pengenalan bumi & batuanhilghartono.dosen.sttnas.ac.id/files/2017/10/hill-sd...batuan beku :...

Post on 28-Apr-2018

240 Views

Category:

Documents

3 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

PENGENALAN

BUMI & BATUAN

DR. HILL. GENDOET HARTONO, ST., MT.

OLEH :

Disampaikan kepada para guru IPS/IPA

SD Tukangan, Yogyakarta

19 Agustus 2010

Materi Ceramah

Kerak0 to 40 km

0°C

Selimut Atas40 to 670 km

1,000°C

Selimut Bawah670 to 2,890 km

2,000°C

Inti Luar2,890 to 5,150 km

3,700°C

Inti Dalam5,150 to 6,370 km

4,300°C

Struktur dalam Bumi

Topografi benua dan lantai samudera

Petrologi :

Cabang ilmu geologi yang secara khusus

mempelajari batuan pembentuk kulit Bumi,

yang mencakup mengenai cara terjadinya,

komposisi, klasifikasi batuan, dan hubungannya

dengan proses-proses geologi, dan sejarah

geologinya (aspek deskripsi dan aspek genesis-

interpretasi).

Ilmu pengetahuan geologi yang mempelajari

secara mata telanjang, secara optik/mikroskopis,

secara kimia, dan radio isotop.

.

Mineral membentuk batuan.

Gabungan senyawa dan unsur membentuk mineral.

Gabungan unsurmembentuk senyawa .

Batuan membentuk Bumi.

Hirarki Unsur Geologi

Atom membentuk unsur.

Susunan/urutan

kejadian yang

melibatkan

pembentukan,

alterasi/ubahan,

penghancuran,

dan

pembentukan

ulang batuan

sebagai hasil

proses-proses

alami.

Siklus Batuan

S

M I

Mesin putaran raksasa antara

permukaan, kerak, dan selimut Bumi

Batuan Beku :

Batuan Sedimen :

Batuan Malihan :

Batuan Gunung Api :

Kumpulan mineral silikat sebagai hasil pembekuan

magma yang mendingin.

Batuan hasil kegiatan gunung api secara langsung

maupun tidak langsung.

Batuan hasil litifikasi bahan rombakan batuan yang

berasal dari proses denudasi atau hasil reaksi kimia,

maupun hasil kegiatan organisme.

Batuan yang berasal dari suatu batuan yang sudah

ada yang mengalami perubahan tekstur dan

komposisi mineral pada fase padat sebagai perubahan

kondisi fisika (P dan T).

Mineral pembentuk batuan asal magma

Mineral umum pembentuk batuan beku & gunung api

Piroklastika jatuhan

Proses

magmatisme

Proses

sedimentasi

Ada kesatuan proses intrusi dan ekstrusi (magmatisme, volkanisme) & sedimentasi

Kantong magma

retassill

Leher gunungapi

Kubah lava

Aliran lava

Dapur magma

Volkanisme

Pembentukan batuan gunung api

Material

piroklastik

berbagai

ukuran

sebagai

produk

kegiatan

gunung

api,

khususnya

erupsi

meletus

CIRI-CIRI BATUAN GN.API

• TEKSTUR HIPOKRISTALIN -GELAS/HOLOHEALIN

• STRUKTUR MENCERMINKAN PENDINGINAN SANGAT CEPAT (embayment, glass inclusions, skeletal, etc.)

• KOMPOSISI SELALU MENGANDUNG GELAS

PARAMETER DESKRIPSI

• WARNA

• TEKSTUR (BENTUK & UKURAN

BUTIR/KRISTAL, KEMAS,

SORTASI)

• STRUKTUR (PENDINGINAN

CEPAT & PENGENDAPAN)

• KOMPOSISI (MINERAL,

BATUAN)

PARAMETER GENESA

• SUMBER (ERUPSI GUNUNG API)

• PROSES (MEKANISME

PEMBEKUAN/ PENGENDAPAN)

• UMUR (PEMBEKUAN/

PENGENDAPAN)

• LINGKUNGAN (PEMBEKUAN/

PENGENDAPAN

PENAMAAN DESKRIPTIF

SECARA KIMIA

NAMA BATUAN % Berat SiO2

Basal 45 - 52

Andesit basal 53 – 57

Andesit 58 – 63

Dasit 64 – 68

Riolit 69 - 75

Tahap-tahap pembentukan batuan sedimen

Pelapukan

Erosi

Transportasi

Pengendapan

Pembatuan

--Kompaksi

--Sementasi

Batuan sedimen batupasir dapat termalihkan menjadi batuan malihankuarsit.

Batuan sedimen batugamping or dolomitdapat termalihkan menjadi batuan malihan marmer/pualam.

Batuan sedimen shale dapat termalihkan menjadi batuan malihan slate.

Batuan malihan phyllite dapat termalihkanmenjadi batuan malihan schist.

Batuan malihan slate dapat termalihkan menjadi batuan malihan phyllite

Batuan malihan schist dapat termalihkanmenjadi batuan malihan gneiss.

TERIMA KASIH

top related