Angina PektorisRizki Rachmawati

Sharly Ayu Puspita

Patrycia Anugerah

Identitas pasien Nama : Tn. N.B.

TTL : Bekasi 12-10-1936 (77 th 9 bln 30 hr)

Agama : Islam

Alamat : Jl. Kp. Sawah gg kenanga indah 2

Pekerjaan : Swasta

Tgl masuk : 12-08-2014 ; 11:22:52 ; III/ EDELWEIS

Diagnosis : Angina pektoris inferior infark

ANAMNESIS

KU : Sesak, Dada Berat

RPS : Pasien datang dengan keluhan sesak nafas sejak ±3 bulan. Sesak jika jalan jauh. Sesak dirasakan tiba – tiba keluhan lain dada dirasakan berdebar dan batuk. Batuk jika dingin di malam hari.

Alergi : -

RPD : -

RPK : -

RPSEKK : -

PEMERIKSAAN JASMANI

Pemeriksaan Umum :

Kesadaran : TD : 100 / 60

mmHgNadi : 78x/sSuhu : 36,80

Pernafasan: 15x/sKeadaan Umum : - Tinggi Badan : - Berat Badan : 48 kg

Pemeriksaan Fisik:

COR: S1 S2 (n), MURMUR (–)

EKG : QS III INF

INFERIOR INFARCTION

Diagnosis

Angina pectoris inferior infark

Anamnesis :

KU: sesak nafas

Onset : ±3 bulan.

Kualitas : dada terasa berat

Kuantitas : ???

Kronologis : sesak jika jalan jauh

Memperberat/memperingan : jika jalan jauh

Keluhan tambahan : batuk

Pemeriksaan fisik :

Pemeriksaan EKG : QS III inf

Rencana Penatalaksanaan

Rencana Penatalaksanaan Dengan Target Terukur:

Diet : diet jantung

• Instruksi Medis :O2 2L

IVFD RL / 24 jam

Lovenox (enoxaparin) 2x0,4 mg inj

Ranitidin 2x1

Nitrogliserin 1

OPINI

Nitrogliserin dikombinasi dengan beta bloker atau Ca Channel Blocker

Ca Chanel blocker + nitrat + beta bloker diberikan jika kombinasi 2 obat tidak berhasil

Diberikan O2 untuk meningkatkan oksigen darah sehingga beban jantung berkurang dan perfusi sistemik meningkat.

Ranitidin untuk mengurangi efek samping nitrogliserin berupa mual dan muntah

OPINIRencana Penatalaksanaan

Dengan Target Terukur:

Diet : diet jantung

• Instruksi Medis :O2 2LIVFD RL / 24 jam

50cc/kgbb/24 jam50 x 48 / 24 jam = 20 tetes / menit

Lovenox 2x0,4 mg injNitrogliserin Ranitidin 2x1 ampmetoprolol 5mg inj

Edukasi

Bed rest

Batasi kegiatan yang berlebihan