperoleh keuntungan

2.BEP Rupiah = Rp .1 .251.000

397Rp .2000

= Rp.6.302.267

Artinya usaha ini perlu mendapat omset sebanyak Rp.6.302.267 tahu bakso agar

terjadi break event point .

Page 6: Aspek keuangan

Total Revenue (TR)

TR =PxQ

=Rp. 2.000 x (300tahu x 24 hari)

=Rp. 14.400.000

Total Cost (TC)

TC =FC + (AVC x Q )

=Rp.1.251.000 + (Rp.1603 x 7200)

=Rp. 1.251.000 + Rp. 11.541.600

=Rp. 12.792.600

Laba/bulan = TR-TC

= Rp.14.400.000 – Rp. 12.792.600

= Rp. 1.670.000

Page 7: Aspek keuangan