advokasi program wajib pemberian asi eksklusif di puskesmas

7/24/2019 Advokasi Program Wajib Pemberian ASI Eksklusif Di Puskesmas

1/5

BAB 1

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Pemberian air susu ibu (ASI) sangat penting bagi tumbuh kembang ang !ptimal baik

"isik maupun mental #an ke$er#asan bai. %leh karena itu& pemberian ASI perlu men#apatperhatian para ibu #an tenaga kesehatan agar pr!ses menusui #apat terlaksana #engan benar.

Selain itu& pemberian ASI #apat menurunkan risik! kematian bai.

Pemberian ASI eksklusi" a#alah langkah a'al bagi bai untuk tumbuh sehat #an

ter$iptana sumber #aa manusia ang tangguh& karena bai ti#ak saa akan lebih sehat $er#as&tetapi uga akan memiliki em!ti!nal *u!ti!n (E+) #an s!$ial *u!ti!n (S+) ang lebih baik.

Ber#asarkan bebrapa lap!ran penelitian& ,he Agen$ "!r Health$are -esear$h an# +ualit

menatakan bah'a pemberian ASI berhubungan #engan pengurangan resik! terha#ap !titis

me#ia& #iare& in"eksi saluran perna"asan ba'ah& #an enter!k!litis nekr!tikans.Namun pa#a kenataanna& pengetahuan masarakat tentang ASI eksklusi" masih sangat

kurang& misalna ibu sering kali memberikan makanan pa#at kepa#a bai ang baru berumurbeberapa hari atau beberapa minggu seperti memberikan nasi ang #ihaluskan atau pisang.

a#ang/ ka#ang ibu mengatakan air susuna ti#ak keluar atau keluarna hana se#ikit pa#a hari/

hari pertama kelahiran baina& kemu#ian membuang ASI/na tersebut #an menggantikanna#engan ma#u& gula& mentega& air atau makanan lain.

Di negara berkembang& lebih #ari sepuluh uta balita meninggal #unia pertahun& 02 #ari

kematian tersebut terkait #engan masalah gi3i ang sebenarna #apat #ihin#arkan. Penelitian #i

40 negara berkembang menunukkan bah'a pemberian ASI se$ara eksklusi" selama enam bulanmerupakan inter5ensi kesehatan masarakat ang mempunai #ampak p!siti" terbesar untuk

menurunkan angka kematian balita& aitu sekitar 126. Pemberian makanan pen#amping ASIang benar #apat menurunkan angka kematian balita sebesar 76. Ber#asarkan hasil penelitiantersebut& perilaku memberikan ASI se$ara eksklusi" pa#a bai seak lahir hingga usia 7 bulan

#apat menurunkan angka kematian 28.888 bai #i In#!nesia tiap tahunna (Sentra Laktasi

In#!nesia& 0889).Ber#asarkan hasil Sur5e Dem!gra"i esehatan In#!nesia (SDI) 0882& hana 2& 9 6

bai ang memper!leh ASI pa#a hari pertama& se#angkan pemberian ASI pa#a usia 0 bulan

pertama 746& ang kemu#ian menurun pa#a peri!#e berikutna umur 2 bulan 4:&: 6& pa#a usia

4/: bulan 12&;6 #an umur 7/9 bulan 9&< 6. Sementara itu a#a peningkatan penggunaanpengganti air susu ibu (PASI) ang biasa #isebut "!rmula atau susu "!rmula tiga kali lipat #alam

kurun 'aktu 1;;9 #ari 18&


2/5

suatu tin#akan pr!akti" sepeti a#5!kasi untuk mengaak berbagai pihak ang terkait (stakeh!l#er)

agar PP tersebut #apat #irealisasikan se$ara !ptimal sehingga Pemberian Air Susu Ibu Eksklusi"

#alam !perasi!nal #i masarakat ang selama ini hana #alam bentuk >egiatan? #apat mena#isuatu >Pr!gram @aib? ang #ikel!la se$ara utuh #alam penelenggaraan manaemen #i semua

tingkatan pelaanan kesehatan khususna #i Puskesmas #aerah ang biasana kurang men#apat

perhatian khusus #ari pemerintah pusat sehingga minim anggaran #an pelaksanaan.

B.,uuan

Penulisan makalah ini bertuuan #alam rangka melakukan a#5!kasi kepa#a pihak/pihak terkait(stakeh!l#er) #alam upaa mena#ikan Pr!gram Pemberian ASI Eksklusi" sebagai pr!gram ang

'aib #ilakukan #i setiap puskesmas/puskesmas #i #aerah& serta mambantu pemerintah #alam

merealisasikan Pr!gram ASI Eksklusi" sesuai #engan Peraturan Pemerintah N!.22 ,ahun 0810

sehingga nantina #apat membantu masarakat #alam meningkatkan pengetahuan mengenai ASIEksklusi" #an meng!ptimalkan pertumbuhan bai ang sehat #an $er#as.


3/5

BAB 0

ISI

A.Pengertian ASI Eksklusi"ASI a#alah satu satuna makanan bai ang paling baik& karena

mengan#ung 3at gi3i ang paling sesuai #engan kebutuhan bai ang se#ang

#alam tahap per$epatan tumbuh kembang ( San!t! #an E5eline& 088< ).ASI eksklusi" atau lebih tepatna pemberian ASI se$ara eksklusi"

a#alah bai hana #iberi ASI saa& tanpa tambahan $airan lain seperti susu

"!rmula& eruk& ma#u& air putih& #an tanpa tambahan makanan pa#at seperti

pisang& pepaa& bubur susu& biskuit& bubur nasi& #an tim. Bai sehat umumnati#ak memerlukan tambahan makanan sampai usia 7 bulan. Pa#a kea#aan

kea#aan khusus #ibenarkan untuk mulai memberi makanan pa#at setelah bai

berumur 4 bulan tetapi belum men$apai 7 bulan. =isalna karena tera#i

peningkatan berat ba#an kurang atau #i#apatkan tan#a tan#a lain angmenunukkan bah'a pemberian ASI eksklusi" ti#ak beralan #engan baik

(-!esli& 088:).

B.=an"aat Pemberian ASI Eksklusi"

=enusui bai #apat men#atangkan keuntungan bagi bai& ibu&keluarga& masarakat& #an negara. Sebagai makanan bai ang paling

sempurna& ASI mu#ah #i$erna #an #iserap karena mengan#ung en3im

penernaan. Beberapa man"aat ASI sebagai berikut

1. Untuk Baietika bai berusia 8/7 bulan& ASI bertin#ak sebagai makanan utama bai&

karena mengan#ung lebih #ari 786 kebutuhan bai& ASI memang terbaik

untuk bai manusia sebagaimana susu sapi ang terbaik untuk bai sapi&ASI merupakan k!mp!sisi makanan i#eal untuk bai& pemberian ASI

#apat mengurangi resik! in"eksi lambung #an usus& sembelit serta alergi&

bai ang #iberi ASI lebih kebal terha#ap penakit #ari pa#a bai ang ti#ak men#apatkan ASI&bai ang #iberi ASI lebih mampu mengha#api

e"ek penakit kuning& pemberian ASI #apat semakin men#ekatkan

hubungan ibu #engan baina. Hal ini akan berpengaruh terha#ap

kemapanan em!sina #i masa #epan& apabila bai sakit& ASI merupakanmakanan ang tepat bagi bai karena mu#ah #i$erna #an #apat

memper$epat penembuhan& pa#a bai prematur& ASI #apat menaikkan

berat ba#an se$ara $epat #an memper$epat pertumbuhan sel !tak& tingkatke$er#asan bai ang #iberi ASI lebih tinggi 9/; p!in #iban#ingkan bai

ang ti#ak #iberi ASI ( -!esli& 0888 ).

0. Untuk IbuIsapan bai #apat membuat rahim men$iut& memper$epat k!n#isi ibu

untuk kembali ke masa prakehamilan& serta mengurangi resik! per#arahan&

lemak ang #itimbun #i sekitar panggul #an paha pa#a masa kehamilan

akan berpin#ah ke #alam ASI& sehingga ibu lebih $epat langsing kembali&


4/5

resik! terkena kanker rahim #an kanker pau#ara pa#a ibu ang menusui

bai lebih ren#ah #ari pa#a ibu ang ti#ak menusui& menusui bai lebih

menghemat 'aktu& karena ibu ti#ak perlu meniapkan b!t!l #anmensterilkanna& ASI lebih praktis lantaran ibu bisa beralan/alan tanpa

memba'a perlengkapan lain& ASI lebih murah #ari pa#a susu "!rmula&

ASI selalu steril #an bebas kuman sehingga aman untuk ibu #an baina&ibu #apat memper!leh man"aat "isik #an em!ti!nal ( D'i Sunar& 088; ).

2. Untuk eluarga

,i#ak perlu menghabiskan banak uang untuk membeli susu "!rmula&b!t!l susu& serta peralatan lainna& ika bai sehat& berarti keluarga

mengeluarkan lebih se#ikit biaa guna pera'atan kesehatan& penarangan

kelahiran lantaran e"ek k!ntrasepsi #ari ASI eksklusi"& ika bai sehat

berarti menghemat 'aktu keluarga& menghemat tenaga keluarga karenaASI selalu terse#ia setiap saat& keluarga ti#ak perlu rep!t memba'a

berbagai peralatan susu ketika bepergian ( -!esli& 088: ).

4. Untuk =asarakat #an Negara

=enghemat #e5isa negara karena ti#ak perlu mengimp!r susu "!rmula #anperalatan lainna& bai sehat membuat negara lebih sehat& penghematan

pa#a sekt!r kesehatan& karena umlah bai ang sakit hana se#ikit&memperbaiki kelangsungan hi#up anak karena #apat menurunkan angka

kematian& ASI merupakan sumber #aa ang terus/menerus #i pr!#uksi

(D'i Sunar& 088; ).

C.Bentuk A#5!kasi

Untuk merealisasikan Pr!gram @aib ASI Eksklusi" #i puskesmas/puskesmas #aerah

#ilakukan beberapa bentuk a#5!kasi sebagai berikut 1.L!bi p!litik

L!bi p!litik ini berupa berbin$ang/bin$ang se$ara in"!rmal #engan para peabat untuk

mengin"!rmasikan serta membahas masalah #an pr!gram kesehatan ang akan #ilakanakan.,uuan #ilakukanna l!bi p!litik ini sen#iri supaa melibatkan para pemimpin #alam

menalankan pr!gram ini& men#apatkan #ukungan berupa kebiakan& "asilitas& ataupun sumber

#aa #an uga untuk membangun kemitraan.

0. =e#ia

A#5!kasi me#ia a#alah melakukan kegiatan a#5!kasi #engan menggunakan me#ia& khususna

me#ia massa. ,i#ak #iragukan lagi me#ia massa merupakan bagian ang sangat penting #alammene#iakan akses terha#ap in"!rmasi #an e#ukasi atas penelenggaraan Pr!gram @aib

Pemberian ASI Eksklusi" #i puskesmas.

2.Perkumpulanass!siasi peminat

Bentuk a#5!kasi #apat berman"aat untuk mem!bilisasi masa. As!siasi ini sen#iri #apat

merupakan perkumpulan !rang/!rang ang memiliki minatinterest terha#ap masalah ASI #iIn#!nesia atau !rang/!rang #engan pr!"esi ang sama misalna petugas kesehatan.


5/5

D.Sasaran A#5!kasi (Stakeh!l#er)

Upaa a#5!kasi ini #ituukan bagi kel!mp!k/kel!mp!k ang #apat membuat keputusan

(p!li$ makers#e$isi!n makers). Sasaran a#5!kasi ini berperan sebagai stakeh!l#er kun$i angter#iri #ari Pemerintah #aerah& De'an Per'akilan -akat #i #aerah& serta Dinas esehatan

setempat.

Selain itu sasaran a#5!kasi i#ealna uga #ituukan bagi kel!mp!k ang berpengaruh#alam pembuatan keputusankebiakan misalna Sentra Laktasi In#!nesia& aasan ang selalu

mempr!m!sikan ASI& kemu#ian me#ia massa sebagai me#ia in"!rmasi #an k!munikasi.

advokasi program wajib pemberian asi eksklusif di puskesmas

Documents