umbi bawang tiwai

4
Umbi bawang tiwai (Eleutherine americana (Aubl.) Merr.) digunakan secara tradisional untuk mengobati kanker oleh sebagian masyarakat di daerah Kalimantan. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui kandungan kimia ekstrak n-heksan umbi bawang tiwai yang dibuat secara ekstraksi sinambung dengan alat Soxhlet. Ekstrak yang diperoleh difraksinasi secara kromatografi kolom dan kromatografi lapis tipis preparatif, dua isolat yang diperoleh dikarakterisasi dan diidentifikasi dengan spektrofotometri ultraviolet-sinar tampak, inframerah, kromatografi lapis tipis dan reaksi warna dengan natrium hidroksida. Satu isolat memiliki spektrum ultraviolet-sinar tampak dengan serapan maksimum pada panjang gelombang 211, 247, dan 395 nm serta memiliki spektrum inframerah dengan serapan pada panjang gelombang 3417, 2900-3000, 1650-1900, dan 900-1400 cm -1 yang menunjukkan suatu senyawa golongan kuinon yang memiliki gugus fungsi –OH, C=O, dan C-H alifatik. Isolat yang lain menunjukkan serapan maksimum pada panjang gelombang 519 nm. Ekstraksi dilakukan secara sinambung dengan alat Soxhlet menggunakan pelarut n-heksan. Hasil ekstraksi dipantau kandungannya dengan KLT dan KKt. Ekstrak heksan kemudian difraksinasi secara ekstraksi kolom. Fraksi yang diperoleh dimurnikan dengan KLT preparatif, KKt preparatif atau rekristalisasi. Isolat yang diperoleh kemudian ditentukan kemurniannya dengan menentukan jarak lebur, KLT dengan pengembang dengan kepolaran berbeda, KLT atau KKt dua dimensi. Isolat murni dikarakterisasi dan diidentifikasi dengan spektrofotometri. Hasil penapisan ekstrak menunjukkan adanya senyawa golongan triterpenoid dan kuinon. Suatu senyawa kuinon berbentuk kristal berwarna kuning dan zat warna merah larut lemak berhasil diisolasi. Berdasarkan data spektrum UV- vis tampak kedua isolat memiliki ikatan rangkap terkonjugasi. Hasil spektrofotometri inframerah menunjukkan adanya gugus –OH. CH alifatik, dan C=O BAWANG DAYAK BAWANG SABRANG BAWANG BERLIAN

Upload: damas-anjar-purnama

Post on 24-Dec-2015

8 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

bawang

TRANSCRIPT

Page 1: Umbi Bawang Tiwai

Umbi bawang tiwai (Eleutherine americana (Aubl.) Merr.) digunakan secara tradisional untuk mengobati kanker oleh sebagian masyarakat di daerah Kalimantan. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui kandungan kimia ekstrak n-heksan umbi bawang tiwai yang dibuat secara ekstraksi sinambung dengan alat Soxhlet. Ekstrak yang diperoleh difraksinasi secara kromatografi kolom dan kromatografi lapis tipis preparatif, dua isolat yang diperoleh dikarakterisasi dan diidentifikasi dengan spektrofotometri ultraviolet-sinar tampak, inframerah, kromatografi lapis tipis dan reaksi warna dengan natrium hidroksida. Satu isolat memiliki spektrum ultraviolet-sinar tampak dengan serapan maksimum pada panjang gelombang 211, 247, dan 395 nm serta memiliki spektrum inframerah dengan serapan pada panjang gelombang 3417, 2900-3000, 1650-1900, dan 900-1400 cm-1 yang menunjukkan suatu senyawa golongan kuinon yang memiliki gugus fungsi –OH, C=O, dan C-H alifatik. Isolat yang lain menunjukkan serapan maksimum pada panjang gelombang 519 nm.

Ekstraksi dilakukan secara sinambung dengan alat Soxhlet menggunakan pelarut n-heksan. Hasil ekstraksi dipantau kandungannya dengan KLT dan KKt. Ekstrak heksan kemudian difraksinasi secara ekstraksi kolom. Fraksi yang diperoleh dimurnikan dengan KLT preparatif, KKt preparatif atau rekristalisasi. Isolat yang diperoleh kemudian ditentukan kemurniannya dengan menentukan jarak lebur, KLT dengan pengembang dengan kepolaran berbeda, KLT atau KKt dua dimensi. Isolat murni dikarakterisasi dan diidentifikasi dengan spektrofotometri. Hasil penapisan ekstrak menunjukkan adanya senyawa golongan triterpenoid dan kuinon.Suatu senyawa kuinon berbentuk kristal berwarna kuning dan zat warna merah larut lemak berhasil diisolasi. Berdasarkan data spektrum UV-vis tampak kedua isolat memiliki ikatan rangkap terkonjugasi. Hasil spektrofotometri inframerah menunjukkan adanya gugus –OH. CH alifatik, dan C=O

BAWANG DAYAKBAWANG SABRANGBAWANG BERLIAN

BAWANG ARABEleutherina americana Merr

Orang Kalimantan menyebutnya Bawang Dayak karena memang berasal dari Kalimantan. Sementara orang luar Kalimantan menyebutnya Bawang Sabrang dikarenakan untuk mendapatkannya harus menyeberang (sabrang). Ada juga sebagian orang menyebutnya sebagai Bawang Berlian atau Bawang Arab.

Bawang Dayak membutuhkan syarat hidup pada ketinggian antara 600 – 2000 m dpl. Sangat cocok bila berada pada lahan yang kaya akan belerang. Bentuk dan warnanya lebih mirip bawang merah lanang. Tanamannya sendiri memiliki ciri daunnya berbentuk pita sepanjang 15-20 cm, lebar 3-5 cm mirip palem dengan tulang daun sejajar. Bunga berwarna putih dengan kelopak berjumlah lima.

Page 2: Umbi Bawang Tiwai

Bawang dayak ini mengandung senyawa-senyawa yg meliputi alkaloid, saponin, tri terpenoid, steroid, glikosida, tanin, fenolik, dan flavonoid yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku obat.

InsyaAllah Bawang Dayak cukup efektif dimanfaatkan untuk mengatasi penyakit-penyakit berikut ini:

1. Obat peluruh kemih2. Obat muntah3. Pencahar4. Obat penyakit kuning dan kelamin5. Segala jenis Kanker dan Tumor (Kista, Myom, Kanker Payudara, Kanker Rahim, Kanker kelenjar getah bening, Kanker paru paru, Kanker usus)6. TBC,7. Asma,8. Migrain,9. Vertigo,10. Ambeien,11. Amandel,12. Maag,13. Radang Usus,14. Ginjal,15. Prostat16. Diabetes17. Asam urat18. Hipertensi / Darah Tinggi19. Darah Rendah20. Epilepsi21. Gangguan pencernaan lambung22. Kolesterol23. Gondok24. Bronkhitis25. Stamina26. Gangguan seksual / Vitalitas27. Keputihan28. Sakit Pinggang29. Stroke30. Jantung,31. Hepatitis,32. Insomnia,33. Rematik34. Pelupa dan menurunnya fungsi ingatan35. semua penyakit kronis dan yg berhubungan dengan Darah

Page 3: Umbi Bawang Tiwai

Sebagian kecil Pengalaman Pasien1. Ibu H Jamilah, gula darah turun dari 400 menjadi 120.2. Ibu Titik S R, Magelang, penderita tumor dengan benjolan berukuran 7 x 4cm. Benjolan mengecil sampai hanya berukuran kacang tanah.3. Ibu Atik, penderita gondok. Sembuh total setelah 1,5 bulan mengkonsumsi Bawang Dayak.4. Effendi Dahlan, Kudus, sembuh dari kanker usus.

Cara Mengkonsumsi dapat dilakukan dengan berbagai cara tergantung yang kita suka1. Ambil 7-10 siung Bawang Dayak lalu dikupas kemudian dimakan / dikunyah 3x sehari2. Ambil 7 - 10 siung Bawang Dayak dicuci dengan Kulit kulitnya.lalu direbus dengan 3 gelas air menjadi 1,5 gelas lalu diminum 3 x sehari masing-masing ½ gelas3. Bawang dayak dibakar atau dikukus sebentar untuk menghilangkan rasa tidak nyaman, kemudian dimakan langsung atau sebagai lauk. Sekali makan 2 – 3 siung. Lakukan sehari 3x.4. Bawang Dayak dalam bentuk kering, 15g sampai 20g dimasak dengan 3 gelas air hingga mendidih dan tinggal 1,5 gelas. Diminum 3x masing-masing 1/2 gelas.