alinemen vertikal - … · 5 landai maksimum tabel kelandaian maksimum kelandaian maksimum (%) luar...

25
1 ALINEMEN VERTIKAL ALINEMEN VERTIKAL ALINEMEN VERTIKAL Alinemen vertikal adalah • proyeksi dari sumbu jalan pada suatu bidang vertikal yang melalui sumbu jalan tersebut, atau • bidang tegak melalui sumbu jalan, atau • disebut juga proyeksi tegak lurus bidang gambar. Profil ini menggambarkan perencanaan terhadap adanya jalan naik dan turun untuk memberikan pertimbangan akan kemampuan kendaraan bermuatan penuh melalui rencana jalan yang akan dibuat PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Upload: buicong

Post on 18-Sep-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

1

ALINEMEN VERTIKAL

ALINEMEN VERTIKALALINEMEN VERTIKAL

Alinemen vertikal adalah• proyeksi dari sumbu jalan pada suatu bidang

vertikal yang melalui sumbu jalan tersebut, atau• bidang tegak melalui sumbu jalan, atau• disebut juga proyeksi tegak lurus bidang gambar.

Profil ini menggambarkan perencanaanterhadap adanya jalan naik dan turun untukmemberikan pertimbangan akan kemampuankendaraan bermuatan penuh melalui rencanajalan yang akan dibuat

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 2: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

2

ALINEMEN VERTIKALALINEMEN VERTIKAL

Alinemen vertikal harus direncanakandengan sebaik-baiknya dengan semaksimalmungkin mengikuti kondisi medansehingga dapat menghasilkan keindahanjalan yang harmonis dengan alam disekitarnya.

Kelandaian Jalan

Alinemen vertikal sering disebut jugapenampang memanjang jalan yang terdiri darigaris-garis lurus dan garis-garis lengkung. Garislurus tersebut dapat berupa kondisi jalan datar, mendaki, atau menurun. Jalan mendaki ataumenurun disebut dengan landai jalan dandinyatakan dalam persen (%).

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 3: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

3

KelandaianKelandaian JalanJalan

Pada umumnya gambar rencana jalan dibaca dari kiri ke kanan, maka landai jalan diberi tanda positif (+) untuk pendakian permukaan jalan dari kiri ke kanan, dan negatif (-) untuk penurunan permukaan jalan dari kiri ke kanan.

Dalam menetapkan kelandaian jalan harusdiingat bahwa sekali suatu jalan digunakan makajalan tersebut sukar diubah menjadi landai yang lebih kecil tanpa perubahan yang mahal. Makapenggunaan landai maksimum sedapat mungkindihindari.

KelandaianKelandaian JalanJalan

+ (%)

- (%)

Landai positif

Jalan naikLandai negatif

Jalan turun

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 4: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

4

LandaiLandai maksimummaksimum

Landai maksimum adalah landai vertikal maksimumdimana truk dengan muatan penuh masih mampubergerak dengan penurunan kecepatan tidak lebih darisetengah kecepatan awal tanpa penurunan gigi ataupindah ke gigi rendah.

Panjang kritis adalah panjang landai maksimum yang harus disediakan agar kendaraan dapatmempertahankan kecepatannya sedemikian rupasehingga penurunan kecepatan tidak lebih darikecepatan rencana. Lama perjalanan tersebut tidakboleh lebih dari satu menit.

LandaiLandai maksimummaksimum

Apabila pertimbangan biaya pembangunan terbatas, panjang kritis tersebut boleh dilampaui. Denganketentuan bahwa bagian jalan di atas landai kritis padabagian sampingnya harus ditambahkan suatu lajurpendakian khusus untuk kendaraan berat atau denganpemasangan rambu dan marka untuk laranganmenyiap. Lajur pendakian juga dimaksudkan untukmenampung truk yang bermuatan penuh ataukendaraan lain yang berjalan lambat agar supayakendaraan lain tidak terganggu untuk mendahului tanpamenggunakan lajur lawan.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 5: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

5

LandaiLandai maksimummaksimum

Tabel Kelandaian Maksimum

Kelandaian Maksimum (%)

Luar Kota Kecepatan

Rencana (km/j)

Dalam Kota Standar Mutlak

100 3 - -

80 4 4 8

60 5 5 9

50 6 6 10

40 7 7 11

30 8 8 12

20 9 9 13

LengkungLengkung VertikalVertikal

• Pada setiap pergantian landai harus dibuatsuatu lengkung vertikal yang memenuhikeamanan, kenyamanan, dan drainase yang baik. Lengkung vertikal direncanakan untukmerubah secara bertahap dari dua macamkelandaian arah memanjang jalan pada lokasiyang diperlukan. Ini dimaksudkan untukmengurangi goncangan akibat perubahankelandaian dan menyediakan jarak pandanghenti yang cukup. Lengkung vertikal terdiridari dua jenis, yaitu: lengkung vertikalcembung, dan lengkung vertikal cekung.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 6: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

6

LengkungLengkung VertikalVertikal

Lengkung Vertikal

Lengkung Cembung

Lengkung Cekung

LengkungLengkung VertikalVertikal

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 7: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

7

LengkungLengkung VertikalVertikal

Lengkung vertikal cembung adalah lengkung dimana titikperpotongan antara kedua tangen berada di ataspermukaan jalan. Sedangkan lengkung vertikal cekung adalah lengkungdimana titik perpotongan antara kedua tangen berada dibawah permukaan jalan

Garis lengkung vertikal dapat dibuat dengan bentuk: busurlingkaran, parabola (y = m.x2), atau parabola pangkat 3 (y = m.x3). Pemilihan bentuk tersebut tergantung dari:

ü volume pekerjaan tanahü panjang jarak pandangan yang dapat disediakanü kenyamananü kesederhanaan hitungan

LengkungLengkung VertikalVertikal

Lengkung vertikal yang sering digunakanadalah lengkung persamaan parabola sederhana yang mempunyai sifatsebagai berikut:

Pergeseran vertikal setiap titik pada lengkungterhadap tangen adalah sebanding dengankuadrat jarak horizontalnya yang diukur dariujung lengkung.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 8: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

8

LengkungLengkung VertikalVertikal

EV = 800* LVA

LV

PTVPLV

Y

A

EV

xPPV

½ LV ½ LV

Notasi :PPV è Pusat Perpotongan vertikalPLV è Permulaan Lengkung VertikalPTV è Permulaan Tangen VertikalEV è Pergeseran Vertikal PPV ke permukaan jalan rencana (m)A è Perbedaan aljabar Landai (%)

Y = LVxA

*200* 2

LengkungLengkung VertikalVertikal

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 9: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

9

PanjangPanjang LengkungLengkung VertikalVertikal

Panjang lengkung vertikal didasarkan ataskecepatan rencana, jarak pandang (khususnyajarak pandang henti), dan perbedaan aljabarkemiringan. Untuk bentuk lengkung cembung didasarkan ataskeamanan, kenyamanan, drainase, dan estetikadengan mempertimbangkan jarak pandang yang dapat dicapai. Sedangkan untuk lengkung vertikal cekung perludiperhatikan jarak lampu sorot dan drainase. Jikajarak pandang dinyatakan dengan S, h1 adalahtinggi mata pengemudi (125 cm), h2 adalah tinggihalangan (10 cm), serta A adalah selisih aljabarkelandaian, maka beberapa rumus dapat digunakanuntuk menentukan lengkung vertikal sebagaiberikut:

PanjangPanjang LengkungLengkung VertikalVertikal

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 10: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

10

PanjangPanjang LengkungLengkung VertikalVertikal

PanjangPanjang LengkungLengkung VertikalVertikal

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 11: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

11

PanjangPanjang LengkungLengkung VertikalVertikal

PERTIMBANGAN KENYAMANANPERTIMBANGAN KENYAMANAN

Selama kendaraan berjalan sepanjangalinemen vertikal di lengkungan makakendaraan akan mengalami (seolah-olah) terjadi kehilangan atau penambahan beratkendaraan, yang hal ini akan terasakan olehpengemudi sebagai gaya sentrifugal yang bekerja searah atau berlawanan arahdengan gaya gravitasi bumi. Untuk itu panjang lengkung vertikal jugasebaiknya ditentukan denganmempertimbangkan adanya kenyamananyang cukup walaupun ada gaya-gaya tadi.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 12: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

12

KoordinasiKoordinasi AlinemenAlinemen

a. Alinemen horizontal dan vertikal terletakdalam satu phase, dimana alinemenhorizontal sedikit lebih panjang daripadaalinemen vertikal, demikian juga tikunganhorizontal harus satu phase dengan tanjakanvertikal.

b. Tikungan tajam yang terletak di ataslengkung vertikal cembung atau di bawahlengkung vertikal cekung harus dihindarikarena akan menghalangi pandangan matapengemudi pada saat memasuki tikungan danjalan akan terkesan putus.

KoordinasiKoordinasi AlinemenAlinemen

c. Pada bagian yang lurus dan panjangsebaiknya tidak dibuat lengkung vertikalcekung karena pandangan pengemudi akanterhalang oleh puncak alinemen vertikalsehingga sulit untuk memperkirakanalinemen dibalik puncak tersebut.

d. Lengkung vertikal dua atau lebih pada satulengkung horizontal sebaiknya dihindari.

e. Tikungan tajam yang terletak di antarabagian jalan yang lurus dan panjang harusdihindarkan.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 13: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

13

•Coordination of horizontal and vertical alignment should begin with preliminary design•Easier to make adjustments at this stage•Designer should study long, continuous stretches of

Coordination of Horizontal and Vertical Alignment

highway in both plan and profile and visualize the whole in three dimensions (FHWA, Chapter 5)

Coordination of Horizontal and Vertical Alignment

Source: FHWA, Chapter 5

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 14: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

14

Coordination of Horizontal and Vertical Alignment

Source: FHWA, Chapter 5

• Should be consistent with the topography

• Preserve developed properties along the road

• Incorporate community values• Follow natural contours of the land

Good Coordination of Horizontal and Vertical Alignment

Source: FHWA, Chapter 5

• Does not affect aesthetic, scenic, historic, and cultural resources along the way

• Enhances attractive scenic views– Rivers– Rock formations– Parks– Historic sites– Outstanding buildings

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 15: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

15

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 16: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

16

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 17: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

17

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

There are 2 problems with this alignment. What are they?

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 18: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

18

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 19: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

19

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 20: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

20

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 21: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

21

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 22: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

22

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 23: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

23

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

Which is a better design? A or B?

A

B

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 24: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

24

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

A

B

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com

Page 25: ALINEMEN VERTIKAL - … · 5 Landai maksimum Tabel Kelandaian Maksimum Kelandaian Maksimum (%) Luar Kota Kecepatan Rencana (km/j) Dalam Kota Standar Mutlak 100 3 - - 80 4 4 8

25

Source: A Policy on Geometric Design of Highways and Streets (The Green Book). Washington, DC. American Association of State Highway and Transportation Officials, 2001 4th

Ed.

PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com