antro - korelasi etnik dengan kesehatan
TRANSCRIPT
5/10/2018 Antro - Korelasi Etnik Dengan Kesehatan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/antro-korelasi-etnik-dengan-kesehatan 1/4
Bab I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Indonesia sebuah negara yang terdiri dari banyak suku bangsa dengan latar
budaya yang beragam dengan keanekaragaman tersebut akan menimbulkan variasi
perilaku manusia. Itu berarti ada variasi perilaku kesehatan, baik yang menunjang
kesehatan yang berefek positif pada masyarakat atau juga perilaku berefek negatif pada
kesehatan yang terlihat dari banyaknya masalah kesehatan karena variasi budaya
masyarakat.
Setiap suku memiliki kebiasaan, baik dalam tingkah laku maupun pola makannya
yang berbeda. Sebab setiap suku berbeda letak geografis, adat istiadat, dan gaya
bahasanya, sehingga menyebabkan perbedaan yang menjadi ciri masing-masing suku.
Meskipun dalam setiap suku tersebut pasti memiliki persamaan.
Kesehatan pada dasarnya dipengaruhi oleh 4 faktor, yaitu keturunan, pelayanan
kesehatan, lingkungan, dan perilaku (faktor terbesar). Perilaku setiap manusia berbeda-
beda dan tidak menutup kemungkinan perilaku tersebut juga dipengaruhi oleh kebiasaandi sukunya atau budayanya. Sebab suku merupakan salah satu faktor yang menyebabkan
orang untuk melakukan sesuatu (predisposing factor).
1.2 Rumusan Masalah
Apa pengertian etnik dan kesehatan?
Apa korelasi antara suku/etnik dengan bidang kesehatan?
5/10/2018 Antro - Korelasi Etnik Dengan Kesehatan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/antro-korelasi-etnik-dengan-kesehatan 2/4
Bab II
Pembahasan
2.1 Pengertian Etnik dan Kesehatan
Dalam Ensiklopedi Indonesia disebutkan istilah etnik berarti kelompok sosial
dalam sistem sosial atau kebudayaan yang mempunyai arti atau kedudukan tertentu
karena keturunan, adat, agama, bahasa, dan sebagainya. Anggota-anggota suatu
kelompok etnik memiliki kesamaan dalam hal sejarah (keturunan), bahasa (baik yang
digunakan ataupun tidak), sistem nilai, serta adat-istiadat dan tradisi.
Menurut Frederich Barth (1988) istilah etnik menunjuk pada suatu kelompok
tertentu yang karena kesamaan ras, agama, asal-usul bangsa, ataupun kombinasi dari
kategori tersebut terikat pada sistem nilai budayanya. Kelompok etnik adalah kelompok
orang-orang sebagai suatu populasi yang :
a) Dalam populasi kelompok mereka mampu melestarikan kelangsungan kelompok
dengan berkembang biak.
b) Mempunyai nila-nilai budaya yang sama, dan sadar akan rasa kebersamaannya dalamsuatu bentuk budaya.
c) Membentuk jaringan komunikasi dan interaksi sendiri.
d) Menentukan ciri kelompoknya sendiri yang diterima oleh kelompok lain dan dapat
dibedakan dari kelompok populasi lain.
Menurut Undang-undang RI No 23 tahun 1992, Kesehatan adalah keadaan
sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup secara
sosial ekonomi. Upaya kesehatan adalah setiap kegiatan untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan yang dilakukan oleh pemerintah.
5/10/2018 Antro - Korelasi Etnik Dengan Kesehatan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/antro-korelasi-etnik-dengan-kesehatan 3/4
2.2 Korelasi Suku/etnik dengan Bidang Kesehatan
Korelasi suku/etnik dengan bidang kesehatan meliputi beberapa aspek, yaitu :
Letak geografis
Letak dan wilayah penduduk juga mempengaruhi pola perilaku serta pola
makan serta pola penyakit berdasarkan letak geografisnya. Daerah rural dan urban
memiliki pola penyakit yang berbeda, gaya hidup yang berbeda termasuk
permasalahan kesehatan yang berbeda pula.
Selain itu, letak geografis yang berbeda dengan kondisi jalan, relief dan
sebagainya menyebabkan perbedaan pula pada pelayanan kesehatan yang terdapat
di wilayah tersebut. Kita dapat melihat fakta perbedaan pelayanan kesehatan di
kota, misalnya di Jakarta, dengan didesa atau bahkan suku pedalaman lainnya.
Dengan sulitnya dijangkau oleh orang lain, pendistribusian sarana kesehatan dan
obat-obatanpun juga pasti tidak sebaik dikota, sehingga masalah kesehatan dapat
banyak terjadi seperti banyaknya AKB dan AKI, sebab kurangnya tenaga
kesehatan (bidan).
Adat istiadat (tradisi)
Adat istiadat juga mempengaruhi kesehatan. Salah satu contohnya adalah
tradisi buruk yang terjadi di daerah NTB. Masyarakat disana terbiasa melakukan
persalinan dengan cara berjongkok, pengasapan ibu, ataupun kompres panas pada
vagina. Hal ini menyebabkan demam nifas yang mengakibatkan kematian,
sehingga angka kematian ibu didaerah itu menjadi yang tertinggi (pertama) di
Indonesia.
Kepercayaan
Setiap suku memiliki kepercayaan
Nilai – nilai
Banyaknya nilai-nilai yang ada dimasyarakat juga mempengaruhi
kesehatan. Untuk nilai-nilai yang menunjang kesehatan tentunya dipelihara,
sementara nilai-nilai yang merugikan kesehatan harus dirubah. Contoh, pada suku
tertentu yang sangat meninggikan nilai anak laki-laki, maka program keluarga
5/10/2018 Antro - Korelasi Etnik Dengan Kesehatan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/antro-korelasi-etnik-dengan-kesehatan 4/4
berencana tidak berhasil pada keluarga yang belum memiliki anak laki-laki
sekalipun baik secara kondisi kesehatan, jumlah anak yang sudah dimiliki
maupun sosial ekonomi tidak menunjang.
Bab III
Kesimpulan
≈ etnik berarti kelompok sosial dalam sistem sosial atau kebudayaan yang
mempunyai arti atau kedudukan tertentu karena keturunan, adat, agama, bahasa,
dan sebagainya.
≈ Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang
memungkinkan setiap orang hidup secara sosial ekonomi.
≈ Korelasi suku/etnik dengan bidang kesehatan meliputi beberapa aspek, yaitu:
Letak geografis, Adat istiadat (tradisi), Nilai – nilai.
Daftar Pustaka
≈ http://www.google.co.id/search?hl=id&q=%22kebiasaan+melahirkan+di+NTB
%22&meta=
≈ Ayubi Dian, dkk. Modul PKIP. 2006. UIN Jakarta Press.