document1

Upload: arief-adkha

Post on 13-Jan-2016

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

1-1MANAJEMEN PROYEK PELAKSANAANKONSTRUKSI JALAN DAN JEMBATAN 1. RUANG LINGKUPBuku ini merupakan pedoman yang menerangkan tentang hal-hal yang berkaitandengan manajemen proyek pelaksanaan konstruksi jalan dan jembatan. Isi bukumenjelaskan secara detail manajemen proyek secara umum dan tahapan-tahapan kegiatan penting yang ada dalam manajemen proyek pelaksanaankonstruksi jalan dan jembatan, yang dibagi dalam beberapa bagian:BAGIAN Ibersifat umum yang didalamnya memuat ruang lingkup, acuan, istilahdan definisi, serta ciri manajemen proyek secara umum termasuk didalamnyakegiatan kerja yang akan dijelaskan secara garis besar.BAGIAN II RAPAT PERSIAPAN PELAKSANAAN KONTRAK (PRECONSTRUCTION MEETING), REKAYASA LAPANGAN (FIELDENGINEERING), KAJI ULANG DESAIN (REVIEW DESIGN), PERUBAHANKONTRAK (CONTRACT CHANGE ORDER/CCO), dan RAPAT LAPANGAN(SITE MEETING), akan mengulas mengenai kegiatan-kegiatan tersebut secaramendetail.BAGIAN III GAMBAR KERJA (SHOP DRAWINGS), GAMBARTERLAKSANA/TERBANGUN (AS BUILT DRAWINGS), PENGUKURANKUANTITAS DAN PEMBAYARAN (MEASUREMENT AND PAYMENT), danSERTIFIKAT PEMBAYARAN BULANAN (MONTHLY CERTIFICATES), akanmengulas mengenai kegiatan-kegiatan tersebut secara mendetail.BAGIAN IV PENGENDALIAN WAKTU (TIME SCHEDULE CONTROL), danRAPAT PEMBUKTIAN (SHOW CAUSE MEETING), akan mengulas kegiatan-kegiatan tersebut secara mendetail.BAGIAN V PENYERAHAN PERTAMA/SEMENTARA PEKERJAAN(PROVISIONAL HAND OVER), PENYUSUNAN PROGRAM PEMELIHARAAN(MAINTENANCE PROGRAM), dan PENYERAHAN AKHIR PEKERJAAN(FINAL HAND OVER), akan mengulas secara detail kegiatan-kegiatan tersebut. 1-22. ACUANa) Undang Undang No. 38 Tahun 2004 tentang Jalan;b) Undang Undang No. 18 Tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi;c) Undang Undang No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah;d) Undang Undang No. 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup;e) Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan;f) Peraturan Pemerintah No. 26 Tahun 1985 tentang Jalan;g) Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 2000 tentang Usaha dan PeranMasyarakat Jasa Konstruksi;h) Peraturan Pemerintah No. 29 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan JasaKonstruksi;i) Peraturan Pemerintah No 30 Tahun 2000 tentang PenyelenggaraanPembinaan Jasa Konstruksi; j) Keputusan Presiden No. 80 Tahun 2003 tentang Pedoman PelaksanaanPengadaan Barang / Jasa Pemerintah;k) Keputusan Menteri Kimpraswil No. 369/KPTS/M/2001 Pedoman PemberianIzin Usaha Jasa Konstruksi Nasional;l) Keputusan Menteri Kimpraswil No. 339/KPTS/M/2003 tentang PetunjukPelaksanaan Pengadaan Jasa Konstruksi oleh Instansi Pemerintah;m) Keputusan Menteri Kimpraswil No. 257/KPTS/M/2004 tentang Standar DanPedoman Pengadaan Jasa Konstruksi;n) Keputusan Menteri Kimpraswil No. 362/KPTS/M/2004 tentang SistemManajemen Mutu Konstruksi Departemen Permukiman dan PrasaranaWilayah;o) Surat Edaran Menteri Kimpraswil No. 02/SE/M/2001 tentang Tata CaraPenilaian Hasil Evaluasi serta Sanggahan dalam Pengadaan Barang dan Jasa diatas Lima Puluh Milyar rupiah;p) Surat Edaran Menteri Kimpraswil No.IK0106-Mn/66 Sertifikasi Badan Usaha Jasa Konstruksi Dalam Rangka Pengadaan yang dilaksanakan InstansiPemerintah Tahun Anggaran 2002. 1-33. ISTILAH DAN DEFINISI3.1akreditasiproses penilaian yang dilakukan oleh lembaga terhadap:-asosiasi perusahaan jasa konstruksi dan asosiasi profesi jasa konstruksi ataskompetensi dan kinerja asosiasi untuk dapat melakukan sertifikasi anggotaasosiasi; atau-institusi pendidikan dan pelatihan jasa konstruksi atas kompetensi dan kinerjainstitusi tersebut untuk dapat menerbitkan sertifikat keterampilan kerja danatau sertifikat keahlian kerja[Keppres No. 80 Tahun 2003]3.2arbiter orang yang ditunjuk atas kesepakatan pengguna jasa dan penyedia jasa, atauditunjuk oleh pengadilan negeri, atau ditunjuk oleh lembaga arbitrase, untukmemberikan putusan mengenai sengketa tertentu yang diserahkanpenyelesaiannya melalui arbitrase[Kepmen Kimpraswil No. 257/KPTS/M/2004]3.3badan usahabadan usaha di bidang jasa konstruksi[Keppres No. 80 Tahun 2003]3.4barang benda dalam berbagai bentuk dan uraian, yang meliputi bahan baku, barangsetengah jadi, barang jadi/peralatan, yang spesifikasinya ditetapkan olehpengguna barang/jasa[Keppres No. 80 Tahun 2003]3.5berita acara penyerahan akhir (defect liability certificate)berita acara yang dikeluarkan oleh Direksi Perkerjaan setelah cacat mutu tersebutdiperbaiki oleh kontraktor3.6cacat mutu bagian pekerjaan yang dikerjakan tidak mengikuti ketentuan dan spesifikasi yangterdapat di Dokumen KontrakJob BoardAboutPressBlogStoriesTermsPrivacyCopyright We're Hiring! Help CenterAcademia 2015