analisis konsep sifat koligatif larutan

6
Lampiran 1 Analisis Konsep Sifat Koligatif Larutan No. Label Konsep Definisi Konsep Atribut Hirarki Jenis Konsep Contoh Non contoh Kritis Variabe Superordina t Ordinat Subordinat 1. Sifat koligati f larutan Sifat koligatif larutan adalah Sifat yang bergantung pada jumlah partikel zat terlarut -Sifat koligatif larutan - Partikel zat terlarut - larutan -Jumlah partikel -Zat terlarut -Larutan elektrolit -Larutan nonelektrol it - - sifat koligatif larutan Nonelektrol it -sifat koligatif larutan Elektrolit Abstrak contoh konkrit penurunan tekanan uap - Penurunan titik beku -kenaikan titik didih -tekanan osmotik Kemolaran Kemolalan Fraksi mol 2. Sifat koligati f larutan non elektrol it Sifat koligatif larutan non- elektrolit adalah Sifat yang bergantung pada jumlah partikel zat non elektrolit yang - Sifat koligatif larutan non- elektrolit - Jumlah partikel zat terlarut - Larutan non - Jumlah partikel - Jumlah zat - Zat terlarut - Non elektroli t Molalitas Larutan elektrolit Larutan Sifat koligatif larutan elektroli t -penurunan tekanan uap -Penurunan titik beku -kenaikan titik didih -tekanan osmotik Abstrak contoh konkrit penurunan tekanan uap - Penurunan titik beku -kenaikan titik didih -tekanan osmotik C 6 H 12 O 6

Upload: yuni-sri-mulyani

Post on 03-Jan-2016

349 views

Category:

Documents


43 download

TRANSCRIPT

Page 1: Analisis Konsep Sifat Koligatif Larutan

Lampiran 1

Analisis Konsep Sifat Koligatif Larutan

No.Label

KonsepDefinisi Konsep

Atribut Hirarki Jenis Konsep

ContohNon

contohKritis Variabe Superordinat Ordinat Subordinat1. Sifat

koligatif larutan

Sifat koligatif larutan adalah Sifat yang bergantung pada jumlah partikel zat terlarut

-Sifat koligatif larutan- Partikel zat terlarut

- larutan-Jumlah partikel-Zat terlarut

-Larutan elektrolit-Larutan nonelektrolit

- - sifat koligatif larutan Nonelektrolit-sifat koligatif larutan Elektrolit

Abstrak contoh konkrit

penurunan tekanan uap-Penurunan titik beku-kenaikan titik didih-tekanan osmotik

KemolaranKemolalanFraksi mol

2. Sifat koligatif larutan non elektrolit

Sifat koligatif larutan non-elektrolit adalah Sifat yang bergantung pada jumlah partikel zat non elektrolit yang terlarut

- Sifat koligatif larutan non-elektrolit- Jumlah partikel zat terlarut- Larutan non elektrolit

- Jumlah partikel- Jumlah zat- Zat terlarut- Non elektrolit

MolalitasLarutan elektrolitLarutan

Sifat koligatif larutan elektrolit

-penurunan tekanan uap-Penurunan titik beku-kenaikan titik didih-tekanan osmotik

Abstrak contoh konkrit

penurunan tekanan uap-Penurunan titik beku-kenaikan titik didih-tekanan osmotik

C6H12O6

3. Sifat koligatif larutan elektrolit

Sifat koligatif larutan elektrolit adalah Sifat yang bergantung pada jumlah partikel zat elektrolit yang terlarut

- Sifat koligatif larutan elektrolit- Jumlah partikel zat terlarut- Larutan elektrolit

- Jumlah partikel- Jumlah zat- Zat terlarut- elektrolit

MolalitasLarutan nonelektrolitLarutan

Sifat koligatif larutan non elektrolit

-penurunan tekanan uap-Penurunan titik beku-kenaikan titik didih-tekanan osmotik

Abstrak contoh konkrit

penurunan tekanan uap-Penurunan titik beku-kenaikan titik didih-tekanan osmotik

NaClCH3COOHHCl

H2SO4

HNO3

4. Penurunan tekanan uap

Penurunan tekanan uap adalah Tekanan suatu uap pada kesetimbangan dengan fase

- Penurunan tekanan uap- Tekanan uap pada saat kesetimbangan

-tekanan uap-kesetimbangan

- sifat koligatif larutan non-elektrolit- sifat koligatif larutan elektrolit

-Penurunan titik beku-kenaikan titik didih-tekanan osmotik

-fraksi mol zat-Hk. Roult

Konsep yang menyatakan nama proses

Tekanan uap larutan gula pada suhu 100oC.

Tekanan uap murni pada suhu 0oC.

Page 2: Analisis Konsep Sifat Koligatif Larutan

bukan uapnya6. Kenaikan

titik didihKenaikan titik didih adalah Perbedaan titik didih larutan dengan titik didih pelarut murni

-Kenaikan titik didih- titik didih larutan

-titik didih pelarut murni-titik didih zat terlarut

-sifat koligatif larutan nonelektrolit-sifat koligatif larutan elektrolit

-Penurunan titik beku-penurunan tekanan uap-tekanan osmotik

-molalitas larutan-tetapan kenaikan titik didih-Diagram P-T

Konsep yang menyatakan nama proses

Air mendidih pada tekanan uap harus mencapai 760 mmHg.

Air mendidih pada suhu 100oC meskipun tekanan uap kurang dari 760 mmHg.

7. Penurunan titik beku

Penurunan titik beku adalah Perbedaan antara titik beku larutan dengan titik beku pelarut murni

- Penurunan titik beku- titik beku larutan

-titik beku pelarut murni- titik beku zat terlarut

-sifat koligatif larutan non-elektrolit- sifat koligatif larutan elektrolit

-kenaikan titik didih-penurunan tekanan uap-tekanan osmotik

-molalitas larutan-tetapan penurunan titik beku-Diagram P-T

Konsep yang menyatakan nama proses

Titik beku air murni pada tekanan 760 mmHg adalah 0oC.

Titik beku air murni pada tekanan 760 mmHg adalah 100oC.

8. Tekanan osmotik

Tekanan osmotik adalah gaya yang diperlukan untuk mengimbangi desakan zat pelarut yang melalui selaput semipermiabel ke dalam larutan

- Tekanan osmotik- gaya desakan zat pelarut dalam larutan- selaput semipermiabel

- tekanan- gaya- zat pelarut- larutan

- sifat koligatif larutan non-elektrolit- sifat koligatif larutan elektrolit

-kenaikan titik didih-penurunan tekanan uap-penurunan titik beku

molaritas Konsep yang menyatakan nama proses

Infus Proses pendidihan air.

9. Faktor Van’t Hoff

Faktor van’t hoff adalah perbandingan antara sifat koligatif larutan yang terukur dari suatu larutan elektrolit dengan harga sifat koligatif larutan yang

- Faktor van’t hoff- perbandingan sifat koligatif larutan elektrolit- harga sifat koligatif larutan non elektrolit

- larutan elektrolit- larutan non-elektrolit- konsentrasi larutan

-ion Konsep mol - Konsep berdasarkan prinsip

i = 2, artinya memiiki jumlah partikel dua kali lebih banyak dibandingkan partikel larutan nonelektrolit

i = 2, artinya memiiki jumlah partikel dua kali lebih banyak dibandingkan partikel larutan elektrolit

Page 3: Analisis Konsep Sifat Koligatif Larutan

diharapkan dari suatu zat non-elektrolit pada konsentrasi yang sama.

- konsentrasi larutan non-elektrolit

10. Fraksi mol Fraksi mol adalah perbandingan antara jumlah mol suatu komponen dengan jumlah mol seluruh komponen yang terdapat dalam larutan.

- Fraksi mol- Jumlah mol suatu komponen

- mol- Jumlah mol- Jumlah komponen

-Penurunan tekanan uap

- - Konsep yang menyatakan ukuran atribut

Xp=a/a+bXq= b/a+bMaka, Xp+Xq= 1

Xp=a/a+bXq= b/a+bMaka, Xp+Xq > 1

11. Molalitas larutan

Molalitas adalah jumlah mol zat terlarut dalam 1000 gram zat pelarut

- Molalitas- Mol zat terlarut- Zat terlarut dalam 1000 gram

- Jumlah Mol- Jumlah Zat terlarut- gram

Konsep mol -fraksi mol-molaritas

- Konsep yang menyatakan ukuran atribut

0,25 mol urea per 1 kg air

0,25 mol urea per 1 gram air

12. Molaritas Molaritas adalah jumlah mol zat terlarut dalam satu liter larutan

- molaritas- Jumlah Mol zat terlarut- Zat terlarut dalam satu liter

- Jumlah Mol- Jumlah Zat terlarut- liter

Konsep mol -fraksi mol-molaritas

- Konsep yang menyatakan ukuran atribut

2 mol urea dala 1L larutan

2 mol urea dalam 1L pelarut

13. Tetapan kenaikan titik didih

Tetapan kenaikan titik didih adalah suatu nilai yang menyatakan besarnya kenaikan titik didih suatu larutan

- Tetapan kenaikan titik didih- Nilai kenaikan- Kenaikan titik didih- Titik didih larutan

- Kenaikan- Titik didih- larutan

Kenaikan titik didih

Tetapan penurunan titik beku

- Konsep yang menyatakan simbol

Page 4: Analisis Konsep Sifat Koligatif Larutan

14. Tetapan penurunan titik beku

Tetapan penurunan titik beku adalah Suatu nilai yang menyatakan besarnya penurunan titik beku larutan

- Tetapan penurunan titik beku- Nilai penurunan- Penurunan titik beku- Titik beku larutan

- Penurunan- Titik beku- Larutan

Penurunan titik beku

Tetapan kenaikan titik didih

- Konsep yang menyatakan simbol