mendesain model bisni yang kompetitif dan menyusun rencana

Post on 30-Jun-2015

214 Views

Category:

Documents

68 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

MENDESAIN MODEL BISNIS YANG KOMPETITIF DAN

MENYUSUN RENCANA STRATEGIS YANG SOLID

DWI ANGRAINI

Pergeseran perekonomian dunia dari modal berbasis financial ke modal berbasis intelektual

Modal intelektual ada 3 komponen :1) Modal Manusia (human capital)

2) Modal Struktural (Struktural Capital)

3) Modal Pelanggan (Customer Capital)

Wirausahawan yang sukses memiliki senjata andal untuk mengatasi lingkungan yang tidak ramah dan selalu berubah, yaitu proses manajemen strategis.

Manajemen strategis adalah mekanisme untuk dapat beroperasi dengan baik dalam lingkungan persaingan yang sangat tidak menentu.

Membangun Keunggulan Kompetitif Tujuan pengembangan rencana strategis adalah

untuk menciptakan keunggulan kompetitif. Keunggulan Kompetitif (competitive advantage)

Sekumpulan faktor yang membedakan perusahaan kecil dari pada pesaingnya dan memberikan posisi unik di pasar sehingga lebih unggul dari para pesaingnya.

Membangun Keunggulan Kompetitif yang berkelanjutan

Kemampuan

Keahlian

KompetensiHal-hal yang

dipelajari

Keunggulan kompetitif

yg berkelanjut

an

Nilai yang lebih baik

untuk pelanggan

Prosedur manajemen strategis untuk perusahaan kecil

1) Menggunakan horizon perencanaan yang relatif singkat

2) Tidak formal dan tidak terlalu terstruktur

3) Mendorong pesan karyawan maupun pihak luar

4) Tidak memulai dengan menetapkan tujuan

5) Mempertahankan fleksibilitas

6) Berfokus pada pemikiran strategis

7) Membiarkan perencanaan menjadi proses yang terus berjalan

Proses manajemen strategisTerdiri dari 9 langkah : Langkah 1

Mengembangkan visi yang jelas dan menerjemahkannya menjadi pernyataan misi yang bermakna. Visi adalah hasil dari impian wirausahawan atas

sesuatu yang belum terwujud dan kemampuan melukiskan impian yang menarik tersebut agar bisa dilihat orang.

Tujuan visi :

1) Memberikan arah

2) Menentukan keputusan

3) Memotivasi orang

Lanjutan langkah 1...

Pernyataan misi (Mission Statement), yaitu : pernyataan jangka panjang mengenai tujuan perusahaan yang menjawab pertanyaan pertama dari usaha bisnis ; apa bisnis saya ?

Elemen-elemen dalam pernyataan bisnis1) Tujuan perusahaan

2) Bisnis kita sekarang

3) Nilai perusahaan

Langkah 2Menilai kekuatan dan kelemahan perusahaan. Kekuatan adalah faktor-faktor internal positif

yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk mencapai misi, sasaran dan tujuannya.

Kelemahan adalah faktor-faktor internal negatif yang menghalangi kemampuan perusahaan untuk mencapai misi, sasaran dan tujuannya

Langkah 3Mengamati lingkungan sekitar untuk mengetahui peluang dan ancaman penting yang dihadapi perusahaan Peluang adalah faktor-faktor eksternal positif

yang dapat dimanfaatkan oleh perusahaan untuk mencapai misi, sasaran dan tujuannya.

Ancaman adalah kekuatan eksternal negatif yang menghalangi perusahaan untuk mencapai misi, sasaran dan tujuan.

Langkah 4Mengidentifikasi faktor-faktor kesuksesan utama perusahaan. Faktor-faktor kesuksesan utama perusahaan

adalah faktor-faktor yang menentukan kemampuan perusahaan untuk memenangkan persaingan dalam suatu industri

Langkah 5

Menganalisis persaingan

1. Program kecerdasan bersaing

2. Latihan kecerdasan bersaing

3. Metode kecerdasan bersaing

Lanjutan langkah 5.....

Tujuan utama kecerdasan bersaing (competitive intelligence) meliputi :

1) Mengidentifikasi kejutan yang berasal dari strategi dan taktik baru pesaing

2) Mengidentifikasi calon pesaing baru

3) Memperbaiki saat yang tepat untuk beraksi terhadap tindakan pesaing

4) Mengantisipasi tindakan strategis berikutnya dari pesaing

Lanjutan langkah 5....

Hasil dari antisipasi tindakan strategis pesaing berikutnya adalah dapat digunakan untuk menyusun matriks profil persaingan (competitive profil matrix), yaitu alah untuk membantu pemilik perusahaan membandingkan perusahaan mereka dengan pesaing-pesaing utama berdasarkan faktor utama kesuksesan untuk segmen pasar itu

Lanjutan langkah 5....

Jenis-jenis pesaing :1. Para pesaing langsung (Direct competitors)

2. Para pesaing signifikan (Significant competitors)

3. Para pesaing tidak langsung (Indirect competitors)

Langkah 6

Menyusun sasaran dan tujuan perusahaan Sasaran (goals) adalah atribut jangka

panjang dan luas yang berusaha dicapai oleh perusahaan, cenderung bersifat umum dan kadang-kadang cenderung abstrak.

Tujuan (obejctives) adalah target kinerja yang lebih spesifik yang umumnya menyangkut profitabilitas, produktifitas, pertumbuhan dan aspek utama lainnya suatu bisnis.

Lanjutan langkah 6

Karateristik tujuan :1) Spesifik

2) Dapat diukur

3) Dapat didelegasikan

4) Realistis namun menantang

5) Tepat waktu

6) Dibuat tertulis

Langkah 7

Merumuskan opsi-opsi strategis dan memilih strategi yang tepat. Strategi adalah peta jalan (road moap)

dari tindakan-tindakan yang disusun oleh wirausaha untuk mencapai misi, sasaran dan tujuan perusahaan.

Tiga opsi strategis :1) Strategi kepemimpinan biaya (cost leadership

strategy)

2) Strategi diferensiasi (differentiation strategy)

3) Strategi fokus (focus strategy)

Langkah 8

Menerjamahkan rencana strategis kedalam rencana aksi.

Langkah 9

Menentukan pengendalian yang tepat.

Untuk menilai efektifitas strategy, banyak perusahaan yang mengembangkan sebuah balance score card.

Balance score card adalah serangkaian ukuran multidimensi oval yang unik untuk suatu perusahaan dan yang menggabungkan berbagai ukuran keuangan dengan operasional untuk memberikan gambaran yang ringkas tetapi komprehensif atas kinerja keseluruhan perusahaan kepada para manajer.

Idealnya BSC terdiri dari 4 perspektif :1) Perspektif pelanggan : bagaiman cara

pelanggan menilai perusahaan

2) Perspektif bisnis internal : Dalam hal apa saja perusahaan harus menjadi lebih baik

3) Perspektif inovasi dan pembelajaran : dapatkah perusahaan terus meningkatkan dan menciptakan nilai ?

4) Perspektif keuangan : Bagimana para pemegang saham memandang perusahaan.

Terimakasih

top related