10. bentang alam
TRANSCRIPT
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
1/60
BENTANG ALAM STRUKTURAL
GEOLOGI DASAR
1
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
2/60
Pengertian
Bentang alam struktural : bentang alam yangpembentukannya dikontrol oleh struktur geologi daerah yangbersangkutan.
Struktur geologi yang paling berpengaruh terhadappembentukan morfologi adalah struktur geologi sekunder.
2
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
3/60
Tipe Bentang Alam Struktural
Bentang alam dengan struktur Horisontal Struktur Dataran : Mesa dan Butte
Perbedaan Butte Mesa
Ketinggian Tinggi Rendah
Luas Dataran Puncak Sempit Luas (Lebar)
Gambar
3
http://2.bp.blogspot.com/-VoMoEQYEXyY/T-qXo27w6LI/AAAAAAAAAZw/Zz_Yiwu-3v0/s1600/buttemesa.jpghttp://2.bp.blogspot.com/-VoMoEQYEXyY/T-qXo27w6LI/AAAAAAAAAZw/Zz_Yiwu-3v0/s1600/buttemesa.jpg -
7/29/2019 10. Bentang Alam
4/60
4
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
5/60
Tipe Bentang Alam Struktural
Bentang alam dengan struktur Horisontal Struktur Miring : Cuesta dan Hogback
Perbedaan Cuesta Hogback
Sudut kemiringanantara kedua sisilerengnya
Tidak simetri dengansudut lereng yangsearah perlapisanbatuan
relatif sama, dengansudut lereng yangsearah perlapisanbatuan
Sudut kelerengan kurang dari 20 derajat sekitar 20 derajat
Gambar
5
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
6/60
Tipe Bentang Alam Struktural
Bentang Alam dengan Stuktur Lipatan Antiklin : punggung lipatan yang kemiringan kedua sayapnya ke arah
saling berlawanan dan saling menjauh (bentuk concav dengan cembungke atas). Bagian tengah dari antiklin disebut inti antiklin
Sinklin : lembah lipatan yang kemiringan kedua sayapnya menuju kesuatu arah dan saling mendekat (bentuk concav dengan cekungnya
mengarah ke atas. Bagian tengah dari sinklin disebut inti sinklin.
6
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
7/60
7
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
8/60
Tipe Bentang Alam Struktural
Bentang Alam dengan Stuktur Lipatan Kubah (Dome) : bentuk lipatan kulit bumi naik (antiklinal) yang
melingkar menyerupai kubah atau berupa gundukan.
Cekungan (Basin) : Bentuk lipatan kulit berbentuk cekungan(sinklinal) melingkar.
8
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
9/60
Tipe Bentang Alam Struktural
Bentang Alam dengan Struktur Patahan1. Thrust fault : sesar dimana hanging wall pada sesar bergerak
relatif naik terhadap footwall.
2. Normal fault : sesar dimana hanging wall pada sesar relatifturun terhadap foot wall.
3. Strike slip fault : sesar dengan arah gerakan relatif mendatarsatu sama lainnya.
4. Oblique fault : kombinasi antara sesar mendatar dengan sesarnaik atau turun.
9
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
10/60
10
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
11/60
BENTANG ALAM DENUDASIONAL
11
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
12/60
Definisi
Bentuk lahan denudasional : bentuk lahan yang terjadiakibat proses-proses pelapukan, erosi, gerak massabatuan (mass wating) dan proses pengendapan yangterjadi karena agradasi atau degradasi.
Proses degradasi cenderung menyebabkan penurunanpermukaan bumi,
Agradasi menyebabkan kenaikan permukaan bumi
12
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
13/60
Pegunungan Denudasional
bertopografi bergunung dengan lereng sangat curam,perbedaan tinggi antara tempat terendah dan tertinggi(relief) sekitar 500 m.
Mempunyai lembah
yang dalam,berdinding terjalberbentuk V karenaproses yangdominan adalah
proses pendalamanlembah (valleydeepening).
13
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
14/60
Perbukitan Denudasional
Mempunyai topografi berbukit dan bergelombang, perbedaantinggi antara 50 - 500m. Terkikis sedang hingga keciltergantung pada kondisi litologi, iklim, vegetasi penutup
Perbukitan yang beradadi pulau pulau Berhalaadalah perbukitandenudasional terkikissedang yang disebabkanoleh gelombang air lautserta erosi sehingga
terbentuk lereng-lerengyang sangat curam.
14
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
15/60
Dataran Nyaris (Peneplain)
Proses denudasional yang bekerja pada pegunungan secaraterus menerus, maka ketinggian permukaan pada daerahtersebut menurun dan membentuk permukaan yang hampirdatar (peneplain).
15
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
16/60
Perbukitan Sisa Terpisah (inselberg)
Bila dinding pegunungan/perbukitan mundur akibat prosesdenudasi dan kaki lereng bertambah lebar secara terusmenerus akan meninggalkan bentuk sisa dengan lerengdinding yang curam.
Bukit sisah terpisah
tersebut berbatutanpa penutuplahan dan banyaksingkapan batuan(outcrop).
16
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
17/60
Kerucut Talus (Talus cones) atau kipas koluvial(coluvial van)
Topografi berbentuk kerucut/kipas dengan lereng curam.Secara individu fragmen batuan bervariasi dari ukuran pasirhingga blok, tergantung pada besarnya cliff dan batuan yanghancur.
Fragmen berukuran kecil
terendapkan pada bagianatas kerucut (apex)sedangkan fragmen yangkasar meluncur ke bawahdan terendapkan di bagianbawah kerucut talus.
17
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
18/60
Lereng Kaki (Foot slope)
Daerah yang memanjang dan relatif sempit terletak di suatupegunungan/perbukitan dengan topografi landai hinggasedikit terkikis.
Lereng kaki terjadi pada kaki pegunungan dan lembah ataudasar cekungan (basin).
Permukaan lereng kaki langsung berada pada batuan induk(bed rok).
Dipermukaan lereng kaki terdapat fragmen batuan hasilpelapukan daerah di atasnya yang diangkut oleh tenaga air
atau angin ke daerah yang lebih rendah.
18
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
19/60
Lahan Rusak (Bad land)
Daerah yang mempunyai topografi dengan lereng curamhingga sangat curam dan terkikis sangat kuat sehinggamempunyai bentuk lembah-lembah yang dalam danberdinding curam serta berigir tajam (knife-like) danmembulat.
Proses erosi parit(gully erosion)sangat aktif sehinggabanyak singkapanbatuan muncul ke
permukaan (rockoutcrops).
19
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
20/60
BENTANG ALAM FLUVIATIL
20
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
21/60
Macam-macam Bentang Alam Fluviatil
Sungai Bersirat (Bra ided S t r eam ) terbentuk pada bagian hilir sungai yang memiliki slope
hampir datar datar, alurnya luas dan dangkal.
terbentuk karena adanya erosi yang berlebihan padabagian hulu sungai sehingga terjadi pengendapan padabagian alurnya dan membentuk endapan gosong tengah.
Karena adanya endapan gosong tengah yang banyak,maka alirannya memberikan kesan bersirat (teranya21m).
21
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
22/60
Sungai Bersirat (Braided Stream )
22
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
23/60
Bar depos i t Endapan sungai yang terdapat pada tepi atau tengah dari
alur sungai.
Endapan pada tengah alur sungai disebut gosong tengah(channel bar) dan endapan pada tepi disebut gosong tepi(point bar).
Bar deposit ini bisa berupa kerakal, berangkal, pasir, dll.
Macam-macam Bentang Alam Fluviatil
23
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
24/60
Bar deposit
24
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
25/60
Dataran banjir ( F loodp la in ) dan Tanggul alam (Na tu r a ll evee) Sungai stadia dewasa mengendapkan sebagian material yang
terangkut saat banjir pada sisi kanan maupun kiri sungai,seiring dengan proses yang berlangsung kontinyu akanterbentuk akumulasi sedimen yang tebal sehingga akhirnya
membentuk tanggul alam.
Macam-macam Bentang Alam Fluviatil
25
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
26/60
26
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
27/60
Kipas Aluvial (a l luv ia l f an) Bila suatu sungai dengan muatan sedimen yang besar
mengalir dari bukit atau pegunungan, dan masuk ke dataranrendah, maka akan terjadi perubahan gradien kecepatanyang drastis, sehingga terjadi pengendapan material yangcepat, yang dikenal sebagai kipas aluvial, berupa suatu
onggokan material lepas, berbentuk seperti kipas, biasanyaterdapat pada suatu dataran di depan suatu gawir.
Biasanya pada daerah kipas aluvial terdapat air tanah yangmelimpah. Hal ini dikarenakan umumnya kipas aluvial terdiridari perselingan pasir dan lempung sehingga merupakan
lapisan pembawa air yang baik.
Macam-macam Bentang Alam Fluviatil
27
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
28/60
Kipas Aluvial
28
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
29/60
Meander
bentukan pada dataran banjir sungai yang berbentuk kelokankarena pengikisan tebing sungai, daerah alirannya disebutsebagai Meander Belt.
Meander ini terbentuk apabila pada suatu sungai yang
berstadia dewasa/tua mempunyai dataran banjir yang cukupluas, aliran sungai melintasinya dengan tidak teratur sebabadanya pembelokan aliran
Pembelokan ini terjadi karena ada batuan yang menghalangisehingga alirannya membelok dan terus melakukan
penggerusan ke batuan yang lebih lemah.
Macam-macam Bentang Alam Fluviatil
29
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
30/60
Meander
30
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
31/60
Danau tapal kuda
terbentuk jika lengkung meander terpotong oleh pelurusanair.
Delta
adalah bentang alam hasil sedimentasi sungai pada bagianhilir setelah masuk pada daerah base level. Selanjutnya akandibahas dalam bentang Alam Pantai dan Delta.
Macam-macam Bentang Alam Fluviatil
31
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
32/60
Kenampakandanau tapal
kuda
32
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
33/60
BENTANG ALAM EOLIAN
33
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
34/60
Macam-Macam Bentang Alam Eolian
Dilihat dari proses pembentukannya, bentang alam eolian
dapat dikelompokkan menjadi 2, yaitu : bentang alam akibat proses erosi oleh angin (deflasi)
bentang alam akibat proses pengendapan oleh angin (abrasi)
Bentang alam hasil proses deflasi dibedakan menjadi 3 (tiga),yaitu :
1. Cekungan deflasi (deflation basin)
2. Lag gravel
3. Desert varnish
Bentang alam hasil proses pengendapan ini dibedakan
menjadi 2, yaitu :1. Dune
2. Loess
34
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
35/60
Cekungan deflasi (deflat ion basin) Cekungan deflasi
merupakan suatu cekunganyang diakibatkan oleh anginpada daerah yang lunak dantidak terkonsolidasi ataumaterial-material yang
tersemen jelek. Cekungan terbentuk akibat
material yang adadipindahkan oleh angin ke
tempat lain.
35
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
36/60
Lag gravel
Deflasi terhadap debu dan
pasir yang ditinggalkanmerupakan material yangkasar (granule, pebble, danfragmen-fragmen yangbesar), disebut lagstone.
Akumulasi seperti itu dalamwaktu yang lama bisamenjadi banyak danmenjadi lag-gravelataubahkan sebagai desert
pavement, dimana sisa-sisafragmennya berhubungansatu sama lain salingberdekatan.
Lag surfaces(desert pavement)
36
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
37/60
desert pavement
37
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
38/60
Desert varnish
Beberapa lagstoneyang tipis, mengkilat, berwarna hitam
atau coklat dan permukaannya tertutup oleh oksida besi,dikenal sebagai desert varnish.
38
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
39/60
Dune
Dune adalah suatu timbunan pasir yang dapat berpindah,bentuknya tidak dipengaruhi oleh bentuk permukaanataupun rintangan.
Tipe-tipe dune, yaitu :
Longitudinal dune
Barchan
Seif
Transversal dune
Star Dune
39
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
40/60
Longitudinal dune
Longitudinal dunemerupakan punggungan pasir yang terbentukmemanjang sejajar dengan arah angin yang dominan.
40
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
41/60
Barchan & Seif
Barchan ini berbentuk koma, dengan lereng yang landaipada bagian luar, serta mempunyai puncak dan sayap.
Seifadalah berbentuk barchan dengan salah satu lengannyajauh lebih panjang akibat kecepatan angin yang lebih kuatpada lengan yang panjang.
41
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
42/60
Tranversal dune
Tranversal dune merupakan punggungan pasir yangberbentuk memanjang tegak lurus dengan arah angin yangdominan.
Bentuk ini tidak dipengarahi oleh faktor tumbuh-tumbuhan.
Arah angin
Arah angin
42
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
43/60
Gumuk Pasir Bintang (star dune)
Star Dune : gumuk pasir yang dibentuk sebagai hasil kerjaangin dengan berbagai arah yang bertumbukan.
43
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
44/60
Loess
Daerah yang luas yang tertutup material-material halus dan
lepas disebut Loess.
44
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
45/60
BENTANG ALAM KARST
45
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
46/60
Bentang AlamHasil Proses Karstifikasi
Bentuk morfologi yang menyusun suatu bentang alam karstdapat dibedakan menjadi 2, yaitu
bentuk-bentuk konstruksional dan
bentuk-bentuk sisa pelarutan
46
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
47/60
Bentuk-bentuk Konstruksional
Bentuk-bentuk konstruksional adalah topografi yang dibentukoleh proses pelarutan batugamping atau pengendapan mineralkarbonat yang dibawa oleh air.
47
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
48/60
Lapies
Lapies, yaitu bentuk yang tidak rata pada batugampingakibat adanya proses pelarutan dan penggerusan
48
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
49/60
Karst split
Karst split, adalah celah pelarutan yang terbentuk dipermukaan
49
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
50/60
Parit karst
Parit karst, yaitualur padapermukaan yangmemanjangmembentuk parit,
yang juga seringdianggap karst splityang memanjangsehinggamembentuk parit.
50
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
51/60
Palung karst
Palung karst : alur padapermukaan batuan yangbesar dan lebar, terbentukkarena proses pelarutan,kedalaman lebih dari 50 cm.
51
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
52/60
Speleotherms
Speleotherms, : hiasan pada gua yang merupakan endapanCaCO3 yang mengalami presipitasi pada air tanah yangmembawanya masuk ke dalam gua. (Stalaktit, stalakmit)
52
Stalaktit
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
53/60
Surupan (doline)
Surupan (doline), :depresi tertutup hasilpelarutan dengandiameter mulai daribeberapa meter
sampai beberapakilometer, kedalamanbisa sampai ratusanmeter danmempunyai bentuk
bundar atau lonjong.
53
Uvala, adalah gabungan dari beberapa doline
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
54/60
Polje
Polje : depresisitertutup yang besardengan lantai datardan dinding curam,bentuknya tidak
teratur dan biasanyamemanjang searahjurus perlapisan,pembentukannyadikontrol oleh litologi
dan struktur, danmengalamipelebaran saat terisioleh air.
54
d l k
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
55/60
Jendela karst
Jendela karst,adalah lubangpada atap guayangmenghubungkan
dengan udara luar,terbentuk karenaatap gua runtuh.
55
G T d j b l
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
56/60
Gua, Terowongan dan jembatan alam
Gua, adalah ruang bawah tanahyang dapat dicapai dari permukaandan cukup besar bila dilalui olehmanusia.
Terowongan dan jembatan
alam, adalah lorong di bawahpermukaan yang terbentuk olehpelarutan dan penggerusan airtanah.
56
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
57/60
57
B t k b t k Si P l t
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
58/60
Bentuk-bentuk Sisa Pelarutan
Yang dimaksud dengan sisa pelarutan adalah morfologi yangterbentuk karena pelarutan dan erosi sudah berjalan sangatlanjut sehingga meninggalkan sisa erosi yang khas pada daerahkarst.
Macam-macam morfologi sisa antara lain :
1. Kerucut karst, adalah bukit karst yang berbentuk kerucut,berlereng terjal dan dikelilingi oleh depresi.
2. Menara karst, adalah bukit sisa pelarutan dan erosi yangberbentuk menara dengan lereng yang terjal tegak atau
menggantung, terpisah satu dengan yang lainnya dandikelilingi dataran aluvial.
58
K t k t
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
59/60
Kerucut karst
59
M K
-
7/29/2019 10. Bentang Alam
60/60
Menara Kars
Cakke, Sulsel