TUTORIAL KLINIK INFANTICIDE

TUTORIAL KLINIKINFANTICIDEFAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAKASUSSeorang Ibu suatu pagi saat hendak ke pasar menemukan bayi yang dikira boneka yang tersangkut dipinggir selokan Jalan Imam Bonjol, Denpasar. Setelah disadari itu bukan boneka, maka si ibu berteriak sehingga menarik perhatian orang lain. Segera kejadian tersebut dilaporkan ke pos polisi terdekat. Dari olah TKP, bayi tersebut dalam keadaan meninggal, tidak berpakaian dan tali pusat terpotong tidak rata. Jenazah kemudian dibawa ke RS Bhayangkara, Semarang

KLARIFIKASI ISTILAHTKPSingkatan dari Tempat Kejadian PerkaraJenazah Badan atau tubuh orang yang sudah mati

ANALISIS MASALAHApakah bayi ini lahir hidup atau mati?Apakah dasar hukum yang mengatur kasus tersebut?Bagaimana diskripsi luka pada jenazah?Apakah peran dokter dalam kasus tersebut?

Apakah bayi ini lahir hidup atau mati?Tanda-tanda kehidupan pada bayi yang baru dilahirkan adalah pernafasan (paru mengembang dan terdapat udara dalam lambung atau usus), menangis, adanya pergerakan otot, sirkulasi darah, dan denyut jantung serta perubahan hemoglobin, isi usus, dan keadaan tali pusatDilakukan pemeriksaan lebih lanjut

2) Apakah dasar hukum yang mengatur kasus tersebut?Pasal 341 KUHPSeorang ibu yang karena takut akan ketahuan melahirkan anak pada saat anak dilahirkan atau tidak lama kemudian, dengan sengaja merampas nyawa anaknya, diancam karena membunuh anak sendiri, dengan pidana penjara paling lama tujuh tahun.Pasal 342 KUHPSeorang ibu yang untuk melaksanakan niat yang ditentukan karena takut akan ketahuan bahwa ia akan melahirkan anak pada saat anak dilahirkan atau tidak lama kemudian merampas nyawa anaknya, diancam karena melakukan pembunuhan anak sendiri dengan rencana, dengan pidana penjara paling lama sembilan tahun3) Bagaimana diskripsi luka pada jenazah?

a) terdapat sebuah luka lecet di sudut mulut sebelah kiri, bentuk tidak teratur panjang 1,5 cm lebar 0,5 cm, batas tegas, tepi tidak teratur, warna kemerahan.b) terdapat sebuah luka lecet di pipi kiri, bentuk lingkaran diameter 0,7 cm, batas tegas, tepi tidak teratur, warna kemerahan, luka menyerupai sundutan rokok

4) Apakah peran dokter dalam kasus tersebut?Peran dokter pada kasus pembunuhan anak sendiri adalah memeriksa jenazah bayi. Dokter akan diminta oleh penyidik secara resmi guna membantu penyidikan untuk memperoleh kejelasan didalam hal sebagai berikut :Apakah anak tersebut dilahirkan hidup atau lahir mati?Apakah terdapat tanda-tanda perawatan?Apakah ada luka-luka yang dapat dikaitkan dengan penyebab kematian?Apakah anak yang dilahirkan tersebut cukup bulan dalam kandungan?Apakah pada anak tersebut didapatkan kelainan bawaan yang dapat mempengaruhi kelangsungan hidup bagi si anak.Untuk memenuhi kriteria pembunuhan anak sendiri, bayi tersebut harus dilahirkan hidup setelah seluruh tubuhnya keluar dari tubuh ibu. Selain itu, viabilitas dan maturitas bayi juga perlu ditentukan untuk menerangkan sebab bayi mati.Bila bayi tersebut lahir mati kemudian dibuang, maka hal tersebut bukanlah kasus pembunuhan anak sendiri, melainkan kasus lahir mati kemudian dibuang atau menyembunyikan kelahiran dan kematian

INFANTICIDEDEFINISI