vfjhjkgj

9
Pengumpulan Data 1. Struktur dan sifat keluarga 1. Kepala Keluarga Nama : Tn. A Jenis Kelamin : Laki - laki Umur : 45 tahun Agama : Islam Pendidikan : SD Pekerjaan : Supir Suku / Bangsa : Jawa, Indonesia Alamat : Desa jagapura lor rt 2. Susunan Anggota Keluarga No Nama L/P Umur Pendidikan Pekerjaan Hubungan Sehat/ sakit Ket 1 2 Ny. A An. N P P 42 Th 2 Th SD - Ibu rumah tangga Ikut orang tua Isteri Anak Sakit sehat Tb paru - 3. Genogram Keluarga b) c) Keterangan : Anggota keluarga yang bermasalah : Laki-laki. : Perempuan

Upload: hmhida

Post on 09-Jul-2016

215 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

jkgygfih

TRANSCRIPT

Page 1: vfjhjkgj

Pengumpulan Data

1.                  Struktur dan sifat keluarga

1.       Kepala Keluarga

Nama : Tn. A

Jenis Kelamin : Laki - laki

Umur : 45 tahun

Agama  : Islam

Pendidikan : SD

Pekerjaan : Supir

Suku / Bangsa  : Jawa, Indonesia

Alamat : Desa jagapura lor rt

2.       Susunan Anggota Keluarga

No Nama L/P Umur Pendidikan Pekerjaan Hubungan Sehat/sakit Ket

1

2

Ny. A

An. N

P

P

42 Th

2   Th

SD

-

Ibu rumah

tangga

Ikut orang tua

Isteri

Anak

Sakit

sehat

  Tb paru

 -

3.       Genogram Keluarga

     

b)            

c)                 Keterangan :  Anggota keluarga yang bermasalah

                                         :    Laki-laki.    

                                         :    Perempuan

                                         :    Laki-laki yang meninggal.  

                                         :    Perempuan yang meninggal

                                        

                                         :    Serumah

Page 2: vfjhjkgj

4.       Tipe Keluarga

Keluarga Tn. A merupakan tipe keluarga inti yang terdiri dari Ayah, Ibu dan dua anak yang

tinggal dalam satu rumah. Jenis perkawinan adalah monogami.

• tahap family with children in school >penularan TBC ke anak

• tahap orang tua usia menengah.

5.       Pengambilan Keputusan

Pola pengambilan keputusan di dalam keluarga Ny.A dilakukan secara musyawarah, anggota

keluarga yang mengambil keputusan adalah Tn. A sebagai kepala keluarga.

6.       Hubungan Dalam keluarga

Hubungan dalam keluarga harmonis dan tampak akrab, adanya interaksi sesama anggota

keluarga.

7.       Kebiasaan Hidup Sehari-hari

a.      Kebiasaan Istirahat dan Tidur

Nama Tidur Siang Tidur malam

Tn. A

Ny. A

An. N

± 2 jam

± 2 jam

± 1 jam

± 8 jam

± 5 jam

± 8 jam

b.      Kebiasaan Makan

Dalam pengadaan makanan keluarga sehari-hari adalah dengan memasak sendiri dan

komposisi jenis makanannya bervariasi. Makanan pokok adalah nasi disertai lauk pauk dan

sayur, frekuensi makan 3 kali sehari. Makan buah-buahan kalau musim buah saja. Kebiasaan

makan keluarga bersama (pagi, siang dan malam hari).

c.       Kebiasaan Personal Hygiene

Mandi 2 kali sehari dengan menggunakan sabun, gosok gigi 2 kali sehari dengan

menggunakan pasta gigi, ganti pakaian 2 kali sehari / bila kotor, keramas 1 kali seminggu

Page 3: vfjhjkgj

menggunakan shampo, cuci tangan sebelum makan menggunakan sabun, menggunakan alas

kaki bila keluar rumah.

d.      Penggunaan Waktu Senggang

Waktu senggang digunakan untuk ngobrol-ngobrol bersama anak atau tetangganya.

Kadang membersihkan lingkungan rumah.

e.       Kebiasaan Tidak Sehat

Suami pasien mempunyai kebiasaan merokok di rumah dan lingkungan, sehari

menghabiskan 1 sampai 2 bungkus. Suami maupun keluarga tidak pernah minum – minuman

beralkohol.

8.       Faktor Sosial, Ekonomi, dan Budaya.

a. Pendapatan dan Pengeluaran

Pendapatan setiap bulan kurang lebih Rp 1.500.000,- kadang terdapat penghasilan

tambahan, pengeluaran harian kurang lebih Rp 30.000, dan sisanya untuk bayar listrik

pada tetangga. Keluarga tidak punya tabungan.

b. Sosial dan Budaya

Keluarga Ny. A suku Jawa, Sedangkan Tn. A suku Jawa. Semua anggota keluarga

beragama Islam. Hubungan dengan masyarakat sekitar baik.

9.       Faktor Lingkungan

a.      Perumahan

                   4

           2               3

                   1

Keterangan :

Page 4: vfjhjkgj

1.    Teras rumah

2.    Ruang tamu

3.    Kamar tidur

4.    Dapur

Tempat tinggal didaerah timbung, jenisnya bangunan non permanen, luas pakarangan  ± 2x6

m2 , status kepemilikan adalah milik sendiri, pemanfaatan pekarangan tanaman bunga, lantai

dari papan, ventilasi ruang tidur jendela, sistem penerangan listrik. Kebersihan rumah cukup

bersih,Tempat pembuangan sampah tidak ada, pengelolaan sampah di bakar dan ditimbun.

Sumber air minum dari tong PDAM, sumber air untuk keperluan mandi cuci dari sungai.

Tidak mempunyai jamban keluarga, kalau mau BAB kesungai yang letaknya jauh dari rumah

± 300 meter. Komposisi rumah terdiri dari 1 kamar tidur dan ruang makan / dapur. Keluarga

menganggap bahwa lingkungannya sudah bersih padahal kandang ayam menyatu dengan

rumah itu berarti  keluarga kurang mengetahui tentang  sanitasi lingkungan yang sehat.

b.      Macam Lingkungan Tempat Tinggal

Tempat tinggal keluarga terletak di belakang rumah tetangga antara satu rumah

dengan rumah yang lainnya berdekatan.

c.      Fasilitas Sosial dan Fasilitas Kesehatan

Fasilitas sosial di masyarakat adalah pengajian. Fasilitas kesehatan Puskesmas

terletak ± 500 m dari rumah. Bila ada anggota keluarga yang sakit biasanya berobat ke mantri

atau dibawa ke Puskesmas.

10.   Psikologis

a.      Status emosi

Bila ada salah satu anggota keluarga yang berhasil maka seluruh keluarga akan merasa

bangga begitu pula sebaliknya bila ada anggota keluarga yang kehilangan (sedih) maka

anggota yang lain turut sedih.

b.      Konsep diri

1)      Konsep diri:

Setiap anggota keluarga merasa diperlukan oleh anggota keluarga yang lain. Tidak terdapat

konflik dalam keluarga yang berhubungan dengan harga diri.

Page 5: vfjhjkgj

2)      Peran

Setiap anggota keluarga berperan seperti fungsinya, tidak terdapat kesenjangan peran

dalam keluarga.

c.       Pola interaksi

Waktu yang paling sering terjadi interaksi antar keluarga biasanya pada sore hari,

pada saat makan bersama. Suami pasien jarang berinteraksi dengan keluarga karena

pekerjaan yang dilakukan sebagai supir tidak menentu. Tidak ada masalah antar anggota

keluarga dalam berinteraksi.

d.      Pola komunikasi

Sifat komunikasi dalam keluarga secara terbuka, anggota keluarga yang paling

dominan berbicara adalah ayah. Bahasa yang digunakan sehari-hari adalah bahasa jawa.

e.       Pola pertahanan

Masalah dalam keluarga selalu diatasi bersama-sama.

11.   Identifikasi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesehatan

•   Faktor Perilaku Keluarga

• Jarang berolahraga, perokok 1 bungkus /hari

• Jarang membuka jendela dan pintu rumah, serta tidak ada jendela kamar

• Berobat ke dokter praktik maupun puskesmas.

• Pendanaan kesehatan melalui dana pribadi.

• Penderita dan keluarga tidak pernah ikut serta pada program kesehatan

• Saat waktu luang sebelum sakit, penderita suka menjaga toko, tetapi setelah

sakit, tidak dilakukan

• Faktor Non-Perilaku

• Sarana kesehatan dekat

• Puskesmas maupun tempat praktik dapat ditempuh dengan angkutan desa,

/sepeda motor.

• Pembiayaan pengobatan dgn dana pribadi.

12.   Sarana Kesehatan

Pemanfaatan Fasilitas.

a. Apabila ada anggota keluarga yang sakit, baru dibawa berobat ke Puskesmas atau ke

mantri yang praktek.

Page 6: vfjhjkgj

b. Jarak antara Puskesmas kecamatan dari rumah Ny. A lebih dari  +500 m, ke mantri

praktek + 250 m.

c. Alat transportasi keluarga adalah jalan kaki, kecuali ke Puskesmas baru naik motor.

d. Ny. A tidak menggunakan sarana komunikasi telepon

2.9 Identifikasi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesehatan

• Faktor Perilaku Keluarga

• Jarang berolahraga, perokok 1 bungkus /hari

• Jarang membuka jendela dan pintu rumah, serta tidak ada jendela kamar

• Berobat ke dokter praktik maupun puskesmas.

• Pendanaan kesehatan melalui dana pribadi.

• Penderita dan keluarga tidak pernah ikut serta pada program kesehatan

• Saat waktu luang sebelum sakit, penderita suka menjaga toko, tetapi setelah

sakit, tidak dilakukan

• Faktor Non-Perilaku

• Sarana kesehatan dekat

• Puskesmas maupun tempat praktik dapat ditempuh dengan angkutan desa,

/sepeda motor.

• Pembiayaan pengobatan dgn dana pribadi.

Identifikasi Lingkungan Rumah

2.10.1 Gambaran Lingkungan

• Rumah di pemukiman yang padat

• Ukuran 9x6 m2.

• Tdd 1 ruang tamu 3x3 m2 2 ruang tidur (@ukuran 3x3 m2), dan 1 ruang

keluarga ukuran 3x3,5 m2

• Atap dari genteng, dinding dari tembok, lantai dari keramik.

• luas lantai : jendela di ruang tamu >25%, di ruang keluarga dan ruang tidur <25%.

• Ventilasi di ruang tamu uk 2x1m2, di ruang keluarga 1x1 m2 ,di ruang tidur

penderita tidak terdapat lubang ventilasi

• Ruangan terasa lembab & Penerangan di dalam rumah tidak terlalu terang.

• Tata letak barang di dalam rumah cukup rapi.

• Sumber air minum, cuci, dan masak dari sumur pompa listrik

Page 7: vfjhjkgj

• KM ada 1 ukuran 2x2 m2, jamban leher angsa. jarak septik tank dengan sumber air

minum + 3 meter.

• Limbah rumah tangga dialirkan ke ke sungai tepat di belakang rumah, serta tempat

sampah di luar rumah tidak tertutup.