ariani (a1a213071) skenario pembelajaran

8
SKENARIO PEMBELAJARAN NAMA : ARIANI NIM : A1A213071 Materi Pembelajaran : Ancaman Terhadap Negara Indonesia Model Pembelajaran : Picture and Picture (Guru memasuki ruangan kelas, kemudian menuju kursi guru dan duduk dengan rapi. Setelah itu guru mengucapkan salam). Guru : Assalamu’alaikum Wr.Wb Siswa : Wa’alaikum salam Wr.Wb Guru : Selamat Siang semuanya ... Siswa : Selamat siang Bu … Guru : Apa kabar anak-anak ? Siswa : baik bu ..... bagaimana kabar ibu ? Guru : Alhamdulillah, kabar ibu juga baik sekali. Anak-anak, sebelum kita memulai pelajaran, marilah kita berdoa terlebih dahulu. Ibu minta tolong kepada Agus untuk memimpin doa ke depan kelas. Silahkan gus. Agus : Iya Bu (maju ke depan kelas). Sebelum kita memulai pelajaran, marilah kita bersama-sama berdoa menurut agama dan kepercayaan masing – masing. Berdoa dimulai,. (setelah selesai berdoa, guru mengecek kehadiran siswa) Guru : Sekarang Ibu akan mengecek kehadiran kalian (guru memanggil siswa satu persatu). (semua siswa hadir) wah, ternyata semuanya hadir. Itu berarti kalian hari ini dalam keadaan sehat dan fresh untuk mengikuti pelajaran hari ini. Bukan begitu ? Siswa : iya bu.... (Guru memeriksa kesiapan siswa dalam belajar dengan mengamati apakah siswa sudah di tempat duduknya masing-masing dan meminta siswa untuk menyiapkan alat tulis dan alat pendukung belajar lainnya). 1

Upload: ariani-al-ghomaisha

Post on 18-Sep-2015

256 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Untuk pendidikan

TRANSCRIPT

SKENARIO PEMBELAJARANNAMA : ARIANINIM : A1A213071 Materi Pembelajaran : Ancaman Terhadap Negara IndonesiaModel Pembelajaran : Picture and Picture

(Guru memasuki ruangan kelas, kemudian menuju kursi guru dan duduk dengan rapi. Setelah itu guru mengucapkan salam).Guru : Assalamualaikum Wr.WbSiswa : Waalaikum salam Wr.WbGuru : Selamat Siang semuanya ...Siswa : Selamat siang Bu Guru : Apa kabar anak-anak ?Siswa : baik bu ..... bagaimana kabar ibu ?Guru : Alhamdulillah, kabar ibu juga baik sekali.Anak-anak, sebelum kita memulai pelajaran, marilah kita berdoa terlebih dahulu. Ibu minta tolong kepada Agus untuk memimpin doa ke depan kelas. Silahkan gus.Agus : Iya Bu (maju ke depan kelas). Sebelum kita memulai pelajaran, marilah kita bersama-sama berdoa menurut agama dan kepercayaan masing masing. Berdoa dimulai,.(setelah selesai berdoa, guru mengecek kehadiran siswa)Guru : Sekarang Ibu akan mengecek kehadiran kalian (guru memanggil siswa satu persatu).(semua siswa hadir) wah, ternyata semuanya hadir. Itu berarti kalian hari ini dalam keadaan sehat dan fresh untuk mengikuti pelajaran hari ini. Bukan begitu ?Siswa : iya bu....(Guru memeriksa kesiapan siswa dalam belajar dengan mengamati apakah siswa sudah di tempat duduknya masing-masing dan meminta siswa untuk menyiapkan alat tulis dan alat pendukung belajar lainnya).Guru : (guru berdiri) Bahagia sekali ibu bisa bertemu lagi dengan kalian dalam mata pelajaran PPkn. Minggu kemarin kita sudah selesai membahas materi tentang hubungan struktural dan fungsional pemerintahan pusat dan daerah menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Hari ini kita akan melanjutkan materi selanjutnya yaitu tentang Ancaman Terhadap Negara Indonesia.(Guru menyampaikan tujuan pembelajaran)sekarang, coba perhatikan gambar yang ibu tampilkan di layar. Ini merupakan gambar peta Negara Indonesia yang terbentang dari sabang sampai marauke. Indonesia terdiri dari berbagai macam suku, agama, ras, bahasa dan adat istiadat yang berbeda-beda, namun perbedaan itu tidak menjadikan negara Indonesia tercerai berai sesuai dengan semboyan negara kita yaitu, Bhinneka Tunggal Ika (berbeda-beda namun tetap satu). Indonesia merupakan negara berbentuk kesatuan yang sering disebut sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia atau disingkat NKRI. Negara Kesatuan Republik Indonesia bisa rusak atau terancam kesatuannya. Menurut kalian apa yang dimaksud dengan ancaman terhadap negara? (Guru menggali pengetahuan awal siswa untuk digiring kedalam materi pembelajaran)Adhi : (mengangkat tangan, lalu guru mempersilahkan dia menjawab) Ancaman terhadap negara itu berarti perbuatan yang bisa membahayakan warga negara di negara itu, misalnya terorisme dan perang antar negara.Guru: ada pendapat yang lain lagi ?Hotimah : Menurut saya ancaman terhadap kesatuan negara Indonesia bisa dikarenakan oleh maraknya korupsi, tawuran, penyalahgunaan narkoba, budaya asing yang merusak budaya asli Indonesia dan pencurian sumber daya alam Indonesia oleh warga negara asing.Guru : wah, sangat bagus pendapatnya, Ibu rasa pendapat kalian hebat-hebat sekali. Nah, apakah ada yang ditanyakan lagi ?Rana : Bu, selama Indonesia merdeka apakah pernah terjadi penyelewengan atau penghianatan terhadap NKRI, misalnya ada sekumpulan orang yang ingin merusak kesatuan republik Indonesia ?Guru : ya, pertanyaan yang sangat bagus dan kritis sekali. Rana bertanya apa ada orang-orang atau gerakan-gerakan pemberontak yang pernah ada di Indonesia yang mengancam NKRI ? Nah, sebenarnya pada hari ini kita akan memperdalam pembelajaran yang berkaitan dengan pertanyaan Rana yaitu bentuk-bentuk ancaman terhadap negara yang pernah terjadi di Indonesia.Ibu sudah menyiapkan foto-foto seperti yang tampak di layar (menunjukkan gambar-gambar berkaitan dengan materi). Ibu sudah copy-kan foto-foto ini dalam flashdisk. Silahkan bagi kelompok. Setiap kelompok berjumlah 4 orang.Silahkan copy file di dalam flashdisk ini ke dalam laptop kalian, lalu diskusikan dalam kelompok, kemudian urutkan gambar sehingga menceritakan alur dari gerakan-gerakan pemberontak yang pernah mengancam negara Indonesia. Tiap kelompok mendapat gambar gerakan-gerakan pemberontak yang berbeda-beda.Kalian bisa menggunakan aplikasi Ms. Powerpoint atau sejenisnya agar nanti bisa dipresentasikan ke depan. Apakah kalian mengerti ?Siswa : mengerti bu... (menjawab serentak).Guru : silahkan dicopy untuk tiap kelompok (sambil menyerahkan flashdisk kepada kelompok; Gambar pada folder 1 untuk kelompok satu dan folder 2 untuk kelompok dua).Saya beri waktu selama 10 15 menit, silahkan diskusikan dengan kelompok, jadi nanti pada saat kalian tampil itu merupakan hasil dari kerja kelompok (guru berkeliling memberi bimbingan kepada siswa dan siswa mengurutkan gambar menggunakan Ms.Powerpoint sambil berdiskusi dengan anggota kelompoknya).(15 menit berlalu...)Saya kira waktunya sudah habis (sambil melihat jam tangan) silahkan, kelompok mana yang ingin tampil pertama?Roim : (mengangkat tangan) kami bu, dari kelompok 1.Guru : bagus, silahkan maju. Salah satu anggota kelompok ada yang menjadi moderator.(kelompok 1 maju ke depan dan memasang konektor LCD ke laptop untuk menampilkan hasil diskusi)Febrina (menjadi moderator) : Assalamualaikum Wr. Wb.(siswa yang lain menjawab serentak : Waalaikumsalam Wr. Wb) kami dari kelompok 1 akan mempresentasikan tentang alur terjadinya pemberontakan atau gerakan-gerakan yang pernah mengancam kesatuan republik Indonesia berdasarkan sejarah yang akan dijelaskan oleh Roim.Roim : saya akan menjelaskan tentang gerakan separatis yang pernah ada di Indonesia berdasarkan sejarah. Gerakan Separatis adalah gerakan pemberontakan terhadap suatu pemerintahan yang menentang kepala negara serta tidak mau menjalankan kewajibannya sebagai warga negara. Gerakan Separatis yang pernah ada di Indonesia yaitu: Pada tanggal 25 April 1950 di Ambon diproklamasikan berdirinya Republik Maluku Selatan (RMS) yang dilakukan oleh Dr. Chistian Robert Steven Soumokil. Soumokil tidak setuju atas terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pada bulan Juli 1965 adalah awal dari gerakan-gerakan kemerdekaan Papua Barat yaitu OPM (Organisasi Papua Merdeka). OPM ingin memisahkan diri dengan NKRI, bahkan sudah mempunyai bendera OPM sendiri. Pada tahun 1976 lahir GAM (Gerakan Aceh Merdeka) di Aceh yang dipimpin oleh Hasan Di Tiro. GAM adalah sebuah organisasi separatis yang memiliki tujuan supaya Aceh lepas dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.Itulah gerakan-gerakan yang pernah mengancam NKRI.Febriana : siapa yang ingin bertanya ?Rizki : saya (mengangkat tangan)Febrina : ya, silahkan (mempersilahkan Rizki bertanya).Rizki : apakah gerakan-gerakan separatis itu sudah berhasil ditumpas ?Febrina : apakah ada pertanyaan lain ? (siswa tidak ada lagi yang bertanya). Oh, kalau begitu kami akan menjawab pertanyaan dari saudara Rizki.Jannah : saya akan menjawab pertanyaan dari Rizki. Gerakan-gerakan separatis tadi sudah berhasil ditumpas keberadaannya oleh pemerintah. Pemberontakan-pemberontakan itu berhasil dihentikan satu persatu, ada dengan cara paksa atau melalui kekuatan militer maupun dengan perundingan damai.Febrina : apakah saudara Rizki sudah jelas dengan jawaban dari kami ?Rizki : ya, sudah jelas.Febrina : apakah yang lain ada yang ingin menambahkan jawaban atau menyanggah jawaban?Siswa lain : tidak ada.Febrina : kalau tidak ada, demikian presentasi dari kami, terimakasih.Guru : Sebelum kalian duduk, biasakan setiap presentasi harus disimpulkan terlebih dahulu. Yang disimpulkan adalah apa penyebab munculnya gerakan-gerakan separatis tadi dan kenapa bisa mengancam NKRI ?(guru menanyakan alasan urutan gambar)Febrina : Kesimpulan dari presentasi kami adalah munculnya gerakan separatisme disebabkan oleh pemerintahan yang dirasa tidak adil dan tidak memperhatikan rakyatnya secara merata. Gerakan Separatis tadi terjadi mulai tahun 1950 sampai tahun 1970-an, namun semua pemberontakan itu berhasil ditumpas karena membahayakan kesatuan negara Indonesia.Guru : ya, itu kesimpulan dari kelompok 1. Saya rasa presentasinya sangat bagus. Beri tepuk tangan (guru dan siswa bertepuk tangan).Kelompok satu boleh duduk kembali. Sekarang kita silahkan kepada kelompok dua untuk maju ke depan.(kelompok dua maju ke depan sambil membawa laptop dan memasang konektor LCD)Dalilah (sebagai moderator) : Assalamualaikum Wr. Wb.(siswa yang lain menjawab serentak : Waalaikumsalam Wr. Wb)Kami dari kelompok dua akan mempresentasikan tentang pemberontakan yang mengancam Ideologi negara Pancasila. Perkenalkan nama saya Dalillah sebagai moderator, disebelah saya ada Rana dan Lia selaku presentator dan di sebelah sana ada Arif, Habib, dan Rizki sebagai penjawab pertanyaan dari kelompok lain.Rana : Baik, kami akan mempresentasikan tentang ancaman terhadap ideologi Pancasila. Pada tanggal 18 September 1948 PKI berhasil merebut Madiun kemudian memproklamasikan berdirinya Soviet Republik Indonesia. PKI menganut ideologi komunis yaitu paham tentang kesetaraan, kesamaan dan mereka menolak kepemilikan barang atau tanah oleh sebagian orang saja. PKI menentang ideologi Pancasila. Kemudian pada tahun 1947 s/d tahun 1962 ada Gerakan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI-TII) di Jawa Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, dan Aceh. DI/ TII adalah gerakan yang menginginkan berdirinya Negara Islam Indonesia. DI/TII juga menentang Pancasila. DI/TII bertujuan menjadikan RI menjadi negara teokrasi dengan agama Islam sebagai dasar Negara.PKI dan DI/TII berhasil ditumpas keberadaannya oleh pemerintah pada saat itu.(siswa dapat menemukan konsep/materi)Dalillah : apakah ada pertanyaan ?Jannah : (mengangkat tangan) Apa ada hubungannya Darul Islam/Tentara Islam Indonesia di aceh dengan GAM ?(salah satu anggota kelompok mencatat pertanyaan)Arif : Baik, saya akan menjawab pertanyaan dari saudari Jannah. Ya, ada hubungannya, Pemimpin GAM, yaitu Hasan Di Tiro merupakan cucu dari pemimpin DI/TII di Aceh, yaitu Daud Beureuh.Dalilah : Bagaimana saudari Jannah, apakah sudah jelas ?Jannah : ya sudah jelas.Dalilah : apakah ada pertanyaan lagi atau ada yang ingin menyanggah ?Siswa lain : (serentak) tidak ada.Dalilah : baik, kalau begitu Arif kan menyimpulkan presentasi kami.Arif : Gerakan atau pemberontak yang pernah mengancam ideologi Pancasila adalah gerakan PKI dan Gerakan Darul Islam. Kedua gerakan ini menentang Pancasila sebagai dasar negara. Namun gerakan ini berhasil ditumpas karena mengganggu jalannya pemerintahan Indonesia.Dalilah : Demikian presentasi dari kelompok kami. Terimakasih, Assalammualaikum Wr. Wb.Siswa : Waalaikumsalam Wr. Wb.Guru : ya, kita beri tepuk tangan untuk kelompok 2 (guru dan siswa bertepuk tangan). Baik, karena semua kelompok sudah tampil dengan bagus sekali. Sekarang ibu yang ingin bertanya kepada kalian. Dari bentuk-bentuk ancaman yang kalian bahas tadi ternyata Negara Kesatuan Indonesia bisa terancam kesatuannya baik ancaman yang berasal dari dalam negeri, luar negeri ataupun berbentuk ancaman militer dan non-militer. lalu bagaimana cara bagi kita untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia ? siapa yang mau menjawab ?Febrina : (mengangkat tangan) Jangan biarkan gerakan separatis muncul lagi bu, baik masyarakat, TNI dan Polri mempunyai tanggugjawab untuk memerangi gerakan separatis.Guru : ya, menurut Febrina gerakan separatis harus ditumpas bersama-sama. apakah ada pendapat lain ?Agus : saya bu, kita harus mengamalkan butir-butir Pancasila dalam rangka melestarikan dan menanamkan kesetiaan kepada ideologi bangsa dan juga harus melestarikan semangat Bhinneka Tunggal Ika.Guru : ya, apa yang disampaikan oleh teman-teman kalian tadi merupakan cara agar NKRI tidak terancam keutuhannya. Dengan melakukan hal-hal tersebut, Indonesia tetap menjadi Negara Kesatuan yang aman dan damai. Baik sebelum ibu tutup, apakah ada yang ditanyakan lagi ?Siswa : tidak ada ...Guru : kalau begitu, saya rasa pelajaran tentang ancaman terhadap negara sudah selesai. Minggu depan kita akan melanjutkan materi tentang Kesadaran berbangsa dan bernegara. Pesan ibu, jangan lupa belajar di rumah dan tetap jaga akhlak dan moral di dalam maupun luar kelas.Terimakasih, sampai jumpa minggu depan. Assalammualaikum Wr. Wb.Siswa : Waalaikumsalam Wr. Wb.(siswa bersalaman dengan guru setelah itu guru beranjak keluar dari ruang kelas)----SELESAI---5