abstrak jurnal mata

1
ABSTRAK Selulitis orbita merupakan peradangan supuratif jaringan ikat intraorbita di belakang septum orbita. Hal ini dapat terjadi melalui tiga jalur mekanisme, infeksi eksogen, persebaran infeksi sekitar dan melalui infeksi endogen. Organisme penyebab yang paling sering terjadi pada selulitis orbita merupakan jenis dari golongan gram positif dan gram negatif. Gejala yang terjadi meliputi pembengkakan dan nyeri hebat yang meningkat dengan gerakan bola mata atau pada penekanan, demam, mual, muntah, prostrasi, dan terkadang kehilangan penglihatan. Komplikasi yang mungkin terjadi berkembangnya selulitis orbital menjadi abses subperiosteal dan abses orbita. Komplikasi dapat terjadi bila selulitis tidak ditangani dengan tepat. Pada laporan kasus ini penulis melaporkan sebuah kasus yang terjadi pada seorang perempuan berusia 57 tahun. Pasien datang dengan keluhan nyeri dan gatal pada bagian sekitar mata yang dirasakan sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit, dengan sebelumnya mengeluhkan nyeri gigi 10 hari yang lalu dan didiagnosa sebagai selulitis orbita yang berfokus kepada etiologi dan tata laksana selulitis orbit khusunya dengan pemberian antibiotik yang sesuai dengan etiologi penyebab dan kortikoseroid peroral .

Upload: akbar-eka-putra

Post on 13-Jan-2016

11 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

kedokteran

TRANSCRIPT

Page 1: ABSTRAK jurnal mata

ABSTRAK

Selulitis orbita merupakan peradangan supuratif jaringan ikat intraorbita di belakang septum

orbita. Hal ini dapat terjadi melalui tiga jalur mekanisme, infeksi eksogen, persebaran infeksi sekitar dan melalui infeksi endogen. Organisme penyebab yang paling sering terjadi pada selulitis orbita merupakan jenis dari golongan gram positif dan gram negatif. Gejala yang terjadi meliputi pembengkakan dan nyeri hebat yang meningkat dengan gerakan bola mata atau pada penekanan, demam, mual, muntah, prostrasi, dan terkadang kehilangan penglihatan. Komplikasi yang mungkin terjadi berkembangnya selulitis orbital menjadi abses subperiosteal dan abses orbita. Komplikasi dapat terjadi bila selulitis tidak ditangani dengan tepat. Pada laporan kasus ini penulis melaporkan sebuah kasus yang terjadi pada seorang perempuan berusia 57 tahun. Pasien datang dengan keluhan nyeri dan gatal pada bagian sekitar mata yang dirasakan sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit, dengan sebelumnya mengeluhkan nyeri gigi 10 hari yang lalu dan didiagnosa sebagai selulitis orbita yang berfokus kepada etiologi dan tata laksana selulitis orbit khusunya dengan pemberian antibiotik yang sesuai dengan etiologi penyebab dan kortikoseroid peroral .