DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

PERSETUJUAN PEMBIMBING ii

HALAMAN PERNYATAAN iii

KATA PENGANTAR iv

DAFTAR ISI vii

DAFTAR TABEL x

DAFTAR GAMBAR xi

DAFTAR LAMPIRAN xii

DAFTAR SINGKATAN xiii

ABSTRAK xvi

ABSTRACT xvii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang 1

B. Rumusan Masalah3

C. Tujuan Penelitian 3

D. Manfaat Penelitian 3

E. Keaslian Penelitian 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Telaah Pustaka 6

1. Tumbuhan Rui

(Harrisonia perforata [Blanco] Merr.) 6

a. Klasifikasi 6

b. Distribusi geografi 7

c. Nama asing 7

d. Nama daerah 7

e. Morfologi 7

vii

f. Manfaat 8

g. Struktur fitokimia 9

2. Citrobacter freundii 13

a. Klasifikasi 13

b. Morfologi dan identifikasi 14

c. Faktor-faktor patogenitas 15

d. Temuan klinis 18

e. Pengobatan 18

3. Antibakteri 19

a. Mekanisme kerja 19

b. Pengukuran aktivitas antimikroba 22

4. Resistensi terhadap obat-obatan antimikroba 24

5. Amikasin 25

6. Simplisia 27

7. Ekstraksi 29

a. Definisi ekstraksi dan ekstrak 29

b. Klasifikasi Ekstraksi 30

c. Metode Ekstraksi 30

8. Kerangka teori34

9. Kerangka konsep 35

B. Landasan Teori 35

C. Hipotesis 37

BAB III METODE PENELITIAN

A. Rancangan Penelitian 38

B. Lokasi dan Waktu Penelitian 38

C. Populasi dan Sampel 38

D. Variabel Penelitian 39

E. Definisi Operasional 39

F. Instrumen Penelitian 41

viii

1. Alat 41

2. Bahan 42

G. Prosedur dan Alur Penelitian 43

1. Prosedur 43

a. Pembuatan simplisia daun Rui

(Harrisonia perforata [Blanco] Merr.) 43

b. Pembuatan ekstrak (metode maserasi) 44

c. Uji pendahuluan 44

d. Pembuatan larutan kontrol 45

e. Pembuatan stok konsentrasi ekstrak 45

f. Pembuatan suspensi bakteri Citrobacter freundii 45

g. Uji aktivitas antibakteri 46

2. Alur penelitian 47

H. Analisis Data 48

I. Kelemahan Penelitian 48

BAB IV HASIL DAN PEMBAHAAN

A. Hasil Penelitian 49

1. Hasil ekstraksi 49

2. Hasil uji pendahuluan 49

3. Hasil pengujian aktivitas antibakteri 50

4. Analisis data 53

B. Pembahasan 55

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan 59

B. Saran 59

DAFTAR PUSTAKA 60

LAMPIRAN 64

ix