Edisi 2014

We Support Women Who Move Science

Forward

Didirikan pada tahun 1998 dan diperbarui pada tahun 2004 oleh L’Oréal dan UNESCO di tingkat internasional, program For Women In Science merupakan suatu hasil kemitraan umum-swasta unik yang ditujukan untuk mengakui, menyemangati dan mendukung wanita di bidang sains di seluruh dunia. Sejak dibentuk, program ini telah memberi pengakuan kepada lebih dari 1250 ilmuwan perempuan berbakat dari 106 negara di seluruh dunia.

Program L’OREAL-UNESCO For Women In Science, difokuskan pada tiga kegiatan utama:

L’OREAL-UNESCO Awards: Memberikan penghargaan pada peneliti wanita mapan yang telah mengkontribusikan sebagian besar dari hidup dan karir mereka di bidang life science dan material sciences melalui penghargaan, yang merupakan basis dari program For Women In Science. Penghargaan tahunan senilai USD 100,000 untuk tiap pemenang, diberikan pada lima wanita peneliti atau Laureate, satu orang untuk tiap benua, sebagai figur untuk generasi baru.

L’OREAL-UNESCO Fellowship - The International Rising Talents memberikan pengakuan kepada fellows terbaik setiap tahun. Para fellows akan dipilih diantara pemenang-pemenang program fellowship baik dari tingkat nasional maupun regional. Mereka akan mendapatkan hadiah sebesar 15,000 Euro. Sebanyak lima belas hadiah diberikan setiap tahunnya, mencakup lima kawasan, yaitu Afrika & Arab, Asia Pasifik, Eropa, Amerika Latin dan Amerika Utara.

L’OREAL-UNESCO Fellowship - Nasional: Di Indonesia, program ini telah diselenggarakan sejak tahun 2004 atas kerjasama didukung oleh Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO. Setiap tahunnya L’Oréal Indonesia Fellowships for Women in Science menganugerahi perempuan peneliti muda Indonesia, yang terdiri dari 2 orang dengan penelitian di bidang Life Sciences dan 2 orang di bidang Material Sciences. Tahun 2012 ini, masing-masing fellows menerima bantuan pendanaan penelitian senilai tujuh puluh lima juta rupiah.

Hingga tahun 2013, sebanyak 34 orang perempuan peneliti muda Indonesia yang terdiri dari 25 peneliti di bidang LifeSciences dan 9 peneliti di bidang Material Sciences telah menerima fellowship For Women in Science ini, dan 4 orang di antaranya telah menerima penghargaan di tingkat internasional

sekilas program

SUATU KEMITRAAN UMUM-SWASTA UNIK

YANG DITUJUKAN UNTUK MENGAKUI, MENYEMANGATI

DAN MENDUKUNG PEREMPUAN DI BIDANG

SAINS DI SELURUH DUNIA

Program For Women in Science merupakan program L’Oréal yang berakar pada sains dan berbasis pada penelitian, program yang sejak lama telah mendorong dan mempromosikan para ilmuwan perempuan di berbagai belahan dunia khususnya di bidang Material Sciences dan Life Sciences.

Melalui Program For Women in Science, L’Oréal Indonesia bekerjasama dengan Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO berkomitmen untuk memacu karir para perempuan peneliti muda Indonesia melalui program pendanaan atas proposal riset mereka dan memberikan pengakuan atas kontribusi mereka terhadap bidang ilmu pengetahuan di Indonesia.

Sejak tahun 2011, L’Oréal Indonesia telah meningkatkan jumlah penerima penghargaan program For Women in Science menjadi 4 orang penerima, yang terdiri dari 2 orang di bidang Material Sciences dan 2 orang di bidang Life Sciences. Kami optimis ke depannya program ini akan terus menemukan perempuan-perempuan peneliti baru yang akan memajukan bidang ilmu pengetahuan dan berkarya bagi kemajuan Indonesia.

Mr. Vismay Sharma Presiden Direktur L’Oréal Indonesia

kata pengantar

DEWAN JURI NASIONAL – LIFE SCIENCES & MATERIAL SCIENCES

Kemitraan L’Oréal – UNESCO For Woman In Science merupakan contoh nyata dimana dunia usaha dan Institusi pemerintah dapat bekerjasama untuk mengakui prestasi ilmuwan perempuan dan mengangkat profil perempuan dalam dunia sains.

Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO menyambut baik praksarsa L’Oréal Indonesia untuk memberikan penghargaan fellowship tingkat nasional, menyelenggarakan seminar, konferensi dan program bimbingan yang ditujukan untuk mensosialisasikan akan pentingnya peranan perempuan dalam bidang sains.

Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO berharap agar program kemitraan ini dapat dimanfaatkan dengan baik sebagai forum dalam membangun jejaring sehingga kekuatan perempuan dalam bidang sains dapat tersinergi menjadi kekuatan pembangunan bangsa yang berdaya saing.

Prof. Dr. Arief Rachman, MPd Ketua, Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO

Saya bangga dipercaya oleh Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO menjadi Ketua Dewan Juri program ini. Dan yang lebih membanggakan lagi adalah bahwa sampai saat ini, sudah ada 4 ilmuwan perempuan, anak bangsa, yang berhasil memenangkan L’Oréal Fellowships for Women tingkat dunia. Mereka diundang ke kantor pusat UNESCO di Paris untuk mendapatkan penghargaan bergengsi ini. Sungguh mereka

telah mengharumkan nama bangsa Indonesia.

Program Fellowship for Women in Science, khususnya bidang Life Sciences di Indonesia, sangatlah penting. Lebih dari 50% keanekaragaman hayati yang ada

di Indonesia bersifat endemik atau dengan kata lain tidak dimiliki bangsa lain. Oleh karenanya, jika potensi sumber daya alam hayati yang ada di bumi Indonesia ini dengan penguasaan ilmu pengetahuan dapat digali dan dimanfaatkan, tidak mustahil, jika kemakmuran bangsa seperti yang dicita-citakan oleh para pendirinya, segera terwujud. Selamat kepada L’Oréal Indonesia Fellowships For Women in Science didukung oleh Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO.

Prof.Dr.Endang SukaraKetua Dewan Juri Nasional – Life Siences & Material Sciences

kata pengantar

Prof.Dr.indrawati Gandjar

Guru Besar Bidang Mikologi,

Fakultas MIPA UI

Ariadne L. Juwono,M.Eng., Ph.D

Staf Akademik Fakultas MIPA UI

Dr.rer.nat Neni SintawardaniPeneliti Pusat

Penelitian Fisika LIPI

Agus Purwanto, Ph.DKepala Riset dan Pengembangan

Masyarakat STKIP Surya

Prof.Herawati Sudoyo,MD,Ph.D

Wakil Direktur Lembaga Biologi

Molekuler Eijkman

Prof.dr.Pratiwi Sudarmono Ph.D.,

SpMK(K) Wakil Dekan / Guru

Besar Fakultas Kedokteran UI

Fenny. M Dwivany,Ph.D

Pemenang Fellowship L’Oréal - UNESCO

International 2007 & Nasional 2006

Kepala LaboratoriumGenetika dan Biologi Molekuler SITH-ITB

Dewan Juri Nasional Kategori Life Sciences

Dewan Juri Nasional Kategori Material Sciences

Fellow Internasional

Dr. Ines Irene Atmosukarto menyelesaikan program Ph.D di University of Adelaide, Australia. Saat ini Dr.Ines bekerja sebagai Managing Director Lipotek Pty Ltd, perusahaan biotek Australia yang bergerak di bidang pengembangan teknologi vaksin berbasis liposome. Dr. Ines memfasilitasi kerjasama Lipotek Pty dengan PT Bio Farma dengan tujuan pengembangan

vaksin TB berbasis teknologi liposome.

Dr. Ines Atomusukarto, Ph.D – Biologi Molekular Fellow Internasional 2004

Dr. Made Tri Ari Penia Kresnowati memperoleh gelar Doktor untuk teknologi bioproses dari Delft University of Technology, Belanda. Ia memusatkan penelitiannya untuk mengembangkan konsep biorefinery, mengolah potensi biomassa seperti limbah pertanian menjadi energi, pakan/pangan, dan bahan-bahan kimia. Tahun lalu Penia dinobatkan menjadi salah satu

Akademisi Top Indonesia versi Majalah Campus Indonesia.

Made Tri Aria Penia Kresnowati, Ph.D - Teknologi BioprosesFellow Internasional 2008

Saat ini ia tertarik memperluas ruang lingkup studinya mengenai spesies laut dari Samudera Indo-Pasifik. Sri akan secara khusus meneliti spons yang merupakan jenis invertebrata paling primitif. Sri akan menguji aktivitas biologis mereka secara in vitro untuk melihat apakah mereka menunjukkan sifat anti-plasmodial, anti-mikroba, anti-tumor atau anti-cholinesterases. Ini adalah eksplorasi yang relevan untuk pengobatan penyakit seperti malaria,

infeksi, kanker dan Alzheimer.

Sri Fatmawati, S.Si, M.Sc, Ph.D - KimiaFellow International 2013

Dr. Fenny Martha Dwivany, memiliki gelar Ph.D dari University of Melbourne, Australia. Dr. Fenny memusatkan penelitiannya di bidang Biologi Molekuler. Ia telah menjembatani kolaborasi riset Indonesia dengan Australia untuk menghasilkan tanaman pisang yang tahan terhadap penyakit. Dr. Fenny mendapat penghargaan “10 Inspiring Women in Indonesia” pada tahun 2010

Dr. Fenny Martha Dwivanny, Ph.D – Biologi Molekular Fellow Internasional 2007 dan Fellow Nasional 2006

Sidrotun Naim adalah orang Indonesia pertama yang meraih gelar PhD di bidang penyakit udang di World Reference Lab for Crustacean Disease di University of Arizona, Amerika Serikat. Untuk program Research Fellow di Harvard Medical School, Naim berusaha memformulasi aplikasi penghambatan virus IMNV yang menyerang udang dan menyebabkan kerugian ekonomi sangat besar bagi petambak tradisional Indonesia.

Sidrotun Naim, S.Si, M.Mart.ST, PhD – MikrobiologiFellow Internasional 2012 dan Fellow Nasional 2009

Pemenang Nasional Kategori Life Sciences

Dr. Rintis Noviyanti – Lembaga Eijkman, Jakarta“Rekayasa Genetika Parasit Malaria, P.falciparum,dari Pasien Penderita Malaria Klinis di Wilayah Hanura, Padang Cermin, Lampung Selatan.”

Fenny Martha Dwivany, Ph.D – SITH ITB, Bandung“Konstruksi Vektor Biner ACS yang Meregulasi Aktivitas Gen ACC Sintase sebagai Alternatif Pengontrolan Pematangan Buah Pisang Ambon.”

Wahyuni, S.Si, M.biomed – Bioproses P2 Bioteknologi LIPI, Cibinong“Aktivitas Antimikroba Peptida-Peptida Selubung (Envelope) Murine Leukemia Virus (MLV): Kloning dan Ekspresi Peptida-Peptida Selubung MLV pada Pichia methanolica.”

Dr. Uun Yanuhar, SPi.,Msi – Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya, Malang“Pengembangan Vaksin Rekombinan Peptida Untuk Produk Perikanan Laut Dan Pengembangan Antibiotics Berbasis Fitofarmaka Laut.”

Dr. Desta Wirnas, SP. Msi – Fakultas Agronomi IPB, Bogor “Identifikasi OTL (Quantitative Trait Locy), Ketahanan Terhadap Naungan Dalam Rangka Merakit Varietas Baru Kedelai yang Tahan Naungan.”

Dr. Fatma Sri Wahyuni, S.Si, Apt – Fakultas Farmasi FMIPA UNAND, Padang“Uji Selektifitas dan Mekanisme Antikanker Senyawa Hasil Isolasi dari Tumbuhan Kandis (Garcinia cowa Roxb).”

Nur Rahmawaty Arma, S.Pi., M.Sc. Ph.D. – Politeknik Pertanian Negeri Pangkep, Sulawesi Selatan“Indentifikasi gen-gen yang terekspresi pada tangkai mata selama kematangan gonad udang windu, Peneaus monodon.”

Munti Yuhana, Spi., Msi., PhD – Fakultas Perikanan IPB, Bogor“Eksplorasi Keragaman komunitas Mikroba dalam Microbial Floc untuk Upaya Peningkatan Produktivitas pada Tambak Udang Intensif (Exploration on microbial community diversity of flocculated microbes to improve the productivity in a high intensity shrimp culture).”

Asmi Citra Malina, S.Pi., M.Agr, Ph.D – Fakultas Ilmu Kelautan & Perikanan Universitas Hasanuddin, Makassar“Analisis Penggunaan CpG DNA dalam Meningkatkan Sistem Imun Ikan Kerapu Macan (Epinephelus fuscoguttatus Forsskal).”

Harlinda Kuspradini, S.hut, M.Agr, Ph.D – Universitas Mulawarman, Samarinda“Pencarian Bahan Antikariogenik dari Tumbuhan Obat Indonesia Terpilih Berdasarkan Etnobotani.”

Dr. rer. nat. Kartika Senjarini – Dosen dan peneliti Universitas, Jember“Karakterisasi Molekuler Faktor Imunomodulator Kelenjar Saliva Vektor Malaria Anopheles aconitus sebagai Target Potensial dalam Pembuatan Transmission Blocking Vaccine (TBV) Melawan Malaria.”

Caecilia Hapsari Ceriapuri Sukowati, PhD – University of Trieste dan Italian Liver Foundation (Trieste, Italia)“Analisis Penggunaan CpG DNA dalam Meningkatkan Sistem Imun Ikan Kerapu Macan (Epinephelus fuscoguttatus Forsskal).”

Atik Retnowati, S.P., M.Sc – Herbarium Bogoriense, bidang Botani, Pusat Penelitian Biologi LIPI, Cibinong“Taxonomic Study Of The Genus Marasmiellus (Mushroom) in Java and Bali Based On Morphological Molecular Data.”

Yanti, PhD – Universitas Atmajaya, Jakarta“Potensi Senyawa Bioaktif Maselignan dari Ekstrak biji Pala (Myristica Fragrans Houtt ) sebagai Agen Antigout Natural Pada Model Kultur Sel Makrofag dan Kondrosit In Vitro.”

Sidrotun Naim, S.Si, M.Mar.St – Institut Teknologi Bandung“Potensi Polikultur Udang Windu (Penaeus monodon) dan Ikan Mujaer (Oreochromis mossambicus) Dalam Meminimasi Resiko Virus Bintik Putih dan Vibriosis.”

Dr. Upik Andriani Miskad, PhD, SpPA – Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin, Makassar“Deteksi Gen & Protein PRL-3 (Protein Regenerating Liver-3) Pada Karsinoma Kolorektal sebagai Marker Metastasis dan Faktor Prognosis.”

Pemenang Nasional Kategori Life Sciences

Dr. Yosmina H. Tapilatu, S.Pi, DEA – Pusat Penelitian Laut Dalam (P2LD) LIPI“Berburu Bakteri Penghasil Eksopolisakarida di Perairan Laut Dalam Maluku.”

Dr. Ratih Asmana Ningrum – Peneliti LIPI, Cibinong“Pengembangan Anti Kanker Mutein Rekombinan Interferon Alpha-2B Lebih Tahan Protease Untuk Tujuan Terapo Secara Oral.”

Elvi Restiawaty, Ph.D – Staf pengajar Sekolah Ilmu & Teknologi Hayati ITB“Pemanfaatan limbah biodiesel untuk produksi gliserol-3-fosfat dengan mengunakan enzim termostabil dari bakteri asal perairan

kawasan hydrothermal vent kepulauan Kawio, Sulawesi Utara.”

Rani Sauriasari, M.Sc, Ph.D – Dosen dan peneliti Fak Farmasi UI & Manajer Riset dan Pengabdian Masyarakat Fakultas Farmasi UI“Uji aktivitas antioksidan terhadap ketahanan eritrosit dan sel endotel model diabetes serta identifikasi early biomarker nefropati diabetik pada pasien diabetes tipe 2”.”

Dr. Eng. Yosi Agustina Hidayat ST., M.T – Dosen Teknik Industri ITB“Analisis Korelasi Penyakit Tuberculosis Dengan Komordibilitas Diabetes Mellitus Untuk Mencari Pengobatan Yang Optimal Melalui Pendekatan Farmakologi Dan Management Science.”

Yusnita Rifai, Ph.D., Apt – Dosen Fakultas Farmasi“Biosensor Pendeteksi C-terminal Telopeptida untuk Analisis Degradasi Kepadatan Massa Tulang dan Pencegah Osteoporosis.”

Pemenang Nasional Kategori Life Sciences

Pemenang Nasional Kategori Material Sciences

Wiratni, ST, M.T, PhD – Fakultas Teknik Jurusan Teknik Kimia Universitas Gajah Mada, Yogyakarta“Optimasi Teknik Purifikasi Biopolimer Poli Hidroksi Butirat (PHB) untuk Pengendalian Karakteristik Molekuler & Sifat Fisis Produk.”

Dr.Sc. Bidhari Pidhatika, S.T., M.Sc. – Kementerian Perindustrian Jakarta“Permukaan Antimikroba.”

Dr. Eng. Hendri Widiyandari, M.Si – Dosen dan peneliti Jurusan Fisika, Fakultas MIPA Universitas Diponegoro, Semarang“Pemanfaatan Teknologi Film Nanofiber pada Pembuatan Gelas Transparan Konduktif Untuk Aplikasi Sel Surya (Solar Cells).”

Dieni Mansur, M.Eng– Peneliti di Pusat Penelitian Kimia, LIPI“Pengolahan biomassa menjadi useful chemicals dan sumber energi baru dan terbarukan melalui proses konversi secara thermo-kimia dan katalitik upgrading.”

Dr. Indri Badria Adilina, S.Si., M.Eng – Peneliti Pusat Penelitian Kimia, LIPI“Pengembangan Material Nanokomposit Berbasis Bentonit Sebagai Katalis Selektif untuk Konversi Komponen Minyak

Atsiri Menjadi Bahan Kimia Adi Bernilai Tinggi.”

Dr. Camellia Panatarani, M.Si – Fakultas MIPA Universitas Padjajaran, Bandung“Sintesis Halophosphor Dengan Metode Larutan Sederhana.”

Dr. Is Fatimah, M.Si. – Jurusan Kimia FMIPA Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta“Sintesis material komposit TiO2/Clay-ekstrak kulit manggis(Garciia Mangostana).”

Dr. Noryawati Mulyono S.Si – Universitas Atmajaya, Jakarta“Damar sebagai Biomaterial Pengemas.”

Eni Sugiarti, M.Eng – Peneliti / Pusat Penelitian Fisika, LIPI“Pengembangan proses pelapisan perintang difusi pada komponen mesin produksi energy.”

JANGKAUAN PROGRAM NASIONAL

PadangFatma Sri Wahyuni, S.Si., M.Sc., Ph.DUniversitas Andalas

Jakarta Rintis Noviyanti, Ph.DLembaga Eijkman

Yanti, Ph.DUnika Atma Jaya

Caecilia Hapsari Ceriapuri Sukowati, Ph.D Lembaga Eikjman

Rani Sauriasari, M.Sc, Ph.D., Apt Universitas Indonesia

Eni Sugiarti, M.Eng LIPI

Dieni Mansur, M.Eng LIPI

Dr. Indri Badria Adilina, S.Si., M.Eng LIPI

BogorInes Atmosukarto, Ph.D LIPI

Dr. Desta Wirnas, SP.M.Si Institut Pertanian Bogor

Wahyuni, S.Si, M.Biomed LIPI

Dr. Munti YuhanaInstitut Pertanian Bogor

Atik Retnowati, S.P., M.Sc LIPI

Dr. Noryawati Mulyono S.Si Institut Pertanian Bogor

Dr. Ratih Asmana Ningrum LIPI

BandungFenny M. Dwivany, Ph.D Institut Teknologi Bandung

Made Tri Ari Penia Kresnowati, Ph.D Institut Teknologi Bandung

Sidrotun Naim, S.Si, M.Mar. StInstitut Teknologi Bandung

Dr. Camellia Panatarani, M.SiInstitut Teknologi Bandung

Elvi Restiawaty, Ph.D Institut Teknologi Bandung

Dr. Eng. Yosi Agustina Hidayat ST., M.T Institut Teknologi Bandung

Padang

JakartaSemarang

Samarinda

Yogyakarta

Jember

Malang

BogorBandung

Makassar

Ambon

SemarangDr. Eng. Hendri Widiyandari, S.Si., M.Si Universitas Diponegoro

YogyakartaWiratni, ST., M.T., Ph.DUniversitas Gadjah Mada

Dr. Is FatimahUniversitas Gadjah Mada

Bidhari Pidhatika, PhD Universitas Gadjah Mada

JemberDr. rer. Nat. Kartika SenjariniUniversitas Jember

SurabayaSri Fatmawati, S.Si, M.Sc, Ph.D Institut Teknologi Sepuluh November

MalangDr. Uun Yanuhar, S.Pi., M.Si Universitas Brawijaya

SamarindaHarlinda Kuspradini, S.hut., M.Agr., Ph.D Universitas Mulawarman

AmbonYosmina Helena Tapilatu, S.Pi, DEA, D.Sc UPT BKBL

MakassarNur Rahmawaty Arma, M.Sc., Ph.D Politeknik Pertanian Negeri Pangkep

Asmi Citra Malina, S.Pi, M.Agr, Ph.D Universitas Hasanuddin

Dr. Upik Andriani Miskad, Ph.D. SpSA Universitas Hasanuddin

Yusnita Rifai, Ph.D., Apt Universitas Hasanuddin

Dicetak dengan menggunakan kertas FSC