case dermatitis infeksi

Post on 15-Jan-2016

46 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

kulit

TRANSCRIPT

CASE REPORTDERMATITIS KONTAK ALERGI DENGAN

INFEKSI SEKUNDER

Lusitania Ayu Widyastuti1061050062

Pembimbing: dr.Heryanto Syamsudin,Sp.KK

KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN KULIT DAN KELAMIN

UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA

Periode 2 Maret – 4 April 2015

Jakarta

IDENTITAS PASIEN

• Nama lengkap : Ny. T• Jenis kelamin : Perempuan• Umur : 21 tahun• Suku bangsa : Jawa• Agama : Islam• Pekerjaan : Mahasiswa• Status : Belum Kawin• Alamat : Cakung

ANAMNESIS

• Diambil dari:

Autoanamnesis dengan pasien pada tanggal 30/03/2015 di RS Pelabuhan

• Keluhan Utama :

kemerahan dan gatal pada punggung kaki sejak 1 bulan SMRS

• Keluhan Tambahan :

kulit melepuh

Riwayat penyakit sekarang :

Pasien datang dengan keluhan kemerahan dan gatal pada punggung kaki kanan sejak 1 bulan SMRS. Gatal dirasakan sepanjang hari walaupun pasien beristirahat. Awalnya 2 bulang SMRS pasien menjalani operasi pada telapak kaki, dan kontrol ke klinik dekat rumahnya, kemudian 2 minggu setelahnya timbul gatal awalnya pada jari keempat dan lima. Saat gatal pasien berusaha menggaruk sehingga makin lama, gatalnya meluas hingga sampai punggung kaki. Pasien sering mengompres lukanya dengan air panas. Pasien belum pernah mengalami hal yang sama sebelumnya. Pasien juga mengeluh pada sela jadi sering keluar air berwarna kuning dan melepuh.

• Riwayat Penyakit Dahulu : kencing manis disangkal, darah tinggi disangkal,

asma disangkal

• Riwayat Penyakit Keluarga : disangkal

• Riwayat kebiasaan pasien: pasien mandi 2 kali dalam sehari dengan sabung

batang. Asupan makanan bervariasi. menggunakan sepatu atau sandal sesuai ukuran kaki.

• Riwayat alergi:disangkal

Status Generalis• Keadaan Umum: Baik • Kesadaran : Compos mentis• Keadaan gizi : Baik• TD / N / P / S : 120/70 mmHg / 70x/menit / 20x/menit / Afebris• Kepala : Normochepali • Mata : KA (-/-), SI (-/-)\• Hidung : bentuk normal, tidak deviasi, sekret (-)• Tenggorokan : faring tidak hiperemis, T1-T1 tenang• Leher : KGB tidak membesar• Thorax :

• Paru : SN vesikuler, Rh (-), Wh (-)• Jantung : BJ I-II murni reguler. Murmur (-), Gallop (-)

• Abdomen : Supel, nyeri tekan (-) • Ektremitas : Udem (-/-)

STATUS DERMATOLOGIS

• Lokasi: dorsoplantaris

• Efflorosensi : • Tampak makula eritematosa. • Permukaan: kasar• Bentuk: bulat • Ukuran: plakat• Batas tegas terdiri atas

eritema, skuama. • Tepi rata, tidak aktif• Terlihat erosi dan krusta

akibat garukan.

PEMERIKSAAN FISIK

RESUMEPasien datang dengan keluhan kemerahan dan gatal pada punggung kaki kanan sejak 1 bulan SMRS. Gatal dirasakan sepanjang hari walaupun pasien beristirahat. Awalnya setelah pasien menjalani operasi pada telapak kaki, kemudian gatal awalnya pada jari keempat dan lima. Saat gatal pasien berusaha menggaruk sehingga makin lama, gatalnya meluas hingga sampai punggung kaki. Pasien sering mengompres lukanya dengan air panas. Pasien belum pernah mengalami hal yang sama sebelumnya. Pasien juga mengeluh pada sela jadi sering keluar air berwarna kuning dan melepuh. Dilakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik lokasi lesi. Sehingga diberikan obat antibiotik dengan antihistamin, edukasi untuk mengompres luka dan menjaga luka agar cepat mengering.

PEMERIKSAAN PENUNGJANG

Tidak Dilakukan

DIAGNOSIS BANDINGDermatitis Kontak Iritan

DIAGNOSIS KERJA

Dermatitis Atopi

PENATALAKSANAAN

Non Medikamentosa

• Meningkatkan kebersihan bekas luka

• Kurangi alas kaki yang ketat

• Edukasi: jangan digaruk, jangan dikompres dengan air hangat

Medikamentosa

• Sistemik

Mephidrolin napadisilat 500 mg 2 x 1linkomicin 3x500mg per hari

• Topikal

Salep asam fusidat 2 x appSalep diflokortikolon valerat 2 x app

Karena lesi basah : Kompres kedua kaki dengan NaCl 0,9 % dengan kasa steril.

PROGNOSIS

.

Quo ad vitam : BonamQuo ad fungsionam : BonamQuo ad sanationam : Bonam

TINJAUAN PUSTAKADermatitis atopi

top related