vi brasi

5
VIBRASI Dalam kehidupan sehari hari kita sering tidak menyadari bahwa sebenarnya alat transportasi seperti : bus, kereta api dan mobil adalah sumber paparan vibrasi. Selain itu, tenaga kerja dalam melakukan pekerjaannya juga tidak lepas dari paparan vibrasi terutama mereka yang menggunakan : hand tool, mesin mesin produksi atau kendaraan berat. Sebagaimana halnya dengan suara, ada yang bias dinikmati misalnya music atau yang bersifat mengganggu seperti suara mesin pabrik. Vibrasi pada manusia dapat juga membuat nyaman atau tidak nyaman. Vibrasi yang menyenangkan dapat berupa jogging / lari, dan menari. Sedang yang membuat tidak nyaman dapat dijumpai pada hand held power tool atau mengemudi diatas jalan berbatu / tidak rata. Ada 2 jenis vibrasi pada manusia, yaitu whole body vibration (WBV) dan Hand Arm Vibration ( HAV). WBV ditransmisikan ke tubuh melalui permukaan penyangga ( kaki, pantat dan punggung ). Seseorang yang mengemudikan kendaraan akan terpapar vibrasi melalui pantat dan punggung. HAV ditransmisikan ke telapak tangan dan lengan, vibrasi tersebut terutama dialami oleh operator alat alat getar. Sistem WBV dan HAV secara mekanis berbeda, oleh karena itu masing masing dipelajari secara terpisah. Keterpaparan terhadap WBV Terpapar terhadap WBV dapat menyebabkan kerusakan fisik permanen atau gangguan pada system saraf. Terpapar setiap hari olehWBV selama bertahun tahun dapat menyebabkan kerusakan fisik yang serius, sebagai contoh ischemic lumbago yang mempengaruhi tulang belakang bagian bawah, selain itu system sirkulasi dan urologi juga terganggu. Terpapar WBV dapat menggangu system saraf pusat. Gejala dari gangguan ini biasanya akan muncul selama atau segera setelah terpapar

Upload: kornelis-aribowo

Post on 21-Nov-2015

216 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

HIPERKES 1501

TRANSCRIPT

VIBRASIDalam kehidupan sehari hari kita sering tidak menyadari bahwa sebenarnya alat transportasi seperti : bus, kereta api dan mobil adalah sumber paparan vibrasi. Selain itu, tenaga kerja dalam melakukan pekerjaannya juga tidak lepas dari paparan vibrasi terutama mereka yang menggunakan : hand tool, mesin mesin produksi atau kendaraan berat.Sebagaimana halnya dengan suara, ada yang bias dinikmati misalnya music atau yang bersifat mengganggu seperti suara mesin pabrik. Vibrasi pada manusia dapat juga membuat nyaman atau tidak nyaman. Vibrasi yang menyenangkan dapat berupa jogging / lari, dan menari. Sedang yang membuat tidak nyaman dapat dijumpai pada hand held power tool atau mengemudi diatas jalan berbatu / tidak rata.

Ada 2 jenis vibrasi pada manusia, yaitu whole body vibration (WBV) dan Hand Arm Vibration ( HAV).WBV ditransmisikan ke tubuh melalui permukaan penyangga ( kaki, pantat dan punggung ). Seseorang yang mengemudikan kendaraan akan terpapar vibrasi melalui pantat dan punggung. HAV ditransmisikan ke telapak tangan dan lengan, vibrasi tersebut terutama dialami oleh operator alat alat getar. Sistem WBV dan HAV secara mekanis berbeda, oleh karena itu masing masing dipelajari secara terpisah.

Keterpaparan terhadap WBVTerpapar terhadap WBV dapat menyebabkan kerusakan fisik permanen atau gangguan pada system saraf. Terpapar setiap hari olehWBV selama bertahun tahun dapat menyebabkan kerusakan fisik yang serius, sebagai contoh ischemic lumbago yang mempengaruhi tulang belakang bagian bawah, selain itu system sirkulasi dan urologi juga terganggu.Terpapar WBV dapat menggangu system saraf pusat. Gejala dari gangguan ini biasanya akan muncul selama atau segera setelah terpapar getaran. Biasanya gejala berupa, kelelalahan, imsonia atau sakit kepala. Banyak orag mengalami gejala tersebut setelah melakukan perjalanan panjang dengan mobil atau kapal. Namun demikian gejala biasanya akan hilang setelah beristirahat beberapa saat.Keterpaparan terhadap HAVTerpapar setiap hari oleh HAV selama bertahun tahun dapat menyebabkan kerusakan fisik permanen, yang umumnya dikenal sebagai White finger syndrome atau dapat merusakkan persendian dan otot otot jari atau lengan. White finger syndrome ditandai dengan memutihnya jari- jari yang disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah dan saraf pada jaringan lunak. Gejalanya biasanya mempengaruhi satu jari pada mulanya, selanjutnya jari- jari yang lain akan terpengaruhi bila keterpaparan HAV berlanjut. Dalam sebagian besar kasus-kasus bergejala akan menyerang pada kedua tangan. Pada tahap awal White-finger syndrome gejalanya berupa sensasi gatal, mati rasa dan hilangnya control pada jari-jari yang dipengaruhi. Hilangnya rasa dan control dari jari-jari dapat mengundang bahaya secara langsung dan seketika. Kerusakan sendi-sendi jari atau siku sering disebabkan oleh paparan vibrasi yang dihasilkan oleh alat seperti: asphalt hammers dan rock drill dalam jangka panjang. Kerusakan ini menyebabkan sakit dipersendian dan otot-otot lengan dengan disertai berkurangnya kotrol dan kekuatan otot lengan.

Respon frekuensi dari tubuh manusiaVibrilasi mekanis dari sebuah mesin disebabkan oleh komponen komponen mesin yang bergerak. Setiap gerakan komponen mempunyai frekuensi tertentu. Vibrasi keseluruhann yang ditransmisikan ke seluruh tubuh manusia dibangun oleh frekuensi yang berbeda dari vibrilasi yang terjadi secara stimultan. Merupakan kenyataan yang perlu dipertimbangkan bila mengukur vibrasi pada, karena masing masing bagian tubuh manusia sensitifitasnya tidak sama untuk setiap kisaran frekuensi vibrilasi.Untuk mengetahui mengapa bagian tubuh manusia ada yang sensitive dan ada yang tidak sensitive terhadap beberapa frekuensi vibrilasi, maka perlu dipandang bahwa tubuh manusia merupakan system mekanis. Sistem ini demikian complicated karena adanya kenyataan bahwa :a. Masing masing bagian tubuh mempunyai sensitifitas terbesar pada kisaran frekuensi yang berbeda.b. Tubuh manusia tidak simetrisc. Tidak ada dua orang yang merespon vibrilasi dengan cara yang tepat sama.Karena tubuh manusia tidak simetris, maka responnya terhadap vibrilasi tergantung pada arah dimana vibrilasi dikenakan. WBV sebaiknya diukur dalam arah arah system koordinat orthogonal. Arah longitudinal ( dari kepala ke ujung kaki ) disebut sumbu Z. Dalam arah ini tubuh paling sensitive terhadap vibrilasi dalam kisaran frekuensi 4 8 Hz. Respon tubuh terhadap vibrilasi dalam sumbu x ( depan ke belakang ) dan sumbu Y ( samping ke samping ) tidak berbeda dan dalam sumbu X dan Y ini respon terbesar pada frekuensi 1 2 Hz.Untuk system HAV, respon frekuensi terhadap vibrilasi adalah sama untuk semua sumbu. Oleh karena itu, tidak menjadi masalah apakah sumbu X, Y atau Z yang diambil dalam pengukuran vibrilasi. HAV mempunyai sensitivitas terbesar pada kisaran frekuensi 12 16 Hz.

Pengukuran VibrilasiAdalah penting untuk mengukur vibrasi pada manusia secara akurat, sehingga suatu assessment dapat dibuat untuk :1. Ketidaknyamanan yang dihasilkan oleh vibrasi2. Kemungkinan bahaya dari bagian tubuh yang terpaparDari pengukuran yang akurat dapat diambil step step yang perlu untuk mempengaruhi kedua factor diatas. Akurasi dari pengukuran vibrasi tergantung pada kualitas dari transducer dan analisis sebuah alat yang digunakan. Transducer atau accelerometer yang sekarang banyak digunakan untuk pengukuran vibrasi adalah piezoelectric accelerometer. Responnya meliputi seluruh frekuensi yang penting dalam pengukuran vibrasi pada manusia. Accelerometer yang dipilih sebaiknya berbentuk kecil :a. Vibrasi yang sedang diukur tidak terganggu oleh keberadaannyab. Tidak mengganggu operator dalam menjalankan alat

Pengendalian Vibrasia. Pada Whole Body Vibration ( WBV )Tujuan utama pada pengendalian vibrasi adalah mengurangi banyaknya bahaya vibrasi dengan meredam resonansi yang timbul tanpa menimbulkan frekuensi resonansi yang baru. Caranya antara lain : Memperbaiki atau meredam langsung getaran pada sumbernya Member bantalan lunak antara tempat duduk pengemudi dengan bagian tubuh pengemudi Menggunakan sepatu peredam getaran bila sumber getar merambat melalui kaki Mengurangi waktu terpapar

c. Pada Hand Arm Vibration

Getaran pada HAV dapat dikendalikan dengan acara : Memberikan damping pada bagian peralatan Menyisipkan damping antara peralatan dan tangan Mengurangi waktu terpapar Mengenakan sarung tangan

HASIL PENGUJIAN GETARAN ( Lengan dan Tangan )NoLokasi DurasiNilai GetaranNilai Ambang Jumlah waktu pemajanan per hari kerja

1Proses Tanning 8 jam0,0131 m/s24 m/s2

2Enzym Talk 8 jam0,0149 m/s24 m/s2

3Staking 8jam0,0176 m/s24 m/s2

KESIMPULANDari hasil pengukuran diatas hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa hasil kebisingan di bagian PT ASA didapatkan NAB ( Nilai Ambang Batas ) yang dibawah standar antara lain pada Proses Tanning (0,0131 m/s2), pada Enzym Talk (0,0149 m/s2) dan pada staking (0,0176 m/s2). Tingkat Getaran terendah pada Proses tanning dan tertinggi pada Staking. Faktor yang mempengaruhi getaran pada ruangan dipengaruhi oleh banyaknya mesin dan kompresor yang terdapat pada ruang tersebut.