m.8. primary market
Post on 04-Dec-2015
241 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
PRIMARY MARKET
Penilaian saham
Perusahaan Terbatas (PT) merupakan badan hukum yang didirikan dengan perjanjian akan melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar terbagi dalam bentuk saham
Struktur modal dari PT:
1. Modal dasar
2. Modal ditempatkan
3. Modal disetor
Komposisi Permodalan PT
Keterangan
Nilai Nomonal Rp.1000 per lembar saham
Saham (lembar) Nominal (Rp) %
Modal dasar 5.000.000 5.000.000.000
Modal ditempatkan dan disetor penuh:
1. Aulia Rarman
2. Reza Pahlevi
3. Abdul Haris
750.000
250.000
250.000
750.000.000
250.000.000
250.000.000
60
20
20
Jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh
1.250.000 1.250.000.000 100
Saham dalam portepel 3.750.000 3.750.000.000
Masuknya investor Baru
Penilaian saham : Dividend Discount Model
Tidak ada pertumbuhan dividen (g=0)
Po = D/k
Pertumbuhan konstant
T
)k(1
D ...
)k(1
D
)k(1
D
)k(1
D P
s3
s
32
s
21
s
10
^
g -k
D
g -k
g)(1D P
s
1
s
00
^
D1 = D0(1 + g1)
D2 = D0(1 + g1)(1 + g2)
D3 = D0(1 + g1)(1 + g2)(1 + g3)
D4 = D0(1 + g1)(1 + g2)(1 + g3)(1 + gn).
D5 = D0(1 + g1)(1 + g2)(1 + g3)(1 + gn)2
D1 = D0 (1+g)1
D2 = D0 (1+g)2
Dt = D0 (1+g)t
Penawaran Umum atau go public adalah kegiatan penawaran saham atau efek lainnya yang dilakukan emiten untuk menjual saham/efek ke masyarakat
Kegiatan penawaran umum:1. Periode pasar perdana : saham ditawarkan
kepada investor oleh underwriter melalui agency
2. Penjatahan saham : mengalokasihan efek pesanan kepada agency
3. Pencatatan efek : pencatatan perdagangan efek di bursa.
Manfaat penawaran umum1. Dapat memperoleh dana relatif besar dan diterima sekaligus2. Memperoleh dana murah3. Proses relatif mudah4. Pembagian deviden berdasarkan keuntungan5. Penyertaan masyarakat biasanya tidak masuk dalam
manajemen.6. Memberikan likuiditas dan nilai pasar terhadap kekayaan
perusahaan7. Menaikkan image perusahaan sehingga menjadi incaran para
profesional8. Promosi (iklan) secara Cuma-Cuma9. Memacu profesionalisme karena harus terbuka.10. Adanya sense of belonging
* ESOP ( Employee Stock ownership program)
Konsekuensi melakukan penawaran umum saham
1. Keharusan melakukan keterbukaan (full disclosure)
2. Keharusan mengikuti peraturan pasar modal mengenai kewajibab pelaporan
3. Gaya manajemen berubah dari informal menjadi formal
4. Kewajiban membagikan laba dalam bentuk deviden
5. Senantiasa berusaha meningkatkan pertumbuhan perusahaan
Persiapan yang harus dilakukan dalam rangka penawaran umum saham
1. Manajemen menetapkan rencana mencari dana melalui go public
2. Rencana tersebut dimintakan persetujuannya kepada pemegang saham dan perubahan anggaran dasar dalam RUPS
3. Mencari profesi penunjang dan lembaga penunjang untuk membantu menyiapkan kelengkapan dokumen.
• Penjamin emisi : untuk menjamin dan membantu emiten dalam proses emisi
• Akuntan publik: melakukan audit atas laporan keuangan 2 tahun terakhir
• Notaris: melakukan perubahan anggaran dasar, membuat perjanjian dalam rangka penawaran umum
• Konsultan hukum: memberikan pendapat dari segi hukum (legal opinion)
• Penilai: untuk melakukan penilaian terhadap aktiva tetap perusahaan dan menentukan nilai wajar dari aktiva tersebut.
• Lembaga penunjang:
- Wali amanat
- Guarantor
- Biro administrasi efek
- Kustodian
4. Menyampaikan pernyataan pendaftaraan beserta dokumen ke Bapepam.
Tahapan dalam rangka penawaran umum saham
Sebelum Emisi Intern perusahaan
Rencana go publicRUPSPenunjukan underwriter, profesi dan lembaga penunjangMempersiapkan dokumenKonformasi sebagai agen penjual oleh penjamin Kontrak pendahuluan dengan bursa efekPenandatanganan perjanjianPublic expose
BapepamPernyataan pendaftaranExpose terbatas di BapepamTanggapan atas kelengkapan dokumen, kecukupan, dan kejelasan informasi, keterbukaan.Komentar tertulis dalam waktu 30 hariPernyataan pendaftaran dinyatakan efektif
Pada waktu Emisi Sesudah Emisi
Pasar Perdana
Penawaran umum (min.3 hari)
Penjatahan kepada pemodal oleh sindikasi penjaminan emisi dan emiten (max 3hari)
Distribusi efek
Pasar Sekunder
Emiten mencatatkan sahamnya di bursa efek
Perdagangan di bursa efek
Pelaporan
Laporan berkala
Laporan kejadian penting
ProspektusAdalah setiap informasi tertulis sehubungan dengan penawaran umum, bertujuan agar pihak lain membeli efekIsi prospektus mencakup:- Bidang Usaha- Jenis saham yang ditawarkan- Nilai nominal dan harga yang ditawarkan- Riwayat singkat perusahaan- Tujuan go public- Kegiatan dan prospek usaha- Risiko usaha- Kebijakan deviden- Kinerja keuangan perusahaan- Agen penjual
Dalam penawaran umum biasanya akan melakukan penawaran awal atau Bookbuilding
Yaitu ajakan, baik langsung atau tidak langsung dengan menggunakan prospektus awal yang antara lain bertujuan untuk mengetahui minat calon pembeli atas efek yang ditawarkan dan atau perkiraan harga
Prospetus awal seluruh informasi dalam prospektus kecuali harga nominal, jumlah dan harga penawaran efek, penjamin emisi, dan hal lain yang belum ditentukan.
Dana dari go public digunakan untuk
Ekspansi atau perluasan usaha
Memperbaiki struktur modal
Meningkatkan investasi di anak perusahaan
Melunasi sebagian utang
Menambah modal kerja
Perusahaan yang melakukan IPO tidak harus dicatatkan di bursa. Artinya perusahaan publik tetapi tidak tercatat.
Contoh. Bank Muamalat
Perusahaan yang tercatat di bursa dapat tidak melakukan IPO, tetapi dapat dengan membeli perusahaan yang sudah tercatat.
CORPORATE ACTION Adalah kegiatan oleh emiten yang cukup
material sehingga dapat mempengaruhi (1)harga saham di bursa (2)keputusan investor (3)komposisi kepemilikan saham
Merger atau akuisisi Joint Venture Stock split, saham bonus, right issue, deviden
saham, dll Inovasi produk berarti Perubahan dalam manajemen
Corporate action yang berdampak
Menambah jumlah uang beredar Pembagian saham bonus Deviden saham Konversi obligasi* Exercise warrant* Right issue* Stock split
• Dapat menyebabkan dilusi, yaitu penurunan persentase kepemilikan saham akibat bertambahnya jumlah saham yang beredar
Mengurangi jumlah saham beredar Buyback/repurchasing (repo) Reverse stock split
Pembagian saham bonus, adalah saham yang dikeluarkan emiten untuk pemegang saham lama sebagai bonus.Deviden saham adalah pembagian deviden dalam bentuk saham (Perbedaan dengan saham bonus, saham bonus berasal dari kapitalisasi agio saham,sedang deviden berasal dari laba perusahaan)Stock split adalah pemecahan nilai nominal saham berdasarkan rasio tertentu. Tujuannya adalah untuk meningkatkan likuiditas saham
tidak mempengaruhi modal disetorTerjadi harga teoritis baruContoh. Berapa harga teoritis saham setelah stock split jika rasionya 1:4 dan harga saat suspensi Rp.20.000Jawab ¼ x Rp.20.000,- = Rp.5.00,-
Right IssueRight issue atau HMETD adalah mengeluarkan saham baru untuk menggalang dana dari masyarakat setelah IPO, namun terlebih dahulu ditawarkan kepada pemegang saham lama. Artinya pemegang saham lama mempunyai hak memesan efek terlebih dahulu (preempetive right).
Untuk mendapatkan saham tersebut pemegang saham harus melaksanakan right pada tingkat harga yang telah ditentukan. Apabila tidak melaksanakan haknya maka proporsi kepemilihan akan menjadi berkurang (dilusi)
Pada saat dilakukan right issue terjadi penurunan harga saham dan EPS. Juga terbentuk harga teoritis baru:
Rumus : Rr x Pc + Pe
(Rr + 1)
Ps= Harga teorisis Pc= harga penutupan
Rr= Rasio right issue Pe= Harga Penebusan
Contoh:
PT. Merdeka merencanakan ekspansi. Kebutuhan dananya akan dipenuhi melalui penerbitan saham baru. Bagi pemegang saham lama dapat mengikuti right issue dengan ketentuan 5 saham lama dapat membeli 1 saham baru dengan harga pelaksanaan Rp. 2000,-. Harga penutupan saat ini di bursa adalah Rp. 7.500,-.Hitung:
a. Harga teoritis saat ex right
b. Harga teoritis bukti right
top related