sap konsttipasi
Post on 05-Jan-2016
362 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Konstipasi pada lansia
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan dan Konsultasi Gizi
yang dibimbing oleh Siti Aminah S.Gz
Oleh:
ARIFAH NUR UTAMI
13.006/ XA
AKADEMI GIZI SURABAYA
TAHUN PELAJARAN 2015-2016
TOPIK : Konstipasi pada
PENYULUH : Arifah Nur Utami
SASARAN : Lansia
TEMPAT : Kos Putri di Jl. Bendul Merisi no. 12-14 Surabaya
HARI/TGL :
WAKTU : 15menit
I. TIU
Sasaran dapat memahami dan mengerti tentang konstipasi pada lansia
II. TIK
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan diharapkan sasaran dapat:
1. Menjelaskan pengertian konstipasi
2. Menyebutkan gejala konstipasi
3. Menyebutkan konstipasi
4. Menyebutkan pola hidup sehat agar terhindar dari konstipasi
III. MATERI
1. Pengertian konstipasi
2. Gejala konstipasi
3. Penyebab konstipasi
4. Pola hidup sehat agar terhindar dari konstipasi
IV. METODE
Metode yang digunakan dalam kegiatan penyuluhan:
1. Ceramah
2. Tanya jawab
V. MEDIA
Media yang digunakan dalam kegiatan penyuluhan :
1. Materi SAP
2. Lembar balik
VI. KEGIATAN PENYULUHAN
TAHAP
KEGIATAN
KEGIATAN
PENYULUHAN
KEGIATAN
SASARANMETODE WAKTU
MEDIA
Pembukaan 1. Memberi salam
2.
Memperkenalkan
diri
3. Menjelaskan
1. Menjawab
salam
2. Mendengarkan
3. Mendengarkan
Ceramah 2 menit
tujuan dari
penyuluhan
Lembar
balik
Penyampaian
isi materi
Penyampaian
materi :
1. Menjelaskan
pengertian
konstipasi
2. Menjelaskan
gejala konstipasi
3. Menjelaskan
penyebab
konstipasi
4. Menjelaskan
pola hidup sehat
agar terhindar dari
konstipasi
1. Mendengarkan
& memperhatikan
2. Mendengarkan
& memperhatikan
3. Mendengarkan
& memperhatikan
4.Mendengarkan
& memperhatikan
Ceramah
dan
Tanya
jawab
10 menit
Penutup 1.Mengevaluasi
pengetahuan
peserta dengan
menanyakan
materi yang sudah
dijelaskan
2. Menarik
kesimpulan dari
materi penyuluhan
3.Menutup
penyuluhan
(salam)
1. Menjawab
pertanyaan
2. Mendengarkan
dan
memperhatikan
3.Mendengarkan
dan
memperhatikan
Tanya jawab 3 menit
VII. EVALUASI
Teknik evaluasi kegiatan penyuluhan dilakukan dengan lisan dan adapun hasil evaluasi
pada kegiatan penyuluhan adalah sebagai berikut :
1. Sebutkan pengertian konstipasi !
2. Apa saja gejala terjadinya konstipasi?
3. Sebutkan 3 penyebab terjadinya konstipasi !
4. Sebutkan 3 pola hidup sehat agar terhindar dari konstipasi !
VIII. PENJABARAN MATERI Pengertian konstipasi
Konstipasi atau sering disebut sembelit adalah kelainan pada sistem
pencernaan di mana mengalami pengerasan tinja yang berlebihan sehingga
sulit untuk dibuang atau dikeluarkan dan dapat menyebabkan kesakitan yang
hebat pada penderitanya. Biasanya ditandai dengan susah buang air besar atau
buang air besar tidak teratur.
Selain orang yang menderita konstipasi sering mengalami pergerakan
di usus, terasa melilit dan perut terasa sakit. Orang yang mengalami konstipasi
biasanya hanya buang air besar sebanyak 3 kali seminggu atau bahkan kurang.
Konstipasi merupakan suatu gejala, bukan suatu nama penyakit. Kotoran yang
keluar bersifat keras atau adanya perasaan tidak tuntas setelah buang air besar.
Normalnya tinja di dalam usus didorong dengan kontraksi otot usus.
Pada usus besar air dan garam diserap kembali karena penting bagi tubuh.
Tetapi ketika usus besar menyerap terlalu banyak air, atau kontraksi otot usus
besar lambat maka tinja akan menjadi keras dan kering sehingga pergerakan
pada usus besar menjadi terlalu lambat.
Gejala konstipasi
1. Buang air besar kurang dari tiga kali seminggu
2. Sulit buang air besar
3. Tekanan pada perut yang menyiksa saat terjadinya pergerakan pada usus
4. Perasaan terjadi penyumbatan pada dubur
5. Perut menegang
6. Mual dan muntah jika sudah parah.
7. Bau nafas
8. Kurang bersemangat dalam menjalani aktivitas.
9. Nafsu makan dapat menurun.
Penyebab konstipasi
1. Kekurangan cairan atau dehidrasi
2. Kekurangan serat pada makanan
3. Kurangnya aktifitas fisik (khususnya pada orang tua). Aktivitas sehari-hari
terganggu karena menjadi tubuh terasa terbebani yang mengakibatkan kualitas
dan produktivitas kerja menurun.
4. Diet yang buruk. Makan terlalu banyak lemak hewan (daging, telur, susu)
tinggi gula, tapi kurang serat akan menyebabkan feses menjadi keras sehingga
susah untuk dikeluarkan
5. Perubahan gaya hidup atau rutinitas, termasuk hamil, penuaan dan perjalanan.
Kehamilan dapat terjadi karena tertekan oleh rahim yang membesar,
perubahan hormonal, perubahan pola diet
6. Sakit (sedang mengalami suatu penyakit, misal pada usus besar dan dubur,
seperti penyumbatan usus atau diverticulosis
7. Kebiasaan menahan BAB, akan membuat rangsangan dan rasa untuk BAB
berkurang. Terlalu sering menunda BAB bisa menyebabkan konsistensi tinja
mengeras. Tinja yang mengeras membuat pengeluarannya tidak lancar, bahkan
bisa menyumbat usus. Ada pula yang mengatakan, racun-racun dalam tinja
akan terserap kembali ke dalam tubuh.
Pola hidup sehat agar terhindar dari konstipasi
1. Ciptakanlah pola BAB yang teratur, seperti setiap pagi sebelum atau sesudah
sarapan
2. Makan makanan kaya serat
3. Minum air yang cukup
4. Rutin berolahraga cukup ±15 menit
5. Tidak menunda ketika ingin buang air besar
6. Kurangi mengonsumsi kopi dan alkohol. Dapat meningkatkan kencing,
sehingga bila disertai dengan kurang minum, akan membuat feses menjadi
keras
Lembar balik
IX. DAFTAR PUSTAKA
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/31236/4/Chapter%20II.pdf http://andysmar.blogspot.co.id/2012/05/makalah-konstipasi.html
http://medicastore.com/penyakit/473/Sembelit_Konstipasi.html
http://indramuhtadi.blogspot.co.id/2013/08/konstipasi.html
top related