partai keadilan sejahtera

10
Partai Keadilan Sejahtera 1 Partai Keadilan Sejahtera Partai Keadilan Sejahtera ﭬﺮﺗﺎﻱ ﮐﻌﺎﺩﻳﻠﻦ ﺳﺠﻬﺘﺮﺍNama dalam bahasa Inggris Prosperous Justice Party Presiden Anis Matta Sekretaris jenderal Taufik Ridho Slogan Cinta, Kerja, Harmoni Didirikan 20 April 2002 Penggabungan dari Partai Keadilan dan PK Sejahtera Sayap pemuda Pandu Keadilan Ideologi Pancasila Agama Islam Kursi di DPR 57 / 560 Situs web pks.or.id [1] Partai Keadilan Sejahtera (bahasa Inggris: Prosperous Justice Party, PKS), sebelumnya bernama Partai Keadilan (PK), adalah sebuah partai politik berbasis Islam di Indonesia. Sejarah Gerakan dakwah kampus Asal-usul PKS dapat ditelusuri dari gerakan dakwah kampus yang menyebar di universitas-universitas Indonesia pada 1980-an. Gerakan ini dapat dikatakan dipelopori oleh Muhammad Natsir, mantan Perdana Menteri Indonesia dari Masyumi (dibubarkan pada 1960) yang mendirikan Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) pada 1967. Lembaga ini awalnya fokus kepada usaha mencegah kegiatan misionari Kristen di Indonesia. Peran DDII yang paling krusial adalah kelahiran Lembaga Mujahid Dakwah yang berafiliasi dengan DDII, dipimpin Imaduddin Abdulrahim yang aktif melakukan pelatihan keagamaan di Masjid Salman, Institut Teknologi Bandung. Pada 1985, rezim Orde Baru mewajibkan seluruh organisasi massa menjadikan Pancasila sebagai asasnya. Ini membuat sejumlah tokoh Islamis berang dan menyebut rezim Soeharto telah memperlakukan politik Islam sebagai kutjing kurap. Pada saat yang sama, Jamaah Tarbiyah meraih momentumnya di kalangan mahasiswa lantai masjid kampus, sebutan untuk para aktivis Muslim di masjid-masjid kampus. Pada tahun 1993, Mustafa Kamal, seorang

Upload: madep

Post on 03-Dec-2015

227 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Partai Keadilan Sejahtera

TRANSCRIPT

Page 1: Partai Keadilan Sejahtera

Partai Keadilan Sejahtera 1

Partai Keadilan Sejahtera

Partai Keadilan Sejahteraڤرتاي کعاديلن سجهترا

Nama dalam bahasa Inggris Prosperous Justice Party

Presiden Anis Matta

Sekretaris jenderal Taufik Ridho

Slogan Cinta, Kerja, Harmoni

Didirikan 20 April 2002

Penggabungan dari Partai Keadilan dan PK Sejahtera

Sayap pemuda Pandu Keadilan

Ideologi Pancasila

Agama Islam

Kursi di DPR

57 / 560

Situs web

pks.or.id [1]

Partai Keadilan Sejahtera (bahasa Inggris: Prosperous Justice Party, PKS), sebelumnya bernama Partai Keadilan(PK), adalah sebuah partai politik berbasis Islam di Indonesia.

Sejarah

Gerakan dakwah kampusAsal-usul PKS dapat ditelusuri dari gerakan dakwah kampus yang menyebar di universitas-universitas Indonesiapada 1980-an. Gerakan ini dapat dikatakan dipelopori oleh Muhammad Natsir, mantan Perdana Menteri Indonesiadari Masyumi (dibubarkan pada 1960) yang mendirikan Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) pada 1967.Lembaga ini awalnya fokus kepada usaha mencegah kegiatan misionari Kristen di Indonesia. Peran DDII yangpaling krusial adalah kelahiran Lembaga Mujahid Dakwah yang berafiliasi dengan DDII, dipimpin ImaduddinAbdulrahim yang aktif melakukan pelatihan keagamaan di Masjid Salman, Institut Teknologi Bandung.Pada 1985, rezim Orde Baru mewajibkan seluruh organisasi massa menjadikan Pancasila sebagai asasnya. Ini membuat sejumlah tokoh Islamis berang dan menyebut rezim Soeharto telah memperlakukan politik Islam sebagai kutjing kurap. Pada saat yang sama, Jamaah Tarbiyah meraih momentumnya di kalangan mahasiswa lantai masjid kampus, sebutan untuk para aktivis Muslim di masjid-masjid kampus. Pada tahun 1993, Mustafa Kamal, seorang

Page 2: Partai Keadilan Sejahtera

Partai Keadilan Sejahtera 2

kader Jamaah Tarbiyah, memenangi pemilihan mahasiswa untuk Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UniversitasIndonesia, kader Jamaah pertama yang memegang kekuasaan di level universitas. Setahun kemudian,Zulkieflimansyah, juga kader Jamaah Tarbiyah, menjadi Ketua Senat Mahasiswa di universitas yang sama.Para anggota Jamaah Tarbiyah kemudian mendirikan Lembaga Dakwah Kampus, yang kemudian menjadi unit-unitkegiatan mahasiswa yang resmi di berbagai kampus sekuler di Indonesia, seperti di Universitas Indonesia, terutamaoleh para aktivis Forum Studi Islam.Saat itu, kata usrah yang sering dipakai untuk menyebut kelompok-kelompok kecil pengajian di LDK mulaidiasosiasikan dengan kelompok Islam radikal seperti Darul Islam, yang menggunakan sistem sel ala IkhwanulMuslimin untuk merekrut kader.[2]

Meskipun adanya berbagai faksi dan kubu di dalam tubuh LDK, semuanya sepakat membentuk Forum SilaturahmiLembaga Dakwah Kampus (FSLDK) pada 1986.[3]. Pertemuan tahunan ke-10 FSLDK di Malang pada 1998dimanfaatkan untuk deklarasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI).[4]

Partai KeadilanKAMMI muncul sebagai salah satu organisasi yang paling vokal menyuarakan tuntutan reformasi melawanSoeharto, dipimpin oleh Fahri Hamzah.[] Sejurus setelah mundurnya Soeharto pada 21 Mei 1998, para tokohKAMMI telah mempertimbangkan berdirinya sebuah partai Islam. Partai tersebut kemudian diberi nama PartaiKeadilan (disingkat PK). Kendati tokoh elit KAMMI memiliki kontribusi dalam pembentukan PK, KAMMI dan PKsecara tegas menyatakan bahwa tidak memiliki hubungan formal.

Ribuan kader PKS menyambut presiden Anis Matta di Pekanbaru, 15 Juni 2013.

Partai Keadilan dideklarasikan di MasjidAl-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta, pada 20Juli 1998, dan mengangkat NurmahmudiIsma'il sebagai presiden pertamanya. Dipemilihan umum legislatif Indonesia 1999,PK mendapat 1,436,565 suara, sekitar1,36% dari total perolehan suara nasionaldan mendapat tujuh kursi di DewanPerwakilan Rakyat. Meskipun demikian, PKgagal memenuhi ambang batas parlemensebesar dua persen, sehingga memaksapartai ini melakukan stembus accord dengandelapan partai politik berbasis Islam lainnyapada Mei 1999.

Nurmahmudi kemudian, ditawarkan jabatan Menteri Kehutanan di Kabinet Persatuan Nasional bentukan presidenAbdurrahman Wahid pada Oktober 1999. Ia menyetujui tawaran tersebut dan menyerahkan jabatan presiden partaikepada Hidayat Nur Wahid, seorang doktor lulusan Universitas Islam Madinah, sejak 21 Mei 2000.

Karena kegagalan PK memenuhi ambang batas parlemen di pemilihan umum selanjutnya, menurut regulasipemerintah, mereka harus mengganti nama. Pada 2 Juli 2003, Partai Keadilan Sejahtera menyelesaikan seluruhproses verifikasi Departemen Hukum dan HAM di tingkat Dewan Pimpinan Wilayah (setingkat provinsi) dan DewanPimpinan Daerah (setingkat kabupaten dan kota). Sehari kemudian, PK bergabung dengan PKS dan denganpenggabungan ini, seluruh hak milik PK menjadi milik PKS, termasuk anggota dewan dan para kadernya. Denganpenggabungan ini maka Partai Keadilan resmi berubah nama menjadi Partai Keadilan Sejahtera.[5]

Page 3: Partai Keadilan Sejahtera

Partai Keadilan Sejahtera 3

Partai Keadilan SejahteraDengan bergantinya PK menjadi PKS, partai ini kembali bertanding di pemilihan umum legislatif Indonesia 2004.PKS meraih total 8,325,020 suara, sekitar 7.34% dari total perolehan suara nasional. PKS berhak mendudukkan 45wakilnya di DPR dan menduduki peringkat keenam partai dengan suara terbanyak, setelah Partai Demokrat.Presiden partai, Hidayat Nur Wahid, terpilih sebagai ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat dengan 326 suara,mengalahkan Sutjipto dari PDIP dengan 324 suara. Hidayat menyerahkan jabatan presiden kepada TifatulSembiring, juga seorang mantan aktivis kampus dan pendiri PKS.

JaringanPKS, lewat bidang Kepanduan dan Olahraga yang berada sejajar dengan bidangt teritorial dan badan-badan lainnyadi bawah presiden, telah mengembangkan berbagai organisasi kepanduan yang berfungsi sebagai "sayap partai" yangberafiliasi secara formal dengan partai, seperti Garda Keadilan, organisasi pemuda Gema Keadilan, Kesatuan AksiPelajar Muslim Indonesia (KAPMI), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Yayasan Pemuda danPelajar Asia Pasifik (YPPAP), serta Gugus Tugas Dakwah Sekolah (GTDS).Bidang Kebijakan Publik mengurusi teritorial politik dan berhubungan dengan kelompok pemikir yang berafiliasiformal atau tidak formal dengan PKS, antara lain Serikat Pekerja Keadilan (SPK) Perhimpunan Petani NelayanSejahtera Indonesia (PPNSI), Central for Indonesian Reform (CIR), Pusat Advokasi Hukum dan Hak Asasi Manusia(PAHAM), Institute for Economics Studies (INFES), Institute of Students and Youth for Democracy (INSYD) danYayasan Pengembangan Sumber Daya Pemuda (CYFIS).

Sistem kaderisasiPKS menggunakan modus operandi Jamaah Tarbiyah untuk memperbesar peluang mendapatkan kader baru. PKSmemakai dua strategi dalam merekrut kader. Yang pertama adalah pola rekrutmen individual (al-da'wahal-fardhiyyah), atau bentuk pendekatan orang per orang, meliputi komunikasi personal secara langsung. Calon kaderyang akan direkrut diajak berpartisipasi dalam forum-forum pembinaan rohani yang diorganisir PKS seperti usrah(keluarga), halaqah (kelompok studi), liqa (pertemuan mingguan), rihlah (rekreasi), mukhayyam (perkemahan),daurah (pelatihan intelektual) dan nadwah (seminar). Sistem yang digunakan PKS ini mirip dengan sistemrekrutmen gerakan Islamis di Mesir.[6] Yang kedua adalah pola rekrutmen institusional (al-da'wah al'amma). PKSberafiliasi dengan berbagai organisasi sayap yang berstatus formal atau tidak formal, sehingga partai dapatmemanfaatkan institusi-institusi ini untuk meraup kader potensial.PKS mewajibkan kadernya terlibat aktif dalam pelatihan hierarkis yang disebut marhalah. Pelatihan ini mencakupproses pembelajaran (ta'lim), pelatihan keorganisasian (tandzim), pembinaan karakter (taqwin) dan evaluasi(taqwim).[]

Dalam sumpahnya sebagai anggota PKS, kader harus mengucapkan baiat secara lengkap dengan membaca duakalimat syahadat. Dengan demikian, sistem sumpah ini tidak memungkinkan non-Muslim menjadi kader PKS.Namun sesuai hasil Munas 2010 di Jakarta, PKS membedakan antara kader dan anggota. Kader adalah anggota yangterikat oleh sistem kaderisasi, sehingga sudah pasti seorang Muslim. Sementara anggota adalah siapa saja yangterikat kepada organisasi dan bersifat lebih umum dan terbuka.

Page 4: Partai Keadilan Sejahtera

Partai Keadilan Sejahtera 4

InternasionalKader PKS di seluruh dunia tercatat sebanyak 7,000 orang dan 22 Pusat Informasi dan Pelayanan (PIP) yang tersebardi 22 negara. Jumlah ini merupakan jumlah kader partai politik Indonesia terbesar yang berada di luar negeri.Banyaknya jumlah kader di luar Indonesia ini dimanfaatkan partai untuk menayasar satu kursi DPR.[7]

MesirPK dan PKS telah lama dikaitkan dengan Ikhwanul Muslimin yang berbasis di Mesir, disebabkan beberapapendirinya bersekolah di sekolah-sekolah Ikhwan[8] Beberapa indikasi yang terlihat adalah saat Mardani Ali Sera,juru bicara PKS, membenarkan bahwa beberapa karya pendiri Ikhwan, Hasan al-Banna, menjadi bacaan dan jugarujukan dalam proses pengkaderan partai.[9] PKS juga diklaim ikut serta dalam Revolusi Mesir 2011, meskipunkabar tersebut kemudian dibantah dan menegaskan bahwa para kader partai (yang diberitakan sebanyak 600 orang,sebagian besar berstatus mahasiswa) di Mesir hanya berperan menyalurkan logistik kepada warga negara Indonesiayang terjebak di Mesir.[10]. Namun, PKS menyatakan "berduka" atas penggulingan presiden Mesir dari IkhwanulMuslimin, Muhammad Mursi pada Juli 2013, sekaligus menyerukan kepada pemerintah Indonesia untuk menekanmiliter Mesir.[11]

Keterkaitan PKS dan Ikhwanul Muslimin juga dibenarkan oleh Yusuf al-Qaradawi, salah satu tokoh Ikhwan yangberpengaruh,[12] dan juga oleh pendiri PK, Yusuf Supendi, yang mengakui bahwa 90% pendanaan PK untukpemilihan umum pada 1999 didanai oleh partai-partai seideologi di Timur Tengah.[13] Namun, Ketua Dewan SyariahPKS, Surahman Hidayat, menegaskan bahwa mereka hanya mempunyai "hubungan cita-cita" dengan IkhwanulMuslimin dan menolak klaim bahwa PKS adalah perwujudan lain dari organisasi tersebut. Surahman justrumenyatakan bahwa PKS secara substantif adalah pelanjut perjuangan Masyumi.[14]

TurkiPKS juga disebut mempunyai kemiripan dengan Partai Keadilan dan Pembangunan pimpinan Abdullah Gül yangberkuasa di Turki. Surahman Hidayat juga membenarkan bahwa mereka juga sering mengunjungi kader AKP diTurki "untuk perbandingan".[15] Kedekatan ini juga diperkuat dengan banyaknya seminar dan silaturahim antara PKSdan AKP, salah satunya seperti saat para petinggi AKP berkunjung ke Jakarta pada Februari 2012.[16] PKS jugamenggelar pertemuan kader sedunia di Istanbul pada April 2013. Meskipun presiden Anis Matta menyatakan bahwapemilihan Istanbul adalah karena posisi strategik kota tersebut di tengah-tengah Asia, Eropa dan Afrika, Anis jugamenjadwalkan pertemuan dengan petinggi AKP dan mengharapkan agar kader-kader dapat belajar dari kesuksesanAKP di Turki.[17]

PalestinaPKS dikenal sebagai salah satu partai yang paling vokal memperjuangkan kemerdekaan Palestina.[18] Beberapa aksiPKS untuk kemerdekaan Palestina antara lain dengan menempuh jalur demonstrasi, seperti yang dilakukan padaMaret 2010 di kompleks Monas.[19] Tak jarang pula PKS mengecam negara yang tidak mendukung upayakemerdekaan Palestina, seperti pada November 2012, saat Amerika Serikat tidak menyetujui masuknya Palestinasebagai negara pemantau di forum Perserikatan Bangsa-Bangsa.[20] Demonstrasi PKS dikenal dengan mengorganisirpuluhan ribu kader dan tak jarang pula umat non-Muslim ikut di dalamnya, seperti politisi PDI Perjuangan, SabamSirait, yang ikut berdemonstrasi bersama massa PKS pada Maret 2010.[21] Selain itu, PKS juga memanfaatkan massakadernya yang besar untuk menggalang dana dalam jumlah yang besar, dan seringkali sumbangan tersebutdisampaikan langsung lewat utusan khusus PKS ke Palestina, seperti saat penggalangan dana serentak seluruh DPWPKS di Indonesia pada bulan November 2012.[22][23]

Page 5: Partai Keadilan Sejahtera

Partai Keadilan Sejahtera 5

Perolehan suara

Tahun Suara % Kursi % +/−1999 1,436,565 1.36 7 1.51 n/a

2004 8,325,020 7.34 45 8.18 +38

2009 8,204,946 7.88 57 10.18 +12

Presiden

No Foto Nama Dari Sampai Keterangan

1. NurmahmudiIsma'il

1998 2000 Ditunjuk sebagai Menteri Kehutanan di Kabinet Persatuan Nasional

2. Hidayat NurWahid

2000 2005 Terpilih sebagai Ketua MPR

3. Tifatul Sembiring 2005 2009 Ditunjuk sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika di KabinetIndonesia Bersatu II

4. Luthfi HasanIshaaq

2009 2013 Pejabat presiden (2009-10), mundur karena dugaan suap

5. Anis Matta 2013 petahana

Kontroversi

PKS WatchPada tahun 2010, muncul sebuah situs blog bernama PKSWatch yang mengkritik kebijakan-kebijakan PKS danmenuai reaksi keras dari simpatisan PKS, yang kemudian mendorong terbentuknya blog PKSWatch Watch. Situs inibukanlah situs resmi PKS. Namun belakangan situs ini tidak kembali muncul ke publik karena merasa adanyaperbedaan pandangan dengan PKS.[24]

Forum Kader PeduliForum Kader Peduli, berdiri pada September 2008 dan berpusat di Masjid Al Hikmah Mampang Prapatan, tempat PKS pertama kali dideklarasikan. Tokoh penting yang jadi pentolan di forum ini antara lain Yusuf Supendi, salah satu deklarator Partai Keadilan. Namun di balik Yusuf, ada lagi tokoh yang lebih berpengaruh yakni Syamsul Balda, mantan wakil presiden Partai Keadilan. Forum ini ditujukan untuk "membeberkan" "borok" para petinggi PKS saat

Page 6: Partai Keadilan Sejahtera

Partai Keadilan Sejahtera 6

itu.[25]

Ilusi Negara Islam

Pada 16 Mei 2009, sebuah buku bertajuk Ilusi Negara Islam: Ekspansi Gerakan Islam Transnasional di Indonesiaditerbitkan oleh The Wahid Institute, Gerakan Bhinneka Tunggal Ika, Maarif Institute, dan Libforall Foundation.[26]

Peluncuran buku ini dihadiri oleh mantan presiden, Abdurrahman Wahid, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah,Ahmad Syafii Maarif dan tokoh Nahdlatul Ulama, Mustofa Bisri.Buku ini menuai kontroversi baik di dalam maupun luar negeri[27] karena melukiskan PKS dan Hizbut TahrirIndonesia[28] sebagal kelompok garis keras Islam transnasional. Dalam buku ini, PKS dilukiskan melakukaninfiltrasi ke sekolah dan perguruan tinggi negeri dan berbagai institusi yang mencakup pemerintahan dan organisasikemasyarakatan Islam, antara lain Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah.[29] Buku ini diklaim telah melanggar kodeetik penelitian dan beberapa informasi yang sulit dipercaya, seperti dicantumkannya Gus Dur sebagai editor, padahalsaat itu beliau sedang mengalami gangguan penglihatan,[30] sampai gugatan tiga orang dosen IAIN Sunan Kalijagakarena merasa namanya dicatut sebagai tim peneliti.[31]

KeterbukaanPKS menggelar musyawarah kerja nasional 2008 mereka di Hotel Inna Grand Beach, Sanur, Denpasar, Bali, pada 1Februari 2008.[32] Sebagian elite partai mendeklarasikan PKS sebagai partai terbuka, yang berarti PKS akanmenerima calon non-Muslim bertanding atas tiket partai tersebut.[33][34] Namun, pernyataan tersebut memicu konflikinternal antara kalangan petinggi partai. Ketua Dewan Syariah Pusat, Surahman Hidayat menyatakan mendukunglangkah tersebut.[35]

Keputusan ini ditentang habis-habisan oleh salah satu pendiri PK, Yusuf Supendi. Ia menuding Ketua Majelis Syura,Hilmi Aminuddin, dan sekretaris jenderal saat itu, Anis Matta (kini presiden) sebagai kalangan yang menginginkanPKS sebagai sebuah partai terbuka. [36]

Dalam Mukernas ke-2 di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, pada 16 Juni 2010, dibahas pula kemungkinan non-Muslimduduk di kepengurusan partai.[37] Namun, sampai saat ini masih belum ada realisasi dari kemungkinan tersebut,selain adanya beberapa calon legislatif non-Muslim yang bertanding menggunakan tiket PKS untuk pemilihan umumlegislatif Indonesia 2014 di daerah pemilihan Indonesia Timur, seperti Nusa Tenggara Timur[38] Sulawesi Utara,Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Papua, dan Papua Barat.[39]

Kasus impor dagingPada 30 Januari 2013, presiden PKS dan anggota DPR, Luthfi Hasan Ishaaq ditangkap dan ditetapkan sebagaitersangka kasus impor daging sapi[40] di Kementerian Pertanian, di mana menterinya, Suswono, merupakan kaderPKS.[41] Kasus ini turut menyeret Ahmad Fathanah, seorang teman dekat Luthfi yang awalnya diduga juga seorangkader PKS, tetapi kemudian segera dibantah[42] oleh Anis Matta, saat itu sekretaris jenderal dan kemudian naik keposisi presiden partai. Bantahan ini diulangi lagi oleh Fathanah sendiri di hadapan pengadilan.[43] Luthfi menjadipolitikus PKS pertama yang menjadi tersangka KPK.[44]

Yenny Wahid dan WahabiPada April 2013, Yenny Wahid, putri mantan presiden Abdurrahman Wahid, melarang kader partainya, PartaiKedaulatan Bangsa Indonesia Baru, yang gagal lolos verifikasi KPU untuk pemilihan umum 2014, untuk bergabungdengan PKS atau PKB. Yenny menyatakan bahwa PKBIB mengusung visi ahlus sunnah wal jamaah, danmenyatakan bahwa kadernya tidak boleh bergabung ke partai yang tidak mengusung ideologi tersebut.[45]

Menanggapi pernyataan tersebut, presiden Anis Matta juga menyatakan PKS mengusung ideologi ahlus sunnah,[46]

dan ketua fraksi PKS di DPR, Hidayat Nur Wahid memprotes pernyataan tersebut.[47]

Page 7: Partai Keadilan Sejahtera

Partai Keadilan Sejahtera 7

PKS sering pula dikaitkan dengan isu penganut aliran Wahabi, sebuah gerakan pembaharuan Islam. Isu ini dibantahlangsung oleh presiden Anis Matta, yang mengklaim bahwa PKS tidak menganut aliran tertentu dan membuka pintukeanggotaan selebar-lebarnya bagi anggota-anggota ormas Islam lain.[48]

Kader terkenal

Ketua lembaga negara• Hidayat Nur Wahid:

• Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat: 2004-2009,• Ketua Fraksi Keadilan Sejahtera di DPR: 2009-kini.

• Anis Matta:• Wakil Ketua DPR: 2009-2013.

• Sohibul Iman:•• Wakil Ketua DPR: 2013-kini.

Menteri pemerintahan

Kabinet Persatuan Nasional

• Nur Mahmudi Ismail:• Menteri Kehutanan: 1999-2000,• Wali Kota Depok: 2005-2010, 2010-kini.

Kabinet Indonesia Bersatu

• Anton Apriantono:• Menteri Pertanian: 2004-2009.

• Adhyaksa Dault:• Menteri Pemuda dan Olahraga: 2004-2009.

Kabinet Indonesia Bersatu II

• Tifatul Sembiring:• Menteri Komunikasi dan Informatika: 2009-kini.

• Salim Segaf Al-Jufri:• Menteri Sosial: 2009-kini.

• Suswono:•• Menteri Pertanian: 2009-kini.

• Suharna Surapranata:• Menteri Riset dan Teknologi: 2009-2011.

Page 8: Partai Keadilan Sejahtera

Partai Keadilan Sejahtera 8

Kepala daerah• Ahmad Heryawan:

• Gubernur Jawa Barat: 2008-2013, 2013-kini.• Gatot Pujo Nugroho:

• Gubernur Sumatera Utara: 2011-2013, 2013-kini.• Irwan Prayitno:

• Gubernur Sumatera Barat: 2010-kini.

Referensi[1] http:/ / www. pks. or. id/[2] Dijk, C. van (Cornelis). Rebellion under the banner of Islam : the Darul Islam in Indonesia. The Hague: M. Nijhoff, 1981. ISBN

90-247-6172-7[3] Sejarah awal FSDK (http:/ / insani. undip. ac. id/ sejarah/ ) di situs resmi LDK Insani Universitas Diponegoro[4] Richard Kraince. " The Role of Islamic Student Groups in the Reformation Struggle: KAMMI (http:/ / studia. ppim. or. id/ menu/ read/

artikel. php?artikel=20130222174129)". Studia Islamika, vol. 7, no. 1, 2000[5] Profil Pagename (http:/ / www. gatra. com/ pemilu-profile-partai/ 26525-partai-keadilan-sejahtera-pks. html) di Gatra[6] Wickham, Carrie Rosefsky. 2002. Mobilizing Islam: Religion, Activism and Political Change in Egypt. New York: Columbia University

Press. ISBN 0-231-12573-9.[7] Syarifah Nur Aida, "Kumpulkan Kader di Turki, PKS Incar Satu Kursi di Luar Negeri" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2013/ 04/ 22/ 155641/

2227160/ 10/ kumpulkan-kader-di-turki-pks-incar-satu-kursi-di-luar-negeri?nd771104bcj). Detik.com, 22 April 2013[8] Sadanand Dhume, Indonesian democracy’s enemy within (http:/ / yaleglobal. yale. edu/ display. article?id=6579), YaleGlobal.[9] Sopyani, Yayan, "Jubir PKS: Kita Hanya Punya Hubungan Hati dengan Ikhwanul Muslimin di Mesir" (http:/ / www. rmol. co/ read/ 2013/

07/ 04/ 117138/ Jubir-PKS:-Kita-Hanya-Punya-Hubungan-Hati-dengan-Ikhwanul-Muslimin-di-Mesir-). Rakyat Merdeka Online, 4 Juli 2013[10] "PKS Bantah Terlibat Revolusi Mesir" (http:/ / nasional. kompas. com/ read/ 2011/ 02/ 06/ 21325342/ PKS. Bantah. Terlibat. Revolusi.

Mesir). Kompas, 6 Februari 2011[11] Indra Subagja, "PKS Berduka untuk Morsi, Desak Pemerintah RI Tekan Militer Mesir" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2013/ 07/ 05/

072531/ 2293242/ 10/ pks-berduka-untuk-morsi-desak-pemerintah-ri-tekan-militer-mesir). Detik.com, 5 Juli 2013[12][12] Qaradhawi, DR. Yusuf (2001), Umat Islam Menyongsong Abad ke-21, Era Intermedia, Solo, ISBN 979-9183-56-1 pp. 92;[13] "Pendiri Akui PKS Memang Ikhwanul Muslimin" (http:/ / www. tempo. co/ read/ news/ 2013/ 02/ 10/ 078460337/

Pendiri-Akui-PKS-Memang-Ikhwanul-Muslimin). Tempo, 10 Februari 2013[14] Febriana Firdaus. "PKS dan Ikhwanul Muslimin Ada Hubungan Cita-Cita " (http:/ / id. berita. yahoo. com/

pks-dan-ikhwanul-muslimin-ada-hubungan-cita-cita-060901826. html). Yahoo! Indonesia, 11 Februari 2013[15] Febriana Firdaus, "PKS Mirip Partai Keadilan di Turki dan Mesir" (http:/ / www. tempo. co/ read/ news/ 2013/ 02/ 11/ 078460484/

PKS-Mirip-Partai-Keadilan-di-Turki-dan-Mesir). Tempo, 11 Februari 2013[16] "PKS Pelajari Kemenangan ala Partai Keadilan & Pembangunan Turki" (http:/ / www. republika. co. id/ berita/ nasional/ politik/ 12/ 02/ 24/

lzwi3n-pks-pelajari-kemenangan-ala-partai-keadilan-pembangunan-turki). Republika, 24 Februari 2012[17] Rachmadin Ismail, "Presiden PKS Kumpulkan Pengurus PKS Sedunia di Turki" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2013/ 04/ 24/ 033727/

2228682/ 10/ presiden-pks-kumpulkan-pengurus-pks-sedunia-di-turki). Detik.com, 24 April 2013[18] "Tifatul: Sejak Berdiri, PKS Selalu Bantu Palestina" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2012/ 11/ 19/ 165618/ 2094741/ 10/

tifatul-sejak-berdiri-pks-selalu-bantu-palestina). Detik.com, 19 November 2012[19] "Siang Ini, 150 Ribu PKS Demo Bela Palestina" (http:/ / metro. news. viva. co. id/ news/ read/

137758-siang_ini__150_ribu_pks_demo_bela_palestina). VIVA.co.id, 20 Maret 2010[20] Ya'cob Biliocta. "PKS kecam Amerika yang tak dukung kemerdekaan Palestina" (http:/ / www. merdeka. com/ peristiwa/

pks-kecam-amerika-yang-tak-dukung-kemerdekaan-palestina. html). Merdeka.com, 30 November 2011[21] "Ikut Demo PKS, Sabam Sirait Kutuk Israel" (http:/ / news. okezone. com/ read/ 2010/ 03/ 20/ 338/ 314423/ redirect). Okezone, 20 Maret

2010[22] "Sumbang Palestina, PKS Lelang Hiasan Meja" (http:/ / internasional. kompas. com/ read/ 2012/ 11/ 25/ 16010245/ Sumbang. Palestina.

PKS. Lelang. Hiasan. Meja). Kompas, 25 November 2012[23] "PKS Madiun Galang Dana untuk Palestina" (http:/ / www. tempo. co/ read/ news/ 2012/ 11/ 23/ 078443688/

PKS-Madiun-Galang-Dana-untuk-Palestina). Tempo, 23 November 2012[24] "Blog yang Bikin Warga PKS 'Murka' Akhirnya Ditutup" (http:/ / www. eramuslim. com/ berita/ nasional/

blog-yang-bikin-warga-pks-murka-akhirnya-ditutup. htm#. UcGMz-fQk7Y). Eramuslim, 21 Juni 2010[25] "Puncak Kemarahan Faksi Keadilan Pada Kesejahteraan" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2011/ 03/ 24/ 162603/ 1600616/ 159/

puncak-kemarahan-faksi-keadilan-pada-kesejahteraan). Detik.com, 24 Maret 2011

Page 9: Partai Keadilan Sejahtera

Partai Keadilan Sejahtera 9

[26] "Buku Ilusi Negara Islam Diluncurkan" (http:/ / www. republika. co. id/ berita/ breaking-news/ nasional/ 09/ 05/ 17/50771-buku-ilusi-negara-islam-diluncurkan). Republika, 17 Mei 2009

[27] "Mahasiswa Mesir Kritik Total Buku Ilusi Negara Islam" (http:/ / www. eramuslim. com/ berita/ dunia-islam/mahasiswa-mesir-kritik-total-buku-ilusi-negara-islam. htm#. UcGU8OfQk7Y). Eramuslim, 29 Juni 2009

[28] Indra Subagja. "Hizbut Tahrir: Buku Ilusi Negara Islam Tak Toleran" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2009/ 05/ 22/ 142546/ 1135589/ 10/hizbut-tahrir-buku-ilusi-negara-islam-tak-toleran). Detik.com, 22 Mei 2009

[29] Indra Subagja. "'Ilusi Negara Islam', Respons NU & Muhammadiyah Atas PKS & Hizbut Tahrir" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2009/ 05/22/ 114911/ 1135500/ 10/ ilusi-negara-islam-respons-nu-muhammadiyah-atas-pks-hizbut-tahrir). Detik.com, 22 Mei 2009

[30] Saiful Khaliq S. "Ethical Research Misconduct dalam ‘Ilusi Negara Islam’" (http:/ / www. eramuslim. com/ berita/ analisa/ethical-research-misconduct-dalam-ilusi-negara-islam. htm#. UcGUnOfQk7Y). Eramuslim, 20 Juni 2009

[31] Indra Subagja. "Dicatut, Dosen UIN Yogyakarta Gugat 'Ilusi Negara Islam'" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2009/ 05/ 27/ 134543/ 1137982/10/ dicatut-dosen-uin-yogyakarta-gugat-ilusi-negara-islam). Detik.com, 27 Mei 2009

[32] Arifin Asyhdad. "Tak Ada Gema Takbir di Pembukaan Mukernas PKS" (http:/ / news. detik. com/ index. php/ detik. read/ tahun/ 2008/bulan/ 02/ tgl/ 02/ time/ 004645/ idnews/ 887995/ idkanal/ 10). Detik.com, 2 Februari 2008

[33] Elvan Dany Sutrisno. "Yusuf Supendi dan Simpul Perpecahan PKS" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2011/ 03/ 18/ 144212/ 1595480/ 10/yusuf-supendi-dan-simpul-perpecahan-pks). Detik.com, 18 Maret 2011

[34] "PKS Nyatakan Terbuka Menerima Kader Non-Muslim" (http:/ / www. republika. co. id/ berita/ breaking-news/ politik/ 10/ 06/ 20/120715-pks-nyatakan-terbuka-menerima-kader-non-muslim). Republika, 20 Juni 2010

[35] "'PKS Terbuka Bukan Ikut-ikutan'" (http:/ / www. infoanda. com/ followlink. php?lh=Cw4GBQcBUQAG). Diarsipkan dari Republika, 1Februari 2008,

[36] "Pendiri PKS Serang Anis Matta" (http:/ / padangekspres. co. id/ ?news=berita& id=40120). Padang Ekspres, 4 Februari 2013[37] Andri Haryanto. "Munas II PKS Bahas Kemungkinan Non Muslim Jadi Pengurus Partai" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2010/ 06/ 16/

191258/ 1379722/ 10/ munas-ii-pks-bahas-kemungkinan-non-muslim-jadi-pengurus-partai). Detik.com, 16 Juni 2010[38] Mohamad Taufik. "PKS NTT daftarkan 20 Caleg non-muslim" (http:/ / www. merdeka. com/ politik/

pks-ntt-daftarkan-20-caleg-non-muslim. html). Merdeka.com, 22 April 2013[39] "Ada Pendeta Jadi Caleg PKS" (http:/ / www. republika. co. id/ berita/ nasional/ politik/ 13/ 04/ 22/ mlneiy-ada-pendeta-jadi-caleg-pks).

Republika, 22 April 2013[40] Moksa Hutasoit, "Kronologi Kasus Suap Daging Sapi Impor Terkait Anggota DPR Luthfi Hasan" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2013/ 01/

30/ 210300/ 2156950/ 10/ kronologi-kasus-suap-daging-sapi-impor-terkait-anggota-dpr-luthfi-hasan). Detik.com, 30 Januari 2013[41] "Menteri Suswono Bisa Terseret Kasus Daging Impor?" (http:/ / www. tempo. co/ read/ news/ 2013/ 02/ 01/ 078458381/

Menteri-Suswono-Bisa-Terseret-Kasus-Daging-Impor). Tempo, 1 Februari 2013[42] Febriana Firdaus, "Anis: Fathanah Bukan Kader PKS, tapi Sahabat Luthfi" (http:/ / www. tempo. co/ read/ news/ 2013/ 05/ 13/ 063479868/

Anis-Fathanah-Bukan-Kader-PKS-tapi-Sahabat-Luthfi). Tempo, 13 Mei 2013[43] Fajar Pratama, "Fathanah: Saya Calo, Saya Bukan Kader PKS, Saya Sahabat Luthfi" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2013/ 05/ 17/ 160314/

2249033/ 10/ ?992204topnews). Detik.com, 17 Mei 2013[44] Ahmad Toriq, "Luthfi Hasan, Politikus PKS Pertama yang Jadi Tersangka KPK" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2013/ 01/ 30/ 214709/

2156973/ 10/ luthfi-hasan-politikus-pks-pertama-yang-jadi-tersangka-kpk?nd771104bcj). Detik.com, 30 Januari 2013[45] Nur Khafifah, "Tetap di PKBIB, Yenny Larang Kader Merapat ke PKB dan PKS" (http:/ / news. detik. com/ read/ 2013/ 04/ 16/ 140557/

2221612/ 10/ tetap-di-pkbib-yenny-larang-kader-merapat-ke-pkb-dan-pks). Detik.com, 16 April 2013[46] "Tanggapi Yenny, Anis: PKS Juga Ahlu Sunnah" (http:/ / www. republika. co. id/ berita/ nasional/ politik/ 13/ 04/ 17/

mleb61-tanggapi-yenny-anis-pks-juga-ahlu-sunnah). Republika, 17 April 2013[47] Syahrul Ansari, "PKS Protes Pernyataan Yenny Wahid" (http:/ / politik. news. viva. co. id/ news/ read/

405723-pks-protes-pernyataan-yenny-wahid). VIVA.co.id, 16 April 2013[48] Abdul Aziz, "PKS bantah beraliran Wahabi" (http:/ / www. antaranews. com/ berita/ 378187/ pks-bantah-beraliran-wahabi). Antara, 4 Juni

2013

Pranala luar• Situs web resmi Partai Keadilan Sejahtera (http:/ / http:/ / www. pks. or. id/ )• Situs resmi Fraksi PKS di DPR (http:/ / fraksipks. com/ )

Page 10: Partai Keadilan Sejahtera

Sumber dan Kontributor Artikel 10

Sumber dan Kontributor ArtikelPartai Keadilan Sejahtera  Sumber: http://id.wikipedia.org/w/index.php?oldid=7397359  Kontributor: *drew, -iNu-, Aatj, Albertus Aditya, Aldo samulo, Alifurrahman, Anashir, Andri.h, Arisriyanto, Array064, Banci kaleng, Bayurimbiasmoro, Bennylin, Borgx, Ciko, CommonsDelinker, Dermushab, Djoehana, Drs.triwahyuutomo, F1fans, FauzanFakh, Fpks-kotasemarang, Golput,Goslink, Hamiwanto, Hariadhi, Hayabusa future, Hsbagyo, Hysocc, Imanuel NS Uen, Indah blestari, IvanLanin, Jaya.meulaboh, Joemdays, Kandar, Kembangraps, Labanux, Luthfi94, M renlan,Maglev, Meursault2004, Mimihitam, NoiX180, Oxamuel, Pai Walisongo, Qzoners, REX, Ramdan Herawan, RaymondSutanto, Reindra, Relly Komaruzaman, Ricky Setiawan, Rintojiang,Serenity, Sitimaria, SpartacksCompatriot, Stephensuleeman, Titui, Wagino 20100516, Wiendietry, Yanu Tri, Yruhgubla, Yudiweb, Zainisy, Zakifath, 122 suntingan anonim

Sumber Gambar, Lisensi dan KontributorBerkas:Contoh Logo Baru PKS.jpg  Sumber: http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Contoh_Logo_Baru_PKS.jpg  Lisensi: tidak diketahui  Kontributor: Hariadhi, Jaya.meulabohFile:Anis Matta visit to Pekanbaru.JPG  Sumber: http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Anis_Matta_visit_to_Pekanbaru.JPG  Lisensi: Creative Commons Attribution 3.0 Kontributor: User:SpartacksCompatriotBerkas:Nurmahmudi.jpg  Sumber: http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Nurmahmudi.jpg  Lisensi: tidak diketahui  Kontributor: Andri.h, FauzanFakhFile:Hidayat Nur Wahid.jpg  Sumber: http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Hidayat_Nur_Wahid.jpg  Lisensi: Public Domain  Kontributor: SpartacksCompatriotFile:Tifatul-sembiring.jpg  Sumber: http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Tifatul-sembiring.jpg  Lisensi: Public Domain  Kontributor: Denny eR Ge, NaidNdeso,SpartacksCompatriotFile:Luthfi Hasan.jpg  Sumber: http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Luthfi_Hasan.jpg  Lisensi: Public Domain  Kontributor: Jaya.meulaboh, SpartacksCompatriotBerkas:Anis Matta.JPG  Sumber: http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Anis_Matta.JPG  Lisensi: Public Domain  Kontributor: SpartacksCompatriot

LisensiCreative Commons Attribution-Share Alike 3.0//creativecommons.org/licenses/by-sa/3.0/