usaha peningkatan pendapatan keluarga sejahtera (uppks)

USAHA PENINGKATAN PENDAPATAN KELUARGA

SEJAHTERA (UPPKS)

BADAN KOORDINASI KELUARGA BERENCANA NASIONAL 2009

Program Pemberdayaan Ekonomi Keluarga sebagai program beyond family planning bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga, khususnya peserta KB Keluarga Pra S dan KS I.

Program ini tertuang dalam Perpres No. 7 tahun 2005 tentang RPJMN 2004-2009, mencakup sosialisasi kebutuhan dasar, akses sumberdaya ekonomi, capacity building, perluasan cakupan dan peningkatan kualitas usaha Kelompok UPPKS.

Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) merupakan unit binaan BKKBN di tingkat akar rumput untuk kegiatan pemberdayaan ekonomi keluarga, sejak tahun 1979.

LATAR BELAKANG

Instruksi Presiden Nomor 3 tahun 1996 tentang Pembangunan Keluarga Sejahtera dalam rangka Peningkatan

Penanggulangan Kemiskinan

Dasar Undang-Undang Nomor 10 tahun 1992

Peraturan Presiden Nomor 7 tahun 2005 tentang RPJM 2004-2009.

Komitmen Global : - MDGs (Millennium Development Gold)

- Micro Credit Summit

DASAR HUKUM

Visi : “Seluruh Keluarga Ikut KB”Misi : Mewujudkan Keluarga Kecil

Bahagia Sejahtera.

Grand Strategi :1. Menggerakkan dan memberdayakan seluruh

masyarakat dalam program KB.

2. Menata kembali pengelolaan program KB.3. Memperkuat SDM Operasional Program KB4. Meningkatkan ketahanan dan kesejahteraan

keluarga melalui pelayanan KB.5. Meningkatkan pembiayaan program KB.

Visi, Misi & Grand Strategi

KEBIJAKAN OPERASIONAL PEMBERDAYAAN KELUARGA DALAM RPJMN

PENYELENGGARAAN ADVOKASI - KIE TENTANG KEBUTUHAN DASAR KELUARGA, AKSES TERHADAP SUMBER DAYA EKONOMI;

PENGEMBANGAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN KEWIRAUSAHAAN MELALUI PELATIHAN TEKNIS DAN MANAJEMEN USAHA TERUTAMA BAGI KELUARGA MISKIN DALAM KELOMPOK UPPKS;

PENGEMBANGAN CAKUPAN DAN KUALITAS UPPKS MELALUI PENYELENGGARAAN PENDAMPINGAN/MAGANG BAGI PARA KADER/ANGGOTA KELOMPOK UPPKS

KEANGGOTAAN KELOMPOK UPPKS

Diutamakan peserta KB khususnya keluarga Pra S dan KS I

Keluarga Pra S dan KS I yang belum menjadi peserta KB

Keluarga KS II, KS III, KS III+ sebagai fasilitator

Remaja yang aktif dalam kegiatan PIK-KRR

Pria yang aktif dalam Paguyuban KB Pria

Keluarga yang aktif dalam kegiatan BKB, BKR, BKL

Peserta KB isteri prajurit TNI yang tinggal di asrama TNI

BANTUAN MODAL

TAHUNTOTAL

2006 2007 2008 2009

- APBN Pusat- Σ Kelompok

102.419

102.000

8,601.720 —

28,606.139

- APBN Propinsi- Σ Kelompok ― —

15,373.082

16,063.212

31,436.294

- TOTAL- Σ KELOMPOK

102.419

102.000

23,97 4.802

16,063.212

60,0312.433

BANTUAN MODAL USAHA SUMBER APBN(MILYAR)

MODAL USAHA KELOMPOK UPPKS (Rp Milyar)

APBN SUMBER LAIN TOTAL0.000

20.000

40.000

60.000

80.000

100.000

120.000

60.03052.925

112.955

Series1

Bantuan modal dari dana perguliran Rp. 10.740.154.000,- untuk 2.315 kelompok.

Kredit KRISTA sebesar Rp. 24.380.923.000,- untuk 1.968 kelompok terdiri dari 14.779 anggota .

KUR – BRI sebesar Rp. 542.000.000,- untuk 26 kelompok terdiri dari 333 anggota.

Bantuan Modal Usaha KelompokUPPKS Dari Sumber Dana Lain

Kemenko Kesra Rp. 45.000.000,- : Untuk Propinsi Jawa Barat sebanyak 18 kelompok (2005 dan 2006).

PNPM Mandiri Rp. 50.000.000,- : Untuk Propinsi Kalimantan Selatan sebanyak 1 kelompok dengan 10 anggota (2008).

PT. PNM Rp. 1.847.000.000,- :Untuk Propinsi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta sebanyak 164 kelompok dengan 2.219 anggota.

Bantuan Modal Usaha Kelompok

UPPKS Dari Sumber Dana Lain



BUMN (PT. Jasa Marga) Rp. 137.500.000,- :Untuk Propinsi Kalimantan Barat sebanyak 9 kelompok dengan 90 anggota.

Swasta/CSR Rp. 589.500.000,- :Untuk Propinsi Kalimantan Timur sebanyak 68 kelompok dengan 675 anggota.

BPD. AKU Rp.1.748.000.000,- :Untuk Propinsi DI Yogyakarta sebanyak 90 kelompok dengan 904 anggota.

Bank BPD Rp. 710.500.000,- :Untuk Propinsi Kalimantan Selatan dan Sulawesi Utara sebanyak 29 kelompok dengan 163 anggota.

Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Rp. 1.950.000.000,- : Untuk Propinsi Sulawesi Utara dan DI Yogyakarta sebanyak 90 kelompok dengan 920 anggota.

Bank Daerah sebesar Rp.725.500.000,- :Untuk Propinsi Sulawesi Utara sebanyak 29 kelompok dengan 205 anggota.


APBD sebesar Rp.8.924.500.000,- :Untuk Propinsi Jawa Timur, Sumatera Utara,Lampung, Kalimantan Selatan, Papua Barat, Kalimantan Timur dan Maluku sebanyak 1.341 kelompok dengan 6.872 anggota.

UKM dari Dinas Koperasi sebesar Rp. 42.500.000,- : Untuk Propinsi Sumatera Utara sebanyak 7 kelompok dengan 116 anggota.

Disperindag sebesar Rp. 185.000.000,- :Untuk Propinsi Kalimantan Timur sebanyak 18 kelompok.




Dinas Pertanian sebesar Rp. 40.000.000,- : Untuk Propinsi DI. Yogyakarta sebanyak 8

kelompok dengan 80 anggota.

Disnakertrans sebesar Rp. 266.700.000,- : Untuk Propinsi DI. Yogyakarta sebanyak 78 kelompok dengan 780 anggota.

TAHUN 20090

10000200003000040000500006000070000

65.000

55.357 SASARANREALISASI

KELOMPOK UPPKS

KELO

MP

OK

U

PP

KS

Kelompok UPPKS Dalam Databasis Kelompok UPPKS

Kelompok UPPKS sampai dengan tanggal 26 Mei 2009 berjumlah 55.357 kelompok terdiri dari 1.683.829 anggota

• KPS dan KS I = 1.380.727 (82 %)• PUS tercatat = 1.302.153• Peserta KB tercatat = 1.035.120 (79,49%)

DATABASE KELOMPOK UPPKS ONLINE

Program data entry yang dikembangkan, walaupun sudah banyak

manfaatnya, masih memiliki kelemahan karena proses pemutakhiran

data (data updating) tidak mudah dilakukan.

Seiring dengan program BKKBN untuk melakukan modernisasi KIE

dan dalam mendukung pengelolaan Program KB dengan

memanfaatkan TIK, maka telah dikembangkan Program Database

Kelompok UPPKS Online berdasar web sehingga dapat diakses

setiap saat hanya dengan internet browser yang tersedia, misalnya

MS-Internet Explorer.

Dengan program tersebut, pemutahkhiran data Kelompok UPPKS

dapat dilakukan dengan mudah dan secara real time.

Data Kelompok UPPKS dalam bentuk agregat juga dapat diakses

oleh pihak-pihak yang berminat untuk bekerja-sama dengan BKKBN

dalam upaya pengentasan kemiskinan melalui Kelompok UPPKS.

TERIMA KASIH

usaha peningkatan pendapatan keluarga sejahtera (uppks)

Business