4 alinemen horizontal jalan rel

16
Alinemen Horizontal Jalan Rel By : Leo Sentosa

Upload: robby-fineldo

Post on 27-Jun-2015

158 views

Category:

Documents


14 download

TRANSCRIPT

Page 1: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Alinemen Horizontal Jalan Rel

By :

Leo Sentosa

Page 2: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Faktor Pertimbangan perencanaan Alinemen Jalan Rel

Fungsi Dari Jalan RelKeselamatanEkonomiAspek LingkunganEstetika

Page 3: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Lengkung Lingkaran

Gaya Sentrifugal diimbangi sepenuhnya oleh gaya berat

Page 4: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Lengkung Lingkaran (2)

Gaya Sentrifugal diimbangi sepenuhnya oleh gaya berat dan gaya dukung komponen jalan rel

Page 5: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Lengkung Lingkaran (3)

Page 6: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Lengkung Lingkaran Tanpa Lengkung Peralihan

Pada lengkung lingkaran tanpa lengkung peralihan tidak ada peninggian rel.

Jari-jari minimum lengkung digunakan adalah : R = 0.164 V2

Kecepatan (km/jam) Jari-jari Minimum Tanpa Lengkung Peralihan (m)

Jari-jari Minimum dengan Lengkung Transisi

120 2370 780

110 1990 660

100 1650 550

90 1330 440

80 1050 350

70 810 270

60 600 200

Page 7: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Lengkung Peralihan

Lengkung peralihan dibuat untuk mengeliminasi perubahan gaya sentrifugal sedemikian rupa sehinggga penumpang di dalam kereta api tetap terjamin kenyamanannya

Panjang lengkung peralihan merupakan fungsi dari perbahan gaya sentrifugal per satuan waktu,kecepatan dan jari-jari lengkung

Page 8: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel
Page 9: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Peninggian Rel

Peninggian rel diperlukan untuk mengimbangi timbulnya gaya sentrifugal pada kereta pada saat memasuku lengkung horizontal

Berdasarkan stabilitas kereta api pada saat berhenti di bagian lengkung, kemiringan maksimum dibatasi sampai 10% dari lebar sepur atau hmak = 110 mm dengan faktor keamanan guling (SF) = 3.325

Peninggian minimum (hmin) = 8.8(v2/R)-53.5 Peninggian normal (h normal) = 5.95(v2/R) Peninggian dilakukan pada Rel Luar

Page 10: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Lengkung S

Lengkung S terjadi bila dua lengkung dari satu lintasan yang berbeda arah terletak bersambung.

Antara kedua lengkung harus ada bagian lurus minimal 20m di luar lengkung peralihan

Page 11: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Pelebaran Sepur

Pelebaran Sepur di rencanakan pada bagian lengkung agar roda kereta dapat elewati lengkung tampa mengalami hambatan. Pelebaran sepur dicapai dengan menggeser rel dalam kearah dalam

Pelebaran Maksumum yang diijinkan adalah 20 mm Besar pelebaran sepur untuk bagian jari-jari tikungan sebabagi

berikut :

Page 12: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Faktor yang mempengaruhi pelebaran sepur

Jari-jari lengkung Ukuran / Jarak gandar muka belakng yang teguh (d)(rigid

Wheel/ Base) Kondisi Keausan roda dan rel

Page 13: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Gerbong Dalam Tikungan

Kedudukan I Gandar depan menempel pada rel luar sedangkan gandar belakang

bebas diatara kedua rel, disebut jalan bebas Kedudukan II

Gandar depan menjacapi rel luar sedangkan gandar belakang menempel pada rel dalam akan tetapi tidak sampai menekan. Gandar belakang ini berkedudukan radial terhadap titik pusat tikungan (M)

Kedudukan III Gandar depan menempel pada rel luar sedangkan gandar belakang

menekan dan menempel pada rel dalam. Kedua gandar tidak ada yang letaknnya radial terhadap titik pusat tikungan. Disebut

Kedudukan IV Gandar depan menempel pada rel luar sedangkan gandar belakang

menempel rel luar. Kedudukan ini disebut jalan tali busur uang hanya dicapai pada kecepatan tinggi

Page 14: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Gambar Kedudukan Roda pada Tikungan

Page 15: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Perhitungan Alinemen Horizontal

Dengan:PI = nomor stasiun ( Point of intersection )V = kecepatan rencana (ditetapkan ) km/jamR = jari – jari ( ditetapkan ) m = sudut tangen (dalam derajat )TC = tangen CircleCT = Circle tangenTc = jarak antara TC dan PI ( m )Lc = panjang bagian tikungan ( m )

Page 16: 4 Alinemen Horizontal Jalan Rel

Tc = R tg TC adalah singkatan dari tangen circle yakni titik dimana mulai menarik lengkung

circle,

Ec = T tg

Ec merupakan jarak antara titik PI ke lengkung tikungan.

Panjang lengkung diperoleh dengan rumus Lc = (∆/360 ). 2 . . R

Dimana Lc merupakan panjang lengkung circle yang diukur dalam meter. Persamaan ini dapat disederhanakan lagi menjadi

Lc = 0,01745 . R .

merupakan sudut tangen yang diukur dari gambar trase jalan, sedangkan R merupakan jari – jari rencana.

Perhitungan Alinemen Horizontal (2)