agenda pembangunan pasca 2015:

28
Pelaksanaan Pengentasan Kelaparan serta Konsumsi & Produksi Berkelanjutan dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di Indonesia Wahyuningsih Darajati Direktur Lingkungan Hidup Kementerian PPN/Bappenas 1 Disampaikan pada Sidang Regional DKP Wilayah Barat untuk Provinsi se-Sumatera Surabaya, 17 Mei 2016

Upload: trankiet

Post on 31-Dec-2016

226 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

Pelaksanaan Pengentasan Kelaparan sertaKonsumsi & Produksi Berkelanjutan dalam

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan(SDGs) di Indonesia

Wahyuningsih DarajatiDirektur Lingkungan Hidup

Kementerian PPN/Bappenas

1

Disampaikan pada Sidang Regional DKP Wilayah Barat untuk Provinsi se-SumateraSurabaya, 17 Mei 2016

Page 2: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

Outline

2

1. Pendahuluan: Latar Belakang danProses

2. SDGs untuk Menyempurnakan MDGs

3. Kerangka Pelaksanaan TPB/SDGs: Goal, Target, dan Indikator

4. Peran dan Keterlibatan PemangkuKepentingan

5. Rencana Pelaksanaan TujuanPembangunan Berkelanjutan/SDGs

Page 3: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

3

1. Pendahuluan: Latar Belakang dan Proses

a. Komitmen Millennium Development Goals (MDGs): berisikan 8Goals, 18 Target dan 63 Indikator berakhir pada tahun 2015

b. SDGs merupakan rencana aksi dari “Transforming Our World:The 2030 Agenda for Sustainable Development”

c. SDGs dideklarasikan pada 25 September 2015 dalam SidangPBB di New York Indonesia dihadiri oleh Bapak WakilPresiden

d. Agenda SDGs terdiri atas 17 goals, 169 target, dan 240indicator (Data Indikator: 19 Februari 2016)

e. Pendekatan SDGs meliputi:• Memberantas kemiskinan dalam segala bentuk dan dimensi• Memerangi ketidaksetaraan dalam dan di antara Negara-Negara• Menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan• Mengembangkan keterlibatan sosial

f. PBB melakukan penyusunan SDGs diikuti oleh seluruhkomponen: (1) Pemerintah, (2) Parlemen, (3) LSM, dan (4)Dunia Usaha/Bisnis

Page 4: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

…Lanjutan

4

Page 5: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

5

2. SDGs untuk Menyempurnakan MDGs

1

Lebih komprehensif disusun dengan melibatkan lebih

banyak negara dengan tujuan yang universal untuk negara

maju dan berkembang

2

Memperluas sumber pendanaan, selain bantuan

negara maju juga sumber dari swasta 3

Menekankan pada hak asasi manusia agar diskriminasi tidak terjadi dalam penanggulangan kemiskinan dalam segala dimensinya

4Inklusif, secara spesifik menyasar kepada mereka yang cacat dan rentan

5Indikator SDGs memungkinkan pelibatan masyarakat madani (CSO)

6MDGs hanya menargetkan pengurangan “setengah”, SDGs menargetkan untuk menuntaskan seluruh indikator ”Zero Goals”

7Tidak hanya memuat Goalstetapi juga Sarana

Pelaksanaan (Means of

Implementation)

Page 6: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

6

The 2030 Agenda for Global Action (SDGs)

CORRESPONDING GOALS IN THE NATIONAL DEVELOPMENT PLAN

GOALS GLOBAL TARGETSCORRESPONDING TARGET IN

THE CURENT RPJMN 2015-2019

Goal 1. No Poverty 7 4

Goal 2: Zero Hunger; 8 5

Goal 3: Good Health and Well-Being; 13 8

Goal 4: Quality Education; 10 5

Goal 5: Gender Equality; 9 6

Goal 6: Clean Water and Sanitation; 8 6

Goal 7: Affordable and Clean Energy; 5 3

Goal 8: Decent Work and Economic Growth; 12 9

Goal 9: Industry, Innovation and Infrastructure; 8 3

Goal 10: Reduced Inequalities; 10 6

Goal 11: Sustainable Cities and Communities 10 7

Goal 12: Sustainable Consumption and Production; 11 7

Goal 13: Climate Action; 5 2

Goal 14: Life Below Water; 10 7

Goal 15: Life on Land; 12 7

Goal 16: Peace, Justice and Strong Institutions, 12 10

Goal 17: Partnerships for the Goals 19 13

169 108

Page 7: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

3. Kerangka Pelaksanaan TPB/SDGs: Goal, Target, dan Indikator

SDGs Indonesia

17 Goals, 169 Target, 240 Indikator

Pilar Sosial

6 Goals, 55 Target, 88 Indikator

Goal 1: PenghapusanKemiskinan;

Goal 2: PenghapusanKelaparan;

Goal 3: Kesehatan danKesejahteraan;

Goal 4: PendidikanBerkualitas;

Goal 5: Kesetaraan Gender;

Goal 6: Air Bersih danSanitasi;

Pilar Ekonomi

5 Goals, 45 Target, 61 Indikator

Goal 7: Energi Bersih & Terjangkau;

Goal 8: PertumbuhanEkonomi & PekerjaanLayak;

Goal 9: InfrastrukturTangguh, Industri Inklusif& Inovatif;

Goal 10: PenurunanKesenjangan;

Goal 11: Kota Inklusif & Berkelanjutan

Pilar Lingkungan

4 Goals, 38 Target, 44 Indikator

Goal 12: Konsumsi & ProduksiBerkelanjutan;

Goal 13: Perubahan Iklim & Pengurangan RisikoBencana;

Goal 14: Pelestarian & Pemanfaatan BerkelanjutanEkosistem Laut;

Goal 15: Pelestarian & Pemanfaatan BerkelanjutanEkosistem Darat;

Pilar Pembangunan Inklusif & Cara Pelaksanaan

2 Goals, 31 Target, 48 Indikator

Goal 16: Perdamaian, Keadilan & Kelembagaan yg Kokoh,

Goal 17: Kemitraan untukSemua TujuanPembangunan

Page 8: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

4. Peran dan KeterlibatanPemangku Kepentingan

IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN

BERKELANJUTAN

PEMERINTAH (Pusat dan

Daerah) &

PARLEMEN

AKADEMISI &

PAKAR

FILANTROPI &

BISNIS/SWASTA

OMS &

MEDIA

• PeningkatanKapasitas

• Pemantauandan Evaluasi

• Policy Paper/Policy Brief sebagaidasar Policy Formulation

• Diseminasi dan Advokasi

• FasilitasiProgram

• Membangunpemahamanpublik

• Monitoring

• Penetapan Indikator• Kebijakan & Program• Persiapan Data dan

Informasi• Sosialisasi/Diseminasi,

Komunikasi dan Advokasi• Pemantauan & Evaluasi

dan Pelaporan• Dukungan Regulasi dan

Anggaran

• Advokasi PelakuUsaha

• Fasilitasi Program• Peningkatan

Kapasitas• Dukungan Pendanaan

Page 9: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

5. Rencana PelaksanaanTujuan Pembangunan Berkelanjutan

(SDGs)

9

Page 10: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

Arahan Presiden dalam Sidang Kabinet23 Desember 2015

Pokok Arahan:

1. Mengoptimalkan peran koordinasi Kementrian PPN/Bappenas dalam pembangunan, mengingat hampir seluruh tujuan PB (TPB/SDGs) telah terakomodasi dalam RPJMN

2. Melibatkan semua pihak (pemerintah, parlemen, akademisi, OMS dan media, dunia usaha/swasta/filantropi) untuk bersinergi sesuai peran, fungsi dan kemampuan para pihak

3. Kelembagaan bisa langsung bekerja, baik secara strategis maupun operasional

Page 11: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

Rencana Pelaksanaan

PERSIAPAN

PERTEMUAN DENGAN

PARA PIHAK

RENCANA MEI 2016

PERPRES SDG

SEPT 2016 UNGA

1. LAPORAN 15 TAHUN PELAKSANAAN MDG

2. TAHUN PERTAMA PELAKSANAAN SDGs

3. SIDE EVENT

2017

1. ROADMAP

2. PENYUSUNAN RAD SDGs

• PENYUSUNAN RAN AKSI SDG• SOSIALISASI PERSIAPAN

PENYUSUNAN RAD SDGs

Page 12: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

• Perpres mengatur tentang Pelaksanaan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/TPB (Sustainable Development Goals/SDGs)

• Draf Perpres mencakup: Definisi Sasaran dan target TPB Struktur Tim Koordinasi TPB Nasional Penugasan Kementerian/Lambaga terkait Peran Pemerintah Daerah Kaji ulang Pelaporan Penganggaran Lampiran : SDGs Indonesia

Rencana Penerbitan Perpres Pelaksanaan TPB/SDGs

Page 13: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

Tim Koordinasi Nasional

Dalam pelaksanaan TPB dibentuk TIM KOORDINASI NASIONAL yang terdiri atas:

a. Tim Pengarah: Menteri PPN/Kepala Bappenas dengan K/L terkait; Kepala

Kantor Staf Presiden (KSP); Perwakilan dari Pemangku Kepentingan terkait

seperti OMS, Filantropi & Bisnis/Swasta, Akademisi, dan undangan yang

diperluas

b. Dewan Pakar;

c. Tim Pelaksana: E1 dari K/L terkait, KSP; Sekretariat Wakil Presiden;

Perwakilan dari Pemangku Kepentingan terkait seperti OMS, Filantropi &

Bisnis/Swasta, Akademisi, dan undangan yang diperluas

d. Pokja-Pokja: E1 dan E2 dari K/L terkait; Perwakilan dari Pemangku

Kepentingan terkait seperti OMS, Filantropi & Bisnis/Swasta, Akademisi, dan

undangan yang diperluas

Pembentukan Tim Koordinasi Nasional akan ditetapkan dengan Permen

PPN/Ka Bappenas

Page 14: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

Draf Struktur Tim Koordinasi(Draf Permen PPN/Ka Bappenas)

Page 15: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

Contoh Lampiran Perpres(SDGs Indonesia - Goal 2 terkait Pengentasan Kelaparan)

GOAL/TARGET GLOBAL TARGET NASIONAL (RPJMN 2015-2019) K/L PENANGGUNG JAWAB

2. Menghentikan Kelaparan, Meningkatkan Ketahanan Pangan dan gizi, serta Mempromosikan Pertanian Berkelanjutan

2.1 Mengakhiri kelaparan dan menjamin akses pangan dan gizi bagi

semua orang

a. Menurunnya prevalensi kekurangan gizi (underweight) pada

anak balita pada tahun 2019 menjadi 17% (2013: 19,9 %)

b. Menurunnya proporsi penduduk dengan asupan kalori

minimum di bawah 1400 kkal/kapita/hari pada tahun 2019

menjadi 8,5 % (2015: 17,4%)

Kementerian Pertanian; Kementerian Kesehatan

2.2 Mengakhiri segala bentuk kekurangan gizi a. Menurunnya prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek) pada anak di bawah dua tahun/ baduta pada tahun 2019 menjadi 22,8% (2013: 32,9%)

b. Menurunnya prevalensi wasting (kurus) pada anak balita padatahun 2019 menjadi 9,5% (2013: 12%)

c. Terkendalinya prevalensi obesitas pada balita pada tahun 2019 menjadi 11,9% (2013: 11,9%)

d. Menurunnya prevalensi anemia pada ibu hamil pada tahun 2019 menjadi 28% (2013: 37,1%)

e. Persentase bayi usia kurang dari 6 bulan yang mendapat ASI eksklusif menjadi 50% pada tahun 2019 (2013: 38%)

f. Meningkatnya kualitas konsumsi pangan yang diindiasikan olehskor Pola Pangan Harapan (PPH) mencapai 92,5; dan

g. Tingkat konsumsi ikan menjadi 54,5 kg/kapita/tahun padatahun 2019 (2015: 40.9 kg/kapita/tahun)

Kementerian Pertanian; Kementerian

Kesehatan; Kementerian Kelautan

Perikanan

2.3 Meningkatkan dua kali lipat produktivitas pertanian dan

pendapatan produsen makanan skala kecil

a. Meningkatnya ketersediaan pangan yang bersumber dari

produksi dalam negeri yaitu padi, jagung, kedelai, gula, daging

sapi, ikan, dan garam pada tahun 2019

b. Terlaksananya distribusi ha katas tanah bagi petani, buruh

tani dan nelayan

c. Berkembangnya usaha sektor pertanian dan perikanan,

khususnya bagi petani dan nelayan yang kurang mampu

Kementerian Pertanian; Kementerian

Kelautan Perikanan; Kementerian

Pekerjaan Umum dan Perumahan

Rakyat; Kementerian Agraria dan Tata

Ruang; Kementerian Desa dan

Pengembangan Daerah Tertinggal

2.4 Memastikan sistem produksi pangan yang berkelanjutan a. Ditetapkannya kawasan pertanian pangan berkelanjutan

b. Tersalurkannya saranan produksi pertanian, peternakan dan

perikanan, terutama pupuk, benih dan alat mesin

pertanian/perikanan

Kementerian Pertanian; Kementerian

Agraria dan Tata Ruang; Kementerian

Kelautan Perikanan

2.5 Mempertahankan keragaman genetik benih, tanaman budidaya

dan hewan peliharaan dan spesies liar

Terselenggaranya sistem pengembangan, pembinaan, pengawasan

dan sertifikasi perbenihan dan perbibitan tanaman pangan,

peternakan dan perikanan yang efisien di lokasi penerapan budidaya

tanaman pangan yang tepat di 32 provinsi

Kementerian Pertanian; Kementerian

Kelautan Perikanan

Berkembangnya program dan pembangunan di 1.000 Desa Mandiri

Benih pada tahun 2019

Page 16: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

Contoh Lampiran Perpres(SDGs Indonesia - Goal 12 terkait

Konsumsi dan Produksi Berkelanjutan)GOAL/TARGET GLOBAL TARGET NASIONAL (RPJMN 2015-2019) K/L PENANGGUNG JAWAB

Goal 12: Menjamin Pola Konsumsi dan Produksi Berkelanjutan

12.1 Melaksanakan Kerangka Kerja 10 Tahun

Program (10YFP) untuk Pola Konsumsi dan

Produksi Berkelanjutan (Sustainable

Consumption and Production/SCP)

Tersusunnya rencana operasional pola SCP hingga tahun 2019 Kementerian Lingkungan Hidup

dan Kehutanan

12.2 Tercapainya pengelolaan berkelanjutan

dan pemanfaatan sumber daya alam secara

efisien

Diterapkannya pola SCP pada sektor-sektor prioritas hingga

tahun 2019

Kementerian Lingkungan Hidup

dan Kehutanan

12.3 Mengurangi kehilangan makanan

sepanjang rantai produksi dan pasokan

Meningkatnya standar produk, produktivitas dan pemanfaatan

hasil pangan ramah lingkungan hingga tahun 2019

Kementerian Lingkungan Hidup

dan Kehutanan;

Kementerian Pertanian

12.4 Tercapainya pengelolaan bahan kimia

dan semua jenis limbah secara ramah

lingkungan melalui siklus hidupnya

Meningkatnya pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)

sesuai dengan peraturan melalui pembatasan dan/atau

penghapusan 2 jenis B3 (2015: 0), serta meningkatnya

pengelolaan limbah B3 menjadi 150 juta ton pada tahun 2019

(2015: 100 juta ton)

Kementerian Lingkungan Hidup

dan Kehutanan

12.5 Mengurangi produksi limbah melalui

pencegahan, pengurangan, daur ulang dan

penggunaan kembali

Meningkatnya pengelolaan sampah terpadu (reduce, reuse and

recycle/3R) melalui beroperasinya 100 unit recycle center

sekala kota (2015: 1 unit), terbangunnya Tempat Pengelolaan

Sampah Terpadu (TPST) sekala komunal di 334

kabupaten/kota (2015: 50), serta 20 kota berwawasan

lingkungan berbasis 3R (2015: 3 kota) hingga tahun 2019

Kementerian Lingkungan Hidup

dan Kehutanan, Kementerian

Pekerjaan Umum dan Perumahan

Rakyat

12.6 Mengintegrasikan informasi

keberlanjutan dalam siklus pelaporan

perusahaan

Tersedianya dan tersebarnya informasi ketersediaan produk

ramah lingkungan hingga tahun 2019

Kementerian Lingkungan Hidup

dan Kehutanan

12.7 Mempromosikan praktek pengadaan

publik yang berkelanjutan

Dikembangkannya peraturan dan standar pelayanan publik

dalam penerapan SCP hingga tahun 2019

Kementerian Lingkungan Hidup

dan Kehutanan, Lembaga

Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa

Pemerintah

Page 17: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

17

Penetapan Target/Indikator danKetersediaan Data Nasional

Penyelerasan target-target SDGs dengan target RPJMN, Renaksi, MDGs, dan Konvensi lainnya

Pengkajian dan pemetaan ketersediaan indikator di tingkat nasional (sesuai dengan RPJMN 2015-2019, Renstra K/L, statistik BPS) serta ketersediaan data dan informasi pendukungnya

Koordinasi dan komunikasi dengan parapihak tingkatnasional dan daerah untuk verifikasi indikator dansinergitas program pembangunan

Page 18: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

1. Diseminasi dan Sosialisasi SDGs kepada seluruhpemangku kepentingan (Pemerintah Pusat & Daerah, OMS & Media, Filantropi & Bisnis, Akademisi);

2. Pengembangan Peraturan Presiden terkaitimplementasi SDGs;

3. Pemetaan dan pemilihan goal, target, dan indikatoryang sesuai dengan RPJMN;

4. Pemetaan indikator yang belum ada dan akandikembangkan dalam Rencana Aksi Nasional(RAN);

5. Pengembangan Roadmap SDGs 2016-2030.

18

Persiapan Nasional

Page 19: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

1. Diseminasi dan Sosialisasi

a. Wilayah Barat (Sumatera, Jawa, Bali, danKalimantan) di Surabaya (23-24 Mei 2016)

b. Wilayah Timur (Sulawesi, NTB, NTT, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat) di Makassar (30-31 Mei 2016)

2. Persiapan Rencana Aksi Daerah (RAD)

a. Pengembangan pedoman Rencana Aksi Daerah (RAD)

b. Fasilitasi penyusunan RAD19

Persiapan Regional

Page 20: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

TERIMA KASIH

20

Page 21: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

Pemetaan Goal/Target SDGs denganPrioritas Nasional (RPJMN)

GoalTarget

GlobalRPJMN Prioritas Nasional (RPJMN)

Mengentaskan segala

bentuk kemiskinan

dimanapun

7 4

• Penanggulangan Kemiskinan

Peningkatan Kesejahteraan

Masyarakat melalui

Penghidupan Berkelanjutan

• Peningkatan Kesejahteraan

Rakyat Marjinal

Mengentaskan kelaparan,

ketahanan pangan, dan

meningkatkan gizi serta

mempromosikan

pembangunan pertanian

yang berkelanjutan

8 5 Peningkatan Kedaulatan Pangan

Menjamin hidup sehat dan

mempromosikan

kesejahteraan untuk

semua dan segala usia

13 8Pelaksanaan Program Indonesia

Sehat

Page 22: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

GoalTarget

GlobalRPJMN

Prioritas Nasional

(RPJMN)

Menjamin pendidikan berkualitas

yang inklusif dan merata serta

mempromosikan kesempatan

belajar sepanjang hayat bagi

semua

10 5

Pelaksanaan

Program Indonesia

Pintar

Mencapai kesetaraan gender dan

memberdayakan semua

perempuan dan anak perempuan

9 6

Melindungi Anak,

Perempuan dan

Kelompok Marjinal

Menjamin ketersediaan dan

manajemen yang berkelanjutan

dari air bersih dan sanitasi untuk

semua

8 6 Ketahanan Air

Lanjutan….

Page 23: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

GoalTarget

GlobalRPJMN

Prioritas Nasional

(RPJMN)

Menjamin akses energi yang

terjangkau, handal, berkelanjutan, dan

modern untuk semua5 3 Kedaulatan Energi

Mempromosikan keberlanjutan

pertumbuhan ekonomi yang inklusif

dan berkelanjutan, kesempatan kerja

yang menyeluruh, produktif, dan

pekerjaan yang layak untuk semua

12 9

• Akselerasi

Pertumbuhan Ekonomi

Nasional

• Peningkatan Daya

Saing Tenaga Kerja

• Membangun

Konektivitas Nasional

untuk Mencapai

Keseimbangan

Pembangunan

• Membangun

Transportasi Umum

Massal Perkotaan

• Penguatan Investasi

• Akselerasi Industri

Manufaktur

• Peningkatan Kapasitas

Inovasi dan Teknologi

Membangun infrastruktur yang

tangguh, mempromosikan industri yang

inklusif dan berkelanjutan serta

menumbuhkan inovasi

8 3

Lanjutan….

Page 24: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

GoalTarget

GlobalRPJMN Prioritas Nasional (RPJMN)

Mengurangi

kesenjangan

di dalam negara

dan antarnegara

10 6

• Pengembangan Kawasan

Perbatasan

• Pembangunan Daerah Tertinggal

• Pemerataan pembangunan

antar wilayah

• Menjamin Kepastian Hukum Hak

Kepemlikan Tanah

Membuat kota dan

permukiman yang

inklusif, aman,

tangguh dan

berkelanjutan

10 7• Membangun Perumahan dan

Kawasan Permukiman

Lanjutan….

Page 25: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

GoalGlobal

TargetRPJMN Prioritas Nasional (RPJMN)

Menjamin pola

konsumsi dan

produksi yang

berkelanjutan

11 7

• Peningkatan agroindustri, hasil

hutan kayu, perikanan dan hasil

tambang berkelanjutan

• Perbaikan kualitas lingkungan

(termasuk perilaku ramah

lingkungan)

Membuat langkah

segera untuk

mengatasi

perubahan iklim

dan dampaknya

5 2

Penanganan Perubahan iklim dan

Penyediaan informasi Iklim dan

Kebencanaan

Melakukan

konservasi dan

pemanfaatan

berkelanjutan laut,

samudera, dan

sumberdaya

maritim untuk

pembangunan

berkelanjutan

10 7

Pengembangan ekonomi maritim

dan kelautan:

i. Meningkatkan dan

mempertahankan kualitas

daya dukung dan kelestarian

fungsi lingkungan laut;

ii. Meningkatkan harkat hidup

nelayan dan masyarakat

pesisir

Lanjutan….

Page 26: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

GoalTarget

GlobalRPJMN

Prioritas Nasional

(RPJMN)

Melindungi, memulihkan,

dan mempromosikan

pemanfaatan ekosistem

darat yang berkelanjutan,

manajemen hutan yang

lestari, mengatasi

kekeringan, menghentikan

dan memulihkan degradasi

lahan serta menghentikan

kehilangan

keanekaragaman hayati

12 7

• Pelestarian SDA,

lingkungan hidup dan

pengelolaan bencana:

i. Peningkatan

konservasi dan tata

kelola hutan

ii. Perbaikan kualitas

lingkungan hidup

iii. Pelestarian dan

pemanfaatan kehati

• Pemberantasan

tindakan penebangan

liar dan penambangan

liar

Lanjutan….

Page 27: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

GoalTarget

GlobalRPJMN

Prioritas Nasional

(RPJMN)

Melindungi masyarakat

yang damai dan inklusif

untuk pembangunan

berkelanjutan, menyediakan

akses keadilan untuk

semua dan membangun

institusi yang efektif,

akuntabel, dan inklusif pada

semua tingkatan

12 10

• Meningkatkan kualitas

perlindungan warga

negara Indonesia

• Peningkatan

penegakan hukum

yang berkeadilan

• Membangun

Transparansi dan

Akuntabilitas Kinerja

Pemerintahan

Lanjutan….

Page 28: AGENDA PEMBANGUNAN PASCA 2015:

GoalTarget

GlobalRPJMN

Prioritas Nasional

(RPJMN)

Menguatkan cara

pelaksanaan dan revitalisasi

kerjasama global untuk

pembangunan

berkelanjutan yang meliputi

keuangan, teknologi,

peningkatan kapasitas,

perdagangan, kebijakan

dan kelembagaan yang

koheren, kerjasama dengan

para pemangku

kepentingan, data,

monitoring, dan

akuntabilitas

19 13

• Pelaksanaan politik LN

bebas aktif

• Memperkuat peran

dalam kerjasama global

dan regional

• Peningkatan kapasitas

inovasi dan teknologi

• Peningkatan kualitas

data dan informasi

• Penguatan sektor

keuangan

169 108

Lanjutan….