3 konsep model

17
1 Konsep Model P dl Si t Pemodelan Sistem Industrial Engineering. Slide -1 Muhammad Rusman, ST.MT Konsep Model Tujuan: Tujuan: Memberikan pemahaman mengenai pengertian dan klasifikasi model serta prinsip model Sub Bahasan Definisi model dan aspek lainnya Industrial Engineering. Slide -2 Karakteristik model yang baik Prinsip pemodelan Klasifikasi model

Upload: akhimichy

Post on 30-Dec-2015

40 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

permodelan

TRANSCRIPT

1

Konsep ModelP d l Si tPemodelan Sistem

Industrial Engineering. Slide -1

Muhammad Rusman, ST.MT

Konsep ModelTujuan:Tujuan:

Memberikan pemahaman mengenai pengertian dan klasifikasi model serta prinsip model

Sub BahasanDefinisi model dan aspek lainnya

Industrial Engineering. Slide -2

p yKarakteristik model yang baikPrinsip pemodelanKlasifikasi model

2

Definisi ModelModel : suatu representasi atau formalisasiModel : suatu representasi atau formalisasi dalam bahasa tertentu (yang disepakati) dari suatu sistem nyataSistem nyata : Sistem yang sedang berlangsung dalam kehidupan, sistem yang djadikan titik perhatian dan dipermasalahkan.

Industrial Engineering. Slide -3

djadikan titik perhatian dan dipermasalahkan.Permodelan : proses membangun atau membentuk sebuah model dari suatu sistem nyata dalam bahasa formal tertentu.

Konsep ModelPertama sistem nyata dilihat dan dibaca pemodelPertama, sistem nyata dilihat dan dibaca pemodel, kemudian akan terbentuk “image” atau gambaran tertentu dalam pikiran pemodel, namun image tersebut tidak persis sama dengan sistem nyata, karena pemodel memiliki sudut pandang, visi dan wawasan yang berbeda yang dipengaruhi tiga faktor:

sistem nilai yang diyakini/dianut pemodel

Industrial Engineering. Slide -4

sistem nilai yang diyakini/dianut pemodelilmu pengetahuan yang dimiliki pemodelpengalaman hidup dari pemodel

3

Konsep ModelImage, merupakan sebuah model mental (pikiran atau proses b iki i )berpikir manusia).Model mental tidak mudah untuk dikomunikasikan dengan orang lainDiperlukan alat komunikasi yang dimengerti oleh dua belah pihak atau lebih yang berkomunikasi.

Alat komunikasi biasanya berbentuk bahasa tertulis, seperti uraian verbal, simbol-simbol, huruf, grafik, angka gambar, dan sebagainya, atau berupa wujud fisik.

Model yang sudah diformalkan akan dapat diuji kesesuainnya

Industrial Engineering. Slide -5

Model yang sudah diformalkan akan dapat diuji kesesuainnya dengan sistem nyata secara ilmiahModel membantu kita memecahkan masalah yang sederhana ataupun kompleks dalam bidang manajemen dengan memperhatikan beberapa bagian atau beberapa ciri utama daripada memperhatikan semua detail sistem nyata.

Skema Proses pemodelan

SISTEM NYATA

(A)

A’ = IMAGE

MODEL

Bahasa formal

Industrial Engineering. Slide -6

MODEL YG DIUJI

SAMPLE

Kaca mata pemodel Tergantung pada • Sistem yang dianut•Pengetahuannya•Pengalaman

4

Beberapa Aspek Lainnya Tentang Model

Kebanyakan sistem nyata itu terlalu kompleks atauKebanyakan sistem nyata itu terlalu kompleks atau masih dalam bentuk hipotesisDengan model, didapatkan representasi yang ideal dari suatu sistem untuk menjelaskan perilaku sistem.Representasi ideal : hanya menampilkan elemen-elemen terpenting dari suatu pemodelan sistem nyata sehingga memungkinkan kita mengkaji dan

Industrial Engineering. Slide -7

nyata, sehingga memungkinkan kita mengkaji dan melakukan eksperimen (atau manipulasi) suatu situasi yang rumit sampai ketingkat keadaan tertentu yang tidak mungkin dilakukan pada sistem nyatanya

Kriteria model Kriteria baik buruknya suatu model :Kriteria baik buruknya suatu model :

Apakah ia mengandung semua variabel yang relevan ?Apakah ia cukup sederhana, baik dalam struktur dan atau hubungan-hubungan yang ada antar variabel-variabelnya?

Industrial Engineering. Slide -8

yang ada antar variabel-variabelnya?

5

Suatu model semakin bermanfaat apabila

Model memudahkan pengertian tentangModel memudahkan pengertian tentang sistem yang diwakilinyaPengetahuan tentang alternatif keputusan yang dapat diambil dan hasil keputusan itu semakin banyak atau meningkat

Industrial Engineering. Slide -9

Jenis-jenis model berdasarkan teori keputusan, ada dua, yaitu

Model matematis, yaitu model yang mewakili secara simbol y y gmatematis, dalam bentuk rumus dan nilai-nilai (besaran-besaran).Model Informasi, yaitu model yang mewakili sebuah sistem dalam wujud grafik atau tabel. Model ini biasanya multi-dimensional, tapi bisa diuraikan dalam 3 kategori :

Obyek, seperti orang, peralatan, uang, gedungHubungan, yang menguraikan kaitan antar obyek, seperti :orang memakai peralatan dan sebagainya

Industrial Engineering. Slide -10

orang memakai peralatan, dan sebagainya.Operasi, yang menjelaskan tugas atau pekerjaan yang dilakukan obyek

6

Karakteristik Model yang BaikTingkat generalisasi yang tinggi

Semakin tinggi derajat generalisasi suatu model, maka ia semakin baik, sebab kemampuan model untuk memecahkan masalah semakin besar

Mekanisme TransparansiSuatu model dikatakan baik jika kita dapat melihat mekanisme suatu model dalam memecahkan masalah

Potensial untuk dikembangkanSuatu model yang berhasil biasanya mampu

b kitk i t liti l i tk lidiki

Industrial Engineering. Slide -11

membangkitkan minat peneliti lain unutk menyelidikinya lebih jauh

Peka terhadap perubahan asumsiHal ini menunjukkan bahwa proses permodelan tidak pernah selesai

Prinsip-prinsip pemodelanElaborasiElaborasiSinektikiteratif

Industrial Engineering. Slide -12

7

ElaborasiPengembangan model dimulai dengan yangPengembangan model dimulai dengan yang sederhana dan secara bertahap dielaborasi hingga diperoleh model yang lebih representatif

Industrial Engineering. Slide -13

SinektikMetode yang dibuat unutuk mengembangkan pengenalan masalah-masalah secara analogissecara analogis

4 tipe analogi :Analogi personifikasianalis berusaha membayangkan dirinya mengalami masalah sistem nyata seperti yang dihadapi oleh pengambil keputusan dalam perusahaan atau bagian perusahaan.Analogi langsungAnalis mencari hubungan yang serupa diantara dua atau lebih situasi problematisAnalogi simbolik

Industrial Engineering. Slide -14

Analogi simbolikAnalis berusaha menemukan hubungan yang serupa antara situasi problematis sistem nyata dengan proses simbolik Analogi fantasiAnalis sama sekali bebas mencari kesamaan antara situasi problematis yang dihadapi dan beberapa masalah perusahaan lain yang bersifat khayali.

8

IteratifPengembangan model bukanlah proses yangPengembangan model bukanlah proses yang bersifat mekanistik dan linear. Oleh karena itu dalam tahap pengembangan-nya mungkin saja dilakukan pengulangan atau peninjauan-peninjauan kembali (iteratif)

Industrial Engineering. Slide -15

KLASIFIKASI MODEL (Fungsi) Model DeskriptifModel ini hanya memberikan gambaran dari sistem nyata, dan tidak meramalkan atau memberikan rekomendasi. Model ini menggambarkan kondisi atau kegiatan sekarang atau masa lalu tanpa usaha memprediksi sesuatu.

Contoh :Diagram tata letak pabrikStruktur Organisasi

Model PrediktifModel ini menyatakan bahwa bila ini terjadi, maka kejadian tertentu k l M d l i i h b k i b l t ik t d b b

Industrial Engineering. Slide -16

akan menyusul. Model ini menghubungkan variabel terikat dan bebas untuk meramalkan hasil dari kondisi tertentu dan memungkinkan untuk melakukan percobaan dengan pertanyaan “jika”.

Contoh :Teori antrianDiagram Keputusan

9

Model NormatifModel normatif memberikan jawaban “terbaik” dari alternatif yang ada terhadap sebuah masalah. Model ini memberikan aturan dan rekomendasi untuk langkah-langkah atau tindakan yang dapat diambil untuk mengoptimalkan pencapaian beberapa keuntungan (nilai). Masalah model normatif biasanya berbentuk penemuan nilai-nilai dari variabel-variabel yang dapat dikendalikan (variabel keputusan) yang akan menghasilkan manfaat (nilai) yang paling besar seperrti yang diukur oleh variabel hasil atau kriteria pencapaian tujuan. K lit t d i d l i i d l h t k k it i

Industrial Engineering. Slide -17

Kesulitan utama dari model ini adalah menentukan kriteria yang tepat untuk memilih jawab terbaik.Contoh :

Model Simpleks dalam programa linear

KLASIFIKASI MODEL (Fungsi)Model NormatifModel normatif memberikan jawaban “terbaik” dari alternatif yang ada terhadap sebuah masalah. Model ini memberikan aturan dan rekomendasi untuk langkah-langkah atau tindakan yang dapat diambil untuk mengoptimalkan pencapaian beberapa keuntungan (nilai). Masalah model normatif biasanya berbentuk penemuan nilai-nilai dari variabel-variabel yang dapat dikendalikan (variabel keputusan) yang akan menghasilkan manfaat (nilai) yang paling besar seperrti yang diukur oleh variabel hasil atau

Industrial Engineering. Slide -18

p g p y gkriteria pencapaian tujuan. Kesulitan utama dari model ini adalah menentukan kriteria yang tepat untuk memilih jawab terbaik.Contoh :

Model Simpleks dalam programa linear

10

KLASIFIKASI MODEL (Struktur)Model IkonisM d l ik i t h k b i d i if t if t fi ik d i h l h lModel ikonis mempertahankan sebagian dari sifat-sifat fisik dari hal-hal yang diwakili mereka. Model ini menyerupai sistem sebenarnya tetapi dalam skala yang berbeda. Contoh :

Maket tiga dimensiModel Pesawat

Model AnalogDalam model ini terdapat subsitusi komponen-komponen atau proses-proses guna menunjukkan persamaan dari apa yang akan dibentuk oleh modelnya. Model ini menggunakan karakteristik suatu sistem untuk merepresentasikan beberapa karakteristik sistem lain Model ini dapat menggambarkan situasi

Industrial Engineering. Slide -19

beberapa karakteristik sistem lain. Model ini dapat menggambarkan situasi dinamik dan digunakan untuk perkiraan dan pengendalian.

Contoh :Mempelajari sistem peredaran darah dengan membuat selang-selang yang menyerupai fungsi aorta dan vena.Gelombang pantul udara dengan gelombang permukaan air

Model SimbolikModel simbolik menggunakan berbagai simbol untuk menerangkan aspek-aspek dunia nyata. Prediksi atau pemecahan optimal dapat dicapai dari model matematika, statistika, dan logika. Keterbatasan praktis dari model simbolik ini adalah bahwa hasilnya mungkin tidak mudah diintepretrasikan, bahkan di kalangan para ahli, karena asumsi-asumsi dari model tidak cukup dikemukakan.Contoh :

Industrial Engineering. Slide -20

Programa LinearSimulasi monte CarloModel Antrian

11

KLASIFIKASI MODEL (Dimensi)Model tunggalggModel yang terdiri dari dua faktor atau dimensi penentu.

Contoh :Model pegas F = k . xRegresi Linear sederhana, y = a + b.x

Model MajemukModel yang terdiri dari banyak faktor penentu. Model ini mempunyai lebih dari dua variabel atau dimensi.

Industrial Engineering. Slide -21

p yContoh :

Model keputusan multi kriteriaModel Goal ProgrammingAnalisa Regresi berganda

KLASIFIKASI MODEL (Referensi Waktu)

Model StatisModel yang tidak mempersoalkan perubahan-perubahan karena waktu.

Contoh :Struktur Organisasi

Model DinamisModel dinamis menunjukkan perubahan setiap saat akibat aktivitasnya. Perubahan-perubahan yang terjadi dalam sistem d t dit k b i f i d i kt D k t

Industrial Engineering. Slide -22

dapat diturunkan sebagai fugsi dari waktu. Dengan perkataan lain, model-model dinamis memiliki waktu sebagai variabel bebas.

Contoh :Model-model pertumbuhan

12

KLASIFIKASI MODEL (Lingkungan )

Model TertutupModel yang tidak memiliki interaksi dengan lingkungannya. Model ini memiliki variabel yang seluruhnya variabel endogen yaitu variabel yang berasal dari lingkungan terkendali dan internal.

Contoh :Model Thermostat

Model TerbukaModel yang memiliki interaksi dengan lingkungannya berupa pertukaran informasi, material atau energi. Model ini mempunyai satu atau lebih variabel eksogen yaitu variabel yang berasal dari lingkungan eksternal

Industrial Engineering. Slide -23

lingkungan eksternalContoh :

Model SosialModel Input-Output

KLASIFIKASI MODEL (Derajat Kepastian)

Model DeterministikUntuk suatu kelompok yang spesifik dari nilai-nilai input, terdapat adanya output tertentu yang ditetapkan secara unik, yang merupakan pemecahan dari sebuah model dalam situasi yang pasti. Tingkat kepastian didasarkan pada tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh pengambil keputusan tentang sifat alamiah yang mempengaruhi sistem yang sedang diianalisis. Sifat alamiah (state of nature) adalah aspek-aspek lingkungan sistem yang tidak dapat atau sedikit bisa dikendalikan oleh pengambilan keputusan. Untuk model deterministik peluang sifat alamiah itu besarnya satu atau peluang sempurna.

Contoh :

Industrial Engineering. Slide -24

Laba sama dengan pendapatan dikurangi biayaModel persediaan Wilson, EOQ (Economic Order Quantity).

13

Model ProbabilistikModel-model probabilistik merupakan model yang mencakup distribusi-distribusi kemungkinan untuk input-input (atau proses-proses) dan memberikan serangkaian nilai dari sekurang-kurangnya satu variabel output dengan probabilitas yang berkaitan dengan tiap nilai. Model ini membantu dalam mengambil keputusan dengan faktor resiko. Dalam model ini sifat alamiah diketahui dan dapat dinyatakan probabilitasnya. Keputusan didasarkan pada nilai ekspektasi yang optimum.

Industrial Engineering. Slide -25

Contoh :Diagram pohon keputusanPeta pengendalian statistik.

Model Tak PastiModel Tak PastiModel yang dikembangkan untuk menghadapi ketidakpastian mutlak. Dalam model ini kondsi masa depan dan probabilitasnya tidak diketahui. Pemilihan jawab berdasarkan pertimbangan, utilitas, dan resiko melalui probabilitas subyektif.

Contoh :

Industrial Engineering. Slide -26

Contoh :Model-model keputusan, maksimin-minimaksModel-model permainan

14

Model KonflikModel KonflikDalam model ini sifat alamiah pengambil keputusan berada dalam pengendalian lawan.

Contoh :P

Industrial Engineering. Slide -27

PerangPosisi tawar (bargaining)Negosiasi dan loby

KLASIFIKASI MODEL (Derajat Kuantifikasi)

Model KualitatifModel yang menggambarkan mutu (baik/buruknya) suatu realita. Model ini terdiri dari model mental dan verbal

Model mental, merupakan model yang menggambarkan titik awal dari abstarksi pengambilan keputusan dalam memahami masalah atau situasi. Proses berpikir manusia t t t k d l t l

Industrial Engineering. Slide -28

tentang sesuatu merupakan model mental.Model Verbal, disajikan dalam bahasa sehari-hari dan tidak dalam bahasa logika simbolis atau matematika. Contoh model ini adalah model konseptual atau karakterisasi sistem

15

Model KuantitatifModel yang variabel variabelnya dapat dikuantifisir (berupa numerik)Model yang variabel-variabelnya dapat dikuantifisir (berupa numerik). Terdiri dari model statistik, optimasi, heuristik, dan simulasi.

Model statistik, model yang mendeskripsikan dan menyimpulkan data. Contoh :

Tabel mortalitasPeta pengendalianPengukuran kerjaModel korelasi dan regresi

Model optimasi, model yang digunakan untuk menentukan j b t b ik M d l i i dib d k t d l ti i litik

Industrial Engineering. Slide -29

jawab terbaik. Model ini dibedakan atas model optimasi analitik dan model algoritmik.

Contoh :Analisis marjinalAnalisis inkremental

Model Heuristik, model yang digunakan untuk mencari jawab y g g jyan baik, tetapi bukan jawab optimum. Model ini merupakan pendekatan praktis.

Contoh :Keseimbangan Lintasan ProduksiTraveling Salesman Problem (TSP)

Model Simulasi, model yang digunakan untuk mencari jawab yang baik atau menguntungkan. Model ini berguna untk masalah masalah yang kompleks Simulasi adalah suatu

Industrial Engineering. Slide -30

masalah-masalah yang kompleks. Simulasi adalah suatu model sistem yang komponen-komponennya direpresentasikan oleh proses-proses aritmetika dan logika yang ada pada komputer, unutk memperkirakan sifat-sifat dinamis sistem tersebut

16

KLASIFIKASI MODEL (Derajat Generalisasi)

Model KhususModel-model khusus merupakan model-model yang dapat diterapkan terhadap sebuah bidang usaha fungsional tunggal atau yang unik saja dan hanya dapat digunakan pada masalah-masalah tertentu.

Contoh :Reaksi penjualan sebagai fungsi reklame dapat didasarkan atas suatu himpunan dari persamaan unik.Model penawaran probabilitas mempunyai penerapan

Industrial Engineering. Slide -31

Model penawaran probabilitas mempunyai penerapan tunggal terhadap satu bidang fungsional.Model Persedian probabilistik

KLASIFIKASI MODEL (Derajat Kuantifikasi)

Model UmumModel-model umum dunia usaha merupakan model-model yang dapat diterapkan pada berbagai bidang fungsional dari usaha. Model ini dapat digunakan untuk beberapa jenis masalah yang bebeda.Contoh :

Programa linear yang dapat dipakai dalam memecahkan berbagai masalah alokasi sumberModel antrian penerapannya dapat dilakukan dalam

Industrial Engineering. Slide -32

Model antrian, penerapannya dapat dilakukan dalam bidang produksi, personalia, pemasaran, dan distribusi barang

17

Klasifikasi model menurut Forrester

Model fisik atau abstrak : biasanya model fisik adalah miniatur yobyek yang diamatiDua jenis model fisik :

model fisik statis yang tidak bergerak, (market) model fisik dinamis (terowongan angin untuk menguji rancangan pesawat)

tiga jenis model abstrak :Model mental, model yang dimiliki semua orang di

t k t k kili t k j di t j d

Industrial Engineering. Slide -33

otaknya untuk mewakili proses atau kejadian yang terjad di sekitarnyaModel bahasa atau verbalModel matematis

Model statis atau dinamis : model dapatModel statis atau dinamis : model dapat mewakili situasi yang berubah terhadap waktu. Statis menjelaskan hubungan yang tidak berubah thd waktu, model dinamis menangani interaksi yang berubah terhadap waktu

Industrial Engineering. Slide -34

Linear atau non linear