respons imun tubuh akan semakin meningkat.Saat ini ajuvan vaksin yang disetujui secara luas

di Amerika Serikat adalah alum. Sebuah zat ajuvan vaksin ditambahkan ke vaksin untuk meningkatkan

respons kekebalan tubuh. Sebelumnya dalam kurun waktu

70 tahun, berbagai bentuk garam aluminium telah digunakan sebagai ajuvan. Ajuvan akan ditambahkan ke beberapa vaksin, tetapi ada juga vaksin yang tidak mengandung ajuvan. Misalnya, vaksin virus yang diberikan kepada anak-anak mengandung ajuvan, dan vaksin fl u yang tidak mengandung ajuvan.

“Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan ajuvan baru dan aman digunakan bagi manusia,” kata Phipps.

“Saat ini kami merasa lega karena berhasil mengidentifi kasi ajuvan baru dan efektif digunakan.”

University of Rochester Medical Center telah mematenkan penemuan ini. (ScienceDaily/Ghp/M-1)

Rahasia Mata LebahMANUSIA hanya melihat apa yang ada di depan mereka, tetapi lebah dapat melihat hampir satu lingkaran

penuh. Mata mereka dilengkapi dengan bidang pandang lebih dari 300 derajat, memungkinkan mereka untuk mengamati tiga per empat bagian dari sekeliling mereka. Untuk mengetahui seperti apa dunia terlihat, para peneliti mempersiapkan kamera video di balik cermin cembung sehingga cahaya dari samping dipantulkan ke cermin dan masuk lensa. Proses ini menghasilkan dua gambar, yaitu gambar bagian tengah dan gambar bagian luar, yang mereka kombinasikan untuk membuat gambaran utuh. Ini bukanlah tiruan sempurna dari penglihatan lebah karena kamera hanya mampu mencakup bidang pandang 280 derajat.

ORANG utan memang tidak masuk hitungan sebagai penerima penghargaan Oscar, tetapi akting mereka patut diacungi

jempol. Beberapa orang utan tertangkap kamera tengah berpantomim.

Mereka mengekspresikan niat dan ketertarikan terhadap sesuatu hal dengan cara berakting atau bersandiwara. Selama ini kita melihat kebiasaan tersebut hanya pada manusia.

Kera besar seperti orang utan dan simpanse selama ini diketahui pandai memberikan isyarat bermakna. Mereka akan melemparkan sebuah benda ketika sedang marah, misalnya. Sikap itu bisa dikategorikan menunjukkan tindakan simbolis dan isyarat, kebiasaan yang kita ketahui ada dalam pantomim.

“Pantomim dianggap sebagai salah satu keunikan manusia,” kata Anne Russon dari York University di Toronto, Kanada. “Dengan cara meniru dan mengulangi kebiasaan yang pernah Anda lihat.”

Setelah bertahun-tahun meneliti kera besar, Russon melihat sejumlah kasus yang tadinya tidak terpikirkan bahwa itu adalah pantomim. Bersama koleganya, Kristin Andrew, ia mengumpulkan lebih banyak bukti dan data kebiasaan orang utan selama 20 tahun.

Mereka hanya menemukan 18 kasus yang menunjukkan akting mereka tidak sesuai pesan. Kadang peniruan mereka sebenarnya sederhana saja, seperti menggaruk badan dengan

sebuah kayu, mungkin bermaksud merayu orang utan lain untuk mengawininya.

Pada kasus lainnya, orang utan berpura-pura tidak bisa melakukan sesuatu agar mendapat pertolongan dari orang-utan lainnya. Bahkan ketika seorang periset berpura-pura ingin mengobati kaki salah satu orang utan, orang utan lainnya menyodorkan kakinya berpura-pura sakit. Orang utan itu memang pernah mengalami luka pada kakinya.

Sejumlah kasus memang berasal dari penelitin Russon sendiri dan beberapa berhasil tertangkap kamera. Salah satu yang tertangkap kamera yaitu Siti. Dia berpura-pura tidak bisa membuka kelapa. Dengan wajah memelas Siti menirukan gerakan memotong kelapa dengan parang.

“Jelas sekali, ternyata sikap atau kebiasaan berpura-pura dan meniru itu tidak eksklusif milik manusia,” kata Robert Shumaker dari Kebun Binatang Indianapolis, Indiana, yang juga mempelajari orang utan. Kebanyakan pantomim yang mereka teliti terjadi antara orang utan dan manusia, tetapi bukan berarti orang utan itu diajari untuk melakukan tersebut, kata Russon. (newscientist/*/Ghp/M-1)

DO YOU KNOW

NATURE

Orang Utan pun Berpantomim

SCIENCEDAILY

SPACE.COM

SEORANG ilmuwan Universitas Rochester menemukan sebuah pendekatan baru untuk meningkatkan respons tubuh terhadap vaksinasi.

Setelah melakukan serangkaian penelitian, Richard P Phipps menemukan ternyata molekul yang digunakan dalam obat-obatan untuk penderita diabetes juga merangsang sel B dalam sistem kekebalan tubuh, yang mendorong munculnya antibodi dan melindungi tubuh dari serangan mikroorganisme.

Menurut Phipps, bila dilakukan penelitian lebih lanjut, obat yang mengandung dosis insulin rendah mungkin berguna sebagai ajuvan vaksin, terutama untuk orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah dan tidak bisa menghasilkan respons antibodi, seperti pada bayi, orang tua, dan pasien yang mengidap penyakit kronis.

Ajuvan adalah zat yang menginduksi level memori agar kapasitasnya lebih besar. Dengan demikian,

Cara Baru Memberdayakan Vaksin

SEBUAH gambar baru yang sangat menakjubkan hasil intipan teleskop antariksa Hubble mengungkap keberadaan sebuah galaksi

berbentuk aneh di antara bintang-bintang.Galaksi itu, disebut NGC 4696, terlihat asing berada

di antara galaksi sejenis atau galaksi berbentuk lonjong. Dia berbentuk setengah bundar, dengan cahaya dan berbagai jenis warna di sekitar galaksi (lihat foto terbaru Hubble).

Kelihatannya NGC 4694 dibentuk galaksi spiral dan galaksi elips yang bertabrakan. Proses itu memunculkan galaksi-galaksi elips muda yang kehabisan tenaga, tanpa persediaan gas yang cukup untuk membentuk bintang-bintang baru. Lama-kelamaan, galaksi-galaksi itu beranjak dewasa, tua, dan kemudian redup.

Namun, NGC 4694 bukan sekadar sebuah bola cahaya. Dia memiliki benang yang terbentuk dari debu yang membelit lingkaran galaksi sehingga menghasilkan bentuk yang aneh.

Benang itu merupakan lingkaran garis debu yang sangat besar, dengan panjang sekitar 30.000 tahun cahaya, membelit sekeliling permukaan galaksi. Bila dilihat pada gelombang cahaya tertentu, fi lamen tipis

yang aneh pada hidrogen yang terionisasi itu akan terlihat jelas di permukaan galaksi.

Pada gambar ini struktur tersebut terlihat seperti memiliki efek yang halus di antara pusat galaksi yang bercahaya. Tampilan permukaan galaksi bahkan tidak mengungkap sejumlah aspek yang paling dramatis.

Pada pusat NGC 4696, terdapat sebuah lubang hitam raksasa yang diperkirakan memancarkan sejumlah materi dengan kecepatan cahaya. Ketika dilihat melalui gelombang sinar-X, misalnya melalui Observatory Chandra X-ray milik NASA, akan terlihat ruang kosong di dalam galaksi. (Space.com/*/Ghp/M-1)

EKSPEDISI BIOTEK

Galaksi Aneh Hasil Jepretan Hubble

26 | Eksplorasi MINGGU, 15 AGUSTUS 2010 | MEDIA INDONESIA

NEWSCIENTIST

Predator Laut TerganasSALAH satu predator laut paling ganas di dunia yang hidup di masa lalu dan merupakan perenang paling kuat telah terkuak. Para peneliti menyimpulkan predator itu adalah mosasaurus, yaitu reptil dengan panjang tubuh 17 meter, yang hidup di laut sekitar 85 juta tahun lalu. Namun, bila kita melihat fosil lengkap di Natural History Museum, Los Angeles, akan terpikir sebaliknya. Platecarpus sebenarnya berenang seperti hiu, mendorong tubuhnya hanya dengan menggunakan sirip ekornya yang kuat. Ini berarti berenang seperti hiu telah berevolusi sekitar 20 juta tahun lebih cepat daripada yang diyakini selama ini.

Sumber Denyutan di SaturnusSELAMAT datang ke KSAT, stasiun pemancar radio di Saturnus. Bertahun-tahun, para peneliti dibuat bingung oleh intensitas denyutan emisi radio dari planet bercincin itu. Membingungkan

karena para peneliti tidak dapat menemukan sumber denyutan berdasarkan fenomena yang tampak. Interval denyut yang kurang lebih 11 jam, tidak cocok dengan laju rotasi Saturnus, sehingga medan magnet planet yang menjadi dugaan awal bukanlah sumbernya. Peneliti juga tidak dapat menemukan hubungan antara intensitas sinyal radio dan variasi pada pijaran matahari. Saat ini para peneliti tengah menganalisa gambar dari teleskop luar angkasa Hubble dan pesawat antariksa Cassini.

Hati-Hati Napas KambingJIKA bicara soal pernapasan yang buruk, ketika seekor kambing mengembuskan napasnya ke tanaman alfalfa (tanaman yang

berdaun seperti jari) dan tanaman lainnya, sejumlah serangga (kumbang kecil) akan berjatuhan. Hingga saat ini para peneliti belum yakin benar mengenai penyebab jatuhnya kumbang kecil itu. Mungkinkah bayangan hewan herbivora itu yang membuat mereka takut? Atau kambing itu tidak sengaja menyenggol mereka hingga jatuh? Berdasarkan penelitian yang dilakukan baru-baru ini, dan dimuat sebagai ulasan utama dalam Current Biology diketahui ternyata napas kambing yang terasa panas dan lembap menimbulkan reaksi pada kumbang kecil hingga mereka berjatuhan. (News.ciencemag.org/Ghp/M-1)

NEWS.CIENCEMAG.ORGNEWS.CIENCEMAG.ORG

NEWS.CIENCEMAG.ORG

NEWS.CIENCEMAG.ORG