dampak pembangunan terhadap kehutanan dan...
Post on 11-Apr-2019
222 Views
Preview:
TRANSCRIPT
1
PENDAHULUAN
• Ilmu Pengetahuan
• Filsafat
• Teologi
• Metodis
• Sistematis
• Koheren
2
OBYEK: • Ilmu Pengetahuan: Alam Indrawi
• Filsafat : Kodrati Dengan Imajinasi Dan Intuisi
• Teologi : Adikodrati/Wahyu Tuhan
3
MACAM KEBENARAN:
1. Kebenaran Ilmiah
• 2. Kebenaran Fisiologis
• 3. Kebenaran Teologis
4
EMPAT METODE UNTUK MENGUKUHKAN KEPERCAYAAN
• 1.Method of Tenacity
• 2. Method of Authority
• 3. A Priority Method/Method a Priority
• 4. Method of Scientific/Metode Ilmiah
Pengetahuan Ilmiah 1. Interrelasi yang logis dari fakta-fakta penelitian 2. Suatu proses yang ada terdiri dari experimentasi/observasi
untuk memperoleh fakta-fakta dan pemberian argumentasi atas postulat yang telah diterima untuk menyatakan interrelasi antar fakta serta hubungan antara fakta dengan body of knowwledge
FILOSOFI PENELITIAN
MANUSIA SERBA INGIN TAHU???? S U M B E R :
1. Agrement & Belief 2. Direct Experience & Discovery
KEPMENDIKBUD No. 212/U/1999
PENELITIAN adalah kegiatan tata kaidah dalam upaya untuk menemukan kebenaran
dan/atau menyelesaikan masalah dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian.
8
PENELITIAN, RESEARCH: Kamus besar Bahasa Indonesia (2001): Penelitian adalah: 1. Pemeriksaan yang teliti 2. Kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis, dan penyajian data yang
dilakukan secara sistematis dan objektif untuk memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan prinsip-prinsip umum
Woody (dalam Danim, 2002): Penelitian merupakan metode untuk menemukan kebenaran , disamping itu juga merupakan suatu pemikiran kritis. Pearson (dalam Whitney, 1960): Penelitian adalah pencarian atas sesuatu secara sistematik dan dilakukan terhadap masalah-masalah yang dapat dipecahkan
9
Burnd dan Grove (1993): research = is diligent systematic inquiry or investigation to validate and refine existing knowledge and generate new knowledge. Penny (1975): PENELITIAN ADALAH PEMIKIRAN YANG SISTEMATIK MENGENAI BERBAGAI JENIS MASALAH YANG Pemecahannya memerlukan pengumpuylan dan penafsiran fakta-fakta. Hillway (1956): “a method of study by which, through the careful and exhaustive of all ascertainable evidence bearing upon a definable problem, we reach a solution to the problem. Kerlinger (1986): penelitian adalah suatu penyelidikan yang sistematis , terkendali, empiris, dan kritis mengenai fenomnena-fenomena alam yang dibimbing oleh teori dan hipoptesis mengenai hubungan-hubungan yang diduga ada di antara fenomena-fenomena tersebut.
ALASAN PERLU ADA PENELITIAN:
1. Tidak ada informasi sama sekali
2. Informasinya belum lengkap 3. Sudah banyak informasi tetapi
belum dibuktikan kebenarannya
TUJUAN PENELITIAN
1. Melakukan identifikasi dan deskripsi 2. Membandingkan dua keadaan / lebih secara khusus
untuk melihat persamaan / perbedaan 3. Membuktikan adanya hubungan antara 2 varabel/lebih 4. Menemukan, mengembangkan atau menguji kebenaran
suatu pengetahuan
12
PENGGOLONGAN PENELITIAN
• 2. PENELITIAN KUALITATIF
- Lebih difokuskan pada pemahaman secara mendalam terhadap masalah
- Menggunakan teknik analisis (mengkaji kasus perkasus)
• 1. PENELITIAN KUANTITATIF
- Lebih difokuskan pada permasalahan secara generalisasi
- Menggunakan pengukuran secara obyektif Terhadap fenomena sosial
I. PENGGOLONGAN PENELITIAN SECARA GENERAL
13
II. PENGGOLONGAN PENELITIAN BERDASAR TUJUAN
• 1. PENELITIAN MURNI DAN TERAPAN
• Dilakukan Untuk Keperluan Pengembangan Dan Perbaikan berkaitan Dengan Penciptaan Konsep Umum (pen. Murni)
• Dilakukan Untuk Keperluan Penerapan atau pengujian dari teori dan kegunaannya dalam penyelesaian masalah Berkaitan dengan pengujian konsep( Pen. Terapan)
• 2. PENELITIAN EVALUASI • Bertujuan untuk mempermudah
pembuatan keputusan sehubungan dengan kebaikan/keunggulan relatif dari beberapa alternatif tindakan setelah melakukan evaluasi terhadap pelaksanaa
14
• 3. PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
• Bertujuan mengembangkan temuan-temuan yang efektif untuk memanfaatkan di lapangan
• 4. PENELITIAN AKSI • Bertujuan untuk
memecahkan masalah yang bersifat lokal (ex. Sekolah, pemukiman, perusahaan dll) dengan menggunakan metode ilmiah
15
1. Penelitian Eksploratif: bertujuan menggali pengetahuan dan pemahaman tentang suatu fenomena
2. Penelitian deskriptif: bertujuan menggambarkan ciri
tertentu dari suatu fenomena 3. Penelitian Eksplanatif : bertujuan menjelaskan ciri
tertentu dari suatu fenomena, digunakan untuk mendapat indikator prediktif
TIGA TUJUAN PENGGOLONGAN PENELITIAN BERDASAR TUJUAN:
16
III. PENGGOLONGAN PENELITIAN BERDASAR METODE
• 1. PENELITIAN SEJARAH • Penelitian sejarah berkaitan dengan
penyelidikan, pemahaman, penjelesan dan rekonstruksi kejadian-kejadian masa lampau
• Tujuannya mencari kesimpulan sehubungan dengan sebab akibat dari kejadian masa lampau yang dapat membantu menjelaskan kejadian masa masa kini dan membantu mengantisipasi kejadian yang akan datang
• 2. PENELITIAN DESKRIPTIF • Penelitian deskriptif berkaitan dengan
pengumpulan data untuk memberikan gambaran atau penegasan suatu konsep atau gejala serta menjawab pertanyaan-pertanyaan sehubungan dengan status subyek penelitiaan saat ini ( survei angket, wawancara atau observasi)
17
• 3. PENELITIAN KORELASI • Bertujuan untuk menentukan ada
tidaknya hubungan dari dua variabel/lebih
• Ex. Motivasi dengan produktivitas kerja, promosi dengan volume penjualan, pemahaman ajaran agama dengan keaktifan beribadah dll.
• 4. Penelitian Kausal-Komparatif Dan Eksperimen
• Penelitian ini berupaya untuk menciptakan hubungan sebab akibat dan keduannya melibatkan kelompok-kelompok perbandingan.
18
Perbedaan Antara Penelitian Kausal Komparatif Dan Eksperimen
• Penelitian Kausal komparatif • Variabel bebas yang digunakan
tidak dapat dimanipulasi • Variabel bebas cenderung
sudah diketahui dan ditentukan sendiri oleh peneliti
• Pada penelitian ini karena tidak ada manipulasi dan kontrol hubungan sebab-akibat yang diperoleh sangat lemah dan bersifat sementara
• Penelitian Eksperimen • Variabel bebasyang digunakan
dapat dimanipulasi • Treatmen sebagai variabel
bebas dan variabel yang dipengaruhi disebut variabel tergantung
• Pada penelitian ini peneliti memainkan sekurang-kurangnya satu variabel bebas dan mengamati efeknya pada satu atau lebih variabel tergantung
SIFAT ILMUWAN/TENAGA PENELITI
• 1. Selalu Ingin Tahu • 2. Daya Imajinasinya Tinggi • 3. Bekerja Secara Sistematik • 4. Bekerja Dengan Hati-Hati • 5. Dapat Menerima Kekecewaan • 6. Mau Menerima Masukan
Kebiasaan Yang Harus Dikembangkan Sebagai Tenaga Peneliti
• 1. Bersifat Obyektif
• 2. Mengadakan pengamatan Dengan Teliti
• 3. Mempelajari semua bentuk • kenyataan/bukti sebelum mengambil • kesimpulan
Sikap Seorang Peneliti: • Sikap kritis
• Logis
• Empiris
• Sistematis
• Memudahkan Mendapatkan permasalahan Penelitian
• Memudahkan Pengembangan persepsi
top related