balistik dan luka tembak color (2)

BALISTIK DAN BALISTIK DAN LUKA TEMBAKLUKA TEMBAK

BUDI SAMPURNABUDI SAMPURNA

BALISTIKBALISTIK BALISTIK TERDIRI DARI :BALISTIK TERDIRI DARI :

BALISTIK INTERNABALISTIK INTERNA : : MEMPELAJARI GERAK PROYEKTIL, SEJAK MEMPELAJARI GERAK PROYEKTIL, SEJAK

PELATUK DITEKAN HINGGA PROYEKTIL KELUAR PELATUK DITEKAN HINGGA PROYEKTIL KELUAR DARI LARASDARI LARAS

BALISTIK EKSTERNABALISTIK EKSTERNA : : MEMPELAJARI GERAK PROYEKTIL SEJAK KLEUAR MEMPELAJARI GERAK PROYEKTIL SEJAK KLEUAR

DARI LARAS HINGGA MENGENAI SASARANDARI LARAS HINGGA MENGENAI SASARAN BALISTIK SASARANBALISTIK SASARAN : :

MEMPELAJARI KINERJA PROYEKTIL PADA WAKTU MEMPELAJARI KINERJA PROYEKTIL PADA WAKTU MENGENAI SASARANMENGENAI SASARAN

PADA TUBUH : BALISTIK LUKAPADA TUBUH : BALISTIK LUKA

BALISTIK INTERNABALISTIK INTERNA SENJATASENJATA : :

SENJATA GENGGAMSENJATA GENGGAM SENAPANSENAPAN SHOTGUNSHOTGUN SUBMACHINE GUNSUBMACHINE GUN MACHINE GUNMACHINE GUN

AMUNISIAMUNISI : : SELONGSONGSELONGSONG PRIMERPRIMER MESIU (PROPELLANTS)MESIU (PROPELLANTS) PROYEKTILPROYEKTIL

BALISTIK EKSTERNABALISTIK EKSTERNA

LINTASAN PROYEKTILLINTASAN PROYEKTIL KECEPATANKECEPATAN MASAMASA BENTUK (SHAPE)BENTUK (SHAPE) FRIKSI UDARAFRIKSI UDARA KOEFISIEN BALISTIKKOEFISIEN BALISTIK RICOCHETRICOCHET TEMBAKAN PERINGATANTEMBAKAN PERINGATAN

ENERGI KINETIKENERGI KINETIK 1/2 mV21/2 mV2

SENJATA GENGGAMSENJATA GENGGAM

TERDAPAT 4 MACAMTERDAPAT 4 MACAM : : SINGLE-SHOT PISTOLSINGLE-SHOT PISTOL DERRINGERDERRINGER REVOLVER : SWING-OUT, BREAK-TOP DAN SOLID REVOLVER : SWING-OUT, BREAK-TOP DAN SOLID

FRAME ; SINGLE-ACTION DAN DOUBLE-ACTIONFRAME ; SINGLE-ACTION DAN DOUBLE-ACTION AUTO-LOADING PISTOLAUTO-LOADING PISTOL

YANG UMUM DI INDONESIAYANG UMUM DI INDONESIA : : REVOLVER, DIGUNAKAN OLEH POLISI, KECUALI REVOLVER, DIGUNAKAN OLEH POLISI, KECUALI

MAGNUMMAGNUM PISTOL, DIGUNAKAN OLEH TNIPISTOL, DIGUNAKAN OLEH TNI

REVOLVERREVOLVER PELURU DI DALAM SILINDERPELURU DI DALAM SILINDER SILINDER BERISI 5-9 PELURUSILINDER BERISI 5-9 PELURU SILINDER ROTASI SEARAH JARUM JAM SILINDER ROTASI SEARAH JARUM JAM

(COLT) ATAU BERLAWANAN ARAH (COLT) ATAU BERLAWANAN ARAH (SMITH&WESSON)(SMITH&WESSON)

GAS & MESIU BANYAK BOCORGAS & MESIU BANYAK BOCOR KECEPATAN PROYEKTIL KURANG DARI 300 KECEPATAN PROYEKTIL KURANG DARI 300

M/DETM/DET PROYEKTIL DARI TIMAH HITAM (Pb) TANPA PROYEKTIL DARI TIMAH HITAM (Pb) TANPA

MANTEL, KADANG DILAPIS PLASTIKMANTEL, KADANG DILAPIS PLASTIK SELONGSONG TETAP DI SILINDERSELONGSONG TETAP DI SILINDER KALIBER BERVARIASI, KALIBER BERVARIASI, LARAS BERALURLARAS BERALUR

REVOLVERREVOLVER

PISTOLPISTOL PELURU DI DALAM MAGAZINPELURU DI DALAM MAGAZIN JUMLAH PELURU BERVARIASIJUMLAH PELURU BERVARIASI GAS LEDAK DIPAKAI JUGA UNTUK GAS LEDAK DIPAKAI JUGA UNTUK

MEMBUANG SELONGSONG DAN MEMBUANG SELONGSONG DAN MEMASUKKAN PELURU BARUMEMASUKKAN PELURU BARU

SELONGSONG DI TKPSELONGSONG DI TKP KECEPATAN PROYEKTIL ANTARA 300 - 400 KECEPATAN PROYEKTIL ANTARA 300 - 400

M/DETM/DET PROYEKTIL BERUPA Pb DILAPIS MANTEL PROYEKTIL BERUPA Pb DILAPIS MANTEL

KUNINGAN ATAU TEMBAGA.KUNINGAN ATAU TEMBAGA. KALIBER .22 - .46KALIBER .22 - .46 LARAS BERALUR : 4 - 7LARAS BERALUR : 4 - 7

PISTOLPISTOL

SENAPANSENAPAN JENIS : SINGLE-SHOT, LEVER-ACTION, JENIS : SINGLE-SHOT, LEVER-ACTION,

BOLT-ACTION, PUMP-ACTION, AUTO-BOLT-ACTION, PUMP-ACTION, AUTO-LOADINGLOADING

SISTEM SAMA DENGAN PISTOLSISTEM SAMA DENGAN PISTOL ADA YG AUTOMATISADA YG AUTOMATIS JUMLAH PELURU BERVARIASIJUMLAH PELURU BERVARIASI LARAS PANJANGLARAS PANJANG KECEPATAN TINGGIKECEPATAN TINGGI LARAS BERALURLARAS BERALUR KALIBER : .22 – KALIBER : .22 – PROYEKTIL : Pb + MANTELPROYEKTIL : Pb + MANTEL

M 16 DAN AK 47M 16 DAN AK 47

SHOT-GUNSHOT-GUN BENTUK SEPERTI SENAPANBENTUK SEPERTI SENAPAN LARAS TIDAK BERALURLARAS TIDAK BERALUR PELURU BERUPA SELONGSONG PLATIK PELURU BERUPA SELONGSONG PLATIK

ATAU KARTON DENGAN BAGIAN DASAR ATAU KARTON DENGAN BAGIAN DASAR LOGAMLOGAM

UMUMNYA ANAK PELURU BERUPA PELLETUMUMNYA ANAK PELURU BERUPA PELLET JUMLAH PELLET BERVARIASIJUMLAH PELLET BERVARIASI VARIAN LAIN : ANAK PELURU BERUPA SLUG VARIAN LAIN : ANAK PELURU BERUPA SLUG

DENGAN ALUR DI BADANNYA, SEHINGGA DENGAN ALUR DI BADANNYA, SEHINGGA AKAN BERPILIN AKIBAT FRIKSI UDARAAKAN BERPILIN AKIBAT FRIKSI UDARA

JARANG DI INDONESIAJARANG DI INDONESIA

SUBMACHINE GUNSUBMACHINE GUN

= MACHINE PISTOL= MACHINE PISTOL DAPAT FULLY AUTOMATICDAPAT FULLY AUTOMATIC LARAS BERALURLARAS BERALUR GUNAKAN PELURU PISTOLGUNAKAN PELURU PISTOL

MACHINE GUNMACHINE GUN

DAPAT FULLY AUTOMATICDAPAT FULLY AUTOMATIC LARAS BERALURLARAS BERALUR GUNAKAN PELURU SENAPANGUNAKAN PELURU SENAPAN TYPE TERTENTU DAPAT TYPE TERTENTU DAPAT

DIOPERASIKAN OLEH SATU ORANGDIOPERASIKAN OLEH SATU ORANG

KALIBERKALIBER PADA LARAS BERALUR, KALIBER UMUMNYA PADA LARAS BERALUR, KALIBER UMUMNYA

ADALAH DIAMETER LARAS DARI LAND KE LAND ADALAH DIAMETER LARAS DARI LAND KE LAND (DATARAN)(DATARAN)

KALIBER JUGA BISA MENGGUNAKAN UKURAN KALIBER JUGA BISA MENGGUNAKAN UKURAN GROOVE (ALUR) DAN PROYEKTIL GROOVE (ALUR) DAN PROYEKTIL

KAL .38 SPEC = .357 MAGNUMKAL .38 SPEC = .357 MAGNUM KAL .303 SAVAGE : DIAMETER PROYEKTIL .308 KAL .303 SAVAGE : DIAMETER PROYEKTIL .308

INCHINCH KAL .303 BRITTISH : DIAMETER PROYEKTIL .312 KAL .303 BRITTISH : DIAMETER PROYEKTIL .312

INCHINCH KAL .30—06 DAN .308 WIN PUNYA BULLET YG KAL .30—06 DAN .308 WIN PUNYA BULLET YG

SAMA (.308)SAMA (.308)

AMUNISIAMUNISI SELONGSONG UMUMNYA DARI TEMBAGA SELONGSONG UMUMNYA DARI TEMBAGA

(70% Cu DAN 30% Zn)(70% Cu DAN 30% Zn) SELONGSONG TIDAK SELALU SELONGSONG TIDAK SELALU

MENCERMINKAN KALIBER ; MENCERMINKAN KALIBER ; DI BASIS : JEJAS CENTER-FIRE (CF) ATAU DI BASIS : JEJAS CENTER-FIRE (CF) ATAU

RIM-FIRE (RF)RIM-FIRE (RF) US-PRIMER CF: LEAD-STYPHNATE, Ba-US-PRIMER CF: LEAD-STYPHNATE, Ba-

NITRATE, Sb-SULFIDENITRATE, Sb-SULFIDE GERMAN-PRIMER : TANPA Pb & BaGERMAN-PRIMER : TANPA Pb & Ba WIN & CCI PRIMER RF : Pb & BaWIN & CCI PRIMER RF : Pb & Ba FEDERAL PRIMER RF : Pb, Ba, SbFEDERAL PRIMER RF : Pb, Ba, Sb Rem PRIMER RF : PbRem PRIMER RF : Pb

AMUNISI 2AMUNISI 2 DULU, PROPELLANT TERBUAT DARI C, S, DULU, PROPELLANT TERBUAT DARI C, S,

KNO3 = BLACK POWDER (56% PADAT, KNO3 = BLACK POWDER (56% PADAT, 44% GAS)44% GAS)

1884, VIEILLE, TEMUKAN NITRO-1884, VIEILLE, TEMUKAN NITRO-CELLULOSE DALAM KOLOID GELATINCELLULOSE DALAM KOLOID GELATIN

1887, NOBEL, NITROCELLULOSE 1887, NOBEL, NITROCELLULOSE DIKOLOIDKAN DENGAN NITRO-GLISERINDIKOLOIDKAN DENGAN NITRO-GLISERIN

NITROCELLULOSE=SMOKELESS NITROCELLULOSE=SMOKELESS (SELURUHNYA GAS)(SELURUHNYA GAS)

PYRODEX = BLACK POWDER SINTETIKPYRODEX = BLACK POWDER SINTETIK

AMUNISIAMUNISI

BULLET / PROYEKTILBULLET / PROYEKTIL BULLET / PROYEKTIL TERBUAT DARI Pb SEBAGAI BULLET / PROYEKTIL TERBUAT DARI Pb SEBAGAI

DASARDASAR SEKARANG ADA DUA JENIS : LEAD BULLET DAN SEKARANG ADA DUA JENIS : LEAD BULLET DAN

METAL JACKETEDMETAL JACKETED UMUMNYA LEAD BULLET UNTUK REVOLVER UMUMNYA LEAD BULLET UNTUK REVOLVER

DAN .22 RF ;DAN .22 RF ; METAL JACKETED UNTUK PISTOL DAN SENAPAN METAL JACKETED UNTUK PISTOL DAN SENAPAN

BERKECEPATAN TINGGIBERKECEPATAN TINGGI Pb DIKERASKAN DENGAN DIBUAT ALLOY DENGAN Pb DIKERASKAN DENGAN DIBUAT ALLOY DENGAN

TIN ATAU ANTIMONTIN ATAU ANTIMON KADANG DILAPIS TIPIS TEMBAGAKADANG DILAPIS TIPIS TEMBAGA METAL JACKETED DAPAT BERINTI BAJA (STEEL METAL JACKETED DAPAT BERINTI BAJA (STEEL

CORE)CORE)

PROYEKTIL 2PROYEKTIL 2 JAKET TERBUAT DARI Cu-Zn ATAU Cu-Ni JAKET TERBUAT DARI Cu-Zn ATAU Cu-Ni

ATAU ALUMINIUMATAU ALUMINIUM MILITER : FULL METAL JACKETMILITER : FULL METAL JACKET MU4TJ (BUATAN PINDAD) : LEAD CORE MU4TJ (BUATAN PINDAD) : LEAD CORE

DENGAN FMJDENGAN FMJ MU5TJ (BUATAN PINDAD) : HARD STEEL MU5TJ (BUATAN PINDAD) : HARD STEEL

CORE (Fe-Mn), FMJ , DAN DILAPIS TEFLON CORE (Fe-Mn), FMJ , DAN DILAPIS TEFLON = ARMOR PIERCING BULLET= ARMOR PIERCING BULLET

JENIS PELURU LAIN : FLECHETTE, JENIS PELURU LAIN : FLECHETTE, SABOTTED, MISSILE, NAIL-SHAPESABOTTED, MISSILE, NAIL-SHAPE

PELURU KARET : MESIU LEBIH SEDIKIT, PELURU KARET : MESIU LEBIH SEDIKIT, BULLETNYA KARET, DAPAT MEMBUAT LUKABULLETNYA KARET, DAPAT MEMBUAT LUKA

GERAK PROYEKTILGERAK PROYEKTIL

LUKA TEMBAKLUKA TEMBAK SEBAB : BENTURAN YG MEROBEK, BUKAN SEBAB : BENTURAN YG MEROBEK, BUKAN

“MENGEBOR”“MENGEBOR” ANAK PELURU TIDAK STERILANAK PELURU TIDAK STERIL BESAR ATAU KEPARAHAN LUKA BESAR ATAU KEPARAHAN LUKA

TERGANTUNG BESARNYA ENERGI YG TERGANTUNG BESARNYA ENERGI YG DILEPAS, YG TERGANTUNG : DILEPAS, YG TERGANTUNG : BESAR ENERGI KINETIK YG DILEPAS PADA SAAT BESAR ENERGI KINETIK YG DILEPAS PADA SAAT

IMPAK, IMPAK, SUDUT YAWING, SUDUT YAWING, KALIBER, KONSTRUKSI, KONFIGURASIKALIBER, KONSTRUKSI, KONFIGURASI DENSITAS, KEKUATAN DAN ELASTISITAS DENSITAS, KEKUATAN DAN ELASTISITAS

JARINGANJARINGAN

PARTIKEL vs CEDERAPARTIKEL vs CEDERA

KELUAR LARASKELUAR LARAS : :1.1. PROYEKTILPROYEKTIL

2.2. MESIU TAK MESIU TAK TERBAKARTERBAKAR

3.3. ASAPASAP

4.4. API DAN GAS API DAN GAS PANASPANAS

BILA KENA KULITBILA KENA KULIT : :1.1. LUBANG DENGAN LUBANG DENGAN

KELIM LECET, KELIM LECET, KADANG KELIM KADANG KELIM KESAT / LEMAKKESAT / LEMAK

2.2. TATTOTATTO

3.3. JELAGAJELAGA

4.4. HIPEREMIS / HIPEREMIS / KEMERAHANKEMERAHAN

LUKA TEMBAK MASUKLUKA TEMBAK MASUK LTM JARAK JAUHLTM JARAK JAUH : LUBANG DENGAN : LUBANG DENGAN

KELIM LECET , KELIM LEMAKKELIM LECET , KELIM LEMAK LTM JARAK DEKATLTM JARAK DEKAT : LUBANG DENGAN : LUBANG DENGAN

KELIM LECET , KELIM LEMAK , KELIM KELIM LECET , KELIM LEMAK , KELIM TATTOTATTO

LTM JARAK SANGAT DEKATLTM JARAK SANGAT DEKAT : LUBANG : LUBANG DENGAN KELIM LECET , KELIM LEMAK , DENGAN KELIM LECET , KELIM LEMAK , KELIM TATTO, JELAGA DAN HIPEREMISKELIM TATTO, JELAGA DAN HIPEREMIS

LTM TEMPELLTM TEMPEL : LUBANG DAN KELIM : LUBANG DAN KELIM LECET, KELIM LEMAK, JEJAK LARAS LECET, KELIM LEMAK, JEJAK LARAS (MESIU DAN JELAGA MASUK KE DALAM (MESIU DAN JELAGA MASUK KE DALAM SALURAN LUKA)SALURAN LUKA)

L.T.M. JARAK JAUHL.T.M. JARAK JAUH

LUBANG BUNDAR, DIKELILINGI LECET LUBANG BUNDAR, DIKELILINGI LECET (ABRASI) DAN KELIM LEMAK(ABRASI) DAN KELIM LEMAK

BILA TEGAK LURUS MASUKNYA, BILA TEGAK LURUS MASUKNYA, MAKA KELIM LECET JUGA BUNDAR, MAKA KELIM LECET JUGA BUNDAR, BILA MIRING MAKA LECETNYA BILA MIRING MAKA LECETNYA LONJONG (lihat gambar)LONJONG (lihat gambar)

L.T.M. JARAK DEKATL.T.M. JARAK DEKAT

KURANG DARI 60-100 CMKURANG DARI 60-100 CM LUBANG, LECET DAN DIKELILINGI LUBANG, LECET DAN DIKELILINGI

KELIM TATTOOKELIM TATTOO KELIM TATTO DAPAT DIHALANGI KELIM TATTO DAPAT DIHALANGI

OLEH PAKAIAN YANG TEBAL ATAU OLEH PAKAIAN YANG TEBAL ATAU PERISAI LAINPERISAI LAIN

L.T.M. JARAK SANGAT L.T.M. JARAK SANGAT DEKATDEKAT

BIASANYA KURANG DARI 30 CMBIASANYA KURANG DARI 30 CM LUBANG, LECET, KELIM TATTOO, DAN LUBANG, LECET, KELIM TATTOO, DAN

JELAGA JELAGA KADANG TERLIHAT PAKAIAN SEKITAR KADANG TERLIHAT PAKAIAN SEKITAR

LUKA YG TERBAKAR KARENA GAS LUKA YG TERBAKAR KARENA GAS PANASPANAS

JELAGA JUGA BISA DIHALANGI OLEH JELAGA JUGA BISA DIHALANGI OLEH PAKAIANPAKAIAN

L.T.M. TEMPELL.T.M. TEMPEL

SERING MENINGGALKAN JEJAS LARASSERING MENINGGALKAN JEJAS LARAS BILA DASARNYA TULANG, GAS PANAS BILA DASARNYA TULANG, GAS PANAS

DAPAT MEMBALIK DAN DAPAT MEMBALIK DAN MENGAKIBATKAN KULIT “PECAH”, MENGAKIBATKAN KULIT “PECAH”, SEHINGGA LUKA BERBENTUK SEHINGGA LUKA BERBENTUK SEPERTI “BINTANG”SEPERTI “BINTANG”

JELAGA MASUK KE DALAM SALURAN JELAGA MASUK KE DALAM SALURAN LUKALUKA

CO-MIOGLOBIN DI SALURAN LUKA CO-MIOGLOBIN DI SALURAN LUKA TINGGITINGGI

LUKA TEMBAKLUKA TEMBAK

LUKA TEMBAK KELUARLUKA TEMBAK KELUAR : :

UMUMNYA LEBIH BESAR DARI L.T.M., UMUMNYA LEBIH BESAR DARI L.T.M., TERUTAMA BILA PROYEKTILNYA TERUTAMA BILA PROYEKTILNYA MEMILIKI MASA YG RENDAHMEMILIKI MASA YG RENDAH

TIDAK BERBENTUK KHUSUS DAN TIDAK TIDAK BERBENTUK KHUSUS DAN TIDAK ADA KELIM-KELIMADA KELIM-KELIM

TERCEMAR JARINGAN YG DILALUITERCEMAR JARINGAN YG DILALUI

ARAH PROYEKTILARAH PROYEKTIL

LIHAT BENTUK KELIM LECET DAN LIHAT BENTUK KELIM LECET DAN HITUNG SUDUTNYAHITUNG SUDUTNYA

LIHAT SALURAN LUKANYALIHAT SALURAN LUKANYA

UKUR SUDUT DENGAN MELIHAT TINGGI UKUR SUDUT DENGAN MELIHAT TINGGI LTM DAN TINGGI LTKLTM DAN TINGGI LTK

ISU PENTINGISU PENTING

LTM ATAU LTK?LTM ATAU LTK? DIAMETER PELURU? DESKRIPSI?DIAMETER PELURU? DESKRIPSI? PETUNJUK TENTANG SENJATA?PETUNJUK TENTANG SENJATA? JARAK TEMBAK?JARAK TEMBAK? ARAH PELURU?ARAH PELURU? SEBAB MATISEBAB MATI LTM YG MANA YG BIKIN MATI?LTM YG MANA YG BIKIN MATI?

LUBANG PADA TULANGLUBANG PADA TULANG

MEKANISME MATIMEKANISME MATI

KERUSAKAN SSPKERUSAKAN SSP KERUSAKAN CARDIO-VASKULERKERUSAKAN CARDIO-VASKULER PERDARAHANPERDARAHAN INFEKSIINFEKSI

PROYEKTIL DINILAI:PROYEKTIL DINILAI:

PANJANGPANJANG DIAMETERDIAMETER BERATBERAT JUMLAH ALURJUMLAH ALUR ARAH ALURARAH ALUR BENTUKBENTUK JENIS LOGAM INTIJENIS LOGAM INTI JENIS LOGAM MANTELJENIS LOGAM MANTEL

KARAKTERISTIK KARAKTERISTIK PROYEKTILPROYEKTIL

JUMLAH ALUR DAN DATARANJUMLAH ALUR DAN DATARAN DIAMETER ALUR DAN DATARANDIAMETER ALUR DAN DATARAN LEBAR ALUR DAN DATARANLEBAR ALUR DAN DATARAN KEDALAMAN ALURKEDALAMAN ALUR ARAH PUTARAN ALURARAH PUTARAN ALUR SUDUT KEMIRINGAN / PUTARAN ALUR SUDUT KEMIRINGAN / PUTARAN ALUR

(PANJANG ALUR SATU KISARAN)(PANJANG ALUR SATU KISARAN) RINCIAN GAMBAR ALURRINCIAN GAMBAR ALUR

IDENTIFIKASI SENJATA : MIKROSKOP KOMPARASI

DETEKSI “GUNSHOT DETEKSI “GUNSHOT RESIDUE”RESIDUE”

PARAFFIN TEST = DERMAL NITRATE PARAFFIN TEST = DERMAL NITRATE = DIPHENYLAMINE TEST : MENCARI = DIPHENYLAMINE TEST : MENCARI ADANYA NITRAT & NITRITADANYA NITRAT & NITRIT

SWAB DENGAN KAIN PUTIH DIBASAHI SWAB DENGAN KAIN PUTIH DIBASAHI DG AS. HIDROKLORIK, KEMUDIAN DG AS. HIDROKLORIK, KEMUDIAN BUKTIKAN DENGAN TES WARNA, BUKTIKAN DENGAN TES WARNA, ADANYA Pb, Sb, BaADANYA Pb, Sb, Ba

TRIFENILMETILARSON IODID : SbTRIFENILMETILARSON IODID : Sb SODIUM RHODIZONAT : Ba & PbSODIUM RHODIZONAT : Ba & Pb

PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN LABORATORIUMLABORATORIUM

NEUTRON ATOMIC ACTIVATIONNEUTRON ATOMIC ACTIVATION FLAMELESS ATOMIC ABSORPTION FLAMELESS ATOMIC ABSORPTION

SPECTROMETRYSPECTROMETRY SEM-EDXSEM-EDX TRACE METAL DETECTION TRACE METAL DETECTION

TECHNIQUETECHNIQUE

TERIMA KASIHTERIMA KASIH