web viewpembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... untuk lebih memahami bagaimana model...

19

Click here to load reader

Upload: trinhthuan

Post on 06-Feb-2018

215 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

STRATEGI PEMBELAJARAN EKONOMI

MAKALAH (TUGAS AKHIR)

STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI dalam Mata Pelajaran Ekonomi-Pengangguran

Oleh :

TOMMI PRADANA 18898/2010

PENDIDIKAN EKONOMI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2012KATA PENGANTAR

Page 2: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

Puji dan syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT, atas berkat rahmat dan

hidayahnya maka saya dapat menyelesaikan makalah/ tugas akhir mata kuliah strategi

pembelajaran ekonomi ini dengan waktu yang telah ditetapkan. Tugas ini saya susun dengan

maksud untuk memenuhi persyaratan mata kuliah “Strategi Pembelajaran Ekonomi” program

studi Pendidikan Ekonomi.

Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada Bpk Drs. Syamwil yang telah

memberi pengarahan untuk menyelesaikan makalah kelompok ini. Sebagai manusia biasa,

saya menyadari makalah ini masih sangat jauh dari sempurna oleh karena keterbatasan serta

pengetahuan yang saya miliki. Untuk itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang

bersifat membangun dimasa yang akan datang.

Akhirnya melalui sebuah do’a dan harapan semoga makalah ini dapat berguna dan

bermanfaat khususnya bagi saya dan bagi para pembaca semua, Amin.

Padang, 10 Mei 2012

Penulis

Tommi Pradana

DAFTAR ISI

Page 3: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

COVER

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar belakang i

B. Maksud dan tujuan ii

BAB II PEMBAHASAN

A. Konsep dasar strategi pembelajaran inkuiri 1

B. Prosedur Pelaksanaan SPI 2

C. Model-model SPI 3

D. Variasi Pengembangan SPI 4

E. Keunggulan dan keterbatasan SPI 4-5

F. Penerapan SPI dalam pembelajaran ekonomi 5-6

BAB III PENUTUP

Kesimpulan iii

DAFTAR PUSTAKA

BAB I

Page 4: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Pembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan rangkaian kegiatan pembelajaran

yang menekankankan pada proses berpikir secara kritis dan analitis untuk mencari dan

menemukan sendiri jawaban dari suatu masalah yang dipertanyakan. Dalam situasi-situasi ini

siswa berinisiatif untuk mengamati dan menanyakan, mengajukan penjelasan-penjelasan

tentang apa yang mereka lihat, dengar dan melakukan pengujian untuk menunjang atau

menentang teori-teori mereka, menganalisis, menarik kesimpulan, merancang dan

membangun model, atau setiap kontribusi dari suatu kegiatan.

Dan yang melatarbelakangi saya membuat makalah mengenai SPI ini adalah agar

nantinya siswa dapat mendapatkan serta mengamalkan nilai-nilai yang didapat dari

pembelajaran inkuiri ini yang nantinya bisa dilihat pada bagian Tujuan dan Pembahasan

makalah ini.

Strategi pembelajaran inkuiri banyak dipengaruhi oleh aliran belajar kognitif,

yang menekankan pada proses mental dan proses berfikir dengan memanfaatkan segala

potensi yang dimiliki setiap individu secara optimal dan inkuiri menuntut kemampuan

berfikir secara cepat.

Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ini, maka mari kita

pelajari konsep dasar, nilai-nilai karakter yang terkandung, prinsip penggunaannya, prosedur

pelaksanaan, model-model strategi yang diberikan, variasi pengembangan, menilik kelebihan

dan kelemahannya, serta Penerapan SPI dalam pembelajaran ekonomi SMA sekaligus

membangun karakter siswa, yang mana akan dijelaskan pada pemaparan makalah berikut ini.

B. Maksud dan Tujuan

Menurut Kemp (1995) menjelaskan bahwa setrategi pembelajaran adalah suatu

kegiatan pembelajaran yang harus di dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran

dapat dicapai secara efektif dan efesien.

Page 5: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

Maksud dan tujuan dari makalah SPI ini adalah agar nantinya siswa dapat

mendapatkan serta mengamalkan nilai-nila yang didapat dari pembelajaran inkuiri ini yang

nantinya, nilai-nilai tersebut adlah sebagai berikut:

Intelektual: Siswa mampu mengembangkan intelektual yang dimilikinya sesuai

dengan pontensinya.

Kritis: Siswa memiliki rasa ingin tahu yang tinggi sangat memungkinkan siswa kritis.

Sebab pengetahuan akan terasa bermakna jika didasari keingintahuan itu.

Kepedulian Sosial: Siswa tidak hanya dijadikan subyek, namun juga diberi

kesempatan untuk mengembangkan kemampuannya melalui interaksi. Baik itu

interaksi siswa dengan siswa, siswa dengan guru, atau siswa dengan masyarakat.

Menurut Dick and Carey (1985) menyebutkan bahwa strategi pembeljaran itu

adalah suatu set materi dan prosedur pembelajaran yang digunakan secara bersama-sama

untuk menimbulkan hasil belajar pada siswa. Dari pendapat para ahli diatas dapat kami

simpulkan bahwa strategi pembelajaran adalah suatu perencanan yang didalamnya berisi

rangkaian kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan oleh guru dan peseta didik dalam

proses pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara efektif dan efesien.

Page 6: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

1

BAB II

PEMBAHASAN

A. Konsep Dasar Strategi Pembelajaran Inkuiri

Strategi Pembelajaran inkuiri adalah rangkaian kegiatan pembelajaran yang

menekankankan pada proses berpikir secara kritis dan analitis untuk mencari dan

menemukan sendiri jawaban dari suatu masalah yang dipertanyakan.

Ada beberapa hal yang menjadi ciri utama Strategi Pembelajaran Inkuiri:

1. Masalah yang dibahas dalam SPI, masalahnya tertutup (artinya adalah bahwa

jawaban atas masalah tersebut sudah pasti, dimana seorang guru telah mengetahui

jawaban atas masalah tersebut dan disinilah seorang guru menggiring siswanya

untuk mencari jawabannya).

2. Strategi inkuiri menekankan pada aktivitas siswa secara maksimal untuk mencari dan

menemukan, artinya peserta didik jadikan subyek belajar.

3. Seluruh aktivitas yang dilakukan siswa diarahkan untuk mencari dan menemukan

jawaban sendiri dari suatu yang dipertanyakan. Strategi inkuiri ini menempatkan guru

sebagai fasilitator dan motivator, bukan sebagai sumber belajar yang menjelaskan

saja.

4. Tujuan dari penggunaan strategi inkuiri adalah mengembangkan kemampuan berpikir

secara sistematis, logis dan kritis atau mengembangkan kemampuan intelektual

sebagai bagian proses mental.

Strategi Pembelajaran Inkuri efektif apabila :

Guru mengharapkan siswa dapat menemukan sendiri jawaban dari suatu

permasalahan yang ingin dipecahkan.

Jika bahan pelajaran yang akan diajarkan tidak berbentuk fakta atau konsep yang

sudah jadi, akan tetapi sebuah kesimpulan yang perlu pembuktian.

Jika proses pembelajaran berangkat dari ingin tahu siswa terhadap sesuatu.

Jika akan mengajar pada sekelompok siswa yang rata-rata memiliki kemampuan dan

kemampuan berpikir.

Jika siswa yang belajar tak terlalu banyak sehingga bisa dikendalikan oleh guru.

Page 7: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

B. Prosedur Pelaksanaan Strategi Pembelajaran Inkuiri

1. Orientasi

Orientasi adalah langkah untuk membina suasana atau iklim pembelajaran yang responsif.

Pada langkah ini guru mengondisikan agar siswa siap melaksanakan proses pembelajaran.

Berbeda dengan tahapan preparation dalam strategi pembelajaran ekspositori (SPE) sebagai

langkah untuk mengondisikan agar siswa siap menerima pelajaran, pada langkah orientasi

dalam SPI, guru merangsang dan mengajak siswa berpikir memecahkan masalah.

Keberhasilan orientasi tergantung pada kemauan siswa untuk beraktivitas menggunakan

kemampuannya dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan kemampuan itu tidak akan

mungkin proses pembelajran akan beralan dengan lancar.

2. Merumuskan Masalah

Merumuskan masalah merupakan langkah membawa siswa pada persoalan yang

mengandung teka-teki. Persoalan yang disajikan adalah persoalan yang menantang siswa

untuk berpikir memecahkan teka-teki. Prosesn pencarian awaban itulah yang sangat penting

dalam strategi inkuiri, oleh sebab itu melalui proses tersebut siswa akan memperoleh

pengalaman yang sangat berharga sebagai upaya mengmbangkan mental melalui proses

berpikir.

3. Mengajukan Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara dari suatu permasalahan yang sedang dikaji. Sebagai

jawaban sementara, hipotesis perlu diuji kebenarannya. Kemampuan atau potensi individu

untuk berpikir pada dasarnya sudah dimiliki sejak individu itu lahir. Salah satu cara yang

dapat dilakukan guru untuk mengembangkan kemampuan menebak (berhipotesis) pada setiap

anak adalah dengan mengajukan berbagai pertanyan yang dapat mendorong siswa untuk

dapat merumuskan jawaban sementara atau dapat merumuskan berbagai perkiraan

kemungkinan jawaban dari suatu permasalahan yang dikaji.

4. Mengumpulkan Data

Mengumpulkan data adalah aktivitas menjaring infirmasi yang dibutuhkan untuk menguji

hipotesis yang diajuakan. Dalam strategi pembelajaran inkuiri, mengumpulkan data

merupakan proses mental yang sangat penting dalam pengmbangan intelektual. Oleh sebab

itu tugas dan peran guru tahapan ini adalah mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang dapat

mendorong siswa untuk berpikir mencari informasi yang dibutuhkan.

5. Menguji Hipotesis

Menguji hipotesis adalah proses menentukan jawaban yang dianggap diterima sesuai dengan

data atau informasi yang diperoleh berdasarkan pengumpulan data. Yang terpenting dalam

Page 8: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

menguji hipotesis adalah mencari tingkat keyakinan siswa atas jawaban yang diberikan.

Artinya kebenaran jawaban yang diberikan bukan hanya berdasarkan argumentasi, akan

tetapiharus didukung oleh data yang ditemukan dan dapat dipertanggungjawabkan.

6. Merumuskan Kesimpulan

Merumuskan kesimpulan adalah proses mendeskripsikan temuan yang diperoleh berdasarkan

hasil pengujian hipotesis. Oleh karena itu, untuk mencapai kesimpulan yang akurat

hendaknya guru mampu menunjukkan pada siswa data mana yang relevan.

C. Model-Model Strategi Pembelajaran Inkuiri.

Beberapa macam model pembelajaran inkuiri ang dikemukakan oleh Sund dan

Trowbridge di antaranya:

1. Guide Inquiri

Yaitu suatu model pembelajaran inkuiri yang dalam pelaksanaannya guru

menyediakan bimbingan atau petunjuk cukup luas kepada siswa.

2. Free Inquiry.

Pada model ini siswa harus mengidentifikasikan dan merumuskan macam

problema yang dipelajari dan dipecahakan.

3. Inquiry Role Approach.

Siswa terlibat dalam tim-tim yang masing-masing terdiri atas empat orang untuk

memecahkan masalah yang diberikan. Masing-masing anggota memagang peran

yang berbeda-beda.

4. Pictorial Riddle.

Pada model ini merupakan metode mengajar yang dapat mengembangkan

motivasi dan minat siswa dalam diskusi kelompok kecil atau besar, gambar,

peragaan, atau situasi sesungguhnya dapat digunakan untuk meningkatkan cara

berfikir kritis dan kreatif pada siswa.

5. Synectics Lasson

Model ini lebih memusatkan keterlibatan siswa untuk membuat berbagai macam

bentuk kiasan supaya dapat membuka intelegensinya dan mengembangkan

kreatifitasnya.

6. Value Clafication.

Page 9: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

3

Pada model ini siswa lebih difokuskan pada pemberian kejelasan tentang suatu

tata aturan atau nilai-nilai pada suatu proses pembelajaran.

D. Variasi Pengembangan Strategi Pembelajaran Inkuiri

Lempar Bola Kertas Buta.

Pendidik membagi peserta didik dalam dua kelompok. Misalnya kelompok A dan

kelompok B. Untuk menentukan dia berada di kelompok A atau B adalah dengan

menghitung secara acak, baik melalui absen ataupun berhitung langsung dari

urutan tempat duduk. Setelah pendidik memberikan stimulus-stimulus berupa

materi yang akan dibahas, kemudian ia memerintah kepada masing-masing

peserta didik untuk membuat pertanyaan. Dari pertanyaan-pertanyaan tersebut

nanti yang akan membuat diskusi semakain berwarna, karena yang akan

menjawab adalah teman dari kelompok yang seberang. Caranya yaitu: melempar

bola kertas kepada kelompok seberang dengan posisi badan menghadap ke

belakang. Bagi yang terkena bla kertas tersebut, maka dialah yang harus

menjawab pertanyaan dari yang melempar. Begitu seterusnya secara estafet.

Bertamu ke Kelompok Tetangga.

Pendidik membagi peserta didik menjadi lima atau enam kelompok. Dari masing-

masing kelompok berdiskusi dari selembar materi yang diberikan. Setelah itu,

anggota kelompok singgah ke kelompok yang lain, hanya satu orang yang masih

tetap di kelompoknya. Satu orang tersebut bertanggung jawab menjelaskan materi

yang telah didiskusikan kepada anggota pendatang. Begitu seterusnya secara

bergantian, sampai semuanya mendapatkan bagian untuk menjelaskan materinya.

Bola Musik Asyik.

Pendidik memberi intruksi kepada peserta didik untuk duduk dengan posisi

membentuk lingkaran besar. Masing-masing peserta didik harus membuat

pertanyaan dari materi yang telah diberikan. Bahan yang perlu dipersiapkan

adalah bola kertas dan musik/ringtone. Kemudian pendidik meletakkan bola

kertas tersebut dari arah start. Setelah itu ia menghidupkan musik. Bola kertas

tersebut terus berputar dari satu siswa ke siswa yang lain. Ketika musik tersebut

Page 10: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

4

mati, bola kertas pun berhenti. Siswa yang mendapat bola kertas terakhir maka

dialah (siswa) yang harus menjawab pertanyaan dari siswa yang menjadi start

bola kertas. Begitu seterusnya, secara memutar.

E. Keunggulan dan Keterbatasan Strategi Pembelajaran Inkuiri

1. Keunggulan

Strategi Pembelajaran Inkuiri merupakan strategi pembelajaran yang banyak dianjurkan,

karena strategi ini memiliki beberapa keunggulan, di an¬taranya:

SPI merupakan strategi pembelajaran yang menekankan kepada pengembangan aspek

kognitif, afektif, dan psikomotor secara seimbang, sehingga pembelajaran melalui

strategi ini dianggap lebih bermakna.

Startegi ini dapat memberikan ruang kepada siswa untuk belajar sesuai dengan gaya

belajar mereka.

SPI merupakan strategi yang dianggap sesuai dengan perkembang¬an psikologi

belajar modern yang menganggap belajar adalah proses pe¬rubahan tingkah laku

berkat adanya pengalaman.

Keuntungan lain adalah strategi pembelajaran ini dapat melayani kebutuh¬an siswa

yang memiliki kemampuan di atas rata-rata. Artinya, siswa yang memiliki

kemampuan belajar bagus tidak akan terhambat oleh siswa yang lemah dalam belajar.

2. Keterbatasan/Kelemahan

Di samping memiliki keunggulan, SPI juga mempunyai kelemah¬an, di antaranya:

Jika SPI digunakan sebagai strategi pembelajaran, maka akan sulit mengontrol

kegiatan dan keberhasilan siswa.

Strategi ini sulit dalam merencanakan pembelajaran oleh karena terbentur dengan

kebiasaan siswa dalam belajar.

Kadang-kadang dalam mengimplementasikannya, memerlukan waktu yang panjang

sehingga sering guru sulit menyesuaikannya dengan waktu yang telah ditentukan.

Selama kriteria keberhasilan belajar ditentukan oleh kemampuan siswa menguasai

materi pelajaran, maka startegi ini akan sulit diimplementasi¬kan oleh setiap guru.

F. Penerapan SPI dalam proses pembelajaran ekonomi

Page 11: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

5

Tugas guru adalah mempersiapkan skenario pembelajaran ekonomi yang ada

sehingga pembelajarannya dapat berjalan dengan lancar. Dengan demikian siswa diharapkan

bisa menumbuhkan sikap percaya diri (self belief). Siswa berpikir semaksimal mungkin

untuk menemukan sendiri inti pelajaran yang dihadapi. Selain itu, siswa bisa

mengembangkan kemampuan berpikir secara sistematis, logis dan kritis, atau

mengembangkan kemampuan intelektual sebagai bagian dari proses mental. Dengan

demikian, dalam strategi pembelajaran inkuiri siswa tak hanya dituntut untuk menguasai

materi pelajaran, akan tetapi bagaimana mereka dapat menggunakan potensi yang

dimilikinya.

Sebagai contoh materi ekonomi yang akan saya lampirkan di RPP adalah tentang

Pengangguran. Guru atau saya disini seharusnya telebih dahulu telah memahami konsep

serta jenis-jenis pengangguran tersebut, namun disini guru terlebih dahulu

memancing/menggiring siswa untuk memahami terlebih dahulu teori-teori tentang

pengangguran dan jenis-jenisnya serta siswa bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang

diajukan oleh guru, seperti menanyakan apa itu pengangguran, kenapa terjadi pengangguran,

apa saja jenis-jenis pengangguran tersebut, , dan seterusnya.

Dari kejadian tersebut siswa akan bertanya-tanya dan mencari-cari apa yang terjadi sehingga

mereka berfikir kritis dan menganalisis kejadian tersebut. Hal tersebut memancing mereka

untuk berrtanya pada guru. Hal yang perlu dilakukan guru hanya memberikan umpan-umpan

agar mereka berfikir untuk menemukan jawaban mengapa hal tersebut bisa terjadi.

Metode yang memungkinkan untuk saya gunakan adalah metode tanya jawab, diskusi serta

ceramah. Dengan menggunakan metode seperti ini siswa akan lebih memeahami materi

tersebut karena mereka mencari, menganalisa, dan menemukannya sendiri sehingga

informasi yang didapat akan lebih lama di ingat dan diserap karena berkesan bagi mereka.

Page 12: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

6

BAB III

PENUTUPAN

Kesimpulan

Strategi Pembelajaran inkuiri adalah rangkaian kegiatan pembelajaran yang menekankankan

pada proses berpikir secara kritis dan analitis untuk mencari dan menemukan sendiri jawaban

dari suatu masalah yang dipertanyakan. Dalam sistem belajar ini guru menyajikan bahan

pelajaran tidak dalam bentuk yang final, tetapi anak didik diberi peluang untuk mencai dan

menemukan sendiri dengan menggunakan teknik pendekatan pemecahan masalah.

Hasil belajar dengan cara ini lebih mudah dihapal dan diingat, mudah ditransfer untuk

memecahkan masalah. Pendekatan belajar mengajar ini sangat cocok untuk materi pelajaran

yang bersifat kognitif. Sedangkan beberapa kelemahannya adalah akan memakan waktu yang

cukup banyak, dan kalau kurang terpimpin/terarah dapat menjurus kepada kekacauan dan

keakaburan atas materi yang dipelajari.

Dan masalah yang dibahas dalam SPI, masalahnya tertutup (artinya adalah bahwa jawaban

atas masalah tersebut sudah pasti, dimana seorang guru telah mengetahui jawaban atas

masalah tersebut dan disinilah seorang guru menggiring siswanya untuk mencari

jawabannya).

Page 13: Web viewPembelajaran berdasarkan inkuiri merupakan ... Untuk lebih memahami bagaimana model pembelajaran ... dalam memecahkan masalah tanpa kemauan dan

DAFTAR PUSTAKA

Sanjaya, Wina, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, (Kencana:

Jakarta, 2006)

Hamruni, Strategi dan Model-model Pembelajaran Aktif Menyenangkan, (Fak. Tarbiyah UIN

Sunan Kalijaga: Yogyakarta, 2009).

Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, (PT. Rineka Cipta:

Jakarta, Cet. 3, 2006).

http//:Guru Pemula. Model pembelajaran inkuiri. April 6th, 2010 at 14.30 pm